Wiyata mandala 21 oktober 3 november 2014

16
2137 TH, XVIII, 21 Oktober - 3 November 2014, Eceran Rp. 2.000 Senyum itu Sehat Bahaya di depan Komputer PUSDIKLAT adalah salah satu bentuk kegiatan pengembangan dan peningkatan kebersamaan, kemandirian serta tanggung jawab yang rutin dilakukan setiap dua tahun sekali oleh Ekstrakurikuler Paskibra SMPN 7 Denpasar. Pancasila di Jiwa Remaja Paskibra Baca Hal. 15 Gaya Berpacaran Spentri Gudangnya Prestasi Revolusi Mental SMKN 3 Denpasar Ribet Naik Angkot ke Sekolah

description

 

Transcript of Wiyata mandala 21 oktober 3 november 2014

Page 1: Wiyata mandala 21 oktober 3 november 2014

16Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014

2137 TH, XVIII, 21 Oktober - 3 November 2014, Eceran Rp. 2.000

Senyum itu Sehat

Bahaya di depan Komputer

Paskibra

Di SMPN 7 Denpasar sendiri, ekstrakurikuler Paskibra telah berjalan selama 25 tahun sejak dibentuk pada tahun 1989 oleh Yosi Eko Pratomo.

Tujuan di laksanakannya Pusdiklat itu sendiri adalah u n t u k m e n i n g k a t k a n kemampuan anggota Paskibra dalam penguasaan materi ke-Paskibrakaan, mengembangkan wawasan idealisme remaja, sikap kepemimpinan, loyalitas serta meningkatkan semangat peserta dalam hal kepedulian terhadap lingkungan dan keberagaman di masyarakat.

Dalam pelaksanaannya, pada tahun 2004 kegiatan Pusdiklat

mulai menjalin kerjasama dengan SMPN 4 Denpasar dan selang 6 tahun kemudian tepatnya di tahun 2010 mulai berkerjasama dengan SMP Sapta Andika Denpasar. Kini, Pusdiklat tahun 2014 diketuai oleh Alumni Paskibra SMPN 7 Denpasar Angkatan 18, Gusti Ayu Dini Kuswandari yang saat in i masih berstatus sebagai mahasiswi Jurusan Administrasi Niaga Politeknik Negeri Bali.

Kegiatan tersebut berlangsung selama 5 hari terhitung sejak tanggal 18 hingga 22 Juni 2014 bertempat di SMPN 4 Denpasar yang mengangkat tema “Melalui Pusdiklat Gabungan 2014 Kita Bina Generasi Muda Agar Mampu Menjadi Teladan dan Penerus Bangsa yang Menjunjung Tinggi Nilai-nilai Pancasila”.

Kegiatan Pusdiklat dibagi menjadi tiga kategori, yaitu evaluasi

kemampuan kepaskibrakaan, s e m i n a r d a n p e m b e k a l a n kepribadian serta pengabdian terhadap lingkungan masyarakat. Kegiatan seminar dan pembekalan kepribadian diisi oleh beberapa narasumber diantaranya materi pertolongan pertama oleh PMI Provinsi Bali, materi kepribadian dengan tema “Prinsipku Seteguh Pibadiku” o leh Ibu I G A P Wulan Budisetyani dari Falkutas Psikologi Universitas Udayana, penanggu langan kenaka lan remaja oleh KISARA, pelatihan baris-berbaris dari KOREM 163/Wira Satya yang diwakili oleh I

Made Budiarsana dan seminar kebangsaan oleh Komandan Resimen Kolonel Inf Heri Wiranto, S .E. , M.M. Untuk keg ia tan pengabdian lingkungannya sendiri berupa bakti sosial dan penghijauan di Pura Maospahit.

Kegiatan Pusdiklat di tahun 2014 bersifat lebih modern, kegiatannya te lah menga lami beberapa perubahan yang mana lebih mengedepankan demokrasi dan menghindari kesan perpeloncoan. Panitia pelaksanaan kegiatan Pusdiklat ini berasal dari ikatan alumni Paskibra SMPN 7 Denpasar, SMPN 4 Denpasar dan SMP Sapta

Andika Denpasar. Berbicara mengenai harapan,

Dini, begitu sapaan akrab sang ketua- berharap dalam Pusdiklat kal i in i dapat membangun karakter generasi muda sebagai generas i penerus bangsa karena bagaimanapun generasi muda adalah cerminan bangsa Indonesia. Kedepannya, semoga kegiatan Pusdiklat dapat terus dilaksanakan, dapat menjalin kerjasama dengan sekolah lainnya guna meningkatkan kebersamaan dan kedekatan diantara anggota paskibra . (smpn7)

SMP (SUB) Saraswat i 1 Denpasar dikenal sebagai sekolah swasta yang menyandang predikat gudangnya peneliti muda. Hal ini disebabkan prestasi siswanya di bidang karya tulis ilmiah sering meraih juara di tingkat regional hingga nasional.

Tahun ini empat siswanya dipanggil Kemendikbud untuk mengikuti Lomba Penelitian Ilmiah Remaja (LPIR) tingkat nasional. Dua karya tulis siswanya lolos untuk katagori IPA dan IPS. Ini berarti bahwa SMP Saraswati Denpasar menjadi duta Bali di LPIR tingkat nasional.

Atas keberhasilan tersebut, Kepala SMP (SLUB) Saraswati 1 Denpasar, Dra. A.A.A. Adnyani, M.M. , bersama para s iswa dan guru pembina berpamitan dengan pengurus Yayasan PR Saraswati Pusat Denpasar, usai persembahyangan Saraswati. Mereka diterima Ketua Yayasan PR Saraswati Pusat Denpasar, Ir. Bagus Ketut Lodji, M.S., Sekretaris Drs. Putu Gede Dirgha dan Pengawas Drs. Dewa Sukanada.

Adnyani yang akrab dipanggil Bu

SLUB Saraswati Duta Bali di LPIR Tingkat Nasional

Gung ini melaporkan siswanya akan mengikuti LPIR tingkat nasional di Tanggerang, 8 - 14 Oktober. Selama ini siswa SLUB Saraswati sudah tiga kali masuk final LPIR. Tahun lalu sukses meraih medali emas di bidang teknik. Dua tahun juga meraih emas di IPA.

S i sw a y a n g l o l os t ahun ini masing-masing Putu Dyah Intan Pratiwi, Ayu Nanda Krisna Naraiswari akan berlomba di LPIR bidang IPS. Judul penelitiannya “ Tr a n s g e n d e r d a l a m s e n i pertunjukkan arja Bali”. Sedangkan Rr. Fitria Intan Melleniari dan Ni Ketut Ayu Juni Puspasari mewakili Bali di bidang IPA dengan judul penelitian “Karakter morfologi daun tipe stomata beberapa tanaman peneduh jalan di Kota Denpasar”.

Se lama meng iku t i LP IR , keempat siswa ini akan didampingi Kasek Adnyani dan dua guru pembina yakni Pande Putu Sekar Ariwidiantari, S.SI., dan IB Gede Adnyana, S.Pd.

Prestasi anak-anak SLUB ini sudah teruji di ajang serupa. Dyah Intan adalah peraih perunggu di LPIR tahun lalu, Dia juga

meraih juara di Trisma dan juara III di Humaniora ke-V di Faksas Unud. Sementara Ni Ketut Ayu Juni bersama Dyah Intan meraih perunggu di Trisma.

Di LPIR ke-9 tingkat nasional nanti mereka akan bersaing dengan 1.400 siswa. Namun demikian Dyah Intan mengaku mentargetkan meraih emas di ajang tersebut. “Kami akan berusaha meraih yang terbaik untuk meraih emas,” tegas Dyah Intan.

Adnyan i mengungkapkan pembinaan intensif siswa ini dilakukan lewat ESCC (English Sience Cumputer Club) dengan Pemb ina Pu tu S r i Rahayu Kusumawati, S.T. Yang menarik, mereka semuanya adalah siswa kelas bilingual.

Ketua Yayasan PR Saraswati Pusat Denpasar, Ir. Bagus Ketut Lodji, M.S., bersama Putu Gede Dirgha dan Dewa Sukanada memberi apresiasi positif atas kerja keras siswa, kasek dan gurunya hingga mampu bersaing ke LPIR tingkat nasional. Prestasi yang membanggakan ini juga meningkatkan pencitraan lembaga mulai dari SMP (SLUB) Saraswati hingga yayasan di mata masyarakat bahwa Saraswati tak main-main mengelola pendidikan berkualitas. (sue)

LPIR- Pengurus Yayasan Bagus Ketut Lodji, Putu Gede Dirgha dan Dewa Sukanada bersama kasek dan guru pembina bergambar dengan siswa SLUB Saraswati yang lolos ke LPIR nasional.

A N A K - A N A K S M A N 3 Denpasar (Trisma) terus mengukir prestasi di akademik dan non akademik di tingkat regional hingga internasional. Ini membuktikan sekolah ini tempat berkumpulnya anak cerdas, berbakat dan memiliki tingkat kematangan emosional dan spiritual yang tinggi.

Anak Trisma dipercaya menjadi duta Indonesia dalam festival sotry telling (mendongeng) se-Asia di Korsel, 1 - 7 Oktober belum lama ini. Sri Ayu Pradnya Larasari (XII-IPS) menjadi duta Indonesia bersama puluhan duta dongeng Negara se-Asia.

Sri Ayu ditunjuk oleh UI karena banyak berkiprah di b idang dongeng dan seni tari. Di Korsel dia mendongeng dengan bahasa penghantar Indonesia.

Hebatnya lagi, Sri Ayu mendapat anugerah maestro seni dan remaja yang berdedikasi terhadap

Trisma Duta RI di Cerita Dongeng Asia, Juara I LKBB

kebudayaan yang diserahkan Kemendikbud, 3 Oktober lalu di Jakarta. Dia menjadi unggulan dalam bidang seni tari dan seni bercerita. Bahkan dia sering pentas untuk mendongeng dan seni tari.

Untuk kali pertamanya Divisi Trisma meraih juara I Lomba Ketangkasan Baris Berbaris (LKBB) se-Kota Denpasar, Badung, Gianyar, Tabanan yang diadakan UNHI Denpasar dan Purna Paskibraka Indonesia Kota Denpasar, 10 Oktober lalu. Dengan demikian Divisi Trisma berhak atas piala bergilir Rektor UNHI dan PPI.

Danton Divisi Trisma, Ni Putu Ayu Wahyu Wijayanti (X-IIS) di ajang itu bersaing dengan 11 pasukan se-Denpasar, Badung, Gianyar dan Tabanan. Divisi Trisma didukung oleh 21 anggota dan seorang danton.

Anak asuh dari IB Satya Warma Yuda, S.Pd., M.Pd., bangga mampu meraih prestasi maksimal dan kali pertama di Bali. Apalagi mampu mengalahkan juara tahun lalu SMK Widya Mandala.

Ketua OSIS Trsima, Gede Ary Trisna Wahyudi didampingi oleh Kasi II, A.A. Gede Aditya Nugraha, Kasi III Ida Agung Tribuana Mahardika Adiningrat dan Waka I, Putu Ogi Suryadinata mengungkapkan masih banyak prestasi anak-anak Trisma yang diukir selama Oktober ini. Di antaranya meraih juara III darma wecana di UNHI atas nama Putu Rina Indahsari (XII-IPA5), Ni Made Ari Praharsini (XI-MIA1) juara harapan I lomba Bali Simbar, Nyoman Delia Triwulandari (XI-

MIA6) juara II lomba lagu pop Bali PKB Badung. Juga meraih juara I lomba pidato serangkaian HUT Perpustakaan atas nama AAA Ari Widiani Dewi (XI-IIS1). Juara III diraih oleh Cok. Istri Maha Pradnya Safita (XI-IIS2). Anak Trisma juga juara II lomba foto pertanian dan pariwisata di Unud atas nama Gusti Ngurah Prana Jagannatha (XI-MIA3).

Anak Trisma, Ni Kadek Bundra Jayatri Sukrasta (XII-IPA1) meraih juara I news reading serangkaian HUT SMAN 2 Denpasar. Di ajang yang sama rekan sekolahnya IA Putu Gita Laksmi Dewi (X-MIA1) meraih juara III.

Di bidang olahraga, anak-anak Trisma meraih juara I PNB Badminton Cup ke-9 oleh tim Trsima Badminton. Juara I kejuaraan renang Bupati Badung Cup ke-6 atas nama Ni Nyoman Sintya Agniswari Anastha Putri (XI-MIA2)

Ketua OSIS Trisna Wahyudi didampimgi Wakil Sekretaris I, I Gusti Ayu Bintang Pramestidewi mengungkapkan OSIS merasa b a n g g a m e n j a d i s e k o l a h berprestasi. Apalagi prestasi yang diukir semuanya di ajang yang bergengsi.

Sebagai ketua OSIS, dia berharap ke depan bisa mengukir prestasi di ajang yang lain. OSIS selalu mensuport dengan menurunkan para pendukung fanatiknya ke semua ajang yang diikuti anak Trisma. Bahkan semua konsumsi dan transportasi dibantu oleh OSIS. (sue)

JUARA- Pengurus OSIS Trisma bersama piala bergilir juara I LKBB di UNHI dan duta seni Asia.

PUSDIKLAT adalah salah satu bentuk kegiatan pengembangan dan peningkatan kebersamaan, kemandirian serta tanggung

jawab yang rutin dilakukan setiap dua tahun sekali oleh Ekstrakurikuler Paskibra SMPN 7 Denpasar.Pancasila

di Jiwa Remaja

PaskibraBaca Hal. 15

Gaya BerpacaranSpentri Gudangnya Prestasi

Revolusi Mental SMKN 3 Denpasar

Ribet Naik Angkot ke Sekolah

Page 2: Wiyata mandala 21 oktober 3 november 2014

15

Cara Mengirim NaskahJika kamu punya naskah cerita, berita aktivitas sekolah atau foto-foto menarik, kirimkan saja ke redaksi Wiyata Mandala (WM), Jl. Kepundung 67 A Denpasar 80232. WM juga menerima naskah kartun, karikatur, musik, puisi, sekilas Iptek, dll. Naskah diketik 2 spasi dan jangan lebih dari 4 halaman folio. Bisa dikirim ke email : [email protected]. Jangan lupa cantumkan kode naskah yang dikirim, misalnya puisi, artikel atau humor di kiri atas amplop. Tulis nama dan alamat yang jelas. Penulis yang naskahnya dimuat akan menerima honor dan bisa diambil sendiri di kantor redaksi bagi yang berdomisili di Denpasar. Honor bagi penulis di luar Denpasar akan dikirim lewat pos. Buruan, WM tunggu naskah kalian!

2 PengetahuanSelasa, 21 Oktober - 3 November 2014

PELANGGAN WM bisa mengirim komentar dan identitas diri di rubrik ini. Komen-tarnya bebas asalkan sopan. Boleh mengirim salam buat teman atau mengeluh sesuatu atau menemukan fakta di lapangan yang mengajak teman baru WM untuk menanggapi. Caranya, kirim data diri dan pas foto bebas ke email : [email protected]

Penerbit : PT Bali Post SIUPP : SK Menpen RI No. 005/SK MENPEN/SIUPP/A/1985 tanggal 24 Oktober, ang-gota SPS SGP. Perintis : K. Nadha. Penanggung Jawab : ABG. Satria Naradha. Redaktur Pelaksana/Wakil Penanggung Jawab : Made Sueca. Koordinator Liputan : Made Sueca. Anggota Redaksi : Pujawan (Bangli), Adnyana Ole (Buleleng), Bali Putra Ariawan (Klungkung), IB Suryawan (Jembrana), A.A. Darmada (Gianyar), Budana (Karangasem), Ketut Budiantari. Kontributor : Stevanus Yudi Winanto, Astra Prayoga. Wartawan Se-

kolah : Ni Wayan Meida Yunita Sari (SMAN 6 Denpasar), Sonia Kharisma (SMAN 1 Tabanan), Ayu Desi Darmawati (SMPN 1 Kerambitan), Ni Wayan Diyanti (SMA Surya Wisata Kediri), Ni Luh Gede Widya Saraswati (SMPN 2 Tabanan), Dyah Ayu Raka Natih Gustini (SMK Pariwisata Triatmajaya), Eko Aditya Ramadianto (SMKN 3 Tabanan), Pradina Ariyati (SMKN 1 Tabanan), Ni Luh Ayu Arista Dewi (SMAN 4 Denpasar), Desak Nyoman Utami (SMA Dwijendra Denpasar), Pande Putu Dian Ayu Ardiani (SMK PGRI 1 Denpasar), Galuh Alfaranny P. (SMP PGRI 2 Denpasar), Intan Widya Pratiwi (SMAN 5 Denpasar), Ni Wayan Eka Wahyuni (SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar), Ni Kadek Laksmi Vira Santhi (SMPN 3 Denpasar), Made Nita Jayanti Tusandari (SMAN 6 Denpasar), Ni Made Sugiatini (SMK PGRI 3 Denpasar), A.A. Diah Satria Purnama (SMA Dwijendra Denpasar), Nyoman Manik Mas Genitri Putri (SMP Dwijendra Denpasar), Kadek Diah Sri Laksmi Dewi (SMAN 8 Denpasar), Ayu Giri Widiadnyani (SMA (SLUA) Saraswati 1 Denpasar). Fotografer : Edy Kurnaedi. Desain Grafis : Wayan Suka Adnyana, A.A. Putu Ardana, Luh Gde Nitarini, Made Nuriasih, Made Jasmini. Pem-impin Perusahaan : ABG. Satria Naradha. Manajer Iklan : Suryantha. Manajer Sirkulasi : Budiarta, Ni Ketut Puspa. Kantor Redaksi : Jalan Kepundung 67 A Denpasar 80232, Telp. (0361) 225764, Fax. (0361) 227418, Alamat Surat : Kotak Pos 3010 Denpasar 8001. Telepon Iklan dan Sirkulasi : 225764, Pengaduan Langganan : Telp. (0361) 225764. Harga Langganan : Rp 3.000/bulan. Eceran Rp 2.000 per eksemplar. Terbit dua kali sebulan.

OOpini

VOCABULARY

No English Indonesia

Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014

TV selain sebagai media hiburan juga merupakan media informasi dan edukasi. Maka dari itu tidak heran jika hampir semua orang di dunia ini menyempatkan sebagian waktunya hanya untuk duduk bersantai me-nikmati acara TV dari stasiun atau chanel favoritnya.

Nah, bagi kamu yang memang tak bisa melewati se-haripun tanpa menonton TV, pasti kamu menginginkan kualitas gambar yang nyaman di mata bukan? Kuali-tas tampilan TV yang buram atau bahkan menyilaukan tentu sangat menggangu kenyamanan. Maka dari itu perangkat TV kamu harus dioptimalkan agar mam-pu menampilkan display menawan dengan kualitas maksimal. Dan bagi kamu yang telah memiliki “smart TV” kamu pun bisa dengan mudah melakukannya.Pilih Mode “Movi”/ “Film”

Hal pertama yang bisa kamu lakuklan untuk meng-optimalkan kualitas smart TV adalah dengan meng-ubah settingan gambar pada mode “Movie” atau “Film”. Dengan mode ini ketajaman dan keakuratan warna gambar bakal lebih terlihat maksimal.Turunkan tingkat “Brightness”

Brightness atau tingkat kecerahan memang meme-gang peranan penting dalam kenyamanan menonton TV. Brightness yang terlalu tinggi selain menyilaukan dan membuat mata cepat lelah, tentunya juga mem-buat kamu boros listrik. Nah, untuk solusi terbaik silah-kan atur tingkat brightness smart TV kamu pada level 50% atau yang sesuai dengan kenyamanan kamu.Fitur “Dynamic Contrast”

Fitur-fitur seperti Dynamic Contrast, Advance Sharpness, serta Edge Enhancement memungkinkan

Mengoptimalkan Kualitas Gambar pada Smart TV

kamu membuat gambar pada smart TV terlihat tidak nyata. Untuk itu ada baiknya jika fitur-fitur tersebut di-nonaktifkan.Setting Temperatur Warna

Temperatur Warna atau istilah kerennya Colore Temperature, merupakan pengukuran spektum warna pada smart TV kamu untuk memastikan gambar pada TV terkesan jernih dan tajam, namun tetap terlihat natural. Sebaiknya kamu mengatur temperatur warna pada pilihan “Warm” atau “Normal”.

Nah, itu tadi cara sederhana yang bisa kamu laku-kan untuk membuat smart TV menampilkan gambar yang lebih maksimal. Selamat mencoba! Semoga ber-manfaat.

Putu SuryawanSkensa

Perawatan LCDSeperti diketahui LCD menjadi

bagian paling vital pada semua gadget, hampir 90% merupakan

harus dihilangkan adalah menggu-nakan ujung baju atau kaos untuk mengelap layar.Pelindung

Keamanan dan kebersihan body juga harus dijaga. Lebih baik di-belikan pelindung seperti tas atau dompet khusus buat Ipad.Baterai

Salah satu bagian terpenting iPad adalah baterai. Baterai di iPad adalah lithium polimer, pas-tikan iPad kamu terus ter-update. Biasanya Ipad akan membuat pe-nyesuaian pada perangkat lunak yang membantu dengan menguras sumber daya dan umur baterai. Jauhkan iPad dari suhu dingin dibawah 32 derajat (Fahrenheit). Jauhkan juga dari panas diatas 95 derajat (Fahrenheit) dalam waktu yang lama. Jangan sekali-kali me-masukkan sesuatu kedalam port koneksi selain perangkat.

Mirah RahayuSLUB

SMARTPHONE memang memi-liki segudang fitur yang memungkin-kan penggunaannya mengeksplor hal-hal yang tidak bisa dilakukan oleh ponsel biasa. Saat ini smart-phone adalah produk yang paling laris di pasaran dunia. Ini dikarena-kan orang di dunia semakin mem-butuhkan ponsel dengan teknologi terkini sehingga orang akan lebih memilih smartphone.

Keunggulan smartphone yang sangat sering dimanfaatkan ada-lah fitur internet. Saat ini orang lebih senang berinternet ria meng-gunakan smartphone daripada menggunakan desktop. Tampilan browser dari smartphone yang mirip dengan desktop membuat smartphone lebih digemari. Na-

Mencegah Virus Smartphonemun masalah yang muncul ketika menggunakan smartphone adalah adanya virus dan malware. Untuk itu, kita harus lebih berhati-hati da-lam memanfaatkan dunia internet. Berikut ini ada beberapa tips untuk mengamankan smartphonemu dari serangan virus dan juga malware yang tersebar luas.

Pada saat ingin menginstal game atau aplikasi di android, se-baiknya kamu cek terlebih dahulu apakah link pada saat kamu men-download aplikasi tersebut terper-caya. Ini dikarenakan virus dan malware sering kali datang dari aplikasi sehingga usahakan kamu men-download aplikasi dari situs terpercaya seperti Google Play, dan sebagainya.

Gunakan antivirus khusus untuk smart-phone. Ini adalah cara yang paling mudah da-lam menangkal virus pada smartphone.

Hindari penggunaan hotspot yang kurang kamu percaya. Hotspot juga bisa menyebarkan virus dan malware ke smartphone jika hotspot tersebut tidak dikenal.

Lakukanlah update pada aplikasi dan juga pada OS smartphone

agar terhindar dari virus dan juga malware.

Usahakan sebulan sekali atau seminggu sekali melakukan back-up pada smartphone. Ini diperlu-kan agar meminimalisir kehilangan data jika smartphone kamu terkena virus.

Nah, demikianlah cara mence-gah dan mengatasi virus pada smartphone. Jika smartphone su-dah terlindung dari virus dan juga malware, tentu saja kita akan men-jadi nyaman dalam menggunakan smartphone.

James KawilarangSisma

layar sentuh (touchscreen). Layar harus dijaga dan dirawat dengan baik jika ingin gadget tetap normal. Salah satu kebiasaan buruk yang

“Cie, udah taken”, kata-kata tersebut biasa kita dengar di ka-langan remaja masa kini. Taken menjadi istilah yang berarti memi-liki pasangan atau pacar. Sepa-sang anak laki-laki dan perem-puan berdampingan menjadi pe-mandangan yang lumrah. Bagi sebagian remaja, pacaran menja-di hal yang wajib untuk menutupi gengsi. Tidak hanya remaja dari kalangan SMA, namun juga SMP. Meskipun mereka belum paham sepenuhnya mengenai arti dari pacaran, rasa ingin tahu yang kuat mampu menepis hal tersebut.

Pacaran di kalangan anak muda atau yang dikenal sebagai “cinta monyet” memiliki dampak yang beragam, baik itu positif maupun negatif, tergantung dari sudut mana kita memandang-nya. Tak jarang sebagian anak merasa lebih bersemangat dalam menjalani aktivitas jika memi-liki pasangan yang merupakan dampak positif dari pacaran. Sayangnya, kini pacaran kerap kali dikaitkan dengan kenakalan remaja. Bagaimana tidak, gaya pacaran yang semakin menjadi-jadi telah menjadi trend di ka-langan remaja.

Kesalahan dalam pemanfaatan kecanggihan teknologi bisa jadi merupakan salah satu faktor yang mendukung tumbuhnya dampak negatif dari pacaran. Contohnya, tak sedikit dari remaja mengakses hal-hal yang belum bahkan tidak

Luh Ade Dita RahayuSMPN 10 Denpasar

pantas mereka ketahui dan mene-rapkannya dengan pasangan me-reka. Tidak hanya kenakalan re-maja, gaya pacaran masa kini juga banyak dipengaruhi rasa gengsi dengan pasangan. “Aku bayarin, ya” atau “Aku beliin, ya” menjadi hal yang biasa terlontar dengan mudahnya dari bibir anak remaja kepada pasangannya. Sebenarnya bukan menjadi masalah, apalagi jika remaja tersebut memang tum-buh di kalangan keluarga yang tergolong mapan, namun sangat disayangkan jika dijadikan kebi-asaan. Bahkan ada remaja yang memaksakan diri untuk mengelu-arkan kocek demi menutupi geng-si. Di usia yang masih tergolong sangat muda ini, sekadar uang saku pun masih diperoleh dari ha-sil kerja keras orang tua, mengapa kita sebagai remaja dengan mu-dah mengulurkan kehendak hanya untuk memenuhi gengsi?

Pacaran bukan tentang sebera-pa banyak kita dapat memberikan materi kepada pasangan, namun tentang kemampuan kita dalam menjalin hubungan yang harmonis dengan orang yang kita anggap spesial tanpa melewati batas-ba-tas pergaulan yang sewajarnya. Pengawasan dari orang tua juga sangat diperlukan agar terhindar dari tindakan yang melenceng. Pacaran boleh saja, namun ja-ngan sampai terjerumus ke dalam lubang kesengsaraan.

Nama : Anak Agung Istri Jayanti H.Panggilan : Gung isSekolah : SMP Negri 7 Denpasar Twitter : gungistrii_Instagram : Gungistri_ Hobi : Hangout Pesan : Salam buat teman-teman NEVENITY!

Hai sahabat WM, kenalan yukk???Nama : Ni Nyoman Widi-

antariPanggilan : Tari, Widi, KimTTL : Denpasar, 23 Janu-

ari 1999Sekolah : SMK PGRI 4 Denpasar (Fourgriska)Zodiak : AquariusHobi : Nyanyi, megegurit-

an, mekidung, mem-baca, teater.

Pesan : Jadilah orang yang selalu mempunyai kesabaran, walau-pun ada orang yang menghina kita. Biarkan saja Tuhan yang membalasnya.

Salam : Semoga Fourgriska selalu jaya. Dan tentunya kelas X MM2 harus selalu kompak, tunjukkan kepada semua guru kalau kelas kita pasti bisa, semangat…!

Nama : I Gst. Ayu Indah Kusuma Dewi

Panggilan : Gek In/ IndahTL : 1 November 1998Sekolah : SMAN 1 Petang (Firstsma)Jurusan : IPA 1/ MIA 1 (Matematika

Ilmu Alam)Cita-cita : PolwanHobi : RenangTwitter : @indahkusumad_Instagram : indahkusumad_PIN BB : 7D635E56/ 27C0008FMotto : Firstsma for school

discipline has always been and always paskibra Firstsma advanced and successful.

1 Accomplice Kaki tangan/antek2 Accomplish Menyelesaikan3 Banish Membuang4 Banishment Pembuangan5 Canalize Mengalirkan6 Canape Makanan kecil7 Debonair Ramah8 Debrief Mengadakan wawancara9 Effervescence Sifat berbusa/berbuih10 Effervescent Berbuih11 Farmhouse Rumah petani12 Farmland Tanah pertanian13 Gauge Meteran/ukuran14 Gaunt Kurus kering dan cekung15 Happiness Kebahagiaan16 Happy Gembira17 Immemorial Sudah lama sekali18 Immense Besar sekali19 Jowl Daging/gemuk di bawah dagu20 Joy Kegembiraan21 Knit Merajut22 Knitwear Pakaian hasil rajutan23 Lateness Keadaan sudah jauh malam24 Latent Terpendam25 Mammal Binatang menyusui26 Mammary Kelenjar susu27 Neighborliness Keramah-tamahan28 Neighborly Baik hati29 Odious Membencikan30 Odium Kebencian31 Pacifier Pembawa perdamaian32 Pacifism Paham suka damai33 Quadrennial Yang terjadi tiap empat tahun34 Quadrilateral Bersisi empat35 Rabid Fanatik

WM/ist

WM/ist

Nama : Pusdiklat PancasilaLokasi : SMPN 7 DenpasarFoto : OSIS SMPN 7 Denpasar

Page 3: Wiyata mandala 21 oktober 3 november 2014

14 3Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014 Se asa, O tobe 3 o

Bagi grup band sekolah yang mau nongol di WM, silahkan kirim naskah dan foto via email: [email protected]

Motor

Suatu ketika Jono bertemu Udin di sebuah jalan.Jono : Din, motor kamu kenapa?

Mogok ya?Udin : Nggak Jon!Jono : Bensinnya habis ya Din?Udin : Nggak juga Jon!Jono : Kalau gitu motormu ke-

napa Din?Udin : Aku nggak bisa naik motor

Jon….Jono : Apa???

FrengkySMK PGRI 1 Denpasar

Berlari Lebih Cepat

Dua orang ahli biologi sedang berada di lapangan untuk mencari jejak beruang liar. Tiba-tiba, beru-ang liar itu keluar dari sarangnya dan tepat berada di depan me-reka.

Mereka memanjat pohon ter-dekat, tetapi beruang mulai me-manjat pohon itu lebih cepat dari mereka. Ahli biologi pertama mulai melepas sepatu bot kulit hikingnya dan menarik sepasang sepatu lari dari tas punggungnya. Ahli biologi kedua memberinya tatapan penuh kebingungan dan berkata, “Apa yang sedang kamu lakukan?” Dia menjawab, “Aku akan menghitung ketika beruang itu mendekati kita, dan kita akan melompat turun dan lari.” Orang kedua mengatakan, “Apakah kau gila? Kita berdua tahu kamu tidak dapat berlari lebih cepat dari beruang liar dewasa?”

Pria pertama berkata, “Aku tidak perlu berlari lebih cepat dari beru-ang itu, aku hanya perlu berlari lebih cepat dari kamu!”

Ema Leonita AndiniSMAN 4 Denpasar

Kerak Telor

Zhai : Daripada bengong gini, mending jawab teka-teki.

Zhou : Oke, apa pertanyaan-nya?

Zhai : Gini nih, kera… kera apa yang bisa dimakan?

Zhou : Mana ada kera bisa di-makan, ngaco kamu?

Zhai : Gimana, nyerah ni?Zhou : Nyerah deh, apa sih

jawabannya?Zhai : Jawabannya KERAk te-

lor!!!Zhou : Ya, terserahmu dah.

Dimas(XI IIS 1) SMAN 7 Denpasar

Jago Bahasa Inggris

Luke : Hayo, katanya jago Ba-hasa Inggris. Aku tan-tang kamu tapi harus cepat.

Bernard : Ayo! Siapa takut.Luke : Rumah Bahasa Ing-

grisnya!Bernard : House!Luke : Sakit bahasa inggris-

nya!Bernard : Ill!Luke : Rumah sakit Bahasa

Inggrisnya!

Bernard : ill house!Luke : Salah jawabannya hos-

pital. Mobil bahasa ing-grisnya!

Bernard : Car!Luke : Mobil rumah sakit ba-

hasa inggrisnya!Bernard : Hospital car!Luke : Salah! Jawabannya

ambulance. 5 pertan-yaan salah 3 nilai 6. Hahahaaa.

Bernard : ???

Siyan SaheemSMA SLUA Saraswati 1 Denpasar (goc

ss)

Cerita Kakek

Suatu hari seorang cucu mem-inta kakeknya agar menceritakan pengalamannya ketika muda.Cucu : Kek, cerita dong masa

muda kakek.Kakek : Iya deh, dulu waktu kakek

masih muda, cuma bawa uang 10 perak ke super-market sudah dapat daging, susu, gula. Pokoknya da-pat banyak belanjaan.

Cucu : Wah asyik dong, kalau sekarang gimana kek?

Kakek : Kalau sekarang susah, soalnya banyak CCTV.

I Made Wisnu Adi WiryawanSMPN 4 Denpasar

Superhero

Rizky sedang membaca buku, tiba-tiba Yoga datang.Yoga : Sok pintar banget sih

kamu, pakai baca buku segala.

Rizky : Biarin, daripada kamu.Yoga : Kalau kamu memang

pintar jawab dulu nih per-tanyaanku.

Rizky : Oke, siapa takut! Apa pertanyaannya???

Yoga : Gini pertanyaannya, ke-napa superhero selalu ganteng???

Rizky : Hmm apa yaaa? Aku ny-erah deh.

Yoga : Ahh, payah kamu. Jawa-bannya karena kalau jelek itu kamu, wkwkwk-wkwkwk.

Rizky : !!!Yoga : Kaburrrrrrr. (Rizky lari

mengejar Yoga).

