BAGIAN ANGGARAN 108.01.422810
LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA
KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2016
TAHUN ANGGARAN 2016
Jl. Ir. H. Juanda No. 36, Jakarta Pusat 10120
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Daftar Isi ii
DAFTAR ISI
Hal
Kata Pengantar i Daftar Isi ii Pernyataan Tanggung Jawab iii Ringkasan 1 I. Laporan Realisasi Anggaran 3 II. Neraca 4
III. Laporan Operasional 5
IV. Laporan Perubahan Ekuitas 6
V. Catatan atas Laporan Keuangan 7
A. Penjelasan Umum 7
B. Penjelasan atas Pos-pos Laporan Realisasi Anggaran 24
C. Penjelasan atas Pos-pos Neraca 32
D. Penjelasan atas Pos-pos Laporan Operasional 53
E. Penjelasan atas Pos-pos Laporan Perubahan Ekuitas 58
F. Pengungkapan Penting Lainnya 62
VI. Lampiran dan Daftar 65
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Ringkasan - 1 -
RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha untuk periode yang
berakhir tanggal 31 Desember 2016 ini telah disusun dan disajikan sesuai dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi
Pemerintahan (SAP) dan berdasarkan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang
sehat di lingkungan pemerintahan. Laporan Keuangan ini meliputi:
1. LAPORAN REALISASI ANGGARAN
Laporan Realisasi Anggaran menggambarkan perbandingan antara anggaran
dengan realisasinya, yang mencakup unsur-unsur Pendapatan-LRA dan Belanja
selama periode 1 Januari 2016 sampai dengan 31 Desember 2016.
Realisasi Pendapatan Negara pada TA 2016 adalah berupa Pendapatan Negara
Bukan Pajak sebesar Rp23.695.044.558 atau mencapai 22.566,71 persen dari
estimasi Pendapatan-LRA sebesar Rp105.000.000.
Realisasi Belanja Negara (neto) pada TA 2016 adalah sebesar Rp114.473.856.483
atau mencapai 82,09 persen dari alokasi anggaran sebesar Rp139.452.216.000.
2. NERACA Neraca menggambarkan posisi keuangan entitas mengenai aset, kewajiban, dan
ekuitas pada 31 Desember 2016.
Nilai Aset pada TA 2016 dicatat dan disajikan sebesar Rp54.711.035.576 yang
terdiri dari Aset Lancar sebesar Rp44.432.897.838; Aset Tetap sebesar
Rp10.119.298.396; Piutang Jangka Panjang (neto) sebesar Rp0; dan Aset Lainnya
(neto) sebesar Rp158.839.342.
Nilai Kewajiban dan Ekuitas pada TA 2016 masing-masing sebesar
Rp4.835.495.177 dan Rp49.875.540.399.
3. LAPORAN OPERASIONAL Laporan Operasional menyajikan berbagai unsur pendapatan-LO, beban,
surplus/defisit dari operasi, surplus/defisit dari kegiatan non operasional,
surplus/defisit sebelum pos luar biasa, pos luar biasa, dan surplus/defisit-LO,
yang diperlukan untuk penyajian yang wajar. Pendapatan-LO untuk periode sampai
dengan 31 Desember 2016 adalah sebesar Rp155.058.701.172, sedangkan jumlah
beban adalah sebesar Rp210.598.801.335 sehingga terdapat Defisit dari Kegiatan
Operasional senilai Rp55.540.100.163. Surplus Kegiatan Non Operasional dan
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Ringkasan - 2 -
Defisit Pos-Pos Luar Biasa masing-masing sebesar Rp1.235.750.067 dan Rp0
sehingga entitas mengalami Defisit-LO sebesar Rp54.304.350.096.
4. LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
Laporan Perubahan Ekuitas menyajikan informasi kenaikan atau penurunan
ekuitas tahun pelaporan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Ekuitas pada
tanggal 1 Januari 2016 adalah sebesar Rp9.447.987.792, dikurangi Defisit-LO
sebesar Rp54.304.350.096, kemudian ditambah dengan koreksi-koreksi sebesar
Rp527.408.178 dan ditambah transaksi antar entitas senilai total
Rp94.204.494.525, sehingga Ekuitas Komisi Pengawas Persaingan Usaha pada
tanggal 31 Desember 2016 adalah senilai Rp49.875.540.399.
5. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) menyajikan informasi tentang penjelasan
atau daftar terinci atau analisis atas nilai suatu pos yang disajikan dalam Laporan
Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas.
Termasuk pula dalam CaLK adalah penyajian informasi yang diharuskan dan
dianjurkan oleh Standar Akuntansi Pemerintahan serta pengungkapan-
pengungkapan lainnya yang diperlukan untuk penyajian yang wajar atas laporan
keuangan.
Dalam penyajian Laporan Realisasi Anggaran untuk periode yang berakhir sampai
dengan tanggal 31 Desember 2016 disusun dan disajikan berdasarkan basis kas.
Sedangkan Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas untuk
TA 2016 disusun dan disajikan dengan menggunakan basis akrual.
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Laporan Realisasi Anggaran - 3 -
I. LAPORAN REALISASI ANGGARAN
KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA LAPORAN REALISASI ANGGARAN (NETTO)
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 31 DESEMBER 2015
(Dalam Rupiah)
TA 2015
ANGGARAN REALISASI REALISASIPENDAPATAN Penerimaan Negara Bukan Pajak B.1 105,000,000 23,695,044,558 22,566.71 16,277,700,519
JUMLAH PENDAPATAN 105,000,000 23,695,044,558 22,566.71 16,277,700,519
BELANJA B.2. Belanja Operasi Belanja Pegawai B.3 29,040,424,000 28,999,490,105 99.86 21,563,599,302 Belanja Barang B.4 105,486,756,000 80,579,431,160 76.39 65,257,685,511 Belanja Modal B.5 4,925,036,000 4,894,935,218 99.39 3,522,074,350
JUMLAH BELANJA 139,452,216,000 114,473,856,483 82.09 90,343,359,163
% thd AnggCATATANURAIAN TA 2016
An evaluation version of novaPDF was used to create this PDF file.Purchase a license to generate PDF files without this notice.
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Neraca - 4 -
II. NERACA
KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NERACA
PER 31 DESEMBER 2016 DAN 31 DESEMBER 2015 (Dalam Rupiah)
CATATAN 31 DESEMBER 2016 31 DESEMBER 2015
Kas di Bendahara Pengeluaran C.1 184,430,476 3,966,855 Kas Lainnya dan Setara Kas - 157,722,938 Piutang Bukan Pajak C.2 188,373,759,460 51,010,439,624
C.3 561,454,068 461,559,282
Penyisihan Piutang Tidak Tertagih - Piutang Lancar C.4 (144,943,344,234) (51,296,605,761) Persediaan C.5 256,598,068 401,487,315
Jumlah Aset Lancar 44,432,897,838 738,570,253
Piutang Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi C.6 3,172,738 15,544,255 Penyisihan Piutang Tidak Tertagih - Piutang Jangka Panjang C.7 (3,172,738) (6,487,032)
Jumlah Piutang Jangka Panjang - 9,057,223
Peralatan dan Mesin C.8 27,079,597,877 26,499,523,861 Aset Tetap Lainnya C.9 2,145,021,102 2,474,517,748 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap C.10 (19,105,320,583) (20,752,292,885)
Jumlah Aset Tetap 10,119,298,396 8,221,748,724
ASET LAINNYAAset Tak Berwujud C.11 658,349,163 658,349,163 Dana Penjaminan Pihak Ketiga Retensi - 73,750,000 Aset Lain-lain C.12 80,543,134 - Akumulasi Penyusutan/Amortisasi Aset Lainnya C.13 (580,052,955)
Jumlah Aset Lainnya 158,839,342 732,099,163 JUMLAH ASET 54,711,035,576 9,701,475,363
Utang kepada Pihak Ketiga C.14 88,195,701 249,520,716 Pendapatan Diterima Dimuka C.15 4,562,869,000 - Uang Muka dari KPPN C.16 184,430,476 3,966,855
Jumlah Kewajiban Jangka Pendek 4,835,495,177 253,487,571
JUMLAH KEWAJIBAN 4,835,495,177 253,487,571
Ekuitas C.17 49,875,540,399 9,447,987,792 JUMLAH EKUITAS 49,875,540,399 9,447,987,792
54,711,035,576 9,701,475,363
URAIAN
KEWAJIBAN
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
ASET
ASET TETAP
ASET LANCAR
KEWAJIBAN JANGKA PENDEK
EKUITAS
PIUTANG JANGKA PANJANG
Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Laporan Operasional - 5 -
III. LAPORAN OPERASIONAL
KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA LAPORAN OPERASIONAL
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 31 DESEMBER 2015
(Dalam Rupiah) CATATAN 2016 2015
Pendapatan Negara Bukan Pajak D.1 155.058.701.172 10.675.331.575 155.058.701.172 10.675.331.575
Beban Pegawai D.2 28.999.490.105 21.563.599.302 Beban Persediaan D.3 2.001.368.147 1.899.362.916 Beban Barang dan Jasa D.4 36.334.992.560 32.839.006.596 Beban Pemeliharaan D.5 2.746.100.516 2.890.837.789 Beban Perjalanan Dinas D.6 43.123.770.614 30.660.330.160 Beban Barang untuk Diserahkan kepada Masyarakat D.7 544.749.725 319.830.584 Beban Bantuan Sosial - 2.172.500 Beban Penyusutan dan Amortisasi D.8 3.204.905.489 3.264.913.051 Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih D.9 93.643.424.179 7.207.469.136
210.598.801.335 100.647.522.034 (55.540.100.163) (89.972.190.459)
SURPLUS/(DEFISIT) PELEPASAN ASET NON LANCAR 792.834.000 (6.336.326.299) Pendapatan Pelepasan Aset Non Lancar 792.834.000 5.700.000 Beban Pelepasan Aset Non Lancar - 6.342.026.299 SURPLUS/(DEFISIT) DARI KEGIATAN NON OPERASIONAL LAINNYA 442.916.067 261.685.183 Pendapatan dari Kegiatan Non Operasional Lainnya 471.371.429 261.685.183 Beban dari Kegiatan Non Operasional Lainnya 28.455.362 SURPLUS/(DEFISIT) DARI KEGIATAN NON OPERASIONAL D.10 1.235.750.067 (6.074.641.116)
SURPLUS/(DEFISIT) SEBELUM POS LUAR BIASA (54.304.350.096) (96.046.831.575)
Pendapatan Luar Biasa - - Beban Luar Biasa - - SURPLUS/(DEFISIT) DARI POS LUAR BIASA - -
SURPLUS/(DEFISIT) - LO (54.304.350.096) (96.046.831.575)
URAIAN
BEBAN
JUMLAH BEBAN
KEGIATAN NON OPERASIONAL
POS LUAR BIASA
KEGIATAN OPERASIONAL
JUMLAH PENDAPATAN
PENDAPATAN
SURPLUS (DEFISIT) DARI KEGIATAN OPERASIONAL
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Laporan Perubahan Ekuitas - 6 -
IV. LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 31 DESEMBER 2015
(Dalam Rupiah)
URAIAN CATATAN 2016 2015EKUITAS AWAL E.1 9,447,987,792 28,015,837,848 SURPLUS/DEFISIT - LO E.2 (54,304,350,096) (96,046,831,575)
DAMPAK KUMULATIF PERUBAHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI/KESALAHAN MENDASAR
E.3 - -
KOREKSI YANG MENAMBAH/MENGURANGI EKUITAS
E.4527,408,178
11,379,088
Penyesuaian Nilai Aset E.4.1 - 10,596,087 Koreksi Nilai Persediaan - - Koreksi Atas Nilai Aset Tetap - -
Koreksi Nilai Aset Tetap Non Revaluasi E.4.2 335,741,478 783,001 Koreksi Lain-Lain E.4.3 191,666,700 - TRANSAKSI ANTAR ENTITAS E.5 94,204,494,525 77,467,602,431 Ditagihkan ke Entitas Lain E.5.1 114,473,856,483 90,343,359,163 Diterima dari Entitas Lain E.5.2 (23,695,044,558) (16,277,700,519) Transfer Keluar E.5.3 (625,317,400) (66,038,907) Transfer Masuk E.5.4 - - Pengesahan Hibah Langsung E.5.5 4,051,000,000 3,467,982,694 Pengembalian Hibah Langsung E.5.5 - KENAIKAN/PENURUNAN EKUITAS 40,427,552,607 (18,567,850,056) EKUITAS AKHIR E.6 49,875,540,399 9,447,987,792
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Pendahuluan - 7 -
A. PENJELASAN UMUM
A.1 Profil dan Kebijakan Teknis Komisi Pengawas Persaingan Usaha
Dasar
Hukum
Entitas dan
Rencana
Strategis
Komisi Pengawas Persaingan Usaha didirikan sebagai salah satu
upaya pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat melalui
pengawasan kegiatan persaingan usaha yang sehat. Organisasi dan
tata kerja Komisi Pengawas Persaingan Usaha diatur dengan
Keputusan Presiden Nomor 75 Tahun 1999 tentang Komisi Pengawas
Persaingan Usaha, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Presiden Nomor 80 Tahun 2008 tentang Perubahan atas Keputusan
Presiden Nomor 75 Tahun 1999 tentang Komisi Pengawas Persaingan
Usaha. Struktur organisasi dan tugas pokok Komisi Pengawas
Persaingan Usaha diatur dalam Peraturan Komisi Pengawas
Persaingan Usaha Nomor 05 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas
Peraturan Komisi Pengawas Persaingan Usaha Nomor 01 Tahun
2014 tentang Organisasi dan Tata Kerja Komisi Pengawas
Persaingan. Entitas berkedudukan di Gedung KPPU, Jalan Ir.H.
Juanda Nomor 36, Jakarta Pusat.
Komisi Pengawas Persaingan Usaha mempunyai tugas dan fungsi
untuk melakukan pengawasan dan penegakan hukum persaingan
usaha sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun
1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha
Tidak Sehat. Melalui peran tersebut diharapkan dapat tercipta iklim
persaingan usaha yang sehat yang akan melahirkan efisiensi dan
mendorong timbulnya inovasi yang akan berujung pada
kesejahteraan rakyat.
Untuk mewujudkan tujuan di atas, Komisi Pengawas Persaingan
Usaha berkomitmen dengan visi “terwujudnya iklim persaingan usaha yang sehat dalam mendorong ekonomi nasional yang efisien dan berkeadilan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat”. Untuk mewujudkannya dilakukan beberapa langkah-langkah
strategis sebagai berikut:
Menegakkan hukum persaingan usaha
V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Pendahuluan - 8 -
Melakukan pengawasan sektoral
Melakukan harmonisasi kebijakan
Melakukan pengawasan kemitraan
Melakukan penguatan kelembagaan
Meningkatkan pemahaman pelaku usaha terhadap nilai-nilai
persaingan usaha yang sehat
Menginternalisasi nilai-nilai persaingan usaha yang sehat melalui
kebijakan dan regulasi (competition checklist)
Menginternalisasi nilai-nilai persaingan usaha yang sehat melalui
pendidikan
Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) terdiri atas:
1. Komisioner
Komisioner memiliki fungsi penanggung jawab yang memimpin
dan mengkoordinasikan pelaksanaan fungsi, tugas dan
wewenang KPPU.
2. Sekretariat Jenderal
Sekretariat Jenderal merupakan penanggung jawab dalam
penyelenggaraan dukungan manajemen dan administratif di
KPPU.
3. Deputi Bidang Pencegahan
Deputi Bidang Pencegahan merupakan penyelenggara teknis di
bidang pencegahan praktek monopoli dan persaingan usaha
tidak sehat.
4. Deputi Bidang Penegakan Hukum
Deputi Bidang Penegakan Hukum adalah unsur penyelenggara
teknis di bidang penegakan hukum persaingan usaha.
5. Satuan Pengawas Internal
Satuan Pengawas Internal adalah unsur pengawas dalam lingkup
KPPU yang kedudukannya berada di bawah Komisioner.
6. Kantor Perwakilan Daerah
Kantor Perwakilan Daerah merupakan unit kerja yang membantu
pelaksanaan tugas pokok dan wewenang Komisioner atas suatu
wilayah kerja tertentu.
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Pendahuluan - 9 -
7. Kelompok Kerja
Kelompok Kerja adalah unsur pendukung Komisioner yang
terdiri daru individu-individu yang berpengalaman dan ahli
(profesional) sesuai bidang masing-masing yang diperlukan
dalam menangani perkara tertentu.
8. Kelompok Staf Ahli
Kelompok Staf Ahli adalah unsur pendukung Komisioner yang
terdiri dari individu-individu yang ahli dan berpengalaman di
bidang hukum, bidang ekonomi dan atau bidang lainnya yang
ditunjuk untuk memberikan masukan dan pertimbangan
hukum, ekonomi atau bidang lainnya terkait dengan
pelaksanaan fungsi dan tugas KPPU.
9. Kelompok Jabatan Fungsional
Kelompok Jabatan Fungsional terdiri dari sejumlah jabatan
fungsional tertentu yang terbagi dalam beberapa kelompok
sesuai dengan bidang keahliannya.
Implementasi
Akuntansi
Pemerintahan
Berbasis
Akrual
A.2 Implementasi Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual Mulai Tahun 2015 Komisi Pengawas Persaingan Usaha telah
mengimplementasikan akuntansi berbasis akrual dalam penyusunan
laporan keuangannya sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71
Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan.
Pendekatan
Penyusunan
Laporan
Keuangan
A.3 Pendekatan Penyusunan Laporan Keuangan
Laporan Keuangan untuk periode yang berakhir 31 Desember 2016
ini merupakan laporan yang mencakup seluruh aspek keuangan
yang dikelola oleh Komisi Pengawas Persaingan Usaha. Laporan
Keuangan ini dihasilkan melalui Sistem Akuntansi Instansi (SAI)
yaitu serangkaian prosedur manual maupun yang terkomputerisasi
mulai dari pengumpulan data, pencatatan dan pengikhtisaran
sampai dengan pelaporan posisi keuangan dan operasi keuangan
pada Kementerian Negara/Lembaga.
SAI terdiri dari Sistem Akuntansi Instansi Berbasis Akrual (SAIBA)
dan Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara
(SIMAK-BMN). SAI dirancang untuk menghasilkan Laporan Keuangan
Entitas yang terdiri dari Laporan Realisasi Anggaran, Neraca,
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Pendahuluan - 10 -
Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas. Sedangkan
SIMAK-BMN adalah sistem yang menghasilkan informasi aset tetap,
persediaan, dan aset lainnya untuk penyusunan neraca dan Laporan
Operasional serta laporan barang milik negara serta laporan
manajerial lainnya.
Basis
Akuntansi
A.4 Basis Akuntansi Komisi Pengawas Persaingan Usaha menerapkan basis akrual dalam
penyusunan dan penyajian Neraca, Laporan Operasional, dan
Laporan Perubahan Ekuitas serta basis kas untuk penyusunan dan
penyajian Laporan Realisasi Anggaran. Basis akrual adalah basis
akuntansi yang mengakui pengaruh transaksi dan peristiwa lainnya
pada saat transaksi dan peristiwa itu terjadi, tanpa memperhatikan
saat kas atau setara kas diterima atau dibayarkan. Sedangkan basis
kas adalah basis akuntansi yang yang mengakui pengaruh transaksi
atau peristiwa lainnya pada saat kas atau setara kas diterima atau
dibayar. Hal ini sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan
(SAP) yang telah ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71
Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan.
Dasar
Pengukuran A.5 Dasar Pengukuran Pengukuran adalah proses penetapan nilai uang untuk mengakui
dan memasukkan setiap pos dalam laporan keuangan. Dasar
pengukuran yang diterapkan Komisi Pengawas Persaingan Usaha
dalam penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan adalah dengan
menggunakan nilai perolehan historis.
Aset dicatat sebesar pengeluaran/penggunaan sumber daya ekonomi
atau sebesar nilai wajar dari imbalan yang diberikan untuk
memperoleh aset tersebut. Kewajiban dicatat sebesar nilai wajar
sumber daya ekonomi yang digunakan pemerintah untuk memenuhi
kewajiban yang bersangkutan.
Pengukuran pos-pos laporan keuangan menggunakan mata uang
rupiah. Transaksi yang menggunakan mata uang asing dikonversi
terlebih dahulu dan dinyatakan dalam mata uang rupiah.
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Pendahuluan - 11 -
Kebijakan
Akuntansi A.6 Kebijakan Akuntansi Penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan per 31 Desember
2016 telah mengacu pada Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP).
Kebijakan akuntansi merupakan prinsip-prinsip, dasar-dasar,
konvensi-konvensi, aturan-aturan, dan praktik-praktik spesifik yang
dipilih oleh suatu entitas pelaporan dalam penyusunan dan
penyajian laporan keuangan. Kebijakan akuntansi yang diterapkan
dalam laporan keuangan ini adalah merupakan kebijakan yang
ditetapkan oleh Komisi Pengawas Persaingan Usaha. Di samping itu,
dalam penyusunannya telah diterapkan kaidah-kaidah pengelolaan
keuangan yang sehat di lingkungan pemerintahan.
Kebijakan-kebijakan akuntansi yang penting yang digunakan dalam
penyusunan Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha
adalah sebagai berikut:
Pendapatan
-LRA (1) Pendapatan-LRA
Pendapatan-LRA diakui pada saat :
- Pendapatan kas diterima pada Rekening Kas Umum
Negara/Daerah (RKUN/RKUD).
- Pendapatan kas yang diterima oleh bendahara penerimaan
yang hingga tanggal pelaporan belum disetorkan ke
RKUN/RKUD, dengan ketentuan bendahara penerimaan
tersebut merupakan bagian dari BUN/BUD.
- Pendapatan kas yang diterima satker/SKPD dan digunakan
langsung tanpa disetor ke RKUN/RKUD, dengan syarat
entitas penerimatelah melaporkan/mengesahkan kepada
BUN/BUD , dan BUN/BUD mengakuinya sebagai
pendapatan.
- Pendapatan Nonperpajakan-LRA diukur sebesar nominal
uang yang masuk ke kas negara/daerah sebagaimana
dokumen sumber bukti setornya. Akuntansi Pendapatan
Nonperpajakan-LRA dilaksanakan dengan menggunakan
asas bruto, yaitu pendapatan dicatat sebesar nilai
brutonya tanpa dikurangi/dikompensasikan dengan
belanja yang dikeluarkan untuk memperoleh pendapatan
tersebut.
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Pendahuluan - 12 -
Akuntansi pendapatan-LRA dilaksanakan berdasarkan azas
bruto, yaitu dengan membukukan penerimaan bruto, dan
tidak mencatat jumlah netonya (setelah dikompensasikan
dengan pengeluaran).
Pendapatan-LRA disajikan menurut klasifikasi sumber
pendapatan.
Pendapatan
- LO
(2) Pendapatan-LO
Pendapatan-LO diakui pada saat timbulnya hak atas
pendapatan dan/atau Pendapatan direalisasi, yaitu adanya
aliran masuk sumber daya ekonomi.
Berdasarkan Buletin Teknis Nomor 23 tentang Akuntansi
Pendapatan Non Perpajakan, pendapatan non perpajakan
lainnya antara lain dapat berasal dari keuntungan penjualan,
denda akibat perjanjian/peraturan, penerimaan kembali
belanja tahun sebelumnya, putusan pengadilan/pelanggaran
hukum.
Pendapatan yang berasal dari keuntungan penjualan aset
diakui pada saat kas diterima oleh entitas.
Pendapatan yang berasal dari denda akibat perjanjian atau
peraturan diakui pada saat menjadi hak entitas.
Pendapatan yang berasal dari pengembalian kembali belanja
tahun sebelumnya diakui pada saat kas diterima oleh entitas.
Pendapatan yang berasal dari putusan pengadilan/pelanggaran
hukum dinilai sebesar penetapan putusan.
Secara khusus pengakuan pendapatan-LO pada Komisi
Pengawas Persaingan Usaha adalah sebagai berikut:
Pendapatan Denda Pelanggaran di Bidang Persaingan
Usaha diakui saat putusan telah berkekuatan hukum
tetap.
Pendapatan Denda Ikatan Dinas diakui setelah pegawai
yang bersangkutan menandatangani Surat Pernyataan
Kesanggupan Membayar Denda Ikatan Dinas.
Pendapatan atas pelunasan Tuntutan
Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi diakui setelah
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Pendahuluan - 13 -
ditandatanganinya Surat Pernyataan Tanggung Jawab
Mutlak oleh pegawai yang bersangkutan atau pada saat
diterbitkan Surat Keputusan Pembebanan.
Pendapatan Lain-lain diakui pada saat dikeluarkannya
surat keputusan denda atau dokumen lain yang
dipersamakan.
Akuntansi pendapatan-LO dilaksanakan berdasarkan azas
bruto, yaitu dengan membukukan penerimaan bruto, dan
tidak mencatat jumlah netonya (setelah dikompensasikan
dengan pengeluaran).
Pendapatan disajikan menurut klasifikasi sumber pendapatan.
Belanja (3) Belanja Belanja diakui pada saat terjadi pengeluaran kas dari KUN.
Khusus pengeluaran melalui bendahara pengeluaran,
pengakuan belanja terjadi pada saat pertanggungjawaban atas
pengeluaran tersebut disahkan oleh Kantor Pelayanan
Perbendaharaan Negara (KPPN).
Belanja disajikan menurut klasifikasi ekonomi/jenis belanja
dan selanjutnya klasifikasi berdasarkan organisasi dan fungsi
akan diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan.
Beban
(4) Beban
Beban diakui pada saat timbulnya kewajiban, terjadinya
konsumsi aset, dan terjadinya penurunan manfaat ekonomi
atau potensi jasa.
Beban disajikan menurut klasifikasi ekonomi/jenis belanja
dan selanjutnya klasifikasi berdasarkan organisasi
diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan.
Aset (5) Aset
Aset diklasifikasikan menjadi Aset Lancar, Aset Tetap dan Aset
Lainnya.
Aset Lancar
a. Aset Lancar
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Pendahuluan - 14 -
Kas disajikan di neraca dengan menggunakan nilai nominal.
Kas dalam bentuk valuta asing disajikan di neraca dengan
menggunakan kurs tengah BI pada tanggal neraca.
Piutang diakui apabila menenuhi kriteria sebagai berikut:
Piutang yang timbul dari Tuntutan Perbendaharaan/
Ganti Rugi apabila telah timbul hak yang didukung
dengan Surat Keterangan Tanggung Jawab Mutlak
dan/atau telah dikeluarkannya surat keputusan yang
mempunyai kekuatan hukum tetap.
Piutang yang timbul dari perikatan diakui apabila terdapat
peristiwa yang menimbulkan hak tagih dan didukung
dengan naskah perjanjian yang menyatakan hak dan
kewajiban secara jelas serta jumlahnya bisa diukur
dengan andal.
Pengukuran Piutang sesuai dengan Buletin Teknis Akuntansi
Piutang, dilakukan sebagai berikut:
- Disajikan sebagai aset lancar sebesar nilai yang jatuh
tempo dalam tahun berjalan dan yang akan ditagih dalam
12 (dua belas) bulan ke depan berdasarkan surat
ketentuan penyelesaian yang telah ditetapkan;
- Disajikan sebagai piutang jangka panjang terhadap nilai
yang akan dilunasi di atas 12 (dua belas) bulan berikutnya.
Piutang bukan pajak merupakan hak atau pengakuan
pemerintah atas uang atau jasa terhadap pelayanan yang
telah diberikan namun belum diselesaikan pembayarannya.
Termasuk dalam Piutang Bukan Pajak di KPPU antara lain
Piutang Denda Pelanggaran di Bidang Persaingan Usaha.
Sesuai dengan kewenangan yang diberikan kepada KPPU
melalui Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang
Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak
Sehat Pasal 47, disebutkan bahwa Komisi berwenang
menjatuhkan sanksi berupa tindakan administratif terhadap
pelaku usaha yang melanggar UU Nomor 5 Tahun 1999.
Tindakan administratif sebagaimana dimaksud dapat berupa
perintah kepada pelaku usaha untuk menghentikan atau
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Pendahuluan - 15 -
membatalkan perilaku yang telah terbukti melanggar hukum
persaingan usaha, penetapan ganti rugi dan dapat juga
berupa denda serendah-rendahnya Rp1.000.000.000 dan
setinggi-tingginya Rp25.000.000.000 yang harus disetorkan
ke kas negara. Denda pelanggaran persaingan usaha yang
belum dibayarkan ke kas negara oleh pelaku usaha Terlapor
sesudah tanggal jatuh tempo denda dicatat dalam Neraca
Laporan Keuangan KPPU dalam akun Piutang Bukan Pajak.
