BSH | 1

*sebelum memulai resusitasi posisikan bayi dg kondisi kepala

dibawah

BSH | 2

BSH | 3

SKOR APGARParameter 0 1 2

Appearance Biru,pucatBadan pucat,tungkai biru

Semuanya merah muda

PulseTidak teraba

<100 >100

Grimace(Reflex irritability)

Tidak ada Lambat Menangis kuat

Activity(muscle tone)

Lemas, lumpuh

Fleksi tungkai Aktif, reaksi melawan

RespiratoryTidak ada

Lambat, tidak teratur Baik, menangis kuat

Prosedur Penilaian APGAR- Pastikan pencahayaan baik- Catat waktu kelahiran, Panjang badan, berat badan, lingkar

kepala, lingkar lengan atas- Nilai APGAR pada 1 menit pertama dg cepat dan simultan- Ulangi pada menit kelima- Dokumentasikan hasil

Penilaian APGARSetiap variable dinilai : 0,1 dan 2Nilai tertinggi adalah 10

- Skor 7-10 sehat - Skor 4-6 asfiksia sedang- Skor 0-3 asfiksia berat

BSH | 4

Level of Intrauterine Growth Based On Birth Weight and Gestational Age of Liveborn, single, white infants

Note : Point A represent a premature infant. Point B indicates an infant of similar birth weigh who is mature but small for gestational age

BSH | 5

Level of Intrauterine Growth Based On Gestational Age

BSH | 6

Ballard-Dubowitz Score

Neuromuscular Maturity

BSH | 7

Physical Maturiy

BSH | 8

Tabl

e ha

sil

Neu

rom

uscu

lar

+ P

hysi

cal =

has

il d

icoc

okan

pad

a ta

ble

Derajat Ikterik (Kramer Rule)

Derajat Ikterus

Daerah IkterusPerkiraan Kadar

Bilirubin

I Kepala dan leher5.0 mg%

II Sampai umbilicus9.0 mg%

III Sampai diatas lutut11.4 mg%

IVSampai lengan dan tungkai bawah

12.4 mg%

VSampai telapak tangan dan kaki

16.0 mg%

Gold standard: Pengukuran Bilirubin Serum

Cara menentukan ikterus :

dengan menekankan jari telunjuk di tempat yang tulangnya

menonjol (dahi, hidung, klavikula, lutut dll) lalu dilepaskan, amati

perubahan warna dan bandingkan dengan bagian kulit yang lain

BSH | 9

Terapi Sinar Pada Ikterus

Bilirubin tidak larut dalam air. Cara kerja terapi sinar adalah dengan mengubah bilirubin menjadi bentuk yang larut dalam air untuk dieksresikan melalui empedu atau urin. Ketika bilirubin mengabsorbsi cahaya, terjadi reaksi fotokimia yaitu isomerisasi. Juga terdapat konversi ireversibel menjadi isomer kimia lainnya bernama lumirubin yang dengan cepat dibersihkan dari plasma melalui empedu. Lumirubin adalah produk terbanyak degradasi bilirubin akibat terapi sinar pada manusia. Sejumlah kecil bilirubin plasma tak terkonyugasi diubah oleh cahaya menjadi dipyrole yang diekskresikan lewat urin. Foto isomer bilirubin lebih polar dibandingkan bentuk asalnya dan secara langsung bisa dieksreksikan melalui empedu. Hanya produk foto oksidan saja yang bisa diekskresikan lewat urin.

Indikasi Terapi Sinar

Usia Bayi Cukup Bulan Bayi BeresikoHari 1 Kuning terlihat pada seluruh tubuhHari 2 15 mg% 13 mg%Hari 3 18 mg% 16 mg%Hari 4+ 20 mg% 17 mg%

a. Faktor resiko meliputi BBLR/BBLSR, premature, hemolisis dan sepsisb. Bila ikterik tampak seluruh tubuh dihari pertama segera lakukan

fototerapi tanpa menunggu hasil lab bilirubin

Indikasi Terapi Sinar Pada BBLR

Berat Badan Kadar Bilirubin (mg%)<1000 Fototerapi dimulai dalam usia 24 jam

1000 – 1500 7-91500 – 2000 10 – 122000 – 2500 13 – 15

BSH | 10

BSH | 11

Pad

uan

Fot

oter

api b

ayi u

sia

keh

amil

an >

35 m

ingg

u

AAAAAaAAAAAAAaAAAAAA

BSH | 12

AAAAAaAAAAAAaAAAAAAAAAAa

BSH | 13

BSH | 14