Download - Belajar Gratis Dengan Virtualbox

coretanbocahit.blogspot.com

Belajar Gratis DenganVirtualbox

Mungkin kebayang ya?? kalo kita mau belajar bikin server tapi kagak ada software virtualisasi kayavirtualbox ini, bayangkan aja kita harus beli banyak komputer untuk latihan yang komplex,, wah kagak kebayang deh, untung aja ada orang baik yang bikin software virtualisasi, terutama virtualbox nih, dia gratis!!! :D, ok langsung aja nih list yang bakal kita bahas kali ini

Install virtualbox di linux Install virtualbox di windows Membuat guest os baru di virtualbox Mengenal fitur snapshots di virtualbox Mengenal fitur cloning di virtualbox Konfigurasi network adapater di virtualbox

Langsung aja yah,,,

1. Install virtualbox di linuxGampang kog, pertama konfigurasikan repository agar menggunakan repository online,

Kalo udah lakukan update dengan perintah apt-get update dan setelah selesai update kita bisa installvirtualbox nya pake perintah apt-get install virtualbox

>>>Keep Positive thinking that we can do it!!


ini nih hasil punya ane setelah selesai install

2. Install virtualbox di windowsKalo mau install virtualbox di windows, pertama download dulu installer nya, bisa download di website resmi oracle (browsing aja sendiri ya?? soalnya saya saat nulis ini kagak ada koneksi internet, hehehe). Ini nih file installer punya ane,

Kalo pengen install tinggal doble klik aja di file installer nya, nanti bakal muncul jendela seperti ini,langsung next aja



Disini juga langsung next aja

Langsung next juga boleh



Pilih yes

Disini pilih install

Jika muncul seperti ini pilih yes ya



Kalo muncul kayak gini centang aja pada always trust.... dan pilih install

Kalo udah pilih finish aja

Nih tampilannya setelah selesai installasi



3. Membuat guest os baru di virtualboxMisal saya pengen belajar install debian wheezy, pertama yang harus disiapkan adalah file .iso nya, ini punya ku

Kalo udah kita sekarang setup di virtualbox nya, (langkah2 nya sama kog antara virtualbox di linux sama di windows), pilih machine kemudian new seperti ini

Masukkan namanya dan tipe dari guest os yang ingin dibuat (guest os adalah os virtual)



Masukkan kapasitas ram untuk guest os, jangan lebih besar dari ram kita

Pilih create virtual harddrive now seperti ini

Pilih VDI seperti ini



Pilih dynamic allocated

Tentukan besar hard disk untuk guest os

Jika sudah seperti ini kita tinggal menjalankan guest os tersebut untuk melakukan installasi



Klik start untuk menjalankan, kemudian akan muncul jendela yang meminta untuk memasukkan file .iso

Pilih pada icon folder dan cari dimana kita menyimpan file .iso nya

Jika sudah muncul sperti ini kita bisa melakukan installasi layaknya kita install di pc nyata



4. Mengenal fitur snapshots di virtualboxAda kalanya saat kita belajar server, kita pengen agar guest os kita kembali ke semula seperti saat pertama install (tidak ada konfigurasi apapun), mungkin jika kita belum kenal fitur ini kita bakal ulangi lagi install dari awal, tapi si pembuat virtualbox baik banget nih, dia bikin fitur yang namanya snapshots. Langsung aja ya kita coba fitur ini, tapi saya asumsikan temen2 sudah selesai install debiannya ya, Setelah selesai install matiin dulu guest os nya, terus pilih snapshots di sisi kanan, nanti tampilannya jadi kayak gini

Lanjut pilih ada icon warna biru yang namanya take snapshots, nanti bakal muncul jendela kayak gini, isikan name dan description sesuka hati

Maka akan dibuatkan kondisi default setelah install,

Untuk pengujian kita coba jalankan dan konfigurasi ip address pada guest os nya, setelah itu kita coba restore snapshots nya, apakah benar guest os kita akan kembali ke default



