BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian
deskriptif dalam bentuk studi kasus, yaitu dengan menggambarkan keadaan
atau status pasien, dimana peneliti ingin menggambarkan atau menguraikan
keadaan dalam suatu keluarga melalui Bagaimana Asuhan Keperawatan
Keluarga Ibu Hamil Dalam Meningkatkan Pengetahuan Tentang Pentingnya
Kunjungan Antenatal Care Di Kelurahan Benteng Rt/005 Rw/07 Wilayah
Kerja Puskesmas Benteng
B. Subjek Penelitian
Yang menjadi subjek dalam penelitian ini keluarga Tn. A.M dengan
ibu hamil Ny. R.M yang belum pernah melakukan pemeriksaan kehamilan
C. Variabel Penelitian
1. Variabel Independen
Variabel Independen yaitu variabel bebas, sebab mempengaruhi
(Notoatmodjo, 2005).
Variabel Independen yaitu variabel yang menjadi sebab perubahan
atau timbulnya variabel dependen (terikat), variabel ini dikenal dengan
nama variabel bebas artinya bebas dalam mempengaruhi variabel lain
78
79
(Alimul 2003). Adapun yang termasuk dalam variabel ini adalah asuhan
keperawatan keluarga pada ibu hamil yang meliputi 5 tahap antara lain :
Pengkajian, Diagnosa Keperawatan, Perencanaan, Pelaksanaan, Evaluasi
dan Dokumentasi.
2. Variabel Dependen
Variabel Dependen merupakan variabel dipengaruhi atau menjadi
akibat karena variabel bebas. Variabel ini dapat bergantung dari variabel
bebas terhadap perubahan (Alimul, 2003). Adapun yang menjadi variabel
dependen dalam penelitian ini adalah Pengetahuan Tentang Pentingnya
Kunjungan Antenatal Care Di Kelurahan Benteng Rt/005 Rw/07 Wilayah
Kerja Puskesmas Benteng
D. Defenisi Operasional
1. Asuhan Keperawatan keluarga dan ibu hamil adalah suatu pelayanan yang
diberikan dari peneliti berdasarkan ilmu dan konsep asuhan keperawatan
keluarga dalam upaya meningkatkan pengetahun ibu tentang pentingnya
pemeriksaan kehamilan dalam usaha mencapai derajat kesehatan seoptimal
mungkin yang meliputi Pengkajian, Diagnosa Keperawatan, Perencanaan,
Implementasi dan Evaluasi.
a. Pengkajian adalah proses awal dalam mendapatkan data dan status
kesehatan pada keluarga dalam meningkatkan pengetahuan tentang
pentingnya kunjungan Antenatal Care
80
b. Diagnosa adalah pernyataan tertulis yang tegas dan jelas pada keluarga
dalam upaya meningkatkan pengetahun ibu tentang pentingnya
kunjungan Antenatal Care.
c. Perencanaan adalah langkah yang dilakukan peneliti untuk
merencanakan tindakan keperawatan pada keluarga dalam upaya
meningkatkan Asuhan Keperawatan Keluarga Ibu Hamil Dalam
Meningkatkan Pengetahuan Tentang Kunjungan Antenatal Care.
d. Implementasi adalah peneliti melaksanakan tindakan yang telah
direncanakan untuk menyelesaikan masalah pada keluarga dalam
upaya meningkatkan pengetahun ibu tentang pentingnya kunjungan
Antenatal Care
e. Evaluasi adalah bagian terakhir dari proses keperawatan dimana
peneliti menilai berhasil tidaknya tujuan yang dicapai dalam hal
meningkatkan pengetahun ibu tentang pentingnya kunjungan
Antenatal Care
2. Meningkatkan pengetahuan ibu tentang pentingnya kunjungan Antenatal
Care adalah upaya – upaya yang dilakukan melalui asuhan keperawatan
keluarga kepada ibu hamil agar pengetahuannya meningkat tentang
pemeriksaan kehamilan.
E. Lokasi dan Waktu Penelitian
1. Lokasi : Kelurahan Benteng Rt.05/Rw.007 Kota Ambon wilayah kerja
Puskesmas Benteng.
81
2. Waktu : Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 21 September 2011
sampai dengan tanggal 27 September 2011
F. Teknik/Cara Pengumpulan Data Dan Sumber Data
1. Teknik Pengumpulan Data
a. Wawancara
Wawancara merupakan teknik pengumpulan data dengan cara
melakukan tanya jawab secara langsung baik dengan pasien maupun
keluarga pasien.
b. Observasi
Observasi adalah teknik pengumpulan data dengan cara melakukan
pengamatan secara langsung terhadap keluarga.
c. Pemeriksaan fisik
Pemeriksaan fisik yaitu melakukan pemeriksaan fisik mulai dari
kepala hingga ke kaki dengan cara inspeksi, palpasi, perkusi dan
auskultasi.
d. Studi Dokumentasi
Dokumentasi adalah teknik pengumpulan data, dimana data diambil
secara langsung dari catatan medik, catatan perawat, medical record
misalnya catatan dari Puskesmas.
2. Sumber Data
Sumber data yang diperoleh peneliti terdiri dari :
82
a. Data Primer, yaitu data yang diperoleh melalui hasil observasi/
wawancara secara langsung dengan klien, keluarga, lingkungan dan
masyarakat setempat.
b. Data Sekunder, yaitu data yang diperoleh dari data yang sudah ada
seperti pada catatan perawat dan Medical Record di Puskesmas.
G. Instrumen Penelitian
Instrumen yang dipakai dalam penelitian ini berupa format pengkajian
data kesehatan keluarga dan Instrumen yang digunakan termasuk kuisioner
tertutup mengenai pengetahuan pentingnya pemeriksaan kehamilan minimal
empat kali serta beberapa alat lainnya yaitu pena, pensil,
spigmomanometer/tensimeter, stetoskop, arloji dan buku saku.
Kuesioner adalah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk
memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya
atau hal-hal yang dilakukan (Arikunto, 2006 : 151).
H. Pengolahan dan Analisa Data
Setelah data dikumpulkan dengan menggunakan angket/format
pengumpulan data, kemudian dianalisa/diolah sesuai dengan petunjuk
pengolahan data dalam bentuk narasi asuhan keperawatan dan disajikan dalam
bentuk matriks proses keperawatan.
Top Related