Juknis Kebijakan Akuntansi masih dalam proses penyusunan
sehingga pada Tahun 2016 kebijakan akuntansi
menggunakan Memo Sekretaris Jenderal Nomor
516/SJ/M/XII/2015 tanggal 18 Desember 2015 tentang
Penyampaian Penyesuaian Kebijakan Akuntansi Piutang
Denda Pelanggaran Persaingan Usaha dan Buletin Teknis
Nomor 23 tentang Akuntansi Pendapatan Nonperpajakan.
Beberapa hal yang perlu dijelaskan berkenaan dengan
pengelolaan Piutang Bukan Pajak KPPU sebagai berikut:
- Denda pelanggaran persaingan usaha sebagai akibat
Putusan KPPU, Putusan Keberatan (Putusan Pengadilan
Negeri), Putusan Kasasi (Putusan Mahkamah Agung)
maupun Putusan Peninjauan Kembali (PK) yang telah
berkekuatan hukum tetap (inkracht) akan dicatat sebagai
piutang ke dalam Buku Piutang. Berdasarkan Buku
Piutang inilah dilakukan pengelolaan Piutang Negara
Bukan Pajak KPPU.
- Piutang dinyatakan dalam neraca menurut nilai yang
timbul berdasarkan keputusan inkracht yaitu dengan
ketentuan sebagai berikut:
1) Piutang dicatat apabila tidak terdapat keberatan dari
pihak terlapor atas Putusan Perkara KPPU dalam
rentang waktu 14 (empat belas) hari kerja dari
diterimanya pemberitahuan petikan Putusan Perkara
KPPU kepada pihak terlapor.
2) Terhadap Putusan Perkara KPPU yang terdapat proses
keberatan dari pelaku usaha terlapor, maka piutang
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Pendahuluan - 16 -
dicatat pada saat staf Bagian Litigasi menerima
salinan putusan dari Pengadilan Negeri yang
dibuktikan dengan Berita Acara Serah Terima (BAST).
Dalam UU Nomor 5 Tahun 1999 pasal 44 ayat (1) dijelaskan
bahwa “Dalam waktu 30 (tiga puluh) hari sejak pelaku usaha
menerima pemberitahuan putusan Komisi, pelaku usaha wajib
melaksanakan putusan tersebut dan menyampaikan
pelaksanaannya kepada Komisi.” Berdasarkan pasal tersebut,
KPPU menginterpretasikan bahwa pelaku usaha yang dijatuhi
sanksi denda wajib melakukan pembayaran denda tersebut
paling lambat 30 (tiga puluh) hari sejak yang bersangkutan
menerima pemberitahuan putusan Komisi (jatuh tempo) dan
pembayaran tersebut dilakukan secara sekaligus, bukan
mengangsur.
Definisi piutang jangka panjang dan piutang jangka pendek
berdasarkan Perdirjen Perbendaharaan Nomor PER-
82/PB/2011:
- Piutang Jangka Panjang: piutang yang akan jatuh tempo
atau akan direalisasikan lebih dari 12 (dua belas) bulan
sejak tanggal pelaporan.
- Piutang Jangka Pendek: piutang yang akan jatuh tempo
dan akan direalisasikan dalam jangka waktu 12 (dua
belas) bulan sejak tanggal pelaporan.
Dengan mengacu kepada definisi tersebut, piutang denda
pelanggaran persaingan usaha KPPU dapat dikategorikan ke
dalam piutang jangka pendek karena jatuh temponya selama
30 (tiga puluh) hari sejak putusan berkekuatan hukum tetap.
Dalam Neraca, piutang denda tersebut dicatat dalam akun
Piutang Negara Bukan Pajak.
Piutang disajikan dalam neraca pada nilai yang dapat
direalisasikan (net realizable value). Hal ini diwujudkan
dengan membentuk penyisihan piutang tak tertagih.
Penyisihan tersebut didasarkan atas kualitas piutang yang
ditentukan berdasarkan jatuh tempo dan upaya penagihan
yang dilakukan pemerintah. Perhitungan penyisihannya
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Pendahuluan - 17 -
adalah sebagai berikut:
Kualitas Piutang Uraian Penyisihan
Lancar Belum dilakukan pelunasan s.d.
tanggal jatuh tempo 0.5%
Kurang Lancar
Satu bulan terhitung sejak tanggal
Surat Tagihan Pertama tidak
dilakukan pelunasan
10%
Diragukan
Satu bulan terhitung sejak tanggal
Surat Tagihan Kedua tidak dilakukan
pelunasan
50%
Macet
Satu bulan terhitung sejak tanggal
Surat Tagihan Ketiga tidak dilakukan
pelunasan 100%
Piutang telah diserahkan kepada
Panitia Urusan Piutang Negara/DJKN
Beberapa hal yang perlu dijelaskan terkait dengan perhitungan
Penyisihan Piutang Tidak Tertagih:
- Berkenaan dengan mekanisme penagihan piutang, dalam
Perdirjen Perbendaharaan Nomor PER-85/PB/2011 pasal
5 ayat (1) dan (2) disebutkan bahwa:
1) Surat Penagihan (SPn) wajib diterbitkan untuk setiap
timbulnya piutang PNBP.
2) Timbulnya piutang PNBP sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) apabila:
penyetoran penerimaan PNBP ditetapkan secara
angsuran;
wajib bayar sampai dengan tanggal jatuh tempo
pembayaran belum melunasi penyetoran
penerimaan PNBP yang menjadi tanggung jawabnya.
- Selanjutnya dalam pasal 8 dan pasal 9 Perdirjen tersebut
dijelaskan bahwa setiap kewajiban penyetoran atas
piutang PNBP sampai dengan tanggal jatuh tempo
pembayaran pada SPn yang belum diselesaikan
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Pendahuluan - 18 -
penyetorannya, pihak terutang wajib diberikan Surat
Penagihan kedua dan ketiga.
- Sejak tahun 2013, KPPU telah mengimplementasikan
Standar Operasional Prosedur (SOP) Penatausahaan
Piutang Denda Persaingan Usaha yang diwadahi dalam
Keputusan Sekretariat KPPU Nomor
186/SJ/Kep/XII/2011 tentang Penetapan Standard
Operating Procedure di Lingkungan KPPU. Dalam SOP
tersebut diatur mengenai mekanisme penagihan piutang
denda pelanggaran persaingan usaha sebagai berikut:
1) Surat Pemberitahuan I diterbitkan paling lambat 3
(tiga) hari kerja sejak timbulnya piutang dan diberikan
tenggang waktu pelunasan paling lambat 30 (tiga
puluh) hari kerja;
2) Surat Pemberitahuan II diterbitkan bagi setiap pelaku
usaha yang belum menyelesaikan kewajibannya
membayar denda sampai dengan jatuh tempo
pembayaran pada Surat Pemberitahuan I dengan
tenggang waktu pelunasan paling lambat 30 (tiga
puluh) hari kerja;
3) Dalam hal sampai dengan tanggal jatuh tempo
pembayaran setelah diterbitkan Surat Pemberitahuan
II pelaku usaha belum melakukan pembayaran,
diterbitkan Surat Pemberitahuan III sebagai Surat
Pemberitahuan terakhir. Tenggang waktu pelunasan
paling lambat 30 (tiga puluh) hari kerja; dan
4) Apabila sampai dengan tanggal jatuh tempo
pembayaran setelah diberikan Surat Pemberitahuan III
pihak terhutang belum melakukan pembayaran, maka
dilakukan permohonan eksekusi piutang ke
Pengadilan Negeri.
Penilaian kualitas piutang mengikuti aturan yang ditetapkan
dalam PMK Nomor 69/PMK.06/2014. Penggolongan kualitas
piutang merupakan salah satu dasar untuk menentukan
besaran tarif penyisihan piutang. Penilaian kualitas piutang
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Pendahuluan - 19 -
dilakukan dengan mempertimbangkan jatuh tempo dan
perkembangan upaya penagihan yang dilakukan pemerintah.
Kualitas piutang didasarkan pada kondisi piutang pada
tanggal pelaporan. Kualitas piutang ditetapkan dalam 4
(empat) golongan, yaitu kualitas lancar, kualitas kurang
lancar, kualitas diragukan, dan kualitas macet. Piutang KPPU
digolongkan dalam kualitas lancar apabila belum dilakukan
pelunasan sampai dengan tanggal jatuh tempo yang
ditetapkan. Kualitas kurang lancar apabila dalam jangka
waktu 1 (satu) bulan terhitung sejak tanggal Surat
Pemberitahuan I tidak dilakukan pelunasan. Kualitas
diragukan apabila dalam jangka waktu 1 (satu) bulan
terhitung sejak tanggal Surat Pemberitahuan II tidak
dilakukan pelunasan. Kualitas macet apabila dalam jangka
waktu 1 (satu) bulan terhitung sejak tanggal Surat
Pemberitahuan III tidak dilakukan pelunasan atau piutang
telah diserahkan kepada Pengadilan Negeri.
Tuntutan Perbedaharaan/Ganti Rugi (TP/TGR) yang akan
jatuh tempo 12 (dua belas) bulan setelah tanggal neraca
disajikan sebagai Bagian Lancar TP/TGR.
Nilai Persediaan dicatat berdasarkan hasil inventarisasi fisik
pada tanggal neraca dikalikan dengan:
harga pembelian terakhir, apabila diperoleh dengan
pembelian; harga standar apabila diperoleh dengan memproduksi
sendiri; harga wajar atau estimasi nilai penjualannya apabila
diperoleh dengan cara lainnya.
Aset Tetap
b. Aset Tetap
Nilai aset tetap disajikan berdasarkan harga perolehan atau
harga wajar.
Pengakuan aset tetap didasarkan pada nilai satuan minimum
kapitalisasi sebagai berikut:
a. Pengeluaran untuk per satuan peralatan dan mesin dan
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Pendahuluan - 20 -
peralatan olah raga yang nilainya sama dengan atau lebih
dari Rp300.000 (tiga ratus ribu rupiah);
b. Pengeluaran untuk gedung dan bangunan yang nilainya
sama dengan atau lebih dari Rp10.000.000 (sepuluh juta
rupiah);
c. Pengeluaran yang tidak tercakup dalam batasan nilai
minimum kapitalisasi tersebut di atas, diperlakukan
sebagai beban kecuali pengeluaran untuk tanah,
jalan/irigasi/jaringan, dan aset tetap lainnya berupa
koleksi perpustakaan dan barang bercorak kesenian.
Aset Tetap yang tidak digunakan dalam kegiatan operasional
pemerintah yang disebabkan antara lain karena aus,
ketinggalan jaman, tidak sesuai dengan kebutuhan organisasi
yang makin berkembang, rusak berat, tidak sesuai dengan
rencana umum tata ruang (RUTR), atau masa kegunaannya
telah berakhir direklasifikasi ke Aset Lain-Lain pada pos Aset
Lainnya.
Aset tetap yang secara permanen dihentikan penggunaannya,
dikeluarkan dari neraca pada saat ada penetapan dari entitas
sesuai dengan ketentuan perundang-undangan di bidang
pengelolaan BMN/BMD.
Penyusutan
Aset Tetap
c. Penyusutan Aset Tetap Penyusutan aset tetap adalah penyesuaian nilai
sehubungan dengan penurunan kapasitas dan manfaat dari
suatu aset tetap.
Penyusutan aset tetap tidak dilakukan terhadap:
a. Tanah;
b. Konstruksi dalam Pengerjaan (KDP); dan
c. Aset Tetap yang dinyatakan hilang berdasarkan dokumen
sumber sah atau dalam kondisi rusak berat dan/atau
usang yang telah diusulkan kepada Pengelola Barang
untuk dilakukan penghapusan.
Penghitungan dan pencatatan Penyusutan Aset Tetap
dilakukan setiap akhir semester tanpa memperhitungkan
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Pendahuluan - 21 -
adanya nilai residu.
Penyusutan Aset Tetap dilakukan dengan menggunakan
metode garis lurus yaitu dengan mengalokasikan nilai yang
dapat disusutkan dari Aset Tetap secara merata setiap
semester selama Masa Manfaat.
Masa Manfaat Aset Tetap ditentukan dengan berpedoman
Keputusan Menteri Keuangan Nomor: 59/KMK.06/2013
tentang Tabel Masa Manfaat Dalam Rangka Penyusutan
Barang Milik Negara berupa Aset Tetap pada Entitas
Pemerintah Pusat. Secara umum tabel masa manfaat
adalah sebagai berikut:
Penggolongan Masa Manfaat Aset Tetap
Kelompok Aset Tetap Masa Manfaat Peralatan dan Mesin 2 s.d. 20 tahun
Gedung dan Bangunan 10 s.d. 50 tahun
Jalan, Jaringan dan Irigasi 5 s.d 40 tahun
Aset Tetap Lainnya (Alat Musik
Modern) 4 tahun
Piutang
Jangka
Panjang
d. Piutang Jangka Panjang
Piutang Jangka Panjang adalah piutang yang
diharapkan/dijadwalkan akan diterima dalam jangka waktu
lebih dari 12 (dua belas ) bulan setelah tanggal pelaporan.
Tagihan Penjualan Angsuran (TPA), Tagihan Tuntutan
Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi (TP/TGR) dinilai
berdasarkan nilai nominal dan disajikan sebesar nilai yang
dapat direalisasikan.
Aset
Lainnya
e. Aset Lainnya Aset Lainnya adalah aset pemerintah selain aset lancar, aset
tetap, dan piutang jangka panjang. Termasuk dalam Aset
Lainnya adalah aset tak berwujud, tagihan penjualan
angsuran yang jatuh tempo lebih dari 12 (dua belas) bulan,
aset kerjasama dengan pihak ketiga (kemitraan), dan kas yang
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Pendahuluan - 22 -
dibatasi penggunaannya.
Aset Tak Berwujud (ATB) disajikan sebesar nilai tercatat neto
yaitu sebesar harga perolehan setelah dikurangi akumulasi
amortisasi.
Amortisasi ATB dengan masa manfaat terbatas dilakukan
dengan metode garis lurus dan nilai sisa nihil. Sedangkan atas
ATB dengan masa manfaat tidak terbatas tidak dilakukan
amortisasi.
Aset Lain-lain berupa aset tetap pemerintah disajikan sebesar
nilai buku yaitu harga perolehan dikurangi akumulasi
penyusutan.
Kewajiban (6) Kewajiban
Kewajiban pemerintah diklasifikasikan ke dalam kewajiban
jangka pendek dan kewajiban jangka panjang.
a. Kewajiban Jangka Pendek
- Suatu kewajiban diklasifikasikan sebagai kewajiban
jangka pendek jika diharapkan untuk dibayar atau
jatuh tempo dalam waktu dua belas bulan setelah
tanggal pelaporan.
- Kewajiban jangka pendek meliputi Utang Kepada Pihak
Ketiga, Belanja yang Masih Harus Dibayar, Pendapatan
Diterima di Muka, Bagian Lancar Utang Jangka
Panjang, dan Utang Jangka Pendek Lainnya.
- Pendapatan Diterima Dimuka dapat diakui dengan
menggunakan dua pendekatan, yaitu pendekatan
kewajiban atau pendekatan pendapatan. Pendapatan
diterima dimuka diakui pada saat terdapat/timbul
klaim diterima pemerintah dari pihak ketiga tetapi
belum ada penyerahan barang/jasa dari pemerintah
pada akhir periode pelaporan keuangan.
- Beban Barang yang Masih Harus Dibayar (Utang kepada
pihak ketiga) diakui pada saat terdapat klaim yang sah
dari pihak ketiga, yang biasanya dinyatakan dalam
bentuk surat penagihan (invoice) kepada pemerintah
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Pendahuluan - 23 -
terkait penerimaan barang/jasa yang belum
diselesaikan pembayarannya oleh pemerintah. Utang
kepada pihak ketiga juga diakui apabila pada akhir
tahun masih terdapat dana yang berasal dari SPM-LS
kepada Bendahara Pengeluaran yang belum diserahkan
kepada Pihak yang berhak.
b. Kewajiban Jangka Panjang
Kewajiban diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka
panjang jika diharapkan untuk dibayar atau jatuh tempo
dalam waktu lebih dari dua belas bulan setelah tanggal
pelaporan.
Kewajiban dicatat sebesar nilai nominal, yaitu sebesar nilai
kewajiban pemerintah pada saat pertama kali transaksi
berlangsung.
Ekuitas (7) Ekuitas
Ekuitas merupakan selisih antara aset dengan kewajiban dalam
satu periode. Pengungkapan lebih lanjut dari ekuitas disajikan
dalam Laporan Perubahan Ekuitas.
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Realisasi Anggaran - 24 -
B. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN
Realisasi
Pendapatan
Rp23.695.044.558
B.1 Pendapatan Realisasi Pendapatan untuk periode yang berakhir pada tanggal 31
Desember 2016 adalah sebesar Rp23.695.044.558. Rincian Estimasi
dan Realisasi Pendapatan Komisi Pengawas Persaingan Usaha
adalah sebagai berikut:
Rincian Estimasi dan Realisasi Pendapatan TA 2016
Pendapatan dari Pengelolaan BMN (Pemanfaatan dan Pemindahtanganan serta Pendapatan dari Penjualan)
0 792,834,000 -
Pendapatan Iuran dan Denda 105,000,000 22,330,616,682 21,267.25
Pendapatan Lain-lain (Pendapatan Pelunasan Piutang dan Pendapatan Penyelesaian Tuntutan Ganti Rugi Non Bendahara)
0 145,708,868 -
Penerimaan Kembali Belanja Tahun Anggaran Yang Lalu
0 425,885,008 -
Jumlah 105,000,000 23,695,044,558 22,566.71
URAIAN
TA 2016
ANGGARAN (Rp) REALISASI (Rp)
% REALISASI ANGGARAN
Realisasi Pendapatan TA 2016 sebesar Rp23.695.044.558 atau
sebesar 22.566,71 persen dari estimasi pendapatan Tahun 2016
sebesar Rp105.000.000. Selanjutnya, Realisasi Pendapatan TA 2016
dibandingkan dengan realisasi pendapatan TA 2015 terdapat
kenaikan sebesar 45,57 persen. Hal ini disebabkan karena adanya
peningkatan pembayaran denda persaingan usaha.
Dalam Penerimaan Kembali Belanja Tahun Anggaran Yang Lalu
termasuk di dalamnya adalah penyetoran kelebihan belanja sebesar
Rp38.495.774 sesuai dengan temuan Audit Berkelanjutan Tahun
2015 oleh Satuan Pengawas Internal.
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Realisasi Anggaran - 25 -
Penerimaan Kembali Belanja Tahun Anggaran Yang Lalu secara rinci
dapat dijelaskan sebagai berikut:
Penerimaan Kembali Belanja TAYL Tahun 2016
URAIAN NILAIPengembalian Deposit Apartemen 73,750,000
Pengembalian Kas dan Setara Kas Tahun 2015 atas kelebihan belanja perjalanan dinas Tahun 2015 yang baru disetorkan pada Tahun 2016
157,722,938
Penyetoran kelebihan pengembalian belanja sesuai LHA SPI 38,495,774
Pengembalian Belanja Tahun 2015 yang baru disetorkan pada Tahun 2016 155,916,296
Total Penerimaan Kembali Belanja TAYL 425,885,008
Perbandingan Realisasi Pendapatan TA 2016 dan 2015
URAIAN REALISASI TA 2016 (Rp)
REALISASI TA 2015 (Rp)
NAIK (TURUN) %
Pendapatan dari Pengelolaan BMN (Pemanfaatan dan Pemindahtanganan serta Pendapatan dari Penjualan)
792,834,000 5,700,000 13,809.37
Pendapatan Denda Keterlambatan Penyelesaian Pekerjaan Pemerintah
- 6,005,084 (100.00)
Pendapatan Iuran dan Denda 22,330,616,682 15,680,914,536 42.41
Pendapatan Lain-lain (Pendapatan Pelunasan Piutang dan Pendapatan Penyelesaian Tuntutan Ganti Rugi Non bendahara)
145,708,868 424,255,199 (65.66)
Penerimaan Kembali Belanja Tahun Anggaran Yang Lalu
425,885,008 108,237,064 293.47
Pendapatan Anggaran Lain-lain - 52,588,636 (100.00)
Jumlah 23,695,044,558 16,277,700,519 45.57
Realisasi Belanja
Rp114.473.856.483 B.2 Belanja
Realisasi Belanja Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016
adalah sebesar Rp114.473.856.483 atau 82,09 persen dari anggaran
belanja sebesar Rp139.452.216.000.
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Realisasi Anggaran - 26 -
Berdasarkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran TA 2016, semula
pagu anggaran Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 adalah
sebesar Rp116.460.861.000. Pada bulan Mei 2016, Presiden
menerbitkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 4 Tahun 2016
tentang Langkah-Langkah Penghematan dan Pemotongan Belanja
Kemeterian/Lembaga Dalam Rangka Pelaksanaan Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara TA 2016. Dalam Inpres tersebut
Komisi Pengawas Persaingan Usaha dikenakan pemotongan
anggaran sebesar Rp27.008.644.700. Namun melalui Peraturan
Menteri Keuangan Nomor 168 Tahun 2015, Komisi Pengawas
Persaingan Usaha mendapatkan reward atas efisiensi anggaran TA
2015 sebesar Rp25.000.000.000. Selanjutnya dalam APBN
Perubahan TA 2016 Komisi Pengawas Persaingan Usaha kembali
mendapatkan tambahan anggaran sebesar Rp25.000.000.000.
Dengan demikian pagu anggaran Komisi Pengawas Persaingan
Usaha TA 2016 menjadi Rp139.452.216.000. Namun dari pagu
anggaran tersebut, sebesar Rp20.997.000.000 tidak dapat dicairkan
karena pada bulan Agustus 2016 Presiden RI kembali menerbitkan
Instruksi Presiden Nomor 8 Tahun 2016 tentang Langkah-Langkah
Penghematan Belanja Kemeterian/Lembaga Dalam Rangka
Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan
TA 2016. Dalam Inpres tersebut ditetapkan bahwa Komisi Pengawas
Persaingan Usaha dibebani penghematan sebesar Rp20.997.000.000
melalui blokir mandiri (selfblocking) dan/atau
menunda/menghentikan pencairan dana kegiatan-kegiatan yang
dikenai penghematan.
Rincian anggaran dan realisasi belanja TA 2016 tersaji sebagai
berikut:
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Realisasi Anggaran - 27 -
Rincian Estimasi, Realisasi dan Pengembalian Belanja TA 2016
ANGGARAN (Rp) REALISASI (Rp) PENGEMBALIAN BELANJA (Rp) REALISASI NETO (Rp) % REAL.
ANGGARAN Belanja Pegawai 29.040.424.000 29.028.932.402 29.442.297 28.999.490.105 99,96 Belanja Barang 105.486.756.000 81.301.533.437 722.102.277 80.579.431.160 77,07 Belanja Modal 4.925.036.000 4.894.935.218 0 4.894.935.218 99,39
Total Belanja 139.452.216.000 115.225.401.057 751.544.574 114.473.856.483 82,63
URAIAN TA 2016
Komposisi anggaran dan realisasi belanja dapat dilihat dalam grafik
berikut ini:
29.040.424.000
105.486.756.000
4.925.036.000
28.999.490.105
80.579.431.160
4.894.935.218
0
20.000.000.000
40.000.000.000
60.000.000.000
80.000.000.000
100.000.000.000
120.000.000.000
Belanja Pegawai Belanja Barang Belanja ModalANGGARAN
REALISASI
ribuan rupiah
Grafik A. Komposisi Realisasi Belanja Negara Neto TA 2016
Sedangkan realisasi belanja berdasarkan program TA 2016 adalah
sebagai berikut:
ANGGARAN (Rp) REALISASI (Rp)Program Pengawasan Persaingan Usaha
139.452.216.000 114.473.856.483 82,09
Total Belanja 139.452.216.000 114.473.856.483 82,09
PROGRAM TAHUN ANGGARAN 2016
%
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Realisasi Anggaran - 28 -
Dari sisi penyerapan anggaran, persentase realisasi belanja TA 2016
seolah-olah mengalami penurunan dibandingkan tahun anggaran
sebelumnya, yaitu hanya 82,09 persen. Hal ini disebabkan karena
anggaran Komisi Pengawas Persaingan Usaha sebesar
Rp20.997.000.000 tidak dapat dicairkan sebagai konsekuensi dari
penghematan belanja (selfblocking) yang ditetapkan Presiden melalui
Inpres Nomor 8 Tahun 2016.
Realisasi Belanja TA 2016 mengalami kenaikan sebesar 26,71 persen
dibandingkan realisasi belanja TA 2015. Hal ini disebabkan antara
lain karena adanya peningkatan alokasi anggaran yang diterima oleh
Komisi Pengawas Persaingan Usaha terutama alokasi untuk belanja
pegawai berupa gaji ke-13 dan Tunjangan Hari Raya (THR) serta
peningkatan alokasi belanja barang.
Perbandingan Realisasi Belanja TA 2016 dan TA 2015
URAIAN REALISASI TA 2016 (Rp)
REALISASI TA 2015 (Rp)
NAIK (TURUN)
%Belanja Pegawai 28.999.490.105 21.563.599.302 34,48 Belanja Barang 80.579.431.160 65.257.685.511 23,48 Belanja Modal 4.894.935.218 3.522.074.350 38,98
Jumlah 114.473.856.483 90.343.359.163 26,71
Belanja Pegawai
Rp28.999.490.105
B.3 Belanja Pegawai Belanja Pegawai adalah belanja atas kompensasi, baik dalam bentuk
uang maupun barang yang ditetapkan berdasarkan peraturan
perundang-undangan yang diberikan kepada pejabat negara, Pegawai
Negeri Sipil (PNS) dan pegawai yang dipekerjakan oleh pemerintah
yang belum berstatus PNS sebagai imbalan atas pekerjaan yang telah
dilaksanakan, kecuali pekerjaan yang berkaitan dengan
pembentukan modal.
Realisasi Belanja Pegawai TA 2016 dan TA 2015 adalah masing-
masing sebesar Rp28.999.490.105 dan Rp21.563.599.302 atau
terjadi kenaikan sebesar 34,48 persen.
Berdasarkan Tabel Perbandingan Realisasi Belanja Pegawai,
kenaikan ini disebabkan antara lain karena adanya peningkatan
realisasi belanja pegawai berupa pembayaran gaji ke-13 dan
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Realisasi Anggaran - 29 -
Tunjangan Hari Raya (THR) serta dapat dibayarkannya Uang Makan
bagi pegawai KPPU mulai bulan Mei sampai dengan Desember 2016.
Perbandingan Realisasi Belanja Pegawai TA 2016 dan TA 2015
URAIAN REALISASI TA 2016 (Rp)
REALISASI TA 2015 (Rp)
NAIK (TURUN) %
Belanja Uang Makan PNS 771,480,000 - 100.00 Belanja Uang Honor Tetap 28,257,452,402 21,571,016,989 31.00 Jumlah Belanja Kotor 29,028,932,402 21,571,016,989 34.57 Pengembalian Belanja Pegawai (29,442,297) (7,417,687) 296.92
Jumlah Belanja 28,999,490,105 21,563,599,302 34.48
Belanja Barang
Rp80.579.431.160
B.4 Belanja Barang Realisasi Belanja Barang TA 2016 dan TA 2015 adalah masing-
masing sebesar Rp80.579.431.160 dan Rp65.257.685.511. Realisasi
Belanja Barang TA 2016 mengalami kenaikan sebesar 23,48 persen
dari realisasi Belanja Barang TA 2015. Hal ini disebabkan antara
lain adanya kenaikan realisasi belanja perjalanan dinas.
Perbandingan Realisasi Belanja Barang TA 2016 dan TA 2015
URAIAN REALISASI TA 2016 (Rp)
REALISASI TA 2015 (Rp)
NAIK (TURUN) %
Belanja Barang Operasional 1.738.376.176 2.747.074.251 (36,72) Belanja Barang Non Operasional 4.783.301.538 4.841.097.773 (1,19) Belanja barang Persediaan 2.473.118.723 834.394.719 196,40 Belanja Jasa 25.897.673.570 23.285.240.063 11,22 Belanja Pemeliharaan 2.559.396.239 2.738.214.950 (6,53) Belanja Perjalanan Dalam Negeri 40.130.206.236 29.501.414.436 36,03 Belanja Perjalanan Luar Negeri 3.719.460.955 1.558.429.850 138,67 Jumlah Belanja Kotor 81.301.533.437 65.505.866.042 24,11 Pengembalian Belanja (722.102.277) (248.180.531) 190,96
Jumlah Belanja 80.579.431.160 65.257.685.511 23,48
Belanja Modal
Rp4.894.935.218
B.5 Belanja Modal Belanja modal merupakan pengeluaran anggaran untuk perolehan
aset tetap dan aset lainnya yang memberi manfaat lebih dari satu
periode akuntansi.
