LAMPIRAN
41
42
Lampiran 1. Baku Mutu Air Limbah (BMAL) BerdasarkanPeraturan Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014
43
Lampiran 2. Pembuatan Larutan
Pembuatan indikator metil jingga 0,1%
Metil jingga ditimbang dengan teliti sebanyak satu gram, kemudian
dimasukkan ke labu takar 1000 mL, setelah itu dilarutkan dan dihimpitkan hingga
tera dengan air demineralisasi dan dihomogenkan.
Pembuatan larutan asam klorida 1:1
Asam klorida pekat dipipet sebanyak 100,00 mL ke piala gelas 250 mL.
Kemudian ditambahkan 100,00 mL air demineralisasi dan diaduk hingga
homogen.
Pembuatan pereaksi nessler
Natrium hidroksida ditimbang dengan teliti sebanyak 160 gram, kemudian
dimasukkan ke dalam gelas piala 1000 mL dan ditambahkan 750 mL air
demineralisasi. Setelah itu diaduk hingga homogen dan didinginkan di kulkas
(larutan 1). Selanjutnya ditimbang dengan teliti kalium iodida sebanyak 70 gram
44
dan 100 gram Hg2Cl2 ke dalam 200 mL air demineralisasi, kemudian diaduk
hingga homogen (larutan 2). Setelah larutan 1 dingin, larutan 2 dicampurkan ke
dalam larutan 1 sedikit demi sedikit kemudian diaduk hingga homogen.
Pembuatan larutan penyangga pH 6,68
Na2HPO4 ditimbang dengan teliti sebanyak 3,555 gram dan KH2PO4
ditimbang sebanyak 3,888 gram ke labu takar 1000 mL, kemudian dilarutkan
dengan air demineralisasi, ditera dan dihomogenkan.
Pembuatan pereaksi para dimetil amino benzaldehida (PDAB)
Para dimetil amino benzaldehida ditimbang dengan teliti sebanyak 16
gram. Kemudian dimasukkan ke dalam 800 mL metanol dan diasamkan dengan
80 mL HCl pekat, setelah itu itu diaduk hingga homogen.
Lampiran 3. Titik Sampling
Plant Outfall (PO)
VIII III III/I IV VI
Bak penampung
Pengolahan air limbah
45
Keterangan : titik sampling
Lampiran 3. (Lanjutan)
Keterangan :
1. PO I, sumber air limbah cair yang berasal dari tempat pengisian ammonia
cair ke mobil tangki (ammonia filling station) dan tangki penyimpanan
ammonia (ammonia storage).
2. PO II, sumber air limbah berasal dari sistem buangan (blow down) air
pendingin pabrik ammonia dan unit pemisah ammonia (ammonia
removal).
3. PO III, sumber air limbah yang berasal dari unit pemisahan hidrogen dan
penyerap CO2 (benfield).
4. PO III/I, sumber air limbah yang berasal dari blow down pabrik
pemurnian gas CO (cosorb).
5. PO IV, sumber air limbah yang bearasal dari blow down air pendingin
pabrik urea dan area pompa-pompa dipabrik urea.
6. PO V, sumber air limbah yang berasal dari produksi urea 1 A.
7. PO VI, sumber air limbah yang berasal dari produksi urea 1 B.
o Saluran buangan akhir
SUNGAI CIKARANGGELAM
46
Lampiran 4. Pembuatan Kurva Kalibrasi Penetapan N-ammonia
Larutan standar ammonia 500 mg/L
Ammonium sulfat yang telah dikeringkan pada suhu 100o C selama 1 jam
ditimbang teliti sebanyak 1,9398 gram. Kemudian dilarutkan dengan air nano
dalam labu takar 1 Liter. Selanjutnya ditera dengan air nano dan dihomogenkan.
Larutan Standar Ammonia 50 mg/L
Sebanyak 50,00 mL larutan standar ammonia 500 mg/L dipipet ke labu
takar 500 mL. Kemudian diencerkan dan ditera dengan air nano, lalu
dihomogenkan.
