Download - BERITA ACARA PERSIDANGAN VI - PEMBUKTIAN TERGUGAT.docx

Transcript

BERITA ACARA PERSIDANGANNo. Reg Perkara : 101/Pdt.G/2007/PN.SMGSidang VISidang lanjutan Pengadilan Negeri Semarang yang memeriksa dan mengadili perkara perdata gugatan wanprestasi dengan acara pemeriksaan biasa pada pengadilan tingkat pertama yang diselenggarakan di tempat yang telah disediakan dibuka dan dinyatakan terbuka untuk umum pada hari: ----------------------------------------------------------------

Senin, 14 Mei 2007, Pukul 09.00 WIB.Dalam perkaranya PT Santosa Coorporation Property sebagai Penggugat MelawanAndryan Firmansyah, S.E., M.A. sebagai Tergugat

Susunan Persidangan :Dr.Romadhon Halimudin, S.H, M.H.:Sebagai Hakim Ketua

Adi Kurnia Rahman, S.H., M.H.:Sebagai Hakim Anggota I

Retno Susanti, S.H, M.H.:Sebagai Hakim Anggota II

Umi Rachmawati, S.H.:Sebagai Panitera Pengganti

Mohamad Rian Hidayat, S.H.:Sebagai Petugas Sidang

Setelah sidang dibuka dan dinyatakan terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis, diperintahkan kepada Petugas Sidang untuk memanggil para pihak masuk ke dalam ruang persidangan. -----------------------------------------------------------------------Kemudian Hakim Ketua menjelaskan kepada kedua belah pihak yang berperkara, bahwa acara sidang hari ini adalah pemeriksaan alat bukti lanjutan yaitu Pemeriksaan Alat bukti oleh Tergugat selanjutnya Hakim ketua menanyakan kesiapannya.---------------------------------------------------------------------------------------Atas pertanyaan Hakim Ketua, Tergugat menyatakan bahwa hari ini telah siap dengan bukti surat-surat dan saksi-saksi. ------------------------------------------------Kemudian Majelis Hakim memeriksa keabsahan dari surat-surat yang diajukan penggugat. Penggugat mengajukan bukti surat berupa: --------------------------1. Surat Jawaban Tawaran Pendidikan 2. Surat Keterangan Lulus Strata II Magister Ekonomi Managemen Universitas Amsterdam3. Slip Gaji 4. Surat Pemberian Fasilitas5. Slip TransaksiKemudian Majelis Hakim menyuruh Tergugat menghadirkan saksi-saksi kepersidangan untuk didengar keterangannya. Kemudian dipanggil masuk dipersidangan saksi-saksi antara lain: ---------------------------------------------------------1. Evan Oktavianto,S.E. -------------------------------------------------------------------2. Romdhonah, S.E. ------------------------------------------------------------------------Selanjutnya, Hakim Ketua Majelis memerintahkan kepada Tergugat agar Saksi dipanggil satu persatu ke dalam persidangan. Kemudian Hakim Ketua Majelis memerintahkan Petugas Pengadilan agar menghadapkan Saksi ke dalam persidangan. Didampingi oleh Petugas Pengadilan, Saksi maju ke muka persidangan dan dipersilahkan duduk. Setelah Petugas Pengadilan meninggalkan Saksi di muka persidangan, Hakim Ketua Majelis menanyakan apakah Saksi bisa berbahasa Indonesia, menjawab pertanyaan Hakim Ketua Majelis tersebut, Saksi menjawab bisa berbahasa Indonesia. -----------------------------------------------------------------------------Kemudian Hakim Ketua Majelis menanyakan kembali keadaan Saksi serta kesiapan Saksi untuk mengikuti persidangan. Menjawab pertanyaan Hakim Ketua Majelis, Saksi mengakui dalam keadaan sehat jasmani dan rohani serta menyatakan siap dalam keadaan sadar untuk mengikuti persidangan. Kemudian Hakim Ketua Majelis menanyakan kepada Saksi apakah Saksi memiliki hubungan saudara, keluarga, darah, semenda, dan terikat hubungan pekerjaan dengan Majelis Hakim, Panitera, Rohaniawan, Penggugat dan Tergugat. Menjawab pertanyaan Hakim Ketua Majelis, Saksi menjawab tidak memiliki hubungan saudara, keluarga, darah, semenda atau terikat hubungan pekerjaan dengan Majelis Hakim, Panitera, Rohaniawan, Penggugat dan Tergugat.-------------------------------------------------------------------------Selanjutnya, Hakim Ketua Majelis memeriksa identitas saksi 1: -----------------Nama Lengkap:Kiki Pradila, S.E.

