HARBELA GELIEM
HELMA FIRDINIA
ERINA KHAIRINNAS
RENI
Agama
Klasifikasi
Agama
Sejarah
perkembangan
kepercayaan
manusia
Agama-
agama besar di
Dunia
Kebutuhan
manusia kepad
agama
Fungsi agama
dalam
Secara etimologis Agama berasal
dari bahasa Sanskerta yang
tersusun dari kata “a” berarti
“tidak” dan “gam” berarti “pergi”.
Dalam bentuk harfiah yang terpadu,
kata agama berarti “tidak pergi”, tetap
di tempat, langgeng, abadi yang
diwariskan secara terus-menerus dari
satu generasi kepada generasi yang
lainnya.
Pada semua definisi tersebut di atas,
ada satu hal yang menjadi
kesepakatan semua, yaitu
kepercayaan akan adanya sesuatu
yang agung di luar alam. Dari sini,
kita bisa menyatakan bahwa agama
memiliki tiga bagian yang
tidak terpisah, yaitu akidah
(kepercayaan hati), syari'at (perintah-
perintah dan larangan Tuhan) dan
akhlak (konsep untuk meningkatkan
sisi rohani manusia untuk dekat
kepada-Nya).
Harun nasution menyimpulkan,
bahwa agama mengandung arti
ikatan-ikatan yang harus dipegang
dan dipatuhi manusia.ikatan ini
mempuyai pengaruh yang besar
terhadap kehidupan manusia
sehari-haru. Ikatan ini berasal dari
suatu kekuatan yang lebih tinggi
dari manusia. Suatu kekuatan gaib
yang tidak dapat ditangkap oleh
pancaindra.
DILIHAT DARI ASAL/SUMBERNYA :
• AGAMA SAMAWI: berasal dari dzat yang maha tinggi( Tuhan )
( LANGIT/ PROFETIS/REVEALED RELIGION/AGAMA WAHYU )
• AGAMA ARDHI: berasal dari hasil pemikiran manusia
( Budaya )
( BUMI/ FILSAFAT/ RA’YU/NATURALRELIGION/ NON REVEALED RELIGION/AGAMA BUDAYA )
1. HASILPEMIKIRAN ATAU PERASAAN MANUSIA
2. AJARAN KETUHANANNYA PALING TINGGI MONOTHEISME NISBI,BAHKAN KADANG2
DINAMISME,ANIMISME OR POLITHEISME
3. TDK DISAMPAIKAN OLEHNABI/ RASUL ALLAH
4. UMUMNYA TDK MEMPUNYAI KITAB SUCI. KALAUPUN ADA SUDAH MENGALAMI PERUBAHAN2 ( BERTAMBAH/BERKURANG ) DLM PERJALANAN SEJARAHNYA
5. AJARAN2NYA BERUBAH-UBAH SESUAI DNG PERUBHN2 AKAL PIKIRAN PENGIKUT2NYA
1. BERASAL DARI WAHYU ALLAH SWT BUKAN CIPTAAN MANUSIA/ SIAPAPUN SELAIN ALLAH
2. AJARAN KETUHANANNYA MONOTHEISME ( TAUHID ) MUTLAK
3. DISAMPAIKAN OLEH NABI/ RASULNYA
4. MEMPUNYAI KITAB SUCI YANG OTENTIK (ASLI),BERSIH DARI CAMPUR TANGAN MANUSIA
5. AJARAN-AJARANNYA BERSIFAT TETAP,TIDAK BERUBAH-UBAH,
SATU-SATUNYA AGAMA
SAMAWI/WAHYU ADALAH AGAMA
ISLAM. SELEBIHNYA AGAMA
ARDHI/BUDAYA KECUALI AGAMA
YAHUDI & NASRANI ( KATOLIK &
PROTESTAN ) DLM BENTUK
ASLINYA TERMASUK AGAMA
WAHYU/SAMAWI SEBAB
KEDUANYA DALAM BENTUKNYA
YANG ASLI TIDAK LAIN ADALAH
AGAMA ISLAM.
MENURUT ALQUR’AN AGAMA YANG
DIBAWA/DIANUT OLEH SEMUA
NABI/RASUL ADALAH AGAMA
Harun Nasution menggambarkan sejarahkepercyaan mausia terhadap tuhan,dimulai dari halyang sederhana, yaitu percaya pada kekuatanalam.keyakinan bahwa alam memiliki kekuatanmelahirkan keyakinan dinamisme.Bentukkepercayaa selanjutnya adalah Animisme yang artinya jiwa atau roh.ajaran ini memiliki konsepsibahwa setiap benda baik bernyawa atautidak,memiliki roh.roh-roh nenek moyang yang diaggap berkuasa akan dihormati dan disembahhingga menimbulkan betuk ritual upacarapenyembahan penyajian korban.
