Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

98
Hasil Uji Publik Kurikulum 2013 UNSYAH – ACEH, 5 JANUARI 2013 1 Paparan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI

Transcript of Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Page 1: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Hasil Uji Publik Kurikulum 2013

UNSYAH – ACEH, 5 JANUARI 2013

1

Paparan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI

Page 2: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Daftar Isi

Analisis Hasil TIMSS dan PIRLS 2011B

Kesesuaian Soal TIMSS dan PIRLS dengan KurikulumC

2

Hasil Uji Publik F

Strategi Implementasi Kurikulum 2013G

Perbandingan KurikulumE

Tema Pengembangan Kurikulum 2013D

Tantangan KurikulumA

Page 3: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Tantangan Kurikulum

A

3

Page 4: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Tantangan Internal

A1

4

Page 5: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

- Rehab Gedung Sekolah- Penyediaan Lab dan

Perpustakaan- Penyediaan Buku

Kurikulum 2013

- BOS- Bantuan Siswa Miskin

- BOPTN/Bidik Misi (di PT)Manajemen Berbasis Sekolah

- Peningkatan Kualifikasi & Sertifikasi

- Pembayaran Tunjangan Sertifikasi

- Uji Kompetensi dan Pengukuran Kinerja

Reformasi Pendidikan Mengacu Pada 8 Standar

Sedang Dikerjakan

Telah dan terus Dikerjakan

5

Page 6: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

100 tahun kemerdekaan"Bonus Demografi"

Bonus Demografi Sebagai Modal

SDM Usia Produktif

Melimpah

Kompeten

Tidak Kompeten Beban Pembangunan

Modal Pembangunan

Transformasi Melalui Pendidikan

- Kurikulum- PTK

- Sarpras- Pendanaan- Pengelolaan

6

Page 7: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Tantangan Eksternal

A2

7

Page 8: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Tekanan Untuk Pengembangan KurikulumTantangan Masa Depan• Globalisasi: WTO, ASEAN Community, APEC, CAFTA• Masalah lingkungan hidup• Kemajuan teknologi informasi• Konvergensi ilmu dan teknologi• Ekonomi berbasis pengetahuan• Kebangkitan industri kreatif dan budaya• Pergeseran kekuatan ekonomi dunia• Pengaruh dan imbas teknosains• Mutu, investasi dan transformasi pada sektor

pendidikan• Hasil TIMSS dan PISA

Kompetensi Masa Depan

• Kemampuan berkomunikasi• Kemampuan berpikir jernih dan kritis• Kemampuan mempertimbangkan segi moral suatu

permasalahan• Kemampuan menjadi warga negara yang bertanggungjawab• Kemampuan mencoba untuk mengerti dan toleran terhadap

pandangan yang berbeda • Kemampuan hidup dalam masyarakat yang mengglobal• Memiliki minat luas dalam kehidupan • Memiliki kesiapan untuk bekerja • Memiliki kecerdasan sesuai dengan bakat/minatnya• Memiliki rasa tanggungjawab terhadap lingkungan

Fenomena Negatif yang Mengemuka

Perkelahian pelajarNarkobaKorupsiPlagiarisme Kecurangan dalam Ujian (Contek, Kerpek..)Gejolak masyarakat (social unrest)

Persepsi Masyarakat• Terlalu menitikberatkan pada aspek kognitif• Beban siswa terlalu berat• Kurang bermuatan karakter

8

Perkembangan Pengetahuan dan Pedagogi• Neurologi• Psikologi• Observation based [discovery] learning dan

Collaborative learning

Page 9: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Analisis Hasil TIMSS dan PIRLS 2011

B

9

Page 10: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

• TIMSS [Trends in International Mathematics and Science Studies] dan PIRLS [Progress in International Reading and Literature Studies] diselenggarakan International Study Center, Lynch School of Education, Boston College, AS

• TIMSS diselenggarakan pada bulan April dan Oktober 2011. Indonesia hanya ikut untuk yang siswa SMP Kelas VIII saja pada April 2011. Diikuti oleh 600.000 siswa dari 63 negara termasuk 14 acuan [benchmark], walaupun yang di rangking hanya 42 Negara. Sebelumnya diselenggarakan pada Tahun 2007

• PIRLS diselenggarakan pada saat yang sama. Indonesia mengikuti PIRLS untuk siswa SD Kelas IV saja. Sebelumnya diselenggarakan pada Tahun 2006

Sekilas Tentang TIMSS dan PIRLS

10

Page 11: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Chin

ese

Taip

ei

Sing

apor

e

Kore

a, R

ep. o

f

Japa

n

Turk

ey

Mal

aysia

Thai

land Iran

Saud

i Ara

bia

Mor

occo

Indo

nesia

0%10%20%30%40%50%60%70%80%90%

100%

Very Low Low IntermediateHigh Advance

Chin

ese

Taip

ei

Kore

a, R

ep. o

f

Sing

apor

e

Japa

n

Turk

ey

Thai

land

Mal

aysia Iran

Indo

nesia

Mor

occo

Saud

i Ara

bia

0%10%20%30%40%50%60%70%80%90%

100%

Very Low Low IntermediateHigh Advance

Results of Mathematics (8th Grade)

2007 2011

Lebih dari 95% siswa Indonesia hanya mampu sampai level menengah, sementara hampir 50% siswa Taiwan mampu mencapai level tinggi dan advance. Dengan keyakinan bahwa semua anak dilahirkan sama, kesimpulan dari hasil ini adalah yang diajarkan di Indonesia berbeda dengan yang diujikan [yang distandarkan] internasional

11

Page 12: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Sing

apor

e

Chin

ese

Taip

ei

Japa

n

Kore

a, R

ep. o

f

Mal

aysia

Thai

land

Turk

ey

Iran

Indo

nesia

Mor

occo

Saud

i Ara

bia

0%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

80%

90%

100%

Very Low Low IntermediateHigh Advance

Sing

apor

e

Chin

ese

Taip

ei

Kore

a, R

ep. o

f

Japa

n

Turk

ey

Iran

Mal

aysia

Thai

land

Saud

i Ara

bia

Indo

nesia

Mor

occo

0%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

80%

90%

100%

Very Low Low IntermediateHigh Advance

Results of Science(8th Grade)

2007 2011

Lebih dari 95% siswa Indonesia hanya mampu sampai level menengah, sementara hampir 40% siswa Taiwan mampu mencapai level tinggi dan advance. Dengan keyakinan bahwa semua anak dilahirkan sama, kesimpulan dari hasil ini adalah yang diajarkan di Indonesia berbeda dengan yang diujikan [yang distandarkan] internasional

12

Knowing

Applying

Reasoning

LOTS

HOTS

Page 13: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Sing

apor

e

Chin

ese

Taip

ei

Iran

Saud

i Ara

bia

Indo

nesia

Mor

occo

0%10%20%30%40%50%60%70%80%90%

100%

Very Low Low IntermediateHigh Advance

Sing

apor

e

Chin

ese

Taip

ei

Iran

Indo

nesia

Mor

occo

0%10%20%30%40%50%60%70%80%90%

100%

Very Low Low IntermediateHigh Advance

Results of Reading (4th Grade)

2006 2011

Lebih dari 95% siswa Indonesia hanya mampu sampai level menengah, sementara lebih dari 50% siswa Taiwan mampu mencapai level tinggi dan advance. Dengan keyakinan bahwa semua anak dilahirkan sama, kesimpulan dari hasil ini adalah yang diajarkan di Indonesia berbeda dengan yang diujikan [yang distandarkan] internasional

13

Page 14: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

TIMSS 2011 International Benchmarks of Science Achievement (Kelas 8)