Tempat Lahir:Sragen

Umur / Tanggal lahir:34 Tahun / 11 Maret 1977

Jenis Kelamin:Perempuam

Kebangsaan:Indonesia

Alamat:Perum Bukit Indah No.214 Ungaran

Agama:Islam

Pekerjaan:Wiraswasta

Pendidikan:Strata I

Kemudian Hakim Ketua Majelis menyatakan kepada Saksi bahwa sebelum keterangannya diambil, saksi diminta kesediaannya untuk diambil sumpah atau janjinya. Saksi menyatakan bersedia untuk diambil sumpah atau janjinya. Atas pernyataan Saksi tersebut, Hakim Ketua Majelis memerintahkan kepada Rohaniawan untuk membantu Saksi dalam pengambilan sumpah atau janjinya. Kemudian Hakim Ketua Majelis mengatakan kepada Saksi agar mengikuti kata-kata Hakim Ketua Sidang, sesuai dengan agama yang dianut oleh Saksi yaitu Islam. ------------------------Kemudian Hakim Ketua Majelis memerintahkan kepada Konsultan Perusahaan untuk mengikuti kata-kata Hakim Ketua yaitu: Demi Allah saya bersumpah, sebagai Saksi akan memberikan keterangan yang benar dan tidak lain daripada yang sebenarnya.. ------------------------------------------------------------------Kemudian setelah saudara Saksi telah bersumpah atau diambil janjinya, Hakim Ketua Majelis mengingatkan kepada Saksi agar memberikan keterangan yang sebenarnya karena apabila memberikan keterangan yang tidak benar maka saudara Saksi dapat diancam pidana maksimal 7 (tujuh) tahun sesuai pasal 242 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.---Selanjutnya setelah Hakim Ketua Majelis mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada Saksi. Hakim Ketua Majelis menanyakan kepada Hakim Anggota Sidang I apakah akan mengajukan pertanyaan. Apabila ada pertanyaan maka Hakim Anggota di persilahkan oleh Hakim Ketua Majelis untuk mengajukan pertanyaan. Apabila tidak ada maka dilanjutkan kepada Hakim Anggota Sidang II oleh Hakim Ketua Majelis apakah akan mengajukan pertanyaan kepada Saksi.--------------------------------Selanjutnya Hakim Ketua Sidang menanyakan kepada Hakim Anggota Sidang II apakah akan mengajukan pertanyaan kepada Saksi. Apabila ada maka Hakim Anggota Sidang II dipersilahkan oleh Hakim Ketua Sidang untuk mengajukan pertanyaan. Apabila tidak ada maka Hakim Ketua Sidang melanjutkan dengan menanyakan kepada Penggugat dan Tergugat apakah ada hal yang ingin ditanyakan kepada Saksi.--------------------------------------------------------------------------------------Atas pertanyaan Majelis Hakim, saksi memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut; ----------------------------------------------------------------------PERTANYAAN DAN JAWABAN:------------------------- Pertanyaan Majelis Hakim Kepada Saksi -----------------------1. Saudara saksi apakah anda mengerti mengapa dihadapkan di persidangan ini?--- Ya, untuk memberi keterangan terkait perkara wanprestasi antara penggugat PT Santosa Coorporation Property dengan tergugat Andryan Firmansyah, S.E.,M.A2. Saudara saksi keterangan apa yang akan anda berikan terkait perkara antara penggugat dengan tergugat?--- Saya sebagai ketua Serikat Pekerja se Kota Semarang diminta oleh tergugat memberikan keterangan terkait perjanjian kerja. ------------------------3. Bagaimana membuat perjanjian kerja atau kontrak kerja yang memenuhi syarat? Dan didalamnya terdapat apa saja?--- Menurut pasal 54 UU No.13/2003, Perjanjian kerja yang dibuat secara tertulis sekurang kurangnya harus memuat:a. nama, alamat perusahaan, dan jenis usahab. nama, jenis kelamin, umur, dan alamat pekerja/buruhc. jabatan atau jenis pekerjaand. tempat pekerjaane. besarnya upah dan cara pembayarannyaf. syarat syarat kerja yang memuat hak dan kewajiban pengusaha dan pekerja/buruhg. mulai dan jangka waktu berlakunya perjanjian kerjah. tempat dan tanggal perjanjian kerja dibuat; dani. tanda tangan para pihak dalam perjanjian kerja.------------------------------------------------------4. Bagaimanakah syarat kontrak kerja atau perjanjian kerja yang sah?--- Pada dasarnya untuk menyatakan suatu perjanjian kerja dianggap sah atau tidak maka wajib untuk memperhatikan ketentuan dalam pasal 1320 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (KUH Perdata) yang menyatakan bahwa :Supaya terjadi persetujuan yang sah, perlu dipenuhi empat syarat; kesepakatan mereka yang mengikatkan dirinya kecakapan untuk membuat suatu perikatan suatu pokok persoalan tertentu suatu sebab yang tidak terlarangPasal 52 ayat 1 UU No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan juga menegaskan bahwa :Perjanjian kerja dibuat atas dasar: kesepakatan kedua belah pihak kemampuan atau kecakapan melakukan perbuatan hukum adanya pekerjaan yang diperjanjikan pekerjaan yang diperjanjikan tidak bertentangan dengan ketertiban umum, kesusilaan, dan peraturan perundang undangan yang berlaku.-5. Saudara Saksi Menurut Saudara Apakah perjanjian kerja antara PT coorporation Property dengan tergugat sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku?--- Berdasarkan Pasal 1 angka 2 Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor KEP. 100/MEN/VI/2004 Tentang Ketentuan Pelaksanaan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu, pengertian Perjanjian Kerja Waktu Tidak Tertentu adalah perjanjian kerja antara pekerja/buruh dengan pengusaha untuk mengadakan hubungan kerja yang bersifat tetap. Pekerjanya sering disebutkaryawan tetap. --------------------------- Selain tertulis, PKWTT dapat juga dibuat secara lisan dan tidak wajib mendapat pengesahan dari intstansi ketenagakerjaan terkait. Jika PKWTT dibuat secara lisan maka perusahaan wajib membuatsurat pengangkatankerjabagi karyawan yang bersangkutan. PKWTT dapat mensyaratkan adanyamasa percobaan kerja (probation)untuk paling lama 3 (tiga) bulan, bila ada yang mengatur lebih dari 3 bulan, maka demi hukum sejak bulan keempat, si pekerja sudah dinyatakan sebagai pekerja tetap (PKWTT). Selama masa percobaan, Perusahaan wajib membayar upah pekerja dan upah tersebut tidak boleh lebih rendah dari upah minimum yang berlaku.--------------------------------------------------------------------------------------- Sekarang kita telah mengetahui dasar-dasar mengenai jenis kontrak kerja. Yang paling sering ditanyakan adalah mengenai Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) untuk para pekerja kontrak. Maka dari itu, menurut saya perjanjian kerja antara PT coorporation Property dengan Andryan Firmansyah sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.------------------------

