Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi Manajemen#4 D S S
Endang Supriyadi, M.Kom [email protected]
Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
Manajer Mengambil Keputusan
• Dalam rangka pemecahan masalah, manajer melakukan dalam tahapan-tahapan dasar dan menggunakan kerangka berpikir yang umum sebagaimana berlaku di banyak perusahaan
• Ada tiga tahapan untuk memecahkan masalah antara lain1. Persiapan
2. Definisi
3. Pemecahan
Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
Tahapan dan langkah Pendekatan SistemLangkah Kegiatan
1 Melihat perusahaan sebagai suatu sistem-menggunakan model sistem umum
2 Mengenal sistem lingkungan-hubungan perusahaan dan organisasi serta lingkungan
3 Mengindentifikasi subsistem-subsistem perusahaan
Langkah Kegiatan
4 Melanjutkan dari tingkat sistem ke tingkat subsistem
5 Menganalisa bagian-bagian sistem dalam suatu urut-urutan tertentu• Mengevaluasi standar.• Membandingkan output dengan standar.• Mengevaluasi manajemen.• Mengevaluasi pemroses informasi.• Mengevaluasi input dan sumber daya input.• Mengevaluasi proses.• Mengevaluasi sumber daya output.
Tahapan I - Persiapan
Tahapan II - Definisi
Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
Tahapan dan langkah Pendekatan Sistem
Langkah Kegiatan
6 Mengindetifikasi solusi-solusi alternatif
7 Mengevaluasi solusi-solusi alternatif
8 Memilih solusi yang terbaik
9 Mengimplementasikan solusi
10 Menindaklanjuti untuk memastikan bahwa solusi tersebut efektif
Tahapan III - Solusi
Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
Tujuan cara pandang sistem
1. Mencegah manajer agar tidak bingung karena kompleksitas struktur organisasi dan detail pekerjaan
2. Menekankan pentingnya memiliki tujuan yang baik
3. Menekankan pentingnya semua bagian organisasi dengan lingkungannya
4. Mengangkat hubungan organisasi dengan lingkungannya
5. Menempatkan nilai tinggi pada informasi yang didapat dari input yang hanya dapat di capai melalui sistem perputaran tertutup
Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
Pemilihan Solusi Terbaik
• Henry Mintzberg, mengindentifikasikan tiga pendekatan pemilihan solusi antara lain:
1. Analisa
2. Penilaian
3. Penawaran
Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
Tahapan Pemilihan Solusi terbaikHenry Mintzberg
1. AnalisaEvaluasi atas pilihan secara sistematis dengan mempertimbangkan konsekuensi pilihan tersebut pada tujuan organisasiEx : pertimbangan komite pengawas sim untuk memutuskan pendekatan mana yang harusdiambil dalam implementasi Sis info Eksekutif.
2. PenilaianProses pemikiran yang dilakukan manajer.Ex : manajer menerapkan pengalaman & intuisi dalam mengevaluasi gambar pabrik barudari model matematika yang diusulkan.
3. PenawaranNegoisasi antara beberapa manajer. Ex : proses memberi dan menerima antara anggota komite eksekutif mengenaipasar mana yang harus dimasuki. Pengaruh politik dalam perusahaan terlihatjelas.
Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
Masalah (Problem)1. Masalah terstruktur (structured problem)
Masalah yang dapat di pahami oleh orang yang memecahkan masalah.
pada umumnya terjadi berulang-ulang dan mempunyai fase terstruktur yaitu :
Ex : denda peminjaman buku, penutupan rekening, pemberian cuti
2. Masalah tidak terstruktur (unstructured problem)
adalah masalah yang tidak jelas solusinya, seperti misalnya ; masalah yang tidakpernah berulang atau masalah yang tidak dapat diprediksi.
Ex : pemilihan smu, pengembangan usaha baru, keputusan merger, pelunasanpabrik.
3. Masalah semi struktur (semistructured problem)
Masalah yang terdiri atas beberapa elemen atau hubungan yang dipahami oleh pemecah masalah dan beberapa tidak dipahami.
Ex : masalah kenaikan jabatan/pangkat. sudah ditentukan naiknya jabatantergantung skala tahun/ prestasi yang baik.
Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
Stages of DSS (tahapan pengambilan keputusan)
Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
Stages of DSS
• Intelligence = kegiatan untuk mengenali masalah, kebutuhanatau kesempatan
• Design = cara-cara untuk memecahkan masalah / memenuhikebutuhan
• Choice = memilih alternatif keputusan yang terbaik
• Implementasi yang disertai dengan pengawasan dan koreksiyang diperlukan
Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
Proses Pengambilan Keputusan/Proses Pemodelan
Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
Jenis-jenis keputusan
• Herbert A. Simon menemukan metode untuk mengklasifikasikan keputusan, yaitu:1. Keputusan terprogram (programmed decision)
Bersifat pengulangan, rutin dan sudah ada prosedur baku dalam menanganinyaex : keputusan pemesanan barang, keputusan penagihan piutang, dan lain-lain.