Realisasi Belanja Modal TA 2016 dan TA 2015 adalah masing-masing
sebesar Rp4.894.935.218 dan Rp3.522.074.350. Realisasi Belanja
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Realisasi Anggaran - 30 -
Belanja Modal
Peralatan dan
Mesin
Rp4.368.723.718
Modal pada TA 2016 mengalami kenaikan sebesar 38,98 persen
dibandingkan TA 2015 disebabkan oleh:
a. Pembelian alat inventaris kantor; dan
b. Pembuatan ruang sidang dan lobi kantor KPPU.
Perbandingan Realisasi Belanja Modal TA 2016 dan TA 2015
URAIAN REALISASI TA 2016 (Rp)
REALISASI TA 2015 (Rp)
NAIK (TURUN) %
Belanja Modal Peralatan dan Mesin 4,368,723,718 2,636,578,350 65.70 Belanja Modal Penambahan Nilai gedung dan Bangunan 507,784,500 835,391,000 (39.22)
Belanja Modal Lainnya 18,427,000 50,105,000 (63.22) Jumlah Belanja Kotor 4,894,935,218 3,522,074,350 38.98 Pengembalian Belanja - - -
Jumlah Belanja 4,894,935,218 3,522,074,350 38.98
B.5.1 Belanja Modal Peralatan dan Mesin Realisasi Belanja Modal Peralatan dan Mesin TA 2016 dan TA 2015
adalah masing-masing sebesar Rp4.368.723.718 dan
Rp2.636.578.350. Realisasi Belanja Modal TA 2016 mengalami
kenaikan sebesar 65,70 persen dibandingkan realisasi tahun
sebelumnya.Kenaikan ini disebabkan adanya kenaikan yang
signifikan dalam pembelian alat inventaris kantor.
Perbandingan Realisasi Belanja Modal Peralatan dan Mesin TA 2016 dan TA 2015
URAIAN REALISASI TA 2016 (Rp)
REALISASI TA 2015 (Rp) NAIK (TURUN) %
Belanja Modal Peralatan dan Mesin 4,368,723,718 2,636,578,350 65.70Jumlah Belanja Kotor 4,368,723,718 2,636,578,350 65.70Pengembalian 0 0 0.00
Jumlah Belanja 4,368,723,718 2,636,578,350 65.70
Belanja Modal
Gedung dan
Bangunan
Rp507.784.500
B.5.2 Belanja Modal Gedung dan Bangunan Realisasi Belanja Modal Gedung dan Bangunan TA 2016 dan TA
2015 masing-masing adalah sebesar Rp507.784.500 dan
Rp835.391.000. Realisasi Belanja Modal Gedung dan Bangunan TA
2016 mengalami penurunan sebesar 39,22 persen dibandingkan
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Realisasi Anggaran - 31 -
realisasi tahun sebelumnya. Penurunan ini antara lain karena pada
tahun 2015 alokasi anggaran untuk belanja modal gedung dan
bangunan lebih besar, yaitu untuk pembuatan ruang sidang dan
lobi kantor KPPU.
Perbandingan Realisasi Belanja Modal Gedung dan Bangunan TA2016 dan TA 2015
URAIAN JENIS BELANJAREALISASI TA
2016 (Rp)
REALISASI TA 2015 (Rp)
Naik (Turun) %
Belanja Modal Gedung dan Bangunan 507,784,500 835,391,000 (39.22)
Jumlah Belanja Kotor 507,784,500 835,391,000 (39.22)
Pengembalian Belanja Modal 0 0 0.00
Jumlah Belanja 507,784,500 835,391,000 (39.22)
Belanja Modal
Lainnya
Rp18.427.000
B.5.3 Belanja Modal Lainnya Realisasi Belanja Modal lainnya TA 2016 dan TA 2015 masing-
masing adalah sebesar Rp18.427.000 dan Rp50.105.000. Realisasi
Belanja Modal TA 2016 mengalami penurunan sebesar 63,22 persen
dibandingkan realisasi tahun sebelumnya. Penurunan ini antara lain
disebabkan karena alokasi anggaran untuk belanja modal lainnya
pada TA 2016 lebih kecil dibandingkan alokasi tahun sebelumnya.
Adapun nilai sebesar Rp18.427.000 adalah untuk pembelian OS
(Operating System) dan Lisensi atas BMN:
a. Lenovo B40-80 OPID NUP 3 – 7 dengan harga perolehan sebesar
Rp13.585.000;
b. Apple MacBook Air NUP 36 – 36 dengan harga perolehan sebesar
Rp2.992.000; dan
c. Net Book Apple MacBook NUP 32 – 32 dengan harga perolehan
sebesar Rp1.850.000.
Perbandingan Realisasi Belanja Modal Lainnya TA 2016 dan TA 2015
URAIAN JENIS BELANJAREALISASI TA
2016 (Rp)
REALISASI TA 2015 (Rp)
Naik (Turun) %
Belanja Modal Lainnya 18.427.000 50.105.000 (63,22)Jumlah Belanja Kotor 18.427.000 50.105.000 (63,22)
Pengembalian Belanja Modal 0 0 0,00
Jumlah Belanja 18.427.000 50.105.000 (63,22)
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Neraca - 32 -
C. PENJELASAN ATAS POS-POS NERACA Kas di Bendahara
Pengeluaran
Rp184.430.476
C.1 Kas di Bendahara Pengeluaran Kas di Bendahara Pengeluaran adalah kas yang dikuasai,
dikelola dan menjadi tanggung jawab Bendahara Pengeluaran
yang berasal dari sisa Uang Persediaan/Tambahan Uang
Persediaan (UP/TUP) yang belum dipertanggungjawabkan atau
belum disetorkan ke Kas Negara per tanggal neraca.
Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran pada KPPU per 31
Desember 2016 dan 2015 masing-masing sebesar
Rp184.430.476 dan Rp3.966.855 dengan rincian sebagai
berikut:
Perbandingan Kas di Bendahara Pengeluaran
TA 2016 dan 2015
Keterangan 31 Desember 2016 31 Desember 2015Uang Tunai yang belum diserahkan ke Bendahara Pengeluaran
184,430,476 3,966,855
Rekening Bank - 0
Jumlah 184,430,476 3,966,855 Bendahara Pengeluaran telah menyetorkan sisa Uang
Persediaan (UP) tersebut ke Kas Negara pada tanggal 9 Januari
2017 dengan Nomor Transaksi Penerimaan Negara
4065F7IQ6S3S1CMI.
Piutang Bukan Pajak
Rp188.373.759.460 C.2 Piutang Bukan Pajak
Piutang Bukan Pajak merupakan hak atau pengakuan
pemerintah atas uang atau jasa terhadap pelayanan yang telah
diberikan namun belum diselesaikan pembayarannya.
Piutang Bukan Pajak KPPU berasal dari Piutang Penerimaan
Negara Bukan Pajak dan Piutang Lainnya.
Piutang Bukan Pajak per tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
masing-masing adalah sebesar Rp188.373.759.460 dan
Rp51.010.439.624 dengan rincian sebagai berikut:
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Neraca - 33 -
Perbandingan Rincian Piutang Bukan Pajak TA 2016 dan 2015
Keterangan Tahun 2016 Tahun 2015Piutang Denda Pelanggaran di Bidang Persaingan Usaha
188,266,393,114 51,010,439,624
Piutang Lainnya, terdiri dari:Piutang Kelebihan Pembayaran Persediaan
7,521,000 -
Piutang Deposit Sewa Apartemen
86,850,000 -
Piutang Kelebihan Pembayaran Belanja Modal
1,890,146 -
Piutang Belanja Perjadin 2016 yang belum Dikembalikan
11,105,200 -
Jumlah 188,373,759,460 51,010,439,624
Menurut UU Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek
Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat Pasal 47
disebutkan bahwa Komisi berwenang menjatuhkan sanksi
berupa tindakan administratif terhadap pelaku usaha yang
melanggar ketentuan Undang-undang ini. Tindakan
administratif sebagaimana dimaksud dapat berupa perintah
kepada pelaku usaha untuk menghentikan atau membatalkan
perilaku yang telah terbukti melanggar hukum persaingan
usaha, penetapan ganti rugi dan dapat juga berupa denda
serendah-rendahnya Rp1.000.000.000 dan setinggi-tingginya
Rp25.000.000.000 yang harus disetorkan ke kas negara.
Dengan demikian, KPPU mempunyai kewenangan untuk
menjatuhkan sanksi kepada pelaku usaha yang melanggar UU
Nomor 5 Tahun 1999 dalam bentuk denda.
Dalam UU No. 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara
dijelaskan bahwa Piutang Negara adalah jumlah uang yang
wajib dibayar kepada Pemerintah Pusat dan/atau hak
Pemerintah Pusat yang dapat dinilai dengan uang sebagai
akibat perjanjian atau akibat lainnya berdasarkan peraturan
perundang-undangan yang berlaku atau akibat lainnya yang
sah. Berdasarkan definisi tersebut, Tim Badan Pemeriksa
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Neraca - 34 -
Keuangan (BPK) di KPPU tahun 2008 merekomendasikan agar
KPPU mencatat semua potensi penerimaan negara yang menjadi
kewajiban pihak lain untuk membayarnya (dalam hal ini denda
pelanggaran persaingan usaha) dalam bentuk piutang. Untuk
itu, sejak tahun 2008 denda pelanggaran persaingan usaha
yang belum dibayarkan ke kas negara oleh pelaku usaha
sesudah tanggal jatuh tempo denda dicatat dalam Neraca
Laporan Keuangan KPPU dalam akun Piutang Negara Bukan
Pajak.
Dalam pencatatan Piutang Bukan Pajak, KPPU berpedoman
pada peraturan yang berlaku terkait dengan pencatatan piutang
bukan pajak, antara lain PMK Nomor 128/PMK.06/2007
tentang Pengurusan Piutang Negara, PMK Nomor
69/PMK.06/2014 tentang Penentuan Kualitas Piutang dan
Pembentukan Penyisihan Piutang Tidak Tertagih pada
Kementerian Negara/Lembaga dan Bendahara Umum Negara,
Perdirjen Perbendaharaan Nomor PER-82/PB 2011 tentang
Pedoman Akuntansi Penyisihan Piutang Tak Tertagih Pada
Kementerian Negara/Lembaga dan Perdirjen Perbendaharaan
Nomor PER-85/PB/2011 tentang Penatausahaan Piutang
Penerimaan Negara Bukan Pajak Pada Satuan Kerja
Kementerian Negara/Lembaga. Namun demikian, pencatatan
Piutang Negara Bukan Pajak pada KPPU tetap disesuaikan
dengan kondisi piutang yang dikelola KPPU dan koridor yang
digariskan dalam UU Nomor 5 Tahun 1999.
Mutasi Piutang Bukan Pajak per 31 Desember 2016 dapat
dilihat dalam tabel di bawah ini:
Saldo per 31 Desember 2015 51,010,439,624 Mutasi Tambah:- Penambahan Putusan Piutang Denda Pelanggaran Persaingan Usaha
155,058,701,172
- Penambahan Piutang Lainnya 107,366,346 Mutasi Kurang:- Pembayaran Piutang Denda Pelanggaran Persaingan Usaha 17,802,747,682 Saldo per 31 Desember 2016 188,373,759,460
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Neraca - 35 -
Mutasi transaksi penambahan dan pengurangan piutang bukan
pajak sebagai berikut:
1. Terdapat penambahan Piutang Bukan Pajak berupa
penambahan putusan yang telah inkracht periode 1 Januari
2016 s.d. 31 Desember 2016 sebesar Rp155.058.701.172;
2. Terdapat penambahan Piutang Lainnya sebesar
Rp107.336.346 yang terdiri atas:
a. Kelebihan pembayaran tagihan belanja persediaan
kepada CV Rama Pratama sebesar Rp5.557.500 dan CV
Parawa Citra sebesar Rp1.963.500 dengan total sebesar
Rp7.521.000.
Namun pada Tahun 2017, CV Rama Pratama dan CV
Parawa Citra telah menyetorkan kelebihan pembayaran
tersebut ke Kas Negara, dengan rincian sebagai berikut:
Nama Tanggal NTPN JumlahCV Parawa Citra 31-01-2017 30B6D1CQH7BP0 1,963,500 CV Rama Pratama 31-01-2017 A49A61GIPK4RS3 5,557,500
7,521,000 Total b. Deposit 7 (tujuh) buah apartemen Komisioner KPPU yang
belum disetorkan ke Kas Negara oleh Pihak Ketiga
(Pemilik Apartemen). Deposit tersebut akan dikembalikan
ke Kas Negara setelah masa sewa berakhir dan dilakukan
pemeriksaan fisik kelengkapan furnitur oleh pemilik
apartemen.
Namun pada Tahun 2017, pemilik apartemen telah
menyetorkan deposit tersebut ke Kas Negara, dengan
rincian sebagai berikut:
Nama Tanggal NTPN Jumlah
Rachm an 4-Jan-17 B09965T1L40EEAS2 14.000.000 Re fianti 4-Jan-17 10F195T8N8CFSBS2 11.750.000 Fauziah Noe rsari 4-Jan-17 172EF5TE2V66B9S2 13.500.000 Lucia Farida Oeni 4-Jan-17 D35655TF2D0MJLS2 13.600.000 De wi Yudho Mi ranti 4-Jan-17 E9A3F5TFVPL1LIS2 10.000.000 Eva Wee na 4-Jan-17 E9A3F5TFVPL1LIS2 10.000.000 Rachm awati 5-Jan-17 D54AD3EANEACFGIM 14.000.000
86.850.000 Total
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Neraca - 36 -
c. Pengembalian belanja perjalanan dinas Tahun 2016 yang
baru dikembalikan ke Kas Negara pada bulan Januari
2017 sebesar Rp11.105.200, dengan rincian sebagai
berikut:
NAM A W AJIB BAYAR TANG GAL BAY AR
NTPN JUM LAH
SPM 02376 06-01-2017 FF3EE7A5SH M96H D 660.000 SPM 05797 06-01-2017 FF3EE7A5SH M96H D 51.000 KPD Balikpapan SPM 02774
10-01-2017 A 9D688I 31JD G1PF2 4 .133 .500 D es i Ra hma h 16-01-2017 2CBAE1UKN 9DO 23
2F 609.100
F intri H apsari 16-01-2017 2CBAE1UKN 9DO 23 15.500 N urul Fa uzia 16-01-2017 2CBAE1UKN 9DO 23
2F 609.100
Zulf ikar SPM 5136 18-01-2017 FC6851VMO U4M FM 130.000 Kes ekje nan SP M 3801 26-01-2017 F8BFA36A9T7JT8N 8 87.000
Aghi H arya nto SPM 765 30-01-2017 E9D070U9PER227P 2 .940 .000 Aghi H arya nto: SPM 767
30-01-2017 6540B0U9UVPG 62P2
1 .420 .000
SPM 01436 20-01-2017 8E59161HM9I 82S42 450.000 11.105.200 Tot al
d. Kelebihan bayar pekerjaan renovasi gedung dan
bangunan dengan penyedia jasa atas nama CV Al Farabi
sebesar Rp1.890.146. Atas kelebihan bayar tersebut, CV
Al Farabi telah mengembalikan kelebihan pembayaran
tersebut ke Kas Negara pada tanggal 28 Maret 2017
dengan NTPN 09B211HLDA9A7OA6;
e. Pembayaran piutang denda di bidang persaingan usaha
dari pelaku usaha periode 1 Januari 2016 s.d. 31
Desember 2016 sebesar Rp17.802.747.682. Nilai tersebut
terdiri atas pembayaran yang dilakukan dengan cara
mengangsur.
Selain itu pada Laporan Keuangan KPPU per 31 Desember 2016
terdapat beberapa informasi yang dapat disampaikan, yaitu:
1. Terdapat 25 setoran sebesar Rp607.944.000 yang belum
diperoleh salinan SSBP dari pelaku usaha (pelaku usaha
belum menggunakan SIMPONI). Namun atas pembayaran
piutang tersebut KPPU telah membukukannya ke dalam
daftar piutang. Dasar pencatatan pembayaran piutang yang
digunakan adalah berupa Nota Konfirmasi Penerimaan
Negara hasil cetakan dari Kantor Pelayanan Perbendaharaan
Negara (KPPN) Jakarta VI.
Adapun rincian setoran tersebut terdiri dari:
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Neraca - 37 -
No Tanggal Nama Nilai NTPN1 15 Januari 2016 Kerinci Jaya Utama 45,000,000 09071002130005152 04 Februari 2016 Putra Nusa Perkasa 15,000,000 05000500100208143 10 Maret 2016 Indodharma Corpora 25,000,000 00050702091515054 29 Maret 2016 Graha Citra Perdana 5,916,000 08130910080715035 06 April 2016 Faedah 22,200,000 13111203030602106 07 April 2016 Indodharma Corpora 25,000,000 00130509050910057 19 April 2016 Media Cipta Perkasa 32,500,000 01021105050906128 26 April 2016 Graha Citra Perdana 5,916,000 02071402070503069 13 Mei 2016 Budiindah Muliamandiri 70,000,000 0901060711081107
10 13 Mei 2016 Budiindah Muliamandiri 50,000,000 090315000402090511 15 Juni 2016 Budiindah Muliamandiri 70,000,000 090910061114000712 15 Juni 2016 Budiindah Muliamandiri 50,000,000 091508101501041113 30 Juni 2016 Graha Citra Perdana 5,916,000 080010130601121314 18 Juli 2016 Indodharma Corpora 25,000,000 101510040210021015 29 Juli 2016 Graha Citra Perdana 5,916,000 121210050605071016 08 Agustus 2016 Indodharma Corpora 25,000,000 001007140705130317 29 Agustus 2016 Graha Citra Perdana 5,916,000 100700120205000018 08 September 2016 Indodharma Corpora 25,000,000 031201130203131519 27 September 2016 Graha Citra Perdana 5,916,000 041114020815021220 10 Oktober 2016 Indodharma Corpora 25,000,000 100109071015091021 31 Oktober 2016 Graha Citra Perdana 5,916,000 140705131208121022 15 Nopember 2016 Indodharma Corpora 25,000,000 081006101006150423 29 Nopember 2016 Graha Citra Perdana 5,916,000 050607150300130824 20 Desember 2016 Indodharma Corpora 25,000,000 091000050811050125 29 Desember 2016 Graha Citra Perdana 5,916,000 0709100103101103
607,944,000 Jumlah 2. Terdapat 14 setoran sebesar Rp4.527.869.000 yang belum
dibukukan sebagai pengurang piutang KPPU. Pelaku usaha
tersebut sudah membayar denda pelanggaran persaingan
usaha namun putusan belum berkekuatan hukum tetap
(inkracht). Atas penerimaan tersebut KPPU mencatatnya
sebagai Pendapatan Diterima Dimuka, dengan rincian
sebagai berikut:
No Tanggal Nama Nilai NTPN1 19 April 2016 PT Kentjana Sakti Indonesia 176,764,000 7EE9F1L2KM194FPO2 25 Mei 2016 PT Karya Anugerah Rumpi 50,000,000 A26F76T23UVHQQUO3 02 Juni 2016 PT Agro Giri Perkasa 1,000,000,000 B755B50N2MSLVAT84 06 Juni 2016 PT Trafoindo Prima Perkasa 15,000,000 233145N0BCK0L5T65 06 Juni 2016 PT Agro Giri Perkasa 3,051,199,000 E0D911OMTAA7H4TE6 24 Juni 2016 PT Karya Anugerah Rumpi 50,000,000 72C6933NRU2987O87 15 Juli 2016 PT Karya Anugerah Rumpi 50,000,000 F01411AA9CM294DO8 18 Juli 2016 PT Trafoindo Prima Perkasa 15,000,000 9CD840OE5AT4QQL69 10 Agustus 2016 PT Trafoindo Prima Perkasa 15,000,000 D71212JM0I470836
10 24 Agustus 2016 PT Karya Anugerah Rumpi 44,906,000 190C70J0BJ5BVCS811 09 September 2016 PT Trafoindo Prima Perkasa 15,000,000 8EBDB5HP7I3BT5SM12 11 Oktober 2016 PT Trafoindo Prima Perkasa 15,000,000 E6C2C1NL37O0A1VM13 11 Nopember 2016 PT Trafoindo Prima Perkasa 15,000,000 748895G117LTQFHM14 09 Desember 2016 PT Trafoindo Prima Perkasa 15,000,000 8D9958OSU9J7SMIM
4,527,869,000 Jumlah 3. Terdapat 4 putusan dengan nilai denda sebesar
Rp34.290.316.780 yang telah dikuatkan putusannya di
tingkat MA namun belum dicatat di Buku Piutang posisi 31
Desember 2016 karena Direktorat Penindakan KPPU belum
menerima relaas/salinan putusan dari Pengadilan Negeri
pada tahun 2016. Relaas/salinan putusan tersebut baru
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Neraca - 38 -
diterima dalam masa subsequent event tahun 2017, dengan
rincian sebagai berikut:
No Tgl
1 1/KPPU- I/2013 29-07-13 Nomor 590K/Pdt.Sus- KPPU/2016
31-Agu-16 750.000.000
2 08/KPPU- I/2014 7-01-15 221K/Pdt.Sus- KPPU/2016
14-06-16 30.000.000.000
3 16/KPPU- L/2014 23-04-15 Nomor 758K/Pdt.Sus- KPPU/2015
27-01-16 588.514.600
4 06/KPPU- L/2013 6-03-14 704K/Pdt.Sus- KPPU/2015
26-11-15 2.951.802.180
34.290.316.780
Total Denda(Rp)
Total
No Nomor Perkara Tanggal Putusan
Putusan MA
KPPU akan menyajikan dalam Piutang Bukan Pajak pada
Tahun 2017.
Rincian Piutang Bukan Pajak disajikan pada lampiran I0049.
Bagian Lancar
Tagihan TP/TGR
Rp561.454.068
C.3 Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/ Tuntutan Ganti Rugi (TP/TGR) Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan
Ganti Rugi (TP/TGR) per tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
masing-masing adalah sebesar Rp561.454.068 dan
Rp461.559.282. Bagian Lancar Tagihan TP/TGR merupakan
Tagihan TP/TGR yang akan jatuh tempo dalam waktu 12 (dua
belas) bulan atau kurang sejak tanggal pelaporan, dengan
rincian sebagai berikut:
Perbandingan Rincian Bagian Lancar TP/TGR
TA 2016 dan 2015
No Nama Tahun 2016 Tahun 2015
1 Bagian Lancar TP/TGR 561.454.068 461.559.282
561.454.068 461.559.282 Jumlah
Bagian Lancar Tagihan TP/TGR di KPPU berasal dari:
1. Denda ikatan dinas yang dikenakan KPPU kepada para
pegawai yang mengundurkan diri dari KPPU selama masa
ikatan dinas pegawai yang bersangkutan belum berakhir.
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Neraca - 39 -
Para pegawai tersebut wajib membayar ke kas negara sesuai
dengan perjanjian kerja yang telah disepakati sebelumnya
dengan KPPU (Nilai Outstanding Piutang TGR Jangka
Pendek per 31 Desember 2016 sebesar Rp488.457.678 serta
Piutang TGR Jangka Panjang sebesar Rp3.172.738);
2. TGR berdasarkan hasil temuan pemeriksaan oleh BPK atas
Laporan Keuangan KPPU Tahun 2013, yaitu terdapat
penetapan jumlah Staf Pengelola Anggaran yang melebihi
Standar Biaya Tahun Anggaran 2013 serta kelebihan
pembayaran honorarium kegiatan Tim Penyelarasan
Program/Kegiatan KPPU. Berdasarkan temuan-temuan
tersebut, BPK merekomendasikan kepada Ketua KPPU agar
memerintahkan Sekretaris Jenderal KPPU untuk
menginstruksikan kepada petugas pengelola keuangan
Tahun 2013 agar mengembalikan honorarium sebesar
Rp208.560.000 ke kas Negara dan Tim Penyelarasan
Program/Kegiatan KPPU Tahun 2013 agar mengembalikan
kelebihan honorarium sebesar Rp12.800.000 ke kas Negara
(Nilai Outstanding Piutang TGR Jangka Pendek per 31
Desember 2016 sebesar Rp38.194.755 serta Piutang TGR
Jangka Panjang sebesar Rp0);
3. TGR berdasarkan hasil temuan pemeriksaan oleh BPK atas
Laporan Keuangan KPPU Tahun 2014 yaitu pembayaran
honorarium tim yang tugasnya sesuai dengan tupoksi,
kelebihan pembayaran honorarium tim, kelebihan
pembayaran ekses klaim asuransi kesehatan serta
ketidaksesuaian perubahan plan premi asuransi kesehatan
dengan total TGR sebesar Rp27.776.271 (Nilai Outstanding
Piutang TGR Jangka Pendek per 31 Desember 2016 sebesar
Rp0 serta Piutang TGR Jangka Panjang sebesar Rp0);
4. TGR berdasarkan hasil temuan pemeriksaan oleh BPK atas
Laporan Keuangan KPPU Tahun 2015 yaitu kerugian Negara
yang disebabkan oleh ketidaksesuaian pembayaran uang
harian perjalanan dinas serta ketidaksesuaian pembayaran
uang saku rapat dalam kantor Tahun Anggaran 2015
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Neraca - 40 -
dengan total TGR sebesar Rp123.232.137 (Nilai Outstanding
Piutang TGR Jangka Pendek per 31 Desember 2016 sebesar
Rp34.801.635 serta Piutang TGR Jangka Panjang sebesar
Rp0).
Beberapa hal yang dapat dijelaskan terkait Piutang tersebut di
atas adalah sebagai berikut:
1. Pengelolaan dan pencatatan Piutang yang berasal dari
Denda Ikatan Dinas dan TGR berdasarkan hasil
pemeriksaan oleh BPK atas Laporan Keuangan KPPU
mengikuti peraturan yang berlaku yang diterbitkan oleh
Kementerian Keuangan sebagaimana telah dijelaskan dalam
C.2. Piutang Bukan Pajak;
2. Berdasarkan masa jatuh tempo, Piutang Denda Ikatan
Dinas dan TGR berdasarkan hasil temuan pemeriksaan oleh
BPK atas Laporan Keuangan KPPU dapat dikategorikan
menjadi 2 (dua) golongan, yaitu piutang jangka pendek dan
piutang jangka panjang. Penggolongan piutang jangka
pendek atau piutang jangka panjang ditentukan oleh jangka
waktu pembayaran piutang yang disepakati antara debitur
dengan KPPU (dalam bentuk Surat Pernyataan Kesediaan
Pembayaran Biaya Ikatan Dinas dan SKTJM);
3. Piutang yang berasal dari Denda Ikatan Dinas dan TGR
berdasarkan hasil temuan pemeriksaan oleh BPK atas
Laporan Keuangan KPPU yang digolongkan ke dalam
piutang jangka pendek dibukukan di neraca sebagai akun
Bagian Lancar Tagihan TP/TGR (aset lancar). Sedangkan
Piutang yang berasal dari Denda Ikatan Dinas dan TGR
berdasarkan hasil temuan pemeriksaan oleh BPK atas
Laporan Keuangan KPPU yang digolongkan ke dalam
piutang jangka panjang dibukukan di neraca sebagai akun
Tagihan TP/TGR (Aset Lainnya);
4. Pengukuran Piutang sesuai dengan Buletin Teknis
Akuntansi Piutang, dilakukan sebagai berikut:
a. Disajikan sebagai aset lancar sebesar nilai yang jatuh
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Neraca - 41 -
tempo dalam tahun berjalan dan yang akan ditagih
dalam 12 (dua belas) bulan ke depan berdasarkan surat
ketentuan penyelesaian yang telah ditetapkan;
b. Disajikan sebagai piutang jangka panjang terhadap nilai
yang akan dilunasi di atas 12 (dua belas) bulan
berikutnya. Perhitungan penyisihan piutang untuk
Denda Ikatan Dinas dan TGR berdasarkan hasil temuan
pemeriksaan oleh BPK atas Laporan Keuangan KPPU
mengacu kepada PMK Nomor 69/PMK.06/2014.
Nilai sebesar Rp561.454.068 belum termasuk didalamnya
adalah Piutang TGR Denda Ikatan Dinas a.n. Fintri Hapsari dan
Vierdyan Rosawijaya yang belum diakui piutang TGR pada
Tahun 2016 serta terdapat temuan pemeriksaan Satuan
Pengawas Internal yang seharusnya diakui sebagai Piutang TGR
Tahun 2016 senilai Rp66.668.592, dengan rincian sebagai
berikut:
No Nama Jumlah
1 Hasil Audit SPI Semester I TA 2016 35,667,2102 Hasil Audit SPI Semester II TA 2016 13,950,6823 Hasil Audit Berkelanjutan SPI TA 2015 56,845,474
106,463,366
(39,794,774)
66,668,592
Jumlah
Sudah dibayar pada TA 2015 dan 2016
Jumlah TGR yang belum diakui pada 31 Desember 2016
Nilai sebesar Rp66.668.592 tersebut belum dicatat sebagai
Piutang TGR pada TA 2016 karena belum terdapat penetapan
Surat Ketetapan Pembebanan Penggantian Kerugian. Atas
permasalahan tersebut, KPPU akan membentuk Tim
Penyelesaian Kerugian Negara untuk memproses Surat
Ketetapan Pembebanan Penggantian Kerugian dan mengakui
sebagai Piutang TGR pada Tahun 2017.