Pengukuran
Dibuat deret standar (0,00; 1,00; 2,00; 3,00; 4,00 dan 5,00) mg/L
dengan memindahkan secara seri (0,00; 2,00; 4,00; 6,00; 8,00 dan 10,00) mL
larutan standar ammonia 50,00 mg/L ke labu takar 100 mL, ditera dengan air nano
dan dihomogenkan. Selanjutnya dipipet 50,00 mL masing-masing standar
47
tersebut, lalu dimasukkan ke labu takar 100 mL. Kemudian ditambahkan 1,00 mL
pereaksi nessler lalu diaduk, ditera dengan air nano dan dihomogenkan kembali.
Setelah itu dibiarkan selama ± 30 menit, kemudian dibaca absorbansinya dengan
spektrofotometer UV-sinar tampak Shimadzu pada panjang gelombang 400 nm.
Lampiran 4. (Lanjutan)
Hasil :
X (mg/L) Y (absorbansi)
0,000000 0,000000
1,000000 0,104477
2,000000 0,177475
3,000000 0,256531
4,000000 0,362656
5,000000 0,445831
48
Nilai Faktor kalibrasi N-ammonia
F = 1/slope
= (1/0,0883099) (mg/L)/abs
= 11,3238 (mg/L)/abs
Lampiran 5. Pembuatan Kurva Kalibrasi Penetapan N-urea
Larutan standar urea 1000 mg/L
Urea yang telah dikeringkan pada suhu 75o C selama 4 jam ditimbang teliti
sebanyak satu gram. Kemudian dilarutkan dengan air nano dalam labu takar 1 L
dan ditera dengan air nano, lalu dihomogenkan.
Pengukuran
Dibuat deret standar urea (0, 80, 120, 160, 200) mg/L dengan
memindahkan secara seri 0,00; 4,00; 6,00; 8,00; 10,00 mL larutan standar urea
1000 mg/L ke labu takar 50 mL. Kemudian ditambahkan 5,00 mL larutan
49
penyangga pH 6,68 dan 10,00 mL PDAB, diaduk dan ditera dengan air nano, lalu
dihomogenkan. Selanjutnya didiamkan ± 30 menit dan dibaca absorbansinya
dengan spektrofotometer UV-sinar tampak Shimadzu pada panjang gelombang
425 nm.
Hasil :
X (mg/L) Y (absorbansi)
0,000000 0,000015
80,000000 0,117386
120,000000 0,175964
160,000000 0,233704
200,000000 0,292252
Lampiran 5. (Lanjutan)
50
Nilai faktor kalibrasi N-urea
F = 1/slope
= (1/0,0292108) (mg/L)/abs
= 34,2339 (mg/L)/abs
Lampiran 6. Data Pengukuran Debit Air Limbah dan Total Produksi Urea PT Pupuk Kujang Cikampek
51
Data ke- Tanggal *Debit (m3/hari)Total produksi
(ton)
1 04/05/15 4339 2407
2 05/05/15 4339 2046
3 06/05/15 3222 2911
4 07/05/15 3222 3135
5 08/05/15 3600 3008
6 11/05/15 3600 3164
7 12/05/15 3600 3078
8 13/05/15 3993 2840
9 14/05/15 3993 2545
10 15/05/15 3600 2739
11 18/05/15 4224 2853
12 19/05/15 4224 2622
13 20/05/15 4224 2699
14 21/05/15 3993 2498
15 22/05/15 3993 2976
16 25/05/15 3993 2853
17 26/05/15 3993 2966
18 27/05/15 3600 3084
19 28/05/15 3600 2889
20 29/05/15 3993 2822
*Keterangan : Maksimum Debit sesuai Surat Izin Pembuangan Limbah Cair dari
Dinas Lingkungan Hidup Karawang
No. 503/Kep.3161/BPMPT/2012 yaitu 20.000 m3/hari
Lampiran 7. Data Hasil Pengukuran pH