Kepercayaan berikutnya adalah politeisme,yaitubentuk penyembahan terhadap person-person gaibyang punya nama dan bertugas mengatur jalannyaalam ini, yaitu para dewa.bentuk kepercayaanselanjunya adalah Henoteisme,sepertipoliteisme,dalam henoteime terapat 1 dewa yang tidak hanya berkuasa dan dihormati,tetapi jugadijadikan raja bagi para dewa-dewalainnya,sehingga ia juga disemba oleh dewa-dewalainnya.dan bentuk kepercayaan selnjutnya adalahmonoteisme,yaitu suati kepercayaan yang menganggap tuhan itu haya satu, dialah yang mencipa,memelihara,dan kemdian menghancurkanalam ini.
1. Kristen (2.1 milyar)
Agama Kristen adalah sebuah
kepercayaan yang berdasar
pada ajaran, hidup, sengsara,
wafat dan kebangkitan Yesus
Kristus. Agama ini meyakini
Yesus Kristus adalah Tuhan dan
Mesias, juru selamat bagi
seluruh umat manusia, yang
menebus manusia dari dosa.
2.Islam (1.5 milyar)
Pengikut ajaran Islam dikenal dengan
sebutan Muslim yang berarti
“seorang yang tunduk kepada
Tuhan”, atau lebih lengkapnya adalah
Muslimin bagi laki-laki dan Muslimat
bagi perempuan. Islam mengajarkan
bahwa Allah menurunkan firman-Nya
kepada manusia melalui para nabi
dan rasul utusan-Nya, dan meyakini
dengan sungguh-sungguh bahwa
Muhammad adalah nabi dan rasul
terakhir yang diutus ke dunia oleh
3. Agnostic / Agama yang
berpandangan bahwa Tuhan tidak dapat
diketahui (1.1 milyar)
Agnostisisme adalah suatu pandangan
filosofis bahwa suatu nilai kebenaran dari
suatu klaim tertentu yang umumnya
berkaitan dengan teologi, metafisika,
keberadaan Tuhan, dewa, dan lainnya
yang tidak dapat diketahui dengan akal
pikiran manusia yang terbatas. Seorang
agnostik mengatakan bahwa adalah tidak
mungkin untuk dapat mengetahui secara
definitif pengetahuan tentang “Yang-
Mutlak”; atau , dapat dikatakan juga,
bahwa walaupun perasaan secara
subyektif dimungkinkan, namun secara
4. Hindu (1 milyar)
Agama Hindu (Sanskerta: SanātanaDharma सनातन धर्म “Kebenaran
Abadi”), dan Vaidika-Dharma
(“Pengetahuan Kebenaran”) adalah
sebuah agama yang berasal dari
anak benua India. Agama ini
merupakan lanjutan dari agama
Weda (Brahmanisme) yang
merupakan kepercayaan bangsa
Indo-Iran (Arya). Agama ini
diperkirakan muncul antara tahun
3102 SM sampai 1300 SM dan
merupakan agama tertua di dunia
5. Buddha (500 juta)
Buddha (Sanskerta: berarti. Mereka yang Sadar,
Yang mencapai pencerahan sejati. dari perkataan
Sanskerta: “Budh”, untuk mengetahui) merupakan
gelar kepada individu yang menyadari potensi
penuh mereka untuk memajukan diri dan yang
berkembang kesadarannya. Dalam penggunaan
kontemporer, ia sering digunakan untuk merujuk
Siddharta Gautama, guru agama dan pendiri
Agama Buddha (dianggap “Buddha bagi waktu
ini”). Dalam penggunaan lain, ia merupakan
tarikan dan contoh bagi manusia yang telah sadar.
6. Indigenous/Agama Adat (450 juta)
Indigenous adalah orang-orang,
komunitas, dan bangsa yang asli di
daerah tertentu. Banyak adat budaya
merupakan minoritas yang menonjol
dalam masyarakat mayoritas-budaya
kebarat-baratan, dan mereka biasanya
bermaksud menuju melestarikan,
menghidupkan, dan meningkatkan
kohesi dan keunikan nilai-nilai
tradisional mereka, sosial dan adat
istiadat, bersama dengan upaya
sungguh-sungguh untuk mengirimkan
pengetahuan ini untuk generasi
mendatang. Agama Indigenous masih
7. Chinese traditional (400 juta)
Kepercayaan tradisional Tionghoa
ialah tradisi kepercayaan rakyat yang
dipercayai oleh kebanyakan bangsa
Tionghoa dari suku Han.
