What Is ScienceArchie J.BahmSain atau ilmu yang sering kita ucapkan dan dengar memunculkan pertanyaan mengenai apa sebetulnya ilmu itu?. Archie J. Bahm memberikan kerangka bahwa ilmu terdiri atas enam komponen yaitu: masalah, sikap, metode, aktivitas, kesimpulan dan pengaruh. Penjelasan yang diberikan terhadap masing masing komponen menunjukkan bahwa penulis ingin memberikan penjelasan mengenai apa itu ilmu, akan tetapi seperti yang ditulis oleh FX. Joko Priyono dalam resensinya bahwa uraian yang disampaikan Bahm lebih pada how is science.Secara normatif Bahm memberikan ulasan mengenai nilai dan manfaat ilmu bagi manusia, dipaparkan bahwa ilmu dapat memberikan kesejahteraan kepada manusia melalui applied research. Dikatakan bahwa pengetahuan merupakan kekuasaan sehingga temuan temuan teknologi dan industri sarat dengan kepentingan kelompok. Dampaknya tentu timbulnya ketimpangan dalam berbagai kehidupan misalnya mengenai gap antar negara (negara maju dengan negara berkembang serta negara miskin), norma keyakinan agama yang semakin menipis, dll. Tampak dalam hal ini, ilmu dimanfaatkan untuk kepentingan, padahal ilmu seharusnya disinterested. Tapi mungkinkah ilmu disinterested?.. jika dikaji lebih mendalam dengan pendekatan agama, ilmu merupakan pengetahuan yang diberikan oleh sang Pencipta. Artinya semua manusia memiliki kesempatan yang sama untuk memilikinya. Manusialah yang kemudian menggunakan dan memanfaatkan ilmu untuk kepentingan diri dan kelompoknya. Pembahasan Bahm sekali lagi lebih menjelaskan bagaimana ilmu (how is science) dari pada apa ilmu itu sebenarnya (what is science). Pendekatan yang dilakukan lebih pada epistemologi seperti yang disebutkan oleh priyono, sementara hakekat ilmu dengan pendekatan ontologi tidak dibahas dalam tulisannya.

Dede Djuniardi359800