52
Data ke-
Tanggal Ulangan pHData ke-
Tanggal Ulangan pH
1 04/05/151 8,84
11 18/05/151 8,82
2 8,84 2 8,78Rerata 8,84 Rerata 8,80
2 05/05/151 9,12
12 19/05/151 8,79
2 9,14 2 8,79Rerata 9,13 Rerata 8,79
3 06/05/151 8,90
13 20/05/151 8,81
2 8,93 2 8,81Rerata 8,92 Rerata 8,81
4 07/05/151 8,92
14 21/05/151 8,90
2 8,92 2 8,90Rerata 8,92 Rerata 8,90
5 08/05/151 8,92
15 22/05/151 8,90
2 8,92 2 8,90Rerata 8,92 Rerata 8,90
6 11/05/151 9,10
16 25/05/151 9,12
2 9,15 2 9,14Rerata 9,13 Rerata 9,13
7 12/05/151 8,79
17 26/05/151 8,94
2 8,80 2 8,95Rerata 8,80 Rerata 8,95
8 13/05/151 8,92
18 27/05/151 8,78
2 8,94 2 8,78Rerata 8,93 Rerata 8,78
9 14/05/151 8,90
19 28/05/151 8,92
2 8,90 2 8,93Rerata 8,90 Rerata 8,93
10 15/05/151 8,90
20 29/05/151 8,82
2 8,90 2 8,82Rerata 8,90 Rerata 8,82
Lampiran 8. Data dan Contoh Perhitungan Konsentrasi dan Beban Pencemaran Kebutuhan Oksigen Kimiawi (KOK)
53
Data ke-
Tanggal UlanganKonsentrasi
(mg/L)KOK
(kg/ton)
1 04/05/151 25
0,04512 25Rerata 25
2 05/05/151 22
0,04452 20Rerata 21
3 06/05/151 39
0,04432 41Rerata 40
4 07/05/151 43
0,04422 43Rerata 43
5 08/05/151 46
0,05272 42Rerata 44
6 11/05/151 48
0,05232 44Rerata 46
7 12/05/15
1 45
0,05502 59
Rerata 47
8 13/05/15
1 37
0,05202 37
Rerata 37
9 14/05/15
1 38
0,05812 35
Rerata 37
10 15/05/15
1 44
0,05652 42
Rerata 43
54
Lampiran 8. (Lanjutan)
Data ke-
Tanggal UlanganKonsentrasi
(mg/L)KOK
(kg/ton)
11 18/05/151 25
0,04152 27Rerata 26
12 19/05/151 29
0,04672 29Rerata 29
13 20/05/151 26
0,04382 30Rerata 28
14 21/05/151 36
0,05592 34Rerata 35
15 22/05/151 40
0,05402 40Rerata 40
16 25/05/151 40
0,05742 42Rerata 41
17 26/05/15
1 40
0,05522 42
Rerata 41
18 27/05/15
1 46
0,05842 54
Rerata 50
19 28/05/15
1 39
0,04982 41
Rerata 40
55
20 29/05/15
1 30
0,04672 36
Rerata 33
Lampiran 8. (Lanjutan)
( Data debit dan total produksi terdapat pada Lampiran 6)
Contoh Perhitungan Beban Pencemaran KOK pada tanggal 04/05/2015
KOK (kg/ton) = KOK x Debit
TP
= 25 (mg/L) x 4339 (m 3 /hari) x 10 -6 (kg/mg) x 10 3 (dm 3 /m 3 )
2407 (ton/hari)
= 0,0451 kg/ton
56
Data ke-
Tanggal Ulangana
(gram)b
(gram)Konsentrasi
(mg/L)TPT
(kg/ton)
1 04/05/15
1 0,0762 0,0793 31
0,05592 0,0800 0,0831 31
Rerata 31
2 05/05/15
1 0,0840 0,0857 17
0,03392 0,0805 0,0820 15
Rerata 16
3 06/05/15
1 0,0728 0,0753 25
0,02772 0,0780 0,0805 25
Rerata 25
4 07/05/15
1 0,0741 0,0763 22
0,02672 0,0730 0,0760 30
Rerata 26
5 08/05/15
1 0,0797 0,0826 29
0,03472 0,0800 0,0829 29
Rerata 29
6 11/05/15
1 0,0771 0,0794 23
0,02732 0,0777 0,0802 25
Rerata 24
7 12/05/151 0,0806 0,0845 39
0,04562 0,0800 0,0839 39
