4. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang LaluLintas dan Angkutan Jalan (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2009 Nomor 96, Tambahan LembaranNegara Republik Indonesia Nomor 5025);
3. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentangPenerbangan (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2009 Nomor 1,Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 4956);
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2008 tentangPelayaran (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun2004 Nomor 85, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 4411);
1. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2007 ten tangPerkeretaapian (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2007 Nomor 65, Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 4722);
Mengingat
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimanadimaksud pada huruf a, maka perlu menetapkanPeraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesiatentang Jadwal Retensi Arsip Substantif Di LingkunganKementerian Perhubungan;
bahwa dalam rangka tercapainya tertib administrasi danterwujudnya pengelolaan arsip yang efektif dan efisien dilingkungan Kementerian Perhubungan, perlu disusunJadwal Retensi Arsip yang memuat ketentuan terkaitdengan retensi arsip teknis di bidang Perhubungan;
a.Menimbang
MENTERI PERHUBUNGANREPUBLIKINDONESIA,
DENGANRAHMATTUHANYANGMAHAESA
JADWALRETENSI ARSIP SUBSTANTIF01 LINGKUNGANKEMENTERIANPERHUBUNGAN
TENTANG
NOMOR : PM. 92 TAHUN2014
PERATURANMENTERI PERHUBUNGANREPUBLIKINDONESIA
MENTERIPERHUBUNGANREPUBLIK INDONESIA
Top Related