7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
1/32
JAMUR (FUNGI)
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
2/32
Tukuan Pembelajaran
Setelah mempelajari bab ini siswa diharapkan
dapat:
Membandingkan ciri jamur dengan organisme
lain.membedakan ciri-ciri berbagai kelopok jamur.
Mengklasifikasikan jamur bedasarkan ciri-
cirinya.Mengetahui peranan jamur bagi kehidupan.
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
3/32
Jamur (fungi)
Organisme uniseluler atau multiseluler
berbentuk benang (hifa), eukariotik, tidak
berklorofil, dan dinding selnya tersusun dari
zat kitin.
Hidup secara saprofit dan parasit.
Jamur saprofit banyak terdapat di atas
tanah, kayu lapuk dan bangkai binatangcontohnya jamur kuping, jamur merang.
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
4/32
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
5/32
Hifa tumbuh bercabang-cabang
membentuk anyaman yang disebutmiselium. Tubuh jamur tersusun dari
kumpulan miselium.
Bentuk tubuh jamur beranekaragam.
jamur berbentuk seperti payung
misalnya jamur merang, sedangkan
jamur berbentuk lembaran misalnya
jamur kuping.
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
6/32
Perkembangbiakan jamur
Jamur berkembang biak secaraaseksual (vegetatif) dan seksual
(generatif).
Perkembangbiakan aseksual dengan
membentuk spora, tunas, dan
fragmentasi hifa.
Jamur memiliki kotak spora yang
disebut sporangium.
Di dalam sporangium terdapat spora.
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
7/32
Jamur yang membentuk spora
contohnya Rhizopus.Jamur yang membentuk tunas
contohnya jamur ragi atau
Saccharomyces.Hifa jamur dapat terputus dan setiap
bagian dapat tumbuh menjadi hifa
baru.
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
8/32
Perkembangbiakan seksual terjadi
melalui peleburan dua hifa dari jamur
berbeda untuk membentuk zigot.
Zigot tumbuh menjadi jamur baru.
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
9/32
KLASIFIKASI JAMUR (FUNGI)
Berdasarkan cara reproduksi dan
struktur tubuhnya jamur diklasifikasikan
menjadi:
Zygomycota
Ascomycota
BasidiomycotaDeuteromycota
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
10/32
Zygomycota
Tubuh Zygomycota terdiri dari benang-
benang hifa yang bersekat melintang, ada
pula yang tidak bersekat melintang. Hifa
bercabang-cabang banyak, dan dindingselnya mengandung kitin.
Berkembang biak secara aseksual dengan
spora yang dihasulkan oleh sporangiumyang berasal dari hifa yang tumbuh ke atas.
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
11/32
Reproduksi seksual dilakukan dengan
bertemunya dua hifa (jantan dan betina).
Kemudian inti jantang dan inti betina
melebur, sehingga terbentuk zigot
berdinding tebal. Zigot menghasilkan
kotak spora (zigosporangium) dansporanya disebut zigospora. Setelah
mengalalami dormansi zigospora
berkecambah membentuk hifa.
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
12/32
Contoh jamurZygomycotaRhizopus
Rhizopus merupakan jamur yangbermanfaat untuk membuat tempe.
Jika tempe disimpan beberapa hari maka
hifa jamur akan mengeluarkan serbukberwarna kehitaman.
Serbuk tersebut adalah spora jamur yang
keluar dari kotak spora.Spora tersebut dapat tumbuh menjadi hifa
baru.
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
13/32
Rhizopus
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
14/32
Ascomycota
Ascomycota (jamur kantong)
berkembang biak secara aseksual
daan seksual.menghasilkan spora sebagai hasil
dari perkembangbiakan seksual.
Spora terdapat di dalam askus yangmenyerupai kantong.
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
15/32
mengakibatkan penyakit pada tanaman,
manusia dan hewan, misalnya penyakit
pada kacang tanah dan apel, penyakit kaki
atlet dan infeksi mulut.
bermanfaat untuk industri kecap dan tahu
contohnya:
1.Neurospora crassa: jamur oncom
digunakan untuk membuat oncom.
2.Saccharomyces cerevisiae: ragi,
dimanfaatkan untuk membuat roti, tape,
dan bir.
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
16/32
hifa
Saccharomyces cerevisiae Trichoderma sp.
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
17/32
Basidiomycota
Jamur Basidiomycota contohnya jamur
merang, jamur kuping, dan jamur kayu.
umumnya makroskopik (dapat dilihat
dengan mata), berbentuk seperti payung
atau tudung.