Refleksi Hasil TIMSS-Sains 2011: Perspektif Internasional

Countries are ranked in descending order according to the percentage of students reaching the Advanced International Benchmark .Source: Trend in International Mathematics and Science Studies (TIMSS) 2011 International Results Science

Catatan: Nilai Rata-rata Siswa Indonesia untuk TIMSS-Sains: 406 (2011) dan 427 (2007) 14

Page 15: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

TIMSS 2011 International Benchmarks of Mathematics Achievement (Kelas 8)Refleksi Hasil TIMSS-Matematika 2011:

Perspektif Internasional

Countries are ranked in descending order according to the percentage of students reaching the Advanced International Benchmark .Source: Trend in International Mathematics and Science Studies (TIMSS) 2011 International Results in Mathematics

Catatan: Nilai Rata-rata Siswa Indonesia untuk TIMSS-Matematika : 386 (2011) dan 397 (2007) 15

Page 16: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

PIRLS 2011 International Benchmarks of Reading Assignment (Kelas 4)

Refleksi Hasil PIRLS 2011: Perspektif Internasional

Countries are ranked in descending order according to the percentage of students reaching the Advanced International Benchmark .Source: Progress in International Reading and Literacy Studies (PIRLS) 2011 International Results in Reading.

Catatan: Nilai Rata-rata Siswa Indonesia untuk PIRLS : 431 (2011) dan 410 (2006) 16

Page 17: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

TIMSS dan PIRLS membagi soal-soalnya menjadi empat katagori: – Low mengukur kemampuan sampai level knowing– Intermediate mengukur kemampuan sampai level applying – High mengukur kemampuan sampai level reasoning [analysis]– Advance mengukur kemampuan sampai level reasoning

[evaluation]

Model Soal TIMSS

17

Page 18: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Low International Benchmark Mathematics: Number

Source: TIMSS 2011 International Mathematics Report. 18

Page 19: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Intermediate International Benchmark Mathematics: Geometry

Source: TIMSS 2011 International Mathematics Report.

The answer shown illustrates the type of student response that was given 1 of 1 points.

19

Page 20: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

High International Benchmark Mathematics: Algebra

Sour

ce: T

IMSS

201

1 In

tern

ation

al M

athe

mati

cs R

epor

t.

20

Page 21: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Advanced International Benchmark Mathematics: Number

Source: TIMSS 2011 International Mathematics Report. 21

Page 22: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

All Mathematics(19 Topics)

Number(5 Topics)

Algebra(5 Topics)

Geometry(6 Topics)

Data and Chance

(3 Topics)

CountryAll

Students

Top Track Stude

nts

Not Includedin

Curriculum

All Stude

nts

Top Track Stude

nts

Not Includedin

Curriculum

All Stude

nts

Top Track Stude

nts

Not Includedin

Curriculum

All Stude

nts

Top Track Stude

nts

Not Includedin

Curriculum

All Stude

nts

Top Track Stude

nts

Not Includedin

Curriculum

Thailand 19 0 0 5 0 0 5 0 0 6 0 0 3 0 0Japan 19 0 0 5 0 0 5 0 0 6 0 0 3 0 0Korea Rep.Of 19 0 0 5 0 0 5 0 0 6 0 0 3 0 0Saudi Arabia 19 0 0 5 0 0 5 0 0 6 0 0 3 0 0Iran 19 0 0 5 0 0 5 0 0 6 0 0 3 0 0Turkey 18 0 1 5 0 0 4 0 1 6 0 0 3 0 0Singapore 17 0 2 5 0 0 5 0 0 5 0 1 2 0 1Chinese Taipei 15 0 4 5 0 0 5 0 0 4 0 2 1 0 2Morocco 15 0 4 5 0 0 3 0 2 5 0 1 2 0 1Malaysia 14 0 5 5 0 0 3 0 2 5 0 1 1 0 2Indonesia 1 4 14 0 0 5 0 3 2 1 1 4 0 0 3

Number of TIMSS Mathematics Topics Intended to Be Taught by the End of Eighth Grade

Source: TIMSS 2011 International Mathematics Report.

Banyak materi TIMSS Matematika yang tidak termasuk dalam kurikulum matematika SMP Kelas VIII Indonesia

22

Page 23: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Percentage Of Students Taught The TIMSS Mathematics Topics

Source: TIMSS 2011 International Mathematics Report.

All Mathematics(19 Topics)

Number(5 Topics)

Algebra(5 Topics)

Geometry(6 Topics)

Data and Chance(3 Topics)

Turkey 94 100 92 89 98

Korea, Rep.Of 92 100 91 92 81

Saudi Arabia 92 99 85 93 88

Japan 91 99 92 93 75

Singapore 88 99 94 75 83

Malaysia 84 98 73 93 63

Iran 80 100 74 81 58

Chinese Taipei 79 99 97 84 4

Thailand 77 98 62 80 65

Indonesia 69 97 84 61 12

Morocco 62 97 61 46 35

Mengingat tidak semua materi matematika TIMSS terdapat pada kurikulum, sehingga wajar apabila persentase siswa yang telah diajar materi TIMSS adalah rendah

23

Page 24: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Kesesuaian Soal TIMSS dengan Kurikulum Yang Dipakai di Indonesia Saat Ini

C

24

Page 25: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Domain TopicsBiology 1. Major organs and organ systems in humans and other organisms

2. Cells and their functions, including respiration and photosynthesis as cellular process3. Reproduction and heredity4. Role of variation & adaptation in survival/extinction of species in a changing environ.5. Interdependence of populations of organisms in an ecosystem6. Reasons for increase in world’s human population and its effects on the environment7. Human health (infection, prevention, immunity) and the importance of diet & exercise

Chemistry 1. Classification, composition, and particulate structure of matter (inside atom)2. Solutions (solvent, solute, concentration/dilution, effect of temperature on solubility)3. Properties and uses of common acids and bases4. Chemical change (transformation, conservation, oxidation)

Physics 1. Physical states and changes in matter2. Energy forms, transformations, heat, and temperature 3. Basic properties/behaviors of light and sound4. Electric circuits and properties and uses of permanent magnets and electromagnets5. Forces and motion (forces, basic description of motion, effects of density & pressure)

Earth Science

1. Earth’s structure and physical features2. Earth’s processes, cycles, and history3. Earth’s resources, their use, and conservation4. Earth in the solar system and the universe

Ada beberapa topik yang sebenarnya diajarkan di kelas IX, sehingga belum semua diajarkan pada siswa SMP Kelas VIII yang mengikuti TIMSS

Perbandingan Kurikulum IPA SMP Kelas VIII dan Materi TIMSS

Merah: Belum Diajarkan di Kelas VIII

25

Page 26: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Domain TopicsNumber 1. Computing, estimating, or approximating with whole numbers

2. Concepts of fractions and computing with fractions3. Concepts of decimals and computing with decimals4. Representing, comparing, ordering, and computing with integers5. Problem solving involving percents and proportions

Algebra 1. Numeric, algebraic, and geometric patterns or sequences2. Simplifying and evaluating algebraic expressions3. Simple linear equations and inequalities4. Simultaneous (two variables equations)5. Representation of functions as ordered pairs, tables, graphs, words, or equations

Geometry 1. Geometric properties of angles and geometric shapes2. Congruent figures and similar triangles3. Relationship between three-dimensional shapes and their two-dimensional represent.4. Using appropriate measurement formulas for perimeters, circumferences, areas, surface

areas, and volumes5. Points on the Cartesian plane6. Translation, reflection, and rotation

Data & Chances

1. Reading and displaying data using tables, pictographs, bar, pie, and line graphs2. Interpreting data sets3. Judging, predicting, and determining the chances of possible outcomes