Penyisihan Piutang
Tidak Tertagih –
Piutang Lancar
Rp144.943.344.234
C.4 Penyisihan Piutang Tidak Tertagih – Piutang Lancar Penyisihan piutang tidak tertagih – piutang lancar adalah
merupakan estimasi atas ketidaktertagihan piutang lancar yang
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Neraca - 42 -
ditentukan oleh kualitas piutang masing-masing debitur.
Penyisihan Piutang Tidak Tertagih - Piutang Lancar per 31
Desember 2016 dan 2015 adalah masing-masing sebesar
Rp144.943.344.234 dan Rp51.296.605.761. Rincian Penyisihan
Piutang Tidak Tertagih berdasarkan kategori piutang disajikan
sebagai berikut:
Rincian Penyisihan Piutang Tidak Tertagih – Piutang Lancar
TA 2016 Kualitas Nilai Piutang % NilaiPiutang Jangka Pendek Penyisihan Penyisihan
Piutang Bukan PajakLancar 107.366.346 0,50% 536.832 Kurang Lancar 1.004.257.730 10% 100.425.773 Diragukan 85.765.500.000 50% 42.882.750.000 Macet 101.496.635.384 100% 101.496.635.384
Jumlah 188.373.759.460 144.480.347.989 Bagian Lancar TP/TGR
Lancar 16.347.393 0,50% 81.737 Kurang Lancar 5.378.605 10% 537.861 Diragukan 154.702.845 50% 77.351.422 Macet 385.025.225 100% 385.025.225
Jumlah 561.454.068 462.996.245
Jumlah Penyisihan Piutang Tidak Tertagih 188.935.213.528 144.943.344.234
Persediaan
Rp256.598.068
C.5 Persediaan Persediaan adalah aset lancar dalam bentuk barang atau
perlengkapan yang dimaksudkan untuk mendukung kegiatan
operasional pemerintah, dan/atau untuk dijual, dan/atau
diserahkan dalam rangka pelayanan kepada masyarakat. Nilai
Persediaan per 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing
adalah sebesar Rp256.598.068 dan Rp401.487.315 dengan
rincian sebagai berikut:
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Neraca - 43 -
Perbandingan Rincian Persediaan TA 2016 dan 2015
Persediaan TAHUN 2016 TAHUN 2015Barang Konsumsi 221.250.535 229.330.667 Bahan untuk Pemeliharaan 12.100.621 14.015.209 Pita Cukai, Materai dan Leges 158.000 - Barang Persediaan Lainnya untuk dijual/diserahkan ke masyarakat 550.000 127.772.650 Bahan baku - 190.000 Persediaan Lainnya 22.538.912 30.178.789
Jumlah 256.598.068 401.487.315
Semua jenis persediaan pada tanggal pelaporan berada dalam
kondisi baik.
Tagihan Tuntutan
Perbendaharaan/Tun-
tutan Ganti Rugi
Rp3.172.738
C.6 Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi (TP/TGR) Tagihan Tuntutan Perbendaharaan adalah tagihan kepada
bendahara akibat kelalaiannya atau tindakannya yang
melanggar hukum yang mengakibatkan kerugian negara.
Sedangkan Tagihan Tuntutan Ganti Rugi adalah tagihan
kepada pegawai bukan bendahara untuk penggantian atas
suatu kerugian yang diderita oleh negara karena kelalaiannya.
Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi
(TP/TGR) per 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing
sebesar Rp3.172.738 dan Rp15.544.255. Tagihan TP/TGR
KPPU terdiri dari Piutang yang berasal dari Denda Ikatan Dinas
dan TGR berdasarkan hasil temuan pemeriksaan oleh BPK atas
Laporan Keuangan KPPU sebagaimana yang telah dijelaskan
dalam C.3. Bagian Lancar Tagihan TP/TGR.
Rincian Tagihan TP/TGR per tanggal 31 Desember 2016 dan 31
Desember 2015 adalah sebagai berikut:
No Uraian 31 Desember 2016 31 Desember 2015
1 Tagihan TP/TGR yang berasal dari Piutang Denda Ikatan Dinas 3.172.738 4.263.646
2
Tagihan TP/TGR yang berasal dari Laporan Hasil Pemeriksaan BPK atas Laporan Keuangan KPPU
0 11.280.609
3.172.738 15.544.255 Jumlah
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Neraca - 44 -
Rincian lengkap disajikan dalam lampiran.
Penyisihan Piutang
Tidak Tertagih –
Piutang Jangka
Panjang
Rp3.172.738
C.7 Penyisihan Piutang Tidak Tertagih – Piutang Jangka Panjang Penyisihan Piutang Tidak Tertagih- Piutang Jangka Panjang per
31 Desember 2016 dan 2015 adalah masing-masing sebesar
Rp3.172.738 dan Rp6.487.032.
Penyisihan Piutang Tidak Tertagih – Piutang Jangka Panjang
merupakan estimasi atas ketidaktertagihan Tagihan Tuntutan
Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi (TP/TGR) yang
ditentukan oleh kualitas masing-masing piutang. Perhitungan
Penyisihan Piutang Tidak Tertagih atas Tagihan Tuntutan
Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi (TP/TGR) adalah sebagai
berikut.
Rincian Penyisihan Piutang Tidak Tertagih – Piutang Jangka
Panjang TA 2016 Kualitas Nilai Piutang % NilaiPiutang Jk Panjang Penyisihan Penyisihan
Tagihan TP/TGRLancar - 0.50% - Kurang Lancar - 10% - Diragukan - 50% - Macet 3,172,738 100% 3,172,738
Jumlah Penyisihan Piutang Tidak Tertagih 3,172,738 3,172,738
Peralatan dan Mesin
Rp27.079.597.877
C.8 Peralatan dan Mesin Nilai perolehan aset tetap berupa peralatan dan mesin per 31
Desember 2016 dan 2015 adalah masing-masing sebesar
Rp27.079.597.877 dan Rp26.499.523.861. Mutasi nilai
peralatan dan mesin tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut.
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Neraca - 45 -
Saldo Nilai Perolehan per 31 Desember 2015 26.499.523.861Rp Mutasi tambah:Pembelian 4.368.199.908Rp Pengembangan Aset 18.427.000Rp Saldo Awal dari reklasifikasi Aset Tetap Renovasi 210.073.600Rp Mutasi kurang:Penghentian aset dari penggunaan 4.016.626.492Rp Penghapusan -Rp Transfer Keluar -Rp Koreksi Pencatatan -Rp Saldo per 31 Desember 2016 27.079.597.877Rp Akumulasi Penyusutan s.d. 31 Desember 2016 (19.099.683.083)Rp
Nilai Buku per 31 Desember 2016 7.979.914.794Rp
Mutasi tambah:
Pembelian berupa:
1. Alat bantu sebesar Rp17.424.000.
2. Alat angkutan darat tak bermotor sebesar Rp1.980.000
3. Alat bengkel bermesin sebesar Rp2.900.000.
4. Alat bengkel tak bermesin Rp4.365.000
5. Alat kantor sebesar Rp757.779.297.
6. Alat rumah tangga sebesar Rp1.733.488.111.
7. Alat studio sebesar Rp136.698.800.
8. Alat komunikasi sebesar Rp20.958.000.
9. Unit alat laboratorium Rp3.800.000.
10. Alat khusus kepolisian Rp495.000.
11. Komputer unit sebesar Rp1.189.145.500.
12. Peralatan komputer sebesar Rp499.166.200.
Pengembangan aset berupa komputer unit sebesar
Rp18.427.000.
Nilai dari saldo awal berupa reklasifikasi dari Aset Tetap
dalam Renovasi sebesar Rp210.073.600.
Mutasi kurang:
Penghentian aset berupa penghentian peralatan dan mesin
serta diklasifikasi dari aset tetap ke aset lain-lain berupa
alat angkutan darat bermotor, alat kantor, alat rumah
tangga, alat studio, alat komunikasi, alat laboratorium fisika
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Neraca - 46 -
nuklir/elektronika, komputer unit dan peralatan komputer
sebesar Rp4.016.626.492.
Rincian aset tetap Peralatan dan Mesin dan Akumulasi
Penyusutannya per 31 Desember 2016 disajikan pada Lampiran
Laporan Keuangan ini.
Aset Tetap Lainnya
Rp2.145.021.102 C.9 Aset Tetap Lainnya
Aset Tetap Lainnya merupakan aset tetap yang tidak dapat
dikelompokkan dalam tanah, peralatan dan mesin, gedung dan
bangunan, jalan, irigasi dan jaringan. Saldo Aset Tetap Lainnya
per 31 Desember 2016 dan 2015 adalah Rp2.145.021.102 dan
Rp2.474.517.748.
Saldo per 31 Desember 2015 2.474.517.748 Mutasi tambah:Aset Tetap dalam Renovasi 507.784.500 Mutasi kurang:Koreksi Pencatatan Nilai/Kuantitas 211.963.746 Transfer Keluar 625.317.400 Saldo per 31 Desember 2016 2.145.021.102 Akumulasi Penyusutan s.d. 31 Desember 2016 (5.637.500)
Nilai Buku per 31 Desember 2016 2.139.383.602 Mutasi tambah:
Nilai dari belanja modal pekerjaan renovasi gedung KPPU
milik Kementerian Sekretariat Negara RI TA 2016 sebesar
Rp507.784.500;
Mutasi kurang:
Nilai dari transfer keluar atas pekerjaan renovasi atas
pekerjaan Tahun 2015 dan telah dikembalikan kepada
Kementerian Sekretariat Negara selaku pemilik gedung
kantor KPPU sebesar Rp625.317.400.
Pengurangan Rp210.073.600 merupakan reklasifikasi
kepada Peralatan dan Mesin.
Pengurangan Rp1.890.146 merupakan koreksi kelebihan
bayar pekerjaan renovasi gedung dan bangunan dengan
penyedia jasa CV Al Farabi.
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Neraca - 47 -
Menurut Peraturan Menteri Keuangan Nomor 1/PMK.06/2016
tanggal 2 Januari 2013 tentang Penyusutan Barang Milik
Negara berupa Aset Tetap pada Entitas Pemerintah Pusat yang
tertuang pada Pasal 4 ayat (1) menjelaskan bahwa Penyusutan
dilakukan terhadap Aset Tetap berupa:
a. Gedung dan Bangunan;
b. Peralatan dan Mesin;
c. Jalan, Irigasi, dan Jaringan; dan
d. Aset Tetap Lainnya berupa Aset Tetap Renovasi dan Alat
Musik Modern.
Namun terhadap Aset Tetap Renovasi, kami belum melakukan
penyusutan karena belum ada perangkat (aplikasi) dari
Kementerian Keuangan untuk mewadahi perhitungan
penyusutan tersebut.
Rincian Aset Tetap Lainnya dan Akumulasi Penyusutannya
disajikan pada Lampiran Laporan Keuangan ini.
Akumulasi
Penyusutan Aset
Tetap
Rp19.105.320.583
C.10 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap
Saldo Akumulasi Penyusutan Aset Tetap per 31 Desember 2016
dan 2015 adalah masing-masing Rp19.105.320.583 dan
Rp20.752.292.885.
Akumulasi Penyusutan Aset Tetap merupakan kontra akun
Aset Tetap yang disajikan berdasarkan pengakumulasian atas
penyesuaian nilai sehubungan dengan penurunan kapasitas
dan manfaat Aset Tetap selain untuk Tanah dan Konstruksi
dalam Pengerjaan (KDP). Berikut disajikan rangkuman
Akumulasi Penyusutan Aset Tetap per 31 Desember 2016.
Rincian Akumulasi Penyusutan Aset Tetap
No Aset Tetap Nilai Perolehan Akumulasi Penyusutan Nilai Buku
1 Peralatan dan Mesin 27.079.597.877Rp 19.099.683.083Rp 7.979.914.794Rp 2 Aset Tetap Lainnya 2.145.021.102Rp 5.637.500Rp 2.139.383.602Rp
29.224.618.979Rp 19.105.320.583Rp 10.119.298.396Rp Akumulasi Penyusutan
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Neraca - 48 -
Rincian akumulasi penyusutan aset tetap disajikan pada
Lampiran Laporan Keuangan ini.
Aset Tak Berwujud
Rp658.349.163 C.11 Aset Tak Berwujud
Aset Tak Berwujud merupakan aset yang dapat diidentifikasi
dan dimiliki, tetapi secara umum tidak mempunyai wujud fisik.
Nilai perolehan Aset Tak Berwujud (ATB) per 31 Desember 2016
dan 31 Desember 2015 adalah Rp658.349.163 dan
Rp658.349.163.
Adapun mutasi Aset Tak Berwujud pada KPPU adalah sebagai
berikut:
Saldo per 31 Desember 2015 658,349,163 Mutasi tambah:Pembelian - Mutasi kurang:Transfer Keluar - Saldo per 31 Desember 2016 658,349,163 Amortisasi s.d. 31 Desember 2016 (520,938,571) Nilai Buku per 31 Desember 2016 137,410,592
Pada TA 2016 tidak terdapat mutasi tambah maupun mutasi
kurang untuk Aset Tak Berwujud.
Adapun rincian Aset Tak Berwujud tersebut terdiri dari:
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Neraca - 49 -
No. Kode Barang Tgl. Perlh Asal Perolehan Rupiah Aset1 Aplikasi AIM 04-11-2010 CV Aldhiya Tama Solusi 12,000,0002 Software Accounting
Krishan10-08-2009 Transfer dr. BA 090 4,086,500
3 Aplikasi Dta Managmnt Systm
06-12-2011 PT. Inspira Media Solusi 49,000,000
4 CD Data Base Hukum Persaingan
31-12-2011 110,626,857
5 Sistem Katalog online 14-05-2012 PT.Prima Dua Jaya 34,237,500
6 Software Manajemen BMN KPPU
13-05-2013 CV. Yonet Nusantara 57,050,000
7 Aplikasi PaketMesin Antrian 24-12-2014 Asia Creative Design 9,350,000
8 OS Windows 7 07-08-2014 PT.Meconindo Raya 14,383,500
9 OS Windows 8.1 07-08-2014 PT.Meconindo Raya 15,052,500
10 Aplikasi Persidangan 23-12-2014 CV RAUDAH GULISTAN 37,500,000
11 Website KPD 12-06-2014 Tenaga Ahli Website 123,476,600
12 Aplikasi Perjalanan Dinas 30-04-2014 Tenaga Ahli Datin 111,485,000
13 Sisitem Informasi Layanan Umum
31-08-2015 CV Raudah Gulistan 36,850,000
14 Windows server Standart 2012 R2
01-10-2015 PT Rajawali Network 15,695,706
15 Sistem Informasi Monitoring 06-11-2015 CV. Raudah Gulistan 14,300,000
16 Windows Server 31-12-2015 PT Mitra Teknologi 13,255,000
658,349,163Total
Aset Lain-Lain
Rp80.543.134 C.12 Aset Lain-Lain
Aset Lain-lain berupa Barang Milik Negara (BMN) yang berada
dalam kondisi rusak berat dan tidak lagi digunakan dalam
operasional KPPU serta dalam proses penghapusan dari BMN.
Aset Lain-lain per 31 Desember 2016 dan 2015 adalah
Rp80.543.134 dan Rp0.
Adapun mutasi aset lain-lain berupa aset tetap yang tidak
digunakan dalam pemerintahan adalah sebagai berikut.
Saldo per 31 Desember 2015 - Mutasi tambah:Reklasifikasi dari aset tetap 4,016,626,492 Mutasi kurang:Penggunaan kembali BMN yang dihentikan - Penghapusan BMN 3,936,083,358 Saldo per 31 Desember 2016 80,543,134 Akumulasi penyusutan (59,114,384)
Nilai Buku per 31 Desember 2016 21,428,750
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Neraca - 50 -
Mutasi tambah:
Penambahan dari reklasifikasi aset tetap melalui
penghentian peralatan dan mesin dari penggunaannya
sebesar Rp4.016.626.492. Peralatan dan mesin tersebut
berupa:
No Sub Kelompok Harga Perolehan1 Alat Angkut Darat Bermotor 2.872.400.000 2 Alat Kantor 87.304.500 3 Alat Rumah Tangga 386.286.142 4 Alat Studio 23.361.000 5 Alat Komunikasi 3.025.000 6 Alat Laboratorium Fisika Nuklir/Elektronika 2.476.100 7 Komputer Unit 563.845.296 8 Peralatan Komputer 77.928.454
4.016.626.492 Jumlah Mutasi kurang:
Berupa penghapusan BMN sebesar Rp3.936.083.358.
Rincian Aset Lain-lain berdasarkan nilai perolehan, akumulasi
penyusutan dan nilai buku tersaji pada Lampiran Laporan
Keuangan ini.
Akumulasi
Penyusutan/
Amortisasi Aset
Lainnya
Rp580.052.955
C.13 Akumulasi Penyusutan/Amortisasi Aset Lainnya Saldo Akumulasi Penyusutan/Amortisasi Aset Lainnya per 31
Desember 2016 dan 2015 adalah masing-masing sebesar
Rp580.052.955 dan Rp0. Rincian akumulasi
penyusutan/amortisasi aset lainnya adalah sebagai berikut.
Rincian Akumulasi Amortisasi dan Penyusutan Aset Lainnya
No Aset Lainnya Nilai Perolehan Akm. Penyusutan Nilai Buku
A Aset Tak Berwujud 658,349,163 520,938,571 137,410,592 658,349,163 520,938,571 137,410,592
B Aset Lainnya 80,543,134 59,114,384 21,428,750 80,543,134 59,114,384 21,428,750
738,892,297 580,052,955 158,839,342 Total
Jumlah
Jumlah
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Neraca - 51 -
Utang kepada Pihak
Ketiga
Rp88.195.701
C.14 Utang kepada Pihak Ketiga
Utang kepada Pihak Ketiga per 31 Desember 2016 dan 2015
masing-masing sebesar Rp88.195.701 dan Rp249.520.716.
Utang kepada Pihak Ketiga merupakan belanja yang masih
harus dibayar dan merupakan kewajiban yang harus segera
diselesaikan kepada pihak ketiga lainnya dalam waktu kurang
dari 12 (dua belas bulan). Pada KPPU, Utang kepada Pihak
Ketiga terdiri dari belanja barang yang tagihannya belum
dilunasi dan kewajiban Negara dalam mengembalikan kelebihan
setoran pembayaran denda persaingan usaha dan denda ikatan
dinas.
KPPU akan melakukan pengurusan pengembalian kelebihan
setoran piutang debitur sebesar Rp10.501.700 kepada Kantor
Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Jakarta VI dan
Direktorat Pengelolaan Kas Negara, Kementerian Keuangan.
Sesuai dengan ketentuan yang berlaku, sebelum melakukan
pengurusan pengembalian tersebut, KPPU akan berkoordinasi
terlebih dahulu dengan masing-masing debitur.
Adapun rincian Utang kepada Pihak Ketiga pada lingkup KPPU
per tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:
No Uraian Jumlah
1 Kelebihan Setoran Pembayaran Denda Persaingan Usaha NomorPutusan 30/KPPU-L/2010 1,700Rp
2 Kelebihan Setoran Pembayaran Denda Persaingan Usaha Nomor Putusan 30/KPPU-L/2010 5,000,000Rp
3 Kelebihan Setoran Pembayaran Denda Persaingan Usaha Nomor Putusan 11/KPPU-L/2014 5,000,000Rp
4 Kelebihan Setoran Pembayaran Denda Ikatan Dinas atas nama Desi Dwi Bastian 500,000Rp
5 Akrual Tagihan Listrik Bulan Desember 2016 7,830,679Rp 6 Akrual Tagihan Telepon Bulan Desember 2016 5,533,528Rp 7 Akrual Tagihan Air Bulan Desember 2016 302,045Rp 8 Akrual Tagihan Gas Bulan Desember 2016 150,300Rp 9 Akrual Tagihan Pos dan Surat Bulan Desember 2016 603,950Rp
10 Kekurangan pembayaran penyelenggaraan kebersihanGedung KPPU
63,173,499
11 Kekurangan pembayaran Apartemen KPD Surabaya 100,000Rp
88,195,701Rp Total
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Neraca - 52 -
Pendapatan
Diterima Dimuka
Rp4.562.869.000
C.15 Pendapatan Diterima Dimuka
Pendapatan Diterima Dimuka per per 31 Desember 2016 dan
2015 masing-masing sebesar Rp4.562.869.000 dan Rp0,
merupakan pembayaran dari Pelaku Usaha atas denda
pelanggaran persaingan usaha pada Tahun 2015 dan 2016
namun putusan tersebut belum berkekuatan hukum tetap
(inkracht), dengan rincian sebagai berikut:
Nama NilaiCV Satria 10,000,000 PT Agro Giri Perkasa 4,051,199,000 PT Elisabeth 5,000,000 PT Faisal Contractor 5,000,000 PT Karya Anugerah Rumpi 194,906,000 PT Kentjana Sakti Indonesia 176,764,000 PT Trafoindo Prima Perkasa 105,000,000 PT Welly Karya Nusantara 10,000,000 Rusli 5,000,000 Total 4,562,869,000
Uang Muka dari
KPPN
Rp184.430.476
C.16 Uang Muka dari KPPN
Uang Muka dari KPPN per per 31 Desember 2016 dan 2015
masing-masing sebesar Rp184.430.476 dan Rp3.966.855,
merupakan Uang Persediaan (UP) atau Tambahan Uang
Persediaan (TUP) yang diberikan KPPN sebagai uang muka kerja
yang masih berada pada atau dikuasai oleh Bendahara
Pengeluaran pada tanggal pelaporan.
Ekuitas
Rp49.875.540.399 C.17 Ekuitas Ekuitas per 31 Desember 2016 dan 2015 adalah masing-
masing sebesar Rp49.875.540.399 dan Rp9.447.987.792.
Ekuitas adalah merupakan kekayaan bersih entitas yang
merupakan selisih antara aset dan kewajiban. Penjelasan lebih
lanjut tentang ekuitas disajikan dalam Laporan Perubahan
Ekuitas.
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Laporan Operasional - 53 -
D. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN OPERASIONAL
Pendapatan PNBP Rp155.058.701.172
D.1 Pendapatan Negara Bukan Pajak Jumlah Pendapatan pada KPPU untuk periode yang berakhir
pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah masing-
masing sebesar Rp155.058.701.172 dan Rp10.675.331.575
dengan rincian sebagai berikut. Perbandingan Rincian Pendapatan TA 2016 dan TA 2015
URAIAN TAHUN 2016 TAHUN 2015 NAIK (TURUN) %
Pendapatan Denda Pelanggaran di Bidang Persaingan Usaha 155.058.701.172 10.675.331.575 (1.352)
Jumlah 155.058.701.172 10.675.331.575 (1.352)
Beban Pegawai
Rp28.999.490.105
D.2 Beban Pegawai Beban Pegawai untuk Tahun 2016 dan Tahun 2015 adalah
masing-masing sebesar Rp28.999.490.105 dan
Rp21.563.599.302. Beban Pegawai adalah beban atas
kompensasi, baik dalam bentuk uang maupun barang yang
ditetapkan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang
diberikan kepada pejabat negara, Pegawai Negeri Sipil (PNS),
dan pegawai yang dipekerjakan oleh pemerintah yang belum
berstatus PNS sebagai imbalan atas pekerjaan yang telah
dilaksanakan kecuali pekerjaan yang berkaitan dengan
pembentukan modal, dengan rincian sebagai berikut.
Perbandingan Rincian Beban Pegawai TA 2016 dan TA 2015
URAIAN JENIS BEBAN TAHUN 2016 TAHUN 2015 NAIK (TURUN) %
Beban Uang Makan di PNS 771.480.000 - 100,0 Beban Uang Honor Tetap 28.228.010.105 21.563.599.302 30,9
Jumlah 28.999.490.105 21.563.599.302 34,48
Beban Persediaan
Rp2.001.368.147
D.3 Beban Persediaan
Beban Persediaan pada Tahun 2016 dan 2015 adalah masing-
masing sebesar Rp2.001.368.147 dan Rp1.899.362.916 dengan
rincian sebagai berikut.
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Laporan Operasional - 54 -
Perbandingan Rincian Beban Persediaan TA 2016 dan 2015
URAIAN JENIS BEBAN TAHUN 2016 TAHUN 2015NAIK
(TURUN) %
Beban Persediaan Konsumsi 1.882.822.555 1.800.777.586 4,56
Beban Persediaan Pita Cukai, Materai dan Leges 815.000 1.732.000 (52,94)
Beban Persediaan Bahan Baku 14.025.561 11.136.575 25,94
Beban Persediaan Lainnya 103.705.031 85.716.755 20,99
Jumlah Beban Persediaan 2.001.368.147 1.899.362.916 5,37
Beban Barang dan
Jasa
Rp36.334.992.560
D.4 Beban Barang dan Jasa Beban Barang dan Jasa Tahun 2016 dan Tahun 2015 adalah
masing-masing sebesar Rp36.334.992.560 dan
Rp32.839.006.596 dengan rincian sebagai berikut.
Perbandingan Rincian Beban Barang dan Jasa
TA 2016 dan 2015
URAIAN TAHUN 2016 TAHUN 2015 NAIK (TURUN) %
Beban Keperluan Perkantoran 757.156.605 717.958.813 5,46 Beban Penambah Daya Tahan Tubuh 0 83.150.957 (100,00) Beban Pengiriman Surat Dinas Pos Pusat 379.922.602 304.483.104 24,78 Beban Honor Operasional Satuan Kerja 355.850.000 364.250.000 (2,31) Beban Barang Operasional Lainnya 235.337.600 217.191.678 8,35 Beban Bahan 2.799.102.038 2.320.611.145 20,62 Beban Honor Output Kegiatan 1.972.235.000 2.184.814.657 (9,73) Beban Barang Non Operasional Lainnya 10.364.500 0 100,00 Beban Langganan Listrik 675.267.677 679.506.081 (0,62) Beban Langganan Telepon 764.375.871 801.154.426 (4,59) Beban Langganan Air 86.036.307 82.050.364 4,86 Beban Langganan Daya dan Jasa Lainnya 4.985.881 294.070 1.595,47 Beban Jasa Konsultan 251.070.000 403.600.000 (37,79) Beban Sewa 6.297.382.682 4.603.108.950 36,81 Beban Jasa Profesi 5.331.026.300 4.633.988.802 15,04 Beban Jasa Lainnya 16.414.355.687 15.442.843.549 6,29 Beban Aset Ekstrakomptabel Peralatan dan Mesin 523.810 0 100,00
Jumlah 36.334.992.560 32.839.006.596 10,65
Beban
Pemeliharaan
Rp2.746.100.516
D.5 Beban Pemeliharaan Beban Pemeliharaan Tahun 2016 dan 2015 adalah masing-
masing sebesar Rp2.746.100.516 dan Rp2.890.837.789 dengan
rincian sebagai berikut.
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Laporan Operasional - 55 -
Perbandingan Rincian Beban Pemeliharaan
TA 2016 dan 2015
URAIAN JENIS BEBAN TAHUN 2016 TAHUN 2015 NAIK (TURUN) %
Beban Pemeliharaan Gedung dan Bangunan 1.069.883.202 1.083.375.400 -1,25Beban Pemeliharaan Peralatan dan Mesin 1.489.513.037 1.653.269.550 -9,91Beban Persediaan Suku Cadang 0 3.063.000 -100,00Beban Persediaan Bahan untuk Pemeliharaan 186.704.277 151.129.839 23,54
Jumlah 2.746.100.516 2.890.837.789 (5,01)
Beban Perjalanan
Dinas
Rp43.123.770.614
D.6 Beban Perjalanan Dinas Beban Perjalanan Dinas Tahun 2016 dan 2015 adalah masing-
masing sebesar Rp43.123.770.614 dan Rp30.660.330.160
dengan rincian sebagai berikut.
