Download - BST Exodonsi

Transcript

Based Side Teaching Jaringan Periodontal

BASED SIDE TEACHINGEXODONSI

Focus Case : Exodonsi gigi dengan gingival polip

Problem

Pasien datang dengan keluhan gigi geraham kanan atas berlubang besar, dan terdapat benjolan di tengah gigi. Pasien merasa tidak nyaman dengan gigi tersebut dan ingin gigi tersebut dicabut. Dulu pernah sakit, tapi sekarang sudah tidak sakit lagi.Hypothesis Gigi nekrose dengan gingiva polip

Mekanisme Karies superficial Karies media pulpitis reversibel karies profunda pulpitis ireversibel nekrose pulpa.Inflamasi memicu reaksi pertahanan tubuh baik humoral maupun selularReaksi pertahanan tubuh membentuk jaringan granulasi yang baru di gingiva menyebabkan terbentuknya gingiva polip.

More infoPemeriksaan ObyektifTerdapat kavitas dengan dengan kedalaman dentin melibatkan pulpa. Terdapat bejolan dengan diameter kira-kira 2mm sewarna gingiva.Sondasi : -Perkusi : -Palpasi : -CE : -Dx : nekrose teeth dengan gingival polipElemen gigi : 16

Penampakan Klinis

Rontgen Photo

Tekanan darah : 120/80 mmHgNadi: 84 x/menitRespirasi: 24 x/menitVital signDont KnowIndikasi dan kontraindikasi eksodonsiPrinsip eksodonsiLearning issueIndikasi exodonsi Gigi sebagai fokus infeksi Gigi dengan pulpa nonvital yang tidak dapat dirawat Gigi yang tidak dapat dirawatApicoectomyOpdentEndodonsi Gigi impaksi, supernumerary mengganggu Sisa akar Malposisi ekstrem Gigi yang menyebabkan trauma jaringan lunak.Kontra indikasi exodonsi Sistemik: Uncontrolled heart disease Kelainan darah Diabetes militus yang tidak terkontrol Penyakit Ginjal/heparKehamilan Terapi koagulanLokal : Radang akut Infeksi akut Malignancy oralPrinsip ExodonsiAsepsisArea pencabutanOperatorRuanganAlat dan bahanAtraumatikAnestesiHemostasis Pembuluh darahTrombositFaktor koagulasiSistim fibrinolisisInhibitor

Problem SolvingDecision making dari hasil pemeriksaan subyektif dan objektif, maka segera akan dilakukan tindakan pencabutan gigi.Diagnosa gigi nekrose disertai dengan gingiva polipTreatment planing Exodonsi

tang molar atasbeincryerbone file ekskavatorspuit injeksi (23 G x1 )bahan anestesi pehacain (lidocain + epinephrine 2%) Povidone IodineAlat dan BahanAplikasi povidone iodine pada mukosa yang akan dianestesiAnastesi infiltrasi pada nervus alveolaris superior medius dan nervus alveolaris superior posterior sebanyak 0,5 cc. kemudian dilanjutkan anestesi infiltrasi pada nervus palatinus mayor sebanyak 0,5 cc.Separasi gigi dengan menggunakan sonde/ ekskavatorLuksasi gigi dengan menggunakan beinApabila sudah luksasi dilanjutkan dengan menggunakan tang molar atas.Tekanan kearah bukal lalu ke palatal dan kadang-kadang dapat ditambah tekanan sedikit rotasi ke mesio-distal, lalu gigi ditarik kearah bukal. Tahapan ekstraksiMenjaga area luka dengan menggigit kapas selama 30 menit akan mambantu menghentikan perdarahan.Jangan menghisap-hisap dan menyentuh bekuan darah di soket bekas ekstraksi dengan jari ataupun lidah.Hindari berkumur-kumur yang terlalu keras dan minum minuman yang panas.Daerah luka dijaga agar tetap bersih untuk menghindari infeksi dan mempercepat penyembuhan.Minum obat sesuai aturanINSTRUKSI PASKA PENCABUTANTERIMA KASIH