Download - Asam Asetat.docx

Transcript

http://id.wikipedia.org/wiki/Asam_asetatAsam asetat

Asam asetat,asam etanoatatauasam cuka adalah senyawa kimiaasamorganikyang dikenal sebagai pemberi rasaasam danaromadalammakanan. Asam cuka memiliki rumus empiris C2H4O2. Rumus ini seringkali ditulis dalam bentuk CH3-COOH, CH3COOH, atau CH3CO2H. Asam asetat murni (disebutasam asetat glasial) adalah cairan higroskopis tak berwarna, dan memiliki titik beku 16.7C.Asam asetat merupakan salah satuasam karboksilatpaling sederhana, setelahasam format. Larutan asam asetat dalam air merupakan sebuahasam lemah, artinya hanya terdisosiasi sebagian menjadiionH+dan CH3COO-. Asam asetat merupakan pereaksi kimiadanbahan bakuindustriyang penting. Asam asetat digunakan dalam produksi polimer seperti polietilena tereftalat,selulosa asetat, danpolivinil asetat, maupun berbagai macamseratdankain.

Informasi

Nama sistematisAsam etanoatAsam asetat

Nama alternatifAsam metanakarboksilatAsetil hidroksida (AcOH)Hidrogen asetat (HAc)Asam cuka

Rumus molekulCH3COOH

Massa molar60.05 g/mol

Densitasdanfase1.049 g cm3, cairan1.266 g cm3,padatan

Titik lebur16.5C (289.6 0.5 K) (61.6F)[1]

Titik didih118.1C (391.2 0.6 K) (244.5F)[1]

PenampilanCairan tak berwarna atau kristal

Keasaman(pKa)4.76 pada 25C

Dalam industri makanan, asam asetat digunakan sebagai pengaturkeasaman. Di rumah tangga, asam asetat encer juga sering digunakan sebagaipelunak air. Dalam setahun, kebutuhan dunia akan asam asetat mencapai 6,5 jutatonper tahun. 1.5 juta ton per tahun diperoleh dari hasildaur ulang, sisanya diperoleh dari industripetrokimiamaupun dari sumberhayati.PenamaanAsam asetat merupakannama trivialataunama dagangdari senyawa ini, dan merupakan nama yang paling dianjurkan olehIUPAC. Nama ini berasal dari kataLatinacetum, yang berarti cuka.Nama sistematisdari senyawa ini adalah asam etanoat. Asam asetat glasial merupakan nama trivial yang merujuk pada asam asetat yang tidak bercampur air. Disebut demikian karena asam asetat bebas-air membentukkristalmiripespada 16.7C, sedikit di bawahsuhu ruang.Singkatanyang paling sering digunakan, dan merupakat singkatan resmi bagi asam asetat adalahAcOH atau HOAc dimanaAcberarti gugus asetil, CH3C(=O). Pada konteks asam-basa, asam asetat juga sering disingkat HAc, meskipun banyak yang menganggap singkatan ini tidak benar. Ac juga tidak boleh disalah artikan dengan lambang unsurAktinium(Ac).SejarahCukatelah dikenal manusia sejak dahulu kala. Cuka dihasilkan oleh berbagaibakteriapenghasil asam asetat, dan asam asetat merupakan hasil samping dari pembuatanbiratauanggur.Penggunaan asam asetat sebagai pereaksi kimia juga sudah dimulai sejak lama. Pada abat ke-3 Sebelum Masehi,FilsufYunani kunoTheophrastosmenjelaskan bahwa cuka bereaksi denganlogam-logammembentuk berbagaizat warna, misalnya timbal putih (timbal karbonat), danverdigris, yaitu suatu zat hijau campuran darigaram-garamtembagadan mengandungtembaga (II) asetat. BangsaRomawimenghasilkansapa, sebuahsirupyang amat manis, dengan mendidihkan anggur yang sudah asam.Sapamengandung timbal asetat, suatu zat manis yang disebut jugagula timbaldangulaSaturnus. Akhirnya hal ini berlanjut kepada peracunan dengantimbalyang dilakukan oleh para pejabat Romawi.Pada abad ke-8, ilmuwanPersiaJabir ibn Hayyanmenghasilkan asam asetat pekat dari cuka melaluidistilasi. Pada masarenaisans, asam asetat glasial dihasilkan daridistilasi keringlogam asetat. Pada abad ke-16 ahlialkimiaJermanAndreas Libaviusmenjelaskan prosedur tersebut, dan membandingkan asam asetat glasial yang dihasilkan terhadap cuka. Ternyata asam asetat glasial memiliki banyak perbedaan sifat denganlarutanasam asetat dalam air, sehingga banyak ahli kimia yang mempercayai bahwa keduanya sebenarnya adalah dua zat yang berbeda. AhlikimiaPrancisPierre Adetakhirnya membuktikan bahwa kedua zat ini sebenarnya sama.Pada1847kimiawan JermanHermann Kolbemensintesisasam asetat dari zatanorganikuntuk pertama kalinya. Reaksi kimia yang dilakukan adalahklorinasikarbon disulfidamenjadikarbon tetraklorida, diikuti denganpirolisismenjaditetrakloroetilenadan klorinasi dalam air menjadiasam trikloroasetat, dan akhirnyareduksimelaluielektrolisismenjadi asam asetat.Sejak1910kebanyakan asam asetat dihasilkan daricairan piroligneousyang diperoleh dari distilasikayu. Cairan ini direaksikan dengankalsium hidroksidamenghasilkankalsium asetatyang kemudian diasamkan denganasam sulfatmenghasilkan asam asetat.