WEB GIS PERENCANAAN

Buku Panduan

Direktorat Pengembangan Wilayah dan Kawasan Kedeputian Bidang Pengembangan Regional

Kementerian PPN/Bappenas2019

webgis-simrenas.bappenas.go.id Web GIS Perencanaan

SPESIFIKASI YANG DISARANKAN UNTUK MENGAKSES WEB GIS

CARA MENGKASES WEB GIS PERENCANAAN

Aplikasi Web GIS Perencanan dapat diakses melalui komputer yang telah terkoneksi dalam jaringan internet. Adapun untuk mengoptimalkan tampilan dan kinerja aplikasi diharapkan menggunakan spesifikasi sebagai berikut: 1. Koneksi Internet : diusahakan minimal 1Mbps 2. Browser : Mozilla Firefox, Google Chrome, Safari 3. OS : Windows 7, OS X, Android, IOS

WebGIS Perencanaan dapat diakses melalui web browser dengan alamat domain http://webgis-simrenas.bappenas.go.id. Saat ini, WebGIS tertutup dari akses umum/publik, karena diperlukan akun (berupa username dan password) untuk masuk ke dalam Web GIS Perencanaan. Namun demikian, sudah disediakan tampilan Web GIS untuk umum (guest) dengan jumlah layer yang terbatas (diantaranya peta PrADa).

DEFINISI WEB GIS PERENCANAAN

Web GIS Perencaanaan adalah aplikasi pemetaan berbasis website dengan beberapa fitur (tools) GIS yang menyajikan data-data hasil pemetaan dan layer-layer operasional lintas kementerian/lembaga (K/L) dalam mendukung perencanaan pembangunan pusat dan daerah.

webgis-simrenas.bappenas.go.id Web GIS Perencanaan

FITUR-FITUR WEB GIS PERENCANAAN

1. Referensi Peta Dasar (Basemaps)

Berisi pilihan-pilihan referensi yang dapat dipilih sebagai peta dasar. Terdapat 15 referensi yang dapat dipilih, termasuk peta Rupabumi Indonesia, basemap ESRI, OpenStreetMap (OSM), dan Citra Satelit (ESRI).

Tampilan Web GIS Perencanaan tampak seperti gambar di bawah. Tampilan sudah cukup responsive dibeberapa device, baik itu desktop maupun mobile. Fitur-fitur yang ada pada WebGIS Perencanaan diantaranya adalah referensi peta dasar (basemaps), navigasi, inset, info peta (skala dan koordinat), pencarian, daftar layer, gambar, pengukuran, pencarian feature layer, cetak peta, serta mode identifikasi. Adapun penjabaran dari berbagai fitur tersebut adalah sebagai berikut:

webgis-simrenas.bappenas.go.id Web GIS Perencanaan

2. Navigasi

4. Info Peta (Skala dan Koordinat)

Info peta yang terdapat pada kiri bawah peta berisi informasi skala angka, skala garis, serta posisi koordinat kursor dengan satuan derajat lintang dan bujur.

Berisi fitur-fitur navigasi Web GIS sederhana, seperti perbesar (zoom in), perkecil (zoom out),  home untuk kembali ke tingkatan zoom dan cakupan area default web GIS, serta fitur locate untuk melacak posisi pengguna.

3. Inset

Menunjukan lokasi cakupan peta pada wilayah yang lebih luas. Menggeser kotak biru di dalam inset dapat mengubah posisi tampilan peta. Klik panah untuk membuka dan menutup inset.

webgis-simrenas.bappenas.go.id Web GIS Perencanaan

5. Pencarian

Menu pencarian digunakan untuk mencari lokasi, baik itu berdasarkan nama tempat ataupun posisi absolut/koordinatnya (format Latitude, Longitude contoh: -6.180370, 106.840043). Fitur pencarian ini mengacu pada geocode Arcgis Online.

6. Daftar Layers

Menu ini digunakan untuk mengatur urutan dan layer referesi yang ditampilkan pada peta. Layer peta dapat terdiri dari grup yang berisi sub-layer. Dengan mengklik    akan menampilkan opsi operasional seperti mengurutkan peta, tampilkan atau matikan semua sub-layer, transparansi, serta mode tinjau (swipe). Di sebalah kanan tiap nama layer juga terdapat indikator jika sebuah layer sedang dimuat dalam jendela peta (loading).

webgis-simrenas.bappenas.go.id Web GIS Perencanaan

7. Gambar

Menu ini berguna untuk menambahkan sketsa gambar pada peta, namun data tidak akan tersimpan di dalam database. Sketsa gambar berguna untuk membuat “coretan” pada peta guna membantu analisis atau menujukkan lokasi tertentu saat presentasi atau mencetak peta.

8. Pengukuran

Berbeda dengan fitur pencarian sebelumnya yang berdasarkan dari geocode ArcGIS Online, fitur pencarian ini berguna untuk mencari feature-feature dari berbagai layer yang terdapat dalam Web GIS. Diantaranya mencari batas administrasi kabupaten/kota dan provinsi, Kawasan Industri (KI), dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).

Berguna untuk mengetahui koordinat lintang-bujur suatu obyek, serta menghitung jarak antartitik dan luas dari suatu area. Terdapat beberapa pilihan satuan pengukuran yang bisa dipilih, antara lain miles, km, meter, yard, dan kaki.

9. Pencarian Feature Layer

webgis-simrenas.bappenas.go.id Web GIS Perencanaan

10. Cetak Peta

Berguna untuk mengeksport peta yang ditampilan (current view) dalam web GIS beserta layout yang sederhana. Terdapat beberapa format output file yang didukung, seperti *.pdf dan *.jpg, serta beberapa pilihan ukuran mulai dari Letter sampai A3. Atur pula judul dan opsi peta agar representatif sesuai kebutuhan.

Berguna untuk membatasi identifikasi obyek hanya pada layer yang dipilih. Dengan kata lain, fitur ini berguna untuk menghindari “miss click“ pada saat mengidentifikasi unsur peta.

11. Mode Identifikasi

webgis-simrenas.bappenas.go.id Web GIS Perencanaan

12. Analisis SIMREG (Sistem Informasi dan Manajemen Data Dasar Regional)

Fitur ini berguna untuk menampilkan visualisasi data statistik dari SIMREG (Sistem Informasi dan Manajemen Data Dasar Regional) dalam bentuk spasial. Pengembangan di tahun 2019, fitur analisis spasial dari SIMREG ini dipindah ke halaman https://simreg.bappenas.go.id. Adapun peta yang ditampilkan adalah format choropleth. Pemindahan ini harapannya bisa mempermudah pengguna karena setelah memilih data statistik yang dibutuhkan kemudian dapat melihat langsung visualisasi datanya baik dalam bentuk grafik maupun spasial/peta.

Direktorat Pengembangan Wilayah dan Kawasan Kedeputian Bidang Pengembangan Regional

Kementerian PPN/Bappenas Gedung Madiun lt. 4, Jl. Taman Suropati No.2

Jakarta 10310, dit.pw@bappenas.go.id

KONTAK

SIMREG Web GIS Perencanaan Web GIS Tagging PrADaKajian Kawasan Strategis

OUTPUTDalam pelaksanaan kegiatannya,Direktorat Pengembangan Wilayah danKawasan (PWK) memilikibeberapa output: