TINJAUAN SOSIOLOGI LINGKUNGAN SOSIAL

Fitri Nur Widanti A410080055

Siti Nurhayati A410080060

Puput Widiyaningsih A410080089

Novia Ipmawati Nurrohmah A410080100

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2010

ABSTRAK

Dalam mengevaluasi tinjauan sosiologis lingkungan sosial harus memahami peran lingkuangan sosial keluarga dalam kepribadian anak. Pelaksanaan pendidikan agama di keluarga, sekolah, lingkungan sosial yang baik dan buruk bagi pertumbuhan kepribadian anak. Menjelaskan peran orangtua dalam membentuk kepribadian anak. Faktor masyarakat dan sekolah, keluarga, agama, lingkungan sosial sangat mempengaruhi pembentukan kepribadian anak.

DAFTAR ISI

ABSTRAK

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Tujuan Penelitian

BAB II PEMBAHASAN

A.Peran Lingkungan Sosial Dalam Membentuk Kepribadian Anak

B.Pentingya Lingkungan dan Lingkungan Keluarga

C.Peran Kedua Orang Tua dalam Mewujudkan Kepribadian Anak

D.Keberfungsian Sosial

E.Solusi

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan

B. Saran

DAFTAR PUSTAKA

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Di perguruan tinggi pada umumnya melakukan tinjauan sosiologis lingkungan sosial tidaklah sulit. Karena dalam melakukan tinjauan sosiologis lingkungan sosial sudah di pelajari sejak dini. Agar lebih mudah mempelajari tinjauan sosiologis lingkungan sosial sebaiknya kita harus mengetahui apa saja yang berperan besar dalam pembentukan kepribadian anak. Yaitu faktor agama, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan sosial karena banyak anak muda yang melakukan kenakalan remaja.

B. Tujuan Penelitian

Makalah yang berjudul “ Tinjauan Sosiologis Lingkungan Sosial “ ini mempunyai tujuan untuk memberitahukan informasi kepada pembaca apa saja faktor-faktor yang membentuk kepribadian watak anak, agar anak atau para remaja terhindar dari kenakalan remaja. Selain itu agar dapat meningkatkan hubungan keharmonisan komunikasi antar keluarga dan memperkecil tingkat kenakalan remaja.

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dalam melakukan tinjauan sosiologis lingkungan sosial dan khususnya dalam mewujudkan kepribadian anak agar terhindar dari perbuatan menyimpang atau terhindar dari kenakalan remaja maka diperlukan beberapa faktor yaitu :

1. Faktor lingkungan

Karena lingkungan adalah sesuatu yang berada di luar batasan-batasan kemampuan dan potensi genetik seseorang dan ia berperan dalam menyiapkan fasilitas-fasilitas pembinaan kepribadian anak.

2. Faktor keluarga

Karena keluarga menjalankan kewajiban agama secara baik telah menanamkan nilai-nilai dan norma yang baik otomatis anak-anaknya pun akan melakukan hal-hal yang baik sesuai dengan agama.

3. Faktor sekolah

Sangat mempengaruhi kepribadian watak anak .Contoh : Anak orang miskin diejek temannya karena dia sombong, dia kemudian dijauhi teman-temannya.Dengan contoh diatas anak miskin itu pasti melakukan hal-hal yang diluar batas dari pendapatan orangtuanya, dia suka membeli barang-barang mahal. Dengan begitu akan terjadi kesenjangan sosial dalam anak tersebut.

4. Faktor lingkungan

Lingkungan sangat berpengaruh bagi kepribadian anak. Lingkungan yang baik akan mendorong anak berperilaku baik dan sebaliknya.

5. Faktor agama

Keluarga yang taat menjalankan agama, anak-anaknya hanya melakukan kenakalan biasa, tapi bagi keluarga yang kurang taat menjalankan ibadah anak-anaknya pada umumnya melakukan kenakalan khusus.

B. Saran

Setelah mengetahui bagaimana melakukan tinjauan sosiologis lingkungan dalam membentuk kepribadian anak agar terhindar dari kenakalan remaja yaitu faktor keluarga, agama, sekolah dan lingkungan. Selain itu kita harus melakukan solusi untuk memperkecil tingkat kenakalan remaja.Ada 2 hal yang harus diperhatikan :

1. Meningkatkan keberfungsian sosial keluarga melalui program-program kesejahteraan sosial yang berorientasi pada keluarga dan pembangunan sosial yang programnya berguna bagi pengembangan masyarakat secara keseluruhan.

2. Di samping itu memperkecil perilaku menyimpang remaja dengan memberikan program-program untuk mengisi waktu luang dengan meningkatkan program di tiap organisasi dan lembaga kepemudaan yang ada.

DAFTAR PUSTAKA

Suwarno,dkk.2008.Ilmu Sosial Budaya Dasar.Surakarta:Universitas Muhammadiyah Surakarta.

MAKALAH

ILMU SOSIAL BUDAYA DASAR

TINJAUAN SOSIOLOGIS LINGKUNGAN SOSIAL

Disusun Oleh:

1.Fitri Nur Widanti A410080055

2.Siti Nurhayati A410080060

3.Puut Widyanigsih A410080089

4.Novia Ipmawati N A410080100

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

FAKULTAS FKIP

2 0 1 0

TUGAS KELOMPOK

ILMU SOSIAL BUDAYA DASAR

Disusun Oleh:

1.Fitri Nur Widanti A410080055

2.Siti Nurhayati A410080060

3.Puut Widyanigsih A410080089

4.Novia Ipmawati N A410080100

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

FAKULTAS FKIP

2 0 1 0

Masalah sosial muncul akibat terjadinya perbedaan yang mencolok antara nilai dalam masyarakat dengan realita yang ada yang dapat menjadi sumber masalah sosial seperti proses sosial dan bencana alam.

Masalah sosial dibagi menjadi empat faktor :

1.Faktor Ekonomi ; Kemiskinan,Pengangguran

2.Faktor Budaya ; Kenakalan Remaja

3.Faktor Biologis ; Penyakit menular,Keracunan makanan

4.Faktor Psikologis ; Penyakit syaraf,Aliran sesat

Faktor-faktor tersebut saling mempengaruhi satu sama lain.Jika masalah sosial berasal dari faktor biologis maka berdampak pskilogis,sosial ,budaya.

Contoh; Penyakit menular yang dialami seorang istri dapat berpengaruh pada perceraian dalam keluarga yang menyebabkan stress/ gangguan psikologis.

Faktor penyebab berasal dari kondisi psikis, fisik maupun proses sosialnya.Maslah sosial sebagai kondisi yang menghambat perwujudan kesejahteraan sosial.

Contoh Masalah Sosial ;

1.Penculikan Anak

Hal ini terjadi karena banyak orang tua yg sibuk dengan pekerjaan yg tidak mengurusi anaknya.Sehingga anak dibiarkan orang lain yg mengurusi.

Misal ; Kedua O