Ada beberapa topik yang tidak terdapat pada kurikulum saat ini, sehingga menyulitkan bagi siswa kelas VIII yang mengikuti TIMSS

Perbandingan Kurikulum Matematika SMP Kelas VIII dan Materi TIMSS

Merah: Belum Diajarkan di Kelas VIII

26

Page 27: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Domain TopicsLife Science

1. Major body structures and their functions in humans and other organisms 2. Life cycles and reproduction in plants and animals3. Physical features, behavior, and survival of organisms living in different environments4. Relationships in a given community (simple food chains, predator-prey relationships)5. Changes in environments (effects of human activity, pollution and its prevention)6. Human health (transmission/prevention diseases, signs of health/illness, diet, exercise)

Physical Science

1. States of matter, differences in their physical properties, including changes in state2. Classification of objects/materials based on physical properties3. Forming and separating mixtures4. Familiar changes in materials (e.g., decaying, burning, rusting, cooking)5. Common energy sources/forms and their practical uses (Sun, electricity, water, wind)6. Light (e.g., sources, behavior)7. Electrical circuits and properties of magnets8. Forces that cause objects to move (e.g., gravity, push/pull forces)

Earth Science

1. Water on Earth (location, types, and movement) and air (composition, existence, uses)2. Common features of Earth’s landscape and relationship to human use3. Weather conditions from day to day or over the seasons4. Fossils of animals and plants (age, location, formation)5. Earth’s solar system (planets, Sun, moon)6. Day, night, and shadows due to Earth’s rotation and its relationship to the Sun

Ada beberapa topik yang tidak terdapat pada kurikulum saat ini, sehingga menyulitkan bagi siswa kelas VIII yang mengikuti TIMSS

Perbandingan Kurikulum IPA SD Kelas IV dan Materi TIMSS

27

Page 28: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Domain TopicsNumber 1. Concepts of whole numbers, including place value and ordering

2. Adding, subtracting, multiplying, and/or dividing with whole numbers3. Concepts of fractions4. Adding and subtracting with fractions5. Concepts of decimals, including place value and ordering6. Adding and subtracting with decimals7. Number sentences8. Number patterns

Geometry Shapes and Measu-rement

1. Lines: measuring, estimating length of; parallel and perpendicular lines2. Comparing and drawing angles3. Using informal coordinate systems to locate points in a plane4. Elementary properties of common geometric shapes5. Reflections and rotations6. Relationships between two-dimensional and three-dimensional shapes7. Finding and estimating areas, perimeters, and volumes

Data Display

1. Reading data from tables, pictographs, bar graphs, or pie charts2. Drawing conclusions from data displays3. Displaying data using tables, pictographs, and bar graphs

Ada beberapa topik yang tidak terdapat pada kurikulum saat ini, sehingga menyulitkan bagi siswa kelas VIII yang mengikuti TIMSS

Perbandingan Kurikulum Matematika SD Kelas IV dan Materi TIMSS

Merah: Belum Diajarkan di Kelas IV

28

Page 29: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

• Banyak ketidak sesuaian antara kompetensi dasar yang ditetapkan untuk dipergunakan sebagai acuan penyusunan KTSP di Indonesia dan materi yang dipergunakan oleh TIMSS terutama Matematika

• Walaupun untuk IPA kesesuaian kompetensi dasar dengan materi TIMSS lebih tinggi, tetapi hasilnya tetap tidak menggembirakan. Permasalahannya tentunya terletak pada penyimpangan antara kompetensi dasar yang ditetapkan dan kurikulum yang diajarkan [KTSP] sebagaimana tampak pada tabel yang menjelaskan persentase siswa yang telah diajar materi yang diujikan di TIMSS

• Selain ketidaksesuaian materi yang diajarkan, juga terkait dengan kedalaman materi yang diajarkan. Dengan melihat bahwa pada umumnya siswa Indonesia hanya dapat mengerjakan soal sampai level menengah saja, menunjukkan bahwa materi yang diajarkan kurang menekankan pada reasoning

Kesimpulan Terkait Kurikulum

29

Page 30: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Tema Pengembangan Kurikulum 2013

D

30

Page 31: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Tema Pengembangan Kurikulum 2013Kurikulum yang dapat menghasilkan insan indonesia yang:

Produktif, Kreatif, Inovatif, Afektif melalui penguatan

Sikap, Keterampilan, dan Pengetahuan yang terintegrasi

31

Page 32: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

32

Proses Pembelajaran yang Mendukung KreativitasDyers, J.H. et al [2011], Innovators DNA, Harvard Business Review:• 2/3 dari kemampuan kreativitas seseorang diperoleh melalui

pendidikan, 1/3 sisanya berasal dari genetik.• Kebalikannya berlaku untuk kemampuan intelijensia yaitu: 1/3 dari

pendidikan, 2/3 sisanya dari genetik.• Kemampuan kreativitas diperoleh melalui:

- Observing [mengamati]- Questioning [menanya]- Associating [menalar]- Experimenting [mencoba] - Networking [Membentuk jejaring]

Personal

Inter-personal

Perlunya merumuskan kurikulum berbasis proses pembelajaran yang mengedepankan pengalaman personal melalui proses mengamati, menanya, menalar, dan mencoba

[observation based learning] untuk meningkatkan kreativitas peserta didik. Disamping itu, dibiasakan bagi peserta didik untuk bekerja dalam jejaringan melalui collaborative learning

32

Pembelajaran berbasis intelejensia tidak akan memberikan hasil siginifikan (hanya peningkatan 50%) dibandingkan yang berbasis kreativitas (sampai 200%)

Page 33: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Keliling persegi panjang ini = ....

4

61. -Hanya ada satu jawaban-Hafalan rumus-Mekanistis-Tidak terlihat prosesnya-Kebenaran dilihat dari jawaban-Pemahaman hanya biner, bukan spektrum

Hitung keliling persegi panjang ini dengan jawaban terstruktur

4

62. -Banyak cara menjawab-Algoritmis-Terlihat prosesnya-Kebenaran dilihat dari cara berfikirnya, bukan jawabannya

-Dapat diukur spektrum pemahamannya

1. Diketahui: -panjang = 6-Lebar = 42. Ditanya:-Keliling3. Rumus yang digunakan:- Keliling = (panjang + lebar) x 2

4. Penyelesaian:Keliling = (6 + 4 ) x 2

= 10 x 2= 20

5. Jawab: 20

Mudah untuk Membuat Anak Berpikir Sistematis dan Kreatif

33

Page 34: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

3. 20

a. Persegi panjang yang dapat dibentuk dari kawat ini adalah....

-Banyak jawaban-Paham konsep persegi panjang-Kreatif, bahkan ada yang nyeleneh

b. Bandingkan luas persegi panjang yang dibuat dan cari yang luasnya terbesar dan yang bentuknya beda tetapi luasnya sama

-Banyak jawaban-Paham konsep luas-Kreatif, bahkan ada yang nyeleneh-Mengamati perilaku observation based learning-Mencoba -Menyimpulkan discovery learning

c. Apa bisa dipakai membuat ini -Mengerjakan tanpa menghitung, dengan informasi kurang lengkap

-Menalar / asosiasi-Menyimpulkan discovery learning

64

d. Apa bisa dipakai membuat ini -Mengerjakan tanpa menghitung, dengan informasi kurang lengkap

-Menalar / asosiasi-Menyimpulkan

6

4

Mudah untuk Membuat Anak Berpikir Sistematis dan Kreatif

34

Page 35: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

35

Proses Penilaian yang Mendukung Kreativitas

Sharp, C. 2004. Developing young children’s creativity: what can we learn from research?:Guru dapat membuat peserta didik berani berperilaku kreatif melalui:

• tugas yang tidak hanya memiliki satu jawaban tertentu yang benar [banyak/semua jawaban benar],

