file · Web viewKarena itu, pegawai negeri perlu memperoleh kesempatan untuk mengikuti...
Transcript of file · Web viewKarena itu, pegawai negeri perlu memperoleh kesempatan untuk mengikuti...
PERAN KORPRI DI ERA OTONOMI DAERAH
Disusun Guna Memenuhi Tugas
Mata Kuliah Bahasa Penulisan Karya Ilmiah
Dosen Pengampu: Sabar Narimo
OlehMAYASARI DEWI
A 210 100 025
PENDIDIKAN EKONOMI AKUNTANSI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2011
A. Pendahuluan
Korps Pegawai Republik Indonesia Korpri) ke depan akan jadi organisasi kedinasan bagi
pegawai negeri, bukan lagi di luar kedinasan. Korpri ke depan harus mampu berbuat dan
mengambil peran aktif dalam membina, membimbing, dan mengayomi PNS di pusat dan
daerah. Sebab, Korpri adalah satu-satunya wadah tempat curhatnya pegawai negeri dalam
pengembangan karir. Selanjutnya di lain sisi, Korpri memiliki visi akan mewujudkan organisasi
Korpri yang kuat, netral, demokratis untuk membangun jiwa korps (korsa) pegawai Republik
Indonesia, serta menyejahterakan anggota dan keluarga.
Sementara itu, banyak permasalahan yang terjadi terkait PNS seperti Gayusgate, kasus
korupsi, dan kekerasan di Lapas Kotabumi.Namun, upaya antisipasi atau pencegahan agar PNS
tidak berbuat demikian, belum begitu maksimal diantisipasi oleh Korpri.Muncul pertanyaan bagi
PNS sejauh mana implementasi korps pegawai negeri Republik Indonesia dalam melakukan
pembinaan bagi PNS di tingkat lapangan.
Inilah yang menarik bagi penulis untuk mengeksplore Korpri, bagaimanakah paradigma
peran Korpri di Era Otda agar ke depan semakin baik, efektif, dan bermakna. Permasalahan yang
tengah dihadapi dalam konteks Korpri antara lain tidak semua PNS memahami tentang seluk
beluk Korpri; bagaimanakah menjadi anggota Korpri; apakah sejak seseorang ditetapkan sebagai
calon pegawai negeri sipil (CPNS), maka ia otomatis menjadi anggota Korpri; bagaimanakah
peran Korpri dalam membina PNS ke arah lebih baik; serta bagaimanakah korelasi Panca
Prasetya Korpri dengan tugas pokok Sekretariat Korpri yang ada di daerah. Bagaimanakah
melaksanakan visi-misi dan fungsi Korpri pada masa mendatang. Kini dirasakan sosialisasi AD
dan ART Korpri yang diakomodasi dalam Kepres No. 24/2010 sangat minim.
B. Visi dan Misi Korpri
Korpri memiliki misi antara lain mewujudkan organisasi Korpri yang kuat, berwibawa,
dan mencakup seluruh tingkat kepengurusan; membangun solidaritas pegawai Republik
Indonesia sebagai perekat dan alat pemersatu bangsa dan negara; mewujudkan kesejahteraan,
penghargaan, pengayoman, dan perlindungan hukum untuk meningkatkan harkat martabat
anggota; membangun pegawai Republik Indonesia yang bertakwa, profesional, disiplin, bebas
kolusi, korupsi, dan Nepotisme; serta mampu melaksanakan tugas-tugas kepemerintahan yang
baik juga mewujudkan Korpri yang netral dan bebas dari pengaruh politik.
Melihat misi di atas, sungguh luar biasa dan sangat baik, meski dalam tataran konsep
membina PNS. Pegawai negeri dalam tataran konsep yaitu setiap warga negara Republik
Indonesia yang telah memenuhi syarat, diangkat dan diberhentikan oleh pejabat yang berwenang,
serta dengan tugas pokok dan fungsi memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Tuntutan
ini sesuai UU 43/1999 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian dan Peraturan Pemerintah No.
53/2010 tentang Disiplin PNS.
C. Fungsi Korpri
Korpri dibentuk dalam rangka upaya meningkatkan kinerja, pengabdian, dan netralitas
pegawai negeri.Sehingga, dalam pelaksanaan tugasnya sehari-hari lebih dapat berdayaguna dan
berhasil guna. Korpri merupakan organisasi ekstrastruktural.Secara fungsional, tidak bisa
terlepas dari kedinasan maupun luar.Sehingga, keberadaan Korpri sebagai wadah unsur aparatur
negara, abdi negara, dan abdi masyarakat harus mampu menunjang pencapaian tugas pokok
institusi tempat mengabdi.
