Waktu Geologi - Achmad Farajallah
101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:--> Copyright Achmad Farajallah [email protected] http://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/ Waktu Geologi Berdasarkan urutan tipe batuan dan fosil yang ditemukan di dalamnya, para ahli membagi-bagi sejarah bumi dalam suatu rentang waktu yang disebut dengan Skala Waktu Geologi. Pembagian ini merupakan hasil kesepakatan dari sekelompok ahli geologi berdasarkan pada berbagai informasi, mulai dari jenis lapisan-lapisan batuan, teknik penentuan umur lapisan geologi sampai ke dominansi fosil dalam suatu lapisan batuan. Pada saat ini skala waktu geologi yang paling banyak diacu adalah yang dibuat oleh Komisi Internasional Stratigrafi (ICS). Untuk berbagai tujuan tertentu, kadang masih dikombinasikan dengan skala-skala waktu yang lebih dulu muncul, misalnya sistem Rusia yang membagi Kambrian lebih ditil. Selain itu seringkali sistem Inggris ikut dimasukkan, terutama untuk pembagaian waktu antara Ordovisian dan Silurian. Dalam sistem ICS, skala waktu geologi dibuat dalam rentang-rentang waktu yang hirarkis, yaitu Eon, Era, Periode, Epoh, Age dan Kron. 1. Eon - skala waktu milyar tahun atas dasar kronostratigrafi. Sebelumnya dibagi menjadi dua, yaitu Prekambrian dan Fanerozoikum. Kemudian Prekambrian dipecah-pecah lagi karena rentang waktunya terlalu lama menjadi Arkean dan Proterozoikum. 2. Era - skala waktu puluh sampai ratusan juta tahun atas dasar bentuk-bentuk fosil yang dominan yang dibatasi oleh kemunculan atau kepunahan massal. Selain itu, Era ditandai oleh kondisi ekosistem yang unik. Misalnya Senozoikium - era mamalia. 3. Periode - skala waktu rentang 30 sampai 80 juta tahun (dibawah seratus juta tahun), kecuali Periode Kuartener yang hanya mencapai 1.8 juta tahun. 4. Epoh - skala waktu yang membagi Era Senozoikum (terutama periode Tersier dan Kuartener). Dasar pembagian Epoh ke interval paleomagnetik 5. Age - skala waktu berkisar antara 5 - 10 juta tahun yang membagi-bagi Epoh berdasarkan penanggalan radiometrik. 6. Kron - pembagian yang paling kecil dalam rentang kurang dari 1 juta tahun. Pembagian ini biasanya didasarkan pada interval biostratigrafik. Pada kenyataannya, pembagian setiap Kron sangat sulit dilakukan secara akurat dan kadang antara daratan dan lautan mempunyai pembagian waktu Kron yang berbeda. Tabel Skala Waktu Geologi ICS (Hadean dan Arkean mengikuti Standar Rusia) Eon Era Periode Awal Akhir Fanerozoikum Neogen 23.0 sekarang Paleogen 65.5 23.8 Era Senozoikum 65.5 sekarang Kreta 146 65.5 Jurasik 200 146 page 1 / 101 page 1 / 101
Transcript of Waktu Geologi - Achmad Farajallah
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
Waktu Geologi
Berdasarkan urutan tipe batuan dan fosil yang ditemukan di dalamnya, para ahli membagi-bagi sejarah bumi dalam suaturentang waktu yang disebut dengan Skala Waktu Geologi. Pembagian ini merupakan hasil kesepakatan dari sekelompok ahligeologi berdasarkan pada berbagai informasi, mulai dari jenis lapisan-lapisan batuan, teknik penentuan umur lapisan geologisampai ke dominansi fosil dalam suatu lapisan batuan. Pada saat ini skala waktu geologi yang paling banyak diacu adalahyang dibuat oleh Komisi Internasional Stratigrafi (ICS). Untuk berbagai tujuan tertentu, kadang masih dikombinasikan denganskala-skala waktu yang lebih dulu muncul, misalnya sistem Rusia yang membagi Kambrian lebih ditil. Selain itu seringkalisistem Inggris ikut dimasukkan, terutama untuk pembagaian waktu antara Ordovisian dan Silurian.
Dalam sistem ICS, skala waktu geologi dibuat dalam rentang-rentang waktu yang hirarkis, yaitu Eon, Era, Periode, Epoh, Agedan Kron.
1. Eon - skala waktu milyar tahun atas dasar kronostratigrafi. Sebelumnya dibagi menjadi dua, yaitu Prekambrian dan Fanerozoikum. Kemudian Prekambrian dipecah-pecah lagikarena rentang waktunya terlalu lama menjadi Arkean dan Proterozoikum.
