LAPORKAN KEPADA ATASAN JIKA ADA MASALAH YANG TERJADI.GUNAKAN ALAT PERLINDUNGAN DIRI DAN UTAMAKAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3)

THIS DOCUMENT CONTAINS PROPRIETARY INFORMATION OF PT. MAJ AND SHALL NOT BE PUBLISHED, COPIED OR USED FOR ANY PURPOSE EXCEPT AS EXPRESSLY PERMITTED OR DIRECTED BY PT. MAJ

DCC-F8 Rev. 00 No.Dokumen WI-MAJ-STR-15 PT. MULTIBANGUN ADINATA JAYAPRAWARA Disetujui Oleh Dibuat Oleh

Revisi 0INSTRUKSI KERJAPERBAIKAN BETON

Tanggal 30 Juni 2012

Halaman 1 dari 1

1. REFERENSI

1.1.Gambar kerja struktur 1.2.Spesifikasi bahan grouting

2. ALAT

2.1.Kompresor2.2.Slang plastik2.3.Bahan grout dan injection2.4.Pahat beton2.5.Palu (martil)2.6.Mixer (pengaduk beton)2.7.Ember2.8.Nosle gun

3. LANGKAH KERJA

3.1.Grouting pada beton yang keropos cukup besar dengan menggunakan bahan grouting.a) Ketrik area yang akan dikerjakan.b) Pembersihan.c) Selang plastik dimasukkan area hulu yang akan digrout

dan diprotect dengan menggunakan seal grout dilanjutkan pemasangan selang plastik pada area hilir.

d) Setelah seal grout kering maka selang plastik pada area hilir ditekuk dan selang plastik pada hulu digrouting dengan bantuan alat tekan (kompresor).

e) Pada saat grouting dimulai perlahan-lahan selang plastik

hilir dibuka dan ditutup agar bahan grout tersebut berjalan dan mengisi ruang kosong pada area yang keropos.f) Apabila selang plastik hilir telah mengeluarkan bahan

grouting maka berarti ruang kosong telah terisi oleh bahan grouting dan segera selang tersebut ditekuk dan diikat.

g) Kemudian dilakukan tekanan secukupnya pada selang plastik hulu kemudian selang tersebut ditekuk dan diikat.

3.2. InjectionDikerjakan pada beton yang keropos ringan dengan tahapan pelaksanaannya sama seperti diatas, akan tetapi menggunakan bahan yang berbeda.