Selanjutnya Ketua Majelis memberikan kesempatan kepada kuasa Pengugat untuk mengajukan pertanyaan kepada saksi tersebut, atas kesempatan mana dengan perantara Ketua Majelis pertanyaan yang dijawab pada pokoknya sebagai berikut;------------------------------------- Pertanyaan Kuasa Penggugat ------------------------------1. Saudara Saksi menurut Saudara Apakah perjanjian kerja antara penggugat dengan tergugat sah, hak-hak pekerja sudah terakomodir di perjanjian kerja tersebut?--- Kontrak Kerja/Perjanjian Kerja menurut Undang-Undang No.13/2003 tentang Ketenagakerjaan adalah perjanjian antara pekerja/buruh dengan pengusaha atau pemberi kerja yang memuat syarat syarat kerja, hak, dan kewajiban para pihak. Jadi menurut saya perjanjian kerja antara PT coorporation Property dengan Andryan Firmansyah hak-hak pekerja sudah terakomodir di perjanjian kerja karena Andryan Firmansah sudah menerima hak yang harus dipenuhi oleh pengusaha contohnya seperti uang gaji setiap bulannya. Andryan Firmansyah juga mendapatkan hak sekolah ke luar Negeri dan dibiayai oleh perusahaan yaitu PT.Coorporation Property.------------------

