LAPORAN PRAKTIKUMJARINGAN KOMPUTER

Praktikum III

PENGALAMATAN

Dosen: ……………………………

Nama NIM Tanggal Kumpul

Tanda tanganPraktikan Asisten

NUR ALAMSYAH NURDIN 102 904 056

Laboratorium Pendidikan Teknik Informatika dan KomputerJurusan Pendidikan Teknik Elektro

Universitas Negeri Makassar2011

Kelas

C

LEMBARASISTENSI

Nama : NUR ALAMSYAH NURDIN

NIM : 102 904 056

Praktikum : PENGALAMATAN

Kelas : PTIK C

No Tanggal Keterangan Paraf

1

2

3

4

5

6

7

LAPORAN III

PENGALAMATAN

A. PENDAHULUAN

Jaringan komputer adalah suatu tata cara berkomunikasi antara sumber daya informasi

satu dengan lain melalui medium transmisi. Jaringan komputer juga merupakan sebuah

sistem yang terdiri atas komputer-komputer yang di desain untuk dapat berbagi sumber daya

(printer,CPU), berkomunikasi (surel,pesan instan), dan dapat mengakses informasi antara dua

atau lebih komputer yang masing-masing memiliki kartu jaringan, kemudian dihubungkan

melalui kabel maupun nirkabel sebagai medium transmisi data dan terdapat perangkat lunak

sistem operasi jaringan akan membentuk sebuah jaringan komputer yang sederhana.

Jaringan komputer dapat diartikan pula sebagai kumpulan sejumlah terminal komunikasi

yang berada di berbagai lokasi yang terdiri dari lebih dari satu komputer yang saling

berhubungan.

Jaringan Komputer adalah sekelompok komputer otonom yang saling berhubungan

antara satu dengan lainnya menggunakan protokol komunikasi melalui media komunikasi

sehingga dapat saling berbagi informasi, aplikasi dan perangkat keras secara bersama.

Jaringan komputer pada umumnya dalah hubungan banyak komputer ke satu atau

beberapa server. Server adalah komputer yang berfungsi sebagai “pelayan” , pengiriman data

atau penerima data serta mengatur pengiriman dan penerimaan data diantaraa komputer-

komputer yang tersambung.

Jaringan komputer dibangun untuk membawa informasi secara tepat tanpa adanya

kesalahan dari sisi pengirim (transmitter) maupun sisi penerima (receiver) melalui media

komunikasi.

B. MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud dan tujuan dilakukannya praktikum pengalamatan pada konfigurasi IP Address

adalah agar dapat memahami dan mengetahui bagaimana cara mengkonfigurasi IP Address

dan mengetahui test koneksi pada jaringan, serta mengetahui identitas komputer dan

workgroupnya dalam jaringan komputer.

C. ALAT DAN BAHAN

1. Kabel Cross

2. Unit PC yang memiliki keterhubungan jaringan

D. DASAR TEORI

Pada jaringan komputer ada suatu model pengaturan untuk dapat menghubungkan antara

satu komputer dengan komputer lainnya. Model TCP/IP menghubungkan antara komputer

dengan metode pengalamatan komputer atau dikenal dengan IP Address. Berikut ini tentang

protokol TCP/IP dan IP Address

A. Protocol TCP/IP

TCP/IP (singkatan dari Transmission Control Protocol/Internet Protocol)

adalah standar komunikasi data yang digunakan oleh komunitas internet dalam proses

tukar-menukar data dari satu komputer ke komputer lain di dalam jaringan

Internet. Protokol ini tidaklah dapat berdiri sendiri, karena memang protokol ini

berupa kumpulan protokol (protocol suite). Protokol ini juga merupakan protokol

yang paling banyak digunakan saat ini. Data tersebut diimplementasikan dalam

bentuk perangkat lunak (software) di sistem operasi. Istilah yang diberikan kepada

perangkat lunak ini adalah TCP/IP stack. TCP/IP mempunyai peranan penting karena

protokol TCP/IP merupakan protokol pilihan.

B. IP Address

IP address adalah alamat yang diberikan pada jaringan komputer dan peralatan

jaringan yang menggunakan protokol TCP/IP. Alamat IP (internet protokol address

ata sering disingkat IP) adalah deretan angka biner antara 32-bit sampai 128-bit.

Alamat IP (Internet Protocol Address atau sering disingkat IP) adalah deretan angka

biner antar 32-bit sampai 128-bit yang dipakai sebagai alamat identifikasi untuk tiap

komputer host dalam jaringan Internet. Panjang dari angka ini adalah 32-bit (untuk

IPv4 atau IP versi 4), dan 128-bit (untuk IPv6 atau IP versi 6) yang menunjukkan

alamat dari komputer tersebut pada jaringan Internet berbasis TCP/IP.