Ni Nyoman WidiantariFourgriska X MM2

Ramalan Cuaca

Cowok : Sayang, engkau cantik seperti langit biru. Se-nyummu seperti pelangi di atas telaga. Matamu indah seperti matahari memancarkan sinar hangat. Tanpa dirimu, semuanya gelap, angin topan menyambar dah-syat dengan kecepatan meninggi….

Cewek : Stop, stop, ini rayuan atau laporan ramalan cuaca?

Christella ImanuelltaSMKN 2 Denpasar

Tulisan “S”

Suatu hari, saat bel istirahat berbunyi, Andre dan Diah ber-cakap-cakap.Andre : Diah….Diah : Apa?Andre : Aku punya pertanyaan

nih.Diah : Memang pertanyaannya

apa?Andre : Kenapa baju Superman

ada tulisan huruf “S”?Diah : Ya iyalah, kalau tulisan-

nya XXL kan terlalu be-sar!

Andre : ???

Ni Luh Sekarini IXBSMP PGRI 3 Denpasar

Beli Tiket

Andre : Maksudnya apaan tuh tukang periksa tiket, bikin sebel saja.

Sule : Memang kenapa Ndre?Andre : Itu lho tadi, aku sudah

beli tiket mahal-mahal masa disobek gitu aja.

I Made Wisnu Adi WiryawanSMPN 4 Denpasar

Jual HP

Santo : Zar, kau mau beli HPku nggak?

Zarka : Memangnya lagi perlu uang?

Santo : Iya nih.Zarka : Buat apa?Santo : Buat beli headset.Zarka : ???

Dimas (XI IIS 1) SMAN 7 Denpasar

Balap Kuda

Antonio : Apa bedanya balap mo-tor sama balap kuda?

Denio : Kalau di arena balap

kuda pasti ada parkir motornya, kalau di are-na balap motor nggak ada parkir kudanya.

Pranata C.Sapta Andika

Pinjam Mobil

Yanto : Ayah, bolehkah saya meminjam mobil?

Ayah : Untuk apa?Yanto : Untuk maen ke rumah te-

man.Ayah : (Dengan nada marah)

Lalu apa gunanya kedua kaki itu?

Yanto : Satu untuk menginjak gas dan satu lagi untuk meng-injak rem.

Ayah : Ckckckck.

Ngh. SukadanaSMKN 4 Denpasar

Gajah

Mino : Kalau gajah mati, siapa yang nangis?

Steve : Yang pasti induk gajah donk!

Mino : Salah besar!Steve : Jadi siapa yang nangis

kalau gajah mati?Mino : Ya penggali kuburannya

donk! Kuburannya gede banget.

Pranata WardanaSMP Sapta Andika

Mimpi

Di suatu siang, seorang kakak dan adiknya berbincang-bincang di ruang makan.Kakak : Dik, tadi kakak baru saja

mimpi pergi ke negeri China.

Adik : Wah kalau gitu kakak pergi tidur saja lagi, nanti jangan lupa beli oleh-olehnya ya!

Nita SintaSmansa

Arah Asap

Suatu siang, Yoga dan Bayu bermain tebak-tebakan.Yoga : Eh, yu main tebak-tebakan

yuk.Bayu : Kalau aku bisa jawab trak-

tir ya?Yoga : Ok deh.Bayu : Memang apa pertanyaan-

nya?Yoga : Gini nih, sebuah kereta

listrik yang bergerak de-ngan kecepatan 80 km/jam menempuh jarak hingga 100km. Ke manakah arah asapnya?

Bayu : Ke atas kan?Yoga : Salah.Bayu : Ke samping?Yoga : Masih salah.Bayu : Kok salah?Yoga : Ya, iyalah salah. Kereta

listrik mana ada asapnya.Bayu : Hahahahha kena tipu aku.

Komang Tri Pramana Triska

Panci

Deva : Tukul, aku punya perta-nyaan.

Tukul : Apa pertanyaanya?Deva : Panci, panci apa yang ga-

gangnya sampai 1 meter?Tukul : Hmmmm, PANCIngan

ikan….Deva : Betul, betul, betul.

I Made Wisnu Adi Wiryawan (86)SMPN 4 Denpasar Baju

SIAPA yang tak kenal Dominic Brian? Remaja kelahiran Sura-baya, 26 November 1996 ini mem-punyai kemampuan hebat yaitu mampu mengingat 76 deret angka secara cepat dalam waktu yang singkat, yakni 60 detik atau tepat-nya 1 menit.

Berkat kemampuan tersebut, putra dari pasangan Gidion Hin-dartho dan Debora Intan Trisna ini sukses mencatatkan namanya ke dalam buku Guinness World Records. Momen itu disaksikan langsung oleh Alex Iskandar Liew selaku perwakilan Guinness World Records Asia. Brian sendiri berha-sil masuk rekor ketika melakukan aksi pada tahun 2009 silam.

Gidion mengingat, setelah te-rus diasah, begitu memasuki usia lima tahun, atas saran seorang temannya, Brian didaftarkan untuk menunjukkan kemampuannya di hadapan wakil Muri. Tanpa kesu-litan, Brian berhasil memecahkan rekor pertamanya, yakni mengin-gat seratus angka dalam waktu 15 menit.

Agar lebih mudah dalam meng-ingat, Brian berusaha menjadikan angka-angka itu sebagai cerita. Angka 03, misalnya, dia identik-kan dengan gambar hantu. Angka 27 dengan gambar gunung, “Jadi, kalau ada deretan 03 dan 27, saya anggap ada hantu yang berasal dari gunung, kemudian digabung dengan angka-angka lain mem-

bentuk suatu cerita. Jadi, mudah untuk diingat,” jelas Brian.

Menurut sang ayah, Brian mam-pu mengingat angka karena men-jalani power brain, yaitu latihan memori kekuatan otak sehingga kemampuan daya ingatnya lebih hebat bila dibandingkan manu-sia biasa. Berdasarkan penuturan Gidion Hindartho, manusia normal mampu melakukan hal yang sama untuk meningkatkan daya ingat. Bila anak kelas tiga atau empat sekolah dasar dilatih secara tepat dan benar, maka bisa mengingat seratus angka.

Remaja yang menjalani pendi-dikan homeschooling lewat jaring-an Advanced Training Institute In-ternational (ATTI) Amerika Serikat ini menyukai pelajaran apapun, mulai dari Sejarah, IPA, Matema-tika dan Bahasa Inggris.

Saat ini Dominic Brian sudah menerbitkan sebuah buku yang ia tulis bersama sang ayah. Lewat bu-kunya ia ingin berpwwesan kepada para orang tua: jawablah semua pertanyaan anak Anda, tentang apa saja. Daya ingatnya super bu-kan karena dia genius, tapi dilatih. Nah, bagaimana bakat Brian mu-lai tumbuh, berkembang, hingga kemudian memecahkan tiga rekor dunia itulah yang kini dituangkan dalam bentuk buku bertajuk Domi-nic Brian: Kisah Bocah Pemegang 3 Rekor Dunia “Daya Ingat”.

Salah satu yang memotivasinya adalah kutipan dari penulis Doro-thy Law Nolte yang bisa ditemukan di bagian awal bukunya. “Saya ingin semakin banyak orang tua yang peduli dan mendukung anak-anaknya,” ungkap Brian.

Tujuh tahun berselang dari rekor pertama, Brian memperbaiki cata-tan waktu rekor tersebut. Level-nya pun lebih tinggi: masuk Guin-ness World Records untuk kategori “Mengingat Angka Terbanyak da-lam 60 Detik”. “Tentu tidak bisa dibayangkan bagaimana perasaan ini. Bangga dan haru menjadi satu. Rasanya persiapan dan latihan tujuh tahun tidak sia-sia,” kenang Gidion. (sak)

Pemegang Rekor Dunia Daya Ingat SuperDominic Brian

SIAPA bilang siswa SMKN 3 Denpasar hanya disibukkan mem-pelajari maupun praktik akomo-dasi perhotelan, tata boga, busana maupun kecantikan? Di sekolah yang beralamat di Jalan Tirtanadi No. 19 Belanjong, Sanur, Den-pasar Selatan itu, potensi siswa di bidang seni juga mendapat perha-tian dan diapresiasi pihak sekolah.

Terbukti pada peringatan HUT ke-38 SMKN 3 Denpasar belum lama ini, digelar lomba band akus-tik. Puluhan grup band pun tampil. Setelah melalui tahapan seleksi, akhirnya R.B alias Rest. B, ditetap-kan menjadi grup band akustik terbaik. Tampil menyemarakkan puncak ulang tahun ke-38 SMKN 3 Denpasar, R. B dengan tampil dengan personel lengkap yakni Kusumayani (vokal), Agara Wis-nata (gitar), Hiroito Abe (drum), Arya (rindik) dan Deva (suling).

SETIAP orang yang lahir ke dunia ini dapat dipastikan memiliki bakat terpendam. Untuk mengeta-hui bakat seseorang itu memerlu-kan proses panjang. Seperti penga-laman Putu Ariestha Ayu Prisci-tadewi, yang akrab dipanggil Gek Aries. Siswi kelas IX SMPN 10 Denpasar ini awalnya sempat bi-ngung dengan bakat yang dimiliki. Lama-kelamaan akhirnya diketahui juga jika dirinya punya bakat di bi-dang model. Memiliki badan yang lumayan tinggi dengan usia yang masih belasan tahun dan bentuk tubuh yang proporsional, membuat ABG kelahiran Denpasar, 7 April 2000 ini yakin, jika dirinya itu tidak salah dengan bakat yang dimiliki. Dukungan kedua orangtua, makin membuat Gek Aries semangat un-tuk terus menggali dan mengasah bakatnya itu. Selain latihan sendiri, juga banyak membaca dari buku-buku maupun majalah model. Tu-juannya agar punya bekal penge-tahuan di bidang modeling.

“Awalnya sempat ragu-ragu jika saya punya bakat di bidang modeling,” ujarnya malu-malu.

Selain lantaran memiliki sifat pe-malu, nyaris membuat sulung dua bersaudara putri pasangan Made Budiarsa-Ni Made Parwati, S.E., M.M ini kurang yakin akan ber-prestasi sebagai model. Dukung-an yang tak penah letih dari kedua orangtuanya, akhirnya membuat Gek Aries punya keyakinan yang berbuah pada keberanian diri ikut lomba fas-hion. Pengalaman ber-

RB Juara Lomba Band AkustikRB Juara Lomba Band Akustik

Ada yang unik, menarik dan ter-bilang istimewa dari grup band yang terbentuk belum lama ini. Mereka mampu membuat harmo-ni perpaduan gitar, drum dengan musik tradisional khas Bali suling dan rindik. Lagu yang dipilih pun lagu yang tidak jauh dari nuansa Bali yakni Taksu dan Denfes. Ter-masuk salah satu hits-nya Dian AFI yang berjudul Ada Ne Hilang.

Menurut Kusumayani vokalis R.B, kebetulan mereka sama-sa-ma satu kelas, sehingga banyak-kemudahan yang didapat dengan membentuk RB ini. Sama-sama suka musik dan sama-sama satu kelas, membuat mereka kompak dan sepakat membentuk grup band dan ikut lomba. Sebelumnya mereka pernah tampil di ajang yang sama dua tahun lalu. Ha-nya saja personelnya bertiga. Hal yang berbeda pada lomba band

akustik serangkaian HUT ke-38 SMKN 3 Denpasar 2014, RB tampil dengan lima orang personel.

“Tak pernah ada target juara, kebetulan ada kes-empatan dan kami punya grup band, nggak ada salahnya ikut lomba,” ujar Kusumayani.

Waktu latihan yang ter-bilang singkat tak mem-buat RB ragu-ragu ikut lomba. Ada semangat baru dan keyakinan baru den-gan personel lima orang. Apalagi ada sentuhan alat musik tradisional berupa suling dan rindik, yang mampu memberikan nu-ansa baru suguhan RB.

Tercatat satu-satunya sebagai personel perem-puan, tak membuat Kusumayani kehilangan

TERBAIK – R.B dengan personel Kusumayani, Agara Wisnata, Hirohito Abe, Arya dan Deva, yang selalu kompak dan akhirnya mendulang sukses menjadi grup band akustik terbaik.

hak mengemukakan pendapat. Malahan bagi personel lainnya, pendapatnya itu mendapat respon positif personel. Hal yang sama pun dirasakan Agara Wisnata, Hirohito Abe, Arya maupun Deva. Mungkin pertemuan mereka yang pas, membuat mereka saling me-lengkapi. Tantangan terberat yang dirasakan RB, terutama untuk da-pat mengharmonisasikan suara gitar maupun drum dengan suling maupun rindik. Melihat aranse-men musiknya yang khas, RB pun memutuskan memilih lagu pop Bali untuk dinyanyikan. Hasilnya, lagu Taksu maupun Denfest yang dinyanyikan, mendapat sambu-tan antusias penonton. Termasuk para juri, yang memilih RB men-jadi grup band terbaik. Ditanya rencana berikutnya, kelima pers-onel RB menyampaikan jika RB tak punya target berlebihan, melainkan mengalir seperti air. (ast)

Antara Model, MC dan PresenterGek Aries

harga yang didapat dengan sering ikut lomba, membuat penampilan-nya menjadi tenang. Dia pun banyak belajar dari peserta lain yang kebe-tulan memiliki jam terbang tinggi.

Tak hanya tampil dengan balut-an busana casual, Gek Aries sering tampil menggunakan busana adat ke pura maupun busana adat kun-dangan. Pernah ikut lomba busana ke pura Pekan Seni Remaja (PSR) makin menyakinkan dirinya jikia pentingnya keterampilan tata rias itu. Tak hanya berkutat di aktivitas modeling, Gek Aries pun merambah bidang MC dan presenter. Lomba pun menjadi salah satu tempat meng-evaluasi kemampuan dirinya. Ketika ditanya hobi yang paling prioritas, Gek Aries dengan politis menjawab, jika semuanya penting dan saling melengkapi. (ast)

SERANGKAIAN peringatan Bulan Bahasa, Forkom OSIS SMA/SMK se-Kota Denpasar menggelar Forkom Festival 4 yang bertajuk “Generasi Muda Pemimpin Bang-sa”. Kegiatan yang dipusatkan di Lapangan Parkir Gor Ngurah Rai ini akan digelar selama dua hari, dari tanggal 24 - 25 Oktober 2014.

Generasi Muda Pemimpin BangsaForkom Festival 4

Ketua Umum Forkom OSIS SMA/SMK Kota Denpasar, Dewa Putu Wahyu Krisna Adhi men-jelaskan, Forkom Fest ini adalah kegiatan yang mengkolaborasi-kan berbagai kegiatan seni dan budaya tradisional dengan seni budaya modern. Adapun kegia-tan yang digelar mulai dari jalan

sehat, bersih lingkungan bersama Walikota Denpasar, pameran, hingga lomba-lomba yang berte-makan tradisional dan juga mo-dern. Lomba tersebut diantaranya ada lomba pidato Bahasa Indone-sia, lomba mading, modern dance dan lomba akustik band, di mana seluruh pesertanya adalah siswa dari SMA/SMK Kota Denpasar. Yang tak kalah menarik, Forkom Fest kali ini juga akan dimeriahkan oleh pengisi acara yang memang sangat digemari kalangan anak muda Denpasar, yakni ada Painful by Kisses, EMONI, King Of Panda, Rajawali Ingkar Janji, Symphony of Silence, Lymnea, 6000Band, Teater Sang Saka, New Life Rock, dan Summer in Vegas.

Lebih lanjut Krisna menambah-kan, acara yang sudah menda-pat dukungan penuh dari Walikota Denpasar, I.B. Rai Dharmawijaya Mantra ini, akan melibatkan pe-serta baik dari kalangan siswa SMA/SMK se-kota Denpasar dan juga masyarakat umum. “Saya berharap melalui event remaja se-perti ini setiap sekolah khususnya yang ada di Kota Denpasar, bisa menjalin tali persaudaraan lebih erat lagi dan memiliki komunikasi yang baik, tentu saja untuk men-jadi siswa yang kreatif, berprestasi dan berbudaya,” tandas siswa SMK PGRI 3 Denpasar ini. (rii)

Page 4: Wiyata mandala 21 oktober 3 november 2014

4 13Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014

SMPN 3 Denpasar dikenal tak pernah su-rut dalam hal prestasi. Sekolah yang berala-mat di jalan Jepun No. 5 Denpasar ini meru-pakan gudangnya siswa berprestasi baik di akademis dan nonakademis. Bahkan hampir setiap pekan siswanya rutin menyetor piala penghargaan dari berbagai event lomba.

Belum lama ini tim Pramuka SMPN 3 Denpasar meraih Juara I dalam lomba Ke-tangkasan Pramuka. Prestasi lainnya juga dipersembahkan oleh Andhika Nandatio (IX G) yang meraih juara I melukis dan juara I ceramah dharma dalam lomba Sippa Dham-ma Sammaja Denpasar. Di lomba Cerdas Cermat Konstitusi PKn Se-Kota dan Se-Ba-dung yang digelar di Fak. Hukum Universi-tas Udayana, tim SMPN 3 Denpasar yakni Ida Ayu Chandra Lestari (IX D), Anisa Meu-tia Salsabila (IX E), Ni Wayan Njeenng Eka (IX C) dan Ananda Wigeswara (IX G) juga sukses meraih juara III.

Sementara di bidang olah raga, I Gst. Agung Dyah Cahyaninggrat berhasil menya-bet Juara I dalam Kejuaraan Judo Bali Open International 2014 yang digelar di GOR Ngu-rah Rai Denpasar. Gelar juara juga diraih oleh Dewi Novita Lestari dalam Kejuaraan renang Bupati badung Cup VI untuk 200 M gaya bebas putri dan gaya ganti perorangan putri. Bahkan ia juga juara di 100 M dan 50 M untuk gaya punggung putri, gaya kupu-kupu putri, serta gaya bebas putri. Di renang pu-tra, rekannya yang juga juara yakni Muham-mad Hasyim Abdillah Pronosumarto, Caeleb Fabrizio Sudarsono, dan Agus Nuarta. Bah-kan juara diraih untuk semua katagori. Dan masih banyak lagi deretan prestasi mem-banggakan siswa-siswi SMPN 3 Denpasar.

Waka Kesiswaan SMPN 3 Denpasar, Wayan Sumiara, S.Pd., M.Pd., mengatakan budaya berprestasi ini memang dari awal sudah ditanamkan kepada siswanya. Ini merupakan hasil kerja keras semua pihak yang terkait. Salah satunya peran kerjasa-ma sekolah dengan orang tua siswa yang

SEMANGAT berprestasi anak-anak SMPN 3 Denpasar (Spentri) memang patut diacungi jempol. Bahkan dalam setiap event lomba yang diikuti, predikat juara selalu bisa diraih. Belum lama ini tim jurnalis Spentri sukses juara I Lomba Scrapping Book da-lam Denpasar Book Fair 2014 yang digelar di lantai dasar Rumah Pintar di Kawasan Pe-destrian Jalan Kamboja Denpasar.

Dalam ajang lomba yang berlangsung dari tanggal 3 - 5 Oktober ini, jurnalis Spentri diwakili Pt. Resha Arundari (IX F), A.A. Istri Kaila Kirtaniya (IX D), Komang Tri Sendya-na (VIII D), Lanang Arda Narendra (VIII C), Sherlly Wulandari (VIII F), Naditha (VIII F), Gek Nanda Putri Dana Asih (VIII F), Ardi Ma-hendra (VIII H), Bagus Dharmaja (VIII I), dan Prayascita Utami (VIII I). Mereka berlomba menampilkan kreativitas Scrapping Book Mading tiga dimensi dengan mengambil sub tema “Pasar Kotaku”.

Selaku Ketua tim, Resha Arundari men-jelaskan jika ide brilian ini memang lahir dari realita yang terjadi saat ini. “Sekarang ini sudah banyak sekali pasar-pasar modern yang berkembang dibanding pasar tradis-ional. Jadinya kita mengangkat tema terse-but dan mengulas bagaimana upaya-upaya pemerintah untuk merevitalisasi pasar tra-disional agar tidak ketinggalan juga dengan pasar modern. Seperti upaya peningkatan kenyamanan pasar, keamanannya, kondisi

SMPN 3 Denpasar

SMPN 3 Denpasar dikenal tak pernah su-t dalam hal prestasi. Sekolah yang berala-at di jalan Jepun No. 5 Denpasar ini meru-akan gudangnya siswa berprestasi baik di

Gudangnya Siswa BerprestasiGudangnya Siswa Berprestasi

SMPN 3 Denpasar kembali menorehkan sejarah sekaligus membuktikan sebagai sekolah yang mampu mencetak generasi brilian bukan saja setingkat daerah dan nasional, namun juga kaliber internasional. Belum lama ini Putu Annand Kurnia Iswari, siswi kelas VII D ini meraih perunggu da-lam Asia International Mathematical Olym-piad Open Contest 2014 yang digelar di Chengdu, China. Memetik prestasi Interna-sional bukan hanya mengharumkan nama Indonesia tetapi juga Bali, dan tentunya menjadi kebanggaan bagi SMPN 3 Den-pasar.

Sebelum tampil sebagai wakil Indonesia, alumni SD Saraswati 3 Denpasar ini men-jelaskan perjalanan yang harus dilaluinya memang cukup panjang. Ada tahap seleksi yang harus diikuti, mulai dari tingkat provinsi yang dipusatkan di SMPN 1 Denpasar hing-ga pembinaan di tingkat nasional. Di seleksi tingkat provinsi, tiap-tiap peserta wajib me-nyelesaikan soal-soal dalam waktu 70 me-nit. Setelah lolos di ke tingkat nasional, ga-dis kelahiran Denpasar, 1 Desember 2001 ini kemudian mendapat pembinaan selama 5 hari di Bogor.

Ditanya tentang pengalamannya ikut lomba di di negara tirai bambu, ia menjelas-kan kebanyakan soal yang keluar adalah tentang teori. Ada sekitar 25 isian singkat dan waktu yang diberikan untuk menyele-saikan semua soal tersebut sekitar 90 menit. Sukses memetik prestasi gemilang, remaja yang sejak kecil sudah menyukai pelajaran matematika ini mengaku bangga, apala-gi baru pertama kalinya mengikuti ajang kelas dunia seperti ini. Meskipun awalnya ada perasaan gugup, tetapi dengan mental juara yang tinggi akhirnya ia mampu me-

Juara Asia International Mathematical OlympiadPutu Annand Kurnia Iswari

nampilkan yang terbaik. “Karena melihat te-man duduknya itu kelihatannya pintar, jadi kayak nevous sendiri,” tandasnya.

Ke depan, Putu Annand Kurnia Iswari mengaku akan lebih bersemangat mengiku-ti lomba-lomba yang sama untuk mengasah bakat yang dimiliki, khususnya di pelajaran matematika. Ia pun berharap agar semakin banyak anak-anak SMPN 3 Denpasar yang unjuk prestasi di kancah internasional dan tentunya membanggakan sekolah. “Se-moga semakin banyak anak-anak SMPN 3 Denpasar yang berprestasi dan membang-gakan nama sekolah ke depan,” ujar gadis berkacamata ini mengakhiri wawancara. (rii)

Persembahkan Sederet Prestasi di Lomba Mading

Jurnalis Spentri

lingkungannya, kebersihan, dan hal-hal lain-nya,” jelas Resha.

Sementara itu, Kaila Kirtaniya mengaku bangga dengan kreativitas yang dihasilkan hingga akhirnya memboyong gelar juara. Apalagi dari segi artistik kita memanfaatkan bahan-bahan yang memang ramah ling-kungan, seperti botol plastik bekas sebagai hiasan. “Awalnya memang merasa pesimis melihat karya-karya tim lainnya yang bagus dan megah, tapi akhirnya tim kita bisa juara rasanya senang dan bangga juga,” tandas-nya.

Sebelumnya sederet prestasi membang-gakan juga dikantongi tim jurnalis Spentri. Mulai dari juara II lomba mading serangkaian HUT SMAN 1 Denpasar, Juara I lomba ma-ding yang digelar Fakultas Sastra Udayana, serta juara III dalam ajang lomba yang dige-lar FORKOM OSIS Kota Denpasar.

Sebagai pembina lomba, Ni Nyoman Sri Nuriyanthi, S.Pd mengungkapkan rasa bangga atas prestasi yang telah diraih anak didiknya. “Bangga sekali dengan usaha anak-anak yang terus berprestasi mem-banggakan SMPN 3 Denpasar, khususnya di bidang jurnalistik. Lomba-lomba seperti ini tentunya sangat bermanfaat untuk anak-anak, di mana mereka bisa mengembang-kan cara berpikir kritis untuk menanggapi suatu permasalahan yang sedang berkem-bang,” ungkapnya. (rii)

menjadi kunci sukses sekolah dalam men-didik siswa-siswi untuk meraih prestasi yang membanggakan, baik dari tingkat provinsi hingga tingkat nasional. “Di sini memang kita memiliki klub masing-masing. Kalau ada lomba kita serahkan semua kepada pembinanya, sehingga mereka benar-benar dididik. Dan yang terpenting, semua ini juga tak lepas dari dukungan orang tua siswa,” ujarnya.

Sekolah di bawah kepemimpinan I Wayan Murdhana, S.Pd., M.Psi. ini memang selalu berupaya memotivasi siswanya agar terus berpacu dalam prestasi. Dan apa yang telah diukir siswanya kini memang sudah sesuai

visi sekolah yakni menjadikan siswa SMPN 3 Denpasar berprestasi nasional hingga internasional. Makanya tak heran jika se-tiap pekannya sekolah ini selalu kebanjiran juara. (rii)

Page 5: Wiyata mandala 21 oktober 3 november 2014

12 5

SagitariusBintang yang baik untuk membuka usaha baru. Atau mengelola yang ada dengan lebih rajin, sabar dan hemat. Minta-lah pengarahan dan be-lajar dari pengalaman kamu sendiri. Mana yang merugikan dan mana yang menguntungkan. Asmara : Ka-lau ingin memiliki, ukur dengan keadaan dan keuangan yang kamu miliki. Kalau buka level jangan dilanjut. Studi : Perlu bimbingan dan belajar kelompok. Supaya optimis.

VirgoBintang yang bikin pu-sing. Namun kalau ka-mu kuat pendirian dan tidak terpengaruh de-ngan keadaan sekeli-ling, niscaya akan ber-hasil. Jangan goyah oleh omongan orang yang tidak bertang-gung jawab. Asmara : Mintalah pendapat atau doa restu orang tua. Ikuti apa yang disarankan, dinasihatkan. Maka kamu akan senang dan selamat. Studi : Boleh bangga, tapi tidak boleh takabur atau sombong.

CapricornBintang yang banyak keluar uang. Sehingga apa yang kamu inginkan belum bisa terpenuhi. Masih harus kerja keras dan berhemat. Disiplin dan tegas. Kalau diberi tanggung jawab, harus diselesaikan. Asma-ra : Semakin harmonis, saling menyayangi dan penuh pengertian. Cinta sejati dibawa mati, mau berkorban demi doi. Silakan di-lanjut. Studi : Percayalah pada kemampuan kamu sendiri. Jangan terpengaruh. Scorpio

Bintang yang baru. Ka-mu harus pergunakan untuk hal-hal yang ber-sifat baru. Teman baru, kegiatan baru dan me-nangani proyek baru. Tentu memer lukan kemauan yang keras dan kerja keras. Supaya cepat tercapai cita-citamu. Asmara : Perlu bantuan orang lain, jangan diatasi sendiri. Kesabaran dan kesederhanaan, justru akan selalu dikenang. Jangan menipu diri. Studi : Perlu waktu untuk rileks. Istirahat dan belajar yang seimbang.

LeoBintang yang menda-tangkan rejeki secara t iba-t iba. Apa yang kamu dapatkan tidak masuk rencana dan tak terpikirkan. Sem-bahyang jangan dihen-tikan. Semakin rajin sembahyang dan bekerja, akan banyak keuntungannya. Asmara : Bukalah hati kamu, supaya bisa dimasuki cinta yang baru. Tentunya untuk yang patah hati atau diputus oleh doi. Studi : Masih ada harap-an, masih bisa tertolong. Asal kamu rajin dan sabar.

AriesBintang yang baru mun-cul. Pertanda ada ha-rapan baru, yang bisa mengatasi kesul i tan kamu. Tapi jangan hanya diam saja. Pergilah cari kegiatan atau kesibuk-an yang menghasilkan uang. Untuk mencukupi kebutuhan. Asma-ra : Baik-baik saja. Tak ada yang perlu dikha-watirkan dan dicurigai. Berilah kebebasan bergaul dan mengikuti kegiatan-kegiatan. Studi : Belajar dan menyelesaikan tugas didahulukan. Biar tidak memalukan.

PiscesBintang yang berkem-bang. Banyak menarik perhatian dan menda-tangkan kemujuran. Hendaknya bisa me-man-faatkan dengan aktif dan kreatif. Apa saja yang kamu lakukan selalu mendapat sambutan baik. Asmara : Berjalan lancar, tak ada masalah gawat. Perselisihan kecil bagaikan kembang api cinta, yang indah di-pandang mata. Studi : Hasilnya tidak sesuai dengan harapan kamu. Yang sabar ya.

AquariusBintang yang menda-tangkan sial. Kalau kamu kurang sabar, bisa be-rantakan. Jadi jangan mudah emosi, tersing-gung dan tertipu. Ting-katkan kewaspadaan dan hati-hati dalam mengambil keputus-an/jawaban. Asmara : Buatlah acara di rumah. Selain hemat, juga bisa memper-erat hubungan dengan keluarga. Jangan bersenang-senang dengan doi saja. Studi : Kejar terus ranking dan tingkatkan prestasi. Jangan ragu-ragu.

TaurusBintang yang bersinar terang. Memberi kesem-patan kepada kamu untuk melaksanakan rencana-rencana, supa-ya lebih berjaya, maju dan beruntung. Jangan bimbang ragu dan jangan bingung. Luaskan pergaulan dengan orang-orang sukses. Asmara : Perlu sembahyang, minta pe-tunjuk Tuhan yang maha mengetahui dan maha kasih sayang. Hubungan yang tidak jelas akan jadi jelas. Studi : Mulailah bela-jar yang sungguh-sungguh, untuk menebus kesalahan dan kekalahan.

CancerBintang yang mem-buat kamu lebih maju dan terkenal. Silakan melanjutkan langkah menuju sukses atau menang. Saatnya kerja keras dan berani bersa-ing. Yang rajin, tekun dan selalu diperhi-tungkan. Asmara : Bunga-bunga asmara mekar. Banyak yang menyayangi dan akan kejutan yang berkesan. Namun jangan salah tafsir yang negatif. Studi : Banyak mengeluarkan uang. Yang lebih penting harap didahulukan.

Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014

CBbu

Diasuh oleh Putri Wong Kam FuBerlaku : Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014 Libra

Bintang yang menye-jukkan hati, membuka pikiran untuk terus maju tidak putus asa. Pelan-pelan akan ada peruba-han yang menyenang-kan. Satu per satu harus kamu selesaikan, jangan dibiarkan bertumpuk. Asmara : Ajaklah ja-lan-jalan atau rekreasi sambil berbagi cerita. Memupuk kasih sayang dan menanamkan kepercayaan. Tanyakan, apa doi punya ide? Studi : Harus hati-hati dan waspada, jangan tergantung kepada teman.

GeminiBintang yang membawa berkah. Jerih payah ka-mu berbuah. Sekarang bisa menikmati dan ja-ngan lupa bersyukur. Perbuatan amal, sosial, akan mengangkat derajat kamu. Bisa de-ngan harga, tenaga atau pikiran. Asma-ra : Sedang ada kemelut. Kamu yang harus mengalah, menghindari perselisihan. Kalau ditanggapi dengan emosi, bisa retak atau putus. Studi : Tidak disangsikan lagi. Kamu yang terpilih mewakili sekolah.

Mawar Putih di Pojok Taman ItuAngin bawalah serbuk sariku padanyaBunga mawar putih di pojok taman ituWanginya membuatku terpesonaSungguh hanya dia yang kupuja

Angin sampaikanlah padanyaSemua yang telah aku amanahkanIngat! Dengan desiran yang lembutKencangnya anginmu akan membuat dia jatuh

Angin telah kau sampaikankah serbuk sariku?Kepada bunga mawar putih di pojok taman ituKau tak lupa menyampaikannya kan?

Angin bantulah akuDia sangat jauh untuk langsung ku raihSampaikanlah serbuk sariPada bunga mawar di pojok taman itu

Adi KrisnandaSMA Perintis Denpasar

Persimpangan Tanda TanyaIni bukan sepenggal syairIni adalah persimpangan membingungkanBukan tentang cintaTapi mengapa dengan yakinnya,Mereka memvonis ini cinta?Ketika gelap membungkus segalanyaDan jemariku hanya mampu memeluk kehampaanDi saat luka menanti di sepanjang jalankuMengapa mereka masih percayaBahwa ini cinta?

Kiki Kristika AristyaSMAN 3 Denpasar

Lenyap Tertelan CakrawalaMalam menghapus akuPenantian sia menyapa kuCakrawala nila tak tampak di ujung mataMenoreh kisah cintaFatamorgana cinta merangkul, menarikkuMenjemput ke surga impian kakuLenyap dalam dunia fanaGemericik air langit menanti diaBiang lala tampak tak kunjung tibaTerindah namun tersakit pulaMengucap kata berbunga dinanti kumbangMenunggu tiba saatnyaBola nila ditelan dunia, kau entah ke manaHilang tak akan pulang….