Upaya yang dapat dilakukan korpri yakni, pertama, berupaya melakukan sosialisasi
Korpri sebagai organisasi kedinasan bagi pegawai negeri agar memiliki pemahaman tentang
seluk beluk Korps.Kedua, melakukan perubahan paradigma atau mind setting dalam melakukan
pembinaan kepada pegawai negeri yang terhimpun dalam wadah Korpri.Ketiga, melakukan
pembinaan, bimbingan terhadap pegawai negeri ke arah yang lebih baik.Karena bagaimanapun
juga, Korpri adalah wadah bagi pegawai negeri untuk mendapat pembinaan dan
bimbingan.Anggota Korpri dituntut agar mampu meningkatkan kapasitas pengetahuan dalam
menunaikan tugas yang dibebankan. Berbagai tantangan pembangunan yang makin kompleks di
masa depan menuntut sumber daya manusia yang tangguh dan berkualitas. Karena itu, pegawai
negeri perlu memperoleh kesempatan untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan di lingkungan
serta instansi saudara masing-masing.
Keempat, meningkatkan peran pegawai Republik Indonesia agar lebih berdaya guna serta
berhasil bagi kepentingan masyarakat, bangsa, dan negara perlu diimbangi peningkatan
kesejahteraan pegawai Republik Indonesia dan keluarganya. Selanjutnya, pegawai Republik
Indonesia yang terdiri PNS, BUMN, BUMD, dan anak perusahaannya. Dan, perangkat
pemerintah desa atau nama lain dari desa menghimpun diri dalam wadah organisasi Korpri yang
kedudukan juga kegiatannya tidak terlepas dari kedinasan.
Korpri yang didirikan pada 29 November 1971 berdasarkan Keppres No. 82/1971
merupakan wadah untuk menghimpun seluruh pegawai Republik Indonesia demi meningkatkan
perjuangan, pengabdian, serta kesetiaan kepada cita-cita perjuangan banga dan NKRI
berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 yang bersifat demokratis, mandiri, bebas, aktif,
profesional, netral, produktif, serta bertanggung jawab.
D. Panca Prasetya Korpri
Kami anggota Korpri adalah insan yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa berjanji, pertama, setia dan taat kepada negara kesatuan dan pemerintah Republik Indonesia
yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Kedua, menjunjung tinggi kehormatan bangsa dan
negara serta memegang teguh rahasia jabatan dan rahasia negara.Ketiga, mengutamakan
kepentingan negara dan masyarakat di atas kepentingan pribadi dan golongan.Keempat,
memelihara persatuan kesatuan bangsa dan kesetiakawan Korpri. Kelima, menegakan kejujuran,
keadilan, dan disiplin serta meningkatkan kesejahteraan dan profesionalisme
Kini, kita telah memasuki era reformasi gelombang kedua.Era yang telah mengembalikan
peran utama birokrasi sebagai komponen penting dalam memberikan pelayanan kepada
masyarakat dan pengelolaan pemerintahan.Sebagai aparatur pemerintahan, menurut penulis,
segenap anggota Korpri dituntut untuk menunaikan fungsi dan tugasnya dengan lebih baik
lagi.Segenap anggota Korpri memiliki tugas dan tanggung jawab untuk ikut serta memberikan
dukungan bagi berjalannya pemerintahan yang baik dan bersih. Karena itulah, segenap aparatur
pemerintahan dan keluarga besar Korpri dapat meningkatkan etos kerja, membangun sinergi
yang efektif, dan menumbuhkan energi positif dalam mengemban amanah.
E. Kesimpulan
Korpri adalah satu-satunya wadah tempat curhatnya pegawai negeri dalam
pengembangan karir.Sementara itu, banyak permasalahan yang terjadi terkait PNS seperti
Gayusgate, kasus korupsi, dan kekerasan di Lapas Kotabumi.Namun, upaya antisipasi atau
pencegahan agar PNS tidak berbuat demikian, belum begitu maksimal diantisipasi oleh
Korpri.Korpri ke depan harus mampu berbuat dan mengambil peran aktif dalam membina,
membimbing, dan mengayomi PNS di pusat dan daerah.
Daftar Pustaka:
Muhibin. 2011., Selamat Ultah Korpri, ( http://www.walisongo.ac.id/view/?
p=news&id=selamat_ultah_korpri. Diakses pada Senin, 5 Desember 2011, 10:00)
Pelopor. 2011., Peran Korpri Dalam Masyarakat,
(http://peloporpendidikan.blogspot.com/2011/06/peran-korpri-dalam-masyarakat.html .
Diakses pada senin, 5 desember 2011, 10:00)
Zainul Karoman.2011.,Paradigma Peran Korpri di Era Otda,
(http:// radarlampung .co.id/read/opini/29689-paradigma-peran-korpri-di-era-otda . Diakses
pada senin, 5 desember 2011, 10:00)