Kemudian Ketua Majelis memberikan kesempatan kepada kuasa Tergugat untuk mengajukan pertanyaan kepada saksi tersebut, atas kesempatan mana dengan perantara Ketua Majelis pertanyaan yang dijawab pada pokoknya sebagai berikut; ------------------------------------- Pertanyaan Kuasa Tergugat --------------------------------1. Menurut Anda bagaimana perjanjian kerja yang tidak dicatatkan kepada instansi yang bertanggung jawab di bidang Ketenagakerjaan?--- Pada intinya syarat sah perjanjian kerja yaitu ada empat syarat ; kesepakatan mereka yang mengikatkan dirinya kecakapan untuk membuat suatu perikatan suatu pokok persoalan tertentu suatu sebab yang tidak terlarang--- Namun dalam perjanjian kerja, karena pekerja memiliki posisi tawar yang rendah sehingga pemerintah ikut campur dimana perjanjian kerja harus di daftarkan di dinas ketenagakerjaan tempat perusahaan tersebut berada.-------

Setelah pemeriksaan terhadap Saksi dilakukan berupa pengajuan pertanyaan oleh Hakim Ketua Majelis, Hakim Anggota I, Hakim Anggota II, Penggugat, dan Tergugat. Hakim Ketua Sidang kembali menanyakan kepada Hakim Anggota Sidang I, Hakim Anggota Sidang, Penggugat dan Tergugat apakah ada hal yang ingin ditanyakan atau ditambahkan lagi terhadap Saksi. ------------------------------------------Maka Hakim Ketua Majelis memerintahkan kepada Penggugat untuk menghadapkan Saksi selanjutnya. Kemudian Hakim Ketua Majelis memanggil saksi ke persidangan yang didampingi oleh Petugas Pengadilan. Setelah maju ke muka persidangan didampingi oleh Petugas Pengadilan Saksi maju ke muka persidangan dan dipersilahkan duduk. Setelah Petugas Pengadilan meninggalkan Saksi di muka persidangan, Hakim Ketua Majelis menanyakan apakah Saksi bisa berbahasa Indonesia, keadaan Saksi dan kesiapan Saksi untuk mengikuti persidangan. Menjawab pertanyaan tersebut Saksi menjawab bisa berbahasa Indonesia, mengakui dalam keadaan sehat jasmani dan rohani serta menyatakan siap mengikuti persidangan. ---------------------------------------------------------------------------------------Kemudian Hakim Ketua Majelis menanyakan kepada Saksi apakah Saksi memiliki hubungan saudara, keluarga, darah, semenda, dan terikat hubungan pekerjaan dengan Majelis Hakim, Panitera, Rohaniawan, para Penggugat dan Tergugat. Menjawab pertanyaan Hakim Ketua Majelis, Saksi menjawab tidak memiliki hubungan saudara, keluarga, darah, dan semenda, namun terikat hubungan pekerjaan dengan Penggugat sebagai Devisi Marketing. ---------------------------------Selanjutnya Hakim Ketua Majelis memeriksa identitas saksi, yaitu : -----------Nama Lengkap:Evan Oktavianto, S.E.

