Web viewKendorkan baut-baut penunjang penumbuk katup secara bertahap, 3 atau 4 kali sesuai urutan
Transcript of Web viewKendorkan baut-baut penunjang penumbuk katup secara bertahap, 3 atau 4 kali sesuai urutan
JOBSHEET PROGRAM TEKNIK KENDARAAN RINGAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013
SMK NEGERI 1 REMBANG
SMK N 1 Rembang
SERVIS MESIN
Nama :Diklat : Overhaul kepala silinder No. Absen:
Kelas : Tanggal :No. Jobsheet : 01 Durasi : 6 X 45 menit
I. Tujuan
Siswa dapat membongkar dan memasang kepala silinder dengan benar Siswa dapat memeriksa dan memperbaiki kepala silinder Siswa dapat mengukur diameter batang katup In dan Ex Siswa dapat mengukur panjang bebas pegas katup Siswa dapat memeriksa tebal kepala katup
II. Alat dan Bahan:
1) Kunci momen 2) Kunci pelepas katup3) 1 (satu) set kunci sock4) Jangka sorong5) Micrometer 0 – 25 mm6) Alat ukur pelurus7) Palu karet8) Obeng (-)9) Engine Stand no. 9
III. Keselamatan Kerja:
1. Pakailah pakaian kerja/wearpack2. Gunakan alat yang sesuai dengan peruntukannya3. Bekerjalah sesuai dengan SOP/Standard Operation Procedure
IV. Gambar Kerja:
Based on Pedoman Reparasi Mesin seri K, PT. Toyota-Astra MotorCreated by Maliki, SMK Negeri 1 Rembang
JOBSHEET PROGRAM TEKNIK KENDARAAN RINGAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013
SMK NEGERI 1 REMBANG
V. Langkah Kerja:
1) Siapkan alat dan bahan sesuai jobsheet2) Lepaskan baut pengikat tutup kepla silinder3) Kendorkan baut-baut penunjang penumbuk katup secara bertahap, 3 atau 4 kali sesuai
urutan4) Tempatkan batang pendorong dengan urutan yang benar5) Kendorkan baut-baut kepala silinder secara bertahap, 2 atau 3 kali sesuai dengan urutan
yang benar6) Lepaskan kepala silider dari blok silinder. Jika ternyata mengalami kesulitan saat
melepas kepala silinder dari block silinder, masukkan sebuah obeng di antara kepala silinder dengan blok, lalu diungkit
7) Tekan pegas katup dengan SST (Penekan pegas katup), lalu buka kunci penahan pegas8) Tempatkan semua katup katup dan pegasnya dengan urutan yang benar9) Ukur diameter batang katup dengan menggunakan mokrometer:
Diameter batang katup: Hisap = 7,966 – 7,980 mm Buang = 7,960 – 7,975 mm
10) Periksa tebal pinggir kepala katup
Limit tebal pinggir kepala katup:
Based on Pedoman Reparasi Mesin seri K, PT. Toyota-Astra MotorCreated by Maliki, SMK Negeri 1 Rembang
JOBSHEET PROGRAM TEKNIK KENDARAAN RINGAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013
SMK NEGERI 1 REMBANG
Hisap = 0,8 mm Buang= 0,9 mm
11) Ukur semua panjang bebas pegas katup
12) Bersihkan dan periksa kepala silinder, kemunkinan retak atau tergores
13) Periksa permukaan bagian dalam dari kepala silinder dengan menggunakan alat
pengukur kelurusan dan alat pengukur celah, kemungkinan bengkok
Limit kebengkokan permukaan: 0,05 mm
14) Periksa permukaan tempat terpasangnya manifold, kemungkinan bengkok
Limit kebengkokan tempat pemasangan manifold: 0,1 mm Jika kebengkokan melalui limit, lakukan pembubutan atau ganti kepala silinder
Limit pembubutan: 0,3 mm
15) Rakit poros penumbuk menurut urutan yang benar
16) Pasang dudukan pegas katup dan perapat oli sebelum merakit pegas katup
17) Pasanglah katup dengan cara menekan katup dengan menggunakan SST
(penekan pegas katup), lalu pasanglah kunci penahan pegas
18) Setelag ketup dan pegas terpasang, pukullah perlahan-lahan ujung batang katup,
agar pegas dapat berada pada tempatnya dengan sempurna
19) Pasang kepala silinder pada blok silinder, luruskan baut, lubang air dan oli
20) Kencangkan baut-baut kepala silinder secara bertahap, 2 atau 3 kali menurut nomor urut
21) Kencangkan baut-baut kepala silinder pada momen spesifikasi
Momen pengencangan = 5,4 – 6,6 Kg.m
22) Kencangkan baut penahan penumbuk katup secara bertahap, 3 atau 4 kali menurut
urutan spesifikasinya
23) Kencangkan baut-baut penahan penumbuk katup pada momen spesifikasi
Based on Pedoman Reparasi Mesin seri K, PT. Toyota-Astra MotorCreated by Maliki, SMK Negeri 1 Rembang
JOBSHEET PROGRAM TEKNIK KENDARAAN RINGAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013
SMK NEGERI 1 REMBANG
Momen pengencangan = 1,8 – 2,4 Kg.m
24) Pasang kembali tutup kepala silinder dan kencangkan baut-baut pengikatnya secukupnya
VI. Kesimpulan
VII. Saran
Paraktikan, Instruktur 1, Instruktur 2,
(……………….) (……………….) (……………….)
Based on Pedoman Reparasi Mesin seri K, PT. Toyota-Astra MotorCreated by Maliki, SMK Negeri 1 Rembang