Lampiran 9. Data dan Contoh Perhitungan Konsentrasi dan Beban Pencemaran Total Padatan Tersuspensi (TPT)
57
Rerata 39
8 13/05/15
1 0,0776 0,0814 38
0,04642 0,0782 0,0810 28
Rerata 33
9 14/05/15
1 0,0767 0,0792 25
0,03922 0,0775 0,0800 25
Rerata 25
10 15/05/15
1 0,0796 0,0820 24
0,03422 0,0790 0,0818 28
Rerata 26 Lampiran 9. (Lanjutan)
Keterangan :a = bobot pinggan penguap kosong (g)b = bobot pinggan penguap dan contoh (g)Volume contoh = 100,00 mL
58
Lampiran 9. (Lanjutan)
(Data debit dan total produksi terdapat pada Lampiran 6)
Data ke- Tanggal Ulangan a
(gram)b
(gram)Konsentrasi
(mg/L)TPT
(kg/ton)
11 18/05/15
1 0,0821 0,0862 41
0,04602 0,0809 0,0850 41
Rerata 41
12 19/05/15
1 0,0767 0,0786 23
0,04352 0,0769 0,0800 31
Rerata 27
13 20/05/15
1 0,0800 0,0825 25
0,03912 0,0765 0,0790 25
Rerata 25
14 21/05/15
1 0,0769 0,0789 20
0,03202 0,0777 0,0797 20
Rerata 20
15 22/05/15
1 0,0838 0,0875 32
0,04962 0,0808 0,0850 42
Rerata 37
16 25/05/15
1 0,0833 0,0848 15
0,02102 0,0725 0,0740 15
Rerata 15
17 26/05/15
1 0,0804 0,0828 24
0,02832 0,0782 0,0800 18
Rerata 21
18 27/05/15
1 0,0782 0,0848 20
0,02332 0,0791 0,0811 20
Rerata 20
19 28/05/15
1 0,0805 0,0825 20
0,02492 0,0797 0,0817 20
Rerata 20
20 29/05/15
1 0,0801 0,0817 16
0,02412 0,0800 0,0818 18
Rerata 17
59
Contoh Perhitungan Konsentrasi TPT pada tanggal 04/05/2015
Ulangan 1 :
TPT (mg/L) = ( b - a ) V
= ( 0,0793 – 0,0762 ) g x 10 3 mg/g 100 mL x 10-3 L/mL
= 31 mg/L
Ulangan 2 :TPT (mg/L) = ( b - a )
V= ( 0,0831 – 0,0800 ) g x 10 3 mg/g
100 mL x 10-3 L/mL= 31 mg/L
Rerata :
TPT (mg/L) = Ulangan TPT (1+2) 2
= (31+31) mg/L
2
= 31 mg/L
Contoh Perhitungan Beban Pencemaran TPT pada tanggal 04/05/2015
TPT (kg/ton) = TPT x Debit TP
= 31 mg/L x 4339 (m 3 /hari) x 10 -6 (kg/mg) x 10 3 (dm 3 /m 3 ) 2407 ton/hari
= 0,0559 kg/ton
Data ke-
Tanggal UlanganA
(gram)b
(gram)Konsentrasi
(mg/L)Minyak (kg/ton)
1 04/05/151 60,3651 60,3656 1,0
0,00182 60,5070 60,5075 1,0
60
Rerata 1,0
2 05/05/15
1 60,3648 60,3663 3,0
0,00642 60,5075 60,5090 3,0
Rerata 3,0
3 06/05/15
1 60,3648 60,3654 1,2
0,00152 60,5065 60,5073 1,6
Rerata 1,4
4 07/05/15
1 60,3654 60,3680 5,2
0,00532 60,5067 60,5093 5,2
Rerata 5,2
5 08/05/15
1 60,3693 60,3699 1,2
0,00122 60,5077 60,5081 0,8
Rerata 1,0
6 11/05/15
1 60,3695 60,3725 6,0
0,00682 60,5079 60,5109 6,0
Rerata 6,0
7 12/05/15
1 60,3710 60,3740 6,0
0,00702 60,5080 60,5110 6,0
Rerata 6,0
8 13/05/15
1 60,3649 60,3656 1,4
0,00222 60,5087 60,5096 1,8
Rerata 1,6
9 14/05/15
1 60,3665 60,3677 2,4
0,00412 60,5088 60,5102 2,8
Rerata 2,6
10 15/05/15
1 60,3659 60,3682 4,6
0,00602 60,5070 60,5093 4,6
Rerata 4,6
Data ke- Tanggal Ulangan A
(gram)b
(gram)Konsentrasi
(mg/L)Minyak (kg/ton)