Tempat Lahir:Semarang

Umur / Tanggal lahir:34 Tahun / 3 Oktober 1980

Jenis Kelamin:Laki-laki

Kebangsaan:Indonesia

Alamat:Jalan Muara Ampel III Semarang

Agama:Kristen

Pekerjaan:Divisi Marketing

Pendidikan:Strata I

Kemudian Hakim Ketua Majelis menyatakan kepada saksi bahwa sebelum keterangannya diambil, saksi diminta kesediaannya untuk diambil sumpah atau janjinya. Saksi menyatakan bersedia untuk diambil sumpah atau janjinya. Atas pernyataan saksi tersebut, Hakim Ketua Majelis memerintahkan kepada rohaniawan untuk membantu saksi dalam pengambilan sumpah atau janjinya. Kemudian Hakim Ketua Majelis mengatakan kepada saksi agar mengikuti kata-kata Hakim Anggota Sidang II, sesuai dengan agama yang dianut oleh saksi yaitu Kristen. -------------------Kemudian Hakim Ketua Majelis memerintahkan kepada saksi untuk mengikuti kata-kata Hakim Anggota I yaitu: Demi Tuhan saya berjanji, sebagai Saksi akan memberikan keterangan yang benar dan tidak lain dari pada yang sebenarnya. Kiranya Tuhan Menolong Saya.----------------------------------------------Kemudian setelah saudara saksi telah bersumpah atau diambil janjinya, Hakim Ketua Majelis mengingatkan kepada saksi agar memberikan keterangan yang sebenarnya karena apabila memberikan keterangan yang tidak benar maka saudara saksi dapat diancam pidana maksimal 7 (tujuh) tahun sesuai pasal 242 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang Kitab Undang-Undang Hukum Pidana. --Selanjutnya setelah Hakim Ketua Majelis mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada Saksi. Hakim Ketua Majelis menanyakan kepada Hakim Anggota Sidang I apakah akan mengajukan pertanyaan. Apabila ada pertanyaan maka Hakim Anggota di persilahkan oleh Hakim Ketua Majelis untuk mengajukan pertanyaan. Apabila tidak ada maka dilanjutkan kepada Hakim Anggota Sidang II oleh Hakim Ketua Majelis apakah akan mengajukan pertanyaan kepada Saksi.--------------------------------Atas pertanyaan Majelis Hakim, saksi memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut; ----------------------------------------------------------------------PERTANYAAN DAN JAWABAN:------------------------- Pertanyaan Majelis Hakim Kepada Saksi -----------------------1. Saudara saksi apakah anda mengerti mengapa dihadapkan di persidangan ini?--- Ya, untuk memberi keterangan terkait perkara wanprestasi antara penggugat PT Santosa Coorporation Property dengan tergugat Andryan Firmansyah, S.E.,M.A. ------------------------------------------------------------------2. Saudara saksi apa yang saudara saksi ketahui mengenai terkait perkara antara penggugat dengan tergugat?--- Saya merupakan rekan sekerja dengan tergugat di bagian marketing, setahu saya perkara yang disengketakan itu adalah wanprestasi karena pengunduran diri oleh tergugat -------------------------------------------------------3. Di bagian divisi marketing yang mana anda bekerja dan di bagian apa tergugat bekerja dan bagimana hubungan pekerjaan anda dengan tergugat ?--- Saya bekerja di perusahaan di bagian divisi marketing bagian pengenalan produk dan perancangan design produk dan tergugat merupakan kepala divisi marketing atau Manager marketing. ------------------------------------------4. Saudara saksi anda sebagai rekan sekerjanya apakah anda mengetahui alasan kenapa tergugat mengundurkan diri ?--- Tergugat pernah bercerita kepada saya bahwa dia mendapatkan tawaran dari perusahaan lain dengan posisi bagus, ketika saya menanyakan apakah dia akan menggambil tawaran tersebut, tergugat tidak menjawab. --------------5. Apakah anda mengetahui tawaran pekerjaan tersebut dari perusahaan apa dan dengan jabatan apa ?--- Tidak majelis, saya tidak mengetahui perusahaan mana yang menawarinya dan posisi apa yang ditawarkan kepadanya . ----------------------6. Apakah setelah mendapatkan tawaran dari perusahaan lain, tergugat mengalami perubahan sikap ?--- Tidak majelis, sikapnya dalam bekerja sama seperti biasanya, tetap professional dan menjalankan pekerjaannya dengan baik. -----------------------Selanjutnya Ketua Majelis memberikan kesempatan kepada kuasa Pengugat untuk mengajukan pertanyaan kepada saksi tersebut, atas kesempatan mana dengan perantara Ketua Majelis pertanyaan yang dijawab pada pokoknya sebagai berikut;------------------------------------- Pertanyaan Kuasa Penggugat ------------------------------1. Apakah anda mengetahui sebagai rekan tergugat, setelah resign dari perusahaan apakah tergugat menerima pekerjaan tersebut ?--- Saya tidak mengetahui secara pasti apakah tergugat menerima tawaran pekerjaan tersebut setelah resign, namun saya mendengar dia telah mendapatkan pekerjaan baru setelah resign dari perusahaan. -------------------2. Apakah anda mengetahui dimana tergugat bekerja sekarang ?--- Tidak, saya tidak mengetahui. Saya hanya mendengar dia telah mendapat pekerjaan baru. --------------------------------------------------------------------------

