Wkj333 Sip

16
TUG A S M ANDIRI M EDIA PEM BELAJARAN RPP RENCANA PELAK SANAAN PEM BELAJARAN (R P P ) M ATA PELAJARAN EK ONOM I PENYUSUN :BAREP PANG ESTU (NPM 10211539) PRODI :PEN D ID IK AN EK ONOM I KELAS :IIA FAK ULTAS K EG URUAN DAN ILM U PEN D ID IK AN U N IV ER SITA S M UH AM M ADIYAH M ETRO 2011

Transcript of Wkj333 Sip

Page 1: Wkj333 Sip

TUGAS MANDIRI MEDIA PEMBELAJARAN

RPP

“RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( R P P )

MATA PELAJARAN EKONOMI ”

PENYUSUN : BAREP PANGESTU (NPM 10211539) PRODI : PENDIDIKAN EKONOMI KELAS : II A

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

2011

Page 2: Wkj333 Sip

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( R P P )

MATA PELAJARAN EKONOMI

UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA)/MADRASAH ALIYAH (MA)

Sekolah : SMA N 1 Purbolnggo, Lampung Timur,LampungMata Pelajaran : EkonomiKelas/Semester : I/I

Pembuat :  Barep Pangestu

Jenis Bahan Ajar : Media Pembelajaran Non-Tutorial

Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

Aplikasi yang digunakan : Kertas A4

Tipe File : Microsoft Word

Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

isi materi :

Materi ini menerangkan tentang perilaku konsumen dan produsen, berbagai teori perilaku produsen, tujuan produksi serta mengidentifikasi berbagai faktor produksi.

Setandar Kopetansi :

Memahami permasalahan ekonomi dalam kaitannya dengan kebutuhan manusia, kelangkaan dan sistem ekonomi,

Kompetensi Dasar :

Mendeskripsikan pola perilaku konsumen dan produsen dalam kegiatan ekonomi,

Page 3: Wkj333 Sip

Indikator Ketuntasan : 1. Mengidentifikasi perilaku konsumen dan produsen 2. Mendeskripsikan teori perilaku konsumen 3. Menunjukkan berbagai tujuan produksi 4. Mengidentifikasi berbagai faktor produksi

Tujuan Pembelajaran :

1. Siswa dapat memahami perilaku konsumen dan produksen

2. Siswa dapat mendeskripsikan teori perilaku konsumen dan prodoksen

3. Siswa dapat menunjukkan berbagai tujuan produksi

4. Siswa dapat mengidentifikasikan berbagai faktor produksi

Langkah-Langkah Pembelajaran

A. Kegiatan Awal (10 menit)

Motivasi

kita tidak terlepas dari kegiatan produksi dan konsumsi, dimana seseorang melakukan produksi hasilnya untuk memenuhi kebutuhan konsumsi,kebanyakan masyarakat kita lebih banyak mengkonsumsi dari pada memproduksi. Banyak sekali keinginan tanpa ada prioritas. Sementara si produksen membudayakan konsumerialisme. Bisa dibilang penyaesatan. Karena menyarankan perilaku yang haram dilakukan para produksen. Anak anak ku sekalian, kalian adalah generasi penerus, sudah sepatutnya perubahan perlu kalian lakukan agar bangasaini menjadi maju. Tentu perubahan yang positif, merubah budaya konsumtif menjadi budaya produktif.

B. Kegiatan inti (30 menit)

1. Guru menjelaskan kepada siswa tentang tugas yang akan dikerjakan hari ini. Guru membagi siswa menjadi 5-7 kelompok. Tiap kelompok terdiri dari 5-10 siswa. Masing-masing siswamemberi contoh perilaku konsumen dan produksen yang mereka tahu dilingkungan. Keudia mereka menelaah penyebab perilaku konsumen maupun produksen, mereka juga dituntut membuat pertanyaan yang