Deny Sisma

Tangkai KenanganMula jumpa tiada sangkaSaat sang bunga menebar aroma senjaIa berjanji seakan semua pasti kan terjadiParas indahnya terbawa hingga tidur malamkuCerah bening mata ituMenatapku dengan sungguhAku layu...Dirayu anggun senyum nan lugu Tapi cinta dibujuk dustaMulutnya berbuih, teracuni kata sendiriIa lenyap bersama ribuan sari kata manisnyaYang dihirup kumbang lain kala ku tiada mendampingi Kini tinggal tangkai dan duriKu genggam erat dan kusiram beribu kaliDan berharap bunga yang tumbuh kan bergantiMenjadi bunga sederhana, namun jauh lebih sempurna

SanjayaDhaprasma

Aku MerindukanmuAku merindukanmuAku menjerit di tengah kesunyianAku menjerit di dalam hatiku yang sepiAku menunggu hadirnya bayang-bayangmu Yang tak jua datang tuk pupuskan rindu

Aku sangat merindukanmuSaat tangan-tangan setan merenggutmu darikuSaat ku dengar langkah kakimu menjauh

Aku begitu merindukanmuWalau tak bisa ku lawan waktuAtau merobohkan dinding penghalangMaupun mengendalikan hatimuAku tahu itu, aku sadar

Biarlah rindu ini terus terpupukMenumpuk dalam hati dan membusukKarena tidak seorang pun kan peduliTak seorang pun, termasuk kamu

Nita SintaSMAN 1 Denpasar

Mimpi-mimpiKalau mimpi adalah masa depanMaka biarkan daku terpaku sejenakMeratap, membekuMenyelami dinding-dinding ilusi berbatas mimpi

Jika impian adalah imajinasiMaka cita hanyalah kiasanPengias tidur dan harapanDengan malam menjadi umpan

Kalau harapan adalah khayalanIzinkan daku tidur sejenakMeminum madu bualanDan gula-gula kehitaman

Jika mimpi tetaplah mimpiMaka harapan tinggal keajaibanMenanggalkan berjuta harapanYang menangis darah merajut asa

Jika mimpi bukanlah mimpiSaat harapan jadi kehidupanKetika asa berbuah kenyataanMaka dirimu pengubah takdirYang berlari menembus takbir

Ni Putu Anita YudiariSMAN 4 Denpasar

MEMILIKI empat jurusan, yakni Akomodasi Perhotelan, Tata Boga, Tata Busana dan Tata Kecantikan, karya siswa SMKN 3 Denpasar tak hanya berjaya di tingkat provinsi, namun sukses menjajal prestasi sampai ke tingkat nasional. Salah satunya lewat ajang bergengsi tahunan lomba kompetensi siswa (LKS) yang belum lama ini digelar. Seperti di SMK negeri lainnya, tak dapat dipungkiri, memang ada juru-san yang peminatnya benar-benar membludak. Namun di sisi lain, ada jurusan yang sepi peminat. Menariknya, walaupun tak ba-nyak peminatnya, jurusan tersebut justru yang mendongkrak prestasi sekolah. Menurut sekretaris HUT ke-38 SMKN 3 Denpasar Drs. I Dewa Bagus Ketut Wartawan, jurusan akomodasi perhotelan dan tata boga, merupakan jurusan yang setiap tahun paling banyak peminatnya. Namun tak demikian halnya dengan jurusan busana, yang jumlah peminatnya tidak be-gitu banyak. Padahal jika melihat prosfek jurusan tersebut, sangat menjanjikan harapan besar untuk sukses.

“Menjadi tantangan kami di SMKN 3 Denpasar, agar jurusan tata busana tiap tahun makin ba-nyak peminatnya,” kata wakasek asal Jembrana ini.

Untuk membuktikan jika jurusan tata busana itu memliki peluang be-sar seseorang bisa sukses, lomba yang berkaitan dengan keterampil-an tersebut dilombakan. Mulai dari desain baju berbahan kain endek, fashion endek, rias dekoratif, fruit

Minim Peminat Sarat Prestasi

DIWAKILI empat pengurus OSIS, Ni Luh Cahaya Erani, Ni Luh Putu Anggi Deviyani, Dewa Ayu Putu Bintang Sari Dewi dan I Made Hendra Jaya Wiguna, mereka menyampaikan kebanggaannya sebagai siswa SMKN 3 Denpasar. Kebangaan itu tak sekadar menjadi pemanis bibir, melainkan dirasakan betul selama menjadi siswa SMKN 3 Denpasar. Lingkungan sekolah yang luas dan tenang dan luas membuat mereka nyaman selama berada di sekolah. Selain itu ke-beradaan guru-guru yang sangat berpengalaman, ditambah fasilitas praktik yang sangat memadai. Termasuk memiliki hotel sendiri “edotel”.

“Kami bangga menjadi siswa SMKN 3 Denpasar,” ujar mereka kompak.

Ni Luh Putu Anggi Deviyani yang akrab disapa Anggi menuturkan, nama besar SMKN 3 Denpasar, membuatnya begitu tamat SMP memutuskan untuk melanjutkan ke SMKN 3 Denpasar. Tempat tinggal yang lumayan jauh di Jalan Taman Giri, Perum Griya Nugraha Blok C4 No.119 Mumbul, Nusa Dua, tak menjadi kendala melanjutkan ke SMKN 3 Denpasar. Bahkan dia pun terpilih menjadi pengurus OSIS. Menjadi pengurus OSIS diyakini Anggi, membukakan pe-luang sekaligus kesempatan untuk belajar berorganisasi. Dukungan orang-orang terdekat, terutama kedua orangtuanya, dirasakan Anggi membuatnya termotivasi

Bangga Jadi Siswa SMKN 3 Denpasaruntuk mendapatkan sesuatu lewat organisasi. Anggi yanhg saat ini tercatat sebagai siswi kelas XII Tata Boga C optimis, setelah tamat nanti bisa bekerja atau melanjutkan kuliah memperdalam tata boga yang sudah didapat di SMKN 3 Denpasar. Memilih masuk SMK rupanya membuat karakter mau-pun jati diri Anggi terbentuk. Jika tamatan SMA umumnya bercita-cita ingin menjadi pegawai negeri, namun tak demikian dengan sulung empat bersaudara putri kesayang-an I Ketut Suwila-Ni Luh Putu Laksmini ini. Remaja kelahiran Denpasar, 6 Mei 1997 ini justru bercita-cita untuk berwirausaha. Padahal Anggi langganan juara kelas. Memiliki moto ingin menjadi yang lebih baik, membuat Anggi untuk selalu belajar dan berusaha. Hobi berenang dan mendengarkan musik ini bahkan bertekad setelah sukses ingin membuka peluang kerja, untuk mengajak bergabung tamatan SMKN 3 Denpasar yang belum bekerja.

Pendapat yang tidak jauh ber-beda disampaikan Ni Luh Cahaya Erani, Dewa Ayu Putu Bintang Sari Dewi maupun I Made Hendra Jaya Wiguna. Ketiganya kurang tertarik juga jadi PNS, melainkan ingin ber-wirausaha sesuai dengan keahlian yang dimiliki.

“Sudah nggak jamannya remaja ramai-ramai jadi PNS. Melainkan ramai-ramai berwirausaha,” ka-tanya amai-ramai. (ast)

Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014

MENGUSUNG tema “Melalui HUT ke-38 SMKN 3 Denpasar Kita Wujudkan Revolusi Mental Untuk Menciptakan SDM Yang Berkuali-tas Sebagai Upaya Menyukseskan Sekolah Rujukan”, Plt. Kepala SMKN 3 Denpasar Drs. I Gusti Ngurah Wijaya mengajak keluarga besar SMKN 3 Denpasar kembali pada jati diri, menjadi sekolah ke-banggaan masyarakat dunia usaha maupun industri. Jati diri yang dimaksud pengawas sekolah Dis-dikpora Kota Denpasar itu, SMKN 3 Denpasar harus mampu men-jadikan lembaga pencetak lulusan

HUT Ke-38 SMKN 3 Denpasar Wujudkan Revolusi Mental

yang memiliki kompetensi handal, sesuai dengan jurusan yang dige-luti. Besar harapan I Gusti Ngurah Wijaya, tak akan ada lulusan SMKN 3 Denpasar, yang menjadi pengangguran. Menambah deretan pencari kerja, yang setiap tahun teus meningkat. Khususnya bagi mereka yang tidak melanjutkan ke bangku kuliah. Berbekal kompe-tensi yang dimiliki, lulusan SMKN 3 Denpasar diharapkan pula sudah siap bersaing, sebagai penjual jasa bidang kepariwisataan yang selama ini identik dengan SMKN 3 Denpasar. Termasuk berwirausaha,

yang telah dibuktikan oleh sejumlah alumnus, yang sukses mensejajar-kan dirinya dengan pengusaha besar lainnya

“Kebetulan saya cukup lama menjadi kepala sekolah di SMKN 1 Denpasar, saya pikir tak beda jauh sasaran yang ingin dicapai SMKN 1 dengan SMKN 3 Denpasar. Hanya saja segmen pasarnya yang ber-beda,” ujarnya.

Pada puncak acara HUT ke-38, yang ditandai dengan pemotongan kue ulang tahun, disaksikan se-jumlah undangan, guru, pegawai dan seluruh siswa, I Gusti Ngurah Wijaya menegaskan tema yang diusung lebih menitik beratkan pada mewujudkan revolusi mental. Jika dicermati dengan bijak, kata revolusi sendiri berarti perubahan yang terjadi dengan begitu cepat. Sudah tak bisa ditawar-tawar lagi, jika tak segera menyikapi peru-bahan yang terjadi, tak tertutup kemungkinan akan makin banyak lulusan yang tidak mampu bersaing dengan tenaga kerja asing. Terlebih lagi dengan terbukanya peluang kerja bagi tenaga kerja asing untuk bekerja di dalam negeri maupun sebaliknya.

Slogan SMK Bisa dinilai I Gusti Ngurah Wijaya sangat tepat, se-bagai motivasi setiap siswa SMK.

Bisa yang dimaksud tentu memiliki kemampuan yang maksimal sesuai dengan kompetensi yang diminati. Tak sekadar stempel jurusan, na-mun dapat membuktikan dengan kerja nyata.

Ketua panitia HUT ke-38 SMKN 3 Denpasar Drs. I Wayan Yasa menambahkan, beragam kegiatan dilaksanakan memeriahkan hari jadi SMK negeri yang beralamat di Jalan Tirtanadi No. 19, Belanjong, Sanur, Denpasar Selatan. Hanya

saja peserta berbagai lomba itu melibatkan peranserta guru, siswa maupun pegawai. Lomba tarik tambang antar guru, pegawai dan siswa itu, mendapat sambutan yang luar biasa. Tak hanya peserta yang antusias ikut lomba, para suporter pun tak kalah seru, men-dukung jagoannya di arena lomba. Hal yang sma juga terlihat pada lomba catur maupun futsal. Selama dua hari lapangan upacara menjadi saksi kemeriahan beragam lomba olah raga tersebut.

“Kegiatan lomba olah raga ini semata-mata untuk menciptakan kebersamaan dan menumbuhkan semangat keleluargaan, antar siswa, guru maupun pegawai di lingkungan SMKN 3 Denpasar,” katanya.

I Wayan Yasa yang juga Wa-kasek Humas SMKN 3 Denpasar ini, mengaku salut dengan ke-bersamaan yang ada di SMKN 3 Denpasar. Terbukti dengan keme-riahan berbagai lomba olah raga. Termasuk ketika dilaksanakan jalan sehat bersama, dengan start di SMKN 3 Denpasar, menuju Pantai Mertasari, Jalan Kutat Lestari dan kembali ke SMKN 3 Denpasar. (ast)

carving, fl orist, dan hair styling. Um-umnya pemilih jurusan akomodasi perhotelan maupun tata boga, sa-sran para siswa begitu tamat dapat langsung bekeja di hotel. Apalagi cukup banyak siswa pemilih juru-san tersebut berasal dari kawasan wisata Badung Selatan.

Pihak sekolah kata Drs. I Dewa Bagus Ketut Wartawan, beruasa meakinakn para siswa baru jika ju-rusan tata busana maupun kecan-tikan memiliki peluang sukses yang sama. Bahkan memiliki peluang untuk mandiri berwirausaha atau menciptakan peluang kerja. Ter-lebih lagi di Bali, keberadaan tata busana maupun tata kecantikan, menjadi kebutuhan masyarakat-nya. Terutama saat berlangsung upacara-upacara adat yang penting.

Sebut saja pernikahan maupun upacara besar lainnya.

Selain itu juga digelar lomba yang berhubungan dengan minat baca di perpustakaan, yang ber-tujuan memberikan penghargaan bagi siswa yang rajin membaca maupun meminjam buku di perpus-takaan sekolah. Termasuk lomba story telling untuk menguji kemam-puan berbahasa Inggris siswa, baca puisi maupun lomba majalah dinding. Lomba kebersihan dan keunikan kelas juga dilombakan. Termasuk lomba daur ulang sam-pah atau barang bekas lainnya. Lomba yang menjadi daya tarik tersendiri siswa yang suka musik, lomba band akustik, yang diikuti sejumlah grup band siswa SMKN 3 Denpasar. (ast)

SERU – Lomba tarik tambang yang melibatkan siswa, guru dan pegawai menjadi salah satu lomba paling seru dan berhasil menyedot perhatian.

DANCE ▬ Penampilan salah satu grup dance, yang tampil memeriahkan puncak HUT Ke-38 SMKN 3 Denpasar.

POTONG KUE ▬ Plt. Kepala SMKN 3 Denpasar I Gusti Ngurah Wijaya potong kue ulang tahun pada puncak HUT Ke-38 SMKN 3 Denpasar.

JUARA ▬ Sukses memenangkan salah satu pertandingan dan menjadi juara, sehingga berhak menerima bingkisan yang disiapkan panitia.

KARYA KREATIF ▬ Seni mengukir buah merupakan salah satu karya kreatif siswa jurusan tata boga, yang hasilnya sangat mengagumkan.

Page 6: Wiyata mandala 21 oktober 3 november 2014

6 11 Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014 Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014

MALAM cerah penuh bintang. Memancarkan keindahan yang membuat siapa saja akan terpukau. Bulan dengan setia menemani kelap-kelip bintang dalam malam yang sunyi.

Di balkon atas lantai dua ru-mahku, aku duduk sendiri sambil mamandang ribuan bintang di langit. Pandanganku beralih ke seberang rumahku. Disana juga ada balkom yang sama dengan rumahku. Dulu, di balkon itu setiap malam selalu terdengar suara pe-tikan gitar yang membuatku tenang mendengarnya.

* * *Waktu sudah menunjukkan pukul

20.00 WITA. Aku segera menutup buku Sejarahku dan berlari menuju balkon atas rumahku. Aku terse-

nyum senang me-lihat Kenzo sudah duduk di balkon rumahnya sambil memegang gitar dan melambaik-an tangan kepa-daku.

Aku tersenyum. “Apa kamu sudah lama menunggu?,” tanyaku setengah berteriak.

Kenzo menem-pelkan telunjuk di bibirnya tanda ia menyuruhku un-tuk diam. “Keysa, diam. Nanti dide-ngar tetangga. Ini sudah malam.” ujar Kenzo pelan.

Lalu Kenzo mengambil gitarnya dan mulai memainkan nada-nada indah yang membuat malam yang sunyi itu menjadi indah.

Aku dan Kenzo sudah bersa-habat sejak kami berumur 5 tahun. Awal perkenalan kami saat aku dan dia suka bermain di balkon rumah kami masing-masing. Kami tak pernah terpisahkan dan balkon menjadi tempat favorit kami. Ru-mahku dan Kenzo hanya terpisah jalan perumahan di depannya. Saat ini aku dan Kenzo sudah duduk di bangku SMA dan di sekolahpun kami tak bisa terpisahkan.

* * *Malam semakin larut. Rekaman

akan Kenzo kembali melintas di pikiranku. “Apa kamu juga sedang melihat bintang di sana? Aku tak

habis pikir kenapa persahabatan kita menjadi seperti ini. Kita bagai dua orang yang tak saling kenal,” keluhku dalam hati.

* * *Malam ini malam yang basah.

Bintang sedang lelah menerangi langit malam. Sehingga yang meng-gantikannya adalah hujan lebat yang membuat Susana menjadi sangat dingin.

“Sebal! Kenapa malam ini hu-jan? Tidak menyenangkan jika tidak dapat melihat bintang,” ujarku sam-bil memasang wajah cemberut.

“Hahaha… kamu ini lucu sekali. Mana mungkin setiap hari langit selalu cerah. Apalagi sekarang ini sedang musim hujan. Akan sangat sulit melihat bintang,” ujar Kenzo sambil tertawa.

Aku memukul lengan Kenzo dengan buku yang ada di tanganku. “Bintang itu lucu, unik dan sangat cantik. Makanya setiap melihat bintang aku pasti akan sangat ter-pesona dan bisa berjam-jam hanya menatap langit yang penuh dengan sejuta bintang,” jelasku.

“Bagiku kamu tetap yang ter-cantik dan kamu selalu jadi bin-tang buatku,” ujar Kenzo sambil tersenyum.

Aku menoleh padanya dan me-natapnya dalam. “Terima kasih.”

* * *Aku menghela nafas mengi-

ngat ucapan Kenzo itu. Berawal dari sanalah hubunganku dengan Kenzo mulai berubah. Dia suka

bersikap canggung padaku dan suka malu-malu di hadapanku. Tapi aku tak pernah tahu apa alas-annya. Sampai suatu saat semua terungkap.

“Kenapa kamu harus lakukan itu padaku? Kenapa kamu harus mempunyai perasaan itu?” Ta-nyaku pada bintang yang bersinar terang di langit.

* * *Aku baru saja keluar kelas sete-

lah bel pulang sekolah terdengar nyaring. Seperti biasa, aku menuju kelas Kenzo di XI IPA-2. Tapi aku berhenti di depan pintu kelasnya. Aku melihat Kenzo bersama de-ngan seorang cewek. “Itu bukannya Sarah? Kenapa wajahnya terlihat serius sekali berbicara dengan Kenzo?,” gumamku.

“Aku sayang kamu Ken,” ujar Sarah. Aku membulatkan mataku mendengar pernyataan Sarah itu.

“Tapi aku tidak bisa menya-yangimu. Maaf, aku hanya meng-anggapmu teman,” ujar Kenzo.

“Kenapa?,” tanya Sarah lemas.“Sudah ada orang lain yang

aku sayangi. Orang itu…Keysa,” ujar Kenzo. Seketika itu detak jantungku serasa berhenti. Aku masuk ke dalam kelas Kenzo tanpa berfi kir jernih.

“Apa yang kamu katakan tadi Ken?,” tanyaku.

Kenzo membalikkan badannya dan menatapku dengan tatapan yang tak bisa aku ungkapkan de-ngan kata-kata. Aku tahu ia sangat

Sejuta Bintang

JANTUNG merupakan salah satu organ yang paling vital di da-lam tubuh kita. Memiliki jantung yang sehat sudah menjadi harapan bagi semua orang. Dengan memi-liki pola hidup sehat sejak dini dan dengan kesadaran akan penting-nya kesehatan jantung sejak dini, kita akan terhindar dari berbagai masalah jantung di waktu menda-tang. Berikut beberapa contoh cara meningkatkan kesehatan jantung yang bisa kamu coba.

Konsumsi Teh HijauTeh hijau mengandung antiok-

sidan yang cukup tinggi. Hal ini dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung jika dikonsumsi secara teratur. Untuk mendapat-kan manfaatnya, setiap harinya minumlah dua cangkir teh hijau tanpa pemanis.

Kacang-kacangan SehatKacang-kacangan memiliki man-

faat besar bagi kesehatan jantung. Kamu bisa memilih almond sebagai pengganti camilan. Jenis kacang yang sehat dapat membantu menu-runkan kadar kolesterol jahat di dalam tubuh kita, yang menjadi penyebab masalah pada jantung.

Konsumsi OatmealGantilah menu sarapan kamu

Mencegah Penyakit JantungSejak Dini

yang biasanya berupa nasi ataupun roti dengan oatmeal. Oat dapat mengurangi resiko jantung karena oat mengandung unsur pokok yang dapat mengikat lemak jahat yang ada di dalam tubuh.

Cukup TidurBiasakan setiap hari kita menda-

patkan istirahat yang cukup. Tidur yang lama bukanlah poin pokok-nya. Namun, tidur cukup dengan kualitas tidur yang baik adalah poin pentingnya. Hal ini akan mengurangi resiko kita terserang pernyakit jantung.

RelaksasiRelaksasi sangat penting bagi

jantung. Dengan relaksasi, kita akan dapat terhindar dari stres dan depresi yang menjadi salah satu faktor penyebab penyakit jantung.

Olahraga TeraturOlahraga yang teratur dapat

menjaga kesehatan jantung. Mem-perbanyak berjalan kaki dapat men-jadi salah satu cara meningkatkan kinerja dan kebugaran jantung. Jogging juga dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung. Lakukan secara rutin setiap hari.

JamesSisma

BERIKUT adalah beberapa fakta yang membuktikan bahwa senyum dapat membuat kegiatan sehari-hari lebih berarti dan tetep menyehatkan.Merasa Lebih Baik

Manfaat tersenyum ternyata dapat membuat kamu merasa lebih baik dari sebelumnya dan juga mampu meningkatkan suasanan hati. Karena itulah, usahakan selalu tersenyum di saat kamu merasakan kesedihan dan berpikiran positif terhadap segala sesuatu yang kamu alami.Menghilangkan Stres

Manfaat tersenyum berikutnya yaitu mampu menghilangkan stres saat menjalani aktivitas yang me-nguras tenaga dan pikiran kamu sepanjang hari. Lakukan aktivitas tersenyum selama satu atau dua menit untuk menghilangkan stres tersebut pada waktu dan tempat yang semestinya. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Ini dikarenakan, saat kamu tersenyum maka tubuh merasa lebih rileks sehingga daya tahan tu-

Senyum Itu Menyehatkanbuh akan meningkat seiring aktivitas tersenyum yang kamu lakukan.Menghilangkan Rasa Sakit

Saat kamu tersenyum akan memicu meningkatnya hormon en-dorfi n. Hormon endorfi n merupakan hormon yang dapat menghilangkan rasa sakit alami yang dialami oleh tubuh kamu.Tampak Awet Muda

Manfaat tersenyum berikut-

nya adalah membuat kamu tam-pak lebih awet muda dan terlihat lebih sehat. Ini karena saat kamu tersenyum otot-otot wajah akan terangkat sehingga akan membuat kamu tampak lebih awet muda.

Jadikan hari kamu lebih ber-makna dengan senyuman.

Komang Tri Pramana UtamaTriska

SESUATU yang dilakukan se-cara berlebihan memang tidak pernah berujung dengan kebaikan. Termasuk dalam hal penggunaan teknologi seperti komputer. Kom-puter digunakan untuk membantu kita dalam menjalani aktivitas, mulai dari mengerjakan kerjaan kantor, mengerjakan tugas kuliah atau sekolah hingga media hiburan. Bahkan saat ini sedang marak penggunaan media sosial yang sedang digandrungi berbagai ka-langan. Atau demam game online yang membuat kita menghabiskan waktu yang cukup lama untuk ber-hadapan dengan alat tersebut.

Semakin lama waktu yang dihabiskan di depan komputer, semakin banyak pula ancaman kesehatan yang bisa saja menim-pa kita. Jangankan jika dilakukan sering, sekali dalam waktu yang berlebihan saja dampaknya sudah bisa kita rasakan secara langsung. Diantaranya adalah rasa pegal di bagian jari tangan karena peng-gunaan mouse dan keyboard. Kemudian diiringi dengan rasa lelah yang dirasakan mata akibat radiasi yang ditimbulkan dari layar kom-

Bahaya Terlalu Lama di Depan Komputerputer. Lalu bagian punggung, pundak dan leher merasa-kan nyeri karena perge-rakan yang dilakukan selalu berulang dan cenderung membuat badan kaku.

Ancaman yang lebih membahaya-kan lagi akan dirasa-kan jika kita melaku-kan aktivitas berlebih-an dengan komputer secara rutin dan terlalu sering. Misalnya, cide-ra otot dan syaraf akibat pergerakan yang terbatas. Ini akan membuat tubuh sering mengalami keram secara tiba-tiba. Yang lebih parahnya lagi memungkinkan ang-gota tubuh tersebut mati rasa. Kemudian rasa lelah pada mata yang dipaksakan tetap terjaga di hadapan layar lama kelamaan akan membuat turunnya daya lihat atau disebut juga rabun.

Jika terus dipaksakan, bukan hanya kesehatan otot, syaraf dan mata saja yang terganggu. Kese-hatan tulang pun akan ikut teran-cam, terutama tulang belakang. Hal

ini karena posisi di depan komputer yang tidak memberi keleluasaan tubuh dan tulang untuk bergerak dan rasa tegang yang ditimbulkan akibat posisi tubuh yang terlalu lama. Itulah beberapa ancaman kesehatan yang menghantui kita jika terlalu lama di depan komputer. Sebaiknya gunakanlah komputer dengan bijaksana dalam waktu yang tidak berlebihan supaya kita terhindar dari ancaman yang sa-ngat merugikan kesehatan.

Desy P.SMAN 6 Denpasar

terkejut dengan kehadiranku. “Key, aku bisa jelaskan,” ujar

Kenzo gugup.Aku menatap Kenzo nanar.

“Aku benci kamu Ken. Tega kamu melakukan semua ini. Tega kamu mengingkari janji persahabatan kita. Kamu jahat!,” ujarku dan aku langsung berlari meninggalkan tempat itu dengan perasaan cam-pur aduk.

* * *Kejadian itu membuat aku hanya

bisa menghembuskan nafas berat. Sejak saat itu hubungan persa-habatanku dengan Kenzo berubah drastis. Kami tidak lagi bicara sejak itu. Tak pernah lagi ada alunan gitar di malam hari. Apalagi setelah lulus SMA, Kenzo melanjutkan kuliah di Australia dan kami tak pernah memberi kabar satu sama lain. Jujur, aku rindu padanya. Aku tak pernah menyalahkannya ten-tang perasaanku padanya.

“Kenapa Ken? Cinta merusak persahabatan kita. Aku tak habis pikir ini bisa terjadi pada kita. Aku sangat menyesal dengan hal ini,” ucapku lirih.

Bintang masih saja berkelap-kelip. Aku menatap langit dengan mata berkaca-kaca. Aku hanya berharap persahabatan kami kem-bali seperti dulu dan kami dapat kembali melihat bintang bersama-sama lagi.

Anindyanari Auliani DewiJournalist Team Sixsma

Page 7: Wiyata mandala 21 oktober 3 november 2014

10Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014

7Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014

No. TTWM 51

Kirim Jawaban TTWM ke :Email : [email protected] dengan wesel pos ke redaksi WM di Gedung Bali Post Jl. Kepundung 67 A Denpasar. Hadiah utama Rp 100 ribu untuk dua orang pemenang.

TTWM No. 51

Jawaban TTWM No. 50

Pemenang TTWM No. 50

L a y a rL a y a r

1

melewati wilayah yang ganas dan panas menyengat serta berjuang menghadapi ancaman kelom-pok lain. Perjalanan memilukan itu dengan maksud hanya untuk mendapatkan sebuah negeri yang damai yang mereka rindukan se-perti kampung halaman sebelum-nya.

Film “The Good Lie” arahan sutradara Philippe Falardeau men-ceritakan perjuangan warga Su-dan itu. Sejak remaja mereka te-lah dibuat yatim piatu oleh perang saudara dan tinggal di kamp pe-ngungsi yang jauh dari kata nya-man dan layak.

Film ini fi ksi namun didasarkan pada kisah nyata pada tahun 2000.

The Good LieBintang : Reese Witherspoon, Arnold Oceng, Femi Oguns, Kuoth Wiel, Emmanuel Jal, Ger Duany Sutradara : Philippe FalardeauDistributor : Warner Bros. Pictures

Perjalanan Panjang Para Pengungsi

TAK mudah memulai hidup baru, apalagi bagi pengungsi korban perang. Mereka akan di-paksa menerima budaya baru yang tak bisa ditelan begitu saja. Namun disisi lain, mereka tak bisa mengelak karena memang tak pu-nya pilihan.

Cerita itu dialami anak-anak muda Sudan saat perang berkeca-muk di negeri mereka di awal 1983. Mereka dipaksa meninggalkan kam-pung halaman setelah mendapat se-rangan dari kelompok bersenjata.

Berjalan ratusan kilometer ke arah yang tidak mereka ketahui,

bersenjata menyerbu dan menghan-curkan desa mereka. Insiden itu juga menewaskan ayah mereka yang tak lain adalah pemimpin desa itu.

Theo kini ditunjuk menjadi pemimpin yang menggantikan ayah-nya. Sebagai anak tertua ia tidak bisa mengelak dari jabatan itu. Ber-sama sejumlah pemuda desa itu, Theo menyelamatkan diri dan me-mulai perjalanan panjang.

Sialnya, kelompok itu kembali bertemu dengan kelompok bersen-jata lainnya. Pembantaian pun tak terelakan. Theo mengorban diri demi keselamatan rekan-rekannya.

Perjalanan panjang dan mele-lahkan harus mereka hadapi tidak hanya mengancam keselamatan namun juga masa depan mereka.

Mamere memimpin misi itu setelah ia menggantikan kakaknya, Theo yang tewas dalam perjalanan. Hingga akhirnya kelompok itu sam-pai di kamp pengungsi Kakuma di Kenya.

13 tahun kemudian. Mamere, Abital dan dua rekannya Jeremiah (Ger Duany) serta Paul (Emmanu-el Jal) tak menyangka jika nama-nya masuk dalam daftar pengungsi yang mendapat kesempatan untuk bermukim di Amerika. Kegembi-raan pun terpancar pada wajah mereka saat menaiki pesawat menuju negeri penuh harapan itu.

Sayangnya sesampai di Newy York mereka harus berpisah. Abital ke Boston dan saudara-saudara-nya ke Kansas City. Di tempat baru ini mereka menghadapi banyak tantangan terutama perbedaan bu-daya. Namun dengan pikiran positif terutama keinginan untuk memulai hidup baru yang lebih baik, mereka bisa mewujudkan mimpinya. Ter-lebih mereka mendapat bantuan dari Carrie (Reese Witherspoon).

Yang menarik dari fi lm ini ada-lah semua pelakunya merupakan korban perang. Bahkan Duany dan Jal adalah anak-anak yang disuruh memanggul senjata saat masih be-rada di Sudan. Sedangkan Oceng berusia 2 tahun saat perang meng-hancurkan desanya. Dan Wiel yang memerankan Abital, lahir di kamp pengungsi. (yud)

Adalah pemerintah AS yang mem-buat program kemanusian yang membawa ribuan anak-anak muda Sudan dari kamp pengungsian ke kota-kota di AS. Margareth Nagle mewancarai ratusan diantara mer-eka untuk naskah fi lm ini.

Film ini diawali dari sebuah desa di wilayah selatan negeri di benua Afrika itu. Kakak beradik Theo yang diperankan Femi Oguns dan Mamere (Arnold Oceng) tinggal bersama adik perempuannya Ab-ital (Kuoth Wiel). Kehidupan damai yang mereka jalani seketika han-cur berantakan setelah kelompok

SELAMA ini masyarakat sangat akrab dengan istilah tertawa adalah obat yang paling baik, salah satunya adalah untuk membakar kalori yang ada di dalam tubuh. Berdasarkan studi yang dilakukan oleh Vanderbilt University, tertawa bisa membakar kalori dan juga memberikan manfaat kesehatan lainnya bagi orang yang melakukan. Seperti dikutip dari Livestrong, tertawa bisa meningkatkan detak jantung sebesar 10-20 persen. Saat detak jantung meningkat akan membuat metabolisme menjadi lebih cepat yang membuat kalori di dalam tubuh ikut terbakar setelah seseorang berhenti tertawa.

Studi Vanderbilt University menuturkan tertawa dapat meningkatkan pengeluaran energi dan sirkulasi udara. Jika seseorang tertawa selama 10-15 menit, maka ia akan membakar kalori sebanyak 10-40 kalori. Hal ini tergantung dari berat badan yang dimiliki dan juga tingkat aktivitasnya. Dalam setahun seseorang bisa turun 4 kilogram dengan cara cukup menikmati diri sendiri dan tertawa. Studi yang dilakukan tahun 2005 ini dilakukan oleh 45 pasangan yang ditempatkan di dalam ruang metabolik. Setiap pasangan diharuskan melakukan

sandiwara komedi selama 10 menit. Ketika tertawa didapatkan konsumsi oksigen yang meningkat sehingga bisa membakar kalori yang membuat berat badan menurun. Berdasarkan sebuah studi

terbaru juga menunjukkan bahwa tertawa bisa menular. Hal ini karena otak akan merespons

s u a r a tawa dan menghubungkan otot-otot wajah sebagai persiapan untuk

bergabung dengan ekspresi kegembiraan tersebut.

I.A Sintya DeviyantiSMAN 7 Denpasar

PERNAHKAH secara tiba-tiba konsentrasi kamu terpecah ketika sedang browsing di internet? Mungkin kamu sering seperti itu ketika sedang mencari tugas di internet dan kamu juga membuka Facebook, kemudian tiba-tiba ada chatting dari teman. Akhirnya kamu memilih untuk chatting sehingga tugas yang dikerjakan menjadi keteteran. Nah, inilah gambaran bagaimana Revolusi Digital terjadi yang membuat kamu hilang konsentrasi.