Kemudian Ketua Majelis memberikan kesempatan kepada kuasa Tergugat untuk mengajukan pertanyaan kepada saksi tersebut, atas kesempatan mana dengan perantara Ketua Majelis pertanyaan yang dijawab pada pokoknya sebagai berikut; ------------------------------------- Pertanyaan Kuasa Tergugat --------------------------------1. Bagimana sikap tergugat selama dia bekerja?--- Saya melihat tergugat merupakan seorang pemimpin yang baik di divisi marketing, dia sangat tekun dan antusias di dalam melakukan pekerjaannya. Sehingga tidak heran dia mendapatkan tawaran pembiayaan studi lanjut di luar negeri. -------------------------------------------------------------------------------2. Lalu bagaimana anda sebagai patner kerja melihat sikap tergugat ssetelah kembalinya dari studi di Belanda ?--- Setelah kembalinya dari studi di Belanda, saya sering melihat tergugat bekerja lembur tiap harinya selama sebulan sebelum dia keluar dari perusahaan. -------------------------------------------------------------------------------3. Apakah tergugat pernah menceritakan keluhannya dalam bekerja kepada anda?--- Dia pernah bilang kepada saya bahwa setelah dia kembali dari studi dari Belanda pekerjaannya sangat banyak dan harus diselesaikan oleh dia.-----------

Setelah pemeriksaan terhadap Saksi dilakukan berupa pengajuan pertanyaan oleh Hakim Ketua Majelis, Hakim Anggota I, Hakim Anggota II, Penggugat, dan Tergugat. Hakim Ketua Sidang kembali menanyakan kepada Hakim Anggota Sidang I, Hakim Anggota Sidang, Penggugat dan Tergugat apakah ada hal yang ingin ditanyakan atau ditambahkan lagi terhadap Saksi. ------------------------------------------Maka Hakim Ketua Majelis memerintahkan kepada Penggugat untuk menghadapkan Saksi selanjutnya. Kemudian Hakim Ketua Majelis memanggil saksi ke persidangan yang didampingi oleh Petugas Pengadilan. Setelah maju ke muka persidangan didampingi oleh Petugas Pengadilan Saksi maju ke muka persidangan dan dipersilahkan duduk. Setelah Petugas Pengadilan meninggalkan Saksi di muka persidangan, Hakim Ketua Majelis menanyakan apakah Saksi bisa berbahasa Indonesia, keadaan Saksi dan kesiapan Saksi untuk mengikuti persidangan. Menjawab pertanyaan tersebut Saksi menjawab bisa berbahasa Indonesia, mengakui dalam keadaan sehat jasmani dan rohani serta menyatakan siap mengikuti persidangan. ---------------------------------------------------------------------------------------Kemudian Hakim Ketua Majelis menanyakan kepada Saksi apakah Saksi memiliki hubungan saudara, keluarga, darah, semenda, dan terikat hubungan pekerjaan dengan Majelis Hakim, Panitera, Rohaniawan, para Penggugat dan Tergugat. Menjawab pertanyaan Hakim Ketua Majelis, Saksi menjawab tidak memiliki hubungan saudara, keluarga, darah, dan semenda, namun terikat hubungan pekerjaan dengan Penggugat sebagai Staf Marketing. --------------------------------------Selanjutnya Hakim Ketua Majelis memeriksa identitas saksi, yaitu : -----------Nama Lengkap:Romdhonah, S.E.