11 18/05/15
1 61,4250 61,4253 0,6
0,00122 60,3651 60,3656 1,0
Rerata 0,8
12 19/05/15
1 61,4249 61,4267 3,6
0,00562 60,3650 60,3668 3,6
Rerata 3,6
13 20/05/15
1 61,4262 61,4278 3,2
0,00502 60,3658 60,3674 3,2
Rerata 3,2
14 21/05/15
1 61,4251 61,4264 2,6
0,00412 60,3654 60,3666 2,6
Rerata 2,6
15 22/05/15
1 61,4245 61,4254 1,8
0,00212 60,3660 60,3667 1,4
Rerata 1,6
16 25/05/15
1 61,4267 61,4277 2,0
0,00312 60,3659 60,3671 2,4
Rerata 2,2
17 26/05/15
1 61,4248 61,4253 1,0
0,00162 60,3655 60,3662 1,4
Rerata 1,2
18 27/05/15
1 60,3654 60,3677 2,6
0,00142 61,4269 61,4281 2,6
Rerata 2,6
19 28/05/15
1 61,4271 61,4295 4,8
0,00602 60,3652 60,3666 4,8
Rerata 4,8
20 29/05/15
1 60,4272 60,4278 1,2
0,00192 60,3656 60,3664 1,6
Rerata 1,4
Lampiran 10. Data dan Contoh Perhitungan Konsentras dan Beban Pencemaran Minyak Lampiran 10. (Lanjutan)
61
Keterangan : a = bobot kertas saring kosong (g) b = bobot kertas saring dan contoh (g) Volume contoh = 500,00 mL
(Data debit dan total produksi terdapat pada Lampiran 6)
Contoh Perhitungan Konsentrasi Minyak pada tanggal 04/05/2015
Ulangan 1 :
Minyak (mg/L) = ( b - a ) V
= ( 60,3656-60,3651 )g x 10 3 mg/g 500mL x 10-3 L/mL
= 1,0 mg/L
Ulangan 2 :Minyak (mg/L) = ( b - a )
V= ( 60,5075–60,5070 ) g x 10 3 mg/g
500 mL x 10-3 L/mL= 1,0 mg/L
Rerata :
Minyak (mg/L) = Ulangan Minyak (1+2) 2
= (1,0+1,0) mg/L
2
= 1,0 mg/L
Contoh Perhitungan Beban Pencemaran Minyak pada tanggal 04/05/2015
Minyak (kg/ton) = Minyak x Debit TP
= 1,0 mg/L x 4339 (m 3 /hari) x 10 -6 (kg/mg) x 10 3 (dm 3 /m 3 ) 2407 ton/hari
= 0,0018 kg/ton
Lampiran 10. (Lanjutan)
62
Lampiran 11. Data dan Contoh Perhitungan Konsentrasi dan Beban Pencemaran Nitrogen-ammonia (N-ammonia)
Data ke- Tanggal Ulangan Abs Konsentrasi
(mg/L)N-ammonia
(kg/ton)
1 04/05/15
1 0,1159 54,0412
0,09752 0,1161 54,1344
Rerata 54,0878
2 05/05/15
1 0,1285 59,9162
0,12732 0,1289 60,1027
Rerata 60,0094
3 06/05/151 0,1598 74,5106
0,08252 0,1598 74,5106Rerata 74,5106
4 07/05/151 0,1740 81,1317
0,08362 0,1748 81,5042Rerata 81,3180
5 08/05/15
1 0,1924 89,7111
0,10752 0,1928 89,8976
Rerata 89,8044
6 11/05/15
1 0,1992 92,8818
0,10592 0,2002 93,3481
Rerata 93,1150
7 12/05/15
1 0,1108 51,6632
0,0604 2 0,1108 51,6632
Rerata 51,6632
8 13/05/151 0,1298 60,5224
0,07262 0,1288 60,0561Rerata 60,2893
9 14/05/151 0,1768 82,4373
0,12882 0,1752 81,6922Rerata 82,0648
10 15/05/151 0,1131 52,7356
0,07712 0,1137 53,0154Rerata 52,8755
63
(Lanjutan)
Lampiran 11. (Lanjutan)
Data ke- Tanggal Ulangan Abs Konsentrasi
(mg/L)N-ammonia
(kg/ton)
11 18/05/15
1 0,1128 52,5957
0,07772 0,1122 52,3160
Rerata 52,4558
12 19/05/15
1 0,1139 53,1086