• mentolerir jawaban yang nyeleneh, • menekankan pada proses bukan hanya hasil saja, • memberanikan peserta didik untuk mencoba, untuk menentukan sendiri yang kurang

jelas/lengkap informasinya, untuk memiliki interpretasi sendiri terkait dengan pengetahuan atau kejadian yang diamatinya

• memberikan keseimbangan antara yang terstruktur dan yang spontan/ekspresif

Perlunya merumuskan kurikulum yang mencakup standar penilaian yang mencakup pertanyaan yang tidak memiliki jawaban tunggal, memberi nilai bagi jawaban nyeleneh, menilai proses pengerjaannya bukan hanya hasilnya, penilaian spontanitas/ekspresif, dll

35

Page 36: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

36

Membentuk Kemampuan Pikir Order Tinggi Sejak DiniCenter on the Developing Child, Harvard University [2011]. Building the Brain ‘ATC’ System: How Early Experiences Shape the Development of Executive Function.• Arsitektur otak dibentuk berdasarkan lapisan-lapisan yang berisi jaringan-jaringan

neuron yang terkait satu sama lain• Jejaringan tersebut terbentuk mulai masih anak-anak, walaupun masih berkembang

sampai umur 30 tahun tetapi penambahannya tidak secepat pada saat anak-anak• Kompleksitas jaringan tersebut menentukan tingkat kemampuan berfikir seseorang

[low order of thinking skills untuk pekerjaan rutin sampai high order of thinking skills untuk pekerjaan pengambilan keputusan eksekutif ]

• Untuk itu diperlukan sistem pembelajaran yang dapat membangun kemampuan high order thinking skill tersebut [melalui mencari tahu bukan diberi tahu] sejak dini melalui pemberian kebebasan untuk menentukan apa yang harus dilakukan

Perlunya merumuskan kurikulum yang mengedepankan proses mengamati, menanya, menalar, menyimpulkan sampai memutuskan sehingga peserta didik sejak kecil sudah

terlatih dalam berfikir tingkat tinggi yang nantinya diperlukan untuk pengambilan keputusan 36

Page 37: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Perbandingan Kurikulum(2004 (KBK), 2006 (KTSP) dan Kurikulum 2013)

E

37

Page 38: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Perbandingan Kurikulum

Ketentuan Tentang Kurikulum Pada Undang-undang1

Perbedaan Utama KBK 2004, KTSP 2006, dan Kurikulum 20132

Penyesuaian Beban3

Kesinambungan KBK 2004, KTSP 2006, dan Kurikulum 20134

38

Perbandingan Beberapa Struktur Kurikulum 5

Page 39: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Perkembangan Kurikulum di Indonesia1947Rencana Pelajaran → Dirinci dalam Rencana Pelajaran Terurai

1964Rencana Pendidikan Sekolah Dasar

1968Kurikulum Sekolah Dasar

1973Kurikulum Proyek Perintis Sekolah Pembangunan (PPSP)

1975Kurikulum Sekolah Dasar

1984Kurikulum 1984

1994Kurikulum 1994

1997Revisi Kurikulum 1994

2004RintisanKurikulum Berbasis Kompetensi (KBK)

2006Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)

1945 1965 20151955 1975 20051985 1995

2013 ‘Kurikulum 2013’

39

Page 40: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Ketentuan Tentang Kurikulum Pada UU No 20 Th 2003

1

40

Page 41: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

UU No. 20 Th. 2003 Tentang Sistem Pendidikan NasionalPasal 38 (KTSP) (1) Kerangka dasar dan struktur kurikulum pendidikan dasar

dan menengah ditetapkan Pemerintah.(2) Kurikulum pendidikan dasar dan menengah dikembangkan

sesuai dengan relevansinya oleh setiap kelompok atau satuan pendidikan dan komite sekolah/madrasah di bawah koordinasi dan supervisi dinas pendidikan atau kantor departemen agama kabupaten/kota untuk pendidikan dasar dan provinsi untuk pendidikan menengah.

Penjelasan Bagian Umum (KBK)

Strategi pembangunan pendidikan nasional dalam undang-undang ini meliputi: ....., 2. pengembangan dan pelaksanaan kurikulum berbasis kompetensi,.....;

Penjelasan Pasal 35 (Lingkup Kompetensi)

Kompetensi lulusan merupakan kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan sesuai dengan standar nasional yang telah disepakati.

41

Ketentuan Tentang Kurikulum

Page 42: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Perbedaan Utama KBK 2004, KTSP 2006, Kurikulum 2013

42

2

Page 43: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL

STANDAR ISI (SKL MAPEL, SK MAPEL, KD MAPEL)

KERANGKA DASAR KURIKULUM (Filosofis, Yuridis, Konseptual)

STRUKTUR KURIKULUM

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

SILABUS

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

STANDARPROSES

STANDAR PENILAIAN

BUKU TEKSSISWA

PEMBELAJARAN & PENILAIAN

PEDOMAN

Kerangka Kerja Penyusunan KBK 2004

Oleh Satuan Pendidikan 43

Page 44: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL

STANDAR ISI (SKL MAPEL, SK MAPEL, KD MAPEL)

KERANGKA DASAR KURIKULUM (Filosofis, Yuridis, Konseptual)

STRUKTUR KURIKULUM

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

SILABUS

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

STANDARPROSES

STANDAR PENILAIAN

BUKU TEKSSISWA

PEMBELAJARAN & PENILAIAN

PEDOMAN

Kerangka Kerja Penyusunan KTSP 2006

Oleh Satuan Pendidikan 44

Page 45: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

SILABUS

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

BUKU TEKSSISWA

PEMBELAJARAN & PENILAIAN

Realisasi Penyusunan KTSP 2006 Oleh Satuan Pendidikan

Kurikulum ? Kurikulum 1984

Kurikulum 1994

Kurikulum 2004

Buku Teks ? Buku Teks 1984

Buku Teks 1994

Buku Teks2004

Pemilihan Buku oleh Satuan Pendidikan/Guru

Oleh Satuan Pendidikan

45

Page 46: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL) SATUAN PENDIDIKAN

KERANGKA DASAR KURIKULUM (Filosofis, Yuridis, Konseptual)

STRUKTUR KURIKULUM

KI KELAS & KD MAPEL (STANDAR ISI)

STANDARPROSES

STANDAR PENILAIAN

SILABUS

Kerangka Kerja Penyusunan Kurikulum 2013

PEMBELAJARAN &PENILAIAN (KTSP)

PANDUANGURU

BUKU TEKSSISWA

KESIAPAN PESERTA DIDIK KEBUTUHAN

Oleh SatuanPendidikan

Page 47: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

47

TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL

STANDAR ISI (SKL MAPEL, SK MAPEL, KD MAPEL)

KERANGKA DASAR KURIKULUM(Filosofis, Yuridis, Konseptual)

STRUKTUR KURIKULUM

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

SILABUS

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

STANDARPROSES

STANDAR PENILAIAN

BUKU TEKSSISWA

PEMBELAJARAN & PENILAIAN

PEDOMAN

Kerangka Kerja Penyusunan KTSP 2006

Oleh Satuan Pendidikan

TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL) SATUAN PENDIDIKAN

KERANGKA DASAR KURIKULUM(Filosofis, Yuridis, Konseptual)

STRUKTUR KURIKULUM

KI KELAS & KD MAPEL (STANDAR ISI)

STANDARPROSES

STANDAR PENILAIAN

SILABUS

Kerangka Kerja Penyusunan Kurikulum 2013

PEMBELAJARAN &PENILAIAN (KTSP)

PANDUANGURU

BUKU TEKSSISWA

KESIAPAN PESERTA DIDIK KEBUTUHAN

Oleh SatuanPendidikan

TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL

STANDAR ISI (SKL MAPEL, SK MAPEL, KD MAPEL)

KERANGKA DASAR KURIKULUM(Filosofis, Yuridis, Konseptual)

STRUKTUR KURIKULUM

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

SILABUS

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

STANDARPROSES

STANDAR PENILAIAN

BUKU TEKSSISWA

PEMBELAJARAN & PENILAIAN

PEDOMAN

Kerangka Kerja Penyusunan KBK 2004

Oleh Satuan Pendidikan

Page 48: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Standar Isi

Pendekatan Dalam Penyusunan SKL Pada KBK 2004 dan KTSP 2006

48

Mapel 1

SKL Mapel 1

SK-KD Mapel 1

Mapel 2

SKL Mapel 2

SK-KD Mapel 2

Mapel 3

SKL Mapel 3

SK-KD Mapel 3

Mapel n

SKL Mapel n

SK-KD Mapel n

....