Berbicara tentang Revolusi Digital, Profesor David Nicholas dari University College London mengungkapkan bahwa perangkat digital dalam Revolusi Digital ini, seperti HP, iPad, komputer, dll telah membuat otak penggunanya seperti “dibentuk” oleh perangkat digital. Terutama oleh internet dalam perangkat digital. Dalam kasus ini, internet dapat memberi solusi untuk menyelesaikan banyak tugas sekolah. Namun, hal ini bisa juga membuat para pemakainya (terutama anak muda) cepat hilang konsentrasi. Belum lagi jika mereka membuka situs jejaring sosial seperti Facebook.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Prof. David Nicholas dengan menyebarkan kuesioner online pada beberapa partisipan muda, membuktikan bahwa anak muda akan mudah menjawab kuesioner yang diberikan. Mereka juga sudah handal dalam melakukan multi-taskin (membuka banyak tab/browser). Dengan mudahnya mereka berpindah-pindah dari satu situs ke situs lainnya, akan tetapi mereka sering kali jarang kembali ke situs yang sama. Putu Suryawan

Skensa

Internet Bisa Ganggu Konsentrasi

Tertawa Membakar Kalori?

sandiwara komedi selama didapatkan konsumsi osehingga bisa membakberat badan menurun.

terbaru juga menunjumenular. Hal inin kare

s u a r a tawa danwajah

bkkkk

SMPN 1 Denpasar (Spensa) dikenal sebagai sekolah favorit dan juga gudangnya siswa berprestasi. Siswanya rutin mengikuti berbagai event lomba baik di akademik, non akademik, maupun bidang seni. Telah banyak pula kesuksesan yang di toreh mulai dari tingkat kabupaten, provinsi, nasional, hingga tingkat internasional. Bahkan baru-baru ini dua atlet Spensa sukses memboyong emas di olahraga karate dan menembak.

Made Krisnanta Gustisa Adiwangga, siswa kelas VIII L ini sukses melenggang di kancah internasional dalam kejuaraan karate di Swiss. Bahkan ia mendapatkan dua emas sekaligus, untuk kata dan kumite. Kesuksesan ini berawal dari seleksi nasional yang ia ikuti dengan meraih Juara I O2SN di Jakarta. Dan setelah mengikuti Pelatnas selama dua minggu di Bekasi, barulah ia bertandang ke Swiss untuk bersaing dengan 20 negara dan 117 klub. Kala itu, ia akui tuan rumah dan juga Jerman menjadi pesaing terberatnya. “Pesaing terberatnya Swis, itu memang lawannya cukup berat. Dan yang lebih beratnya di semi fi nal melawan Jerman, karena dari segi fi sik memang lawannya lebih tinggi dan dengan badan yang besar. Namun karena semangat juara lebih tinggi, akhirnya rasa takut bisa diatasi,”

SMPN 1 Denpasar

Raih Emas di Karate dan Menembaktandas remaja kelahiran Denpasar, 6 Februari 2001 ini.

Sementara itu, Kadek Rico Vergian Dinatha meraih prestasi nasional dalam olahraga menembak di Kalimantan. Awalnya siswa kelas VII D ini mengaku kesulitan melawan pesaingnya dari Surabaya, hingga terjadi selang seling nilai. Namun setelah persaingan yang cukup ketat tersebut, sangat membanggakan akhinya ia sukses memboyong emas untuk sekolahnnya tercinta. Atas prestasinya, remaja yang mengaku hobi olahraga menembak sejak SD ini mengaku senang dan bangga. Bahkan ke depan ia sudah memiliki target juara di PON remaja.

Selain berjaya di olahraga, prestasi lainnya juga ditunjukkan grup vokal Spensa. Belum lama ini enam pelajar yang tergabung dalam personil grup vokal SMPN 1 Denpasar juga sukses memboyong gelar juara dalam Internasional Vocal Group di India.

Kepala SMPN 1 Denpasar, Drs. A.A. Gde Agung Rimbya Temaja, M.Ag, mengungkapkan ini sudah sesuai dengan visi sekolah, yakni unggul dalam mutu, berdaya saing secara internasional, berwawasan lingkungan dan budaya, serta beriman dan bertaqwa. Jadi tamatan SMPN 1 Denpasar diharapkan memiliki pengetahuan yang seimbang antara otak kanan dan otak kiri.

Lebih lanjut ia menegaskan jika kesuksesan ini juga tak lepas dari peranan komunitas sekolah dalam hal ini orangtua siswa. Jadi peran orangtua memang sangat baik di sekolah, untuk itu SMPN 1 Denpasar memperoleh penghargaan the best practice dari kementrian. Dari segi input siswanya juga sudah luar biasa dan untuk menjadikan lebih, itu diperlukan proses di sekolah. Makanya di sini ada yang namanya pengembangan diri. Dan sebelum mengikuti lomba siswa terlebih dahulu dididik orang-orang yang profesional, makanya budaya berprestasi ini memang layak disandang siswa SMPN 1 Denpasar. (rii)

Mendatar:1. Oranye; 4. keadaan/peristiwa; 7. bumbu tradisional Jepang; 8. ibu kota Filipina; 9. Biro Administrasi Akademik; 10. bertanya (Inggris); 11. kata/ungkapan khusus; 14. membangun/mendirikan; 15. binatang khas Australia; 18. sabun (Inggris); 20. meminta supaya turut; 21. persetujuan antara dua pihak.

Menurun:1. Obat tradisional; 2. nama buah; 3. sayur berkuah santan; 4. pemberian dengan sukarela; 5. dasar cita-cita; 6. barang bekas; 11. pernyataan mengabulkan; 12. alat untuk mengungkit benda berat; 13. cedera/lecet pada kulit; 16. kakek; 17. tidak ada yang memelihara; 19. minyak pelumas motor/mesin.

Mendatar1. Sehat4. Badut6. Lama8. Pikat11. Tiara

13. Monas16. Ranting19. Raksa20. Has21. Rapuh22. Tapi

Menurun1. Sulit2. Hampa3. Adu4. Boa5. Tuli7. Air

9. Kamis10.Tang12. Ibarat14. Onar15. Subuh17. NASA18. TK

1. Ni Luh Rika Diantari SMP Dwijendra Denpasar

2. Ni Komang Priska Bella Ratnadilla SMK Negeri 5 Denpasar

Seminar Motivasi di SMK Farmasi Saraswati 3

SEMINAR- Kepala SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar, Gede Made Suradnyana bersama Prof. Gde Nyoman Astika saat seminar motivasi.

SARASWATI puja di keluarga besar Dwijendra Pusat Denpasar, Sabtu (4/10) lalu berjalan khidmat penuh dengan nuansa seni dan spiritual. Puja Saraswati dipuput Ida Pedanda Gede Pasuruan Manuaba dari Griya Magelung Sangeh dipusatkan di Pura Maha Dwija Dwijendra.

Upacara dihadiri Ketua Yayasan Dwijendra Pusat Denpasar, M.S., Chandra Jaya, Sekretaris, Ir. I Wayan Abdi Negara, M.Si., Ketua Pembina, dr. Ketut Karlota dan Rektor Undwi, Dr. Putu Dyatmikawati, S.H., M.Hum. Persembahyangan juga diikuti semua siswa TK, SD, SMP, SMK dan mahasiswa, dosen, guru serta karyawan.

Piodalan Dewi Saraswati yang jatuh tiap Saniscara Umanis Wuku Watugunung diikuti esok harinya dengan Banyu Pinaruh pada Wuku Shinta (pertama). Momentum ini, kata M.S. Chandra Jaya sangat baik untuk memulai menjalankan Tri Kaya Parisudha secara benar. Di antaranya diisi dengan membersihkan diri (bhuwana alit) dan bhuwana agung.

Saraswati, kata dia, mengingtakan kita akan betapa pentingnya ilmu pengetahuan dipakai menopang kehidupan. Karena itulah ilmu pengetahuan pada hakikatnya kita memuja kebesaran Hyang Widi. Wuku Shinta dimaknai sebagai hari pertama atau langkah awal menempuh kehidupan dari ilmu pengetahuan itu sendiri.

M.S. Chandra Jaya juga mengungkapkan Saraswati adalah lambang kesempurnaan hidup yang mencakup tiga hal yakni Satyam (kebenaran), Shiwam (kemuliaan) dan Sundaram (keindahan). Saraswati berasal dari kata “Saras” yang artinya mengalir dan “Wati” yang artinya memiliki. Dengan demikian Dewi Saraswati adalah lambang ilmu pengetahuan yang tak pernah berhenti, sarat dengan seni dan sastra serta dipuja juga sebagai dewi kebijaksanaan. Makanya Saraswati disimbolkan sebagai kekuatan feminims.

Jadikan Ilmu Pengetahuan untuk Bersikap Bijaksana

Dia menegaskan pada hakikatnya pengetahuan itu mengalir tanpa hentinya, maka dia menyarankan keluarga besar Dwijendra tak boleh berhenti belajar dan mengisi diri hingga akhir hayat. Dengan ilmu pengetahuan, kita bisa bersikap bijaksana bisa membedakan mana yang benar dan salah. Pengetahun adalah harta sangat berharga bagi kehidupan kita. Dengan ilmu pengetahuan kita bisa mencapai tujuan agama Hindu yakni Mokshartam Jaganita ya Caiti Darma.

Ketua Panitia I Ketut Widia, M.Pd., menambahkan semua uparangga piodalan Saraswati disanggra oleh keluarga besar Dwijendra. Saraswati puja kemarin melibatkan penabuh dari siswa SMP Dwijendra. Penari topeng dilakoni guru, karyawan dan siswa. (sue)

SARASWATI- Ketua Yayasan Dwijendra Pusat, M.S. Chandra Jaya saat memimpin persembahyangan Saraswati.

generasi emas Indonesia”, menampilkan pembicara Pof. Dr. Gde Nyoman Astika,Apt.

Kepala SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar, I Gede Made Suradnyana,S.Si.,Apt., mengungkapkan pihaknya sengaja mendatangkan pakar motivasi yang juga alumni Saraswati. Bahkan Prof. Gde Nyoman Astika yang kini dosen Akademi Farmasi Saraswati Denpasar juga memiliki pengalaman di sejumlah Negara seperti Korsel, Thailand dan Eropah.

Seminar motivasi ini bertujuan untuk memberi pemahaman tentang diri dan potensi siswa sebagai calon pemimpin bangsa masa depan. Dia berharap siswa SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar menjadikan kiprah Prof. Astika sebagai panutan, makin mengenal diri sebagai pemimpin hebat masa depan.

Sementara itu Prof. Dr. Gde Nyoman Astika, Apt., menegaskan sebagai siswa belajarlah dengan baik dan hormati Catur Guru. Jika ingin maju bergaulah dengan orang-orang yang maju, termasuk dengan guru. Siswa yang memiliki emotional question yang baik seperti cepat bergaul, empati dan mudah berteman akan meraih kesuksesan.

Selain mengadakan seminar motivasi SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar sejak pekan lalu mengadakan Pekan Olahraga Seni dan Sains (Porsesa) ke- 28. Ketua Panitia Kadek Ayu Sekarini menjelaskan Porsesa diisi dengan aneka lomba intern. Di antaranya lomba basket, futsal, tenis muja, catur, sepeda ontel, lagu pop Indonesia, pop bahasa Inggris dan pop Bali serta duet lagu dangdut.

Juga digelar lomba majejahitan, nyurat lontar, peragaan busana sekolah, busana ke pura, fotografi , melukis, tari Bali, kidung paduan swara, pidato bahasa Bali, darma wecana, pidato bahasa Inggris dan MC. Juga diadakan lomba baca puisi bahasa Bali, bahas Indonesia, story telling, majalah dinding, poster, desain baju dan desain baliho, debat, memasak, meracik obat, meracik jamu, karya ilmiah, olimpiade MIPA.

Proses ditutup langsung Kasek I Gede Made Suradnyana, Kamis kemarin ditandai dengan penyerahan piala bagi juara umum. Juara umum I, II dan III masing-masing diraih kelas XII-1, XI-1 dan XII-2.

Prestasi siswa SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar juga kian hebat. Prestasi yang diraih mulai dari juara III Gema lomba Matematika se-Bali, juara II LKS Farmasi nasional, juara I OSTN Kimia Terapan se-Bali dan fi nalis OSTN 2014.

Belum lama ini siswa SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar, Dewa Ayu Dian Nata Dewi (XI-1) meraih juara I LKS bidang farmasi se-Bali. Nata dan guru pembinanya menerima uang pembinaan Rp 1 juta dari SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar. Dengan demikian Nata akan menjadi duta Bali di LKS tingkat nasional. Anak asuh Rr. Asih Juanita, S.Farm., Apt., kini sedang dibina untuk persiapan ke tingkat nasional. Nata juga peraih juara I OSTN Kimia Terapan se-Bali. (sue)

SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar belum lama ini menggelar seminar motivasi “Memahami diri sebagai

2 3 4 5 6

7

8

11 12

14

18

15

20

16 17

10

9

21

19

13

WM/sue

WM/sue

WM/rii

WM/ist

WM/ist

WM/ist

WM/ist

Page 8: Wiyata mandala 21 oktober 3 november 2014

8Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014

9Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014

Trend

BUATLAH buku kecemasan. Tulislah segala hal yang kamu kha-watirkan. Anggaplah buku terse-

but sebagai tempat untuk menyimpan rasa khawatirmu sampai kamu siap menghada-pinya. Dengan hanya menulis-kannya niscaya

akan membuat-mu seakan sudah berhasil menundukkan kekhawatiranmu.

Pastikan apakah setiap kekhawatiran merupakan sebuah “tanda” atau hanya sebuah “gangguan”. Sebuah tanda kekha-watiran mungkin akan berhubungan dengan permasalahan yang nyata atau hal-hal yang perlu kamu perhatikan dalam ke-hidupanmu, sesuatu yang perlu kamu hadapi dan kamu atasi. Sebuah gangguan kekhawatiran adalah sebuah pikiran negatif yang tidak produktif yang akan terus berulang.

Buatlah rencana untuk menghadapi “tanda” kekhawati-ranmu itu. Definisikan setiap permasalahan sebagai hal yang harus diselesaikan. Buatlah catatan tentang kemungkinan pe-nyelesaian masalah

Hadapi “gangguan” kekhawatiranmu. Coretlah gangguan-gangguan ini dari buku kecemasan yang kamu buat. Bilang pada dirimu sendiri, “aku tidak perlu khawatir tentang hal-hal ini lagi. Memikirkan ini terus tidak akan ada gunanya”. Saat “gang-guan” kekhawatiranmu merayap masuk ke dalam pikiranmu lagi, lakukan sesuatu yang akan mengalihkan perhatianmu dari mereka. Telepon seorang teman, nonton video, dengar-kan musik, atau hal-hal lain yang sesuai dengan dirimu. Atau cobalah mediasi sederhana. Cari sebuah tempat yang tenang, buatlah dirimu senyaman mungkin, dan pikirkan kata-kata, ka-limat, atau suara yang sama terus-menerus.

Latihlah kemampuan untuk bersantai. Cobalah mediasi sederhana. Atau lakukan pernapasan yang lembut. Pelan-pelan ambil napas. Konsentrasilah pada caramu bernapas. Ikuti arus udara yang masuk dan keluar dari dalam tubuhmu. Kalau kamu benar-benar gelisah, ambil napas, tahan dan hi-tung sampai tiga, lalu kamu keluarkan. Jangan tergesa-gesa. Lakukan perlahan–lahan dan tetap konsentrasi.

Tunda kekhawatiranmu. Katakan pada dirimu sendiri, “aku tidak akan gelisah, aku akan memikirkannya nanti saja”. Lalu, tentukan waktu untuk memikirkan kekhawatiranmu itu.

Ungkapkan kekhawatiranmu kepada seseorang yang kamu percayai. Kamu akan lebih lega walaupun hanya dengan me-ngeluarkan apa yang kamu khawatirkan secara terbuka.

Mirah RahayuSLUB

Mengatasi Kekhawatiran

SAHABAT sejati selalu ada di dalam suasana senang mau-pun sedih. Sahabat bisa men-jadi tempatmu mencurahkah isi hati. Sahabat dapat berasal dari mana saja, teman sekolah, teman main hingga rekan kerja. Berikut ada beberapa cara untuk terus meningkatkan dan menguatkan persahabatanmu yang dilansir Healthyandbeloved.Empati

Empati membentuk bagian penting dalam hubungan persa-

Langkah Menguatkan Persahabatan

habatan. Mencoba untuk meneri-ma orang sebagaimana adanya dan mengambil upaya untuk me-nyesuaikan dengan mereka, itu sudah mengartikan empati.Keterampilan Sosial

Keterampilan sosial seperti memahami orang lain dan men-dengarkan mereka serta belajar untuk mengekspresikan pikiran dan emosi dengan cara yang da-pat diterima. Setiap orang perlu diajarkan untuk mendengarkan, memahami dan menghormati

perasaan orang lain.Resolusi Konflik

Konflik juga bisa menjadi bagian dari komunikasi. Resolusi konflik dan kemampuan untuk menangani perdebatan merupa-kan aspek penting untuk mening-katkan hubungan persahabatan. Perselisihan kecil dapat merusak hubungan dan untuk menghin-dari ini, perlu keterampilan inter-personal individu.Saling Menghormati

Ketika kamu bersama de-ngan teman-temanmu, hindari bertindak atau berkata yang da-pat menyakiti perasaan mereka. Menghormati dan menghargai teman merupakan langkah positif untuk meningkatkan hubungan persahabatan.Keterampilan Interpersonal

Keterampilan interpersonal yang berlaku untuk hubungan pribadi dapat pula diterapkan secara efektif untuk hubungan profesional. Keterampilan sosial yang berperan dalam persaha-batan berlaku pula dalam kasus hubungan rekan di tempat kerja. Keterampilan mendengarkan, empati dan kemampuan ber-adaptasi merupakan faktor kunci dalam memperbaiki hubungan dengan teman sebaya.

Jamems KawilarangSisma

KITA sadari bukan, bahwa warna dapat mem-pengaruhi mood kita? Tidak hanya pada lingkung-an, bahkan saat berpakaian pun warna sangat berpengaruh. Selain itu warna juga mempengaruhi psikologi manusia. Nah, berikut pengaruh tiap-tiap warna terhadap psikologi manusia.

MerahMerah merupakan warna yang memberikan in-

spirasi power, energy, kehangatan, cinta, nafsu, dan agresi. Warna merah biasanya memicu tingkat emosional seseorang sekaligus warna yang paling sering menarik perhatian.

KuningKuning merupa- kan warna

cerah yang dapat m e m b e r i -kan efek positif, men- c i p t a k a n rasa optimis, mening- k a t k a n rasa percaya diri, dan menggambarkan ha-rapan. Warna cerah ini juga merangsang otak serta membuat manusia lebih waspada dan tegas. Warna kuning dapat me-narik perhatian dikarena-kan jumlah cahaya yang terpantul darinya lebih banyak dibandingkan warna-warna lain.

OrangeOrange merupakan warna yang

membawa sifat kecerian, ambisi, serta ener-gik. Biasanya warna orange berkaitan de-ngan keamanan sensualitas, sikap yang menye-nangkan, dan pemicu selera makan seseorang. Warna orange juga menggambarkan keakraban, keramahan dan pemberi efek rasa nyaman.

HijauHijau merupakan warna yang berkaitan de-

ngan alam. Hal ini dikarenakan warna pepohon-

Efek Warna Bagi Psikologi Manusia

an yang hijau. Hijau dianggap sebagai warna yang memberikan efek ketenangan, rileksasi, kemudah-an, dan sarana penyeimbang emosi seseorang.

BiruBiru merupakan warna yang menjadi simbol dari

kepercayaan, konsistensi, dan pemacu konsentrasi. Namun dominasi warna biru akan menimbulkan ke-san kaku, tidak akrab, dan tidak punya ambisi, serta pemicu timbulnya keraguan.

CoklatWarna coklat identik dengan sesuatu yang ber-

sifat natu- ral. Mencerminkan k e s e r i u s a n , kehangatan, dan sifat yang da- pat dipercaya. warna coklat hampir disamakan dengan warna hi- tam namun coklat lebih

menunjukan kelembut-an.

HitamWarna hitam dapat

menunjukkan kesan elit, keanggunan,

mempesona, serta keteguhan. Na-mun warna hitam juga memberikan

kesan negatif seperti kehampaan, ketakutan, kesedihan, putus asa,

dosa, dan identik dengan warna ke-matian.

PutihPutih melambangkan kesucian/kemurnian, lemah

lembut, ketepatan, dan kebersihan. Penggunaan war-na putih yang cerah dapat memberikan kesan luas, bersih, dan eksotik pada sebuah ruangan. Warna putih banyak di gunakan di rumah sakit untuk mencip-takan kesan bersih dan steril.

LydyaSMAN 7 Denpasar

Efek Warna Bagi Psikologi Manusia

APAKAH kamu pernah disakiti seseorang dan sulit untuk memaafkannya? Jangan terlalu lama menyimpan rasa sakit hingga menimbulkan dendam. Menyimpan rasa dendam kepada seseorang tidak ada manfaatnya. Dendam kepada seseorang justru bisa berdampak buruk bagi kesehatan. Sebaliknya, mem-berikan maaf akan membuat hati lega dan membuat energi positif dalam diri kamu.

Seorang Psikolog, Seth Meyers mengungkapkan ada beberapa alasan mengapa menyimpan rasa dendam itu tidak baik bagi kesehatan.Membuat Stres

Sebuah studi menunjukkan, menyimpan rasa dendam dan berpikir negatif, tidak bagi kesehatan mental. Menyimpan rasa dendam juga dapat meningkatkan rasa cemas hingga frustasi. Penelitian yang diterbitkan di Jurnal Psychological Science menemukan bahwa berpikiran negatif bisa memicu stres. Denyut jantung dan tekanan darah kamu akan lebih tinggi daripada mereka yang mau memberikan maaf.Berdampak pada Kesehatan Fisik

Rasa dendam ternyata tak hanya berdampak buruk bagi pikiran, melainkan kesehatan fisik. Para peneliti dari Medical College of Georgia menemukan bahwa orang yang mengaku menyimpan rasa dendam selama bertahun-tahun berisiko terkena penyakit jantung, tekanan darah tinggi, nyeri lambung, dan sakit kepala.Cobalah Memaafkan

Ketika kamu memilih untuk bermusuhan kepada seseorang, cobalah tanya pada diri kamu sendiri, apakah seseorang ini penting bagi kehidupan kamu. Bicarakanlah terus terang ketika kamu merasa terluka atau sakit hati. Jangan dipendam terlalu lama di hati. Ini bisa membantu kamu melupakan rasa sakit yang pernah ada. Dan kamu pun bisa kembali fokus terhadap hal yang lebih penting di kehidupan kamu.

Memaafkan mungkin sulit untuk kamu. Cobalah untuk melupakan rasa sakitnya terlebih dahulu. Energi negatif dalam diri kamu akan hilang serta membuat sehat jiwa dan raga.

Christella ImanuelltaSMKN 2 Denpasar

Jangan Simpan Rasa Dendam

SUARA dan asap knalpot dari ken-daraan bermotor yang ada di jalanan seringkali membuat warga yang tinggal di kota-kota besar menjadi resah. Macet yang selalu menjadi momok bagi pengendara termasuk anak sekolah membuat mereka lebih memilih kendaraan pribadi daripada harus naik angkut-an massal seperti angkot, taksi, bemo ataupun sejenisnya. Bisa menyalip, men-cari jalan tembus sesuai keingi-nan pribadi, dan berba-gai alasan lainnya yang membuat para pengendara menjadi ogah-ogahan untuk naik angkot.

Sebut saja Dewi, salah seorang siswi SMA di Kota Denpasar. Ia memi-lih mengendarai sepeda motor saat pergi ke sekolah atau jalan-jalan di seputaran Kota Denpasar. Dia berala-san naik angkutan umum jauh membu-tuhkan waktu yang lebih lama dibanding dengan naik kendaraan pribadi, “Kalau naik sepeda motor sendiri kan kita yang nyetir, jadi bisa kita putuskan sendiri. Ka-lau naik angkot kan harus ngikutin jalur trayeknya,” jelasnya.

Siswi yang saat ini duduk di bang-ku kelas X ini mengaku bahwa jarak dari rumah menuju ke sekolah relatif jauh sehingga ketika naik angkutan umum risiko terlambat lebih besar, “Yang bikin males itu kan angkot dari rumahku ke sekolah nggak ada yang langsung. Jadi harus nyari dan ganti ke angkot lainnya buat menuju ke sekolah,” tuturnya.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Febrika, remaja ini lebih memilih ken-daraan pribadi sebagai transportasi untuk menunjang aktivitasnya sehari-hari. Dirin-ya beralasan angkutan umum yang ada saat ini kurang memberi rasa nyaman dan aman bagi penumpangnya, “Sukanya ka-dang ngebut atau kalau nggak gitu di da-

Serasa Tol Kalau Naik Motorlam sudah penuh, masih nyari penumpang lagi. Padahal tempat duduknya sudah ng-

gak cukup,” keluh dia.Gadis yang lahir di bulan Februari

ini menjelaskan, dengan naik ken-daraan pribadi seperti sepeda motor lebih menghemat waktunya untuk sampai di tempat tujuan. Menurut-nya, meskipun kondisi jalanan di Kota

Denpasar ini macet, tak berpen-garuh besar jika dirinya meng-gunakan sepeda motornya, “Justru kalau pas macet naik angkot itu bisa berjam-jam sampainya. Kalau sepeda mo-tor kan body-nya kecil, jadi bisa

lincah menghindari kemacetan. Dan tentunya estimasi waktunya lebih cepat bawa sepeda motor sendiri,” jelasnya sambil sedikit tertawa.

Alifia juga memiliki komen-tar yang sama terhadap ken-daraan yang sering diguna-kannya. Siswi kelas IX salah

satu SMP di kota Denpasar ini mengaku lebih memilih menggunakan kendaraan pribadi daripada harus naik angkutan umum terutama saat ia ha-rus berangkat ke sekolah. Dia sama sekali

tidak berpikiran untuk naik angkot, “Kalau pagi pasti macetnya minta ampun. Belum lagi kalau angkotnya berhenti disembarang tempat. Malah bikin molor dan pasti telat sampe sekolah,” ungkapnya.

Alifia juga menjelaskan dengan naik kendaraan pribadi juga menghemat pe-ngeluaran keluarga. Pasalnya, orangtuanya juga bekerja dan sekalian mengantar diri-nya ke sekolah. Dia juga menambahkan se-tiap hari orangtuanya pasti akan mengantar jemput ke sekolah, jadi ia tak perlu berpikir dan repot-repot lagi untuk naik angkutan umum, “Cari yang lebih nyaman, praktis, sama efektif. Orangtua kan juga kerja jadi sekalian aja nganter dan jemput aku. Dari-pada naik angkot, sudah jauh terus capek di jalan,” kata dia.

Tak hanya Alifia saja, Jayanti juga lebih memilih naik kendaraan pribadi dibanding harus bersusah payah naik angkutan umum. Kondisi jalanan yang macet dan suasana udara yang panas membuatnya merasa nyaman jika membawa sepeda motornya sendiri ke sekolah, “Lebih leluasa, nggak pakai berdesak-desakan di kendaraan dan lebih cepat sampai,” pungkas dia. (sak)

ANGKUTAN massal memang tak se-lamanya merugikan banyak pihak. Ban-yak alasan yang menjadikan angkut-an kota masih dirasakan manfaatnya. Be-lum lagi jika angkutan kota sudah mulai diperhatikan kembali oleh pemerintah, seperti di Denpasar.

Seperti diberlakukannya jalur khusus angkut-an kota di ruas-ruas jalan utama dan rawan macet. Angkutan massal ternya-ta juga masih menyimpan beragam kisah dan cerita di hati para penumpangnya. Kisah pertama datang dari Yani. Pelajar yang bersekolah di SMAN 7 Denpasar ini mengaku punya banyak cerita dan pengalaman saat naik angkot selama bertahun-tahun. Hingga kini ia tetap memilih naik angkot meski suasana dan pelayanannya yang terkadang kurang memuaskan, “Dulu pernah aku diturun-kan sebelum sampai ke rumah. Ternyata angkotnya balik arah dan cari setoran lagi. Alhasil aku jalan sampai ke rumah sambil sedikit menggerutu,” ucapnya.

Remaja yang tinggal di Jln. Wr. Su-pratman ini akhirnya belajar dari penga-lamannya. Setiap akan pulang, dia sela-lu mengajak teman-temannya untuk naik angkot bareng. Tak ayal, teman-teman-nya yang terkadang diantar dan di-jemput orangtuanya, diajak oleh-nya untuk naik angkot bareng, “Naik angkot bareng-bareng tuh seru banget. Bisa ber-canda, ketawa bareng sama teman selama perjalanan ke rumah. Jadi jauh lebih asyik ketimbang bawa kendaraan sendiri,” ujarnya sambil ter-tawa.

Angkot, Solusi Anti Panas dan HujanHal yang sama juga diungkapkan oleh

Patriastiwi. Ia memilih naik angkot untuk pergi ke sekolah ataupun pulang ke ru-mah karena lebih hemat dan mudah un-tuk aksesnya. Apalagi, jalur angkot yang dinaikinya bisa menurunkan penumpang persis di depan sekolah dan rumahnya. “Senengnya itu nggak susah kalau mau naik angkot. Kalau pakai kendaraan pribadi kan harus nelpon orangtua dulu, belum lagi kalau orangtua masih kerja. Ngrepotin juga kan. Mending naik angkot saja,” ujar siswi yang tinggal di daerah Hayam Wuruk terse-but.

Gadis yang menyukai bacaan komik Jepang tersebut menambahkan dengan dirinya naik angkot bisa terhindar dari terik panas yang menyengat atau hujan yang mengguyur deras secara tiba-tiba. Tak ha-nya itu, pengeluaran keluarganya karena sering menggunakan kendaraan pribadi seperti sepeda motor mampu diminimalisir, “Coba bayangkan kalau tiap 3 hari sekali habis bensin seharga sepuluh ribu rupiah. Kalau satu bulan udah berapa. Naik angkot tiap hari, sekali naik cuman dua ribu. Udah bisa buat nabung beli kebutuhan lainnya, hehe,” imbuhnya sambil tertawa. (sak)

EDARAN resmi dari Dinas Pendidik-an, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar agar pelajar tidak boleh membawa kendaraan ke sekolah terka-dang tidak diindahkan pelajar sendiri. Salah seorang pelajar SMP yang berani menolak surat edaran itu, Natha (14). Namun walaupun berani menen-tang edaran tersebut, Natha tetap melakukan siasat tertentu agar pihak sekolah tak mengetahui jika dia membawa kendaraan roda empat.

Suara nyaring terdengar jelas dari knalpot mobil sedan jenis Honda Jazz yang parkir di kawasan Jalan Kambo-ja. Terlihat pemuda berparas putih de-ngan mata sipit mengenakan salah satu seragam SMP sekitaran jalan tersebut, sedang mengendarai mobilnya. Dengan tenang, dia duduk santai dalam mobil-nya. “Ada apa Mbak, parkir depan mobil saya?” ujarnya, saat melihat wartawan koran ini, menghampirinya. Saat ditanya soal edaran larangan membawa mobil tersebut, Natha langsung merespon dan malah mengakui, kalau dirinya ke sekolah tetap membawa mobil.

Aktivitas membawa mobil setiap ke sekolah sudah berjalan sejak 1 tahun lalu, tepatnya ketika dirinya menginjak kelas 3, “Aku membawa mobil ini, pas naik kelas 3. Ini mobil bekas kakakku yang dikasi pas aku naik kelas,” terang Natha sambil tersenyum.

Terkait edaran yang berisi larangan membawa kendaraan ke sekolah, Na-

Siasat Pelajar Membawa Mobil Walau Dilarang Sekolah

Terkadang Nekad Parkir di Jalanan

tha mengaku sudah tahu, namun hal itu tak menjadi penghalang baginya, mengi-ngat dirinya selalu memarkirkan mobil ke-sayangannya itu di luar halaman sekolah bahkan terkadang di pinggiran jalan agar tak diketahui pihak sekolah terutama para guru. “Mobil selalu aku parkir di areal ruko yang berada di sekitar sekolah kami. Bah-kan jika parkir penuh, terpaksa aku parkir di pinggiran jalan. Sebab bila dilihat guru, kami akan dapat sanksi tegas,” ungkap-nya.

Menurut Natha, memakai mobil ke sekolah, seharusnya tak perlu dilarang, hanya saja harus ditanamkan rasa tang-gung jawab yang besar terutama keper-cayaan orang tua agar sang anak tak macam-macam di jalanan. “Yang penting kata orang tua aku nggak usah kebut-ke-butan di jalan agar tak membahayakan pengendara lain,” tungkas Natha. (sak)

I Dewa Made Budi Krisna JayaOgah ribet

I Dewa Gede Windu SaputraUang Saku Makin Hemat

I Dewa Putu WiranataUgal-ugalan Bikin Nggak Nyaman

“Gara-gara tiap hari naik angkot, uang sakuku makin hemat dan bisa ditabung. Se-lain itu, bisa ngurangi polusi dan kemacetan di Kota Denpasar. Udaranya juga makin panas sekarang.”

“Ribet pokoknya kalau mau naik angkutan umum. Udah nunggunya lama, angkotnya juga dikit. Belum lagi angkot berhenti ka-rena harus menaikkan atau menurunkan penumpang. Kalau seperti itu, sampai tujuan bisa telat.”

“Paling sebel kalau yang nyetir itu sopirnya ugal-ugalan. Di jalanan kurang mematuhi peraturan lalu lintas. Hal seperti ini yang kadang bikin penumpang lain juga nggak nyaman kalau naik angkutan umum.”

I Gusti Ayu Made Suci Astika S.Pd.

Taati Peraturan dan Hindari Resikonya Pelajar membawa motor ke sekolah sebenarnya sah-sah saja untuk alasan efektifitas waktu. Namun yang perlu diperhatikan adalah penegakan aturan. Banyak siswa siswi yang belum memiliki SIM karena belum genap berusia 17 tahun namun sudah mengenda-rai motor ke sekolah. Oleh karena itu, aturan harus benar-benar ditegakkan, misalnya pelarangan membawa kendaraan pribadi ke sekolah, hingga pemeriksaan kelengkapan surat-surat kendaraan saat keluar masuk sekolah bagi murid. Murid yang belum berusia 17 tahun namun sudah membawa kendaraan bermotor ke sekolah dikhawatirkan belum memiliki kondisi psikologis yang matang untuk bertanggungjawab selama berkendara di jalan, sehingga resiko kecelakaan menjadi lebih besar. Mematuhi peraturan pemerintah untuk tidak mengendari kendaraan bermotor sebelum 17 tahun dengan cara tidak memberi izin membawa motor ke sekolah berarti membantu kepadatan kendaraan di jalan raya sekaligus mengurangi resiko kecelakaan.