Tempat Lahir:Kendal

Umur / Tanggal lahir:34 Tahun / 23 Februari 1980

Jenis Kelamin:Perempuan

Kebangsaan:Indonesia

Alamat:Jalan Pahlawan No.105 Kemuning, Semarang

Agama:Islam

Pekerjaan:Staff Marketing

Pendidikan:Strata I

Kemudian Hakim Ketua Majelis menyatakan kepada saksi bahwa sebelum keterangannya diambil, saksi diminta kesediaannya untuk diambil sumpah atau janjinya. Saksi menyatakan bersedia untuk diambil sumpah atau janjinya. Atas pernyataan saksi tersebut, Hakim Ketua Majelis memerintahkan kepada rohaniawan untuk membantu saksi dalam pengambilan sumpah atau janjinya. Kemudian Hakim Ketua Majelis mengatakan kepada saksi agar mengikuti kata-kata Hakim Anggota Sidang II, sesuai dengan agama yang dianut oleh saksi yaitu Islam. ---------------------Kemudian Hakim Ketua Majelis memerintahkan kepada saksi untuk mengikuti kata-kata Hakim Anggota II yaitu: Demi Allah saya bersumpah, sebagai Saksi akan memberikan keterangan yang benar dan tidak lain daripada yang sebenarnya.. -------------------------------------------------------------------------------------Kemudian setelah saudara saksi telah bersumpah atau diambil janjinya, Hakim Ketua Majelis mengingatkan kepada saksi agar memberikan keterangan yang sebenarnya karena apabila memberikan keterangan yang tidak benar maka saudara saksi dapat diancam pidana maksimal 7 (tujuh) tahun sesuai pasal 242 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang Kitab Undang-Undang Hukum Pidana. --Selanjutnya setelah Hakim Ketua Majelis mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada Saksi. Hakim Ketua Majelis menanyakan kepada Hakim Anggota Sidang I apakah akan mengajukan pertanyaan. Apabila ada pertanyaan maka Hakim Anggota di persilahkan oleh Hakim Ketua Majelis untuk mengajukan pertanyaan. Apabila tidak ada maka dilanjutkan kepada Hakim Anggota Sidang II oleh Hakim Ketua Majelis apakah akan mengajukan pertanyaan kepada Saksi.--------------------------------Atas pertanyaan Majelis Hakim, saksi memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut; ----------------------------------------------------------------------PERTANYAAN DAN JAWABAN:------------------------- Pertanyaan Majelis Hakim Kepada Saksi -----------------------1. Saudara saksi apakah anda mengerti mengapa dihadapkan di persidangan ini?--- Iya, majelis saya diminta oleh Penggugat untuk memberikan keterangan terkait perkara wanprestasi oleh tergugat. ------------------------------------------2. Saudara saksi keterangan apa yang anda berikan terkait perkara ini ?--- Saya akan memberikan keterangan terkait kebiasaan tergugat dalam bekerja di perusahaan karena saya selaku bawahan dari tergugat. -------------3. Sejauh mana saudara mengenal tergugat ?--- Sebatas rekan kerja dan kebetulan saya sebagai bawahan bapak Adryan---4. Berapa lama anda mengenal tergugat?--- Saya mengenal beliau sejak beliau menjadi manager marketing, sekitar tahun 2005 saya bekerja di PT. Santosa Coorporation Property -----------------5. Bagaimana sikap tergugat dengan anda sebagai bawahannya?--- Selama ini beliau pimpinan yang bertanggungjawab, ulet dan perhatian dengan bawahannya---------------------------------------------------------------------6. Apakah tergugat mengalami perubahan semenjak pulang dari proses belajarnya?--- Saya merasa pak Adryan tidak mengalami perubahan sikap. Masih sama dengan sebelum dia berangkat studi lanjutan di Belanda -------------------------7. Apakah tergugat pernah bilang kepada anda mengenai alasan resign dari perusahaan?--- Tidak pernah bilang kepada saya mengenai putusannya mengenai mundurnya dia dari perusahaan.------------------------------------------------------Selanjutnya Ketua Majelis memberikan kesempatan kepada kuasa Pengugat untuk mengajukan pertanyaan kepada saksi tersebut, atas kesempatan mana dengan perantara Ketua Majelis pertanyaan yang dijawab pada pokoknya sebagai berikut;------------------------------------- Pertanyaan Kuasa Penggugat ------------------------------1. Apakah anda mengetahui sebagai rekan tergugat, setelah resign dari perusahaan apakah tergugat menerima pekerjaan tersebut ?