Di sebelah dalam payung terdapat sisir
atau bilah yang mengandung basidium.
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
18/32
Basidium berisi spora (basidiospora)
yang dapat ditebarkan angin dan jikajatuh di tempat cocok akan tumbuh
menjadi hifa baru.
Tubuh jamur basidiomycota berupatubuh buah dari kumpulan benang
miselium.
Zigot dihasilkan oleh perkawinan
antara hifa positif dan negatif.
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
19/32
Amanita muscaria
Ustilago maydis
Ustilago maydispada jagung
Keterangan:1 Spora (basidiospora)2 tangkai (stipe)3 Tudung (pileus)4
Basidium
Bagian tubuh basidiomycota
Daun yang terserang
jamur Puccinia sp
Puccinia sp
basidiospora
basidium
Basidiospora
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
20/32
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
21/32
Deuteromycota
Jamur yang termasuk divisiDeuteromycota, cara reproduksi
seksualnya masih belum diketahui.
Apabila sudah diketahui carareproduksi seksualnya, maka jamur
yang termasuk dalam kelas ini bisa di
pindah ke kelas Ascomycota atauBasidiomycota tergantung bagaimana
cara reproduksi seksualnya.
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
22/32
Jamur yang termasuk dalam Deuteromycota
mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
1. Hifa bersekat.
2. Ukuran tubuh pada umumnya mikroskopis.
3. Reproduksi hanya dilakukan secara
vegetatif, yaitu dengan membentukblastospora (berbentuk tunas),
arthrospora (pembentukan spora dengan
benang hifa), dan konidia.
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
23/32
Contoh spesies Deuteromycota:
Microsporum sp , Fusarium cerealis
Microsporum sp
hifa
Fusarium sp
hifa
Arthrospora
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
24/32
MIKORIZA
Mikoriza merupakan simbiosis antara
jamur dengan akar tumbuhan.
Beberapa angota jamurZygomycota,Ascomycota, dan Basidiomycota ada
yang hidup bersimbiosis dengan akar
tanaman. Misalnya tanaman pinusdan melinjo.
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
25/32
Tumbuhan yang bersimbiosis dengan
jamur lebih tahan penyakit yangdisebabkan bakteri tanah. Tumbuhan
tersebut juga lebih tahan terhadap
kekeringan.Berdasarkan kedalam jaringan tumbuhan
yang digunakannya, mikoriza dapat
dibedakan menjadi dua endomikoriza danektomikoriza.
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
26/32
Endomikoriza
Yaitu hifa jamur menembus dinding
sel akar hingga masuk ke jaringan
korteks. Misalnya jamur yang hiduppada akar anggrek, sayuran, dan
berbagai jenis pohon.
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
27/32
Ektomikoriza
Lumut kerak terdiri dari dua jenis
organisme. Yaitu jamur dan alga yang
hidup bersimbiosis mutualisme.Talus lumut kerak memnempel pada
batang pohon biasanya bernetuk
lembaran tipis, seperti kerak.
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
28/32
Talus tersusun atas miselium yang
kompak disebelah luar dan hifa yang
tidak kompak disebelah dalam.
Diantara hifa tersebut terdapat sel-sel
alga.
Jamur mendapat nutrisi dari hasil
fotosintesis alga.
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
29/32
REPRODUKSI LUMUT KERAK
Reproduksi lumut kerak dilakukan sendiri-
sendiri (baik jamur maupun alga
melakukan reproduksinya sendiri-sendiri).
Jamur memprosuksi basidiokarp, yang
didalamnya ada spora. Spora tersebut apa
bili jatuh ditempat yang sesuai dan
bertemu dengan alga, maka akanmembentuk lumut kerak baru
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
30/32
Reporduksi aseksual lumut kerak
dilakukan dengan cara fragmentasi.Fragmentasi (potongan)lumut kerak
iduk terlepas, jika jatuh ditempat yang
cocok akan tumbuh menjadi individubaru.
Reproduksi aseksual jug dilakukan
dengan membentu struktur yangdisebut Soredia
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
31/32
MANFAAT LUMUT KERAK
Dapat dibuat obat.
Dapat digunakan sebagai penambah rasa
dan aroma.
Pigmen yang dihasilkan dapat dibuat
kertaslakmus celup/indikator pH.
Membantu pelapukan tanah.
Sebagai indikato pencemaran udara.
7/28/2019 6. Jamur (Fungi)
32/32
TERIMA KASIH
Top Related