Perbandingan Rincian Beban Perjalanan Dinas
TA 2016 dan TA 2015
URAIAN JENIS BEBAN TAHUN 2016 TAHUN 2015 NAIK (TURUN) %
Beban Perjalanan Dinas Dalam Negeri 39.448.447.962 29.101.901.653 35,55Beban Perjalanan Dinas Luar Negeri 3.675.322.652 1.558.428.507 135,84
Jumlah 43.123.770.614 30.660.330.160 40,65
Beban Barang
untuk Diserahkan
kepada
Masyarakat
Rp544.749.725
D.7 Beban Barang untuk Diserahkan kepada Masyarakat Beban Barang untuk Diserahkan kepada Masyarakat untuk
Tahun 2016 dan 2015 adalah masing-masing sebesar
Rp544.749.725 dan Rp319.830.584. Beban tersebut
merupakan barang cetakan yang akan diserahkan kepada
masyarakat dalam rangka sosialisasi dan publikasi yang
berkaitan dengan larangan praktek monopoli dan/atau
persaingan usaha tidak sehat.
Beban Penyusutan
dan Amortisasi
Rp3.204.905.489
D.8 Beban Penyusutan dan Amortisasi Beban Penyusutan dan Amortisasi untuk TA 2016 dan 2015
adalah masing-masing sebesar Rp3.204.905.489 dan
Rp3.264.913.051 dengan rincian sebagai berikut.
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Laporan Operasional - 56 -
Perbandingan Rincian Beban Penyusutan dan Amortisasi
TA 2016 dan TA 2015
URAIAN BEBAN PENYUSUTAN DAN AMORTISASI TAHUN 2016 TAHUN 2015 NAIK
(TURUN) %
Beban Penyusutan Peralatan dan Mesin 3,075,355,763 2,428,112,676 26.66Beban Penyusutan Aset Tetap Lainnya 704,687 836,800,375 (99.92)
Jumlah Penyusutan 3,076,060,450 3,264,913,051
Beban Amortisasi Software 112,099,576 - 0.00Jumlah Amortisasi 112,099,576 100.00
Beban Penyusutan Aset Lain-lain 16,745,463 - 100.00Jumlah Beban Penyusutan dan Amortisasi 3,204,905,489 3,264,913,051 (1.84)
Beban Penyisihan
Piutang Tak
Tertagih
Rp93.643.424.179
D.9 Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih untuk Tahun 2016 dan
Tahun 2015 adalah masing-masing sebesar Rp93.643.424.179
dan Rp7.207.469.136 dengan rincian sebagai berikut.
Perbandingan Rincian Beban Penyusutan dan Amortisasi
TA 2016 dan TA 2015
URAIAN JENIS BEBAN TAHUN 2016 TAHUN 2015 NAIK (TURUN) %
Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih - Piutang Lancar 93,640,251,441 7,212,031,045 1198.39Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih - Piutang Non Lancar 3,172,738 (4,561,909) (169.55)
Jumlah 93,643,424,179 7,207,469,136 1,199.26
Kegiatan Non
Operasional
Rp1.235.750.067
D.10. KEGIATAN NON OPERASIONAL Rincian Surplus/Defisit dari Kegiatan Non Operasional Tahun
2016 dan 2015 adalah sebagai berikut.
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Laporan Operasional - 57 -
Perbandingan Rincian Kegiatan Non Operasional
TA 2016 dan TA 2015
URAIAN TH 2016 TH 2015 NAIK (TURUN) %
Pendapatan Pelepasan Aset Non Lancar 792,834,000 5,700,000 13,809.37Beban Pelepasan Aset Non Lancar 0 (6,342,026,299) (100.00)Pendapatan Pelunasan Piutang Non Bendahara 233,232,137 27,776,280 739.68Penerimaan Kembali Belanja Barang Tahun Anggaran yang Lalu 194,412,070 202,460,540 (3.98)
Penerimaan Kembali Belanja Modal Tahun Anggaran yang Lalu 0 31,448,363 (100.00)
Pendapatan Penyesuaian Nilai Persediaan *) 43,727,222 - 100.00Beban Penyesuaian Nilai Persediaan *) (28,455,362) - (100.00)
Surplus (Defisit) dari Kegiatan Non Operasional 1,235,750,067 (6,074,641,116) (13,828.50)
*) Pendapatan/Beban Penyesuaian Nilai Persediaan timbul
karena kebijakan penilaian persediaan menggunakan metode
Harga Perolehan Terakhir. Akun ini tidak akan muncul ketika
penilaian persediaan menggunakan metode First In First Out
(FIFO) mulai tahun 2017.
Penerimaan Kembali Belanja Barang Tahun Anggaran yang Lalu
sebesar Rp194.412.070 terdiri atas Pengembalian Belanja
Tahun 2015 yang baru disetorkan pada Tahun 2016 sebesar
Rp155.916.296 dan penyetoran kelebihan belanja sebesar
Rp38.495.774 sesuai dengan temuan Audit Berkelanjutan
Tahun 2015 oleh Satuan Pengawas Internal.
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Laporan Perubahan Ekuitas - 58 -
E. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
Ekuitas Awal
Rp9.447.987.792
E.1 Ekuitas Awal Nilai ekuitas pada tanggal 1 Januari 2016 dan 2015 adalah
masing-masing sebesar Rp9.447.987.792 dan
Rp28.015.837.848.
Defisit LO
Rp54.304.350.096
E.2 Surplus (Defisit) LO Jumlah Defisit LO untuk periode yang berakhir pada 31
Desember 2016 dan 2015 adalah defisit sebesar
Rp54.304.350.096 dan Rp96.046.831.575.
Dampak Kumulatif
Perubahan
Kebijakan
Akuntansi/Kesalah
an Mendasar
Rp0
E.3 Dampak Kumulatif Perubahan Kebijakan Akuntansi/Kesalahan Mendasar Transaksi Dampak Kumulatif Perubahan Kebijakan
Akuntansi/Kesalahan Mendasar untuk periode yang berakhir
pada 31 Desember 2016 sebesar Rp0.
Koreksi yang
Menambah/Mengu
rangi Ekuitas
Rp527.408.178
E.4 Koreksi yang Menambah/Mengurangi Ekuitas Koreksi yang Menambah/Mengurangi Ekuitas untuk periode
yang berakhir pada 31 Desember 2016 dan 2015 adalah
sebesar Rp527.408.178 dan Rp11.379.088.
Penyesuaian Nilai
Aset Rp0
E.4.1 Penyesuaian Nilai Aset Nilai Penyesuaian Nilai Aset untuk periode yang berakhir
pada 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebesar Rp0 dan
Rp10.596.087. Penyesuaian Nilai Aset merupakan hasil
penyesuaian nilai persediaan akibat penerapan kebijakan
harga perolehan terakhir.
Koreksi Aset Tetap
Non Revaluasi
Rp335.741.478
E.4.2 Koreksi Aset Tetap Non Revaluasi Koreksi Aset Tetap Non Revaluasi untuk periode yang
berakhir pada 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebesar
Rp335.741.478 dan Rp783.001. Koreksi ini berasal dari
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Laporan Perubahan Ekuitas - 59 -
transaksi koreksi nilai aset tetap dan aset lainnya yang
bukan karena revaluasi nilai.
Rincian Koreksi Aset Tetap Non Revaluasi Tahun 2016
Tambah Kurang
Peralatan dan Mesin 518.468.763 1.263.049.236 (744.580.473)
Aset Tetap Lainnya 408.838.995 - 408.838.995
Jumlah (335.741.478)
TotalJenis Aset Tetap Koreksi
Koreksi Lain-lain
Rp191.666.700
Transaksi Antar
Entitas
Rp94.204.494.525
E.4.3 Koreksi Lain-lain Koreksi Lain-Lain untuk periode yang berakhir pada 31
Desember 2016 dan 2015 adalah sebesar Rp191.666.700
dan Rp0. Koreksi ini merupakan koreksi selain yang terkait
Barang Milik Negara, antara lain koreksi utang berupa
pengembalian kelebihan pembayaran Denda kepada Pelaku
Usaha a.n. PT Yana Prima sebesar Rp176.666.700 dan a.n.
Panitia Pengadaan dan Pengiriman Modul SMP Terbuka TA
2009 sebesar Rp50.000.000 serta pengakuan pendapatan
diterima dimuka atas pembayaran denda persaingan usaha
yang belum inkracht pada Tahun 2015 sebesar
Rp35.000.000, Koreksi lain-lain terdiri dari:
Rincian Koreksi Lain-Lain
Koreksi Utang PT Yana Prima 176,666,700 Koreksi Utang Panitia Pengadaan dan Pengiriman Modul SMP Terbuka TA 2009 50,000,000
Koreksi Pendapatan diterima dimuka atas Penerimaan Pembayaran Denda Pelanggaran di Bidang Persaingan Usaha TA 2015 yang Putusannya Belum Inkracht
(35,000,000)
Jumlah 191,666,700
Jumlah KoreksiJenis
E.5 Transaksi Antar Entitas Nilai Transaksi Antar Entitas untuk periode yang berakhir 31
Desember 2016 dan 2015 adalah masing-masing sebesar
Rp94.204.494.525 dan Rp77.467.602.431. Transaksi antar
entitas adalah transaksi yang melibatkan dua atau lebih
entitas yang berbeda baik internal K/L, antar K/L, antar
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Laporan Perubahan Ekuitas - 60 -
BUN maupun K/L dengan BUN.
Rincian Transaksi Antar Entitas terdiri dari:
Rincian Nilai Transaksi Antar Entitas
Diterima dari Entitas Lain (23,695,044,558) Ditagihkan ke Entitas Lain 114,473,856,483 Transfer Masuk - Transfer Keluar (625,317,400) Pengesahan Hibah Langsung 4,051,000,000 Pengesahan Pengembalian Hibah Langsung
Jumlah 94,204,494,525
NilaiTransaksi Antar Entitas
E.5.1 Diterima dari Entitas Lain (DDEL)/Ditagihkan ke Entitas Lain (DKEL) Diterima dari Entitas Lain/Ditagihkan ke Entitas Lain
merupakan transaksi antar entitas atas pendapatan dan
belanja pada KL yang melibatkan kas negara (BUN). Pada
periode hingga 31 Desember 2016, DDEL sebesar
Rp23.695.044.558 sedangkan DKEL sebesar
Rp114.473.856.483.
E.5.2 Transfer Masuk/Transfer Keluar Transfer Masuk/Transfer Keluar merupakan perpindahan
aset/kewajiban dari satu entitas ke entitas lain pada internal
K/L, antar K/L dan antara K/L dengan BA-BUN.
Transfer Masuk sampai dengan tanggal 31 Desember 2016
sebesar Rp0.
Sedangkan Transfer Keluar sampai dengan tanggal 31
Desember 2016 sebesar Rp625.317.400 dengan rincian
sebagai berikut:
2 Aset Tetap Lainnya dalam Renovasi
Kementerian Sekretariat Negara (625.317.400)
Jumlah (625.317.400)
NilaiJenisNo Entitas Tujuan
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Laporan Perubahan Ekuitas - 61 -
E.5.3 Pengesahan Hibah Langsung dan Pengembalian Pengesahan Hibah Langsung Pengesahan Hibah Langsung merupakan transaksi atas
pencatatan hibah langsung KL dalam bentuk kas, barang
maupun jasa sedangkan pencatatan pendapatan hibah
dilakukan oleh BA-BUN. Pengesahan Hibah Langsung
sampai dengan tanggal 31 Desember 2016 sebesar
Rp4.051.000.000.
Rincian pengesahan Hibah untuk tahun 2016 adalah sebagai
berikut:
1 KPPU Jasa 712,000,000Rp
2 KPPU Jasa3,339,000,000Rp
4,051,000,000Rp
-Rp 4,051,000,000Rp Jumlah
No Penerima Hibah Nilai PengesahanBentuk Hibah
Total PengesahanPengesahan Pengembalian Hibah
Rincian Penerimaan Hibah Langsung Tahun 2016 disajikan
pada Lampiran.
Ekuitas Akhir Rp49.875.540.399
E.6 Ekuitas Akhir Nilai ekuitas pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
adalah masing-masing sebesar Rp49.875.540.399 dan
Rp9.447.987.792.
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Pengungkapan Lainnya - 62 -
F. PENGUNGKAPAN-PENGUNGKAPAN LAINNYA
F.1 Kejadian-kejadian Penting Setelah Tanggal Neraca a. Draft Petunjuk Teknis Kebijakan Akuntansi KPPU
Menindaklanjuti hasil rapat Tripartid pada tanggal 10 April 2017, KPPU harus
menyusun draft Petunjuk Teknis (Juknis) Kebijakan Akuntansi yang lebih
komprehensif, khususnya yang mengatur Piutang Denda Pelanggaran di
Bidang Persaingan Usaha. Draft Juknis tersebut telah disampaikan kepada
Direktur Jenderal Perbendaharaan untuk mendapatkan
pertimbangan/masukan. Penyampaian draft tersebut melalui Surat Kepala
Biro Perencanaan dan Keuangan Nomor 41/SJ.1/S/IV/2017 tanggal 12 April
2017 tentang Permohonan Masukan atas Draft Juknis Kebijakan Akuntansi.
Masukan dari Direktorat Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Direktorat
Jenderal Perbendaharaan telah diterima melalui surat Nomor S-
3864/PB.6/2017 tanggal 20 April 2017 hal Penyampaian Masukan atas Draft
Kebijakan Akuntansi Piutang Denda Persaingan Usaha.
Secara garis besar Juknis Kebijakan Akuntansi memuat tentang:
1) Pengakuan piutang pada saat putusan inkracht di KPPU;
2) Pengakuan Piutang pada saat putusan inkracht di Pengadilan Negeri;
3) Pengakuan Piutang pada saat putusan inkracht di Tingkat Kasasi
(Mahkamah Agung);
4) Pengakuan Piutang tahun berjalan atas putusan inkracht di tingkat MA
yang relaas/putusan inkracht-nya baru diterima pada tahun berikutnya
dalam masa subsequent event;
5) Pengakuan piutang yang belum inkracht karena terdapat sebagian pelaku
usaha terlapor mengajukan keberatan/kasasi/peninjauan kembali,
namun pelaku usaha terlapor telah melakukan pembayaran denda.
Juknis tersebut akan diselesaikan pada TA 2017.
F.2 Pengungkapan Lain-Lain a. Kantor Perwakilan Daerah KPPU
Dalam rangka memperluas jangkauan kerja, Komisi Pengawas Persaingan
Usaha memiliki 5 (lima) Kantor Perwakilan Daerah (KPD) yaitu:
1) KPD Surabaya
KPD Surabaya bertempat di Gedung Bumi Mandiri, Jalan Basuki Rahmat
No. 129-137 Lantai 7, Surabaya.
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Pengungkapan Lainnya - 63 -
2) KPD Medan
KPD Medan bertempat di Jalan Jenderal Gatot Subroto No. 148B Sekip,
Medan Petisah Kota Medan.
3) KPD Balikpapan
KPD Balikpapan bertempat di Gedung Keuangan Negara (GKN) Balikpapan
Lt. 3. Jalan Jenderal Ahmad Yani No. 28, Balikpapan.
4) KPD Makassar
KPD Makassar bertempat di Gedung Keuangan Negara (GKN) II Lantai 6 Jl.
Urip Sumohardjo Km.4 Makassar, Sulawesi Selatan.
5) KPD Batam
KPD Batam bertempat di Gedung Graha Pena Lantai 6, Jalan Raya Batam
Center Teluk Tering, Nongsa-Batam.
Fungsi kantor perwakilan daerah KPPU difokuskan pada upaya pencegahan,
penerimaan, klarifikasi laporan dan penegakan hukum tingkat pertama,
yakni penyelidikan atau investigasi. Dalam fungsi penegakan hukum, Kantor
Perwakilan Daerah turut didukung oleh sumber daya di Kantor Pusat.
b. Penggantian Manajemen
Pada Semester I TA 2016 terjadi pergantian Sekretaris Jenderal Komisi
Pengawas Persaingan Usaha. Pejabat yang ditunjuk adalah Saudara Charles
Pandji Dewanto sebagai Plt. Sekretaris Jenderal Komisi Pengawas Persaingan
Usaha menggantikan Saudara Mohammad Reza, S.H., M.H. sesuai dengan
Surat Keputusan Komisi Pengawas Persaingan Usaha Nomor
11/KPPU/Kep.1/II/2016 tentang Penugasan Pelaksana Tugas (Plt.) Sekretaris
Jenderal Komisi Pengawas Persaingan Usaha.
c. Hibah yang Diterima oleh KPPU
Pada tanggal 24 Maret 2016 KPPU mendapatkan hibah dari JICA dengan
nama proyek “Project for Capacity fot Partnership Supervision and Competition
Law Enforcement” sebesar Rp20.419.000.000. Sesuai dengan Peraturan
Menteri Keuangan Nomor 191/PMK.05/2011 tentang mekanisme Pengelolaan
Hibah, Komisi Pengawas Persaingan Usaha telah mengajukan permintaan
nomor register hibah kepada Direktorat Evaluasi, Akuntansi dan Setelmen
dengan Surat Sekretaris Jenderal Nomor 239/SJ/XII/2015 tanggal 11
Desember 2015 tentang Permohonan Permintaan Nomor Registrasi Hibah.
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016 Audited
Catatan atas Laporan Keuangan – Pengungkapan Lainnya - 64 -
Atas permintaan nomor registrasi tersebut, Kementerian Keuangan
menerbitkan nomor registrasi 2XSCUN7A melalui Surat Direktur Evaluasi,
Akuntansi dan Setelmen Nomor S-3702/PR.8/2015 tanggal 18 Desember
2015. Atas penerimaan hibah tersebut, Komisi Pengawas Persaingan Usaha
bersama dengan JICA menandatangani Berita Acara Serah Terima Nomor
012/SJ/I/2016 tanggal 7 Januari 2016. Pengesahan Hibah telah dilakukan
oleh Direktorat Evaluasi, Akuntansi dan Setelmen dengan menerbitkan
SP3HL-BJS Nomor 0034/PR.8/2016 tanggal 15 April 2016. Atas penerbitan
SP3HL-BJS tersebut Komisi Pengawas Persaingan Usaha melakukan
pengesahan hibah kepada KPPN Jakarta VI dengan menerbitkan MPHL-BJS
Nomor 01787/KPPU/MPHL-BJS/2016 tanggal 23 Mei 2016. Atas penerbitan
MPHL-BJS tersebut KPPN Jakarta VI menerbitkan Persetujuan MPHL-BJS
Nomor 20161754228100004 tanggal 25 Mei 2016.
Selanjutnya pada tanggal 31 Oktober 2016 KPPU menerima hibah langsung
bentuk jasa sebesar Rp3.339.000.000 Ekuivalen JPY 26.163.000 sesuai
dengan Berita Acara Serah Terima Nomor 292/SJ/VIII/2016 tanggal 30
Agustus 2016. Pengesahan hibah telah dilakukan oleh Direktorat Evaluasi,
Akuntansi dan Setelmen dengan menerbitkan SP3HL-BJS Nomor S-
4187/PR.8/2016 tanggal 25 November 2016. Atas penerbitan SP3HL-BJS
tersebut, KPPU melakukan pengesahan hibah ke KPPN Jakarta VI dengan
menerbitkan MPHL-BJS Nomor 05662/KPPU/MPHL-BJS/2016 tanggal 09
Desember 2016. Atas permintaan MPHL-BJS tersebut, KPPN Jakarta VI
menerbitkan Persetujuan MPHL-BJS Nomor 2016175422810005 tanggal 09
Desember 2016.
Laporan Keuangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha TA 2016
Daftar dan Lampiran 58
DAFTAR DAN LAMPIRAN
Masa Akm. Peny. Beban Peny. Akm. Peny. Nilai BukuManfaat Per 31-12-2015 Tahun 2016 Per 31-12-2016 Per 31-12-2016
A Aset Tetap - Peralatan dan Mesin1 Alat Bantu 7 1,495,994,600 1,341,650,623 61,778,581 1,403,429,204 92,565,396 2 Alat Angkutan Darat Bermotor 7 6,585,802,500 7,159,307,199 798,828,938 5,085,736,121 1,500,066,379 3 Alat Angkutan Darat Tak Bermotor 2 10,433,800 7,960,300 824,000 8,784,300 1,649,500 4 Alat Bengkel Bermesin 10 13,900,000 6,050,000 1,245,000 7,295,000 6,605,000 5 Alat Bengkel Tak Bermesin 5 9,165,000 2,400,000 1,396,500 3,796,500 5,368,500 6 Alat Pengolahan 4 9,350,000 9,350,000 - 9,350,000 - 7 Alat Kantor 5 2,984,581,282 1,790,300,253 296,743,534 2,001,049,696 983,531,586 8 Alat Rumah Tangga 5 6,344,010,307 3,679,031,319 589,499,445 3,967,832,774 2,376,177,533 9 Alat Studio 5 794,107,869 300,575,801 115,194,336 402,852,532 391,255,337
10 Alat Komunikasi 5 231,763,000 165,219,550 22,240,700 186,552,750 45,210,250 11 Peralatan Pemancar 10 2,475,000 123,750 247,500 371,250 2,103,750 12 Alat Kedokteran 5 50,534,500 43,226,150 3,010,900 46,237,050 4,297,450 13 Unit Alat Laboratorium 8 68,802,750 51,234,492 6,665,908 57,900,400 10,902,350 14 Alat Laboratorium Fisika Nuklir/Eletronika 15 170,718,920 74,408,182 11,632,640 85,129,718 85,589,202 15 Persenjataan Non Senjata Api 3 15,070,000 15,070,000 - 15,070,000 - 16 Alat Khusus Kepolisian 4 35,517,600 15,893,825 8,879,400 24,773,225 10,744,375 17 Komputer Unit 4 4,978,170,862 3,117,745,608 794,617,723 3,367,652,057 1,610,518,805 18 Peralatan Komputer 4 3,279,199,887 2,132,421,981 362,550,658 2,425,870,506 853,329,381
Jumlah 27,079,597,877 19,911,969,033 3,075,355,763 19,099,683,083 7,979,914,794B Aset Tetap Lainnya1 Aset Tetap Lainnya dalam Renovasi 0 505,894,354 - - - 505,894,354 2 Bahan Perpustakaan tercetak 4 1,510,364,085 - - 1,510,364,085 3 Kartografi, Naskah, dan Lukisan 4 123,125,163 - - 123,125,163 4 Barang Bercorak Kesenian 4 5,637,500 4,932,813 704,687 5,637,500 -
Jumlah 2,145,021,102 4,932,813 704,687 5,637,500 2,139,383,602C Aset Lainnya1 Alat Kantor 1 700,000 140,000 70,000 210,000 490,000 2 Alat Studio 2 19,705,000 9,705,000 1,250,000 10,955,000 8,750,000 3 Komputer Unit 1 60,138,134 46,208,134 1,741,250 47,949,384 12,188,750
Jumlah 80,543,134 56,053,134 16,745,463 59,114,384 21,428,750D Aset Tak Berwujud1 Software 658,349,163 408,838,995 112,099,576 520,938,571 137,410,592
Jumlah 658,349,163 408,838,995 112,099,576 520,938,571 137,410,592Total 29,963,511,276 20,325,740,841 3,204,905,489 19,685,373,538 10,278,137,738
No Keterangan Nilai Perolehan
LAMPIRANKOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA
Rincian Nilai Perolehan, Beban Penyusutan/Amortisasi, Akumulasi Penyusutan/Amortisasi dan Nilai Buku Untuk Periode yang Berakhir Periode 31 Desember 2016
Putusan Inkracht
TA 2016Pembayaran Piutang Tanggal Surat Nomor Surat Kualitas Lancar
Kualitas Kurang
LancarKualitas Diragukan Kualitas Macet
1Konsorsium PT
Mustika Indra
Mas
08/KPPU-L/2004 19-05-2008 19-05-2008 - - - - - - - - - - -
2Konsorsium PT
Multi Mega
Service
08/KPPU-L/2004 19-05-2008 19-05-2008 - - - - - - - - - - -
3Konsorsium PT
Senorotan
Perkasa
08/KPPU-L/2004 19-05-2008 19-05-2008 - - - - - - - - - - -
4Konsorsium PT
Tricipta
Adimandiri
08/KPPU-L/2004 19-05-2008 19-05-2008 - - - - - - - - - - -
5Konsorsium PT
Yanaprima
Hastapersada
08/KPPU-L/2004 19-05-2008 19-05-2008 - - - - - - - - - - -
6PT Nugraha
Karya Oshinda08/KPPU-L/2004 19-05-2008 19-05-2008 - - - - - - - - - - -
7Konsorsium PT
Fulcomas Jaya08/KPPU-L/2004 19-05-2008 19-05-2008 - - - - - - - - - - -
8Konsorsium PT
Wahgo
International
08/KPPU-L/2004 19-05-2008 19-05-2008 - - - - - 7-Jan-16 SKTL:
01/KPPU/SKTL/
I/2016
- - - -
9Konsorsium PT
Lina Permai Sakti08/KPPU-L/2004 19-05-2008 19-05-2008 719.744.600 - - - 719.744.600 - - - - - 719.744.600
10PT Spektra Tata
Utama20/KPPU-L/2005 19-12-2008 12-08-2009 1.000.000.000 - - - 1.000.000.000 - - - - - 1.000.000.000
11PT Dinamika
Prakarsa
Elektrikal
20/KPPU-L/2005 19-12-2008 12-08-2009 1.000.000.000 - - - 1.000.000.000 - - - - - 1.000.000.000
12PT Aula Pratama
Bersama20/KPPU-L/2005 19-12-2008 12-08-2009 1.000.000.000 - - - 1.000.000.000 - - - - - 1.000.000.000
13PT Guna Era
Distribusi20/KPPU-L/2005 19-12-2008 12-08-2009 650.000.000 - 650.000.000 - - 28-09-2016
SKTL:
13/KPPU/Ket.S
KTL/IX/2016
- - - -
14 CV Risa 02/KPPU-L/2007 19-07-2007 10-08-2007 1.000.000.000 - - - 1.000.000.000 - - - - - 1.000.000.000
15 PT Binaco Group 02/KPPU-L/2007 19-07-2007 10-08-2007 - - - - - - - - - - -
16PT Anugerah
Multi
Perkasatama
06/KPPU-L/2007 18-09-2007 13-12-2007 95.000.000 - - - 95.000.000 - - - - - 95.000.000
17EMI Music South
East Asia19/KPPU-L/2007 04-11-2010 04-11-2010 1.000.000.000 - - - 1.000.000.000 - - - - - 1.000.000.000
18PT EMI
Indonesia19/KPPU-L/2007 04-11-2010 04-11-2010 - - - - - - - - - - -
19PT Alfatama
Anugerah Sari
Albaqi
21/KPPU-L/2007 23-01-2009 22-07-2009 505.000.000 - - - 505.000.000 - - - - - 505.000.000
20PT Putera Nusa
Perkasa06/KPPU-L/2008 09-12-2008 31-12-2008 46.500.000 - 15.000.000 - 31.500.000 - - - - - 31.500.000
21PT Gaya Bella
Diantama09/KPPU-L/2008 22-08-2011 22-08-2011 - - - - - - - - - - -
22PT Uskarindo
Prima09/KPPU-L/2008 22-08-2011 22-08-2011 390.000.000 - - - 390.000.000 - - - - - 390.000.000
23PT Mutiara
Lautan Indah12/KPPU-L/2008 11-08-2008 10-02-2012 - - - - - 28-4-2015
SKTL: Nomor
10/KPPU/SKTL/
IV/2015
- - - -
24PT Karya Bukit
Nusantara12/KPPU-L/2008 11-08-2008 10-02-2012 10.000.000 - - - 10.000.000 23-06-2015
PN:
26/K/KPN/VI/20
15
- - - 10.000.000
25PT Dipa
Panalasa12/KPPU-L/2008 11-08-2008 10-02-2012 10.000.000 - - - 10.000.000 23-06-2015
PN:
26/K/KPN/VI/20
15
- - - 10.000.000
26CV Kartika Indah
Jaya12/KPPU-L/2008 11-08-2008 10-02-2012 100.000.000 - - - 100.000.000 23-06-2015
PN:
26/K/KPN/VI/20
15
- - - 100.000.000
27PT Linggahara
Pratama12/KPPU-L/2008 11-08-2008 10-02-2012 10.000.000 - - - 10.000.000 23-06-2015
PN:
26/K/KPN/VI/20
15
- - - 10.000.000
Pelaku Usaha Nomor Putusan
Kualitas Piutang
Kode Perkiraan: 115211 (Piutang Penerimaan Negara Bukan pajak)
LAMPIRANDAFTAR PIUTANG
Jenis Piutang PNBP: Piutang Bukan PajakYang berakhir pada 31 Desember 2016
No
Tanggal
Penetapan
Denda
Tanggal
Putusan
Inkracht
Saldo Awal
1 Januari 2016
Status Surat Penagihan (terbit
selama TA 2016)Mutasi Tambah Mutasi Kurang Utang
kepada
pihak
ketiga
Saldo Akhir
31 Desember 2016
Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.