2. Keputusan tidak terprogram (non-programmed decision)Bersifat baru, tidak terstruktur dan penuh konsekuensi serta tidak terdapat metode pasti untuk menangani masalah seperti ini karena masalah ini belum muncul sebelumnyaEx :Misalkan : Pengalaman manajer merupakan hal yang sangatpenting didalam pengambilan keputusan tidak terprogram. Keputusan untuk bergabung dengan perusahaan lain adalahkeputusan tidak terstruktur yang jarang terjadi.
Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan
• Sistem Pendukung Keputusan – DSS (Decision Support System) digunakan untuk mendeskripsikan sistem yang dirancang untuk membantu manajer memecahkan masalah tertentu
• Ide dasarnya agar manajer dan komputer dapat bekerja sama untuk memecahkan masalah
Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
Konsep Grid Gorry dan Scott Morton
• G. Anthony Gorry dan Michael S.Scott-Morton meyakini bahwa sistem informasi yang berfokus pada masalah tertentu yang ditemui manajer akan memberikan dukungan yang lebih baik
Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
Pengendalian Operasional
Pengendalian Manajemen
Pengendalian Strategis
Terstruktur
SemiTerstruktur
TidakTerstruktur
Piutang
PencatatanPesanan
PrakiraanJangka Pendek
Lokasi pabrik dan gudang
Persiapan anggaran
Manajemen kas
Sistem PERT/COST
Analisa varian anggaran keseluruhan
Penjadwalan produksi
Perencanaan produk baru
Penjualan produksi
Perencanaan penelitian dan pengembangan
Merger dan akusisi
Analisis anggaran biaya terencana
Komposisi armada kapal tanker
TINGKATAN MANAJEMENTI
NG
KAT
AN
STR
UK
TUR
MA
SALA
H
Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
Model Sistem Pendukung Keputusan
• Model merupakan abstraksi dari sesuatu
• Model mewakili suatu objek atau aktivitas yang disebut entitas
• Manajer menggunakan model untuk mewakili permasalahan yang harus diselesaikan
Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
Model terbagi atas empat jenis dasar
1. Model Fisik
2. Model Naratif
3. Model Grafis
4. Model Matematis
Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
1. Model Fisik
• Merupakan gambaran tiga dimensi entitasnya
• Model fisik dibuat untuk mencapai tujuan yang tidak dapat dipenuhi oleh benda sesungguhnya
• Contoh: desainer mengevaluasi desain objek pesawat terbang dan membuat perubahan sebelum konstruksi sesungguhnya. Hal ini menghemat biaya dan waktu
Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
2. Model Naratif
• Merupakan salah satu jenis model yang digunakan manajer setiap hari
• Model ini menggambarkan entitas dengan kata-kata yang terucap dan tertulis
• Komunikasi bisnis adalah naratif sehingga membuat model naratif menjadi model yang populer
Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
3. Model Grafis
• Model ini menggambarkan entitasnya dengan abstraksi garis, simbol, atau bentuk
Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
4. Model Matematis
• Setiap rumus atau persamaan matematik adalah model matematis
• Model matematis dapat di kategorikan dalam tiga dimensi, yaitu
– Pengaruh waktu
– Tingkat keyakinan
– Kemampuan untuk mencapai optimasasi
Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
• Model statis/dinamis
– Model statis tidak melibatkan waktu sebagai salah satu variabel. Model ini berkaitan dengan situasi pada waktu tertentu atau bersifat cuplikan keadaan
– Model dinamis melibatkan waktu, dimana menggambarkan perilaku entitas seiring dengan waktu
Contoh : film atau gambar bergerak
Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
• Model probabilitas/deterministik– Model ini melibatkan apakah suatu formula
melibatkan probabilitas atau tidak– Probabilitas adalah kesempatan bahwa sesuatu akan
terjadi. 0,00 tidak terjadi, 1,00 pasti terjadi– Model deterministik merupakan model yang
memastikan sesuatu tidak akan terjadi
• Model optimisasi– Model yang memilih solusi terbaik dari berbagai
alternatif yang ditampilkan– Agar bisa melakukan hal tersebut, maka masalahnya
harus terstruktur
Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
Penggunaan Model
• Penggunaan model untuk
1. memberikan pengertian,
Model biasanya lebih sederhana dibandingkan dengan entitas (entitas merupakan objek dan proses). Model hanya mewakili entitas dan tidak benar-benar berlaku seperti entitas sesungguhnya
2. memfasilitasi komunikasi
Tiap jenis model dapat mengkomunikasi informasi secara akurat dan cepat kepada orang-orang yang memahami makna, bentuk, kata-kata, grafis dan matematis
3. memprediksi masa depan
Khusus untuk model matematis dapat memprediksi apa yang akan terjadi di masa depan walau tidak seluruhnya akurat dan memant tidak ada model sebaik ini. Hal ini karena asumsi dibuat berdasarkan banyaknya data yang dimasukkan dalam model tersebut
Endang Supriyadi, M.Kom Sistem Informasi Manajemen
Referensi
• Laudon, C. Kenneth., Management Information Systems Managing the Digital Firm, Twelth Ed., Prentice Hall, 2012
• Zakiyudin, Ais, Sistem Informasi Manajemen, Mitra Wacana Media, 2011
Top Related