2. Era - skala waktu puluh sampai ratusan juta tahun atas dasar bentuk-bentuk fosil yang dominan yang dibatasi olehkemunculan atau kepunahan massal. Selain itu, Era ditandai oleh kondisi ekosistem yang unik. Misalnya Senozoikium -era mamalia.
3. Periode - skala waktu rentang 30 sampai 80 juta tahun (dibawah seratus juta tahun), kecuali Periode Kuartener yanghanya mencapai 1.8 juta tahun.
4. Epoh - skala waktu yang membagi Era Senozoikum (terutama periode Tersier dan Kuartener). Dasar pembagian Epoh keinterval paleomagnetik
5. Age - skala waktu berkisar antara 5 - 10 juta tahun yang membagi-bagi Epoh berdasarkan penanggalan radiometrik.6. Kron - pembagian yang paling kecil dalam rentang kurang dari 1 juta tahun. Pembagian ini biasanya didasarkan pada
interval biostratigrafik. Pada kenyataannya, pembagian setiap Kron sangat sulit dilakukan secara akurat dan kadangantara daratan dan lautan mempunyai pembagian waktu Kron yang berbeda.
Tabel Skala Waktu Geologi ICS (Hadean dan Arkean mengikuti Standar Rusia)
Eon Era Periode
Awal Akhir
Fanerozoikum Neogen
23.0 sekarang
Paleogen
65.5 23.8
Era Senozoikum
65.5 sekarang
Kreta
146 65.5
Jurasik
200 146
page 1 / 101page 1 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
Triasik
page 2 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
251
page 3 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
200
page 4 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
Era Mesozoikum
page 5 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 6 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
245
page 7 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
65
page 8 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 9 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
Permian
page 10 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
299
page 11 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
251
page 12 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 13 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
Karbon
page 14 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 15 / 101
359
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
299
page 16 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 17 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
Devonian
page 18 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
416
page 19 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
359
page 20 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 21 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
Silurian
page 22 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
444
page 23 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
416
page 24 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 25 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
Ordovisian
page 26 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
488
page 27 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
444
page 28 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 29 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
Kambrian
page 30 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 31 / 101
542
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
488
page 32 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
Era Pleozoikum
page 33 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 34 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
542
page 35 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
245
page 36 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 37 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 38 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
542
page 39 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
251
page 40 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
Proteozoikum
page 41 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
Mesoproterozoikum
page 42 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 43 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
1000
page 44 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
542
page 45 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
Neoproterozoikum
page 46 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 47 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
1600
page 48 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
1000
page 49 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
Paleoproterozoikum
page 50 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 51 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
2500
page 52 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
1600
page 53 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 54 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
�p�a�g�e� �5�6� �/� �1�0�1
�2�5�0�0
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
544
�A�r�k�e�a�n
page 58 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
Neoarkean
page 59 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 60 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
2800
page 61 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
2500
page 62 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
Mesoarkean
page 63 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 64 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
3200
page 65 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
2800
page 66 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
Paleoarkean
page 67 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 68 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
3600
page 69 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
3200
page 70 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
Eoarkean
page 71 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 72 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
3800
page 73 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
3600
page 74 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 75 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
�3�8�0�0
�p�a�g�e� �7�8� �/� �1�0�1
�2�5�0�0
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
Hadean
�I�m�b�r�i�a�n� �A�w�a�l
�p�a�g�e� �8�0� �/� �1�0�1
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 81 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
3850
page 82 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
3800
page 83 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
Nekatrian
page 84 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 85 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
3950
page 86 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
3850
page 87 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
Basin Groups
page 88 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 89 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
4150
page 90 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
3950
page 91 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
Kriptik
page 92 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 93 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
4500
page 94 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
4150
page 95 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
page 96 / 101
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
�4�5�0�0
�p�a�g�e� �9�9� �/� �1�0�1
�3�8�0�0
Dalam sistem Inggris, Era Senozoikum dibagi sebagai berikut:
Kuartener Holosen
0.011 sekarang
Pleistosen
1.8 0.011
1.8 sekarang
Tersier Pliosen
5 1.8
Miosen
23 5
Oligosen
38 23
Eosen
54 38
Paleosen
65 54
65.5 1.8
Achmad Farajallah | <!--:en-->Waktu Geologi<!--:-->Copyright Achmad Farajallah [email protected]://achamad.staff.ipb.ac.id/lecture-2/waktu-geologi/