Putusan Inkracht
TA 2016Pembayaran Piutang Tanggal Surat Nomor Surat Kualitas Lancar
Kualitas Kurang
LancarKualitas Diragukan Kualitas Macet
Pelaku Usaha Nomor Putusan
Kualitas Piutang
LAMPIRANDAFTAR PIUTANG
Jenis Piutang PNBP: Piutang Bukan PajakYang berakhir pada 31 Desember 2016
No
Tanggal
Penetapan
Denda
Tanggal
Putusan
Inkracht
Saldo Awal
1 Januari 2016
Status Surat Penagihan (terbit
selama TA 2016)Mutasi Tambah Mutasi Kurang Utang
kepada
pihak
ketiga
Saldo Akhir
31 Desember 2016
28CV Toruan Nciho
Corporation12/KPPU-L/2008 11-08-2008 10-02-2012 6.000.000 - - - 6.000.000 23-06-2015
PN:
26/K/KPN/VI/20
15
- - - 6.000.000
29 CV Enkarya jaya 12/KPPU-L/2008 11-08-2008 10-02-2012 - - - - - 23-06-2015 PN:
26/K/KPN/VI/20
15
- - - -
30PT Care
Indonusa13/KPPU-l/2008 15-10-2008 26-10-2008 100.000.000 - - - 100.000.000 - - - - - 100.000.000
31 Ferry Marpaung 13/KPPU-l/2008 15-10-2008 26-10-2008 250.000.000 - - - 250.000.000 - - - - - 250.000.000
32 Young Aye Nehe 13/KPPU-l/2008 15-10-2008 26-10-2008 - - - - - - - - - - -
33 Harris Aritonang 13/KPPU-l/2008 15-10-2008 26-10-2008 - - - - - - - - - - -
34PT Alya Ardin
Mandiri19/KPPU-L/2008 08-09-2008 08-10-2008 350.000.000 - - - 350.000.000 - - - - - 350.000.000
35PT Cipta
Barabata19/KPPU-L/2008 08-09-2008 08-10-2008 50.000.000 - - - 50.000.000 - - - - - 50.000.000
36PT Aswindo
Putra Mandiri19/KPPU-L/2008 08-09-2008 08-10-2008 100.000.000 - - - 100.000.000 - - - - - 100.000.000
37FA Matano
Trading Coy19/KPPU-L/2008 08-09-2008 08-10-2008 100.000.000 - - - 100.000.000 - - - - - 100.000.000
38
Panitia Tender
Pekerjaan
Perbaikan dan
Pengembangan
Pipa Distribusi
PDAM Tirta Siak
Pekanbaru Tahun
Anggaran 2007
PDAM Tirta Siak
Kota Pekanbaru /
PT Karsa Tirta
Dharma Pangada
23/KPPU-L/2008 12-02-2010 13-12-2012 221.183.000 - - - 221.183.000 - - - - - 221.183.000
39PT Sarana Indah
Perkasa Abadi23/KPPU-L/2008 12-02-2010 13-12-2012 112.221.000 - - - 112.221.000 - - - - - 112.221.000
40PT Karya Bukit
Nusantara23/KPPU-L/2008 12-02-2010 13-12-2012 108.962.000 - - - 108.962.000 - - - - - 108.962.000
41PT Lintas Benua
Farma30/KPPU-L/2008 18-12-2008 14-06-2012 380.460.285 - - - 380.460.285 - - - - - 380.460.285
42PT Bunda Global
Pertama30/KPPU-L/2008 18-12-2008 14-06-2012 78.536.700 - - - 78.536.700 - - - - - 78.536.700
43PT Graha Raya
Utama30/KPPU-L/2008 18-12-2008 14-06-2012 1.169.531.700 - - - 1.169.531.700 - - - - - 1.169.531.700
44PT Pring Gading
Kuning 30/KPPU-L/2008 18-12-2008 14-06-2012 241.412.385 - - - 241.412.385 - - - - - 241.412.385
45PT Sang Naga
Berlian30/KPPU-L/2008 18-12-2008 14-06-2012 - - - - - - - - - - -
46 CV Kurnia Baru 30/KPPU-L/2008 18-12-2008 14-06-2012 47.998.200 - - - 47.998.200 - - - - - 47.998.200
47PT Madya
Sejahtera38/KPPU-L/2008 12-01-2009 03-02-2009 836.000.000 - - - 836.000.000 - - - - - 836.000.000
48PT Multipuri
Sejahtera38/KPPU-L/2008 12-01-2009 03-02-2009 - - - - - - - - - - -
49PT Al Fajar
Sejahtera38/KPPU-L/2008 12-01-2009 03-02-2009 - - - - - - - - - - -
50PT Pelita Jaya
Mandiri41/KPPU-L/2008 06-12-2011 16-12-2011 1.900.000.000 - - - 1.900.000.000 - - - - - 1.900.000.000
51Abdu Wahid
Soenge41/KPPU-L/2008 06-12-2011 16-12-2011 - - - - - - - - - - -
52CV Pradhana
Teknik42/KPPU-L/2008 02-02-2009 23-02-2009 70.000.000 - - - 70.000.000 - - - - - 70.000.000
53 CV Lotus 42/KPPU-L/2008 02-02-2009 23-02-2009 - - - - - - - - - - -
54PT Nusa Inti
Sharindo04/KPPU-L/2009 22-06-2011 13-10-2011 1.000.000.000 - - - 1.000.000.000 - - - - - 1.000.000.000
55PT Avia Jaya
Indah04/KPPU-L/2009 22-06-2011 13-10-2011 400.000.000 - 400.000.000 - - 17-Okt-2016
SKTL:
16/KPPU/Ket.S
KTL/X/2016
- - - -
56PT Dewi Padi
Permai06/KPPU-L/2009 08-09-2009 29-09-2011 120.000.000 - - - 120.000.000 - - - - - 120.000.000
Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.
Putusan Inkracht
TA 2016Pembayaran Piutang Tanggal Surat Nomor Surat Kualitas Lancar
Kualitas Kurang
LancarKualitas Diragukan Kualitas Macet
Pelaku Usaha Nomor Putusan
Kualitas Piutang
LAMPIRANDAFTAR PIUTANG
Jenis Piutang PNBP: Piutang Bukan PajakYang berakhir pada 31 Desember 2016
No
Tanggal
Penetapan
Denda
Tanggal
Putusan
Inkracht
Saldo Awal
1 Januari 2016
Status Surat Penagihan (terbit
selama TA 2016)Mutasi Tambah Mutasi Kurang Utang
kepada
pihak
ketiga
Saldo Akhir
31 Desember 2016
57PT Dwitama
Fortuna Perkasa12/KPPU-L/2009 06-01-2009 14-06-2012 619.375.000 - - - 619.375.000 - - - - - 619.375.000
58PT Graha Citra
Perdana12/KPPU-L/2009 06-01-2009 14-06-2012 165.647.000 - 70.992.000 - 94.655.000 - - - - - 94.655.000
59 PT Eka Balingga 12/KPPU-L/2009 06-01-2009 14-06-2012 117.000.000 - 54.000.000 - 63.000.000 - - - - - 63.000.000
60 Agusta Ginting 13/KPPU-L/2009 21-12-2009 12-01-2010 50.000.000 - - - 50.000.000 - - - - - 50.000.000
61PT Berkah Surya
Abadi Perkasa15/KPPU-L/2009 23-03-2011 23-08-2011 270.000.000 - - - 270.000.000 - - - - - 270.000.000
62PT Swadarma
Perkasa15/KPPU-L/2009 23-03-2011 23-08-2011 213.000.000 - - - 213.000.000 - - - - - 213.000.000
63PT Prima Abadi
System15/KPPU-L/2009 23-03-2011 23-08-2011 409.000.000 - - - 409.000.000 - - - - - 409.000.000
64 PT Mulyo Mukti 15/KPPU-L/2009 23-03-2011 23-08-2011 170.000.000 - - - 170.000.000 - - - - - 170.000.000
65PT Gugah
Perkasa Ripta15/KPPU-L/2009 23-03-2011 23-08-2011 100.000.000 - - - 100.000.000 - - - - - 100.000.000
66PT Mulya Abadi
Utama15/KPPU-L/2009 23-03-2011 23-08-2011 100.000.000 - - - 100.000.000 - - - - - 100.000.000
67 PT Graha Artha 15/KPPU-L/2009 23-03-2011 23-08-2011 100.000.000 - - - 100.000.000 - - - - - 100.000.000
68PT Indo Power
Makmur
Sejahtera
15/KPPU-L/2009 23-03-2011 23-08-2011 522.000.000 - - - 522.000.000 - - - - - 522.000.000
69PT Mega Indah
Abadi15/KPPU-L/2009 23-03-2011 23-08-2011 105.000.000 - - - 105.000.000 - - - - - 105.000.000
70PT Astria Galang
Pradana15/KPPU-L/2009 23-03-2011 23-08-2011 144.000.000 - - - 144.000.000 - - - - - 144.000.000
71PT Tri Tunggal
Abadi15/KPPU-L/2009 23-03-2011 23-08-2011 454.000.000 - - - 454.000.000 - - - - - 454.000.000
72PT Pelayaran
Samudrajaya
Niaga Perkasa
19/KPPU-L/2009 02-05-2012 26-03-2013 100.000.000 - - - 100.000.000 - - - - - 100.000.000
73PT Taramulia
Setia Pratama30/KPPU-L/2009 01-06-2010 21-06-2010 200.000.000 - - - 200.000.000 - - - - - 200.000.000
74Badan
Pengusahaan
Batam
32/KPPU-L/2009 28-03-2011 08-12-2011 - - - - - - - - - - -
75PT Jasa Raharja
(Persero) Batam32/KPPU-L/2009 28-03-2011 08-12-2011 - - - - - - - - - - -
76PT Asuransi
Jasa Raharja
Putera Batam
32/KPPU-L/2009 28-03-2011 08-12-2011 - - - - - - - - - - -
77PT Indodharma
Corpora32/KPPU-L/2009 28-03-2011 08-12-2011 475.000.000 - 300.000.000 - 175.000.000 - - - - - 175.000.000
78PT Senimba Bay
Resort32/KPPU-L/2009 28-03-2011 08-12-2011 - - - - - 26-Jan-16
SKTL:
04/KPPU/SKTL/
I/2016
- - - -
79PT Ratu Biru
Sejati Joint
Operation
35/KPPU-L/2009 23-07-2010 12-08-2010 525.000.000 - - - 525.000.000 - - - - - 525.000.000
80CV Menumbing
Medika Jaya22/KPPU-L/2008 11-02-2010 04-11-2010 857.649.820 - - - 857.649.820 - - - - - 857.649.820
81CV Cahaya
Abadi22/KPPU-L/2008 11-02-2010 04-11-2010 - - - - - - - - - - -
82PT Wardana
Artha Guna04/KPPU-L/2010 13-07-2010 02-08-2010 - - - - - 21-Jan-16
SKTL:
03/KPPU/SKTL/
I/2016
- - - -
83PT Republika
Nusantara
Permai
04/KPPU-L/2010 13-07-2010 02-08-2010 - - - - - - - - - - -
84PT Alfindo
Perkasa04/KPPU-L/2010 13-07-2010 02-08-2010 - - - - - - - - - - -
85 CV Global Inc 07/KPPU-L/2010 27-07-2009 16-08-2010 - - - - - - - - - - -
86 CV Internasional 07/KPPU-L/2010 27-07-2009 16-08-2010 - - - - - - - - - - -
87PT Bungo Pantai
Bersaudara08/KPPU-L/2010 09-02-2012 03-04-2013 150.000.000 - - - 150.000.000 - - - - - 150.000.000
88PT Bungo Pantai
Bersaudara10/KPPU-L/2010 25-01-2011 15-04-2013 1.460.000.000 - - - 1.460.000.000 - - - - - 1.460.000.000
Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.
Putusan Inkracht
TA 2016Pembayaran Piutang Tanggal Surat Nomor Surat Kualitas Lancar
Kualitas Kurang
LancarKualitas Diragukan Kualitas Macet
Pelaku Usaha Nomor Putusan
Kualitas Piutang
LAMPIRANDAFTAR PIUTANG
Jenis Piutang PNBP: Piutang Bukan PajakYang berakhir pada 31 Desember 2016
No
Tanggal
Penetapan
Denda
Tanggal
Putusan
Inkracht
Saldo Awal
1 Januari 2016
Status Surat Penagihan (terbit
selama TA 2016)Mutasi Tambah Mutasi Kurang Utang
kepada
pihak
ketiga
Saldo Akhir
31 Desember 2016
89PT Paesa
Pasindo
Engineering
10/KPPU-L/2010 25-01-2011 15-04-2013 - - - - - - - - - - -
90PT Riyah
Permata Anugrah10/KPPU-L/2010 25-01-2011 15-04-2013 - - - - - - - - - - -
91PT Bintang
Selatan Agung10/KPPU-L/2010 25-01-2011 15-04-2013 - - - - - - - - - - -
92PT Merangin
Karya Sejati11/KPPU-L/2010 19-03-2012 03-04-2013 480.000.000 - - - 480.000.000 - - - - - 480.000.000
93PT. Mustika
Bintang Sakti14/KPPU-L/2010 19-03-2012 03-04-2013 - - - - - - - - - - -
94PT. Tembesu
Jaya14/KPPU-L/2010 19-03-2012 03-04-2013 - - - - - - - - - - -
95PT. Bungo Pantai
Bersaudara14/KPPU-L/2010 19-03-2012 03-04-2013 70.000.000 - - - 70.000.000 - - - - - 70.000.000
96PT. Kreasindo
Kenari Mulya14/KPPU-L/2010 19-03-2012 03-04-2013 100.000.000 - - - 100.000.000 - - - - - 100.000.000
97PT. Dwi Karsa
Rizki14/KPPU-L/2010 19-03-2012 03-04-2013 100.000.000 - - - 100.000.000 - - - - - 100.000.000
98PT. Samudera
Indah14/KPPU-L/2010 19-03-2012 03-04-2013 70.000.000 - - - 70.000.000 - - - - - 70.000.000
99PT. Jaya Abadi
Sumber Pasifik14/KPPU-L/2010 19-03-2012 03-04-2013 - - - - - - - - - - -
100 PT Putra Hadi 18/KPPU-L/2010 22-09-2010 05-10-2010 100.000.000 - 20.000.000 - 80.000.000 - - - - - 80.000.000 101 Ibrahim 18/KPPU-L/2010 22-09-2010 05-10-2010 150.000.000 - - - 150.000.000 - - - - - 150.000.000
102PT Sarana
Asean19/KPPU-L/2010 24-05-2011 13-10-2011 50.000.000 - - - 50.000.000 - - - - - 50.000.000
103PT Lingkar Nusa
Raya19/KPPU-L/2010 24-05-2011 13-10-2011 100.000.000 - - - 100.000.000 - - - - - 100.000.000
104PT Melayu Riau
Persada19/KPPU-L/2010 24-05-2011 13-10-2011 300.000.000 - - - 300.000.000 - - - - - 300.000.000
105 PT Neka Rita 19/KPPU-L/2010 24-05-2011 13-10-2011 75.000.000 - - - 75.000.000 - - - - - 75.000.000 106 PT Indra Sejati 19/KPPU-L/2010 24-05-2011 13-10-2011 100.000.000 - - - 100.000.000 - - - - - 100.000.000
107PT Rimbo
Peraduan19/KPPU-L/2010 24-05-2011 13-10-2011 - - - - - - - - - - -
108PT Superita Indo
perkasa19/KPPU-L/2010 24-05-2011 13-10-2011 150.000.000 - - - 150.000.000 - - - - - 150.000.000
109Kepala Dinas
Bina Marga
Bengkalis
19/KPPU-L/2010 24-05-2011 13-10-2011 250.000.000 - - - 250.000.000 - - - - - 250.000.000
110 CV Yogi Pratama 20/KPPU-L/2010 06-10-2010 06-02-2011 179.216.400 - - - 179.216.400 - - - - - 179.216.400
111PT Putra Hari
Mandiri20/KPPU-L/2010 06-10-2010 06-02-2011 427.588.500 - - - 427.588.500 - - - - - 427.588.500
112PT Maju
Bersama Sejati25/KPPU-L/2010 03-10-2011 10-12-2012 97.000.000 - - - 97.000.000 - - - - - 97.000.000
113PT Yani Satria
Perkasa25/KPPU-L/2010 03-10-2011 10-12-2012 97.000.000 - - - 97.000.000 - - - - - 97.000.000
114PT Sepakat Tata
Lestari25/KPPU-L/2010 03-10-2011 10-12-2012 81.000.000 - - - 81.000.000 - - - - - 81.000.000
115PT Daya
Bersama25/KPPU-L/2010 03-10-2011 10-12-2012 - - - - - - - - - - -
116PT Tuah
Bersama25/KPPU-L/2010 03-10-2011 10-12-2012 - - - - - - - - - - -
117PT Usaha Kita
Bersama25/KPPU-L/2010 03-10-2011 10-12-2012 - - - - - - - - - - -
118 PT Putra Rokan 25/KPPU-L/2010 03-10-2011 10-12-2012 - - - - - - - - - - -
119PT Bangun Cipta
Nusa30/KPPU-L/2010 24-11-2010 14-12-2010 - - - - - - - - - - -
120 PT Faedah 30/KPPU-L/2010 24-11-2010 14-12-2010 22.200.000 - 22.200.000 - - - - - - - -
121PT Seranggong
Karya30/KPPU-L/2010 24-11-2010 14-12-2010 - - - - - 31-3-2015
SKTL: Nomor
03/KPPU/SKTL/
III/2015
- - - -
122PT Syari Yulia
Aryza33/KPPU-L/2010 05-11-2010 25-11-2010 50.000.000 - - - 50.000.000 - - - - - 50.000.000
123PT Baresa Jaya
Bersama33/KPPU-L/2010 05-11-2010 25-11-2010 - - - - - 30-1-2015
SKTL: Nomor
1/KPPU/SKTL/II
/2015
- - - -
124PT Sebelimbing
Raya33/KPPU-L/2010 05-11-2010 25-11-2010 50.000.000 - - - 50.000.000 - - - - - 50.000.000
125 Cv Anen Jaya 26/KPPU-L/2008 21-10-2008 13-11-2008 1.205.000.000 - - - 1.205.000.000 - - - - - 1.205.000.000
Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.
Putusan Inkracht
TA 2016Pembayaran Piutang Tanggal Surat Nomor Surat Kualitas Lancar
Kualitas Kurang
LancarKualitas Diragukan Kualitas Macet
Pelaku Usaha Nomor Putusan
Kualitas Piutang
LAMPIRANDAFTAR PIUTANG
Jenis Piutang PNBP: Piutang Bukan PajakYang berakhir pada 31 Desember 2016
No
Tanggal
Penetapan
Denda
Tanggal
Putusan
Inkracht
Saldo Awal
1 Januari 2016
Status Surat Penagihan (terbit
selama TA 2016)Mutasi Tambah Mutasi Kurang Utang
kepada
pihak
ketiga
Saldo Akhir
31 Desember 2016
126CV Excel
Elkendo26/KPPU-L/2008 21-10-2008 13-11-2008 - - - - - - - - - - -
127CV
Darmakusumah26/KPPU-L/2008 21-10-2008 13-11-2008 - - - - - - - - - - -
128PT Landaru
Persada26/KPPU-L/2008 21-10-2008 13-11-2008 - - - - - - - - - - -
129CV Centranusa
Widya Pratama26/KPPU-L/2008 21-10-2008 13-11-2008 - - - - - - - - - - -
130PT Bumi Swarga
Loka26/KPPU-L/2008 21-10-2008 13-11-2008 - - - - - - - - - - -
131 CV Srikandi Sakti 26/KPPU-L/2008 21-10-2008 13-11-2008 - - - - - - - - - - -
132PT Saribina Jasa
Kontrindo34/KPPU-L/2008 28-04-2010 05-11-2010 450.000.000 - - - 450.000.000 - - - - - 450.000.000
133 CV Atakana 34/KPPU-L/2008 28-04-2010 05-11-2010 250.000.000 - - - 250.000.000 - - - - - 250.000.000
134PT Intermatra
Comperta34/KPPU-L/2008 28-04-2010 05-11-2010 1.000.000.000 - - - 1.000.000.000 - - - - - 1.000.000.000
135PT Kandis Raya
Perkasa34/KPPU-L/2008 28-04-2010 05-11-2010 - - - - - - - - - - -
136PT Pondasi
Karya Megah34/KPPU-L/2008 28-04-2010 05-11-2010 - - - - - - - - - - -
137
PT Prambanan
Dwipaka
Perwakilan
Bengkulu
34/KPPU-L/2008 28-04-2010 05-11-2010 - - - - - - - - - - -
138 PT Asdam Jaya 34/KPPU-L/2008 28-04-2010 05-11-2010 - - - - - - - - - - -
139PT Kayasa Bumi
Utama34/KPPU-L/2008 28-04-2010 05-11-2010 175.000.000 - - - 175.000.000 - - - - - 175.000.000
140PT Karya Bukit
Nusantara34/KPPU-L/2008 28-04-2010 05-11-2010 11.000.000 - - - 11.000.000 - - - - - 11.000.000
141PT Indobangun
Megatama34/KPPU-L/2008 28-04-2010 05-11-2010 - - - - - - - - - - -
142PT Bina Raya
Gema Reksa34/KPPU-L/2008 28-04-2010 05-11-2010 - - - - - - - - - - -
143PT Bumi Mangun
Karya34/KPPU-L/2008 28-04-2010 05-11-2010 - - - - - - - - - - -
144PT Sumber Sinar
Surya29/KPPU-L/2010 23-11-2010 12-12-2011 1.500.000.000 - - - 1.500.000.000 - - - - - 1.500.000.000
145 CV Simpati Jaya 29/KPPU-L/2010 23-11-2010 12-12-2011 500.000.000 - - - 500.000.000 - - - - - 500.000.000
146 CV Abadi Jaya 29/KPPU-L/2010 23-11-2010 12-12-2011 500.000.000 - - - 500.000.000 - - - - - 500.000.000
147CV Sumber Agro
Hutama29/KPPU-L/2010 23-11-2010 12-12-2011 500.000.000 - - - 500.000.000 - - - - - 500.000.000
148PT Putra Sami
Jaya06/KPPU-L/2010 03-09-2010 23-09-2010 200.000.000 - - - 200.000.000 - - - - - 200.000.000
149PT Bunga
Tanjung Raya06/KPPU-L/2010 03-09-2010 23-09-2010 50.000.000 - - - 50.000.000 - - - - - 50.000.000
150PT Saribina Jasa
Kontrindo28/KPPU-L/2010 22-11-2010 10-12-2010 1.000.000.000 - - - 1.000.000.000 - - - - - 1.000.000.000
151 PT Atakana 28/KPPU-L/2010 22-11-2010 10-12-2010 500.000.000 - - - 500.000.000 - - - - - 500.000.000
152PT Mitra
Pinasthika
Mustika
09/KPPU-M/2012 10-12-2012 14-02-2013 - - - - - - - - - - -
153PT Karya Murni
Anugrah09/KPPU-L/2010 20-10-2010 09-07-2013 400.000.000 - 20.000.000 - 380.000.000 - - - - - 380.000.000
154
KSO PT Citra
Bangun Adigraha
dan PT Bima
Putra Bangsa
03/KPPU-L/2011 09-11-2011 30-07-2012 651.000.000 - - - 651.000.000 - - - - - 651.000.000
155PT Chandratex
Indo Artha 24/KPPU-L/2007 29-05-2008 11-12-2013 - - - - - 28-04-2015
SKTL: Nomor
04/KPPU/SKTL/
IV/2015
- - - -
156PT Anugrah
Artha Abadi Nusa24/KPPU-L/2007 29-05-2008 11-12-2013 150.000.000 - 150.000.000 - - 23-05-2016
SKTL:
06/KPPU/SKTL/
V/2016
- - - -
157PT Mitra
Megatama
Perkasa
57/KPPU-L/2008 20-04-2009 21-03-2014 100.000.000 - 50.000.000 - 50.000.000 - - - - - 50.000.000
158 CV Sumitama 57/KPPU-L/2008 20-04-2009 21-03-2014 250.000.000 - 10.000.000 - 240.000.000 - - - - - 240.000.000
159CV Mitra Terang
Abadi57/KPPU-L/2008 20-04-2009 21-03-2014 160.000.000 - - - 160.000.000 - - - - - 160.000.000
Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.
Putusan Inkracht
TA 2016Pembayaran Piutang Tanggal Surat Nomor Surat Kualitas Lancar
Kualitas Kurang
LancarKualitas Diragukan Kualitas Macet
Pelaku Usaha Nomor Putusan
Kualitas Piutang
LAMPIRANDAFTAR PIUTANG
Jenis Piutang PNBP: Piutang Bukan PajakYang berakhir pada 31 Desember 2016
No
Tanggal
Penetapan
Denda
Tanggal
Putusan
Inkracht
Saldo Awal
1 Januari 2016
Status Surat Penagihan (terbit
selama TA 2016)Mutasi Tambah Mutasi Kurang Utang
kepada
pihak
ketiga
Saldo Akhir
31 Desember 2016
160 CV Terang Terus 57/KPPU-L/2008 20-04-2009 21-03-2014 160.000.000 - 10.000.000 - 150.000.000 - - - - - 150.000.000
161
Panitia
Pelelangan dan
Pemilihan
Langsung
Pekerjaan
Pengadaan
Barang PT PLN
(Persero)
Wilayah NTT Ca
57/KPPU-L/2008 20-04-2009 21-03-2014 - - - - - 28-04-2015
SKTL: Nomor
06/KPPU/SKTL/
IV/2015
- - - -
162
Ir. Willer
Marpaung
(Manajer PT PLN
Persero Cab.
57/KPPU-L/2008 20-04-2009 21-03-2014 - - - - - - - - - - -
163PT Surya
Gemilang Indah19/KPPU-L/2010 15-10-2012 01-10-2013 300.000.000 - - - 300.000.000 - - - - - 300.000.000
164 PT Auna Rahmat 18/KPPU-L/2007 09-04-2008 16-11-2009 1.000.000.000 - - - 1.000.000.000 - - - - - 1.000.000.000
165 PT Hari Maju 18/KPPU-L/2007 09-04-2008 16-11-2009 300.000.000 - - - 300.000.000 - - - - - 300.000.000
166PT Sri Rahayu
Prasarana07/KPPU-L/2009 21-10-2009 30-04-2014 400.000.000 - - - 400.000.000 - - - - - 400.000.000
167PT Cipta
Prasetya Group07/KPPU-L/2009 21-10-2009 30-04-2014 150.000.000 - - - 150.000.000 - - - - - 150.000.000
168PT Trigels
Indonesia10/KPPU-L/2013 24-06-2014 24-06-2014 - - - - - 28-04-2015
SKTL: Nomor
12/KPPU/SKTL/
IV/2015
- - - -
169PT Hatmo
Nugroho02/KPPU-L/2011 23-08-2011 26-08-2013 190.000.000 - 5.000.000 - 185.000.000 - - - - - 185.000.000
170 PT Permata Hati 02/KPPU-L/2011 23-08-2011 26-08-2013 90.000.000 - 5.000.000 - 85.000.000 - - - - - 85.000.000
171PT Sumber
Anugrah Raya02/KPPU-L/2011 23-08-2011 26-08-2013 90.000.000 - 5.000.000 - 85.000.000 - - - - - 85.000.000
172PT Prima
Persada
Nusantara
11/KPPU-L/2011 01-03-2012 29-04-2014 571.000.000 - - - 571.000.000 20-05-2015 SPn-3: Nomor
126.11/D.2.3/V/
2015
- - - 571.000.000
173 PT Bintang Kadiri 11/KPPU-L/2011 01-03-2012 29-04-2014 - - - - - 11-06-2015 SKTL:
13/KPPU/SKTL/
VI/2015
- - - -
174PT Credo
Indoelektra11/KPPU-L/2011 01-03-2012 29-04-2014 85.000.000 - - - 85.000.000 20-05-2015
SPn-3: Nomor
126.8/D.2.3/V/2
015
- - - 85.000.000
175
Panitia
Pemborongan
Pekerjaan
Perluasan
Pemeliharaan
Jaringan
Distribusi dan
GTT PT PLN
Jawa Timur
11/KPPU-L/2011 01-03-2012 29-04-2014 1.430.000.000 - - - 1.430.000.000 20-05-2015
SPn-3: Nomor
126.12/D.2.3/V/
2015
- - - 1.430.000.000
176 PT Kelsri 38/KPPU-L/2010 07-03-2011 24-02-2015 3.970.000.000 - 30.000.000 - 3.940.000.000 13-07-2015 SPn-3:
225/D.2.3/VII/20
15
- - - 3.940.000.000
177PT Perusahaan
Gas Negara
(Persero) Tbk
38/KPPU-L/2010 07-03-2011 24-02-2015 - - - - - 21-Jan-16 SKTL:
02/KPPU/SKTL/
I/2016
- - - -
178PT Surya Eka
Lestari26/KPPU-L/2010 15-11-2010 29-01-2015 - - - - - 29-06-2015
SKTL:
14/KPPU/SKTL/
VI/2015
- - - -
179 PT Wahyu Wide 26/KPPU-L/2010 15-11-2010 29-01-2015 226.782.000 - - - 226.782.000 20-05-2015 SPn-3: Nomor
126.7/D.2.3/V/2
015
- - - 226.782.000
180PT Sentosa
Raya26/KPPU-L/2010 15-11-2010 29-01-2015 559.123.000 - 559.123.000 - - - - - - - -
181 PT Cinta Famili 26/KPPU-L/2010 15-11-2010 29-01-2015 187.275.000 - - - 187.275.000 20-05-2015 SPn-3: Nomor
126.3/D.2.3/V/2
015
- - - 187.275.000
182PT Alam Baru
Persada26/KPPU-L/2010 15-11-2010 29-01-2015 52.428.000 - - - 52.428.000 20-05-2015
SPn-3: Nomor
126.1/D.2.3/V/2
015
- - - 52.428.000
Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.