Ini konfigurasi defaultnya

Sekarang coba kita rubah jadi kayak gini (kita masih belum harus faham apa maksudnya perintah ini, karena ini baru akan dibahas di pembahasan selanjutnya)

Kalo sudah kita save ya, terus kita matikan guest os nya, sekarang kita restore snapshots nya (agar guest os kita kembali ke default), pilh icon kembali yang namanya restore snapshots

Kalo ada seperti ini pilih restore

Itu kalo kita centang, kita bakal dibuatkan snapshots lagi dengan keadaan setelah konfigurasi tadi,



Setelah direstore seharusnya konfigurasi ip address kita tadi sudah hilang, kita coba pastikan ya

5. Mengenal fitur cloning di virtualboxAda kalanya juga saat praktik kita membutuhkan lebih dari 1 guest os dengan os yang sama, misal kita mau belajar router dan server debian sekaligus, mungkin kalo kita belum tau fitur ini kita bakal install 2 guest os, tapi kalo kita udah tau kita tinggal install 1 guest os, terus yang satunya kita tinggal kloning dari guest os satunya, caranya klik kanan pada guest os yang pengen dikloning teruspilih clone

Disini pilih full clone



Jika kita pilh current machine state kita tidak akan dibuatkan snapshots seperti guest os yang pertama, tapi kalo evirything kita juga akan dibuatkan snapshots seperti guest os pertama

Setelah selesai kita akan mempunyai 2 guest os yang sama,

6. Konfigurasi network adapater di virtualboxUntuk belajar membangun server atau router kita juga harus benar2 faham tentang konsep network adapter di virtualbox ini, misal kita pengen agar guest os terhubung dengan host os (host os adalah os utama kita), pertama pilih guest os yang diinginkan kemudian pilih setting dan pilih pada tab network



Centang pada enable network adapter, dan pada attached to pilih host-only-adapter

Jika kita menggunakan linux sebagai host os, sebelum konfigurasi tersebut harus melakukan seperti ini dulu. Pilih cancel, kemudian pada menu utama virtualbox, pilih file kemudian preferences dan masuk pada tab network

Masuk pada tab host-only network kemudian pilih icon + maka akan dibuatkan adaptor virtual bernama vboxnet0



Setelah itu kita kembali lagi ke pengaturan pada guest os tadi,

Jika sudah kita coba jalankan guest os nya dan kita setting ip nya misalkan 192.168.100.1/24

Selanjutnya kita konfigurasi virtual adaptor di host os nya, jika host os kita linux bisa menggunakanperintah seperti ini

Namun jika host os kita windows kita bisa setting ip virtual adaptor nya di network and sharing center seperti ini

Konfigurasikan pada Virtualbox Host-Only Network agar mempunyai ip yang satu jaringan dengan ip pada host os



Jika sudah kita bisa coba lakukan ping, baik dari host os maupun dari guest os

Ok, kasus pertama selesai, sekarang bagaimana jika kita mempunyai 2 guest os (windows dan debian), dan kita ingin agar 2 guest os itu bisa saling berkomunikasi?? gampang kog, konfigurasikan network adaptor kedua guest os itu agar menggunakan internal network seperti ini

Pastikan agar kedua guest os mempunya nama internal network yang sama



Setelah itu kita tinggal setting agar 2 guest os itu punya ip yang satu jaringan, misalkan untuk guest os windows saya setting 172.16.0.1/24 dan untuk guest os debian saya setting 172.16.0.2/24

Sekrang kita coba ping dari guest os debian ataupun windows

Ok, kasus selanjutnya bagaimana misal kita pengen agar guest os kita bisa mendapat koneksi internet?? gampang kog, kita tinggal setting aja network adaptor nya menggunakan NAT,



Kemudian di guest os kita setting dhcp client, maka guest os akan mendapat ip secara otomatis

Sekarang guest os sudah bisa internetan, dengan catatan host os kita sudah mempunyai koneksi internet, selain itu guest os ini juga bisa berkomunikasi dengan guest os lain yang juga mempunya network adapter NAT,

OK, mungkin itu saja pembahasan kita kali ini, semoga bermanfaat dan nantikan pembahasan selanjutnya