Internet Protocol (IP) address adalah alamat numerik yang ditetapkan untuk

sebuah komputer yang berpartisipasi dalam jaringan komputer yang memanfaatkan

Internet Protocol untuk komunikasi antara node-nya. Walaupun alamat IP disimpan

sebagai angka biner, mereka biasanya ditampilkan agar memudahkan manusia

menggunakan notasi, seperti 208.77.188.166 (untuk IPv4), dan 2001: db8:

0:1234:0:567:1:1 (untuk IPv6). Peran alamat IP adalah sebagai berikut: "Sebuah nama

menunjukkan apa yang kita mencari. Sebuah alamat menunjukkan di mana ia berada.

Sebuah route menunjukkan bagaimana menuju ke sana."

Internet Protocol juga memiliki tugas routing paket data antara jaringan,

alamat IP dan menentukan lokasi dari node sumber dan node tujuan dalam topologi

dari sistem routing. Untuk tujuan ini, beberapa bit pada alamat IP yang digunakan

untuk menunjuk sebuah subnetwork. Jumlah bit ini ditunjukkan dalam notasi CIDR,

yang ditambahkan ke alamat IP, misalnya, 208.77.188.166/24.

C. Kelas- kelas IP Address

Pengalamatan IP Address pada dasarnya ialah proses memilih network id yang tepat

untuk suatu jaringan, terdapat beberapa kelas IP Address yang digunakan dalam

TCP/IP dalam suatu jaringan, yaitu:

KELAS A

Pada jaringan IP Address kelas A, bit pertama dari IP address tersebut adalah 0. Bit

pertama dan 7 bit berikutnya (8 bit per¬tama) merupakan network ID, sedangkan 24

bit terakhir merupakan host ID. Maka pada kelas A hanya terdapat 128 network IP

Address dengan jangkauan dari 0.xxx.xxx.xxx sampai 127.xxx.xxx.xxx.

KELAS B

Pada jaringan IP Address kelas B, 2 bit pertama dari IP address adalah 10. Dua bit ini

dan bit berikutnya (16 bit pertama) merupakan network ID. Sedangkan 16 bit terakhir

merupakan host ID. Maka pada kelas B terdapat 16384 network IP Address dengan

jangkauan dari 128.0.xxx.xxx sampai 191.255.xxx.xxx.

KELAS C

Pada jaringan IP Address kelas C, 3 bit pertama dari IP Address adalah 110. Tiga bit

ini dan 21 bit berikutnya (24 bit pertama) merupakan network ID. Sedangkan 8 bit

terakhir merupakan host ID. Maka pada kelas C terdapat lebih dari 2 juta network IP

Address dengan jangkauan dari 192.0.0.xxx sampai 223.255.255.xxx.

KELAS D

Pada jaringan IP Address kelas D, 4 bit pertama dari IP Address ini adalah 1 1 1 0.

Sedangkan bit sisanya digunakan untuk grup host pada jaringan dengan range IP

antara 224.0.0.0 – 239.255.255.255.

KELAS E

Pada jaringan IP Address kelas E, 4 bit pertama dari IP Address ini adalah 1 1 1 1. IP

address kelas E mempunyai range antara 240.0.0.0 – 254.255.255.255. IP Address

kelas E merupakan kelas IP address eksperimen yang dipersiapkan untuk penggunaan.

Adapun tools jaringan. Tools jaringan adalah command yang biasa digunakan untuk

operasional dan maintenance jaringan. Berikut beberapa tools yang paling sering

digunakan untuk maintenance jaringan:

Ipconfig, digunakan untuk mengecek IP Addess computer yang digunakan.

Ping, digunakan unttuk mengetahui apakah koneksi antara PC yang telah

dikonfigurasi berhasil atau tidak.

Tracert, untuk mengetahui IP public atau IP DNS jaringan global dan

mengetahui IP-IP serrver jika jaringan dengan skala besar.

Netstat, untuk menampilkan koneksi jaringan TCP/IP yang sedang

berlangsung dengan komputer lain dan properties jaringan dan protocol secara

detail.

ARP, untuk menampilkan IP static, table Address resolution Protokol dll.