....

....

Standar Kompetensi Lulusan (SKL) Satuan Pendidikan

SK-KD: Standar Kompetensi (Strand/Bidang) dan Kompetensi Dasar

Page 49: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Lengan Kiri

Muka Kiri

Kerah

Lengan Kanan

Muka Kanan

Saku

Belakang

Page 50: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Kemeja Lengan Panjang Warna Biru Ukuran M (Bahu: 38 cm; Dada: 92 cm; Pinggang 86 cm; Panjang 83 cm; Lengan 58 cm)

58 cm

38 cm

83 cm92 cm

86 cm

Lengan Kiri Lengan KananMuka KananMuka Kiri Belakang

saku

kerah

Page 51: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Ringkasan Perbedaan KBK 2004, KTSP 2006, Kurikulum 2013No KBK 2004 KTSP 2006 Kurikulum 2013

1 Standar Kompetensi Lulusan diturunkan dari Standar Isi

Standar Kompetensi Lulusan diturunkan dari kebutuhan masyarakat

2 Standar Isi diturunkan dari Standar Kompetensi Lulusan Mata Pelajaran

Standar Isi diturunkan dari Standar Kompetensi Lulusan

3 Pemisahan antara mata pelajaran pembentuk sikap, pembentuk keterampilan, dan pembentuk pengetahuan

Semua mata pelajaran harus berkontribusi terhadap pembentukan sikap, keterampilan, dan pengetahuan,

4 Kompetensi diturunkan dari mata pelajaran Mata pelajaran diturunkan dari kompetensi yang ingin dicapai

5 Mata pelajaran lepas satu dengan yang lain, seperti sekumpulan mata pelajaran terpisah

Semua mata pelajaran diikat oleh kompetensi inti (tiap kelas)

6 Pengembangan kurikulum sampai pada silabus

Pengembangan kurikulum sampai pada komptensi dasar

Pengembangan kurikulum sampai pada buku teks dan buku pedoman guru

7 Tematik Kelas I dan II (mengacu mapel)

Tematik Kelas I-III (mengacu mapel)

Tematik integratif Kelas I-VI (mengacu kompetensi)

51

Page 52: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Rantai Pasok Kurikulum dan Pembagian Peran

Kurikulum Yang Dirumuskan

Kurikulum Yang Dituliskan (Global)

Kurikulum Yang Dibukukan

Kurikulum Yang Diajarkan

Kurikulum Yang Diserap

Kurikulum Yang Dituliskan (Rinci)

Pera

n G

uru/

Satd

ikPe

ran

Pem

erin

tah

KTSP

200

6

Pera

n G

uru/

Satd

ikPe

ran

Pem

erin

tah

Kurik

ulum

201

3

Pera

n G

uru/

Satd

ikPe

ran

Pem

erin

tah

KBK

2004

Penyimpangan

Penyimpangan

Penyimpangan

Penyimpangan

Penyimpangan

Catatan: Penyimpangan dapat bernilai positif atau negatif tergantung pelakunya 52

Page 53: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Elemen Ukuran Tata kelola KTSP 2006 Kurikulum 2013

Guru

Kewenangan Hampir mutlak Terbatas Kompetensi Harus tinggi Sebaiknya tinggi. Bagi yang

rendah masih terbantu dengan adanya buku

Beban Berat RinganEfektivitas waktu untuk kegiatan pembelajaran

Rendah [banyak waktu untuk persiapan]

Tinggi

BukuPeran penerbit Besar KecilVariasi materi dan proses Tinggi RendahVariasi harga/beban siswa Tinggi Rendah

SiswaHasil pembelajaran Tergantung sepenuhnya

pada guruTidak sepenuhnya tergantung guru, tetapi juga buku yang disediakan pemerintah

Pemantauan

Titik Penyimpangan Banyak Sedikit

Besar Penyimpangan Tinggi Rendah

Pengawasan Sulit, hampir tidak mungkin

Mudah

Perbandingan Tata Kelola Pelaksanaan Kurikulum

53

Page 54: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Proses Peran KTSP 2006 Kurikulum 2013

Penyusunan Silabus

Guru Hampir mutlak [dibatasi hanya oleh SK-KD]

Pengembangan dari yang sudah disiapkan

Pemerintah Hanya sampai SK-KD MutlakPemerintah Daerah Supervisi penyusunan Supervisi pelaksanaan

Penyediaan Buku

Penerbit Kuat LemahGuru Hampir mutlak Kecil, untuk buku pengayaanPemerintah Kecil, untuk kelayakan

penggunaan di sekolahMutlak untuk buku teks

Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Guru Hampir mutlak Kecil, untuk pengembangan dari yang ada pada buku teks

Pemerintah Daerah Supervisi penyusunan dan pemantauan

Supervisi pelaksanaan dan pemantauan

Pelaksanaan Pembelajaran

Guru Mutlak Hampir mutlakPemerintah Daerah Pemantauan kesesuaian

dengan rencana [variatif]Pemantauan kesesuaian dengan buku teks [terkendali]

Penjaminan Mutu

Pemerintah Sulit, karena variasi terlalu besar

Mudah, karena mengarah pada pedoman yang sama

Perbandingan Tata Kelola Pelaksanaan Kurikulum

54

Page 55: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Penyesuaian Beban

3

55

Page 56: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Contoh Buku dan Kompetensi Dasar KTSP 2006

56

3a

Page 57: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Buku IPS Kelas IHalaman 1

Diasumsikan anak sudah lancar membaca pada saat masuk Kelas I SD

Page 58: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Buku IPS Kelas IHalaman 3

Masuk SD harus sudah lancar menulis

Page 59: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Buku IPA Kelas IHalaman 1

Page 60: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Buku IPA Kelas IHalaman 2

Materi ini juga muncul di Bahasa IndonesiaPada saat masuk SD Kleas I siswa sudah dianggap lancar membaca

Page 61: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Buku IPA Kelas IHalaman 3

Page 62: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Sama Dengan IPS

Buku Bhs IndonesiaKelas I, Halaman 5

Page 63: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Pada saat masuk Kelas I SD sudah harus Lancar menulis

Page 64: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Buku Bhs IndonesiaKelas I, Halaman 7

Langsung dapat membaca teks terdiri dari 8 kalimat, puluhan kata

Page 65: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Buku PPKN Kelas IHalaman 1

Buku PPKN Kelas IHalaman 2

Mirip dengan IPS dan Bhs Indonesia

Page 66: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Evaluasi Kompetensi Dasar

3b

66

Page 67: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

PPKN KTSP 2006 Kelas IV PPKN KTSP 2006 Kelas V

•Mengenal lembaga-lembaga dalam susunan pemerintahan desa dan pem. kecamatan

•Menggambarkan struktur organisasi desa dan pemerintah kecamatan

•Mengenal lembaga-lembaga dalam susunan pemerintahan kabupaten, kota, dan provinsi