Putusan Inkracht
TA 2016Pembayaran Piutang Tanggal Surat Nomor Surat Kualitas Lancar
Kualitas Kurang
LancarKualitas Diragukan Kualitas Macet
Pelaku Usaha Nomor Putusan
Kualitas Piutang
LAMPIRANDAFTAR PIUTANG
Jenis Piutang PNBP: Piutang Bukan PajakYang berakhir pada 31 Desember 2016
No
Tanggal
Penetapan
Denda
Tanggal
Putusan
Inkracht
Saldo Awal
1 Januari 2016
Status Surat Penagihan (terbit
selama TA 2016)Mutasi Tambah Mutasi Kurang Utang
kepada
pihak
ketiga
Saldo Akhir
31 Desember 2016
183PT Surya Prima
Abadi26/KPPU-L/2010 15-11-2010 29-01-2015 599.499.000 - - - 599.499.000 20-05-2015
SPn-3: Nomor
126.6/D.2.3/V/2
015
- - - 599.499.000
184PT Bunga Mulia
Indah26/KPPU-L/2010 15-11-2010 29-01-2015 449.844.000 - - - 449.844.000 20-05-2015
SPn-3: Nomor
126.2/D.2.3/V/2
015
- - - 449.844.000
185PT Media Cipta
Perkasa19/KPPU-L/2014 14-04-2015 11-06-2015 585.000.000 - 227.500.000 - 357.500.000 28-09-2015
SPn-3:
320.1/D.2.3/IX/2
015
- - - 357.500.000
186PT Kerinci Jaya
Utama19/KPPU-L/2014 14-04-2015 11-06-2015 227.262.034 - 95.000.000 - 132.262.034 28-09-2015
SPn-3:
320.1/D.2.3/IX/2
015
- - - 132.262.034
187PT Gajah Mada
Sarana11/KPPU-L/2014 03-02-2015 14-03-2015 1.333.000.000 - 200.000.000 - 1.133.000.000 14-07-2015
SPn-3:
226.5/D.2.3/VII/
2015
- - - 1.133.000.000
188PT Bina Baraga
Palembang11/KPPU-L/2014 03-02-2015 14-03-2015 1.104.000.000 - 150.000.000 - 954.000.000 14-07-2015
SPn-3:
226.1/D.2.3/VII/
2015
- - - 954.000.000
189PT Gema
Pancoran Jaya11/KPPU-L/2014 03-02-2015 14-03-2015 1.154.000.000 - 50.000.000 - 1.104.000.000 14-07-2015
SPn-3:
226.4/D.2.3/VII/
2015
- - - 1.104.000.000
190PT Bina Hilir
Utama Niaga11/KPPU-L/2014 03-02-2015 14-03-2015 35.000.000 - 30.000.000 - 5.000.000 14-07-2015
SPn-3:
226.2/D.2.3/VII/
2015
- - - 5.000.000
191PT Pratama
Mandiri Sentosa11/KPPU-L/2014 03-02-2015 14-03-2015 - - - - - - - - - - -
192PT Budiindah
Muliamandiri09/KPPU-L/2011 01-05-2012 16-02-2015 400.000.000 - 400.000.000 - - - - - - - -
193PT Triperkasa
Animindah09/KPPU-L/2011 01-05-2012 16-02-2015 - - - - - 10-11-2015
SKTL:
16/KPPU/SKTL/
XI/2015
- - - -
194PT Penata Karya
Keluarga Utama09/KPPU-L/2011 01-05-2012 16-02-2015 100.000.000 - 100.000.000 - - 21-05-2016
SKTL:
07/KPPU/SKTL/
V/2016
- - - -
195PT Kharisma
Tropisindo
Makmur Abadi
09/KPPU-L/2011 01-05-2012 16-02-2015 125.000.000 - - - 125.000.000 18-12-2015 SPn-3:
409/D.2.3/XII/20
15
- - - 125.000.000
196 PT Dunia Pangan 03/KPPU-M/2014 08-04-2014 14-01-2016 - 1.000.000.000 666.720.000 - 333.280.000 25-05-2016 SPn-3:
106/DH.2/S/V/2
016
- - - 333.280.000
197PT Graha Karya
Semesta07/KPPU-L/2012 09-07-2013 22-02-2016 - 5.000.000.000 150.000.000 - 4.850.000.000 31-Aug-16
SPn-3:
203/DH.2/VIII/2
016
- - - 4.850.000.000
198PT Patirindo
Tama Bersama07/KPPU-L/2012 09-07-2013 22-02-2016 - 10.000.000.000 200.000.000 - 9.800.000.000 31-Aug-16
SPn-3:
202/DH.2/VIII/2
016
- - - 9.800.000.000
199 PT Kembar Jaya 07/KPPU-I/2011 27-12-2011 11-01-2016 - 735.264.000 - - 735.264.000 10-05-2015 SPn-3:
90.3/DH.2/V/20
16
- - - 735.264.000
200PT Tanjung Nusa
Persada07/KPPU-I/2011 27-12-2011 11-01-2016 - 703.296.000 - - 703.296.000 10-05-2015
SPn-3:
90.1/DH.2/V/20
16
- - - 703.296.000
201PT Budiindah
Muliamandiri07/KPPU-I/2011 27-12-2011 11-01-2016 - 703.296.000 563.296.000 - 140.000.000 10-05-2015
SPn-3:
90.4/DH.2/V/20
16
- - - 140.000.000
202PT Pagar Siring
Group07/KPPU-I/2011 27-12-2011 11-01-2016 - 703.296.000 - - 703.296.000 10-05-2016
SPn-3:
90.2/DH.2/V/20
16
- - - 703.296.000
203PT Surya Karya
Sari10/KPPU-L/2011 01-03-2012 04-04-2016 - 200.000.000 200.000.000 - - - - - - - -
204PT Cipta Sinar
Utama10/KPPU-L/2011 01-03-2012 04-04-2016 - 200.000.000 200.000.000 - - - - - - - -
205PT Idee Murni
Pratama10/KPPU-L/2011 01-03-2012 04-04-2016 - 350.000.000 35.000.000 - 315.000.000 11-Jul-16
SPn-3:
117.1/DH.2/VIII/
2016
- - - 315.000.000
206PT Aneka Jasa
Pembangunan10/KPPU-L/2011 01-03-2012 04-04-2016 - 100.000.000 100.000.000 - - 2-Nov-16
SKTL:
18/KPPU/Ket.S
KTL/XI/2016
- - - -
207PT Citra
Kharisma
Persada
06/KPPU-L/2015 21-12-2015 12-02-2016 - 242.002.360 242.002.360 - - 28-09-2016 SKTL:
15/KPPU/Ket.S
KTL/IX/2016
- - - -
208PT Cempaka
Mulia Perkasa06/KPPU-L/2015 21-12-2015 12-02-2016 - 121.001.180 121.001.180 - - - - - - - -
Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.
Putusan Inkracht
TA 2016Pembayaran Piutang Tanggal Surat Nomor Surat Kualitas Lancar
Kualitas Kurang
LancarKualitas Diragukan Kualitas Macet
Pelaku Usaha Nomor Putusan
Kualitas Piutang
LAMPIRANDAFTAR PIUTANG
Jenis Piutang PNBP: Piutang Bukan PajakYang berakhir pada 31 Desember 2016
No
Tanggal
Penetapan
Denda
Tanggal
Putusan
Inkracht
Saldo Awal
1 Januari 2016
Status Surat Penagihan (terbit
selama TA 2016)Mutasi Tambah Mutasi Kurang Utang
kepada
pihak
ketiga
Saldo Akhir
31 Desember 2016
209PT Sumber Nor
Abadi06/KPPU-L/2015 21-12-2015 12-02-2016 - 40.333.726 40.333.726 - - - - - - - -
210 PT Kakas Karya 11/KPPU-L/2015 17-05-2016 25-06-2016 - 331.000.000 - - 331.000.000 21-Oct-16 SPn-2:
299/DH.2/S/X/2
016
- - - 331.000.000
211 PT Nikita Raya 11/KPPU-L/2015 17-05-2016 25-06-2016 - 630.000.000 - - 630.000.000 21-Oct-16 SPn-2:
301/DH.2/S/X/2
016
- - - 630.000.000
212 PT Maesa Jaya 11/KPPU-L/2015 17-05-2016 25-06-2016 - 106.000.000 - - 106.000.000 21-Oct-16 SPn-2:
300/DH.2/S/X/2
016
- - - 106.000.000
213PT LG
International
Corp.
16/KPPU-M/2015 26-04-2016 08-06-2016 - 8.000.000.000 8.000.000.000 - - 11-Jul-16 SKTL:
10/KPPU/SKTL/
VII/2016
- - - -
214PT Andesmont
Sakti09/KPPU-I/2015 21-04-2016 21-04-2016 - 599.479.760 599.479.760 - - - - - - - -
215PT Tenaga Inti
Makmur Beusare09/KPPU-I/2015 21-04-2016 21-04-2016 - 199.866.552 199.866.552 - - - - - - - -
216PT Karya Ananda
Farel09/KPPU-I/2015 21-04-2016 21-04-2016 - 199.866.552 199.866.552 - - - - - - - -
217PT Perdana
Dinamika
Persada
09/KPPU-I/2015 21-04-2016 21-04-2016 - 199.866.552 199.866.552 - - - - - - - -
218PT Gajah Mada
Sarana05/KPPU-L/2015 21-01-2016 21-01-2016 - 1.446.151.000 200.000.000 - 1.246.151.000 31-Oct-16
SPn-3:
335.10/DH.2/X/
2016
- - - 1.246.151.000
219PT Bina Baraga
Palembang05/KPPU-L/2015 21-01-2016 21-01-2016 - 850.677.000 150.000.000 - 700.677.000 31-Oct-16
SPn-3:
335.8/DH.2/X/2
016
- - - 700.677.000
220PT Dwi Graha
Mandiri05/KPPU-L/2015 21-01-2016 21-01-2016 - 935.745.000 100.000.000 - 835.745.000 31-Oct-16
SPn-3:
335.11/DH.2/X/
2016
- - - 835.745.000
221PT Cindo Abadi
Perkasa05/KPPU-L/2015 21-01-2016 21-01-2016 - 935.745.000 - - 935.745.000 31-Oct-16
SPn-3:
335.9/DH.2/X/2
016
- - - 935.745.000
222CV Kharisma
Permai03/KPPU-L/2013 23-10-2013 30-11-2015 - 465.013.380 - - 465.013.380 18-Nov-16
SPn-3:
347/DH.2/S/XI/2
016
- - - 465.013.380
223CV Cemara
Abadi03/KPPU-L/2013 23-10-2013 30-11-2015 - 232.571.690 - - 232.571.690 18-Nov-16
SPn-3:
348/DH.2/S/XI/2
016
- - - 232.571.690
224CV Putra
Kencana
Perkasa
03/KPPU-L/2013 23-10-2013 30-11-2015 - 232.571.690 - - 232.571.690 18-Nov-16 SPn-3:
346/DH.2/S/XI/2
016
- - - 232.571.690
225PT
Passokkorang09/KPPU-L/2013 20-06-2014 18-02-2016 - 10.108.000.000 - - 10.108.000.000 08-09-2016
SPn-3:
216/DH.2/IX/20
16
- - - 10.108.000.000
226PT Aphasko
Utamajaya09/KPPU-L/2013 20-06-2014 18-02-2016 - 4.234.575.000 - - 4.234.575.000 08-09-2016
SPn-3:
210/DH.2/IX/20
16
- - - 4.234.575.000
227PT Usaha Subur
Sejahtera09/KPPU-L/2013 20-06-2014 18-02-2016 - 3.680.300.000 - - 3.680.300.000 08-09-2016
SPn-3:
215/DH.2/IX/20
16
- - - 3.680.300.000
228PT Sabar Jaya
Pratama09/KPPU-L/2013 20-06-2014 18-02-2016 - 3.438.900.000 - - 3.438.900.000 08-09-2016
SPn-3:
214/DH.2/IX/20
16
- - - 3.438.900.000
229PT Bukit Bahari
Indah09/KPPU-L/2013 20-06-2014 18-02-2016 - 3.296.475.000 - - 3.296.475.000 08-09-2016
SPn-3:
211/DH.2/IX/20
16
- - - 3.296.475.000
230 PT Putra Jaya 09/KPPU-L/2013 20-06-2014 18-02-2016 - 2.128.650.000 - - 2.128.650.000 08-09-2016 SPn-3:
217/DH.2/IX/20
16
- - - 2.128.650.000
231PT Latanindo
Graha Persada09/KPPU-L/2013 20-06-2014 18-02-2016 - 2.932.500.000 - - 2.932.500.000 08-09-2016
SPn-3:
213/DH.2/IX/20
16
- - - 2.932.500.000
232PT Duta Indah
Pratama Indah09/KPPU-L/2013 20-06-2014 18-02-2016 - 1.000.000.000 - - 1.000.000.000 08-09-2016
SPn-3:
212/DH.2/IX/20
16
- - - 1.000.000.000
233PT
Excelcomindo
Pratama
26/KPPU-L/2007 18-06-2008 23-08-2016 - 25.000.000.000 25.000.000.000 19-Dec-16 SPn-2:
399/DH.2/XII/20
16
- - 25.000.000.000 -
234PT
Telekomunikasi
Selular
26/KPPU-L/2007 18-06-2008 23-08-2016 - 25.000.000.000 25.000.000.000 19-Dec-16 SPn-2:
403/DH.2/XII/20
16
- - 25.000.000.000 -
Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.
Putusan Inkracht
TA 2016Pembayaran Piutang Tanggal Surat Nomor Surat Kualitas Lancar
Kualitas Kurang
LancarKualitas Diragukan Kualitas Macet
Pelaku Usaha Nomor Putusan
Kualitas Piutang
LAMPIRANDAFTAR PIUTANG
Jenis Piutang PNBP: Piutang Bukan PajakYang berakhir pada 31 Desember 2016
No
Tanggal
Penetapan
Denda
Tanggal
Putusan
Inkracht
Saldo Awal
1 Januari 2016
Status Surat Penagihan (terbit
selama TA 2016)Mutasi Tambah Mutasi Kurang Utang
kepada
pihak
ketiga
Saldo Akhir
31 Desember 2016
235PT
Telekomunikasi
Indonesia, Tbk
26/KPPU-L/2007 18-06-2008 23-08-2016 - 18.000.000.000 18.000.000.000 19-Dec-16 SPn-2:
400/DH.2/XII/20
16
- - 18.000.000.000 -
236
PT
Telekomunikasi
Bakrie Telecom,
Tbk
26/KPPU-L/2007 18-06-2008 23-08-2016 - 4.000.000.000 4.000.000.000 19-Dec-16
SPn-2:
402/DH.2/XII/20
16
- - 4.000.000.000 -
237PT Mobile-8
Telecom, Tbk26/KPPU-L/2007 18-06-2008 23-08-2016 - 5.000.000.000 5.000.000.000 19-Dec-16
SPn-2:
401/DH.2/XII/20
16
- - 5.000.000.000 -
238PT Zuty Wijaya
Sejati12/KPPU-L/2013 17-09-2014 09-09-2016 - 2.063.000.000 2.063.000.000 22-Nov-16
SPn-2:
350.1/DH.2/S/XI
/2016
- - 2.063.000.000 -
239PT Menarabaja
Saranasakti12/KPPU-L/2013 17-09-2014 09-09-2016 - 344.000.000 344.000.000 22-Nov-16
SPn-2:
350.2/DH.2/S/XI
/2016
- - 344.000.000 -
240PT Handaru
Adhiputra12/KPPU-L/2013 17-09-2014 09-09-2016 - 29.000.000 29.000.000 22-Nov-16
SPn-2:
350.3/DH.2/S/XI
/2016
- - 29.000.000 -
241PT Sinatria Inti
Surya12/KPPU-L/2013 17-09-2014 09-09-2016 - 29.000.000 29.000.000 22-Nov-16
SPn-2:
350.4/DH.2/S/XI
/2016
- - 29.000.000 -
242PT Jaya Sakti
Konstruksi12/KPPU-L/2013 17-09-2014 09-09-2016 - 29.000.000 29.000.000 22-Nov-16
SPn-2:
350.5/DH.2/S/XI
/2016
- - 29.000.000 -
243PT Arafah Alam
Sejahtera12/KPPU-L/2013 17-09-2014 09-09-2016 - 29.000.000 6.500.000 22.500.000 22-Nov-16
SPn-2:
350.6/DH.2/S/XI
/2016
- - 22.500.000 -
244PT Balaraja
Bisco Paloma02/KPPU-M/2014 08-04-2014 17-10-2016 - 5.000.000.000 5.000.000.000 29-Dec-16
SPn-2:
404/DH.2/S/XII/
2016
- - 5.000.000.000 -
245 CV Duta Mulya
Pratama08/KPPU-L/2013 26-11-2015 16-09-2016 - 528.556.700 528.556.700 22-Nov-16
SPn-1:
358/DH.2/XI/20
16
- 528.556.700 - -
246 PT Menara
Fazira Abadi08/KPPU-L/2013 26-11-2015 16-09-2016 - 264.278.350 264.278.350 22-Nov-16
SPn-1:
355/DH.2/XI/20
16
- 264.278.350 - -
247 PT Graha Insani
Mandiri08/KPPU-L/2013 26-11-2015 16-09-2016 - 158.567.010 158.567.010 22-Nov-16
SPn-1:
357/DH.2/XI/20
16
- 158.567.010 - -
248PT ExecuJet
Indonesia13/KPPU-L/2014 25-03-2015 24-06-2016 - 2.000.000.000 2.000.000.000 - - - - - - -
249PT Muarabungo
Plantation01/KPPU-M/2014 08-04-2014 06-10-2016 - 1.249.000.000 1.249.000.000 9-Dec-16
SPn-2:
398.1/DH.2/S/XI
I/2016
- - 1.249.000.000 -
250 CV Rifki Abadi 08/KPPU-L/2013 26-11-2015 16-09-2016 - 52.855.670 52.855.670 - 52.855.670 -
51.010.439.624 155.058.701.172 17.802.747.682 - 188.266.393.114 1.492.666 - - 1.004.257.730 85.765.500.000 101.496.635.384
250CV Rama
Pratama - 5.557.500 5.557.500 - - 5.557.500 - - -
251 CV Parawa Citra - 1.963.500 1.963.500 - - 1.963.500 - - -
252ICHRAMSJAH A.
RACHMAN - 14.000.000 14.000.000 - - 14.000.000 - - -
253 REFIANTI - 11.750.000 11.750.000 - - 11.750.000 - - -
254 Fauziah Noersari - 13.500.000 13.500.000 - - 13.500.000 - - -
255Lucia Farida
Oeni - 13.600.000 13.600.000 - - 13.600.000 - - -
256Dewi Yudho
Miranti - 10.000.000 10.000.000 - - 10.000.000 - - -
257Eva Weena
Tunggono - 10.000.000 10.000.000 - - 10.000.000 - - -
258 Rachmawati - 14.000.000 14.000.000 - - 14.000.000 - - -
259 SPM 02376 - 660.000 660.000 - - 660.000 - - -
260 SPM 05797 - 51.000 51.000 - - 51.000 - - -
261KPD Balikpapan
SPM 02774 - 4.133.500 4.133.500 - - 4.133.500 - - -
262 Desi Rahmah - 609.100 609.100 - - 609.100 - - - 263 Fintri Hapsari - 15.500 15.500 - - 15.500 - - - 264 Nurul Fauzia - 609.100 609.100 - - 609.100 - - -
Pengembalian Belanja TA 2016 yang dikembalikan
pada Januari 2017
Pengembalian Deposit Apartemen Komisi Tahun
2016 yang baru disetor pada Januari 2017
Kelebihan pembayaran belanja persediaan ke Vendor
Tahun 2016 yang baru disetor ke kas negara pada
Januari 2017
Total Piutang Bukan Pajak
Piutang Bukan Pajak Lainnya
Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.
Putusan Inkracht
TA 2016Pembayaran Piutang Tanggal Surat Nomor Surat Kualitas Lancar
Kualitas Kurang
LancarKualitas Diragukan Kualitas Macet
Pelaku Usaha Nomor Putusan
Kualitas Piutang
LAMPIRANDAFTAR PIUTANG
Jenis Piutang PNBP: Piutang Bukan PajakYang berakhir pada 31 Desember 2016
No
Tanggal
Penetapan
Denda
Tanggal
Putusan
Inkracht
Saldo Awal
1 Januari 2016
Status Surat Penagihan (terbit
selama TA 2016)Mutasi Tambah Mutasi Kurang Utang
kepada
pihak
ketiga
Saldo Akhir
31 Desember 2016
265Zulfikar SPM
5136 - 130.000 130.000 - - 130.000 - - -
266Kesekjenan SPM
3801 - 87.000 87.000 - - 87.000 - - -
267Aghi Haryanto
SPM 765 - 2.940.000 2.940.000 - - 2.940.000 - - -
268Aghi Haryanto:
SPM 767 - 1.420.000 1.420.000 - - 1.420.000 - - -
269 SPM 01436 - 450.000 - 450.000 - - 450.000 - - -
270 CV Al Farabi - 1.890.146 1.890.146 - - 1.890.146 - - -
- 107.366.346 - - 107.366.346 - - 107.366.346 - - -
51.010.439.624 155.166.067.518 17.802.747.682 - 188.373.759.460 1.492.666 - 107.366.346 1.004.257.730 85.765.500.000 101.496.635.384
188.373.759.460
- 1.004.257.730 85.765.500.000 101.496.635.384 0,005 0,100 0,500 1,000
- 100.425.773 42.882.750.000 101.496.635.384 144.479.811.157
107.366.346 - - - 0,005 0,100 0,500 1,000
536.832 - - - 536.832
144.480.347.989
Penyisihan Piutang Bukan Pajak DPU
TA 2016
Katagori Piutang
Total Penyisihan Piutang Bukan Pajak
Total Piutang Bukan Pajak
Penyisihan Piutang Bukan Pajak
Lainnya TA 2016
Katagori Piutang% Penyisihan PiutangPenyisihan Piutang
Total Penyisihan Piutang
% Penyisihan PiutangPenyisihan Piutang
Total Penyisihan Piutang
Kelebihan bayar pekerjaan renovasi gedung dan
bangunan dengan penyedia jasa yang telah dibayarkan
ke kas negara pada Maret 2017
Total
Jumlah Piutang
Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.
Tanggal
SuratNomor Surat
Kualitas
Lancar
Kualitas
Kurang
Lancar
Kualitas
DiragukanKualitas Macet
Kualitas
Lancar
Kualitas
Kurang
Lancar
Kualitas
DiragukanKualitas Macet
1Bayu Seta
Aji
04.14/SPK/
DE/II/200712-02-2008 28-03-2008 13.081.819 0 - 13.081.819 - - - - - 9.909.081 - - - 3.172.738
2Danang
Wicaksono
04.15/SPK/
DE/II/200730-06-2008 14-08-2008 13.354.545 0 - 13.354.545 - - - - - 13.354.545 - - - -
3Muhammad
Alis Tabri
4.51/SPK/D
E/II/200730-10-2008 14-12-2008 13.900.000 0 - 13.900.000 - - - - - 13.900.000 - - - -
4 Ali Nugroho04.4/SPK/D
E/II/200716-12-2008 30-01-2009 12.990.909 0 - 12.990.909 - - - - - 12.990.909 - - - -
5 Sulistyanto11/SET/DE/
VIII/201701-06-2009 16-07-2009 27.365.250 0 27.365.250 - 20-06-2016
SKTL:
13/SJ/Ket.SKTL/VI/2
016
- - - - - - - -
6Pandoe
Wicaksono
24/DE/SPK/
II/200925-06-2009 09-08-2009 584.962 0 - 584.962 - - - - - 584.962 - - - -
7Puput
Widyanarti
05/DE/SPK/
II/200902-02-2010 19-03-2010 9.020.454 0 0 9.020.454 - - - - - 9.020.454 - - - -
8Tegar Yudha
Pradhana
36/DE/SPK/
1/200827-04-2010 11-06-2010 10.475.000 0 - 10.475.000 - - - - - 10.475.000 - - - -
9Dani
Karolustiawan
17/DE/SPK/
11/200901-03-2010 15-04-2010 10.293.182 0 - 10.293.182 - - - - - 10.293.182 - - - -
10Gunawan
Aribowo
34/DE/SPK/
II/200928-12-2010 11-02-2011 10.020.454 0 1.590.909 8.429.545 - - - - - 8.429.545 - - - -
11
Rakhma
Ajeng
Witantri
823.1/SJ/SP
K/VII/201101-11-2011 16-12-2011 500.000 0 0 500.000 - - - - - 500.000 - - - -
12 Anggita Jogi823.1/SJ/SP
K/VII/201110-04-2013 25-05-2013 2.000.000 0 0 2.000.000 - - - - - 2.000.000 - - - -
13 Desy Andiani823.1/SJ/SP
K/VII/201115-01-2014 28-11-2014 3.500.000 0 3.500.000 - 12-02-2016
SKTL:
06/SJ/Ket.SKTL/II/20
16
- - - - - - - -
14Esti Aprilia
Kurniawati
823.1/SJ/SP
K/VII/201115-01-2014 28-11-2014 3.500.000 0 3.500.000 - 12-02-2016
SKTL:
07/SJ/Ket.SKL/II/201
6
- - - - - - - -
15Berla Wahyu
Pratama
131/SJ/SPK
/IV/201102-09-2013 30-01-2015 30.000.000 0 0 30.000.000 20-04-2016
PUPN:
80/SJ/S/IV/2016 - - - 30.000.000 - - - -
LAMPIRAN
DAFTAR PIUTANG
Jenis Piutang: Tagihan Tuntutan Perbendaraan/Tuntutan Ganti Rugi
Yang berakhir pada 31 Desember 2016
No Nama
Pegawai
Nomor
SPK/
SK
Pembeban
an
Tanggal
Pengundura
n Diri /
Tanggal
Surat Keputu-
san
Pembebanan
Tanggal
Jatuh
Tempo
Saldo Awal
1 Januari 2016
Mutasi Tambah
(Piutang 2016)
Mutasi Kurang
(Pembaya-ran)
Utang
kepada
pihak
ketiga
Saldo Akhir
31 Desember
2016
Jumlah
Angsuran
Jumla
h
Cicila
n
Status Surat Penagihan (terbit
selama TA 2016)
Piutang Jangka Pendek/Bagian Lancar Piutang Jangka Panjang
Pendapatan Denda Ikatan Dinas
Page 1 of 8
Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.