Page 4: Wkj333 Sip

berkaiata dengan contoh yang mereka dapat. Kemudian satu kelopok mempresentasikan, maju satu persatu, mereka dituntut untuk mendeskripsikan didepan tean-teman tentang hasil diskusi, selanjutnya siswa melempar pertanyaan kepada trman-tea yang belum maju, apa bila pertanyaan bisa dijawab maka penaya menabung dua pertanyaan pada sesi ke dua, apa bila bisa dijawab menyimpan 0,5 pertanyaan. Apabila 5 pertanyaan tidak terjawab maka akan ada 4 peranyaan pada sesi kedua, yang 0,5 menjadi satu pertanyaan dari guru..2. Siswa yang menbari sanggahan secara tepat, kelompoknya memiliki 1 poin plus yang akan digunakan untuk mengurangi akumulasi poin pertanyaan, namun apabila ada penyanggah yang lebih kuat maka poin untuk penyanggah selanjutnya. Dan penanya mendapat akumulasi dua pertanyaan pada sesi kedua karena dianggap pertanyaan terselesaikan..3. Hasil diskusi terbaik mendapat penghargaan, dengan diketikkan oleh pihak yang nilai terkecil, hasilnya akan dipajang di madding kelas atau didinding bila tidak ada madding kelas.

C. Kegiatan akhir (30 menit)

1. Siswa dan guru melakukan refleksi

2. Evaluasi, guru memberi penengahan dan mulai menjelaskan (terlampir)

3. kemudian meng kaitkan yang ada di LKS (terlampir)

4. Refleksi (terlampir)

Guru melakukan refleksi yang terdiri dari catatan selama proses pembelajaran berlangsung, hasil belajar siswa dan revisi apabila ada 40% siswa tidak tuntas.

5. guru kemudian menjelaskan lewat media yan telah dibuat, adapun media tersebut ada di halaman berikutnya.

...........................................MengetahuiKepala Sekolah Guru Bidang Study

(......................) (.................................)

Page 5: Wkj333 Sip

\

A. identifikasi perilaku konsumen dan produsen

dari dua gambar tersebut terlihat perilsku konsumen dan usa mempengaruhi seorang pendagang terhadap konsumen. Kemudian bapak memberi pertanyan, siap siap karena ada poin plus. Keliatan siapa yang semalam belajar total dan yang kurang belajar.

Page 6: Wkj333 Sip

Apa yang dimaksud dengan Konsumsi?Dilihat dari arti Ekonomi, konsumsi adalah setiap tindakan untuk mengurangi atau menghabiskan guna ekonomi suatu benda.Contoh: memakan makanan, memakai baju, mengendarai sepeda motor, menempati rumah.

Mengapa Manusia Mengkonsumsi sesuatu? Tujuan dari konsumsi adalah untuk memenuhi kebutuhan manusia dan memperoleh kepuasan dari pemenuhan tersebut. Sedangkan orang, badan usaha, atau organisasi yang memakai, menggunakan, mengurangi atau menghabiskan guna ekonomi suatu benda disebut sebagai konsumen.

Apa yang dimaksud dengan Perilaku Konsumen?Perilaku permintaan konsumen terhadap barang dan jasa akan dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya: pendapatan, selera konsumen, dan harga barang, disaat kondisi yang lain tidak berubah (ceteris paribus). Perilaku konsumen ini didasarkan pada Teori Perilaku Konsumen yang menjelaskan bagaimana seseorang dengan pendapatan yang diperolehnya, dapat membeli berbagai barang dan jasa sehingga tercapai kepuasan tertentu sesuai dengan apa yang diharapkannya.

Sebenarnya untuk perilaku produksen tinggal membaliknya, ayo ada yang dapat mendes kripsikan perilaku produksen?

Produsen, merupakan individu yang melakukan kegiatan menghasilkan/ menambah nilai guna suatu produk.Pengertian diatas menunjukkan bahwa perilaku dari konsumen dan produsen berlawanan, yaitu di sisi produsen menghasilkan tetapi konsumen menghabiskan dan kondisi ini sering kali mengalami ketidak seimbangan antara hasil (produk) dengan pemenuhan (kebutuhan). Ketidak seimbangan itu menyebabkan adanya pengorbanan sehingga terdapat yang disebut Nilai.Kemampuan suatu produk (barang) dalam memberikan kepuasan untuk memenuhi kebutuhan, maka barang tersebut memberi manfaat atau kegunaan.Dimilikinya kegunaan pada suatu barang jika terdapat unsur:1. Barang tersebut memiliki batas kepuasan2. Barang tersebut memiliki kelebihan/ nilai lebih atau keistimewaanUntuk kembali mengingat materi sebelumnya, coba sebutkan kegunaan barang!,

Oke jadi begini anak anak ku , suatu barang yang memiliki daya guna akan mempunyai nilai dari si penggunannya, nilai yang diberikan adalahNilai Pakai dan Nilai Tukar.Nilai Pakai adalah kemampuan suatu barang karena dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan serta kemampuannya untuk dapat diukur dengan barang lain.- Obyektif: kemampuan barang dalam memenuhi kebutuhan manusia secara umum.