E. LANGKAH KERJA

Dalam jaringan, paket data dikirim dan diterima berdasarkan alamat yang dibuat dan

ditujukan kemana paket data tersebut. Berikut langkah-langkah untuk mengkonfigurasi IP

Address PC:

Konfigurasi IP Address

1. Pilih start – control panel

Pada window network connection, pilih local area connection kemudian klik kanan

lalu pilih properties

2. Selanjutnya pilih internet protokol (TCP/IP) dan pilih tombol properties.

3. Selanjutnya aktifkan dengan memiliki use the following IP Address:

Isikan IP Address yang dikehendaki

Isikan Subnet Mask

Isikan Default Gateway jika ada

Kemudian kalau menggunakan server dan kondisi internet, maka aktifkan IP DNS

dengan memilih Use the following DNS server address:

Isikan preferred DNS Server

Isikan Alternate DNS Server

Tes koneksi jaringan

Command prompt merupakan tools yang digunakan untuk menguji keberhasilan

konfigurasi jaringan. Adapun cara menguji koneksi jaringan, yaitu:

1. Gunakan command prompt dengan mengklik start, kemudian all program, accesories

kemudian pilih command prompt

2. Setelah window command prompt muncul, ketik ping spasi nomor ip address pada

komputer anda yang telah anda konfigurasi, kemudian enter. Ping digunakan untuk

menapilkan test koneksi ke PC lain. Kalau koneksi berhasil, maka akan diperoleh

konfirmasi reply, dan apabila koneksi gagal, maka akan muncul Request Timed Out

dan Unreachcable.

Konfigurasi computer name dan groupname jaringan.

Komputer name di jaringan pada dasarnya merupakan nama komputer yang kita

miliki dan biasanya secara default saat melakukan instalasi diawal kita telah diminta

memasukkan nama dari komputer yang kita gunakan. Adapun langkah-langkah untuk

memberikan atau mengubah dengan nama yang berbeda,yaitu:

1. Buka windows explorer, kemudian klik kanan my computer dan pilih properties

2. Pilih bar computer name – tombol

change, maka akan muncul kotak

window computer name change.

Selanjutnya isikan computer name dan

workgroup seperti gambar ini,

kemudian ok.

3. Setelah memilih ok, maka akan muncul

window system properties seperti

gambar ini dengan nama komputer dan

workgroup yang sudah diisikan.

F. ANALISA

Pada praktikum tentang pengalamatan. Instalasi konfigurasi IP ADDress sudah berhasil

dengan baik dan tepat. Hal ini disebabkan karena pada saat instalasi konfigurasi IP Addess

yang dilakukan telah mengikuti langkah-langkah sesuai dengan prosedur yang ada.

Adapun faktor penunjang keberhasilan saat praktikum instalasi konfigurasi IP Address,

yaitu:

1. Gunakan kabel cross saat ingin menghubungkan komputer satu dengan yang lainnya.

2. Masukkan range IP dan subnet mask default yang anda gunakan beserta komputer

tetangga anda.

3. Lakukan pengisian internet protocol pada properties internet protokol, lakukan hal

yang sama untuk teman koneksi PC anda, dengan catatan masukkan IP yang berbeda.

4. Gunakan ping pada command prompt untuk mengetahui apakah koneksi antara PC

yang telah dikonfigurasikan berhasil atau tidak.

5. Gunakan Ipconfig pada command prompt untuk mengecek IP address komputer yang

digunakan.

G. KESIMPULAN

Pada jaringan komputer ada suatu model pengaturan untuk dapat menghubungkan antara

satu komputer dengan komputer lainnya. Model TCP/IP menghubungkan antara komputer

dengan menggunakan metode pengalamatan komputer atau dikenal dengan IP Address.

Dalam jaringan komputer, paket data dikirim dan diterima berdasarkan alamat yang dibuat

dan ditujukan kemana paket data tersebut.

Konfigurasi komputer name atau groupname di jaringan. Pada dasarnya nama komputer

yang kita miliki dan biasanya secara default saat melakukan instalasi di awal kita telah

diminta memasukkan nama dari komputer yang kita gunakan.

Komputer name dan groupware berfungsi agar dalam koneksi dengan komputer lain kita

dapat mengetahui dengan komputer mana saja kita terhubung.

DAFTAR PUSTAKA

http://bagdemagus.wordpress.com/2009/12/13/protocol-tcpip/

http://opensource.telkomspeedy.com/wiki/index.php/ip_address

http://f4dzh4.wordpress.com/kelas-kelas-ip/

http://id.wikipedia.org/wiki/alamat-ip-versi-4

http://wsiajah.wordpress.com/2009/03/31/sistem-pengalamatan-jaringan-dengan-tcpip-address/