Tanggal
SuratNomor Surat
Kualitas
Lancar
Kualitas
Kurang
Lancar
Kualitas
DiragukanKualitas Macet
Kualitas
Lancar
Kualitas
Kurang
Lancar
Kualitas
DiragukanKualitas Macet
LAMPIRAN
DAFTAR PIUTANG
Jenis Piutang: Tagihan Tuntutan Perbendaraan/Tuntutan Ganti Rugi
Yang berakhir pada 31 Desember 2016
No Nama
Pegawai
Nomor
SPK/
SK
Pembeban
an
Tanggal
Pengundura
n Diri /
Tanggal
Surat Keputu-
san
Pembebanan
Tanggal
Jatuh
Tempo
Saldo Awal
1 Januari 2016
Mutasi Tambah
(Piutang 2016)
Mutasi Kurang
(Pembaya-ran)
Utang
kepada
pihak
ketiga
Saldo Akhir
31 Desember
2016
Jumlah
Angsuran
Jumla
h
Cicila
n
Status Surat Penagihan (terbit
selama TA 2016)
Piutang Jangka Pendek/Bagian Lancar Piutang Jangka Panjang
16Akbar
Hariyadi
136/SJ/SPK
/VI/201131-10-2013 30-01-2015 72.000.000 0 0 72.000.000 20-04-2016
PUPN:
79/SJ/S/IV/2016 - - - 72.000.000 - - - -
17Wiwit
Widodo
95.6/SJ/SP
K/VI/201002-02-2014 30-01-2015 67.000.000 0 0 67.000.000 20-04-2016
PUPN:
78/SJ/S/IV/2016 - - - 67.000.000 - - - -
18Verdy
Ferdian
77.15/SJ/SP
K/VII/201203-02-2012 30-01-2015 43.000.000 0 0 43.000.000 20-04-2016
PUPN:
77/SJ/S/IV/2016 - - - 43.000.000 - - - -
19 Faris Hardian823.1/SJ/SP
K/VII/201127-10-2014 31-07-2015 4.000.000 0 4.000.000 - 25-04-2016
SKTL:
11/SJ/Ket.SKTL/IV/2
016
- - - - - - - -
20Firdaussy
Yustinigsih
95.3/SJ/SP
K/VI/201001-07-2015 19-08-2015 75.000.000 0 0 75.000.000 20-04-2016
PUPN:
81/SJ/S/IV/2016 - - - 75.000.000 - - - -
21
Lantiko
Hikma
Suryatama
123/SJ/Kep/
III/201601-03-2016 14-04-2016 0 70.000.000 0 70.000.000 22-08-2016
SPN 2:
295/SJ.3/S/VIII/2016 - 70.000.000 - - - - -
22Stefino
Anggara
124/SJ/Kep/
III/201601-03-2016 14-04-2016 0 40.000.000 0 40.000.000 22-08-2016
SPN 2:
296/SJ.3/S/VIII/2016 - 40.000.000 - - - - -
421.586.575 110.000.000 39.956.159 0 491.630.416 0 0 110.000.000 378.457.678 0 0 0 3.172.738
488.457.678
TGR atas Temuan Laporan Keuangan TA 2013
1Yogi S.
Wibowo
06/SJ/SKP/
VII/201424-07-2014 29-08-2014
2.341.449 0 2.341.449- 24 7-Apr-16
SKTL:
10/SJ/Ket.SKTL/IV/2- - - - - - -
2Ahman Lekal
Budiansyah
07/SJ/SKP/
VII/201424-07-2014 29-08-2014
6.900.000 0 1.900.0005.000.000 36 - - 5.000.000 - - - - - -
3Arif Bagus
Widodo
08/SJ/SKP/
VII/201424-07-2014 29-08-2014
4.891.557 0 2.050.0002.841.557 36 - - 2.841.557 - - - - - -
4Gusbella
Manda
10/SJ/SKP/
VII/201424-07-2014 29-08-2014
7.285.836 0 1.350.0005.935.836 36 - - 5.935.836 - - - - - -
5Andini Setiadi
11/SJ/SKP/
VII/201424-07-2014 29-08-2014
3.850.000 0 1.650.0002.200.000 24 - - 2.200.000 - - - - - -
6Mayawati
18/SJ/SKP/
VII/201424-07-2014 29-08-2014
3.374.605 0 3.374.605- 24 30-Jun-15
SKTL:
03/SJ/Ket.SKTL/IX/2- - - - - - -
7Syamsuddin
19/SJ/SKP/
VII/201424-07-2014 29-08-2014
6.159.913 0 06.159.913 12 16-Mar-15
Pelimpahan:
35/SJ/III/2015 - - 6.159.913 - - - -
8Suwarta
21/SJ/SKP/
VII/201424-07-2014 29-08-2014
1.618.605 0 1.618.605- 24 1-Apr-16
SKTL:
09/SJ/Ket.SKTL/IV/2- - - - - - -
9Lulu Susanti
22/SJ/SKP/
VII/201424-07-2014 29-08-2014
5.046.605 0 650.0004.396.605 36 30-Sep-15
SPn-2:
201.1/SJ/IX/2015 - 4.396.605 - - - - -
10Sulaiman
Ekatama
24/SJ/SKP/
VII/201424-07-2014 29-08-2014
6.474.605 0 600.0005.874.605 36 25-Feb-15 SPn-2: 29/SJ/II/2015 - 5.874.605 - - - - -
11Aghi
Haryanto
25/SJ/SKP/
VII/201424-07-2014 29-08-2014
5.978.605 0 600.0005.378.605 36 30-Jun-15
SPn-1:
135/SJ/VI/2015 - 5.378.605 - - - - - -
Jumlah Piutang Denda Ikatan Dinas3.172.738
Pendapatan Pelunasan Ganti Rugi atas Kerugian yang
Diderita oleh Negara
Page 2 of 8
Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.
Tanggal
SuratNomor Surat
Kualitas
Lancar
Kualitas
Kurang
Lancar
Kualitas
DiragukanKualitas Macet
Kualitas
Lancar
Kualitas
Kurang
Lancar
Kualitas
DiragukanKualitas Macet
LAMPIRAN
DAFTAR PIUTANG
Jenis Piutang: Tagihan Tuntutan Perbendaraan/Tuntutan Ganti Rugi
Yang berakhir pada 31 Desember 2016
No Nama
Pegawai
Nomor
SPK/
SK
Pembeban
an
Tanggal
Pengundura
n Diri /
Tanggal
Surat Keputu-
san
Pembebanan
Tanggal
Jatuh
Tempo
Saldo Awal
1 Januari 2016
Mutasi Tambah
(Piutang 2016)
Mutasi Kurang
(Pembaya-ran)
Utang
kepada
pihak
ketiga
Saldo Akhir
31 Desember
2016
Jumlah
Angsuran
Jumla
h
Cicila
n
Status Surat Penagihan (terbit
selama TA 2016)
Piutang Jangka Pendek/Bagian Lancar Piutang Jangka Panjang
12Edi Purwanto
27/SJ/SKP/
VII/201424-07-2014 29-08-2014
507.634 0 100.000407.634 12 30-Sep-15
SPn-3:
199.1/SJ/IX/2015 - - 407.634 - - - -
TGR atas Temuan Laporan Keuangan TA 2014
13TGR LK TA
2014 390.000
0390.000 - 1 - - - - - - - - - -
14TGR LK TA
2014 697.548
0697.548 - 1 - - - - - - - - - -
TGR atas Temuan Laporan Keuangan TA 2015 -
16Saidah
Sakwan
134/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.150.000 1.150.000 0- 1
15-Dec-16
SKTL:42/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
17Muhammad
Nawir Messi
135/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 410.000 410.000 0- 1
15-Dec-16
SKTL:43/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
18Sukarmi
136/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 780.000 780.000 0- 1
15-Dec-16
SKTL:45/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
19Munrokhim
Misanam
137/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 780.000 780.000 0- 1
17-Nov-16
SKTL:32/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
20R. Kurnia
Sya'ranie
138/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 780.000 780.000 0- 1
28-Nov-16
SKTL:38/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
21Tresna
Priyana
139/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 410.000 410.000 0- 1
28-Nov-16
SKTL:39/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
22Muhammad
Reza
140/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 780.000 0 0780.000 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 780.000 - - - - -
23Muh. Hadi
Susanto
141/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 410.000 410.000 0- 1
15-Dec-16
SKTL:46/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
24Dendy
Rakhmad
142/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 780.000 780.000 0- 1
27-Dec-16
SKTL:110/SJ/Ket.SK- - - - - - - -
25Syarkawi
Rauf
143/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 370.000 370.000 0- 1
15-Dec-16
SKTL:44/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
26Kamser
Lumbanradja
144/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 370.000 370.000 0- 1
15-Dec-16
SKTL:47/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
27Abdul Hakim
Pasaribu
145/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 370.000 0 0370.000 1
22-Dec-16 - 370.000 - - - - - - -
28A.A.G.
Danendra
146/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 597.624 597.624 0- 1
17-Nov-16
SKTL:31/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
29Ade
Supriatna
147/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.494.060 0 01.494.060 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 1.494.060 - - - - -
30Ades Vera
Putri
148/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.792.872 1.792.872 0- 1
30-Dec-16
SKTL:115/SJ/Ket.SK- - - - - - - -
31Adi Fajar
Ramli
149/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 296.437 0 0296.437 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 296.437 - - - - -
32Adi Nurman
Santoso
150/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 896.436 896.436 0- 1
2-Nov-16
SKTL:27/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
33Agustami
151/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 896.436 0 0896.436 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 896.436 - - - - -
34Agustina
Romatua
152/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 597.624 597.624 0- 1
1-Nov-16
SKTL:18/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
35Ahmad
Junaidi
153/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 592.500 0 0592.500 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 592.500 - - - - -
36Ahmad
Kaylani
154/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 592.874 0 0592.874 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 592.874 - - - - -
37Ahman Lekal
Budiansyah
155/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
15-Dec-16
SKTL:67/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
38Ajang
156/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 597.624 0 0597.624 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 597.624 - - - - -
39Andhika Willy
Wardana
157/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.494.060 1.494.060 0- 1
15-Dec-16
SKTL:68/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
2015
2015
Page 3 of 8
Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.
Tanggal
SuratNomor Surat
Kualitas
Lancar
Kualitas
Kurang
Lancar
Kualitas
DiragukanKualitas Macet
Kualitas
Lancar
Kualitas
Kurang
Lancar
Kualitas
DiragukanKualitas Macet
LAMPIRAN
DAFTAR PIUTANG
Jenis Piutang: Tagihan Tuntutan Perbendaraan/Tuntutan Ganti Rugi
Yang berakhir pada 31 Desember 2016
No Nama
Pegawai
Nomor
SPK/
SK
Pembeban
an
Tanggal
Pengundura
n Diri /
Tanggal
Surat Keputu-
san
Pembebanan
Tanggal
Jatuh
Tempo
Saldo Awal
1 Januari 2016
Mutasi Tambah
(Piutang 2016)
Mutasi Kurang
(Pembaya-ran)
Utang
kepada
pihak
ketiga
Saldo Akhir
31 Desember
2016
Jumlah
Angsuran
Jumla
h
Cicila
n
Status Surat Penagihan (terbit
selama TA 2016)
Piutang Jangka Pendek/Bagian Lancar Piutang Jangka Panjang
40Andi Zubaida
Assaf
158/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 296.437 296.437 0- 1
24-Oct-16
SKTL:17/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
41Andini Setiadi
159/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
15-Dec-16
SKTL:69/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
42Arnold
Sihombing
160/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 2.075.059 2.075.059 0- 1
17-Nov-16
SKTL:34/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
43Atiena
Ayuning
161/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
15-Dec-16
SKTL:71/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
44Ayu
Sitoresmi
162/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 0 0298.812 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 298.812 - - - - -
45Ayu
Yulianingsih
163/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.195.248 0 01.195.248 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 1.195.248 - - - - -
46Barid Effendi
164/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 255.000 255.000 0- 1
24 Oktober 2016
SKTL:16/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
47Budhi
Praharto
165/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 889.311 0 0889.311 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 889.311 - - - - -
48Budi
Firmansyah
166/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
15-Dec-16
SKTL:70/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
49Charles
Pandji
167/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 255.000 255.000 0- 1
15-Dec-16
SKTL:72/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
50Daniel
Agustino
168/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.778.622 1.778.622 0- 1
15-Dec-16
SKTL:73/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
51Dendy
Rakhmad
169/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 296.437 296.437 0- 1
27-Dec-16
SKTL:112/SJ/Ket.SK- - - - - - - -
52Denny Julian
Risakotta
170/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 896.436 0 0896.436 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 896.436 - - - - -
53Desi Rahmah
171/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.195.248 1.195.248 0- 1
15-Dec-16
SKTL:74/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
54Dessy
Yusniawati
172/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
2-Nov-16
SKTL:30/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
55Detica
Pakasih
173/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.494.060 1.494.060 0- 1
15-Dec-16
SKTL:75/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
56Devi
Matondang
174/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 0 0298.812 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 298.812 - - - - -
57Dewi Meryati
175/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 592.874 0 0592.874 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 592.874 - - - - -
58Dewi Sita
Yuliani
176/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 592.874 592.874 0- 1
15-Dec-16
SKTL:77/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
59Diah Eka
Wahyuningsi
177/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.195.248 1.195.248 0- 1
15-Dec-16
SKTL:76/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
60Dian Retno
Mayang Sari
178/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 597.624 597.624 0- 1
15-Dec-16
SKTL:78/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
61Diana Yoseva
La Ode A
179/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 597.624 597.624 0- 1
27-Dec-16
SKTL:114/SJ/Ket.SK- - - - - - - -
62Dindin
Wahyudin
180/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 597.624 597.624 0- 1
15-Dec-16
SKTL:79/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
63Dinni Melanie
181/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 296.437 296.437 0- 1
28-Nov-16
SKTL:37/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
64Dyan
Anggraeni
182/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 597.624 597.624 0- 1
2-Nov-16
SKTL:26/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
65Endah
Widwianingsi
183/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 889.311 889.311 0- 1
15-Dec-16
SKTL:80/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
66Ero
Sukmajaya
184/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.195.248 1.195.248 0- 1
29-Dec-16
SKTL:114.2/SJ/Ket.S- - - - - - - -
67Esti
Wulandari
185/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 597.624 597.624 0- 1
27-Dec-16
SKTL:109/SJ/Ket.SK- - - - - - - -
68Fajar Ardhi
Saputra
186/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
15-Dec-16
SKTL:81/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
Page 4 of 8
Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.
Tanggal
SuratNomor Surat
Kualitas
Lancar
Kualitas
Kurang
Lancar
Kualitas
DiragukanKualitas Macet
Kualitas
Lancar
Kualitas
Kurang
Lancar
Kualitas
DiragukanKualitas Macet
LAMPIRAN
DAFTAR PIUTANG
Jenis Piutang: Tagihan Tuntutan Perbendaraan/Tuntutan Ganti Rugi
Yang berakhir pada 31 Desember 2016
No Nama
Pegawai
Nomor
SPK/
SK
Pembeban
an
Tanggal
Pengundura
n Diri /
Tanggal
Surat Keputu-
san
Pembebanan
Tanggal
Jatuh
Tempo
Saldo Awal
1 Januari 2016
Mutasi Tambah
(Piutang 2016)
Mutasi Kurang
(Pembaya-ran)
Utang
kepada
pihak
ketiga
Saldo Akhir
31 Desember
2016
Jumlah
Angsuran
Jumla
h
Cicila
n
Status Surat Penagihan (terbit
selama TA 2016)
Piutang Jangka Pendek/Bagian Lancar Piutang Jangka Panjang
69Fathin
Kemala
187/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 3.286.932 3.286.932 0- 1
15-Dec-16
SKTL:82/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
70Febby
Kristantri
188/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 3.583.369 3.583.369 0- 1
1-Nov-16
SKTL:19/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
71Femintria
Renaningtyas
189/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
15-Dec-16
SKTL:83/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
72Fisika
Yuniawan
190/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 889.311 0 0889.311 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 889.311 - - - - -
73Fitri Atikah
191/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 597.624 597.624 0- 1
15-Dec-16
SKTL:84/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
74Gopprera
Panggabean
192/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.481.250 1.481.250 0- 1
30-Dec-16
SKTL:84/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
75Gusbella
Manda
193/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
15-Dec-16
SKTL:85/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
76Hafis Sutomo
194/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
15-Dec-16
SKTL:86/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
77Helli
Nurcahyo
195/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 888.750 888.750 0- 1
27-Dec-16
SKTL:108/SJ/Ket.SK- - - - - - - -
78Helmi
Nurjamil
196/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 896.436 896.436 0- 1
30-Dec-16 SKTL:
116/SJ/Ket,SKTL/XII/- - - - - - - -
79Herminingru
m
197/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.494.060 0 01.494.060 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 1.494.060 - - - - -
80Hilman
Pujana
198/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
15-Dec-16
SKTL:87/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
81Idham Cholid
199/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.195.248 0 01.195.248 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 1.195.248 - - - - -
82Indar Sri
Bulan
200/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 296.437 296.437 0- 1
15-Dec-16
SKTL:88/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
83Indra Sofian
201/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 3.286.932 3.286.932 0- 1
24-Oct-16
SKTL:14/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
84Inez
Koerniawati
202/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 597.624 597.624 0- 1
27-Dec-16
SKTL:107/SJ/Ket.SK- - - - - - - -
85Intan
Febriyani
203/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 896.436 0 0896.436 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 896.436 - - - - -
86Irene Erika
Isabella
204/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
2-Nov-16
SKTL:28/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
87Irna Yanti
205/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 597.624 597.624 0- 1
15-Dec-16
SKTL:89/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
88Istiqomah
206/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 889.311 889.311 0- 1
15-Dec-16
SKTL:90/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
89Isty Prisniwi
Listyowati
207/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 889.311 889.311 0- 1
1-Nov-16
SKTL:20/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
90Ita Damayanti
Wulansari
208/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 896.436 896.436 0- 1
17-Nov-16
SKTL:35/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
91Jafar Aly
Barsyan
209/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 896.436 896.436 0- 1
15-Dec-16
SKTL:49/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
92Kamal Barok
210/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 896.436 0 0896.436 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 896.436 - - - - -
93Kendri Eda
Mukti
211/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
15-Dec-16
SKTL:50/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
94Kirana
212/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
15-Dec-16
SKTL:51/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
95Lantiko
Hikma
213/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 0 0298.812 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 298.812 - - - - -
96Lelyana
Mayasari
214/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 592.874 592.874 0- 1
2-Nov-16
SKTL:29/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
97Leo
Krissandy
215/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 0 0298.812 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 298.812 - - - - -
Page 5 of 8
Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.
Tanggal
SuratNomor Surat
Kualitas
Lancar
Kualitas
Kurang
Lancar
Kualitas
DiragukanKualitas Macet
Kualitas
Lancar
Kualitas
Kurang
Lancar
Kualitas
DiragukanKualitas Macet
LAMPIRAN
DAFTAR PIUTANG
Jenis Piutang: Tagihan Tuntutan Perbendaraan/Tuntutan Ganti Rugi
Yang berakhir pada 31 Desember 2016
No Nama
Pegawai
Nomor
SPK/
SK
Pembeban
an
Tanggal
Pengundura
n Diri /
Tanggal
Surat Keputu-
san
Pembebanan
Tanggal
Jatuh
Tempo
Saldo Awal
1 Januari 2016
Mutasi Tambah
(Piutang 2016)
Mutasi Kurang
(Pembaya-ran)
Utang
kepada
pihak
ketiga
Saldo Akhir
31 Desember
2016
Jumlah
Angsuran
Jumla
h
Cicila
n
Status Surat Penagihan (terbit
selama TA 2016)
Piutang Jangka Pendek/Bagian Lancar Piutang Jangka Panjang
98Liasari
216/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 896.436 896.436 0- 1
24-Oct-16
SKTL:15/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
99Lina Rosmiati
217/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 597.624 597.624 0- 1
15-Dec-16
SKTL:52/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
100Linda Amelia
Oktavia
218/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 896.436 0 0896.436 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 896.436 - - - - -
101Lulu Susanti
219/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
15-Dec-16
SKTL:53/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
102Luqman
Nurdhiansyah
220/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.195.248 1.195.248 0- 1
27-Dec-16
SKTL:106/SJ/Ket.SK- - - - - - - -
103M
Zulfirmansya
221/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.195.248 1.195.248 0- 1
15-Dec-16
SKTL:54/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
104Manaek SM
Pasaribu
222/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 0 0298.812 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 298.812 - - - - -
105Marcelina
Resti
223/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 2.390.496 2.390.496 0- 1
30-Dec-16
SKTL:117/SJ/Ket.SK- - - - - - - -
106Margaretta
Xenia
224/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.195.248 1.195.248 0- 1
15-Dec-16
SKTL:55/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
107Marhusin
225/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 0 0298.812 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 298.812 - - - - -
108Mat Sholeh
226/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 0 0298.812 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 298.812 - - - - -
109Meiti Selita
227/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 896.436 0 0896.436 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 896.436 - - - - -
110Meriani
Nailufar
228/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 896.436 896.436 0- 1
27-Dec-16
SKTL:105/SJ/Ket.SK- - - - - - - -
111Mochamad
Isnaeni
229/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 597.624 597.624 0- 1
27-Dec-16
SKTL:104/SJ/Ket.SK- - - - - - - -
112Mochammad
Noor Rofieq
230/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 2.962.500 2.962.500 0- 1
21-Nov-16
SKTL:40/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
113Muh. Hadi
susanto
231/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 592.500 592.500 0- 1
1-Nov-16
SKTL:21/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
114Muhammad
Agus
232/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
15-Dec-16
SKTL:56/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
115Muhammad
Gadmon
233/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.792.872 0 01.792.872 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 1.792.872 - - - - -
116Mulyawan
Ranamengga
234/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 889.311 889.311 0- 1
15-Dec-16
SKTL:57/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
117Nanang Sari
Atmanta
235/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
29-Dec-16
SKTL:114.1/SJ/Ket.S- - - - - - - -
118Nidya Ayu
Safitri
236/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 597.624 597.624 0- 1
15-Dec-16
SKTL:91/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
119Nur Amaliah
237/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 896.436 896.436 0- 1
15-Dec-16
SKTL:92/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
120Nurul Fauzia
238/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.494.060 1.494.060 0- 1
15-Dec-16
SKTL:93/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
121Nurul Riza M
239/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 2.091.684 2.091.684 0- 1
15-Dec-16
SKTL:94/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
122Octavini
Yanuarti
240/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
1-Nov-16
SKTL:24/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
123Oka
Halilintarsyah
241/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
15-Dec-16
SKTL:95/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
124Putri Yasmin
242/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 2.091.684 2.091.684 0- 1
30-Dec-16
SKTL:118/SJ/Ket.SK- - - - - - - -
125R Arif
Yulianto
243/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.792.872 1.792.872 0- 1
15-Dec-16
SKTL:96/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
126Rani
Dwijayanti
244/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
29-Dec-16
SKTL:114/SJ/Ket.SK- - - - - - - -
Page 6 of 8
Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.
Tanggal
SuratNomor Surat
Kualitas
Lancar
Kualitas
Kurang
Lancar
Kualitas
DiragukanKualitas Macet
Kualitas
Lancar
Kualitas
Kurang
Lancar
Kualitas
DiragukanKualitas Macet
LAMPIRAN
DAFTAR PIUTANG
Jenis Piutang: Tagihan Tuntutan Perbendaraan/Tuntutan Ganti Rugi
Yang berakhir pada 31 Desember 2016
No Nama
Pegawai
Nomor
SPK/
SK
Pembeban
an
Tanggal
Pengundura
n Diri /
Tanggal
Surat Keputu-
san
Pembebanan
Tanggal
Jatuh
Tempo
Saldo Awal
1 Januari 2016
Mutasi Tambah
(Piutang 2016)
Mutasi Kurang
(Pembaya-ran)
Utang
kepada
pihak
ketiga
Saldo Akhir
31 Desember
2016
Jumlah
Angsuran
Jumla
h
Cicila
n
Status Surat Penagihan (terbit
selama TA 2016)
Piutang Jangka Pendek/Bagian Lancar Piutang Jangka Panjang
127Ranoe
Zachrand
245/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 896.436 896.436 0- 1
15-Dec-16
SKTL:97/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
128Ratih Ayu
Kurniawati
246/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 597.624 597.624 0- 1
15-Dec-16
SKTL:98/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
129Ratmawan Ari
Kusnandar
247/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 2.091.684 2.091.684 0- 1
17-Nov-16
SKTL:33/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
130Reny
Ismaryati
248/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.494.060 1.494.060 0- 1
15-Dec-16
SKTL:99/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
131Retno
Suprihandaya
249/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.710.000 0 01.710.000 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 1.710.000 - - - - -
132Richardo
Frans
250/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 597.624 0 0597.624 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 597.624 - - - - -
133Riris
Munadiya
251/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.778.622 1.778.622 0- 1
23-Nov-16
SKTL:41/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
134Rosanna
Sarita
252/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 597.624 597.624 0- 1
17-Nov-16
SKTL:36/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
135Rumondang
Nainggolan
253/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 896.436 0 0896.436 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 896.436 - - - - -
136Sandra
Destriani
254/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
15-Dec-16
SKTL:58/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
137Setya Budi
Yulianto
255/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 592.500 592.500 0- 1
30-Dec-16 SKTL:
119/SJ/Ket.SKTL/XII/- - - - - - - -
138Shobi Kurnia
256/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.494.060 0 01.494.060 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 1.494.060 - - - - -
139Sholihatun
Kiptiyah
257/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 296.437 296.437 0- 1
15-Dec-16
SKTL:69/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
140Sidar
258/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
2-Nov-16
SKTL:25/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
141Sri Isnani
Husnayati
259/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 296.250 296.250 0- 1
15-Dec-16
SKTL:60/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
142Sulaiman
ekatama
260/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 0 0298.812 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 298.812 - - - - -
143Sulastri
Ambarianti
261/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 896.436 0 0896.436 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 896.436 - - - - -
144Syafi'i
262/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 2.390.496 0 02.390.496 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 2.390.496 - - - - -
145Taufik Ahmad
263/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 296.250 296.250 0- 1
15-Dec-16
SKTL:61/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
146Taufik
Ariyanto
264/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 592.500 592.500 0- 1
15-Dec-16
SKTL:62/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
147Tri Maria
265/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 3.286.932 0 03.286.932 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 3.286.932 - - - - -
148Triyono
Kurniawan
266/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.195.248 0 01.195.248 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 1.195.248 - - - - -
149Tyas
Wulandari P
267/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
1-Nov-16
SKTL:22/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
150Utami
Pudjiastuti
268/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 570.000 570.000 0- 1
1-Nov-16
SKTL:23/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
151Wahyu Retno
Dwi Sari
269/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
15-Dec-16
SKTL:63/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
152Windy
Hapsari
270/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
15-Dec-16
SKTL:64/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
153Wulan
Hastaningsih
271/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 298.812 298.812 0- 1
15-Dec-16
SKTL:65/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
154Yanti
Christine
272/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.792.872 0 01.792.872 1
22-Dec-16 SPn-2:
644/SJ/M/XII/2016 - - 1.792.872 - - - - -
155Yully Asianto
273/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 597.624 597.624 0- 1
15-Dec-16
SKTL:66/SJ/Ket.SKT- - - - - - - -
Page 7 of 8
Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.
Tanggal
SuratNomor Surat
Kualitas
Lancar
Kualitas
Kurang
Lancar
Kualitas
DiragukanKualitas Macet
Kualitas
Lancar
Kualitas
Kurang
Lancar
Kualitas
DiragukanKualitas Macet
LAMPIRAN
DAFTAR PIUTANG
Jenis Piutang: Tagihan Tuntutan Perbendaraan/Tuntutan Ganti Rugi
Yang berakhir pada 31 Desember 2016
No Nama
Pegawai
Nomor
SPK/
SK
Pembeban
an
Tanggal
Pengundura
n Diri /
Tanggal
Surat Keputu-
san
Pembebanan
Tanggal
Jatuh
Tempo
Saldo Awal
1 Januari 2016
Mutasi Tambah
(Piutang 2016)
Mutasi Kurang
(Pembaya-ran)
Utang
kepada
pihak
ketiga
Saldo Akhir
31 Desember
2016
Jumlah
Angsuran
Jumla
h
Cicila
n
Status Surat Penagihan (terbit
selama TA 2016)
Piutang Jangka Pendek/Bagian Lancar Piutang Jangka Panjang
156Zulfikar
274/SJ/Kep/
IX/201628-Sep-16 9-Nov-16
0 1.790.497 1.790.497 0- 1
27-Dec-16
SKTL:101/SJ/Ket.SK- - - - - - - -
55.516.962 123.232.137 105.752.709 0 72.996.390 16.347.393 5.378.605 44.702.845 6.567.547 0 0 0 0
72.996.390 0
477.103.537 233.232.137 145.708.868 0 564.626.806 16.347.393 5.378.605 154.702.845 385.025.225 0 0 0 3.172.738
561.454.068 3.172.738
0,005 0,100 0,500 1,000 0,005 0,100 0,500 1,000
81.737 537.861 77.351.423 385.025.225 - - - 3.172.738
462.996.245 3.172.738
Jumlah Piutang Tuntutan Ganti Rugi Hasil Temuan
Pemeriksaan BPK
Total
Jumlah Piutang 564.626.806
Penyisihan Piutang
TA 2016
% Penyisihan Piutang
Penyisihan Piutang
Total Penyisihan Piutang
Jumlah Piutang Jk Pendek Jumlah Piutang Jk Panjang
Page 8 of 8
Generated by Foxit PDF Creator © Foxit Softwarehttp://www.foxitsoftware.com For evaluation only.
Top Related