0,08562 0,1141 53,2019
Rerata 53,1552
13 20/05/151 0,1002 46,7207
0,07332 0,1008 47,0004Rerata 46,8606
14 21/05/151 0,1641 76,5156
0,12262 0,1649 76,8886Rerata 76,7021
15 22/05/15
1 0,2159 100,66860,13512 0,2161 100,7618
Rerata 100,7152
16 25/05/15
1 0,1786 83,2766
0,11662 0,1786 83,2766
Rerata 83,2766
17 26/05/15
1 0,2428 113,2114
0,15232 0,2424 113,0248
Rerata 113,1181
18 27/05/151 0,1884 87,8460
0,10242 0,1880 87,6595Rerata 87,7528
19 28/05/151 0,1638 76,3757
0,09472 0,1622 75,6297Rerata 76,0027
20 29/05/151 0,1861 86,7736
0,12322 0,1875 87,4264Rerata 87,1000
Lampiran 11. (Lanjutan)
64
Keterangan :
Fp = 50
F = 11,3238
(Data debit dan total produksi terdapat pada Lampiran 6)
Contoh Perhitungan Konsentrasi N-ammonia pada tanggal 04/05/2015
Ulangan 1 :
N-ammonia (mg/L) = abs x Fp x F x (Ar N/ Mr NH3)
= 0,1159 abs x 50 x 11,3238 (mg/L)/abs x (14/17)
= 54,0412 mg/L
Ulangan 2 :
N-ammonia (mg/L) = abs x Fp x F x (Ar N/ Mr NH3)
= 0,1161 abs x 50 x 11,3238 (mg/L)/abs x (14/17)
= 54,1344 mg/L
Rerata :
N-ammonia (mg/L) rerata = N-ammonia ulangan (1+2) 2= ( 54,0412 + 54,1344) mg/L
2= 54,0878 mg/L
Contoh Perhitungan Beban Pencemaran N-ammonia pada tanggal 04/05/2015
BP N-ammonia = N-ammonia x Debit (kg/ton) TP
= 54,0878 (mg/L) x4339(m 3 /hari) x 10 -6 (kg/mg) x 10 3 (dm 3 /m 3 ) 2407 (ton/hari)
= 0,0975 kg/ton
Lampiran 12. Data dan Contoh Perhitungan Konsentrasi dan Beban Pencemaran Nitrogen-urea (N-urea)
65
Data ke- Tanggal Ulangan Abs Konsentrasi
(mg/L)N-urea (kg/ton)
1 04/05/151 0,2351 150,2366
0,27122 0,2357 150,6200Rerata 150,4283
2 05/05/151 0,3072 196,3109
0,41642 0,3074 196,4387Rerata 196,3748
3 06/05/151 0,2346 149,9171
0,16612 0,2352 150,3005Rerata 150,1088
4 07/05/151 0,1246 79,6235
0,08212 0,1256 80,2625Rerata 79,9430
5 08/05/151 0,1178 75,2781
0,09022 0,1182 75,5337Rerata 75,4059
6 11/05/151 0,1946 124,3558
0,14162 0,1948 124,4836Rerata 124,4197
7 12/05/151 0,1057 67,5458
0,07892 0,1053 67,2902Rerata 67,4180
8 13/05/151 0,1556 99,4335
0,15232 0,1564 99,9447Rerata 99,6891
9 14/05/151 0,1111 70,9965
0,11132 0,1111 70,9965Rerata 70,9965
10 15/05/151 0,1025 65,5009
0,07852 0,1027 65,6287Rerata 65,5648
66
Lampiran 12. (Lanjutan)
Data ke- Tanggal Ulangan Abs Konsentrasi
(mg/L)N-urea (kg/ton)
11 18/05/15 1 0,1417 90,5509 0,1342
67
2 0,1421 90,8066Rerata 90,6788
12 19/05/151 0,1605 102,5648
0,06552 0,1609 102,8204Rerata 102,6926
13 20/05/151 0,1441 92,0846
0,14412 0,1441 92,0846Rerata 92,0846
14 21/05/151 0,1042 66,5872
0,10652 0,1044 66,7150Rerata 66,6511
15 22/05/151 0,1041 66,5233
0,08952 0,1045 66,7789Rerata 66,6511
16 25/05/151 0,3034 193,8826
0,27092 0,3026 193,3713Rerata 193,6270