Kata Guru:

Speak Up:

WM/ist

Serasa Tol Kalau Naik Motor

Angkot, Solusi Anti Panas dan Hujan

Page 9: Wiyata mandala 21 oktober 3 november 2014

8Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014

9Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014

Trend

BUATLAH buku kecemasan. Tulislah segala hal yang kamu kha-watirkan. Anggaplah buku terse-

but sebagai tempat untuk menyimpan rasa khawatirmu sampai kamu siap menghada-pinya. Dengan hanya menulis-kannya niscaya

akan membuat-mu seakan sudah berhasil menundukkan kekhawatiranmu.

Pastikan apakah setiap kekhawatiran merupakan sebuah “tanda” atau hanya sebuah “gangguan”. Sebuah tanda kekha-watiran mungkin akan berhubungan dengan permasalahan yang nyata atau hal-hal yang perlu kamu perhatikan dalam ke-hidupanmu, sesuatu yang perlu kamu hadapi dan kamu atasi. Sebuah gangguan kekhawatiran adalah sebuah pikiran negatif yang tidak produktif yang akan terus berulang.

Buatlah rencana untuk menghadapi “tanda” kekhawati-ranmu itu. Definisikan setiap permasalahan sebagai hal yang harus diselesaikan. Buatlah catatan tentang kemungkinan pe-nyelesaian masalah

Hadapi “gangguan” kekhawatiranmu. Coretlah gangguan-gangguan ini dari buku kecemasan yang kamu buat. Bilang pada dirimu sendiri, “aku tidak perlu khawatir tentang hal-hal ini lagi. Memikirkan ini terus tidak akan ada gunanya”. Saat “gang-guan” kekhawatiranmu merayap masuk ke dalam pikiranmu lagi, lakukan sesuatu yang akan mengalihkan perhatianmu dari mereka. Telepon seorang teman, nonton video, dengar-kan musik, atau hal-hal lain yang sesuai dengan dirimu. Atau cobalah mediasi sederhana. Cari sebuah tempat yang tenang, buatlah dirimu senyaman mungkin, dan pikirkan kata-kata, ka-limat, atau suara yang sama terus-menerus.

Latihlah kemampuan untuk bersantai. Cobalah mediasi sederhana. Atau lakukan pernapasan yang lembut. Pelan-pelan ambil napas. Konsentrasilah pada caramu bernapas. Ikuti arus udara yang masuk dan keluar dari dalam tubuhmu. Kalau kamu benar-benar gelisah, ambil napas, tahan dan hi-tung sampai tiga, lalu kamu keluarkan. Jangan tergesa-gesa. Lakukan perlahan–lahan dan tetap konsentrasi.

Tunda kekhawatiranmu. Katakan pada dirimu sendiri, “aku tidak akan gelisah, aku akan memikirkannya nanti saja”. Lalu, tentukan waktu untuk memikirkan kekhawatiranmu itu.

Ungkapkan kekhawatiranmu kepada seseorang yang kamu percayai. Kamu akan lebih lega walaupun hanya dengan me-ngeluarkan apa yang kamu khawatirkan secara terbuka.

Mirah RahayuSLUB

Mengatasi Kekhawatiran

SAHABAT sejati selalu ada di dalam suasana senang mau-pun sedih. Sahabat bisa men-jadi tempatmu mencurahkah isi hati. Sahabat dapat berasal dari mana saja, teman sekolah, teman main hingga rekan kerja. Berikut ada beberapa cara untuk terus meningkatkan dan menguatkan persahabatanmu yang dilansir Healthyandbeloved.Empati

Empati membentuk bagian penting dalam hubungan persa-

Langkah Menguatkan Persahabatan

habatan. Mencoba untuk meneri-ma orang sebagaimana adanya dan mengambil upaya untuk me-nyesuaikan dengan mereka, itu sudah mengartikan empati.Keterampilan Sosial

Keterampilan sosial seperti memahami orang lain dan men-dengarkan mereka serta belajar untuk mengekspresikan pikiran dan emosi dengan cara yang da-pat diterima. Setiap orang perlu diajarkan untuk mendengarkan, memahami dan menghormati

perasaan orang lain.Resolusi Konflik

Konflik juga bisa menjadi bagian dari komunikasi. Resolusi konflik dan kemampuan untuk menangani perdebatan merupa-kan aspek penting untuk mening-katkan hubungan persahabatan. Perselisihan kecil dapat merusak hubungan dan untuk menghin-dari ini, perlu keterampilan inter-personal individu.Saling Menghormati

Ketika kamu bersama de-ngan teman-temanmu, hindari bertindak atau berkata yang da-pat menyakiti perasaan mereka. Menghormati dan menghargai teman merupakan langkah positif untuk meningkatkan hubungan persahabatan.Keterampilan Interpersonal

Keterampilan interpersonal yang berlaku untuk hubungan pribadi dapat pula diterapkan secara efektif untuk hubungan profesional. Keterampilan sosial yang berperan dalam persaha-batan berlaku pula dalam kasus hubungan rekan di tempat kerja. Keterampilan mendengarkan, empati dan kemampuan ber-adaptasi merupakan faktor kunci dalam memperbaiki hubungan dengan teman sebaya.

Jamems KawilarangSisma

KITA sadari bukan, bahwa warna dapat mem-pengaruhi mood kita? Tidak hanya pada lingkung-an, bahkan saat berpakaian pun warna sangat berpengaruh. Selain itu warna juga mempengaruhi psikologi manusia. Nah, berikut pengaruh tiap-tiap warna terhadap psikologi manusia.

MerahMerah merupakan warna yang memberikan in-

spirasi power, energy, kehangatan, cinta, nafsu, dan agresi. Warna merah biasanya memicu tingkat emosional seseorang sekaligus warna yang paling sering menarik perhatian.

KuningKuning merupa- kan warna

cerah yang dapat m e m b e r i -kan efek positif, men- c i p t a k a n rasa optimis, mening- k a t k a n rasa percaya diri, dan menggambarkan ha-rapan. Warna cerah ini juga merangsang otak serta membuat manusia lebih waspada dan tegas. Warna kuning dapat me-narik perhatian dikarena-kan jumlah cahaya yang terpantul darinya lebih banyak dibandingkan warna-warna lain.

OrangeOrange merupakan warna yang

membawa sifat kecerian, ambisi, serta ener-gik. Biasanya warna orange berkaitan de-ngan keamanan sensualitas, sikap yang menye-nangkan, dan pemicu selera makan seseorang. Warna orange juga menggambarkan keakraban, keramahan dan pemberi efek rasa nyaman.

HijauHijau merupakan warna yang berkaitan de-

ngan alam. Hal ini dikarenakan warna pepohon-

Efek Warna Bagi Psikologi Manusia

an yang hijau. Hijau dianggap sebagai warna yang memberikan efek ketenangan, rileksasi, kemudah-an, dan sarana penyeimbang emosi seseorang.

BiruBiru merupakan warna yang menjadi simbol dari

kepercayaan, konsistensi, dan pemacu konsentrasi. Namun dominasi warna biru akan menimbulkan ke-san kaku, tidak akrab, dan tidak punya ambisi, serta pemicu timbulnya keraguan.

CoklatWarna coklat identik dengan sesuatu yang ber-

sifat natu- ral. Mencerminkan k e s e r i u s a n , kehangatan, dan sifat yang da- pat dipercaya. warna coklat hampir disamakan dengan warna hi- tam namun coklat lebih

menunjukan kelembut-an.

HitamWarna hitam dapat

menunjukkan kesan elit, keanggunan,

mempesona, serta keteguhan. Na-mun warna hitam juga memberikan

kesan negatif seperti kehampaan, ketakutan, kesedihan, putus asa,

dosa, dan identik dengan warna ke-matian.

PutihPutih melambangkan kesucian/kemurnian, lemah

lembut, ketepatan, dan kebersihan. Penggunaan war-na putih yang cerah dapat memberikan kesan luas, bersih, dan eksotik pada sebuah ruangan. Warna putih banyak di gunakan di rumah sakit untuk mencip-takan kesan bersih dan steril.

LydyaSMAN 7 Denpasar

Efek Warna Bagi Psikologi Manusia

APAKAH kamu pernah disakiti seseorang dan sulit untuk memaafkannya? Jangan terlalu lama menyimpan rasa sakit hingga menimbulkan dendam. Menyimpan rasa dendam kepada seseorang tidak ada manfaatnya. Dendam kepada seseorang justru bisa berdampak buruk bagi kesehatan. Sebaliknya, mem-berikan maaf akan membuat hati lega dan membuat energi positif dalam diri kamu.

Seorang Psikolog, Seth Meyers mengungkapkan ada beberapa alasan mengapa menyimpan rasa dendam itu tidak baik bagi kesehatan.Membuat Stres

Sebuah studi menunjukkan, menyimpan rasa dendam dan berpikir negatif, tidak bagi kesehatan mental. Menyimpan rasa dendam juga dapat meningkatkan rasa cemas hingga frustasi. Penelitian yang diterbitkan di Jurnal Psychological Science menemukan bahwa berpikiran negatif bisa memicu stres. Denyut jantung dan tekanan darah kamu akan lebih tinggi daripada mereka yang mau memberikan maaf.Berdampak pada Kesehatan Fisik

Rasa dendam ternyata tak hanya berdampak buruk bagi pikiran, melainkan kesehatan fisik. Para peneliti dari Medical College of Georgia menemukan bahwa orang yang mengaku menyimpan rasa dendam selama bertahun-tahun berisiko terkena penyakit jantung, tekanan darah tinggi, nyeri lambung, dan sakit kepala.Cobalah Memaafkan

Ketika kamu memilih untuk bermusuhan kepada seseorang, cobalah tanya pada diri kamu sendiri, apakah seseorang ini penting bagi kehidupan kamu. Bicarakanlah terus terang ketika kamu merasa terluka atau sakit hati. Jangan dipendam terlalu lama di hati. Ini bisa membantu kamu melupakan rasa sakit yang pernah ada. Dan kamu pun bisa kembali fokus terhadap hal yang lebih penting di kehidupan kamu.

Memaafkan mungkin sulit untuk kamu. Cobalah untuk melupakan rasa sakitnya terlebih dahulu. Energi negatif dalam diri kamu akan hilang serta membuat sehat jiwa dan raga.

Christella ImanuelltaSMKN 2 Denpasar

Jangan Simpan Rasa Dendam

SUARA dan asap knalpot dari ken-daraan bermotor yang ada di jalanan seringkali membuat warga yang tinggal di kota-kota besar menjadi resah. Macet yang selalu menjadi momok bagi pengendara termasuk anak sekolah membuat mereka lebih memilih kendaraan pribadi daripada harus naik angkut-an massal seperti angkot, taksi, bemo ataupun sejenisnya. Bisa menyalip, men-cari jalan tembus sesuai keingi-nan pribadi, dan berba-gai alasan lainnya yang membuat para pengendara menjadi ogah-ogahan untuk naik angkot.

Sebut saja Dewi, salah seorang siswi SMA di Kota Denpasar. Ia memi-lih mengendarai sepeda motor saat pergi ke sekolah atau jalan-jalan di seputaran Kota Denpasar. Dia berala-san naik angkutan umum jauh membu-tuhkan waktu yang lebih lama dibanding dengan naik kendaraan pribadi, “Kalau naik sepeda motor sendiri kan kita yang nyetir, jadi bisa kita putuskan sendiri. Ka-lau naik angkot kan harus ngikutin jalur trayeknya,” jelasnya.

Siswi yang saat ini duduk di bang-ku kelas X ini mengaku bahwa jarak dari rumah menuju ke sekolah relatif jauh sehingga ketika naik angkutan umum risiko terlambat lebih besar, “Yang bikin males itu kan angkot dari rumahku ke sekolah nggak ada yang langsung. Jadi harus nyari dan ganti ke angkot lainnya buat menuju ke sekolah,” tuturnya.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Febrika, remaja ini lebih memilih ken-daraan pribadi sebagai transportasi untuk menunjang aktivitasnya sehari-hari. Dirin-ya beralasan angkutan umum yang ada saat ini kurang memberi rasa nyaman dan aman bagi penumpangnya, “Sukanya ka-dang ngebut atau kalau nggak gitu di da-

Serasa Tol Kalau Naik Motorlam sudah penuh, masih nyari penumpang lagi. Padahal tempat duduknya sudah ng-

gak cukup,” keluh dia.Gadis yang lahir di bulan Februari

ini menjelaskan, dengan naik ken-daraan pribadi seperti sepeda motor lebih menghemat waktunya untuk sampai di tempat tujuan. Menurut-nya, meskipun kondisi jalanan di Kota

Denpasar ini macet, tak berpen-garuh besar jika dirinya meng-gunakan sepeda motornya, “Justru kalau pas macet naik angkot itu bisa berjam-jam sampainya. Kalau sepeda mo-tor kan body-nya kecil, jadi bisa

lincah menghindari kemacetan. Dan tentunya estimasi waktunya lebih cepat bawa sepeda motor sendiri,” jelasnya sambil sedikit tertawa.

Alifia juga memiliki komen-tar yang sama terhadap ken-daraan yang sering diguna-kannya. Siswi kelas IX salah

satu SMP di kota Denpasar ini mengaku lebih memilih menggunakan kendaraan pribadi daripada harus naik angkutan umum terutama saat ia ha-rus berangkat ke sekolah. Dia sama sekali

tidak berpikiran untuk naik angkot, “Kalau pagi pasti macetnya minta ampun. Belum lagi kalau angkotnya berhenti disembarang tempat. Malah bikin molor dan pasti telat sampe sekolah,” ungkapnya.

Alifia juga menjelaskan dengan naik kendaraan pribadi juga menghemat pe-ngeluaran keluarga. Pasalnya, orangtuanya juga bekerja dan sekalian mengantar diri-nya ke sekolah. Dia juga menambahkan se-tiap hari orangtuanya pasti akan mengantar jemput ke sekolah, jadi ia tak perlu berpikir dan repot-repot lagi untuk naik angkutan umum, “Cari yang lebih nyaman, praktis, sama efektif. Orangtua kan juga kerja jadi sekalian aja nganter dan jemput aku. Dari-pada naik angkot, sudah jauh terus capek di jalan,” kata dia.

Tak hanya Alifia saja, Jayanti juga lebih memilih naik kendaraan pribadi dibanding harus bersusah payah naik angkutan umum. Kondisi jalanan yang macet dan suasana udara yang panas membuatnya merasa nyaman jika membawa sepeda motornya sendiri ke sekolah, “Lebih leluasa, nggak pakai berdesak-desakan di kendaraan dan lebih cepat sampai,” pungkas dia. (sak)

ANGKUTAN massal memang tak se-lamanya merugikan banyak pihak. Ban-yak alasan yang menjadikan angkut-an kota masih dirasakan manfaatnya. Be-lum lagi jika angkutan kota sudah mulai diperhatikan kembali oleh pemerintah, seperti di Denpasar.

Seperti diberlakukannya jalur khusus angkut-an kota di ruas-ruas jalan utama dan rawan macet. Angkutan massal ternya-ta juga masih menyimpan beragam kisah dan cerita di hati para penumpangnya. Kisah pertama datang dari Yani. Pelajar yang bersekolah di SMAN 7 Denpasar ini mengaku punya banyak cerita dan pengalaman saat naik angkot selama bertahun-tahun. Hingga kini ia tetap memilih naik angkot meski suasana dan pelayanannya yang terkadang kurang memuaskan, “Dulu pernah aku diturun-kan sebelum sampai ke rumah. Ternyata angkotnya balik arah dan cari setoran lagi. Alhasil aku jalan sampai ke rumah sambil sedikit menggerutu,” ucapnya.

Remaja yang tinggal di Jln. Wr. Su-pratman ini akhirnya belajar dari penga-lamannya. Setiap akan pulang, dia sela-lu mengajak teman-temannya untuk naik angkot bareng. Tak ayal, teman-teman-nya yang terkadang diantar dan di-jemput orangtuanya, diajak oleh-nya untuk naik angkot bareng, “Naik angkot bareng-bareng tuh seru banget. Bisa ber-canda, ketawa bareng sama teman selama perjalanan ke rumah. Jadi jauh lebih asyik ketimbang bawa kendaraan sendiri,” ujarnya sambil ter-tawa.

Angkot, Solusi Anti Panas dan HujanHal yang sama juga diungkapkan oleh

Patriastiwi. Ia memilih naik angkot untuk pergi ke sekolah ataupun pulang ke ru-mah karena lebih hemat dan mudah un-tuk aksesnya. Apalagi, jalur angkot yang dinaikinya bisa menurunkan penumpang persis di depan sekolah dan rumahnya. “Senengnya itu nggak susah kalau mau naik angkot. Kalau pakai kendaraan pribadi kan harus nelpon orangtua dulu, belum lagi kalau orangtua masih kerja. Ngrepotin juga kan. Mending naik angkot saja,” ujar siswi yang tinggal di daerah Hayam Wuruk terse-but.

Gadis yang menyukai bacaan komik Jepang tersebut menambahkan dengan dirinya naik angkot bisa terhindar dari terik panas yang menyengat atau hujan yang mengguyur deras secara tiba-tiba. Tak ha-nya itu, pengeluaran keluarganya karena sering menggunakan kendaraan pribadi seperti sepeda motor mampu diminimalisir, “Coba bayangkan kalau tiap 3 hari sekali habis bensin seharga sepuluh ribu rupiah. Kalau satu bulan udah berapa. Naik angkot tiap hari, sekali naik cuman dua ribu. Udah bisa buat nabung beli kebutuhan lainnya, hehe,” imbuhnya sambil tertawa. (sak)

EDARAN resmi dari Dinas Pendidik-an, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar agar pelajar tidak boleh membawa kendaraan ke sekolah terka-dang tidak diindahkan pelajar sendiri. Salah seorang pelajar SMP yang berani menolak surat edaran itu, Natha (14). Namun walaupun berani menen-tang edaran tersebut, Natha tetap melakukan siasat tertentu agar pihak sekolah tak mengetahui jika dia membawa kendaraan roda empat.

Suara nyaring terdengar jelas dari knalpot mobil sedan jenis Honda Jazz yang parkir di kawasan Jalan Kambo-ja. Terlihat pemuda berparas putih de-ngan mata sipit mengenakan salah satu seragam SMP sekitaran jalan tersebut, sedang mengendarai mobilnya. Dengan tenang, dia duduk santai dalam mobil-nya. “Ada apa Mbak, parkir depan mobil saya?” ujarnya, saat melihat wartawan koran ini, menghampirinya. Saat ditanya soal edaran larangan membawa mobil tersebut, Natha langsung merespon dan malah mengakui, kalau dirinya ke sekolah tetap membawa mobil.

Aktivitas membawa mobil setiap ke sekolah sudah berjalan sejak 1 tahun lalu, tepatnya ketika dirinya menginjak kelas 3, “Aku membawa mobil ini, pas naik kelas 3. Ini mobil bekas kakakku yang dikasi pas aku naik kelas,” terang Natha sambil tersenyum.

Terkait edaran yang berisi larangan membawa kendaraan ke sekolah, Na-

Siasat Pelajar Membawa Mobil Walau Dilarang Sekolah

Terkadang Nekad Parkir di Jalanan

tha mengaku sudah tahu, namun hal itu tak menjadi penghalang baginya, mengi-ngat dirinya selalu memarkirkan mobil ke-sayangannya itu di luar halaman sekolah bahkan terkadang di pinggiran jalan agar tak diketahui pihak sekolah terutama para guru. “Mobil selalu aku parkir di areal ruko yang berada di sekitar sekolah kami. Bah-kan jika parkir penuh, terpaksa aku parkir di pinggiran jalan. Sebab bila dilihat guru, kami akan dapat sanksi tegas,” ungkap-nya.

Menurut Natha, memakai mobil ke sekolah, seharusnya tak perlu dilarang, hanya saja harus ditanamkan rasa tang-gung jawab yang besar terutama keper-cayaan orang tua agar sang anak tak macam-macam di jalanan. “Yang penting kata orang tua aku nggak usah kebut-ke-butan di jalan agar tak membahayakan pengendara lain,” tungkas Natha. (sak)

I Dewa Made Budi Krisna JayaOgah ribet

I Dewa Gede Windu SaputraUang Saku Makin Hemat

I Dewa Putu WiranataUgal-ugalan Bikin Nggak Nyaman

“Gara-gara tiap hari naik angkot, uang sakuku makin hemat dan bisa ditabung. Se-lain itu, bisa ngurangi polusi dan kemacetan di Kota Denpasar. Udaranya juga makin panas sekarang.”

“Ribet pokoknya kalau mau naik angkutan umum. Udah nunggunya lama, angkotnya juga dikit. Belum lagi angkot berhenti ka-rena harus menaikkan atau menurunkan penumpang. Kalau seperti itu, sampai tujuan bisa telat.”

“Paling sebel kalau yang nyetir itu sopirnya ugal-ugalan. Di jalanan kurang mematuhi peraturan lalu lintas. Hal seperti ini yang kadang bikin penumpang lain juga nggak nyaman kalau naik angkutan umum.”

I Gusti Ayu Made Suci Astika S.Pd.

Taati Peraturan dan Hindari Resikonya Pelajar membawa motor ke sekolah sebenarnya sah-sah saja untuk alasan efektifitas waktu. Namun yang perlu diperhatikan adalah penegakan aturan. Banyak siswa siswi yang belum memiliki SIM karena belum genap berusia 17 tahun namun sudah mengenda-rai motor ke sekolah. Oleh karena itu, aturan harus benar-benar ditegakkan, misalnya pelarangan membawa kendaraan pribadi ke sekolah, hingga pemeriksaan kelengkapan surat-surat kendaraan saat keluar masuk sekolah bagi murid. Murid yang belum berusia 17 tahun namun sudah membawa kendaraan bermotor ke sekolah dikhawatirkan belum memiliki kondisi psikologis yang matang untuk bertanggungjawab selama berkendara di jalan, sehingga resiko kecelakaan menjadi lebih besar. Mematuhi peraturan pemerintah untuk tidak mengendari kendaraan bermotor sebelum 17 tahun dengan cara tidak memberi izin membawa motor ke sekolah berarti membantu kepadatan kendaraan di jalan raya sekaligus mengurangi resiko kecelakaan.

Kata Guru:

Speak Up:

WM/ist

Serasa Tol Kalau Naik Motor

Angkot, Solusi Anti Panas dan Hujan

Page 10: Wiyata mandala 21 oktober 3 november 2014

10Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014

7Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014

No. TTWM 51

Kirim Jawaban TTWM ke :Email : [email protected] dengan wesel pos ke redaksi WM di Gedung Bali Post Jl. Kepundung 67 A Denpasar. Hadiah utama Rp 100 ribu untuk dua orang pemenang.

TTWM No. 51

Jawaban TTWM No. 50

Pemenang TTWM No. 50

L a y a rL a y a r

1

melewati wilayah yang ganas dan panas menyengat serta berjuang menghadapi ancaman kelom-pok lain. Perjalanan memilukan itu dengan maksud hanya untuk mendapatkan sebuah negeri yang damai yang mereka rindukan se-perti kampung halaman sebelum-nya.

Film “The Good Lie” arahan sutradara Philippe Falardeau men-ceritakan perjuangan warga Su-dan itu. Sejak remaja mereka te-lah dibuat yatim piatu oleh perang saudara dan tinggal di kamp pe-ngungsi yang jauh dari kata nya-man dan layak.

Film ini fi ksi namun didasarkan pada kisah nyata pada tahun 2000.

The Good LieBintang : Reese Witherspoon, Arnold Oceng, Femi Oguns, Kuoth Wiel, Emmanuel Jal, Ger Duany Sutradara : Philippe FalardeauDistributor : Warner Bros. Pictures

Perjalanan Panjang Para Pengungsi

TAK mudah memulai hidup baru, apalagi bagi pengungsi korban perang. Mereka akan di-paksa menerima budaya baru yang tak bisa ditelan begitu saja. Namun disisi lain, mereka tak bisa mengelak karena memang tak pu-nya pilihan.

Cerita itu dialami anak-anak muda Sudan saat perang berkeca-muk di negeri mereka di awal 1983. Mereka dipaksa meninggalkan kam-pung halaman setelah mendapat se-rangan dari kelompok bersenjata.

Berjalan ratusan kilometer ke arah yang tidak mereka ketahui,

bersenjata menyerbu dan menghan-curkan desa mereka. Insiden itu juga menewaskan ayah mereka yang tak lain adalah pemimpin desa itu.

Theo kini ditunjuk menjadi pemimpin yang menggantikan ayah-nya. Sebagai anak tertua ia tidak bisa mengelak dari jabatan itu. Ber-sama sejumlah pemuda desa itu, Theo menyelamatkan diri dan me-mulai perjalanan panjang.

Sialnya, kelompok itu kembali bertemu dengan kelompok bersen-jata lainnya. Pembantaian pun tak terelakan. Theo mengorban diri demi keselamatan rekan-rekannya.

Perjalanan panjang dan mele-lahkan harus mereka hadapi tidak hanya mengancam keselamatan namun juga masa depan mereka.

Mamere memimpin misi itu setelah ia menggantikan kakaknya, Theo yang tewas dalam perjalanan. Hingga akhirnya kelompok itu sam-pai di kamp pengungsi Kakuma di Kenya.

13 tahun kemudian. Mamere, Abital dan dua rekannya Jeremiah (Ger Duany) serta Paul (Emmanu-el Jal) tak menyangka jika nama-nya masuk dalam daftar pengungsi yang mendapat kesempatan untuk bermukim di Amerika. Kegembi-raan pun terpancar pada wajah mereka saat menaiki pesawat menuju negeri penuh harapan itu.

Sayangnya sesampai di Newy York mereka harus berpisah. Abital ke Boston dan saudara-saudara-nya ke Kansas City. Di tempat baru ini mereka menghadapi banyak tantangan terutama perbedaan bu-daya. Namun dengan pikiran positif terutama keinginan untuk memulai hidup baru yang lebih baik, mereka bisa mewujudkan mimpinya. Ter-lebih mereka mendapat bantuan dari Carrie (Reese Witherspoon).

Yang menarik dari fi lm ini ada-lah semua pelakunya merupakan korban perang. Bahkan Duany dan Jal adalah anak-anak yang disuruh memanggul senjata saat masih be-rada di Sudan. Sedangkan Oceng berusia 2 tahun saat perang meng-hancurkan desanya. Dan Wiel yang memerankan Abital, lahir di kamp pengungsi. (yud)

Adalah pemerintah AS yang mem-buat program kemanusian yang membawa ribuan anak-anak muda Sudan dari kamp pengungsian ke kota-kota di AS. Margareth Nagle mewancarai ratusan diantara mer-eka untuk naskah fi lm ini.

Film ini diawali dari sebuah desa di wilayah selatan negeri di benua Afrika itu. Kakak beradik Theo yang diperankan Femi Oguns dan Mamere (Arnold Oceng) tinggal bersama adik perempuannya Ab-ital (Kuoth Wiel). Kehidupan damai yang mereka jalani seketika han-cur berantakan setelah kelompok

SELAMA ini masyarakat sangat akrab dengan istilah tertawa adalah obat yang paling baik, salah satunya adalah untuk membakar kalori yang ada di dalam tubuh. Berdasarkan studi yang dilakukan oleh Vanderbilt University, tertawa bisa membakar kalori dan juga memberikan manfaat kesehatan lainnya bagi orang yang melakukan. Seperti dikutip dari Livestrong, tertawa bisa meningkatkan detak jantung sebesar 10-20 persen. Saat detak jantung meningkat akan membuat metabolisme menjadi lebih cepat yang membuat kalori di dalam tubuh ikut terbakar setelah seseorang berhenti tertawa.

Studi Vanderbilt University menuturkan tertawa dapat meningkatkan pengeluaran energi dan sirkulasi udara. Jika seseorang tertawa selama 10-15 menit, maka ia akan membakar kalori sebanyak 10-40 kalori. Hal ini tergantung dari berat badan yang dimiliki dan juga tingkat aktivitasnya. Dalam setahun seseorang bisa turun 4 kilogram dengan cara cukup menikmati diri sendiri dan tertawa. Studi yang dilakukan tahun 2005 ini dilakukan oleh 45 pasangan yang ditempatkan di dalam ruang metabolik. Setiap pasangan diharuskan melakukan

sandiwara komedi selama 10 menit. Ketika tertawa didapatkan konsumsi oksigen yang meningkat sehingga bisa membakar kalori yang membuat berat badan menurun. Berdasarkan sebuah studi

terbaru juga menunjukkan bahwa tertawa bisa menular. Hal ini karena otak akan merespons

s u a r a tawa dan menghubungkan otot-otot wajah sebagai persiapan untuk

bergabung dengan ekspresi kegembiraan tersebut.

I.A Sintya DeviyantiSMAN 7 Denpasar

PERNAHKAH secara tiba-tiba konsentrasi kamu terpecah ketika sedang browsing di internet? Mungkin kamu sering seperti itu ketika sedang mencari tugas di internet dan kamu juga membuka Facebook, kemudian tiba-tiba ada chatting dari teman. Akhirnya kamu memilih untuk chatting sehingga tugas yang dikerjakan menjadi keteteran. Nah, inilah gambaran bagaimana Revolusi Digital terjadi yang membuat kamu hilang konsentrasi.

Berbicara tentang Revolusi Digital, Profesor David Nicholas dari University College London mengungkapkan bahwa perangkat digital dalam Revolusi Digital ini, seperti HP, iPad, komputer, dll telah membuat otak penggunanya seperti “dibentuk” oleh perangkat digital. Terutama oleh internet dalam perangkat digital. Dalam kasus ini, internet dapat memberi solusi untuk menyelesaikan banyak tugas sekolah. Namun, hal ini bisa juga membuat para pemakainya (terutama anak muda) cepat hilang konsentrasi. Belum lagi jika mereka membuka situs jejaring sosial seperti Facebook.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Prof. David Nicholas dengan menyebarkan kuesioner online pada beberapa partisipan muda, membuktikan bahwa anak muda akan mudah menjawab kuesioner yang diberikan. Mereka juga sudah handal dalam melakukan multi-taskin (membuka banyak tab/browser). Dengan mudahnya mereka berpindah-pindah dari satu situs ke situs lainnya, akan tetapi mereka sering kali jarang kembali ke situs yang sama. Putu Suryawan

Skensa

Internet Bisa Ganggu Konsentrasi

Tertawa Membakar Kalori?

sandiwara komedi selama didapatkan konsumsi osehingga bisa membakberat badan menurun.

terbaru juga menunjumenular. Hal inin kare

s u a r a tawa danwajah

bkkkk

SMPN 1 Denpasar (Spensa) dikenal sebagai sekolah favorit dan juga gudangnya siswa berprestasi. Siswanya rutin mengikuti berbagai event lomba baik di akademik, non akademik, maupun bidang seni. Telah banyak pula kesuksesan yang di toreh mulai dari tingkat kabupaten, provinsi, nasional, hingga tingkat internasional. Bahkan baru-baru ini dua atlet Spensa sukses memboyong emas di olahraga karate dan menembak.

Made Krisnanta Gustisa Adiwangga, siswa kelas VIII L ini sukses melenggang di kancah internasional dalam kejuaraan karate di Swiss. Bahkan ia mendapatkan dua emas sekaligus, untuk kata dan kumite. Kesuksesan ini berawal dari seleksi nasional yang ia ikuti dengan meraih Juara I O2SN di Jakarta. Dan setelah mengikuti Pelatnas selama dua minggu di Bekasi, barulah ia bertandang ke Swiss untuk bersaing dengan 20 negara dan 117 klub. Kala itu, ia akui tuan rumah dan juga Jerman menjadi pesaing terberatnya. “Pesaing terberatnya Swis, itu memang lawannya cukup berat. Dan yang lebih beratnya di semi fi nal melawan Jerman, karena dari segi fi sik memang lawannya lebih tinggi dan dengan badan yang besar. Namun karena semangat juara lebih tinggi, akhirnya rasa takut bisa diatasi,”

SMPN 1 Denpasar

Raih Emas di Karate dan Menembaktandas remaja kelahiran Denpasar, 6 Februari 2001 ini.

Sementara itu, Kadek Rico Vergian Dinatha meraih prestasi nasional dalam olahraga menembak di Kalimantan. Awalnya siswa kelas VII D ini mengaku kesulitan melawan pesaingnya dari Surabaya, hingga terjadi selang seling nilai. Namun setelah persaingan yang cukup ketat tersebut, sangat membanggakan akhinya ia sukses memboyong emas untuk sekolahnnya tercinta. Atas prestasinya, remaja yang mengaku hobi olahraga menembak sejak SD ini mengaku senang dan bangga. Bahkan ke depan ia sudah memiliki target juara di PON remaja.

Selain berjaya di olahraga, prestasi lainnya juga ditunjukkan grup vokal Spensa. Belum lama ini enam pelajar yang tergabung dalam personil grup vokal SMPN 1 Denpasar juga sukses memboyong gelar juara dalam Internasional Vocal Group di India.

Kepala SMPN 1 Denpasar, Drs. A.A. Gde Agung Rimbya Temaja, M.Ag, mengungkapkan ini sudah sesuai dengan visi sekolah, yakni unggul dalam mutu, berdaya saing secara internasional, berwawasan lingkungan dan budaya, serta beriman dan bertaqwa. Jadi tamatan SMPN 1 Denpasar diharapkan memiliki pengetahuan yang seimbang antara otak kanan dan otak kiri.