Kepercayaan ini tidak mempunyai
kitab suci resmi dan sering
merupakan sinkretisme antara
beberapa kepercayaan atau filsafat
antara lain Buddhisme,
Konfusianisme dan Taoisme.
Kepercayaan tradisional Tionghoa ini
juga mengutamakan lokalisme
seperti dapat dilihat pada
8. Shinto (27 – 65 juta)
Shinto (Shinto, secara harfiah
bermakna “jalan/jalur dewa”) adalah
sebuah agama yang berasal dari
Jepang. Dari masa Restorasi Meiji
hingga akhir Perang Dunia II, Shinto
adalah agama resmi di Jepang.
Agama Shinto melibatkan
penyembahan kami, yang bisa
diterjemahkan sebagai dewa, roh
alam, atau sekedar kehadiran spiritual.
Sebagian kami berasal dari daerah
setempat dan bisa dianggap sebagai
roh yang mewakili daerah tersebut,
namun kami lainnya mewakili benda-
9. Sikh (25 juta)
Sikhisme (bahasa Punjabi) adalah salah
satu agama terbesar di dunia. Agama ini
berkembang terutamanya pada abad ke-
16 dan 17 di India. Kata Sikhisme
berasal dari kata Sikh, yang berarti
“murid” atau “pelajar”. Kepercayaan-
kepercayaan utama dalam Sikhisme
adalah: Percaya dalam satu Tuhan yang
pantheistik. Kalimat pembuka dalam
naskah-naskah Sikh hanya sepanjang
dua kata, dan mencerminkan
kepercayaan dasar seluruh umat yang
taat pada ajaran-ajaran dalam Sikhisme:
Ek Onkar (Satu Tuhan). Ajaran Sepuluh
10. Yahudi (18 juta)
Yahudiah (Yudaisme) adalah
kepercayaan yang unik untuk
orang/bangsa Yahudi (penduduk
negara Israel maupun orang Israel
yang bermukim di luar negeri). Inti
kepercayaan penganut agama
Yahudi adalah wujudnya Tuhan yang
Maha Esa, pencipta dunia yang
menyelamatkan bangsa Israel dari
penindasan di Mesir, menurunkan
undang-undang Tuhan (Torah)
kepada mereka dan memilih mereka
sebagai cahaya kepada manusia
Secara naluri, manusia mengakui kekuatan dalam kehidupanini di luar dirinya. Ini dapat dilihat ketika manusiamengalami kesulitan hidup, musibah, dan berbagai bencana. Ia mengeluh dan meminta pertolongan kepada sesuatu yang serba maha, yang dapat membebaskannya dari keadaan itu. Naluriah ini membuktikan bahwa manusia perlu beragamadan membutuhkan Sang Khaliknya.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan manusiamemerlukan agama. Yaitu:
a.Faktor Kondisi Manusia
b.Faktor Status Manusia
c.Faktor Struktur Dasar Kepribadian
MOTIVATIFAGAMA SEBAGAI PENDORONG DAN
MELANDASI SEGALA AKTIFITAS HIDUP
MANUSIA
( QS. AL QOSHOS : 77 )
LIBERATIFAGAMA SEBAGAI PEMBEBAS MANUSIA DARI SEGALA BENTUK KEBODOHAN SEHINGGA MANUSIA MENJADI MAKHLUK YANG DINAMIS
(QS. AL-MUJADALAH : 11 ,AL-‘ALAQ : 1-5, )
PROTEKTIFAGAMA BERFUNGSI SEBAGAI PEMBERI PETUNJUK KE ARAH HAL-HAL YANG HARUS DIJALANI OLEH MANUSIA
(, ALI IMRAN : 104, ALI IMRAN : 110, AT-TAHRIM : 6 )
SUBLIMATIFAGAMA BERFUNGSI MENEMPATKAN TUHAN
( ALLAH SWT ) SEBAGAI PANGKAL TOLAK
SEGALA AKTIFITAS MANUSIA
(QS.AL-JUMU’AH : 10-11, AL-AHZAB : 41-
42 )
INOVATIFAGAMA BERFUNGSI SEBAGAI PENDORONG
BAGI MANUSIA UNTUK SELALU
MENGADAKAN PEMBARUAN DAN
MENGEMBANGKAN KREASINYA
( QS. AR- RA’DU : 11)
Top Related