•Menggambarkan struktur organisasi kabupaten, kota, dan provinsi

•Mengenal lembaga-lembaga negara dalam susunan pemerintahan tingkat pusat, seperti MPR, DPR, Presiden, MA, MK dan BPK

•Menyebutkan organisasi pemerintahan tingkat pusat, seperti Presiden, Wakil Presiden dan para Menteri

•Mengidentifikasi jenis budaya Indonesia yang pernah ditampilkan dalam misi kebudayaan internasional

•Memberikan contoh sederhana pengaruh globalisasi di lingkungannya

•Menentukan sikap terhadap pengaruh globalisasi yang terjadi di lingkungannya

•Mendeskripsikan Negara Kesatuan Republik Indonesia

•Menjelaskan pentingnya keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia

•Menunjukkan contoh-contoh perilaku dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia

•Pengertian dan pentingnya peraturan perundang-undangan tingkat pusat dan daerah

•Memberikan contoh peraturan perundang- undangan tingkat pusat dan daerah, seperti pajak, anti korupsi, lalu lintas, larangan merokok

•Mendeskripsikan pengertian organisasi•contoh organisasi di lingkungan sekolah dan masyarakat

•Menampilkan peran serta dalam memilih organisasi di sekolah

•Mengenal bentuk-bentuk keputusan bersama•Mematuhi keputusan bersama

Tingkat Kesulitan Pelajaran

Warna merah: terlalu berat bagi siswa SD

Page 68: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Kesinambungan KBK 2004, KTSP 2006, Kurikulum 2013

4

68

Page 69: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Garis Waktu Pengembangan KBK 2004, KTSP 2006, Kurikulum 2013

69

TahunKegiatan

‘01 ‘02 ‘03 ‘04 ‘05 ‘06 ‘07 ‘08 ‘09 ‘10 ‘11 ‘12 ‘13

Pengemb. Rintisan KBK 2004

Implem. Terbatas KBK 2004

UU Sisdiknas

Penyusunan KTSP 2006

Pemberlakuan KTSP 2006

Pengembangan Kurikulum 2013

Pemberlakuan Kurikulum 2013 KD

SKL, SKL Mapel, KD

Page 70: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Standar Kompetensi Lulusan Kompetensi Inti Kelas I

Memiliki [melalui menerima, menjalankan, menghargai, menghayati, mengamalkan] perilaku yang mencerminkan sikap orang beriman, berakhlak mulia, percaya diri, dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam , di sekitar rumah, sekolah, dan tempat bermain

Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.

Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.

Memiliki [melalui mengamati, menanya, mencoba, mengolah, menyaji, menalar, mencipta] kemampuan pikir dan tindak yang efektif dan kreatif dalam ranah abstrak dan konkret sesuai dengan yang ditugaskan kepadanya.

Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

Memiliki [melalui mengetahui, memahami, menerapkan, menganalisis, mengevaluasi] pengetahuan faktual dan konseptual dalam ilmu pengetahuan, teknologi,seni, budaya dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian di lingkungan rumah, sekolah, dan tempat bermain

Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah

70

Contoh Penurunan Kompetensi Inti dari SKL untuk Kelas I SD

Page 71: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Contoh Perumusan Kompetensi Dasar dari Kompetensi Inti untuk PPKN Kelas I SD DASAR

71

Kompetensi Inti KD lama (KTSP 2006) Rumusan Kompetensi Dasar Usulan

1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.

1. Menjelaskan perbedaan jenis kelamin, agama, dan suku bangsa

2. Memberikan contoh hidup rukun melalui kegiatan di rumah dan di sekolah

3. Menerapkan hidup rukun di rumah dan di sekolah

4. Menjelaskan pentingnya tata tertib di rumah dan di sekolah

5. Melaksanakan tata tertib di rumah dan di sekolah

6. Menjelaskan hak anak untuk bermain, belajar dengan gembira dan didengar pendapatnya

7. Melaksanakan hak anak di rumah dan di sekolah

8. Mengikuti tata tertib di rumah dan di sekolah

9. Melaksanakan aturan yang berlaku di masyarakat

1. Menerima keberagaman karakteristik individu (agama, suku, fisik, psikis) sebagai anugerah Tuhan

2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.

1. Menunjukkan perilaku baik (jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli/kasih sayang, dan percaya diri) dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru, sebagai perwujudan nilai dan moral Pancasila.

2. Memiliki sikap dan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah dan sekolah.

3. Memiliki sikap toleran terhadap keberagaman karakteristik individu (agama, suku, fisik, psikis) di rumah dan sekolah.

4. Menunjukkan perilaku kebersamaan dalam keberagaman di rumah dan sekolah

Page 72: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Contoh Perumusan Kompetensi Dasar dari Kompetensi Inti Untuk PPKN Kelas I SD DASAR

72

Kompetensi Inti KD lama (KTSP 2006) Rumusan Kompetensi Dasar Usulan3. Memahami pengetahuan

faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah

1. Mengenali keberagaman karateristik individu melalui pengamatan di rumah dan sekolah

2. Mengetahui tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah dan sekolah

3. Mengetahui arti bersatu dalam keberagaman melalui pengamatan di rumah dan sekolah

4. Mengenal Pancasila dan simbol-simbol sila Pancasila dalam lambang negara “Garuda Pancasila” melalui lagu, gambar, dan/atau permainan

Page 73: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Contoh Perumusan Kompetensi Dasar dari Kompetensi Inti untuk PPKN Kelas I SD DASAR

73

Kompetensi Inti KD lama (KTSP 2006) Rumusan Kompetensi Dasar Usulan4. Menyajikan pengetahuan

faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

1. Menyajikan contoh kebersamaan dalam keberagaman karakteristik individu di rumah dan sekolah melalui permainan

2. Menyajikan Pancasila dan simbol-simbol sila Pancasila melalui lagu, cerita, gambar, dan/atau permainan

Page 74: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Perbandingan Beberapa Struktur Kurikulum

5

74

Page 75: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

PENGEMBANGAN STRUKTUR KURIKULUM SD 2013Struktur Kurikulum Sekarang Usulan Struktur Kurikulum Baru

No Komponen I II III IV V VI

A Matapelajaran

1 Pend. Agama 3 3 3

2 Pend. Kewarganegaraan 2 2 2

3 Bahasa Indonesia 5 5 5

4 Matematika 5 5 5

5 IPA 4 4 4

6 IPS 3 3 3

7 Seni Budaya & Ketrpln. 4 4 4

8 Pend. Jasmani, OR & Kes. 4 4 4

B Muatan Lokal 2 2 2

C Pengembangan Diri 2 2 2

Jumlah 26 27 28 32 32 32

75

No Komponen I II III IV V VI

A Kelompok A

1 Pend. Agama 4 4 4 4 4 4

2 Pend. Pancasila & Kewarganegaraan 5 6 6 6 6 6

3 Bahasa Indonesia 8 8 10 10 10 10

4 Matematika 5 6 6 6 6 6

B Kelompok B

1 Seni Budaya & Prakarya 4 4 4 6 6 6

2 Pend. Jasmani, OR & Kes. 4 4 4 4 4 4

Jumlah 30 32 34 36 36 36

Tematik

Fenomena Alam, Sosial dan Budaya sebagai obyek pembelajaran. Oleh karena itu, secara substantif

tetap diajarkan.meskipun tidak ada Mapel IPA, IPS.