Lebih lanjut ia menegaskan jika kesuksesan ini juga tak lepas dari peranan komunitas sekolah dalam hal ini orangtua siswa. Jadi peran orangtua memang sangat baik di sekolah, untuk itu SMPN 1 Denpasar memperoleh penghargaan the best practice dari kementrian. Dari segi input siswanya juga sudah luar biasa dan untuk menjadikan lebih, itu diperlukan proses di sekolah. Makanya di sini ada yang namanya pengembangan diri. Dan sebelum mengikuti lomba siswa terlebih dahulu dididik orang-orang yang profesional, makanya budaya berprestasi ini memang layak disandang siswa SMPN 1 Denpasar. (rii)

Mendatar:1. Oranye; 4. keadaan/peristiwa; 7. bumbu tradisional Jepang; 8. ibu kota Filipina; 9. Biro Administrasi Akademik; 10. bertanya (Inggris); 11. kata/ungkapan khusus; 14. membangun/mendirikan; 15. binatang khas Australia; 18. sabun (Inggris); 20. meminta supaya turut; 21. persetujuan antara dua pihak.

Menurun:1. Obat tradisional; 2. nama buah; 3. sayur berkuah santan; 4. pemberian dengan sukarela; 5. dasar cita-cita; 6. barang bekas; 11. pernyataan mengabulkan; 12. alat untuk mengungkit benda berat; 13. cedera/lecet pada kulit; 16. kakek; 17. tidak ada yang memelihara; 19. minyak pelumas motor/mesin.

Mendatar1. Sehat4. Badut6. Lama8. Pikat11. Tiara

13. Monas16. Ranting19. Raksa20. Has21. Rapuh22. Tapi

Menurun1. Sulit2. Hampa3. Adu4. Boa5. Tuli7. Air

9. Kamis10.Tang12. Ibarat14. Onar15. Subuh17. NASA18. TK

1. Ni Luh Rika Diantari SMP Dwijendra Denpasar

2. Ni Komang Priska Bella Ratnadilla SMK Negeri 5 Denpasar

Seminar Motivasi di SMK Farmasi Saraswati 3

SEMINAR- Kepala SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar, Gede Made Suradnyana bersama Prof. Gde Nyoman Astika saat seminar motivasi.

SARASWATI puja di keluarga besar Dwijendra Pusat Denpasar, Sabtu (4/10) lalu berjalan khidmat penuh dengan nuansa seni dan spiritual. Puja Saraswati dipuput Ida Pedanda Gede Pasuruan Manuaba dari Griya Magelung Sangeh dipusatkan di Pura Maha Dwija Dwijendra.

Upacara dihadiri Ketua Yayasan Dwijendra Pusat Denpasar, M.S., Chandra Jaya, Sekretaris, Ir. I Wayan Abdi Negara, M.Si., Ketua Pembina, dr. Ketut Karlota dan Rektor Undwi, Dr. Putu Dyatmikawati, S.H., M.Hum. Persembahyangan juga diikuti semua siswa TK, SD, SMP, SMK dan mahasiswa, dosen, guru serta karyawan.

Piodalan Dewi Saraswati yang jatuh tiap Saniscara Umanis Wuku Watugunung diikuti esok harinya dengan Banyu Pinaruh pada Wuku Shinta (pertama). Momentum ini, kata M.S. Chandra Jaya sangat baik untuk memulai menjalankan Tri Kaya Parisudha secara benar. Di antaranya diisi dengan membersihkan diri (bhuwana alit) dan bhuwana agung.

Saraswati, kata dia, mengingtakan kita akan betapa pentingnya ilmu pengetahuan dipakai menopang kehidupan. Karena itulah ilmu pengetahuan pada hakikatnya kita memuja kebesaran Hyang Widi. Wuku Shinta dimaknai sebagai hari pertama atau langkah awal menempuh kehidupan dari ilmu pengetahuan itu sendiri.

M.S. Chandra Jaya juga mengungkapkan Saraswati adalah lambang kesempurnaan hidup yang mencakup tiga hal yakni Satyam (kebenaran), Shiwam (kemuliaan) dan Sundaram (keindahan). Saraswati berasal dari kata “Saras” yang artinya mengalir dan “Wati” yang artinya memiliki. Dengan demikian Dewi Saraswati adalah lambang ilmu pengetahuan yang tak pernah berhenti, sarat dengan seni dan sastra serta dipuja juga sebagai dewi kebijaksanaan. Makanya Saraswati disimbolkan sebagai kekuatan feminims.

Jadikan Ilmu Pengetahuan untuk Bersikap Bijaksana

Dia menegaskan pada hakikatnya pengetahuan itu mengalir tanpa hentinya, maka dia menyarankan keluarga besar Dwijendra tak boleh berhenti belajar dan mengisi diri hingga akhir hayat. Dengan ilmu pengetahuan, kita bisa bersikap bijaksana bisa membedakan mana yang benar dan salah. Pengetahun adalah harta sangat berharga bagi kehidupan kita. Dengan ilmu pengetahuan kita bisa mencapai tujuan agama Hindu yakni Mokshartam Jaganita ya Caiti Darma.

Ketua Panitia I Ketut Widia, M.Pd., menambahkan semua uparangga piodalan Saraswati disanggra oleh keluarga besar Dwijendra. Saraswati puja kemarin melibatkan penabuh dari siswa SMP Dwijendra. Penari topeng dilakoni guru, karyawan dan siswa. (sue)

SARASWATI- Ketua Yayasan Dwijendra Pusat, M.S. Chandra Jaya saat memimpin persembahyangan Saraswati.

generasi emas Indonesia”, menampilkan pembicara Pof. Dr. Gde Nyoman Astika,Apt.

Kepala SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar, I Gede Made Suradnyana,S.Si.,Apt., mengungkapkan pihaknya sengaja mendatangkan pakar motivasi yang juga alumni Saraswati. Bahkan Prof. Gde Nyoman Astika yang kini dosen Akademi Farmasi Saraswati Denpasar juga memiliki pengalaman di sejumlah Negara seperti Korsel, Thailand dan Eropah.

Seminar motivasi ini bertujuan untuk memberi pemahaman tentang diri dan potensi siswa sebagai calon pemimpin bangsa masa depan. Dia berharap siswa SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar menjadikan kiprah Prof. Astika sebagai panutan, makin mengenal diri sebagai pemimpin hebat masa depan.

Sementara itu Prof. Dr. Gde Nyoman Astika, Apt., menegaskan sebagai siswa belajarlah dengan baik dan hormati Catur Guru. Jika ingin maju bergaulah dengan orang-orang yang maju, termasuk dengan guru. Siswa yang memiliki emotional question yang baik seperti cepat bergaul, empati dan mudah berteman akan meraih kesuksesan.

Selain mengadakan seminar motivasi SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar sejak pekan lalu mengadakan Pekan Olahraga Seni dan Sains (Porsesa) ke- 28. Ketua Panitia Kadek Ayu Sekarini menjelaskan Porsesa diisi dengan aneka lomba intern. Di antaranya lomba basket, futsal, tenis muja, catur, sepeda ontel, lagu pop Indonesia, pop bahasa Inggris dan pop Bali serta duet lagu dangdut.

Juga digelar lomba majejahitan, nyurat lontar, peragaan busana sekolah, busana ke pura, fotografi , melukis, tari Bali, kidung paduan swara, pidato bahasa Bali, darma wecana, pidato bahasa Inggris dan MC. Juga diadakan lomba baca puisi bahasa Bali, bahas Indonesia, story telling, majalah dinding, poster, desain baju dan desain baliho, debat, memasak, meracik obat, meracik jamu, karya ilmiah, olimpiade MIPA.

Proses ditutup langsung Kasek I Gede Made Suradnyana, Kamis kemarin ditandai dengan penyerahan piala bagi juara umum. Juara umum I, II dan III masing-masing diraih kelas XII-1, XI-1 dan XII-2.

Prestasi siswa SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar juga kian hebat. Prestasi yang diraih mulai dari juara III Gema lomba Matematika se-Bali, juara II LKS Farmasi nasional, juara I OSTN Kimia Terapan se-Bali dan fi nalis OSTN 2014.

Belum lama ini siswa SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar, Dewa Ayu Dian Nata Dewi (XI-1) meraih juara I LKS bidang farmasi se-Bali. Nata dan guru pembinanya menerima uang pembinaan Rp 1 juta dari SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar. Dengan demikian Nata akan menjadi duta Bali di LKS tingkat nasional. Anak asuh Rr. Asih Juanita, S.Farm., Apt., kini sedang dibina untuk persiapan ke tingkat nasional. Nata juga peraih juara I OSTN Kimia Terapan se-Bali. (sue)

SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar belum lama ini menggelar seminar motivasi “Memahami diri sebagai

2 3 4 5 6

7

8

11 12

14

18

15

20

16 17

10

9

21

19

13

WM/sue

WM/sue

WM/rii

WM/ist

WM/ist

WM/ist

WM/ist

Page 11: Wiyata mandala 21 oktober 3 november 2014

6 11 Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014 Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014

MALAM cerah penuh bintang. Memancarkan keindahan yang membuat siapa saja akan terpukau. Bulan dengan setia menemani kelap-kelip bintang dalam malam yang sunyi.

Di balkon atas lantai dua ru-mahku, aku duduk sendiri sambil mamandang ribuan bintang di langit. Pandanganku beralih ke seberang rumahku. Disana juga ada balkom yang sama dengan rumahku. Dulu, di balkon itu setiap malam selalu terdengar suara pe-tikan gitar yang membuatku tenang mendengarnya.

* * *Waktu sudah menunjukkan pukul

20.00 WITA. Aku segera menutup buku Sejarahku dan berlari menuju balkon atas rumahku. Aku terse-

nyum senang me-lihat Kenzo sudah duduk di balkon rumahnya sambil memegang gitar dan melambaik-an tangan kepa-daku.

Aku tersenyum. “Apa kamu sudah lama menunggu?,” tanyaku setengah berteriak.

Kenzo menem-pelkan telunjuk di bibirnya tanda ia menyuruhku un-tuk diam. “Keysa, diam. Nanti dide-ngar tetangga. Ini sudah malam.” ujar Kenzo pelan.

Lalu Kenzo mengambil gitarnya dan mulai memainkan nada-nada indah yang membuat malam yang sunyi itu menjadi indah.

Aku dan Kenzo sudah bersa-habat sejak kami berumur 5 tahun. Awal perkenalan kami saat aku dan dia suka bermain di balkon rumah kami masing-masing. Kami tak pernah terpisahkan dan balkon menjadi tempat favorit kami. Ru-mahku dan Kenzo hanya terpisah jalan perumahan di depannya. Saat ini aku dan Kenzo sudah duduk di bangku SMA dan di sekolahpun kami tak bisa terpisahkan.

* * *Malam semakin larut. Rekaman

akan Kenzo kembali melintas di pikiranku. “Apa kamu juga sedang melihat bintang di sana? Aku tak

habis pikir kenapa persahabatan kita menjadi seperti ini. Kita bagai dua orang yang tak saling kenal,” keluhku dalam hati.

* * *Malam ini malam yang basah.

Bintang sedang lelah menerangi langit malam. Sehingga yang meng-gantikannya adalah hujan lebat yang membuat Susana menjadi sangat dingin.

“Sebal! Kenapa malam ini hu-jan? Tidak menyenangkan jika tidak dapat melihat bintang,” ujarku sam-bil memasang wajah cemberut.

“Hahaha… kamu ini lucu sekali. Mana mungkin setiap hari langit selalu cerah. Apalagi sekarang ini sedang musim hujan. Akan sangat sulit melihat bintang,” ujar Kenzo sambil tertawa.

Aku memukul lengan Kenzo dengan buku yang ada di tanganku. “Bintang itu lucu, unik dan sangat cantik. Makanya setiap melihat bintang aku pasti akan sangat ter-pesona dan bisa berjam-jam hanya menatap langit yang penuh dengan sejuta bintang,” jelasku.

“Bagiku kamu tetap yang ter-cantik dan kamu selalu jadi bin-tang buatku,” ujar Kenzo sambil tersenyum.

Aku menoleh padanya dan me-natapnya dalam. “Terima kasih.”

* * *Aku menghela nafas mengi-

ngat ucapan Kenzo itu. Berawal dari sanalah hubunganku dengan Kenzo mulai berubah. Dia suka

bersikap canggung padaku dan suka malu-malu di hadapanku. Tapi aku tak pernah tahu apa alas-annya. Sampai suatu saat semua terungkap.

“Kenapa kamu harus lakukan itu padaku? Kenapa kamu harus mempunyai perasaan itu?” Ta-nyaku pada bintang yang bersinar terang di langit.

* * *Aku baru saja keluar kelas sete-

lah bel pulang sekolah terdengar nyaring. Seperti biasa, aku menuju kelas Kenzo di XI IPA-2. Tapi aku berhenti di depan pintu kelasnya. Aku melihat Kenzo bersama de-ngan seorang cewek. “Itu bukannya Sarah? Kenapa wajahnya terlihat serius sekali berbicara dengan Kenzo?,” gumamku.

“Aku sayang kamu Ken,” ujar Sarah. Aku membulatkan mataku mendengar pernyataan Sarah itu.

“Tapi aku tidak bisa menya-yangimu. Maaf, aku hanya meng-anggapmu teman,” ujar Kenzo.

“Kenapa?,” tanya Sarah lemas.“Sudah ada orang lain yang

aku sayangi. Orang itu…Keysa,” ujar Kenzo. Seketika itu detak jantungku serasa berhenti. Aku masuk ke dalam kelas Kenzo tanpa berfi kir jernih.

“Apa yang kamu katakan tadi Ken?,” tanyaku.

Kenzo membalikkan badannya dan menatapku dengan tatapan yang tak bisa aku ungkapkan de-ngan kata-kata. Aku tahu ia sangat

Sejuta Bintang

JANTUNG merupakan salah satu organ yang paling vital di da-lam tubuh kita. Memiliki jantung yang sehat sudah menjadi harapan bagi semua orang. Dengan memi-liki pola hidup sehat sejak dini dan dengan kesadaran akan penting-nya kesehatan jantung sejak dini, kita akan terhindar dari berbagai masalah jantung di waktu menda-tang. Berikut beberapa contoh cara meningkatkan kesehatan jantung yang bisa kamu coba.

Konsumsi Teh HijauTeh hijau mengandung antiok-

sidan yang cukup tinggi. Hal ini dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung jika dikonsumsi secara teratur. Untuk mendapat-kan manfaatnya, setiap harinya minumlah dua cangkir teh hijau tanpa pemanis.

Kacang-kacangan SehatKacang-kacangan memiliki man-

faat besar bagi kesehatan jantung. Kamu bisa memilih almond sebagai pengganti camilan. Jenis kacang yang sehat dapat membantu menu-runkan kadar kolesterol jahat di dalam tubuh kita, yang menjadi penyebab masalah pada jantung.

Konsumsi OatmealGantilah menu sarapan kamu

Mencegah Penyakit JantungSejak Dini

yang biasanya berupa nasi ataupun roti dengan oatmeal. Oat dapat mengurangi resiko jantung karena oat mengandung unsur pokok yang dapat mengikat lemak jahat yang ada di dalam tubuh.

Cukup TidurBiasakan setiap hari kita menda-

patkan istirahat yang cukup. Tidur yang lama bukanlah poin pokok-nya. Namun, tidur cukup dengan kualitas tidur yang baik adalah poin pentingnya. Hal ini akan mengurangi resiko kita terserang pernyakit jantung.

RelaksasiRelaksasi sangat penting bagi

jantung. Dengan relaksasi, kita akan dapat terhindar dari stres dan depresi yang menjadi salah satu faktor penyebab penyakit jantung.

Olahraga TeraturOlahraga yang teratur dapat

menjaga kesehatan jantung. Mem-perbanyak berjalan kaki dapat men-jadi salah satu cara meningkatkan kinerja dan kebugaran jantung. Jogging juga dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung. Lakukan secara rutin setiap hari.

JamesSisma

BERIKUT adalah beberapa fakta yang membuktikan bahwa senyum dapat membuat kegiatan sehari-hari lebih berarti dan tetep menyehatkan.Merasa Lebih Baik

Manfaat tersenyum ternyata dapat membuat kamu merasa lebih baik dari sebelumnya dan juga mampu meningkatkan suasanan hati. Karena itulah, usahakan selalu tersenyum di saat kamu merasakan kesedihan dan berpikiran positif terhadap segala sesuatu yang kamu alami.Menghilangkan Stres

Manfaat tersenyum berikutnya yaitu mampu menghilangkan stres saat menjalani aktivitas yang me-nguras tenaga dan pikiran kamu sepanjang hari. Lakukan aktivitas tersenyum selama satu atau dua menit untuk menghilangkan stres tersebut pada waktu dan tempat yang semestinya. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Ini dikarenakan, saat kamu tersenyum maka tubuh merasa lebih rileks sehingga daya tahan tu-

Senyum Itu Menyehatkanbuh akan meningkat seiring aktivitas tersenyum yang kamu lakukan.Menghilangkan Rasa Sakit

Saat kamu tersenyum akan memicu meningkatnya hormon en-dorfi n. Hormon endorfi n merupakan hormon yang dapat menghilangkan rasa sakit alami yang dialami oleh tubuh kamu.Tampak Awet Muda

Manfaat tersenyum berikut-

nya adalah membuat kamu tam-pak lebih awet muda dan terlihat lebih sehat. Ini karena saat kamu tersenyum otot-otot wajah akan terangkat sehingga akan membuat kamu tampak lebih awet muda.

Jadikan hari kamu lebih ber-makna dengan senyuman.

Komang Tri Pramana UtamaTriska

SESUATU yang dilakukan se-cara berlebihan memang tidak pernah berujung dengan kebaikan. Termasuk dalam hal penggunaan teknologi seperti komputer. Kom-puter digunakan untuk membantu kita dalam menjalani aktivitas, mulai dari mengerjakan kerjaan kantor, mengerjakan tugas kuliah atau sekolah hingga media hiburan. Bahkan saat ini sedang marak penggunaan media sosial yang sedang digandrungi berbagai ka-langan. Atau demam game online yang membuat kita menghabiskan waktu yang cukup lama untuk ber-hadapan dengan alat tersebut.

Semakin lama waktu yang dihabiskan di depan komputer, semakin banyak pula ancaman kesehatan yang bisa saja menim-pa kita. Jangankan jika dilakukan sering, sekali dalam waktu yang berlebihan saja dampaknya sudah bisa kita rasakan secara langsung. Diantaranya adalah rasa pegal di bagian jari tangan karena peng-gunaan mouse dan keyboard. Kemudian diiringi dengan rasa lelah yang dirasakan mata akibat radiasi yang ditimbulkan dari layar kom-

Bahaya Terlalu Lama di Depan Komputerputer. Lalu bagian punggung, pundak dan leher merasa-kan nyeri karena perge-rakan yang dilakukan selalu berulang dan cenderung membuat badan kaku.

Ancaman yang lebih membahaya-kan lagi akan dirasa-kan jika kita melaku-kan aktivitas berlebih-an dengan komputer secara rutin dan terlalu sering. Misalnya, cide-ra otot dan syaraf akibat pergerakan yang terbatas. Ini akan membuat tubuh sering mengalami keram secara tiba-tiba. Yang lebih parahnya lagi memungkinkan ang-gota tubuh tersebut mati rasa. Kemudian rasa lelah pada mata yang dipaksakan tetap terjaga di hadapan layar lama kelamaan akan membuat turunnya daya lihat atau disebut juga rabun.

Jika terus dipaksakan, bukan hanya kesehatan otot, syaraf dan mata saja yang terganggu. Kese-hatan tulang pun akan ikut teran-cam, terutama tulang belakang. Hal

ini karena posisi di depan komputer yang tidak memberi keleluasaan tubuh dan tulang untuk bergerak dan rasa tegang yang ditimbulkan akibat posisi tubuh yang terlalu lama. Itulah beberapa ancaman kesehatan yang menghantui kita jika terlalu lama di depan komputer. Sebaiknya gunakanlah komputer dengan bijaksana dalam waktu yang tidak berlebihan supaya kita terhindar dari ancaman yang sa-ngat merugikan kesehatan.

Desy P.SMAN 6 Denpasar

terkejut dengan kehadiranku. “Key, aku bisa jelaskan,” ujar

Kenzo gugup.Aku menatap Kenzo nanar.

“Aku benci kamu Ken. Tega kamu melakukan semua ini. Tega kamu mengingkari janji persahabatan kita. Kamu jahat!,” ujarku dan aku langsung berlari meninggalkan tempat itu dengan perasaan cam-pur aduk.

* * *Kejadian itu membuat aku hanya

bisa menghembuskan nafas berat. Sejak saat itu hubungan persa-habatanku dengan Kenzo berubah drastis. Kami tidak lagi bicara sejak itu. Tak pernah lagi ada alunan gitar di malam hari. Apalagi setelah lulus SMA, Kenzo melanjutkan kuliah di Australia dan kami tak pernah memberi kabar satu sama lain. Jujur, aku rindu padanya. Aku tak pernah menyalahkannya ten-tang perasaanku padanya.

“Kenapa Ken? Cinta merusak persahabatan kita. Aku tak habis pikir ini bisa terjadi pada kita. Aku sangat menyesal dengan hal ini,” ucapku lirih.

Bintang masih saja berkelap-kelip. Aku menatap langit dengan mata berkaca-kaca. Aku hanya berharap persahabatan kami kem-bali seperti dulu dan kami dapat kembali melihat bintang bersama-sama lagi.

Anindyanari Auliani DewiJournalist Team Sixsma

Page 12: Wiyata mandala 21 oktober 3 november 2014

12 5

SagitariusBintang yang baik untuk membuka usaha baru. Atau mengelola yang ada dengan lebih rajin, sabar dan hemat. Minta-lah pengarahan dan be-lajar dari pengalaman kamu sendiri. Mana yang merugikan dan mana yang menguntungkan. Asmara : Ka-lau ingin memiliki, ukur dengan keadaan dan keuangan yang kamu miliki. Kalau buka level jangan dilanjut. Studi : Perlu bimbingan dan belajar kelompok. Supaya optimis.

VirgoBintang yang bikin pu-sing. Namun kalau ka-mu kuat pendirian dan tidak terpengaruh de-ngan keadaan sekeli-ling, niscaya akan ber-hasil. Jangan goyah oleh omongan orang yang tidak bertang-gung jawab. Asmara : Mintalah pendapat atau doa restu orang tua. Ikuti apa yang disarankan, dinasihatkan. Maka kamu akan senang dan selamat. Studi : Boleh bangga, tapi tidak boleh takabur atau sombong.

CapricornBintang yang banyak keluar uang. Sehingga apa yang kamu inginkan belum bisa terpenuhi. Masih harus kerja keras dan berhemat. Disiplin dan tegas. Kalau diberi tanggung jawab, harus diselesaikan. Asma-ra : Semakin harmonis, saling menyayangi dan penuh pengertian. Cinta sejati dibawa mati, mau berkorban demi doi. Silakan di-lanjut. Studi : Percayalah pada kemampuan kamu sendiri. Jangan terpengaruh. Scorpio

Bintang yang baru. Ka-mu harus pergunakan untuk hal-hal yang ber-sifat baru. Teman baru, kegiatan baru dan me-nangani proyek baru. Tentu memer lukan kemauan yang keras dan kerja keras. Supaya cepat tercapai cita-citamu. Asmara : Perlu bantuan orang lain, jangan diatasi sendiri. Kesabaran dan kesederhanaan, justru akan selalu dikenang. Jangan menipu diri. Studi : Perlu waktu untuk rileks. Istirahat dan belajar yang seimbang.

LeoBintang yang menda-tangkan rejeki secara t iba-t iba. Apa yang kamu dapatkan tidak masuk rencana dan tak terpikirkan. Sem-bahyang jangan dihen-tikan. Semakin rajin sembahyang dan bekerja, akan banyak keuntungannya. Asmara : Bukalah hati kamu, supaya bisa dimasuki cinta yang baru. Tentunya untuk yang patah hati atau diputus oleh doi. Studi : Masih ada harap-an, masih bisa tertolong. Asal kamu rajin dan sabar.

AriesBintang yang baru mun-cul. Pertanda ada ha-rapan baru, yang bisa mengatasi kesul i tan kamu. Tapi jangan hanya diam saja. Pergilah cari kegiatan atau kesibuk-an yang menghasilkan uang. Untuk mencukupi kebutuhan. Asma-ra : Baik-baik saja. Tak ada yang perlu dikha-watirkan dan dicurigai. Berilah kebebasan bergaul dan mengikuti kegiatan-kegiatan. Studi : Belajar dan menyelesaikan tugas didahulukan. Biar tidak memalukan.

PiscesBintang yang berkem-bang. Banyak menarik perhatian dan menda-tangkan kemujuran. Hendaknya bisa me-man-faatkan dengan aktif dan kreatif. Apa saja yang kamu lakukan selalu mendapat sambutan baik. Asmara : Berjalan lancar, tak ada masalah gawat. Perselisihan kecil bagaikan kembang api cinta, yang indah di-pandang mata. Studi : Hasilnya tidak sesuai dengan harapan kamu. Yang sabar ya.

AquariusBintang yang menda-tangkan sial. Kalau kamu kurang sabar, bisa be-rantakan. Jadi jangan mudah emosi, tersing-gung dan tertipu. Ting-katkan kewaspadaan dan hati-hati dalam mengambil keputus-an/jawaban. Asmara : Buatlah acara di rumah. Selain hemat, juga bisa memper-erat hubungan dengan keluarga. Jangan bersenang-senang dengan doi saja. Studi : Kejar terus ranking dan tingkatkan prestasi. Jangan ragu-ragu.

TaurusBintang yang bersinar terang. Memberi kesem-patan kepada kamu untuk melaksanakan rencana-rencana, supa-ya lebih berjaya, maju dan beruntung. Jangan bimbang ragu dan jangan bingung. Luaskan pergaulan dengan orang-orang sukses. Asmara : Perlu sembahyang, minta pe-tunjuk Tuhan yang maha mengetahui dan maha kasih sayang. Hubungan yang tidak jelas akan jadi jelas. Studi : Mulailah bela-jar yang sungguh-sungguh, untuk menebus kesalahan dan kekalahan.

CancerBintang yang mem-buat kamu lebih maju dan terkenal. Silakan melanjutkan langkah menuju sukses atau menang. Saatnya kerja keras dan berani bersa-ing. Yang rajin, tekun dan selalu diperhi-tungkan. Asmara : Bunga-bunga asmara mekar. Banyak yang menyayangi dan akan kejutan yang berkesan. Namun jangan salah tafsir yang negatif. Studi : Banyak mengeluarkan uang. Yang lebih penting harap didahulukan.

Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014

CBbu

Diasuh oleh Putri Wong Kam FuBerlaku : Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014 Libra

Bintang yang menye-jukkan hati, membuka pikiran untuk terus maju tidak putus asa. Pelan-pelan akan ada peruba-han yang menyenang-kan. Satu per satu harus kamu selesaikan, jangan dibiarkan bertumpuk. Asmara : Ajaklah ja-lan-jalan atau rekreasi sambil berbagi cerita. Memupuk kasih sayang dan menanamkan kepercayaan. Tanyakan, apa doi punya ide? Studi : Harus hati-hati dan waspada, jangan tergantung kepada teman.

GeminiBintang yang membawa berkah. Jerih payah ka-mu berbuah. Sekarang bisa menikmati dan ja-ngan lupa bersyukur. Perbuatan amal, sosial, akan mengangkat derajat kamu. Bisa de-ngan harga, tenaga atau pikiran. Asma-ra : Sedang ada kemelut. Kamu yang harus mengalah, menghindari perselisihan. Kalau ditanggapi dengan emosi, bisa retak atau putus. Studi : Tidak disangsikan lagi. Kamu yang terpilih mewakili sekolah.

Mawar Putih di Pojok Taman ItuAngin bawalah serbuk sariku padanyaBunga mawar putih di pojok taman ituWanginya membuatku terpesonaSungguh hanya dia yang kupuja

Angin sampaikanlah padanyaSemua yang telah aku amanahkanIngat! Dengan desiran yang lembutKencangnya anginmu akan membuat dia jatuh

Angin telah kau sampaikankah serbuk sariku?Kepada bunga mawar putih di pojok taman ituKau tak lupa menyampaikannya kan?

Angin bantulah akuDia sangat jauh untuk langsung ku raihSampaikanlah serbuk sariPada bunga mawar di pojok taman itu

Adi KrisnandaSMA Perintis Denpasar

Persimpangan Tanda TanyaIni bukan sepenggal syairIni adalah persimpangan membingungkanBukan tentang cintaTapi mengapa dengan yakinnya,Mereka memvonis ini cinta?Ketika gelap membungkus segalanyaDan jemariku hanya mampu memeluk kehampaanDi saat luka menanti di sepanjang jalankuMengapa mereka masih percayaBahwa ini cinta?

Kiki Kristika AristyaSMAN 3 Denpasar

Lenyap Tertelan CakrawalaMalam menghapus akuPenantian sia menyapa kuCakrawala nila tak tampak di ujung mataMenoreh kisah cintaFatamorgana cinta merangkul, menarikkuMenjemput ke surga impian kakuLenyap dalam dunia fanaGemericik air langit menanti diaBiang lala tampak tak kunjung tibaTerindah namun tersakit pulaMengucap kata berbunga dinanti kumbangMenunggu tiba saatnyaBola nila ditelan dunia, kau entah ke manaHilang tak akan pulang….

Deny Sisma

Tangkai KenanganMula jumpa tiada sangkaSaat sang bunga menebar aroma senjaIa berjanji seakan semua pasti kan terjadiParas indahnya terbawa hingga tidur malamkuCerah bening mata ituMenatapku dengan sungguhAku layu...Dirayu anggun senyum nan lugu Tapi cinta dibujuk dustaMulutnya berbuih, teracuni kata sendiriIa lenyap bersama ribuan sari kata manisnyaYang dihirup kumbang lain kala ku tiada mendampingi Kini tinggal tangkai dan duriKu genggam erat dan kusiram beribu kaliDan berharap bunga yang tumbuh kan bergantiMenjadi bunga sederhana, namun jauh lebih sempurna

SanjayaDhaprasma

Aku MerindukanmuAku merindukanmuAku menjerit di tengah kesunyianAku menjerit di dalam hatiku yang sepiAku menunggu hadirnya bayang-bayangmu Yang tak jua datang tuk pupuskan rindu

Aku sangat merindukanmuSaat tangan-tangan setan merenggutmu darikuSaat ku dengar langkah kakimu menjauh

Aku begitu merindukanmuWalau tak bisa ku lawan waktuAtau merobohkan dinding penghalangMaupun mengendalikan hatimuAku tahu itu, aku sadar

Biarlah rindu ini terus terpupukMenumpuk dalam hati dan membusukKarena tidak seorang pun kan peduliTak seorang pun, termasuk kamu

Nita SintaSMAN 1 Denpasar

Mimpi-mimpiKalau mimpi adalah masa depanMaka biarkan daku terpaku sejenakMeratap, membekuMenyelami dinding-dinding ilusi berbatas mimpi

Jika impian adalah imajinasiMaka cita hanyalah kiasanPengias tidur dan harapanDengan malam menjadi umpan

Kalau harapan adalah khayalanIzinkan daku tidur sejenakMeminum madu bualanDan gula-gula kehitaman

Jika mimpi tetaplah mimpiMaka harapan tinggal keajaibanMenanggalkan berjuta harapanYang menangis darah merajut asa

Jika mimpi bukanlah mimpiSaat harapan jadi kehidupanKetika asa berbuah kenyataanMaka dirimu pengubah takdirYang berlari menembus takbir

Ni Putu Anita YudiariSMAN 4 Denpasar

MEMILIKI empat jurusan, yakni Akomodasi Perhotelan, Tata Boga, Tata Busana dan Tata Kecantikan, karya siswa SMKN 3 Denpasar tak hanya berjaya di tingkat provinsi, namun sukses menjajal prestasi sampai ke tingkat nasional. Salah satunya lewat ajang bergengsi tahunan lomba kompetensi siswa (LKS) yang belum lama ini digelar. Seperti di SMK negeri lainnya, tak dapat dipungkiri, memang ada juru-san yang peminatnya benar-benar membludak. Namun di sisi lain, ada jurusan yang sepi peminat. Menariknya, walaupun tak ba-nyak peminatnya, jurusan tersebut justru yang mendongkrak prestasi sekolah. Menurut sekretaris HUT ke-38 SMKN 3 Denpasar Drs. I Dewa Bagus Ketut Wartawan, jurusan akomodasi perhotelan dan tata boga, merupakan jurusan yang setiap tahun paling banyak peminatnya. Namun tak demikian halnya dengan jurusan busana, yang jumlah peminatnya tidak be-gitu banyak. Padahal jika melihat prosfek jurusan tersebut, sangat menjanjikan harapan besar untuk sukses.

“Menjadi tantangan kami di SMKN 3 Denpasar, agar jurusan tata busana tiap tahun makin ba-nyak peminatnya,” kata wakasek asal Jembrana ini.

Untuk membuktikan jika jurusan tata busana itu memliki peluang be-sar seseorang bisa sukses, lomba yang berkaitan dengan keterampil-an tersebut dilombakan. Mulai dari desain baju berbahan kain endek, fashion endek, rias dekoratif, fruit

Minim Peminat Sarat Prestasi

DIWAKILI empat pengurus OSIS, Ni Luh Cahaya Erani, Ni Luh Putu Anggi Deviyani, Dewa Ayu Putu Bintang Sari Dewi dan I Made Hendra Jaya Wiguna, mereka menyampaikan kebanggaannya sebagai siswa SMKN 3 Denpasar. Kebangaan itu tak sekadar menjadi pemanis bibir, melainkan dirasakan betul selama menjadi siswa SMKN 3 Denpasar. Lingkungan sekolah yang luas dan tenang dan luas membuat mereka nyaman selama berada di sekolah. Selain itu ke-beradaan guru-guru yang sangat berpengalaman, ditambah fasilitas praktik yang sangat memadai. Termasuk memiliki hotel sendiri “edotel”.

“Kami bangga menjadi siswa SMKN 3 Denpasar,” ujar mereka kompak.

