Nama : Windi Praduani

NIM : 13030194015

Kelas : PKA 2013

TUGAS REVIEW

RPP + LKS dan VIDEO PBI

Review Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran dan Lembar Kerja Siswa yang berjudul:

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

PEMBELAJARAN BERDASARKAN MASALAH

KEPOLARAN SENYAWA

Disusun oleh:

WIDYA WULANDARI / 093194207 / PKB

MISBACHUN NISYA / 093194218 / PKB

1. Lembar Kerja Siswa

Masalah atau fenomena yang diangkat termasuk masalah yang otentik, karena memang

nyata terjadi pada kehidupan sehari-hari, yaitu memilih bahan yang tepat untuk

menghilangkan noda pada kain atau pakaian.

Seharusnya pada LKS tidak perlu dicantumkan materi, agar siswa dapat mencari sendiri

keterkaitan antara fenomena yang disajikan dengan materi yang sudah dipelajari.

Pada kunci jawaban LKS, bagian analisis data hanya menyebutkan hasil pengamatan

tanpa menganalisis data tersebut yang seharusnya dikaitkan dengan materi yang sudah

dipelajari.

Pada LKS, tidak disebutkan tujuan yang ingin dicapai guru kepada siswa dalam

pembelajaran tersebut hanya menyebutkan Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar, dan

indikator. Padahal tujuan pembelajaran sangat penting, agar siswa dapat memahami

pengetahuan atau keterampilan apa saja yang akan mereka dapatkan setelah proses

pembelajaran tersebut berlangsung.

Pada bagian alat dan bahan, seharusnya tidak perlu diisikan oleh guru supaya siswa dapat

secara mandiri mecari alat dan bahan apa saja yang mereka butuhkan untuk melakukan

percobaan sederhana tersebut.

2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Ada beberapa rumusan masalah yang terdapat pada RPP tidak sesuai dengan rumusan

masalah pada kunci jawaban LKS, sehingga nantinya akan membuat siswa semakin

bingung.

Pada halaman terakhir RPP, terdapat lembar penilaian psikomotor yang tidak tercantum

dalam indikator. Seharusnya bila ingin melampirkan lembar penilaian psikomotor,

harusnya aspek penilaiannya dicantumkan terlebih dahulu pada indikator.

Sintaks pembelajaran pada model pembelajaran PBI (Problem Based Instruction) sudah

dijelaskan dan dituliskan dengan urut dan disertai dengan aktivitas apa saja yang akan

dilakukan oleh guru.

3. Video (Tentang materi Hidrokarbon dengan fenomena cara membedakan minyak

jelantah dengan minyak baru)

Fase pertama, guru tidak menyampaikan tujuan pembelajaran kepada siswa. Padahal

tujuan pembelajaran sangat penting, agar siswa dapat memahami pengetahuan atau

keterampilan apa saja yang akan mereka dapatkan setelah proses pembelajaran tersebut

berlangsung.

Pembagian kelompok seharusnya dilakukan secara homogen, tidak ditentukan oleh guru.

Supaya siswa dapat secara mandiri berkelompok untuk memecahkan masalah atau

fenomena yang disajikan.

Jauh lebih baik bila data hasil percobaan berupa data kuantitatif, supaya jelas perbedaan

data 1 dengan yang lain dengan perlakuan yang berbeda (variable manipulasi).

Pada akhir pembelajaran, guru menyatakan bahwa hipotesis yang mereka buat bersama

siswa adalah benar. Padahal hipotesis seharusnya bukan bernilai benar / salah tetapi

terbukti / tidak terbukti. Jadi seharusnya guru menyatakan bahwa hipotesisnya adalah

terbukti

Pada akhir pembelajaran evaluasi tidak dikaitkan dengan materi. Sehingga siswa akan

merasa bahwa materi yang sudah mereka pelajari tidak ada kaitannya dengan kehidupan

sehari-hari.

Pada akhir pembelajaran PBI (Problem Based Instruction) seharusnya dilakukan refleksi

oleh guru, supaya siswa lebih memahami bahwa fenomena yang sudah mereka analisi

berhubungan dengan kehidupan sehari-hari.