Page 7: Wkj333 Sip

Contoh: air,nasi, buku dll- Subyektif: kemampuan barang dalam memenuhi kebutuhan manusia secara individuContoh: kacamata untuk baca, kursi roda untuk orang yang tidak dapat berjalan dll

Nilai Tukar adalah kemampuan suatu barang untuk dapat ditukar dengan barang lain.- Obyektif: kemampuan barang tersebut untuk dapat ditukar dengan barang lain secara umum semua orang bisa menerima.Contoh: emas, uang dll- Subyektif: nilai dari individu tertentu karena kemampuan barang tersebut dapat ditukar dengan barang lain.Contoh: barang-barang antik atau barang koleksian.

B. deskripsikan teori perilaku konsumen

1. Teori Konsumsi dan Hukum Gossen

Teori konsumsi merupakan teori yang menganalisa nilai suatu barang dari subyek pemakainya sehubungan dengan pemuasan kebutuhan. Teori konsumsi yang terkenal adalah Teori Gossen yang dikenal dengan Hukum Gossen I dan Hukum Gossen II.

Hukum Gossen I disebut juga hukum kegunaan marginal yang semakin menurun (law of diminishing marginal utility).Hukum ini banyak mendapat kritik dari tokoh ekonomi sebab hukum ini berlaku jika;- Barang yang dikonsumsi sama kualitasnya- Pemenuhannya dilakukan terus menerus- Benda yang dikonsumsi tidak termasuk barang candu

Atas kritikan tersebut maka lahirlah Hukum Gossen II, yang mengajak setiap individu untuk mengalokasikan pendapatannya terhadap kebutuhan yang paling pokok sampai pada kebutuhan pelengkap. Semua kebutuhan menuntut untuk dipenuhi, namun setiap individu dibatasi oleh kemampuan untuk memenuhi, baik kemampuan daya beli (uang), waktu atau yang lain. Oleh karena itu setiap individu dituntut untuk dapat bertindak rasional dengan menggunakan skala prioritas kebutuhan. Hukum Gossen II ini didasari atas inti masalah ekonomi.

Page 8: Wkj333 Sip

Dari perilaku konsumen yang dapat kita lihat, coba apa tujuan dari konsumsi?..........................................................................................................................................................Dalam mengkonsumsi barang masing-masing individu berbeda, dan hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain:a. Lingkungan hidupb. Pendapatan dan tanggunganc. Cara,tabiat,gaya hidup (bertindak hemat atau boros) d. Kemampuan mengatur pengeluaran (pola konsumsi)

Dari keempat faktor yang ada, faktor pendapatanlah yang secara langsung mempengaruhi tingkat konsumsi. Hubungan antara pendapatan dan konsumsi adalah positif (berbanding lurus) artinya jika pendapatan bertambah maka tingkat konsumsi juga bertambah atau sebaliknya.

2. Produksi dan Teori Produksi

Yang dimaksud dengan teori produksi adalah teori yang menjelaskan hubungan antara tingkat produksi dengan jumlah faktor-faktor produksi dan hasil penjualan outputnya.

Bagian produksi adalah suatu bagian yang ada pada perusahaan yang bertugas untuk mengatur kegiatan-kegiatan yang diperlukan bagi terselenggaranya proses produksi. Dengan mengatur kegiatan itu maka diharapkan proses produksi akan berjalan dengan lancar dan hasil produksinya pun akan bermutu tinggi sehingga dapat diterima oleh pemakainya dan menunjukkan sifat hubungan antara faktor-faktor produksi dan tingkat produksi yang dihasilkan, faktor-faktor produksi disebut sebagai input dan jumlah produksi disebut sebagai output.

Least Cost CombinationKombinasi Input Variabel Biaya Terendah (Least Cost Combination).- Terjadi pada titik singgung antara kurva isoquant dengan kurva isocost.- Secara matematis:MRTSlk=-Pl/Pk=-Mpl/Mpk- Kondisi penggunaan input variabel yang dapat meminimumkan biaya

Page 9: Wkj333 Sip

C. tujuan produksi

 

Dalam pengertian sederhana, produksi berarti menghasilkan barang/jasa. Menurut Ilmu Ekonomi, pengertian produksi adalah kegiatan menghasilkan barang maupun jasa atau kegiatan menambah nilai kegunaan/manfaat suatu barang.