17 26/05/151 0,3532 225,7064
0,30372 0,3528 225,4508Rerata 225,5786
18 27/05/151 0,3646 232,9914
0,27222 0,3652 233,3748Rerata 233,1831
19 28/05/151 0,1734 110,8083
0,13832 0,1740 111,1917Rerata 111,0000
20 29/05/151 0,1622 103,6511
0,14652 0,1618 103,3955Rerata 103,5233
Lampiran 12. (Lanjutan)
Keterangan :
Volume urea = 25 mL
F = 34,2339 (mg/L)/abs
(Data debit dan total produksi terdapat pada Lampiran 6)
68
Contoh Perhitungan Konsentrasi N-urea pada tanggal 04/05/2015
Ulangan 1 :
N-urea (mg/L) = abs x F x (2xArN)V Mr Urea
= 0,2351 abs x 34,2339 (mg/L)/abs x 1000 mL x (2x14) 25mL 60
= 150,2366 mg/L
Ulangan 2 :
N-urea (mg/L) = abs x F x (2xArN)V Mr Urea
= 0,2357 abs x 34,2080 (mg)/abs x 1000 L/mL x (2x14) 25 mL 60
= 150,6200 mg/L
Rerata :
N-urea (mg/L) rerata = N-urea ulangan (1+2) 2
= ( 150,2366 + 150,6200 ) mg/L 2
= 150,4283 mg/L
Contoh Perhitungan Beban Pencemaran N-urea pada tanggal 04/05/2015 (rerata)
BP N-urea = N-urea x Debit(kg/ton) TP
= 150,4283 (mg/L) x4339(m 3 /hari) x 10 -6 (kg/mg) x 10 3 (dm 3 /m 3 ) 2407 (ton/hari)
= 0,2712 kg/ton
Lampiran 13. Data dan Contoh Perhitungan Konsentrasi dan Beban Pencemaran Total Nitrogen (TN)
69
Lampiran 13. (Lanjutan)
(Data debit dan total produksi terdapat pada Lampiran 6)
Data ke- Tanggal
Konsentrasi N-ammonia
(mg/L)
Konsentrasi N-urea (mg/L)
Konsentrasi TN (mg/L)
TN (kg/ton)
1 04/05/15 54,0878 150,4283 204,5161 0,3687
2 05/05/15 60,0094 196,3748 256,3842 0,5437
3 06/05/15 74,5106 150,1088 224,6194 0,2486
4 07/05/15 81,3180 79,9430 161,2610 0,1675
5 08/05/15 89,8044 75,4059 165,2103 0,1977
6 11/05/15 93,1150 124,4197 217,5347 0,2475
7 12/05/15 51,6632 67,4180 119,0812 0,1393
8 13/05/15 60,2893 99,6891 159,9784 0,2249
9 14/05/15 82,0648 70,9965 153,0613 0,2401
10 15/05/15 52,8755 65,5648 118,4403 0,1556
11 18/05/15 52,4558 90,6788 143,1346 0,2119
12 19/05/15 53,1552 102,6926 155,8478 0,2511
13 20/05/15 46,8606 92,0846 138,9452 0,2174
14 21/05/15 76,7021 66,6511 143,3532 0,2291
15 22/05/15 100,7152 66,6511 167,3663 0,2246
16 25/05/15 83,2766 193,6270 276,9036 0,3875
17 26/05/15 113,1181 225,5786 338,6967 0,4560
18 27/05/15 87,7528 233,1831 320,9359 0,3746
19 28/05/15 76,0027 111,0000 187,0027 0,2330
20 29/05/15 87,1000 103,5233 190,6233 0,2697
70
Contoh Perhitungan Konsentrasi TN pada tanggal 04/05/2015
Total nitrogen (mg/L) = N-ammonia + N-urea
= (54,0878 + 150,4283) mg/L
= 204,5161 mg/L
Contoh Perhitungan Beban Pencemaran TN pada tanggal 04/05/2015
BP Total nitrogen = TN x Debit(kg/ton) TP
= 204,5161 (mg/L) x 4339 (m 3 /hari) x 10 -6 (kg/mg) x 10 3 (dm 3 /m 3 )
2407 (ton/hari)
= 0,3687 kg/ton
Top Related