Page 76: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

PENGEMBANGAN STRUKTUR KURIKULUM SD 2013Struktur Kurikulum Sekarang Usulan: Pemisahan IPA dan IPS (Kelas IV-VI)

76

No Komponen I II III IV V VI

A Matapelajaran

1 Pend. Agama 3 3 3

2 Pend. Kewarganegaraan 2 2 2

3 Bahasa Indonesia 5 5 5

4 Matematika 5 5 5

5 IPA 4 4 4

6 IPS 3 3 3

7 Seni Budaya & Ketrpln. 4 4 4

8 Pend. Jasmani, OR & Kes. 4 4 4

B Muatan Lokal 2 2 2

C Pengembangan Diri 2 2 2

Jumlah 26 27 28 32 32 32

76

No Komponen I II III IV V VIA Kelompok A

1 Pend. Agama 4 4 4 4 3 32 Pend. Pancasila & Kewarganegaraan 5 6 6 6 4 43 Bahasa Indonesia 8 8 10 10 7 74 Matematika 5 6 6 6 6 65 IPA - - - - 3 36 IPS - - - - 3 3

B Kelompok B1 Seni Budaya & Prakarya 4 4 4 6 6 62 Pend. Jasmani, OR & Kes. 4 4 4 4 4 4

Jumlah 30 32 34 36 36 36

Tematik

No Komponen I II III IV V VIA Kelompok A

1 Pend. Agama 4 4 4 3 3 32 Pend. Pancasila & Kewarganegaraan 5 6 6 4 4 43 Bahasa Indonesia 8 8 10 7 7 74 Matematika 5 6 6 6 6 65 IPA - - - 3 3 36 IPS - - - 3 3 3

B Kelompok B1 Seni Budaya & Prakarya 4 4 4 6 6 62 Pend. Jasmani, OR & Kes. 4 4 4 4 4 4

Jumlah 30 32 34 36 36 36

Tematik

Usulan: Pemisahan IPA dan IPS (Kelas V-VI)

Page 77: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

77

MATERI KURIKULUM SD/MI Tahun 1994 – 2013

No Komponen I II III IV V VI1 Pend. Agama 2 2 2 2 2 2

2 Pend. Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2 2 2 2 2

3 Bahasa Indonesia 10 10 10 8 8 84 Matematika 10 10 10 8 8 85 IPA - - 3 6 6 66 IPS - - 3 5 5 57 Ker. Tangan & Kesenian 2 2 2 2 2 28 Pend. Jasmani & Kes. 2 2 2 2 2 29 Muatan Lokal 2 2 4 5 7 7

10 Pengembangan Diri - - - - - -Jumlah 30 30 38 40 42 42

No Komponen I II III IV V VI1 Pend. Agama

Pendekatan

TEMATIK

32 Pend. Kewarganegaraan -3 Bahasa Indonesia 54 Matematika 55 IPA 46 IPS 47 Ker. Tangan & Kesenian 48 Pend. Jasmani, OR & Kes. 49 Muatan Lokal -

10 Pengembangan Diri 2Jumlah 27 31

No Komponen I II III IV V VI1 Pend. Agama

Pendekatan TEMATIK

3 3 32 Pend. Kewarganegaraan 2 2 23 Bahasa Indonesia 5 5 54 Matematika 5 5 55 IPA 4 4 46 IPS 3 3 37 Seni Budaya & Keterampilan 4 4 48 Pend. Jasmani, OR & Kes. 4 4 49 Muatan Lokal 2 2 2

10 Pengembangan Diri 2 2 2Jumlah 26 27 28 32 32 32

No Komponen I II III IV V VI1 Pend. Agama 4 4 4 4 4 4

2 Pend. Pancasila & Kewarganegaraan 5 6 6 6 6 6

3 Bahasa Indonesia 8 8 10 10 10 104 Matematika 5 6 6 6 6 65 IPA - - - - - - 6 IPS - - - - - - 7 Seni Budaya & Prakarya 4 4 4 6 6 68 Pend. Jasmani, OR & Kes. 4 4 4 4 4 49 Muatan Lokal - - - - - -

10 Pengembangan Diri - - - - - - Jumlah 30 32 34 36 36 36

Struktur Kurikulum 1994 Struktur Kurikulum 2004

Struktur Kurikulum 2013Struktur Kurikulum 2006

Page 78: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

MATERI KURIKULUM SMP/MTs Tahun 1994 – 2013

No Komponen VII VIII IX1 Pend. Agama 2 2 22 Pend. Pancasila & Kewarganegaraan 2 2 23 Bahasa Indonesia 6 6 64 Matematika 6 6 65 IPA 6 6 66 IPS 6 6 67 Bahasa Inggris 4 4 48 Ker. Tangan & Kesenian 2 2 29 Pend. Jasmani & Kes. 2 2 2

10 Muatan Lokal 6 6 6Jumlah 42 42 42

No Komponen VII VIII IX1 Pend. Agama 2 2 22 Pend. Kewarganegaraan 2 2 23 Bahasa Indonesia 5 5 54 Matematika 5 5 55 IPA 5 5 56 IPS 5 5 57 Bahasa Inggris 4 4 48 Kesenian 2 2 29 Pend. Jasmani 3 3 3

10 TIK / Keterampilan 2 2 2Jumlah 35 35 35

No Komponen VII VIII IX1 Pend. Agama 2 2 22 Pend. Kewarganegaraan 2 2 23 Bahasa Indonesia 4 4 44 Matematika 4 4 45 IPA 4 4 46 IPS 4 4 47 Bahasa Inggris 4 4 48 Seni Budaya 2 2 29 Pend. Jasmani, OR & Kesehatan 2 2 2

10 Keterampilan / TIK 2 2 211 Muatan Lokal 2 2 212 Pengembangan Diri 2* 2* 2*

Jumlah 32 32 32

No Komponen VII VIII IX1 Pendidikan Agama 3 3 3

2 Pendidikan Pancasila & Kewarganegaraan 3 3 3

3 Bahasa Indonesia 6 6 64 Matematika 5 5 55 Ilmu Pengetahuan Alam 5 5 56 Ilmu Pengetahuan Sosial 4 4 4 7 Bahasa Inggris 4 4 48 Seni Budaya (termasuk mulok) 3 3 3

9 Pend. Jasmani, OR & Kesehatan (termasuk mulok) 3 3 3

10 Prakarya (termasuk mulok) 2 2 2Jumlah 38 38 38

Struktur Kurikulum 1994 Struktur Kurikulum 2004

Struktur Kurikulum 2013Struktur Kurikulum 2006

78

Page 79: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Uji Publik

F

79

Page 80: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Pelaksanaan Uji Publik

80

F1

Page 81: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

A. Dialog Tatap MukaI. Tingkat Nasional

a) Jakarta b) Yogyakarta c) Medand) Makassare) Denpasar

II. Tingkat Daerah (27 Provinsi), tidak termasuk Provinsi Papua Barat.

B. Dialog Virtualhttp://kurikulum2013.kemdikbud.go.id

C. Tertulis (bahan dikirim ke perguruan tinggi dan lembaga kemasyarakatan pemerhati pendidikan)

81

1. Pelaksanaan uji publik tatap mukaa. Lokasi uji publik tatap muka

(29 November – 23 Desember 2012)

Page 82: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

b. Uji publik tatap muka kabupaten/kota

Nov

• Denpasar• Surabaya

Palembang

Jakarta (awal)

• Medan• Jambi• Bengkulu

• Serang• Makassar• Tanjung Pinang• Padang

Banda Aceh

Yogyakarta

29 30 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

Mataram• Banjarmasin• Samarinda• Kendari• Palu• Jayapura

• Gorontalo• Manado• Ternate• Ambon

• Bandar Lampung• Pangkal Pinang• Pekanbaru• Bandung

• Semarang• Kupang• Pontianak• Palangkaraya• Mamuju

Desember

82

Page 83: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Lokasi Diundang Hadir Lokasi Diundang Hadir

Jakarta 350 332 Bengkulu 218 218

Yogyakarta 360 360 Denpasar 317 317

Palembang 180 180 Surabaya 252 400

Mataram 218 263 Serang 390 290

Banda Aceh 252 254 Makassar 317 254

Medan 317 317 Tanjung Pinang 254 254

Jambi 208 218 Padang 252 263

Gorontalo 200 209 Ternate 208 204Ambon 209 209 Mamuju 146 146Banjarmasin 218 218 Samarinda 191 191Kendari 208 208 Palu 209 209Jayapura 208 208 Manado 282 282Semarang 252 252 Kupang 209 209Bandar Lampung 218 218 Pangkal Pinang 218 218Pekan Baru 218 218 Bandung 256 300Pontianak 146 146 Palangkaraya 218 198

Profil yang hadir:Kepala Dinas Pendidikan Provinsi/Kab/Kota, Kopertis, Dewan Pendidikan, Anggota DPRD, Kepala Sekolah, Guru, Pengawas, Pemerhati Pendidikan, LSM dan Wartawan.