Dari pengertian tersebut jelas bahwa kegiatan produksi mempunyai tujuan yang meliputi:1. menghasilkan barang atau jasa.2. meningkatkan nilai guna barang atau jasa.3. meningkatkan kemakmuran masyarakat.4. meningkatkan keuntungan.5. memperluas lapangan usaha.6. menjaga kesinambungan usaha perusahaan.

Berdasarkan pengertian dan tujuan dari kegiatan produksi tentunya manusia berusaha apa yang merupakan kebutuhan hidupnya dapat terpenuhi secara baik atau mendekati kemakmuran.

Untuk lebih memahami pengertian dan tujuan produksi, coba Anda tentukan kegiatan berikut yang merupakan kegiatan produksi:1. Pak Amir menanam ketela pohon di kebunnya.2. Tuan Dono mengendarai mobil pribadinya.3. Ibu Agung membuka salon di rumahnya.

Page 10: Wkj333 Sip

4. Amir sebelum ke sekolah sarapan pagi terlebih dahulu.5. Perusahaan pengebor minyak yang terdapat di lepas pantai laut Jawa.

Bagaimana dengan jawaban Anda, apakah telah menentukan pilihan dengan tepat?Dari kegiatan yang tertulis di atas yang merupakan kegiatan produksi adalah kegiatan 1, 3 dan 5, karena kegiatan tersebut berhubungan dengan kegiatan menciptakan dan menambah manfaat suatu benda atau jasa. Sedangkan kegiatan 2 dan 4 merupakan kegiatan menghabiskan atau mengurangi faedah suatu barang/jasa yang disebut kegiatan konsumsi.

D. identifikasi berbagai faktor produksi

Perbedaan utama suatu sistem ekonomi terhadap yang lainnya terletak pada cara system itu mengelola factor-faktor produksinya, yaitu sumber daya dasar yang dipergunakan oleh perusahaan untuk menghasilkan barang dan jasa.  Adapun faktor-faktor produksi dalam perekonomian industri komponennya adalah:

1. Tenaga kerja, mencakup waktu yang dipergunakan oleh pekerja dalam suatu proses produksi, kontribusi fisik maupun intelektualnya sesuai dengan kualifikasinya, yaitu tenaga kerja terdidik, tenaga kerja trampil, atau tenaga kerja tidak terdidik.

2. Modal, berbentuk barang-barang tahan lama (barang modal) disebut juga modal konkret yang meliputi: berbagai mesin, peralatan kerja, bangunan dan sarananya serta (data processing) computer; dapat juga berbentuk abstrak seperti hak paten, nama baik (goodwill, dan hak merek dagang.  Sumber utama modal bisa berupa investasi pribadi yang berasal dari pengusaha individu, mitra bisnis atau

Page 11: Wkj333 Sip

investor pembeli saham yang bersangkutan.

3. Wirausahawan, sebagai individu yang melihat peluang dan mau menanggung resiko yang timbul dari penciptaan dan pengoperasian usaha bisnisnya. Kok gambar enkong? Gak nyambug ya? Gambar Bob Sadino seorang wirausaawan asal lampung yang sukses. Dia pemilik perusahaan hunian terbesar di Indonesia.

4. Sumber daya fisik alam, meliputi sumber daya alam non-energi: bahan tambang seperti tembaga, biji besi dan pasir; juga sumber daya energi seperti  bahan bakar industri; serta fasilitas perkantoran dan produksi.

5. Sumber daya informasi, yaitu seluruh data yang dibutuhkan perusahaan untuk menjalankan bisnisnya. Data ini bisa berupa ramalan kondisi pasar, pengetahuan yang dimiliki oleh sumber daya manusia, serta data ekonomi lainnya

Page 12: Wkj333 Sip

TUGAS MANDIRI MEDIA PEMBELAJARAN

RPP

“RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( R P P )

MATA PELAJARAN EKONOMI ”

PENYUSUN : BAREP PANGESTU (NPM 10211539) PRODI : PENDIDIKAN EKONOMI KELAS : II A

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

2011

.