--- Saya tidak mengetahui alasan bapak Adriyan resign, tetapi sebagai bawahannya saya melihat setelah bapak Adryan selesai melanjutkan studinya banyak sekali pekerjaannya sehingga sering lembur. -------------------2. Apakah anda mengetahui dimana tergugat bekerja sekarang ?--- Tidak, saya tidak mengetahui. Setelah beberapa hari bapak Adryan tidak masuk kerja saya menghubunginya beberapa kali tetapi nomornya tidak aktif selain itu tidak pernah membalas pesan saya, baru beberapa hari yang lalu beliau menghubungi saya untuk memberikan keterangan di persidangan ini --Kemudian Ketua Majelis memberikan kesempatan kepada kuasa Tergugat untuk mengajukan pertanyaan kepada saksi tersebut, atas kesempatan mana dengan perantara Ketua Majelis pertanyaan yang dijawab pada pokoknya sebagai berikut; ------------------------------------- Pertanyaan Kuasa Tergugat --------------------------------1. Selama tergugat melanjutkan studi di Belanda siapa yang mengambil alih pekerjaan beliau di perusahaan ?--- Yang menghandle pekerjaan beliau adalah saya selaku bawahannya langsung ----------------------------------------------------------------------------------2. Apakah pekerjaan beliau sangat banyak ketika anda yang menanganinya ?--- Bisa dibilang seperti itu saya kewalahan menghendle pekerjaan beliau karena pada saat beliau melanjutkan studi, indeks pemasaran produk perusahaan menurun, sehingga divisi marketing harus bekerja keras karenanya. --------------------------------------------------------------------------------3. Lalu sekembalinya tergugat dari studinya apakah indeks pemasaran tersebut masih menurun ?--- Indeks pemasaran sampai bulan Desember 2006 masih menunjukkan penurunan, setelah kembalinya bapak Adryan dan beliau aktif bekerja pada bulan Januari Indeks pemasaran mulai membaik dan semakin naik 2% sampai pada bulan Februari. Bapak Adryan memang orang yang sangat tekun dan sangat bekerja keras. Saya kaget ketika pak Adryan resign dari perusahaan. ------------------------------------------------------------------------------ Setelah pemeriksaan terhadap Saksi dilakukan berupa pengajuan pertanyaan oleh Hakim Ketua Majelis, Hakim Anggota I, Hakim Anggota II, Penggugat, dan Tergugat. Hakim Ketua Sidang kembali menanyakan kepada Hakim Anggota Sidang I, Hakim Anggota Sidang, Penggugat dan Tergugat apakah ada hal yang ingin ditanyakan atau ditambahkan lagi terhadap Saksi. Hakim Ketua Sidang kembali menanyakan kepada Hakim Anggota Sidang I, Hakim Anggota Sidang, Penggugat dan Tergugat menjawab tidak ada lagi yang ingin ditambah atau ditanyakan lagi kepada sakasi. -------------------------------------------------------------------------------------Setelah selesai pembuktian dari Tergugat, agenda sidang selanjutnya adalah pengumpulan kesimpulan dari para pihak. Hakim Ketua Majelis menanyakan kepada Penggugat dan Tergugat apakah telah siap dengan kesimpulannya. Atas pertanyaan Ketua Majelis tersebut, Penggugat dan Tergugat menjawab membutuhkan waktu tujuh hari untuk menyusunnya.------------------------------------------------------------------Kemudian Hakim Ketua mengatakan bahwa acara pemeriksaan selanjutnya adalah mendengarkan kesimpulan para pihak pada tanggal: -------------------------------Senin, 21 Mei 2007, Pukul 09.00 WIBKemudian para pihak menyatakan siap untuk mengajukan kesimpulan yang akan dibacakan pada hari sebagaimana disebut diatas. --------------------------------------Setelah hari, tanggal serta waktu penanggulangan tersebut diatas ditetapkan oleh Hakim Ketua dengan perintah kepada kedua belah pihak supaya datang dan menghadap lagi dipersidangan tanpa dipanggil lagi, perintah mana berlaku sebagai panggilan dan selanjutnya sidang ditutup. ----------------------------------------------------Demikian berita acara ini dibuat dan ditandatangani oleh Hakim Ketua Majelis dan Panitera Pengganti Pengganti. ---------------------------------------------------

Hakim KetuaPanitera Pengganti

Dr. Romadhon Halimudin, S.H., M.H.NIP: 12350406 199011 1 013

Umi Rachmawati, S.H.NIP: 1111198 200010 2 02