WALIKOTA BALIKPAPANbalikpapan.go.id/uploaded/pengumuman/2014/surat_edaran_lem.pdf · SURAT EDARAN...

2
WALIKOTA BALIKPAPAN Yth. Kepada 1. Para Pemilik Toko/Penjual Lem/Inhalen 2. Para Orang Tua Anak-Anak Sekolah/Remaja 3. Para Kepala Sekolah SD/MI, SMP/MTs, SMU/SMK/MA 4. Para Kepala SKPD di Lingkungan Balikpapan Pemkot di- SURAT EDARAN NOMOR: 100/2191/Pem BALIKPAPAN c. d. TENTANG PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN LEM/INHALEN OLEH ANAK-ANAK SEKOLAH/REMAJA DI KOTA BALIKPAPAN Dasar: a. Undang-Undang Nomor 36 Tahu n 2009 tentang Kesehatan; b. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah juncto Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2014; Peraturan Daerah Kota Balikpapan Nomor 13 tahun 2006 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kota Balikpapan Nomor 31 tahun 2000 Tentang Ketertiban Umum; Rekomendasi Kepala Badan Narkotika Nasional Kota Balikpapan nomor: B/1385/XII/2014/BNNK tanggal 16 Desember 2014. Dengan hormat disampaikan bahwa dalam rangka pencegahan penyalahgunaan Lem/Inhalen khususnya oleh anak-anak sekolah/remaja di Kota Balikpapan yang dari waktu ke waktu terus terjadi semakin meningkat sehingga patut menjadi perhatian dan keprihatinan semua pihak, maka dihimbau/diinstruksikan hal-hal sebagai berikut: A. HIMBAUAN : 1. Kepada para pemilik toko/penjual lem (inhalen) agar tidak melayani penjualan lem (inhalen) kepada anak-anak sekolah/remaja; 2. Kepada para orang tua agar melakukan pengawasan dan pencegahan secara rutin terhadap anak-anak sekolah/remaja masing-masing dari penyalahgunaan lem (inhalen). B. INSTRUKSI : 1. Kepada para kepala sekolah agar melakukan pemeriksaan secara reguler terhadap barang-barang bawaan/isi tas anak-anak sekolah dan melaksanakan bimbingan dan pengawasan peserta didik untuk mencegah penyalahgunaan lem (inhalen); 2. Kepada seluruh kepala SKPD agar meningkatkan koordinasi dan penanganan penyalahgunaan lem (inhalen) oleh anak-anak sekolah/remaja sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing; 3. Khusus kepada Camat dan Lurah agar meningkatkan sosialisasi pencegahan penyalahgunaan lem (inhalen) kepada masyarakat, berkoordinasi dengan BNNK Balikpapan dan Ketua RT; 4. Beberapa informasi jenis lem (inhalen) serta bentuk dan kasus dampak penyalahgunaan lem (inhalen) adalah sebagaimana terlampir. Demikian disampaikan untuk menjadi maklum, atas perhatian dan pelaksana annya disampaikan terima kasih. in di Balikpapan Desember 2014 KPAPAN, Tembusan disampaikan denqan hormat kepada : 1. Gubernur Kalimantan Timur di Samarinda (sebagai laporan); 2. Unsur Anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kota Balikpa NDI

Transcript of WALIKOTA BALIKPAPANbalikpapan.go.id/uploaded/pengumuman/2014/surat_edaran_lem.pdf · SURAT EDARAN...

Page 1: WALIKOTA BALIKPAPANbalikpapan.go.id/uploaded/pengumuman/2014/surat_edaran_lem.pdf · SURAT EDARAN NOMOR: 100/2191/Pem BALIKPAPAN c. d. ... Contoh kasus antara lain : - Razia yang

WALIKOTA BALIKPAPAN

Yth.Kepada1. Para Pemilik Toko/Penjual

Lem/Inhalen2. Para Orang Tua Anak-Anak

Sekolah/Remaja3. Para Kepala Sekolah SD/MI,

SMP/MTs, SMU/SMK/MA4. Para Kepala SKPD di

LingkunganBalikpapan

Pemkot

di-

SURAT EDARANNOMOR: 100/2191/Pem

BALIKPAPAN

c.

d.

TENTANGPENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN LEM/INHALEN OLEH ANAK-ANAK SEKOLAH/REMAJA

DI KOTA BALIKPAPAN

Dasar:a. Undang-Undang Nomor 36 Tahu n 2009 tentang Kesehatan;b. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah juncto Peraturan Pemerintah

Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2014;Peraturan Daerah Kota Balikpapan Nomor 13 tahun 2006 tentang Perubahan Atas Peraturan DaerahKota Balikpapan Nomor 31 tahun 2000 Tentang Ketertiban Umum;Rekomendasi Kepala Badan Narkotika Nasional Kota Balikpapan nomor: B/1385/XII/2014/BNNKtanggal 16 Desember 2014.

Dengan hormat disampaikan bahwa dalam rangka pencegahan penyalahgunaan Lem/Inhalen khususnyaoleh anak-anak sekolah/remaja di Kota Balikpapan yang dari waktu ke waktu terus terjadi semakinmeningkat sehingga patut menjadi perhatian dan keprihatinan semua pihak, maka dihimbau/diinstruksikanhal-hal sebagai berikut:

A. HIMBAUAN :1. Kepada para pemilik toko/penjual lem (inhalen) agar tidak melayani penjualan lem (inhalen)

kepada anak-anak sekolah/remaja;2. Kepada para orang tua agar melakukan pengawasan dan pencegahan secara rutin terhadap

anak-anak sekolah/remaja masing-masing dari penyalahgunaan lem (inhalen).

B. INSTRUKSI :1. Kepada para kepala sekolah agar melakukan pemeriksaan secara reguler terhadap barang-barang

bawaan/isi tas anak-anak sekolah dan melaksanakan bimbingan dan pengawasan peserta didikuntuk mencegah penyalahgunaan lem (inhalen);

2. Kepada seluruh kepala SKPD agar meningkatkan koordinasi dan penanganan penyalahgunaanlem (inhalen) oleh anak-anak sekolah/remaja sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing;

3. Khusus kepada Camat dan Lurah agar meningkatkan sosialisasi pencegahan penyalahgunaan lem(inhalen) kepada masyarakat, berkoordinasi dengan BNNK Balikpapan dan Ketua RT;

4. Beberapa informasi jenis lem (inhalen) serta bentuk dan kasus dampak penyalahgunaan lem(inhalen) adalah sebagaimana terlampir.

Demikian disampaikan untuk menjadi maklum, atas perhatian dan pelaksana annya disampaikan terimakasih.

in di BalikpapanDesember 2014

KPAPAN,

Tembusan disampaikan denqan hormat kepada :1. Gubernur Kalimantan Timur di Samarinda (sebagai laporan);2. Unsur Anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kota Balikpa

NDI

Page 2: WALIKOTA BALIKPAPANbalikpapan.go.id/uploaded/pengumuman/2014/surat_edaran_lem.pdf · SURAT EDARAN NOMOR: 100/2191/Pem BALIKPAPAN c. d. ... Contoh kasus antara lain : - Razia yang

Lampiran Surat Edaran WalikotaNomor : 100/2191/PernTanggal: 31 Desember 2014

BEBERAPA INFORMASI JENIS LEM (INHALEN) SERTA BENTUK DAN

KASUS DAMPAK PENYALAHGUNAAN LEM (INHALEN) DI KOTA BALIKPAPAN

A. JENIS LEM (INHALEN)

Terdapat beberapa jenis lem (inhalen) yang sejenisnya seeing disalahgunakan oleh anak-anaksekolah/remaja, antara lain Bensin, Pernis, Pembersih Warna Kuku, Lem, Pengencer Cat, Tip -Ex,

Semprotan, Freon dan Lem Aica Aibon.

B. BENTUK PENYALAHGUNAAN LEM (INHALEN)Bentuk-bentuk penyalahgunaan lem (inhaien) yang biasa dilakukan oleh anak-anak sekolah/remaja,antara lain :- Menghirup (sniffing) atau snorting dari uap/asap inhalen;- Menyemprotkan langsung kehidung atau mulut, efeknya lebih kuat;- Menghirup atau menghisap uap/asap dari zat yang telah disemprotkan atau ditampung kedalam

kantung plastik atau kantung kertas;- Menghisap melalui bahan kain yang telah direndam kedalam zat inhalen;- Menghisap dari balon yang telah diisi oksida nitrit.

C. KASUS DAMPAK PENYALAHGUNAAN LEM (INHALEN)Kasus penyalahgunaan lem di Kota Balikpapan terus meningkat dan cenderung berulang pada pelakuyang sama. Contoh kasus antara lain :

- Razia yang digelar Rabu (15/1/2014), polisi memergoki empat ABG sedang terbuai aroma lem fox

di kawasan Jl Dahor, Kelurahahan Baru Ilir, Balikpapan Barat, keempatnya adalah MM (14), MI

(15), keduanya warga Jl Dahor, Ew (16) warga Jl Letjen Soeprapto RT 49 dan Mr (13) ,warga Jl

Karang Anyar RT 53, Kelurahan Baru Ilir, Balikpapan Barat. "Keempatnya didapati petugas sedang

mabuk akibat aroma lem yang mereka hirup. Polisi juga menemukan satu kaleng lem fox dan dua

plastic berisi lem fox di dekat mereka- Kasus penggerebekan oleh petugas kepolisian terhadap pesta ngelem pada tanggal 10 Maret 2014

pukul 02.00 wita dini hari, yang dilakukan oleh 9 ABG yang masih duduk di bangku SMP dan SMAdimana 3 orang diantaranya adalah pelajar perempuan, pada saat penggerebekan ke 9 ABGtersebut sudah dalam keadaan setengah teler akibat menghirup cairan kental lem aibon yangdibungkus dalam plastik kecil.

- Kasus anak berusia 15 tahun berinisial S-M, pada tanggal 12 Agustus 2014 tertangkap basah olehpetugas patroli Polres Balikpapan sedang menghirup Lem langsung dari kalengnya di halamanKantor Balai Nikah di Kecamatan Balikpapan Barat.

- Kasus terakhir cerita kecanduan lem (inhalen) yang sangat memilukan dan berujung pada mautterjadi pada anak sekolah kelas V SD, berusia 13 tahun an. Johan Rafly Sultansyah Yusuf warga Jl.Adil Makmur RT.20 Kelurahan Baru Ilir Kecamatan Balikpapan Barat

- Kasus anak -anak yang tertangkap polisi sedang ngelem di kawasan siringan DAM, Senin(8/12/2014) sekitar pukul 15.00 dan menjalani hukuman dari polisi.

IIKPAPAN,

RIZAL EFFENDI