Ni Luh Putu Anggi Deviyani yang akrab disapa Anggi menuturkan, nama besar SMKN 3 Denpasar, membuatnya begitu tamat SMP memutuskan untuk melanjutkan ke SMKN 3 Denpasar. Tempat tinggal yang lumayan jauh di Jalan Taman Giri, Perum Griya Nugraha Blok C4 No.119 Mumbul, Nusa Dua, tak menjadi kendala melanjutkan ke SMKN 3 Denpasar. Bahkan dia pun terpilih menjadi pengurus OSIS. Menjadi pengurus OSIS diyakini Anggi, membukakan pe-luang sekaligus kesempatan untuk belajar berorganisasi. Dukungan orang-orang terdekat, terutama kedua orangtuanya, dirasakan Anggi membuatnya termotivasi

Bangga Jadi Siswa SMKN 3 Denpasaruntuk mendapatkan sesuatu lewat organisasi. Anggi yanhg saat ini tercatat sebagai siswi kelas XII Tata Boga C optimis, setelah tamat nanti bisa bekerja atau melanjutkan kuliah memperdalam tata boga yang sudah didapat di SMKN 3 Denpasar. Memilih masuk SMK rupanya membuat karakter mau-pun jati diri Anggi terbentuk. Jika tamatan SMA umumnya bercita-cita ingin menjadi pegawai negeri, namun tak demikian dengan sulung empat bersaudara putri kesayang-an I Ketut Suwila-Ni Luh Putu Laksmini ini. Remaja kelahiran Denpasar, 6 Mei 1997 ini justru bercita-cita untuk berwirausaha. Padahal Anggi langganan juara kelas. Memiliki moto ingin menjadi yang lebih baik, membuat Anggi untuk selalu belajar dan berusaha. Hobi berenang dan mendengarkan musik ini bahkan bertekad setelah sukses ingin membuka peluang kerja, untuk mengajak bergabung tamatan SMKN 3 Denpasar yang belum bekerja.

Pendapat yang tidak jauh ber-beda disampaikan Ni Luh Cahaya Erani, Dewa Ayu Putu Bintang Sari Dewi maupun I Made Hendra Jaya Wiguna. Ketiganya kurang tertarik juga jadi PNS, melainkan ingin ber-wirausaha sesuai dengan keahlian yang dimiliki.

“Sudah nggak jamannya remaja ramai-ramai jadi PNS. Melainkan ramai-ramai berwirausaha,” ka-tanya amai-ramai. (ast)

Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014

MENGUSUNG tema “Melalui HUT ke-38 SMKN 3 Denpasar Kita Wujudkan Revolusi Mental Untuk Menciptakan SDM Yang Berkuali-tas Sebagai Upaya Menyukseskan Sekolah Rujukan”, Plt. Kepala SMKN 3 Denpasar Drs. I Gusti Ngurah Wijaya mengajak keluarga besar SMKN 3 Denpasar kembali pada jati diri, menjadi sekolah ke-banggaan masyarakat dunia usaha maupun industri. Jati diri yang dimaksud pengawas sekolah Dis-dikpora Kota Denpasar itu, SMKN 3 Denpasar harus mampu men-jadikan lembaga pencetak lulusan

HUT Ke-38 SMKN 3 Denpasar Wujudkan Revolusi Mental

yang memiliki kompetensi handal, sesuai dengan jurusan yang dige-luti. Besar harapan I Gusti Ngurah Wijaya, tak akan ada lulusan SMKN 3 Denpasar, yang menjadi pengangguran. Menambah deretan pencari kerja, yang setiap tahun teus meningkat. Khususnya bagi mereka yang tidak melanjutkan ke bangku kuliah. Berbekal kompe-tensi yang dimiliki, lulusan SMKN 3 Denpasar diharapkan pula sudah siap bersaing, sebagai penjual jasa bidang kepariwisataan yang selama ini identik dengan SMKN 3 Denpasar. Termasuk berwirausaha,

yang telah dibuktikan oleh sejumlah alumnus, yang sukses mensejajar-kan dirinya dengan pengusaha besar lainnya

“Kebetulan saya cukup lama menjadi kepala sekolah di SMKN 1 Denpasar, saya pikir tak beda jauh sasaran yang ingin dicapai SMKN 1 dengan SMKN 3 Denpasar. Hanya saja segmen pasarnya yang ber-beda,” ujarnya.

Pada puncak acara HUT ke-38, yang ditandai dengan pemotongan kue ulang tahun, disaksikan se-jumlah undangan, guru, pegawai dan seluruh siswa, I Gusti Ngurah Wijaya menegaskan tema yang diusung lebih menitik beratkan pada mewujudkan revolusi mental. Jika dicermati dengan bijak, kata revolusi sendiri berarti perubahan yang terjadi dengan begitu cepat. Sudah tak bisa ditawar-tawar lagi, jika tak segera menyikapi peru-bahan yang terjadi, tak tertutup kemungkinan akan makin banyak lulusan yang tidak mampu bersaing dengan tenaga kerja asing. Terlebih lagi dengan terbukanya peluang kerja bagi tenaga kerja asing untuk bekerja di dalam negeri maupun sebaliknya.

Slogan SMK Bisa dinilai I Gusti Ngurah Wijaya sangat tepat, se-bagai motivasi setiap siswa SMK.

Bisa yang dimaksud tentu memiliki kemampuan yang maksimal sesuai dengan kompetensi yang diminati. Tak sekadar stempel jurusan, na-mun dapat membuktikan dengan kerja nyata.

Ketua panitia HUT ke-38 SMKN 3 Denpasar Drs. I Wayan Yasa menambahkan, beragam kegiatan dilaksanakan memeriahkan hari jadi SMK negeri yang beralamat di Jalan Tirtanadi No. 19, Belanjong, Sanur, Denpasar Selatan. Hanya

saja peserta berbagai lomba itu melibatkan peranserta guru, siswa maupun pegawai. Lomba tarik tambang antar guru, pegawai dan siswa itu, mendapat sambutan yang luar biasa. Tak hanya peserta yang antusias ikut lomba, para suporter pun tak kalah seru, men-dukung jagoannya di arena lomba. Hal yang sma juga terlihat pada lomba catur maupun futsal. Selama dua hari lapangan upacara menjadi saksi kemeriahan beragam lomba olah raga tersebut.

“Kegiatan lomba olah raga ini semata-mata untuk menciptakan kebersamaan dan menumbuhkan semangat keleluargaan, antar siswa, guru maupun pegawai di lingkungan SMKN 3 Denpasar,” katanya.

I Wayan Yasa yang juga Wa-kasek Humas SMKN 3 Denpasar ini, mengaku salut dengan ke-bersamaan yang ada di SMKN 3 Denpasar. Terbukti dengan keme-riahan berbagai lomba olah raga. Termasuk ketika dilaksanakan jalan sehat bersama, dengan start di SMKN 3 Denpasar, menuju Pantai Mertasari, Jalan Kutat Lestari dan kembali ke SMKN 3 Denpasar. (ast)

carving, fl orist, dan hair styling. Um-umnya pemilih jurusan akomodasi perhotelan maupun tata boga, sa-sran para siswa begitu tamat dapat langsung bekeja di hotel. Apalagi cukup banyak siswa pemilih juru-san tersebut berasal dari kawasan wisata Badung Selatan.

Pihak sekolah kata Drs. I Dewa Bagus Ketut Wartawan, beruasa meakinakn para siswa baru jika ju-rusan tata busana maupun kecan-tikan memiliki peluang sukses yang sama. Bahkan memiliki peluang untuk mandiri berwirausaha atau menciptakan peluang kerja. Ter-lebih lagi di Bali, keberadaan tata busana maupun tata kecantikan, menjadi kebutuhan masyarakat-nya. Terutama saat berlangsung upacara-upacara adat yang penting.

Sebut saja pernikahan maupun upacara besar lainnya.

Selain itu juga digelar lomba yang berhubungan dengan minat baca di perpustakaan, yang ber-tujuan memberikan penghargaan bagi siswa yang rajin membaca maupun meminjam buku di perpus-takaan sekolah. Termasuk lomba story telling untuk menguji kemam-puan berbahasa Inggris siswa, baca puisi maupun lomba majalah dinding. Lomba kebersihan dan keunikan kelas juga dilombakan. Termasuk lomba daur ulang sam-pah atau barang bekas lainnya. Lomba yang menjadi daya tarik tersendiri siswa yang suka musik, lomba band akustik, yang diikuti sejumlah grup band siswa SMKN 3 Denpasar. (ast)

SERU – Lomba tarik tambang yang melibatkan siswa, guru dan pegawai menjadi salah satu lomba paling seru dan berhasil menyedot perhatian.

DANCE ▬ Penampilan salah satu grup dance, yang tampil memeriahkan puncak HUT Ke-38 SMKN 3 Denpasar.

POTONG KUE ▬ Plt. Kepala SMKN 3 Denpasar I Gusti Ngurah Wijaya potong kue ulang tahun pada puncak HUT Ke-38 SMKN 3 Denpasar.

JUARA ▬ Sukses memenangkan salah satu pertandingan dan menjadi juara, sehingga berhak menerima bingkisan yang disiapkan panitia.

KARYA KREATIF ▬ Seni mengukir buah merupakan salah satu karya kreatif siswa jurusan tata boga, yang hasilnya sangat mengagumkan.

Page 13: Wiyata mandala 21 oktober 3 november 2014

4 13Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014

SMPN 3 Denpasar dikenal tak pernah su-rut dalam hal prestasi. Sekolah yang berala-mat di jalan Jepun No. 5 Denpasar ini meru-pakan gudangnya siswa berprestasi baik di akademis dan nonakademis. Bahkan hampir setiap pekan siswanya rutin menyetor piala penghargaan dari berbagai event lomba.

Belum lama ini tim Pramuka SMPN 3 Denpasar meraih Juara I dalam lomba Ke-tangkasan Pramuka. Prestasi lainnya juga dipersembahkan oleh Andhika Nandatio (IX G) yang meraih juara I melukis dan juara I ceramah dharma dalam lomba Sippa Dham-ma Sammaja Denpasar. Di lomba Cerdas Cermat Konstitusi PKn Se-Kota dan Se-Ba-dung yang digelar di Fak. Hukum Universi-tas Udayana, tim SMPN 3 Denpasar yakni Ida Ayu Chandra Lestari (IX D), Anisa Meu-tia Salsabila (IX E), Ni Wayan Njeenng Eka (IX C) dan Ananda Wigeswara (IX G) juga sukses meraih juara III.

Sementara di bidang olah raga, I Gst. Agung Dyah Cahyaninggrat berhasil menya-bet Juara I dalam Kejuaraan Judo Bali Open International 2014 yang digelar di GOR Ngu-rah Rai Denpasar. Gelar juara juga diraih oleh Dewi Novita Lestari dalam Kejuaraan renang Bupati badung Cup VI untuk 200 M gaya bebas putri dan gaya ganti perorangan putri. Bahkan ia juga juara di 100 M dan 50 M untuk gaya punggung putri, gaya kupu-kupu putri, serta gaya bebas putri. Di renang pu-tra, rekannya yang juga juara yakni Muham-mad Hasyim Abdillah Pronosumarto, Caeleb Fabrizio Sudarsono, dan Agus Nuarta. Bah-kan juara diraih untuk semua katagori. Dan masih banyak lagi deretan prestasi mem-banggakan siswa-siswi SMPN 3 Denpasar.

Waka Kesiswaan SMPN 3 Denpasar, Wayan Sumiara, S.Pd., M.Pd., mengatakan budaya berprestasi ini memang dari awal sudah ditanamkan kepada siswanya. Ini merupakan hasil kerja keras semua pihak yang terkait. Salah satunya peran kerjasa-ma sekolah dengan orang tua siswa yang

SEMANGAT berprestasi anak-anak SMPN 3 Denpasar (Spentri) memang patut diacungi jempol. Bahkan dalam setiap event lomba yang diikuti, predikat juara selalu bisa diraih. Belum lama ini tim jurnalis Spentri sukses juara I Lomba Scrapping Book da-lam Denpasar Book Fair 2014 yang digelar di lantai dasar Rumah Pintar di Kawasan Pe-destrian Jalan Kamboja Denpasar.

Dalam ajang lomba yang berlangsung dari tanggal 3 - 5 Oktober ini, jurnalis Spentri diwakili Pt. Resha Arundari (IX F), A.A. Istri Kaila Kirtaniya (IX D), Komang Tri Sendya-na (VIII D), Lanang Arda Narendra (VIII C), Sherlly Wulandari (VIII F), Naditha (VIII F), Gek Nanda Putri Dana Asih (VIII F), Ardi Ma-hendra (VIII H), Bagus Dharmaja (VIII I), dan Prayascita Utami (VIII I). Mereka berlomba menampilkan kreativitas Scrapping Book Mading tiga dimensi dengan mengambil sub tema “Pasar Kotaku”.

Selaku Ketua tim, Resha Arundari men-jelaskan jika ide brilian ini memang lahir dari realita yang terjadi saat ini. “Sekarang ini sudah banyak sekali pasar-pasar modern yang berkembang dibanding pasar tradis-ional. Jadinya kita mengangkat tema terse-but dan mengulas bagaimana upaya-upaya pemerintah untuk merevitalisasi pasar tra-disional agar tidak ketinggalan juga dengan pasar modern. Seperti upaya peningkatan kenyamanan pasar, keamanannya, kondisi

SMPN 3 Denpasar

SMPN 3 Denpasar dikenal tak pernah su-t dalam hal prestasi. Sekolah yang berala-at di jalan Jepun No. 5 Denpasar ini meru-akan gudangnya siswa berprestasi baik di

Gudangnya Siswa BerprestasiGudangnya Siswa Berprestasi

SMPN 3 Denpasar kembali menorehkan sejarah sekaligus membuktikan sebagai sekolah yang mampu mencetak generasi brilian bukan saja setingkat daerah dan nasional, namun juga kaliber internasional. Belum lama ini Putu Annand Kurnia Iswari, siswi kelas VII D ini meraih perunggu da-lam Asia International Mathematical Olym-piad Open Contest 2014 yang digelar di Chengdu, China. Memetik prestasi Interna-sional bukan hanya mengharumkan nama Indonesia tetapi juga Bali, dan tentunya menjadi kebanggaan bagi SMPN 3 Den-pasar.

Sebelum tampil sebagai wakil Indonesia, alumni SD Saraswati 3 Denpasar ini men-jelaskan perjalanan yang harus dilaluinya memang cukup panjang. Ada tahap seleksi yang harus diikuti, mulai dari tingkat provinsi yang dipusatkan di SMPN 1 Denpasar hing-ga pembinaan di tingkat nasional. Di seleksi tingkat provinsi, tiap-tiap peserta wajib me-nyelesaikan soal-soal dalam waktu 70 me-nit. Setelah lolos di ke tingkat nasional, ga-dis kelahiran Denpasar, 1 Desember 2001 ini kemudian mendapat pembinaan selama 5 hari di Bogor.

Ditanya tentang pengalamannya ikut lomba di di negara tirai bambu, ia menjelas-kan kebanyakan soal yang keluar adalah tentang teori. Ada sekitar 25 isian singkat dan waktu yang diberikan untuk menyele-saikan semua soal tersebut sekitar 90 menit. Sukses memetik prestasi gemilang, remaja yang sejak kecil sudah menyukai pelajaran matematika ini mengaku bangga, apala-gi baru pertama kalinya mengikuti ajang kelas dunia seperti ini. Meskipun awalnya ada perasaan gugup, tetapi dengan mental juara yang tinggi akhirnya ia mampu me-

Juara Asia International Mathematical OlympiadPutu Annand Kurnia Iswari

nampilkan yang terbaik. “Karena melihat te-man duduknya itu kelihatannya pintar, jadi kayak nevous sendiri,” tandasnya.

Ke depan, Putu Annand Kurnia Iswari mengaku akan lebih bersemangat mengiku-ti lomba-lomba yang sama untuk mengasah bakat yang dimiliki, khususnya di pelajaran matematika. Ia pun berharap agar semakin banyak anak-anak SMPN 3 Denpasar yang unjuk prestasi di kancah internasional dan tentunya membanggakan sekolah. “Se-moga semakin banyak anak-anak SMPN 3 Denpasar yang berprestasi dan membang-gakan nama sekolah ke depan,” ujar gadis berkacamata ini mengakhiri wawancara. (rii)

Persembahkan Sederet Prestasi di Lomba Mading

Jurnalis Spentri

lingkungannya, kebersihan, dan hal-hal lain-nya,” jelas Resha.

Sementara itu, Kaila Kirtaniya mengaku bangga dengan kreativitas yang dihasilkan hingga akhirnya memboyong gelar juara. Apalagi dari segi artistik kita memanfaatkan bahan-bahan yang memang ramah ling-kungan, seperti botol plastik bekas sebagai hiasan. “Awalnya memang merasa pesimis melihat karya-karya tim lainnya yang bagus dan megah, tapi akhirnya tim kita bisa juara rasanya senang dan bangga juga,” tandas-nya.

Sebelumnya sederet prestasi membang-gakan juga dikantongi tim jurnalis Spentri. Mulai dari juara II lomba mading serangkaian HUT SMAN 1 Denpasar, Juara I lomba ma-ding yang digelar Fakultas Sastra Udayana, serta juara III dalam ajang lomba yang dige-lar FORKOM OSIS Kota Denpasar.

Sebagai pembina lomba, Ni Nyoman Sri Nuriyanthi, S.Pd mengungkapkan rasa bangga atas prestasi yang telah diraih anak didiknya. “Bangga sekali dengan usaha anak-anak yang terus berprestasi mem-banggakan SMPN 3 Denpasar, khususnya di bidang jurnalistik. Lomba-lomba seperti ini tentunya sangat bermanfaat untuk anak-anak, di mana mereka bisa mengembang-kan cara berpikir kritis untuk menanggapi suatu permasalahan yang sedang berkem-bang,” ungkapnya. (rii)

menjadi kunci sukses sekolah dalam men-didik siswa-siswi untuk meraih prestasi yang membanggakan, baik dari tingkat provinsi hingga tingkat nasional. “Di sini memang kita memiliki klub masing-masing. Kalau ada lomba kita serahkan semua kepada pembinanya, sehingga mereka benar-benar dididik. Dan yang terpenting, semua ini juga tak lepas dari dukungan orang tua siswa,” ujarnya.

Sekolah di bawah kepemimpinan I Wayan Murdhana, S.Pd., M.Psi. ini memang selalu berupaya memotivasi siswanya agar terus berpacu dalam prestasi. Dan apa yang telah diukir siswanya kini memang sudah sesuai

visi sekolah yakni menjadikan siswa SMPN 3 Denpasar berprestasi nasional hingga internasional. Makanya tak heran jika se-tiap pekannya sekolah ini selalu kebanjiran juara. (rii)

Page 14: Wiyata mandala 21 oktober 3 november 2014

14 3Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014 Se asa, O tobe 3 o

Bagi grup band sekolah yang mau nongol di WM, silahkan kirim naskah dan foto via email: [email protected]

Motor

Suatu ketika Jono bertemu Udin di sebuah jalan.Jono : Din, motor kamu kenapa?

Mogok ya?Udin : Nggak Jon!Jono : Bensinnya habis ya Din?Udin : Nggak juga Jon!Jono : Kalau gitu motormu ke-

napa Din?Udin : Aku nggak bisa naik motor

Jon….Jono : Apa???

FrengkySMK PGRI 1 Denpasar

Berlari Lebih Cepat

Dua orang ahli biologi sedang berada di lapangan untuk mencari jejak beruang liar. Tiba-tiba, beru-ang liar itu keluar dari sarangnya dan tepat berada di depan me-reka.

Mereka memanjat pohon ter-dekat, tetapi beruang mulai me-manjat pohon itu lebih cepat dari mereka. Ahli biologi pertama mulai melepas sepatu bot kulit hikingnya dan menarik sepasang sepatu lari dari tas punggungnya. Ahli biologi kedua memberinya tatapan penuh kebingungan dan berkata, “Apa yang sedang kamu lakukan?” Dia menjawab, “Aku akan menghitung ketika beruang itu mendekati kita, dan kita akan melompat turun dan lari.” Orang kedua mengatakan, “Apakah kau gila? Kita berdua tahu kamu tidak dapat berlari lebih cepat dari beruang liar dewasa?”

Pria pertama berkata, “Aku tidak perlu berlari lebih cepat dari beru-ang itu, aku hanya perlu berlari lebih cepat dari kamu!”

Ema Leonita AndiniSMAN 4 Denpasar

Kerak Telor

Zhai : Daripada bengong gini, mending jawab teka-teki.

Zhou : Oke, apa pertanyaan-nya?

Zhai : Gini nih, kera… kera apa yang bisa dimakan?

Zhou : Mana ada kera bisa di-makan, ngaco kamu?

Zhai : Gimana, nyerah ni?Zhou : Nyerah deh, apa sih

jawabannya?Zhai : Jawabannya KERAk te-

lor!!!Zhou : Ya, terserahmu dah.

Dimas(XI IIS 1) SMAN 7 Denpasar

Jago Bahasa Inggris

Luke : Hayo, katanya jago Ba-hasa Inggris. Aku tan-tang kamu tapi harus cepat.

Bernard : Ayo! Siapa takut.Luke : Rumah Bahasa Ing-

grisnya!Bernard : House!Luke : Sakit bahasa inggris-

nya!Bernard : Ill!Luke : Rumah sakit Bahasa

Inggrisnya!

Bernard : ill house!Luke : Salah jawabannya hos-

pital. Mobil bahasa ing-grisnya!

Bernard : Car!Luke : Mobil rumah sakit ba-

hasa inggrisnya!Bernard : Hospital car!Luke : Salah! Jawabannya

ambulance. 5 pertan-yaan salah 3 nilai 6. Hahahaaa.

Bernard : ???

Siyan SaheemSMA SLUA Saraswati 1 Denpasar (goc

ss)

Cerita Kakek

Suatu hari seorang cucu mem-inta kakeknya agar menceritakan pengalamannya ketika muda.Cucu : Kek, cerita dong masa

muda kakek.Kakek : Iya deh, dulu waktu kakek

masih muda, cuma bawa uang 10 perak ke super-market sudah dapat daging, susu, gula. Pokoknya da-pat banyak belanjaan.

Cucu : Wah asyik dong, kalau sekarang gimana kek?

Kakek : Kalau sekarang susah, soalnya banyak CCTV.

I Made Wisnu Adi WiryawanSMPN 4 Denpasar

Superhero

Rizky sedang membaca buku, tiba-tiba Yoga datang.Yoga : Sok pintar banget sih

kamu, pakai baca buku segala.

Rizky : Biarin, daripada kamu.Yoga : Kalau kamu memang

pintar jawab dulu nih per-tanyaanku.

Rizky : Oke, siapa takut! Apa pertanyaannya???

Yoga : Gini pertanyaannya, ke-napa superhero selalu ganteng???

Rizky : Hmm apa yaaa? Aku ny-erah deh.

Yoga : Ahh, payah kamu. Jawa-bannya karena kalau jelek itu kamu, wkwkwk-wkwkwk.

Rizky : !!!Yoga : Kaburrrrrrr. (Rizky lari

mengejar Yoga).

Ni Nyoman WidiantariFourgriska X MM2

Ramalan Cuaca

Cowok : Sayang, engkau cantik seperti langit biru. Se-nyummu seperti pelangi di atas telaga. Matamu indah seperti matahari memancarkan sinar hangat. Tanpa dirimu, semuanya gelap, angin topan menyambar dah-syat dengan kecepatan meninggi….

Cewek : Stop, stop, ini rayuan atau laporan ramalan cuaca?

Christella ImanuelltaSMKN 2 Denpasar

Tulisan “S”

Suatu hari, saat bel istirahat berbunyi, Andre dan Diah ber-cakap-cakap.Andre : Diah….Diah : Apa?Andre : Aku punya pertanyaan

nih.Diah : Memang pertanyaannya

apa?Andre : Kenapa baju Superman

ada tulisan huruf “S”?Diah : Ya iyalah, kalau tulisan-

nya XXL kan terlalu be-sar!

Andre : ???

Ni Luh Sekarini IXBSMP PGRI 3 Denpasar

Beli Tiket

Andre : Maksudnya apaan tuh tukang periksa tiket, bikin sebel saja.

Sule : Memang kenapa Ndre?Andre : Itu lho tadi, aku sudah

beli tiket mahal-mahal masa disobek gitu aja.

I Made Wisnu Adi WiryawanSMPN 4 Denpasar

Jual HP

Santo : Zar, kau mau beli HPku nggak?

Zarka : Memangnya lagi perlu uang?

Santo : Iya nih.Zarka : Buat apa?Santo : Buat beli headset.Zarka : ???

Dimas (XI IIS 1) SMAN 7 Denpasar

Balap Kuda

Antonio : Apa bedanya balap mo-tor sama balap kuda?

Denio : Kalau di arena balap

kuda pasti ada parkir motornya, kalau di are-na balap motor nggak ada parkir kudanya.

Pranata C.Sapta Andika

Pinjam Mobil

Yanto : Ayah, bolehkah saya meminjam mobil?

Ayah : Untuk apa?Yanto : Untuk maen ke rumah te-

man.Ayah : (Dengan nada marah)

Lalu apa gunanya kedua kaki itu?

Yanto : Satu untuk menginjak gas dan satu lagi untuk meng-injak rem.

Ayah : Ckckckck.

Ngh. SukadanaSMKN 4 Denpasar

Gajah

Mino : Kalau gajah mati, siapa yang nangis?

Steve : Yang pasti induk gajah donk!

Mino : Salah besar!Steve : Jadi siapa yang nangis

kalau gajah mati?Mino : Ya penggali kuburannya

donk! Kuburannya gede banget.

Pranata WardanaSMP Sapta Andika

Mimpi

Di suatu siang, seorang kakak dan adiknya berbincang-bincang di ruang makan.Kakak : Dik, tadi kakak baru saja

mimpi pergi ke negeri China.

Adik : Wah kalau gitu kakak pergi tidur saja lagi, nanti jangan lupa beli oleh-olehnya ya!

Nita SintaSmansa

Arah Asap

Suatu siang, Yoga dan Bayu bermain tebak-tebakan.Yoga : Eh, yu main tebak-tebakan

yuk.Bayu : Kalau aku bisa jawab trak-

tir ya?Yoga : Ok deh.Bayu : Memang apa pertanyaan-

nya?Yoga : Gini nih, sebuah kereta

listrik yang bergerak de-ngan kecepatan 80 km/jam menempuh jarak hingga 100km. Ke manakah arah asapnya?

Bayu : Ke atas kan?Yoga : Salah.Bayu : Ke samping?Yoga : Masih salah.Bayu : Kok salah?Yoga : Ya, iyalah salah. Kereta

listrik mana ada asapnya.Bayu : Hahahahha kena tipu aku.

Komang Tri Pramana Triska

Panci

Deva : Tukul, aku punya perta-nyaan.

Tukul : Apa pertanyaanya?Deva : Panci, panci apa yang ga-

gangnya sampai 1 meter?Tukul : Hmmmm, PANCIngan

ikan….Deva : Betul, betul, betul.

I Made Wisnu Adi Wiryawan (86)SMPN 4 Denpasar Baju

SIAPA yang tak kenal Dominic Brian? Remaja kelahiran Sura-baya, 26 November 1996 ini mem-punyai kemampuan hebat yaitu mampu mengingat 76 deret angka secara cepat dalam waktu yang singkat, yakni 60 detik atau tepat-nya 1 menit.

Berkat kemampuan tersebut, putra dari pasangan Gidion Hin-dartho dan Debora Intan Trisna ini sukses mencatatkan namanya ke dalam buku Guinness World Records. Momen itu disaksikan langsung oleh Alex Iskandar Liew selaku perwakilan Guinness World Records Asia. Brian sendiri berha-sil masuk rekor ketika melakukan aksi pada tahun 2009 silam.

Gidion mengingat, setelah te-rus diasah, begitu memasuki usia lima tahun, atas saran seorang temannya, Brian didaftarkan untuk menunjukkan kemampuannya di hadapan wakil Muri. Tanpa kesu-litan, Brian berhasil memecahkan rekor pertamanya, yakni mengin-gat seratus angka dalam waktu 15 menit.

Agar lebih mudah dalam meng-ingat, Brian berusaha menjadikan angka-angka itu sebagai cerita. Angka 03, misalnya, dia identik-kan dengan gambar hantu. Angka 27 dengan gambar gunung, “Jadi, kalau ada deretan 03 dan 27, saya anggap ada hantu yang berasal dari gunung, kemudian digabung dengan angka-angka lain mem-

bentuk suatu cerita. Jadi, mudah untuk diingat,” jelas Brian.

Menurut sang ayah, Brian mam-pu mengingat angka karena men-jalani power brain, yaitu latihan memori kekuatan otak sehingga kemampuan daya ingatnya lebih hebat bila dibandingkan manu-sia biasa. Berdasarkan penuturan Gidion Hindartho, manusia normal mampu melakukan hal yang sama untuk meningkatkan daya ingat. Bila anak kelas tiga atau empat sekolah dasar dilatih secara tepat dan benar, maka bisa mengingat seratus angka.

Remaja yang menjalani pendi-dikan homeschooling lewat jaring-an Advanced Training Institute In-ternational (ATTI) Amerika Serikat ini menyukai pelajaran apapun, mulai dari Sejarah, IPA, Matema-tika dan Bahasa Inggris.

Saat ini Dominic Brian sudah menerbitkan sebuah buku yang ia tulis bersama sang ayah. Lewat bu-kunya ia ingin berpwwesan kepada para orang tua: jawablah semua pertanyaan anak Anda, tentang apa saja. Daya ingatnya super bu-kan karena dia genius, tapi dilatih. Nah, bagaimana bakat Brian mu-lai tumbuh, berkembang, hingga kemudian memecahkan tiga rekor dunia itulah yang kini dituangkan dalam bentuk buku bertajuk Domi-nic Brian: Kisah Bocah Pemegang 3 Rekor Dunia “Daya Ingat”.

Salah satu yang memotivasinya adalah kutipan dari penulis Doro-thy Law Nolte yang bisa ditemukan di bagian awal bukunya. “Saya ingin semakin banyak orang tua yang peduli dan mendukung anak-anaknya,” ungkap Brian.

Tujuh tahun berselang dari rekor pertama, Brian memperbaiki cata-tan waktu rekor tersebut. Level-nya pun lebih tinggi: masuk Guin-ness World Records untuk kategori “Mengingat Angka Terbanyak da-lam 60 Detik”. “Tentu tidak bisa dibayangkan bagaimana perasaan ini. Bangga dan haru menjadi satu. Rasanya persiapan dan latihan tujuh tahun tidak sia-sia,” kenang Gidion. (sak)

Pemegang Rekor Dunia Daya Ingat SuperDominic Brian

SIAPA bilang siswa SMKN 3 Denpasar hanya disibukkan mem-pelajari maupun praktik akomo-dasi perhotelan, tata boga, busana maupun kecantikan? Di sekolah yang beralamat di Jalan Tirtanadi No. 19 Belanjong, Sanur, Den-pasar Selatan itu, potensi siswa di bidang seni juga mendapat perha-tian dan diapresiasi pihak sekolah.

Terbukti pada peringatan HUT ke-38 SMKN 3 Denpasar belum lama ini, digelar lomba band akus-tik. Puluhan grup band pun tampil. Setelah melalui tahapan seleksi, akhirnya R.B alias Rest. B, ditetap-kan menjadi grup band akustik terbaik. Tampil menyemarakkan puncak ulang tahun ke-38 SMKN 3 Denpasar, R. B dengan tampil dengan personel lengkap yakni Kusumayani (vokal), Agara Wis-nata (gitar), Hiroito Abe (drum), Arya (rindik) dan Deva (suling).

SETIAP orang yang lahir ke dunia ini dapat dipastikan memiliki bakat terpendam. Untuk mengeta-hui bakat seseorang itu memerlu-kan proses panjang. Seperti penga-laman Putu Ariestha Ayu Prisci-tadewi, yang akrab dipanggil Gek Aries. Siswi kelas IX SMPN 10 Denpasar ini awalnya sempat bi-ngung dengan bakat yang dimiliki. Lama-kelamaan akhirnya diketahui juga jika dirinya punya bakat di bi-dang model. Memiliki badan yang lumayan tinggi dengan usia yang masih belasan tahun dan bentuk tubuh yang proporsional, membuat ABG kelahiran Denpasar, 7 April 2000 ini yakin, jika dirinya itu tidak salah dengan bakat yang dimiliki. Dukungan kedua orangtua, makin membuat Gek Aries semangat un-tuk terus menggali dan mengasah bakatnya itu. Selain latihan sendiri, juga banyak membaca dari buku-buku maupun majalah model. Tu-juannya agar punya bekal penge-tahuan di bidang modeling.

“Awalnya sempat ragu-ragu jika saya punya bakat di bidang modeling,” ujarnya malu-malu.

Selain lantaran memiliki sifat pe-malu, nyaris membuat sulung dua bersaudara putri pasangan Made Budiarsa-Ni Made Parwati, S.E., M.M ini kurang yakin akan ber-prestasi sebagai model. Dukung-an yang tak penah letih dari kedua orangtuanya, akhirnya membuat Gek Aries punya keyakinan yang berbuah pada keberanian diri ikut lomba fas-hion. Pengalaman ber-

RB Juara Lomba Band AkustikRB Juara Lomba Band Akustik

Ada yang unik, menarik dan ter-bilang istimewa dari grup band yang terbentuk belum lama ini. Mereka mampu membuat harmo-ni perpaduan gitar, drum dengan musik tradisional khas Bali suling dan rindik. Lagu yang dipilih pun lagu yang tidak jauh dari nuansa Bali yakni Taksu dan Denfes. Ter-masuk salah satu hits-nya Dian AFI yang berjudul Ada Ne Hilang.

Menurut Kusumayani vokalis R.B, kebetulan mereka sama-sa-ma satu kelas, sehingga banyak-kemudahan yang didapat dengan membentuk RB ini. Sama-sama suka musik dan sama-sama satu kelas, membuat mereka kompak dan sepakat membentuk grup band dan ikut lomba. Sebelumnya mereka pernah tampil di ajang yang sama dua tahun lalu. Ha-nya saja personelnya bertiga. Hal yang berbeda pada lomba band

akustik serangkaian HUT ke-38 SMKN 3 Denpasar 2014, RB tampil dengan lima orang personel.

“Tak pernah ada target juara, kebetulan ada kes-empatan dan kami punya grup band, nggak ada salahnya ikut lomba,” ujar Kusumayani.

Waktu latihan yang ter-bilang singkat tak mem-buat RB ragu-ragu ikut lomba. Ada semangat baru dan keyakinan baru den-gan personel lima orang. Apalagi ada sentuhan alat musik tradisional berupa suling dan rindik, yang mampu memberikan nu-ansa baru suguhan RB.

Tercatat satu-satunya sebagai personel perem-puan, tak membuat Kusumayani kehilangan

TERBAIK – R.B dengan personel Kusumayani, Agara Wisnata, Hirohito Abe, Arya dan Deva, yang selalu kompak dan akhirnya mendulang sukses menjadi grup band akustik terbaik.

hak mengemukakan pendapat. Malahan bagi personel lainnya, pendapatnya itu mendapat respon positif personel. Hal yang sama pun dirasakan Agara Wisnata, Hirohito Abe, Arya maupun Deva. Mungkin pertemuan mereka yang pas, membuat mereka saling me-lengkapi. Tantangan terberat yang dirasakan RB, terutama untuk da-pat mengharmonisasikan suara gitar maupun drum dengan suling maupun rindik. Melihat aranse-men musiknya yang khas, RB pun memutuskan memilih lagu pop Bali untuk dinyanyikan. Hasilnya, lagu Taksu maupun Denfest yang dinyanyikan, mendapat sambu-tan antusias penonton. Termasuk para juri, yang memilih RB men-jadi grup band terbaik. Ditanya rencana berikutnya, kelima pers-onel RB menyampaikan jika RB tak punya target berlebihan, melainkan mengalir seperti air. (ast)

Antara Model, MC dan PresenterGek Aries

harga yang didapat dengan sering ikut lomba, membuat penampilan-nya menjadi tenang. Dia pun banyak belajar dari peserta lain yang kebe-tulan memiliki jam terbang tinggi.

Tak hanya tampil dengan balut-an busana casual, Gek Aries sering tampil menggunakan busana adat ke pura maupun busana adat kun-dangan. Pernah ikut lomba busana ke pura Pekan Seni Remaja (PSR) makin menyakinkan dirinya jikia pentingnya keterampilan tata rias itu. Tak hanya berkutat di aktivitas modeling, Gek Aries pun merambah bidang MC dan presenter. Lomba pun menjadi salah satu tempat meng-evaluasi kemampuan dirinya. Ketika ditanya hobi yang paling prioritas, Gek Aries dengan politis menjawab, jika semuanya penting dan saling melengkapi. (ast)

SERANGKAIAN peringatan Bulan Bahasa, Forkom OSIS SMA/SMK se-Kota Denpasar menggelar Forkom Festival 4 yang bertajuk “Generasi Muda Pemimpin Bang-sa”. Kegiatan yang dipusatkan di Lapangan Parkir Gor Ngurah Rai ini akan digelar selama dua hari, dari tanggal 24 - 25 Oktober 2014.

Generasi Muda Pemimpin BangsaForkom Festival 4

Ketua Umum Forkom OSIS SMA/SMK Kota Denpasar, Dewa Putu Wahyu Krisna Adhi men-jelaskan, Forkom Fest ini adalah kegiatan yang mengkolaborasi-kan berbagai kegiatan seni dan budaya tradisional dengan seni budaya modern. Adapun kegia-tan yang digelar mulai dari jalan

sehat, bersih lingkungan bersama Walikota Denpasar, pameran, hingga lomba-lomba yang berte-makan tradisional dan juga mo-dern. Lomba tersebut diantaranya ada lomba pidato Bahasa Indone-sia, lomba mading, modern dance dan lomba akustik band, di mana seluruh pesertanya adalah siswa dari SMA/SMK Kota Denpasar. Yang tak kalah menarik, Forkom Fest kali ini juga akan dimeriahkan oleh pengisi acara yang memang sangat digemari kalangan anak muda Denpasar, yakni ada Painful by Kisses, EMONI, King Of Panda, Rajawali Ingkar Janji, Symphony of Silence, Lymnea, 6000Band, Teater Sang Saka, New Life Rock, dan Summer in Vegas.

Lebih lanjut Krisna menambah-kan, acara yang sudah menda-pat dukungan penuh dari Walikota Denpasar, I.B. Rai Dharmawijaya Mantra ini, akan melibatkan pe-serta baik dari kalangan siswa SMA/SMK se-kota Denpasar dan juga masyarakat umum. “Saya berharap melalui event remaja se-perti ini setiap sekolah khususnya yang ada di Kota Denpasar, bisa menjalin tali persaudaraan lebih erat lagi dan memiliki komunikasi yang baik, tentu saja untuk men-jadi siswa yang kreatif, berprestasi dan berbudaya,” tandas siswa SMK PGRI 3 Denpasar ini. (rii)

Page 15: Wiyata mandala 21 oktober 3 november 2014

15

Cara Mengirim NaskahJika kamu punya naskah cerita, berita aktivitas sekolah atau foto-foto menarik, kirimkan saja ke redaksi Wiyata Mandala (WM), Jl. Kepundung 67 A Denpasar 80232. WM juga menerima naskah kartun, karikatur, musik, puisi, sekilas Iptek, dll. Naskah diketik 2 spasi dan jangan lebih dari 4 halaman folio. Bisa dikirim ke email : [email protected]. Jangan lupa cantumkan kode naskah yang dikirim, misalnya puisi, artikel atau humor di kiri atas amplop. Tulis nama dan alamat yang jelas. Penulis yang naskahnya dimuat akan menerima honor dan bisa diambil sendiri di kantor redaksi bagi yang berdomisili di Denpasar. Honor bagi penulis di luar Denpasar akan dikirim lewat pos. Buruan, WM tunggu naskah kalian!

2 PengetahuanSelasa, 21 Oktober - 3 November 2014

PELANGGAN WM bisa mengirim komentar dan identitas diri di rubrik ini. Komen-tarnya bebas asalkan sopan. Boleh mengirim salam buat teman atau mengeluh sesuatu atau menemukan fakta di lapangan yang mengajak teman baru WM untuk menanggapi. Caranya, kirim data diri dan pas foto bebas ke email : [email protected]

Penerbit : PT Bali Post SIUPP : SK Menpen RI No. 005/SK MENPEN/SIUPP/A/1985 tanggal 24 Oktober, ang-gota SPS SGP. Perintis : K. Nadha. Penanggung Jawab : ABG. Satria Naradha. Redaktur Pelaksana/Wakil Penanggung Jawab : Made Sueca. Koordinator Liputan : Made Sueca. Anggota Redaksi : Pujawan (Bangli), Adnyana Ole (Buleleng), Bali Putra Ariawan (Klungkung), IB Suryawan (Jembrana), A.A. Darmada (Gianyar), Budana (Karangasem), Ketut Budiantari. Kontributor : Stevanus Yudi Winanto, Astra Prayoga. Wartawan Se-

kolah : Ni Wayan Meida Yunita Sari (SMAN 6 Denpasar), Sonia Kharisma (SMAN 1 Tabanan), Ayu Desi Darmawati (SMPN 1 Kerambitan), Ni Wayan Diyanti (SMA Surya Wisata Kediri), Ni Luh Gede Widya Saraswati (SMPN 2 Tabanan), Dyah Ayu Raka Natih Gustini (SMK Pariwisata Triatmajaya), Eko Aditya Ramadianto (SMKN 3 Tabanan), Pradina Ariyati (SMKN 1 Tabanan), Ni Luh Ayu Arista Dewi (SMAN 4 Denpasar), Desak Nyoman Utami (SMA Dwijendra Denpasar), Pande Putu Dian Ayu Ardiani (SMK PGRI 1 Denpasar), Galuh Alfaranny P. (SMP PGRI 2 Denpasar), Intan Widya Pratiwi (SMAN 5 Denpasar), Ni Wayan Eka Wahyuni (SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar), Ni Kadek Laksmi Vira Santhi (SMPN 3 Denpasar), Made Nita Jayanti Tusandari (SMAN 6 Denpasar), Ni Made Sugiatini (SMK PGRI 3 Denpasar), A.A. Diah Satria Purnama (SMA Dwijendra Denpasar), Nyoman Manik Mas Genitri Putri (SMP Dwijendra Denpasar), Kadek Diah Sri Laksmi Dewi (SMAN 8 Denpasar), Ayu Giri Widiadnyani (SMA (SLUA) Saraswati 1 Denpasar). Fotografer : Edy Kurnaedi. Desain Grafis : Wayan Suka Adnyana, A.A. Putu Ardana, Luh Gde Nitarini, Made Nuriasih, Made Jasmini. Pem-impin Perusahaan : ABG. Satria Naradha. Manajer Iklan : Suryantha. Manajer Sirkulasi : Budiarta, Ni Ketut Puspa. Kantor Redaksi : Jalan Kepundung 67 A Denpasar 80232, Telp. (0361) 225764, Fax. (0361) 227418, Alamat Surat : Kotak Pos 3010 Denpasar 8001. Telepon Iklan dan Sirkulasi : 225764, Pengaduan Langganan : Telp. (0361) 225764. Harga Langganan : Rp 3.000/bulan. Eceran Rp 2.000 per eksemplar. Terbit dua kali sebulan.

OOpini

VOCABULARY

No English Indonesia

Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014

TV selain sebagai media hiburan juga merupakan media informasi dan edukasi. Maka dari itu tidak heran jika hampir semua orang di dunia ini menyempatkan sebagian waktunya hanya untuk duduk bersantai me-nikmati acara TV dari stasiun atau chanel favoritnya.

Nah, bagi kamu yang memang tak bisa melewati se-haripun tanpa menonton TV, pasti kamu menginginkan kualitas gambar yang nyaman di mata bukan? Kuali-tas tampilan TV yang buram atau bahkan menyilaukan tentu sangat menggangu kenyamanan. Maka dari itu perangkat TV kamu harus dioptimalkan agar mam-pu menampilkan display menawan dengan kualitas maksimal. Dan bagi kamu yang telah memiliki “smart TV” kamu pun bisa dengan mudah melakukannya.Pilih Mode “Movi”/ “Film”

Hal pertama yang bisa kamu lakuklan untuk meng-optimalkan kualitas smart TV adalah dengan meng-ubah settingan gambar pada mode “Movie” atau “Film”. Dengan mode ini ketajaman dan keakuratan warna gambar bakal lebih terlihat maksimal.Turunkan tingkat “Brightness”

Brightness atau tingkat kecerahan memang meme-gang peranan penting dalam kenyamanan menonton TV. Brightness yang terlalu tinggi selain menyilaukan dan membuat mata cepat lelah, tentunya juga mem-buat kamu boros listrik. Nah, untuk solusi terbaik silah-kan atur tingkat brightness smart TV kamu pada level 50% atau yang sesuai dengan kenyamanan kamu.Fitur “Dynamic Contrast”

Fitur-fitur seperti Dynamic Contrast, Advance Sharpness, serta Edge Enhancement memungkinkan

Mengoptimalkan Kualitas Gambar pada Smart TV

kamu membuat gambar pada smart TV terlihat tidak nyata. Untuk itu ada baiknya jika fitur-fitur tersebut di-nonaktifkan.Setting Temperatur Warna

Temperatur Warna atau istilah kerennya Colore Temperature, merupakan pengukuran spektum warna pada smart TV kamu untuk memastikan gambar pada TV terkesan jernih dan tajam, namun tetap terlihat natural. Sebaiknya kamu mengatur temperatur warna pada pilihan “Warm” atau “Normal”.

Nah, itu tadi cara sederhana yang bisa kamu laku-kan untuk membuat smart TV menampilkan gambar yang lebih maksimal. Selamat mencoba! Semoga ber-manfaat.

Putu SuryawanSkensa

Perawatan LCDSeperti diketahui LCD menjadi

bagian paling vital pada semua gadget, hampir 90% merupakan

harus dihilangkan adalah menggu-nakan ujung baju atau kaos untuk mengelap layar.Pelindung

Keamanan dan kebersihan body juga harus dijaga. Lebih baik di-belikan pelindung seperti tas atau dompet khusus buat Ipad.Baterai

Salah satu bagian terpenting iPad adalah baterai. Baterai di iPad adalah lithium polimer, pas-tikan iPad kamu terus ter-update. Biasanya Ipad akan membuat pe-nyesuaian pada perangkat lunak yang membantu dengan menguras sumber daya dan umur baterai. Jauhkan iPad dari suhu dingin dibawah 32 derajat (Fahrenheit). Jauhkan juga dari panas diatas 95 derajat (Fahrenheit) dalam waktu yang lama. Jangan sekali-kali me-masukkan sesuatu kedalam port koneksi selain perangkat.

Mirah RahayuSLUB

SMARTPHONE memang memi-liki segudang fitur yang memungkin-kan penggunaannya mengeksplor hal-hal yang tidak bisa dilakukan oleh ponsel biasa. Saat ini smart-phone adalah produk yang paling laris di pasaran dunia. Ini dikarena-kan orang di dunia semakin mem-butuhkan ponsel dengan teknologi terkini sehingga orang akan lebih memilih smartphone.

Keunggulan smartphone yang sangat sering dimanfaatkan ada-lah fitur internet. Saat ini orang lebih senang berinternet ria meng-gunakan smartphone daripada menggunakan desktop. Tampilan browser dari smartphone yang mirip dengan desktop membuat smartphone lebih digemari. Na-

Mencegah Virus Smartphonemun masalah yang muncul ketika menggunakan smartphone adalah adanya virus dan malware. Untuk itu, kita harus lebih berhati-hati da-lam memanfaatkan dunia internet. Berikut ini ada beberapa tips untuk mengamankan smartphonemu dari serangan virus dan juga malware yang tersebar luas.

Pada saat ingin menginstal game atau aplikasi di android, se-baiknya kamu cek terlebih dahulu apakah link pada saat kamu men-download aplikasi tersebut terper-caya. Ini dikarenakan virus dan malware sering kali datang dari aplikasi sehingga usahakan kamu men-download aplikasi dari situs terpercaya seperti Google Play, dan sebagainya.

Gunakan antivirus khusus untuk smart-phone. Ini adalah cara yang paling mudah da-lam menangkal virus pada smartphone.

Hindari penggunaan hotspot yang kurang kamu percaya. Hotspot juga bisa menyebarkan virus dan malware ke smartphone jika hotspot tersebut tidak dikenal.

Lakukanlah update pada aplikasi dan juga pada OS smartphone

agar terhindar dari virus dan juga malware.

Usahakan sebulan sekali atau seminggu sekali melakukan back-up pada smartphone. Ini diperlu-kan agar meminimalisir kehilangan data jika smartphone kamu terkena virus.

Nah, demikianlah cara mence-gah dan mengatasi virus pada smartphone. Jika smartphone su-dah terlindung dari virus dan juga malware, tentu saja kita akan men-jadi nyaman dalam menggunakan smartphone.

James KawilarangSisma

layar sentuh (touchscreen). Layar harus dijaga dan dirawat dengan baik jika ingin gadget tetap normal. Salah satu kebiasaan buruk yang

“Cie, udah taken”, kata-kata tersebut biasa kita dengar di ka-langan remaja masa kini. Taken menjadi istilah yang berarti memi-liki pasangan atau pacar. Sepa-sang anak laki-laki dan perem-puan berdampingan menjadi pe-mandangan yang lumrah. Bagi sebagian remaja, pacaran menja-di hal yang wajib untuk menutupi gengsi. Tidak hanya remaja dari kalangan SMA, namun juga SMP. Meskipun mereka belum paham sepenuhnya mengenai arti dari pacaran, rasa ingin tahu yang kuat mampu menepis hal tersebut.

Pacaran di kalangan anak muda atau yang dikenal sebagai “cinta monyet” memiliki dampak yang beragam, baik itu positif maupun negatif, tergantung dari sudut mana kita memandang-nya. Tak jarang sebagian anak merasa lebih bersemangat dalam menjalani aktivitas jika memi-liki pasangan yang merupakan dampak positif dari pacaran. Sayangnya, kini pacaran kerap kali dikaitkan dengan kenakalan remaja. Bagaimana tidak, gaya pacaran yang semakin menjadi-jadi telah menjadi trend di ka-langan remaja.

Kesalahan dalam pemanfaatan kecanggihan teknologi bisa jadi merupakan salah satu faktor yang mendukung tumbuhnya dampak negatif dari pacaran. Contohnya, tak sedikit dari remaja mengakses hal-hal yang belum bahkan tidak

Luh Ade Dita RahayuSMPN 10 Denpasar

pantas mereka ketahui dan mene-rapkannya dengan pasangan me-reka. Tidak hanya kenakalan re-maja, gaya pacaran masa kini juga banyak dipengaruhi rasa gengsi dengan pasangan. “Aku bayarin, ya” atau “Aku beliin, ya” menjadi hal yang biasa terlontar dengan mudahnya dari bibir anak remaja kepada pasangannya. Sebenarnya bukan menjadi masalah, apalagi jika remaja tersebut memang tum-buh di kalangan keluarga yang tergolong mapan, namun sangat disayangkan jika dijadikan kebi-asaan. Bahkan ada remaja yang memaksakan diri untuk mengelu-arkan kocek demi menutupi geng-si. Di usia yang masih tergolong sangat muda ini, sekadar uang saku pun masih diperoleh dari ha-sil kerja keras orang tua, mengapa kita sebagai remaja dengan mu-dah mengulurkan kehendak hanya untuk memenuhi gengsi?

Pacaran bukan tentang sebera-pa banyak kita dapat memberikan materi kepada pasangan, namun tentang kemampuan kita dalam menjalin hubungan yang harmonis dengan orang yang kita anggap spesial tanpa melewati batas-ba-tas pergaulan yang sewajarnya. Pengawasan dari orang tua juga sangat diperlukan agar terhindar dari tindakan yang melenceng. Pacaran boleh saja, namun ja-ngan sampai terjerumus ke dalam lubang kesengsaraan.

Nama : Anak Agung Istri Jayanti H.Panggilan : Gung isSekolah : SMP Negri 7 Denpasar Twitter : gungistrii_Instagram : Gungistri_ Hobi : Hangout Pesan : Salam buat teman-teman NEVENITY!

Hai sahabat WM, kenalan yukk???Nama : Ni Nyoman Widi-

antariPanggilan : Tari, Widi, KimTTL : Denpasar, 23 Janu-

ari 1999Sekolah : SMK PGRI 4 Denpasar (Fourgriska)Zodiak : AquariusHobi : Nyanyi, megegurit-

an, mekidung, mem-baca, teater.

Pesan : Jadilah orang yang selalu mempunyai kesabaran, walau-pun ada orang yang menghina kita. Biarkan saja Tuhan yang membalasnya.

Salam : Semoga Fourgriska selalu jaya. Dan tentunya kelas X MM2 harus selalu kompak, tunjukkan kepada semua guru kalau kelas kita pasti bisa, semangat…!

Nama : I Gst. Ayu Indah Kusuma Dewi

Panggilan : Gek In/ IndahTL : 1 November 1998Sekolah : SMAN 1 Petang (Firstsma)Jurusan : IPA 1/ MIA 1 (Matematika

Ilmu Alam)Cita-cita : PolwanHobi : RenangTwitter : @indahkusumad_Instagram : indahkusumad_PIN BB : 7D635E56/ 27C0008FMotto : Firstsma for school

discipline has always been and always paskibra Firstsma advanced and successful.

1 Accomplice Kaki tangan/antek2 Accomplish Menyelesaikan3 Banish Membuang4 Banishment Pembuangan5 Canalize Mengalirkan6 Canape Makanan kecil7 Debonair Ramah8 Debrief Mengadakan wawancara9 Effervescence Sifat berbusa/berbuih10 Effervescent Berbuih11 Farmhouse Rumah petani12 Farmland Tanah pertanian13 Gauge Meteran/ukuran14 Gaunt Kurus kering dan cekung15 Happiness Kebahagiaan16 Happy Gembira17 Immemorial Sudah lama sekali18 Immense Besar sekali19 Jowl Daging/gemuk di bawah dagu20 Joy Kegembiraan21 Knit Merajut22 Knitwear Pakaian hasil rajutan23 Lateness Keadaan sudah jauh malam24 Latent Terpendam25 Mammal Binatang menyusui26 Mammary Kelenjar susu27 Neighborliness Keramah-tamahan28 Neighborly Baik hati29 Odious Membencikan30 Odium Kebencian31 Pacifier Pembawa perdamaian32 Pacifism Paham suka damai33 Quadrennial Yang terjadi tiap empat tahun34 Quadrilateral Bersisi empat35 Rabid Fanatik

WM/ist

WM/ist

Nama : Pusdiklat PancasilaLokasi : SMPN 7 DenpasarFoto : OSIS SMPN 7 Denpasar

Page 16: Wiyata mandala 21 oktober 3 november 2014

16Selasa, 21 Oktober - 3 November 2014

2137 TH, XVIII, 21 Oktober - 3 November 2014, Eceran Rp. 2.000

Senyum itu Sehat

Bahaya di depan Komputer

Paskibra

Di SMPN 7 Denpasar sendiri, ekstrakurikuler Paskibra telah berjalan selama 25 tahun sejak dibentuk pada tahun 1989 oleh Yosi Eko Pratomo.

Tujuan di laksanakannya Pusdiklat itu sendiri adalah u n t u k m e n i n g k a t k a n kemampuan anggota Paskibra dalam penguasaan materi ke-Paskibrakaan, mengembangkan wawasan idealisme remaja, sikap kepemimpinan, loyalitas serta meningkatkan semangat peserta dalam hal kepedulian terhadap lingkungan dan keberagaman di masyarakat.

Dalam pelaksanaannya, pada tahun 2004 kegiatan Pusdiklat

mulai menjalin kerjasama dengan SMPN 4 Denpasar dan selang 6 tahun kemudian tepatnya di tahun 2010 mulai berkerjasama dengan SMP Sapta Andika Denpasar. Kini, Pusdiklat tahun 2014 diketuai oleh Alumni Paskibra SMPN 7 Denpasar Angkatan 18, Gusti Ayu Dini Kuswandari yang saat in i masih berstatus sebagai mahasiswi Jurusan Administrasi Niaga Politeknik Negeri Bali.

Kegiatan tersebut berlangsung selama 5 hari terhitung sejak tanggal 18 hingga 22 Juni 2014 bertempat di SMPN 4 Denpasar yang mengangkat tema “Melalui Pusdiklat Gabungan 2014 Kita Bina Generasi Muda Agar Mampu Menjadi Teladan dan Penerus Bangsa yang Menjunjung Tinggi Nilai-nilai Pancasila”.

Kegiatan Pusdiklat dibagi menjadi tiga kategori, yaitu evaluasi

kemampuan kepaskibrakaan, s e m i n a r d a n p e m b e k a l a n kepribadian serta pengabdian terhadap lingkungan masyarakat. Kegiatan seminar dan pembekalan kepribadian diisi oleh beberapa narasumber diantaranya materi pertolongan pertama oleh PMI Provinsi Bali, materi kepribadian dengan tema “Prinsipku Seteguh Pibadiku” o leh Ibu I G A P Wulan Budisetyani dari Falkutas Psikologi Universitas Udayana, penanggu langan kenaka lan remaja oleh KISARA, pelatihan baris-berbaris dari KOREM 163/Wira Satya yang diwakili oleh I

Made Budiarsana dan seminar kebangsaan oleh Komandan Resimen Kolonel Inf Heri Wiranto, S .E. , M.M. Untuk keg ia tan pengabdian lingkungannya sendiri berupa bakti sosial dan penghijauan di Pura Maospahit.

Kegiatan Pusdiklat di tahun 2014 bersifat lebih modern, kegiatannya te lah menga lami beberapa perubahan yang mana lebih mengedepankan demokrasi dan menghindari kesan perpeloncoan. Panitia pelaksanaan kegiatan Pusdiklat ini berasal dari ikatan alumni Paskibra SMPN 7 Denpasar, SMPN 4 Denpasar dan SMP Sapta

Andika Denpasar. Berbicara mengenai harapan,

Dini, begitu sapaan akrab sang ketua- berharap dalam Pusdiklat kal i in i dapat membangun karakter generasi muda sebagai generas i penerus bangsa karena bagaimanapun generasi muda adalah cerminan bangsa Indonesia. Kedepannya, semoga kegiatan Pusdiklat dapat terus dilaksanakan, dapat menjalin kerjasama dengan sekolah lainnya guna meningkatkan kebersamaan dan kedekatan diantara anggota paskibra . (smpn7)

SMP (SUB) Saraswat i 1 Denpasar dikenal sebagai sekolah swasta yang menyandang predikat gudangnya peneliti muda. Hal ini disebabkan prestasi siswanya di bidang karya tulis ilmiah sering meraih juara di tingkat regional hingga nasional.

Tahun ini empat siswanya dipanggil Kemendikbud untuk mengikuti Lomba Penelitian Ilmiah Remaja (LPIR) tingkat nasional. Dua karya tulis siswanya lolos untuk katagori IPA dan IPS. Ini berarti bahwa SMP Saraswati Denpasar menjadi duta Bali di LPIR tingkat nasional.

Atas keberhasilan tersebut, Kepala SMP (SLUB) Saraswati 1 Denpasar, Dra. A.A.A. Adnyani, M.M. , bersama para s iswa dan guru pembina berpamitan dengan pengurus Yayasan PR Saraswati Pusat Denpasar, usai persembahyangan Saraswati. Mereka diterima Ketua Yayasan PR Saraswati Pusat Denpasar, Ir. Bagus Ketut Lodji, M.S., Sekretaris Drs. Putu Gede Dirgha dan Pengawas Drs. Dewa Sukanada.

Adnyani yang akrab dipanggil Bu

SLUB Saraswati Duta Bali di LPIR Tingkat Nasional

Gung ini melaporkan siswanya akan mengikuti LPIR tingkat nasional di Tanggerang, 8 - 14 Oktober. Selama ini siswa SLUB Saraswati sudah tiga kali masuk final LPIR. Tahun lalu sukses meraih medali emas di bidang teknik. Dua tahun juga meraih emas di IPA.

S i swa yang l o l os t ahun ini masing-masing Putu Dyah Intan Pratiwi, Ayu Nanda Krisna Naraiswari akan berlomba di LPIR bidang IPS. Judul penelitiannya “ Tr a n s g e n d e r d a l a m s e n i pertunjukkan arja Bali”. Sedangkan Rr. Fitria Intan Melleniari dan Ni Ketut Ayu Juni Puspasari mewakili Bali di bidang IPA dengan judul penelitian “Karakter morfologi daun tipe stomata beberapa tanaman peneduh jalan di Kota Denpasar”.

Se lama meng iku t i LP IR , keempat siswa ini akan didampingi Kasek Adnyani dan dua guru pembina yakni Pande Putu Sekar Ariwidiantari, S.SI., dan IB Gede Adnyana, S.Pd.

Prestasi anak-anak SLUB ini sudah teruji di ajang serupa. Dyah Intan adalah peraih perunggu di LPIR tahun lalu, Dia juga

meraih juara di Trisma dan juara III di Humaniora ke-V di Faksas Unud. Sementara Ni Ketut Ayu Juni bersama Dyah Intan meraih perunggu di Trisma.

Di LPIR ke-9 tingkat nasional nanti mereka akan bersaing dengan 1.400 siswa. Namun demikian Dyah Intan mengaku mentargetkan meraih emas di ajang tersebut. “Kami akan berusaha meraih yang terbaik untuk meraih emas,” tegas Dyah Intan.

Adnyan i mengungkapkan pembinaan intensif siswa ini dilakukan lewat ESCC (English Sience Cumputer Club) dengan Pemb ina Pu tu S r i Rahayu Kusumawati, S.T. Yang menarik, mereka semuanya adalah siswa kelas bilingual.

Ketua Yayasan PR Saraswati Pusat Denpasar, Ir. Bagus Ketut Lodji, M.S., bersama Putu Gede Dirgha dan Dewa Sukanada memberi apresiasi positif atas kerja keras siswa, kasek dan gurunya hingga mampu bersaing ke LPIR tingkat nasional. Prestasi yang membanggakan ini juga meningkatkan pencitraan lembaga mulai dari SMP (SLUB) Saraswati hingga yayasan di mata masyarakat bahwa Saraswati tak main-main mengelola pendidikan berkualitas. (sue)

LPIR- Pengurus Yayasan Bagus Ketut Lodji, Putu Gede Dirgha dan Dewa Sukanada bersama kasek dan guru pembina bergambar dengan siswa SLUB Saraswati yang lolos ke LPIR nasional.

A N A K - A N A K S M A N 3 Denpasar (Trisma) terus mengukir prestasi di akademik dan non akademik di tingkat regional hingga internasional. Ini membuktikan sekolah ini tempat berkumpulnya anak cerdas, berbakat dan memiliki tingkat kematangan emosional dan spiritual yang tinggi.

Anak Trisma dipercaya menjadi duta Indonesia dalam festival sotry telling (mendongeng) se-Asia di Korsel, 1 - 7 Oktober belum lama ini. Sri Ayu Pradnya Larasari (XII-IPS) menjadi duta Indonesia bersama puluhan duta dongeng Negara se-Asia.

Sri Ayu ditunjuk oleh UI karena banyak berkiprah di b idang dongeng dan seni tari. Di Korsel dia mendongeng dengan bahasa penghantar Indonesia.

Hebatnya lagi, Sri Ayu mendapat anugerah maestro seni dan remaja yang berdedikasi terhadap

Trisma Duta RI di Cerita Dongeng Asia, Juara I LKBB

kebudayaan yang diserahkan Kemendikbud, 3 Oktober lalu di Jakarta. Dia menjadi unggulan dalam bidang seni tari dan seni bercerita. Bahkan dia sering pentas untuk mendongeng dan seni tari.

Untuk kali pertamanya Divisi Trisma meraih juara I Lomba Ketangkasan Baris Berbaris (LKBB) se-Kota Denpasar, Badung, Gianyar, Tabanan yang diadakan UNHI Denpasar dan Purna Paskibraka Indonesia Kota Denpasar, 10 Oktober lalu. Dengan demikian Divisi Trisma berhak atas piala bergilir Rektor UNHI dan PPI.

Danton Divisi Trisma, Ni Putu Ayu Wahyu Wijayanti (X-IIS) di ajang itu bersaing dengan 11 pasukan se-Denpasar, Badung, Gianyar dan Tabanan. Divisi Trisma didukung oleh 21 anggota dan seorang danton.

Anak asuh dari IB Satya Warma Yuda, S.Pd., M.Pd., bangga mampu meraih prestasi maksimal dan kali pertama di Bali. Apalagi mampu mengalahkan juara tahun lalu SMK Widya Mandala.

Ketua OSIS Trsima, Gede Ary Trisna Wahyudi didampingi oleh Kasi II, A.A. Gede Aditya Nugraha, Kasi III Ida Agung Tribuana Mahardika Adiningrat dan Waka I, Putu Ogi Suryadinata mengungkapkan masih banyak prestasi anak-anak Trisma yang diukir selama Oktober ini. Di antaranya meraih juara III darma wecana di UNHI atas nama Putu Rina Indahsari (XII-IPA5), Ni Made Ari Praharsini (XI-MIA1) juara harapan I lomba Bali Simbar, Nyoman Delia Triwulandari (XI-

MIA6) juara II lomba lagu pop Bali PKB Badung. Juga meraih juara I lomba pidato serangkaian HUT Perpustakaan atas nama AAA Ari Widiani Dewi (XI-IIS1). Juara III diraih oleh Cok. Istri Maha Pradnya Safita (XI-IIS2). Anak Trisma juga juara II lomba foto pertanian dan pariwisata di Unud atas nama Gusti Ngurah Prana Jagannatha (XI-MIA3).

Anak Trisma, Ni Kadek Bundra Jayatri Sukrasta (XII-IPA1) meraih juara I news reading serangkaian HUT SMAN 2 Denpasar. Di ajang yang sama rekan sekolahnya IA Putu Gita Laksmi Dewi (X-MIA1) meraih juara III.

Di bidang olahraga, anak-anak Trisma meraih juara I PNB Badminton Cup ke-9 oleh tim Trsima Badminton. Juara I kejuaraan renang Bupati Badung Cup ke-6 atas nama Ni Nyoman Sintya Agniswari Anastha Putri (XI-MIA2)

Ketua OSIS Trisna Wahyudi didampimgi Wakil Sekretaris I, I Gusti Ayu Bintang Pramestidewi mengungkapkan OSIS merasa b a n g g a m e n j a d i s e k o l a h berprestasi. Apalagi prestasi yang diukir semuanya di ajang yang bergengsi.

Sebagai ketua OSIS, dia berharap ke depan bisa mengukir prestasi di ajang yang lain. OSIS selalu mensuport dengan menurunkan para pendukung fanatiknya ke semua ajang yang diikuti anak Trisma. Bahkan semua konsumsi dan transportasi dibantu oleh OSIS. (sue)

JUARA- Pengurus OSIS Trisma bersama piala bergilir juara I LKBB di UNHI dan duta seni Asia.

PUSDIKLAT adalah salah satu bentuk kegiatan pengembangan dan peningkatan kebersamaan, kemandirian serta tanggung

jawab yang rutin dilakukan setiap dua tahun sekali oleh Ekstrakurikuler Paskibra SMPN 7 Denpasar.Pancasila

di Jiwa Remaja

PaskibraBaca Hal. 15

Gaya BerpacaranSpentri Gudangnya Prestasi

Revolusi Mental SMKN 3 Denpasar

Ribet Naik Angkot ke Sekolah