Yang terhormat, 1. Para Gubernur 2. Para · masyarakat wajib memiliki Surat Tanda Registrasi (STR)...

2
MENTERIKESEHATAN REPUBLIK INDONESIA Yang terhormat, 1. Para Gubernur 2. Para BupatiMlalikota seluruh Indonesia di tempat SURATEDARAN NOMOR HKlMENKES/1920/lXl 2011 TENTANG LEGALITAS IZIN PRAKTIK BAGI DOKTERIDOKTER GIGI YANG DALAM PROSES REGISTRASI ULANG Bahwa berdasarkan Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran, dokter dan dokter gigi yang mernberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat wajib memiliki Surat Tanda Registrasi (STR) dan Surat lzin Praktik (SIP) sebagai dasar legalitasnya. Rendahnya jumlah registrasi ulang dokter dan dokter gigi saat ini akan mernpenqaruhi legalitas bagi dokter dan dokter gigi dalam pernberian pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Mengingat bahwa di dalam proses pengurusan registrasi ulang untuk penerbitan STR melibatkan pemangku kepentingan lainnya drn mernertukan waktu dalam penyeiesaiannya, maka drperlukan penanganan khusus yang melibatkan semua pemangku kepentingan, khususnya dalam hal proses registrasi ulang penerbitan STR. Untuk kesinarnbunqan dan legalitas proses pelayanan kesehatan yang dilakukan oleh dokter dan dokter gigi terse but, Konsil Kedokteran Indonesia (KKI) akan menerbitkan aturan tentang perpanjangan omasa berlaku STR bagi dokter dan dokter gigi yang telah mendapatkan Surat Tanda Terima 8erkas permohcnan registrasi ulang (STT8) dengan masa berlaku sampai dengan selesainya proses registrasi ulang. .,

Transcript of Yang terhormat, 1. Para Gubernur 2. Para · masyarakat wajib memiliki Surat Tanda Registrasi (STR)...

Page 1: Yang terhormat, 1. Para Gubernur 2. Para · masyarakat wajib memiliki Surat Tanda Registrasi (STR) dan Surat lzin Praktik (SIP) sebagai dasar legalitasnya. Rendahnya jumlah registrasi

MENTERIKESEHATANREPUBLIK INDONESIA

Yang terhormat,1. Para Gubernur2. Para BupatiMlalikotaseluruh Indonesia

di tempat

SURATEDARANNOMOR HKlMENKES/1920/lXl 2011

TENTANGLEGALITAS IZIN PRAKTIK BAGI DOKTERIDOKTER GIGI YANG DALAM

PROSES REGISTRASI ULANG

Bahwa berdasarkan Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang PraktikKedokteran, dokter dan dokter gigi yang mernberikan pelayanan kesehatan kepadamasyarakat wajib memiliki Surat Tanda Registrasi (STR) dan Surat lzin Praktik (SIP)sebagai dasar legalitasnya. Rendahnya jumlah registrasi ulang dokter dan doktergigi saat ini akan mernpenqaruhi legalitas bagi dokter dan dokter gigi dalampernberian pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

Mengingat bahwa di dalam proses pengurusan registrasi ulang untukpenerbitan STR melibatkan pemangku kepentingan lainnya drn mernertukan waktudalam penyeiesaiannya, maka drperlukan penanganan khusus yang melibatkansemua pemangku kepentingan, khususnya dalam hal proses registrasi ulangpenerbitan STR.

Untuk kesinarnbunqan dan legalitas proses pelayanan kesehatan yangdilakukan oleh dokter dan dokter gigi terse but, Konsil Kedokteran Indonesia (KKI)akan menerbitkan aturan tentang perpanjangan omasa berlaku STR bagi dokter dandokter gigi yang telah mendapatkan Surat Tanda Terima 8erkas permohcnanregistrasi ulang (STT8) dengan masa berlaku sampai dengan selesainya prosesregistrasi ulang.

.,

Page 2: Yang terhormat, 1. Para Gubernur 2. Para · masyarakat wajib memiliki Surat Tanda Registrasi (STR) dan Surat lzin Praktik (SIP) sebagai dasar legalitasnya. Rendahnya jumlah registrasi

-. t,

Berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud di atas, dokter dan doktergigi yang telah menyerahkan persyaratan untuk proses registrasi ulang penerbitan ~\ .STR dan yang tetah memperoleh STTS yang dikeluarkan oleh Organisasi Profesi,dapat menggunakan STTS tersebut sebagai bukti bahwa yang bersangkutan secararesmi telah melakukan proses registrasiulang, sehingga secara otomatis SIPtermasuk rekomendasi izin praktik dinyatakan tetap berlaku selama 6 -(enam) bulanatau sampai proses registrasi L!lang selesai.

Oemikian, atas perhatian dan kerja samanya kami ucapkan terima kasih.

Tembusan:1 Menteri Dalam Negeri RI2. Ketua Konsil Kedokteran Indonesia;3. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi;4. Kepala Dinas Kesehata.. Kabupaten/Kota;5. Ketua PB 101;6. K-etua PS PDGI;7. Pertinggal.