83

c. Jumlah peserta uji tatap muka

Page 84: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

2. Pelaksanaan uji publik on-line

84

Status : Rabu,25 Desember 2012; 16.00 WIB, jam 24.00 Pengguna Aktif : 12.205Berkomentar : 6.924

Profil yang berkomentar:Sebagian besar guru dan masyarakat umum.Pemberi komentar lainnya antara lain dosen, PNS, dinas pendidikan dan LSM

Subtansi Komentar:Diklasifikasikan ke dalam 7 isu pokok: 1) Justifikasi; 2) SKL; 3) Struktur Kurikulum; 4) Penyiapan Guru; 5) Penyiapan Buku; 6) Skenario Waktu Implementasi; 7) Penambahan Jam Pelajaran.

Page 85: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Hasil Uji Publik

85

F2

Page 86: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

a. Pendapat responden tentang jastifikasi Kurikulum 2013

86

N= 894

setuju Tidak Setuju Tidak Berpendapat

88.8%

5.1% 6.2%

N = 1174

Tatap Muka

Online

Gabungan

Setuju Tidak Setuju Tidak Berpendapat

71.0%

7.7%

21.4%

N= 2068

Setuju Tidak Setuju Tidak Berpendapat

53.2%

10.3%

36.5%

Page 87: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

b. Pendapat responden tentang SKL

87

Setuju Tidak Setuju Tidak Berpendapat

71.5%

8.3%

20.2%

Tatap Muka

Online

Gabungan

N = 288

N= 940

setuju Tidak Setuju Tidak Berpendapat

84.4%

4.0%11.6%

N= 652

Setuju Tidak Setuju Tidak Berpendapat

58.7%

12.5%

28.8%

Page 88: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Setuju Tidak Setuju Tidak Berpendapat

43.6%

10.8%

45.6%

N=4774

setuju Tidak Setuju Tidak Berpendapat

62.0%

10.2%

27.8%

N = 3990

c. Pendapat responden tentang struktur Kurikulum SD,SMP, dan SMA/SMKTatap Muka

Online

GabunganN= 784

88Setuju Tidak Setuju Tidak Berpendapat

25.2%

11.4%

63.4%

Page 89: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

d. Pendapat responden tentang implementasi Kurikulum 2013: Penyiapan guru

89

N= 1608

Setuju Tidak Setuju Tidak Berpendapat

81.3%

5.9%12.8%

Tatap Muka

Online

Gabungan

Setuju Tidak Setuju Tidak Berpendapat

79.6%

7.7%12.7%

N = 827

N= 781

Setuju Tidak Setuju Tidak Berpendapat

83.0%

4.1%12.9%

Page 90: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

e. Pendapat responden tentang implementasi Kurikulum 2013: Penyiapan buku teks

90

N= 905

Setuju Tidak Setuju Tidak Berpendapat

85.2%

5.5% 9.2%

N = 132

Tatap Muka

Online

Gabungan

Setuju Tidak Setuju Tidak Berpendapat

83.0%

4.1%12.9%

N= 773

Setuju Tidak Setuju Tidak Berpendapat

85.6%

7.6% 6.8%

Page 91: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

f. Pendapat responden tentang implementasi Kurikulum 2013 untuk seluruh sekolah

Setuju Tidak Setuju Tidak Berpendapat

71.4%

17.8%10.9%

Tatap Muka

Online

Gabungan

Setuju Tidak Setuju Tidak Berpendapat

75.7%

7.7%16.6%

N= 766

N = 97

91

N= 863

Setuju Tidak Setuju Tidak Berpendapat

67.0%

27.8%

5.2%

Page 92: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

g. Pendapat responden tentang penambahan jam pelajaran

92

Setuju Tidak Setuju Tidak Berpendapat

67.6%

22.3%

10.1%

Tatap Muka

Online

Gabungan

Setuju Tidak Setuju Tidak Berpendapat

75.6%

19.5%

4.9%

N = 924

N = 417

N=1341

Setuju Tidak Setuju Tidak Berpendapat

59.5%

25.2%15.3%

Page 93: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Prakarya

UN

Jam Pelajaran

Ekskul

Pend. Agama

Bahasa Inggris

BK

Lain-lain

TIK

Bahasa Daerah

0.8%

1.4%

1.4%

1.8%

1.9%

3.9%

4.5%

18.8%

31.3%

34.0%

h. Berbagai isu yang juga dikemukakan oleh peserta uji publik

N =2416

93

on-line

Page 94: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Strategi Implementasi

G

94

Page 95: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Penataan Kurikulum Implementasi Kurikulum

Perangkat Kurikulum

Perangkat Pembelajaran dan Buku Teks

Implementasi Terbatas

Implementasi Meluas

Reflective Evaluation (Validitas Isi, Akseptabilitas. Aplikabilitas, Legalitas) melalui: diskusi internal Tim Inti, Tim Internal, Tim Pakar

Formative Evaluation Summative Evaluation

• Kerangka Dasar• Struktur

Kurikulum dan Beban Belajar

• Kompetensi (SKL, KI, SKMP/K, KDMP)

Implementasi Terbatas Penilaian menyeluruh terhadap pelaksanaan kurikulum baru secara nasional

Juni 2013Des 2012 Juni 2016

Kerangka Implementasi Kurikulum

pelatihan guru dan tenaga kependidikan

Alternatif :1. Dipilih beberapa kelas (I, IV, VII, X) untuk seluruh sekolah2. Dipilih beberapa kelas (I, IV, VII, X) untuk beberapa sekolah

• Buku Babon Guru (Silabus, Panduan Pembelajaran dan Penilaian Mata Pelajaran)

• Buku Teks Pelajaran

Mar 2013

Uji Publik dan Sosialisasi

95

Page 96: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

No Jenjang Satuan

Kelas Tahun2013 2014 2015

1 SD I

II

III

IV

V

VI

2 SMP VII

VIII

IX

3 SMA/SMK X

XI

XII

Jadwal Implementasi

96

Page 97: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Terima Kasih

97

Page 98: Wamendik Di UNSYIAH 5 Januari 2013

Penyempurnaan Pola Pikir Perumusan KBK2

Penguatan Tata Kelola Pelaksanaan KTSP3

Penguatan Proses Pembelajaran dan Penilaian5

Penyesuaian Beban Guru dan Murid6

Pendalaman Materi Pembelajaran4

Tantangan Kurikulum1

Konsekuensinya Terhadap Jam Pelajaran & Struktur Kurikulum7

98

Kerangka Pikir Pengembangan Kurikulum 2013 perlu dan telah disusun atas dasar pertimbangan-pertimbangan sebagai berikut: