W1 Teknik Sampling

7/25/2019 W1 Teknik Sampling

1/15

TEKNIK SAMPLINGOleh Candra Setia Bakti, ST.,MT.


2/15

Pendahuluan

Populasi

Saple

Populasi adalah !an"akn"a pen#aatan

Saple adalah se!a#ian "an# dia!il dari populasi den#an

$ara%$ara tertentu


3/15

Teknik saplin# &

en#a!il se!a#ian an##ota dari populasi untuken#etahui 'un#si distri!usi dan karakteristik

distri!usi populasi terse!ut.Alasan Saplin#

Tidak eun#kin untuk en#upulkan

seluruh data

Men#heat (aktu, !ia"a dan su!er

da"a lainn"a


4/15

)an$an#an Saplin#

*. )uuskan persoalan "an# in#in diketahui

+. Tentukan den#an elas !atas populasi en#enai persoalan "an#

sudah diketahui.

-. e'inisikan den#an elas dan tepat se#ala unit dan istilah "an#

diperlukan./. Tentukan unit saplin# "an# diperlukan. 0nit saplin# adalah

satuan terke$il "an# enadi an##ota populasi.

1. Tentukan dan ruuskan $ara%$ara pen#ukuran dan penilaian "an#

akan dilakukan.

2. Tentukan ukuran sapel, !erapa "an# harus dia!il dari populasi.3. Tentukan $ara saplin# "an# ana "an# akan ditepuh a#ar

sapel "an# diperoleh representative.

4. Tentukan $ara pen#upulan data.

5. Tentukan etode analisa data "an# di#unakan.


5/15

Kekeliruan Saplin# dan non Saplin# 6*7

Kekeliruan non saplin#

Kekliruan ini !isa teradi dala setiap penelitian, apakah itu !erdsarkansaplin# ataukah !erdasarkan sensus. Be!erapa pen"e!a! teradin"a

kekeliruan non saplin# "aitu&

*.Populasi tidak dide'inisikan se!a#aiana estin"a.

+.Populasi "an# en"ipan# dari populasi "an# seharusn"a diteliti.

-.Kuesioner tidak diruuskan se!a#aiana estin"a.

/.Istilah%istilah telah dide'inisikan se$ara tidak tepat atau telah di#unakan

se$ara tidak konsisten.

1.Para responden tidak e!eri a(a!an "an# akurat


6/15

Kekeliruan Saplin# dan non Saplin# 6+7

Kekeliruan saplin#

Kekeliruan ini ti!ul dise!a!kan oleh ken"ataan adan"a peeriksaan

"an# tidak len#kap tentan# populasi dan penelitian han"a dilakukan!erdasarkan sapel.

Men##unakan prosedur "an# saa antara prosedur saplin# den#an

prosedur sensus.


7/15

Kategori Sampling

Kategori SamplingProbability Samplingdan Nonprobability sampling

Pro!a!ilit" saplin# "aitu proses pen#a!ilan sapel "an#

enain adan"a peluan# !ah(a setiap unsur populasi dipilihse!a#ai an##ota sapel.

Saplin# Pro!a!ilit" eliputi saple rando saplin#,

s"steati$ saplin#, strati'ied rando saplin#, $lustersaplin#.


8/15

Random Sampling

8 Setiap eleen dala populasi epun"ai

kesepatan saa untuk diseleksi se!a#ai

su!"ek dala sapel. Satu hal pentin#,

peneliti harus en#etahui ulah responden

"an# ada dala populasi penelitian

8Cara pen#a!ilan sapel !isa elaluiundian

8 Saplin# ini eiliki !ias terke$il dan

#eneralisasi tin##i


9/15

Stratified Random Samplingi#unakan untuk en#uran#i pen#aruh 'aktor

hetero#en dan elakukan pe!a#ian eleen%eleenpopulasi ke dala strata. Selanutn"a dari asin#%asin# strata dipilih sapeln"a se$ara rando sesuaiproporsin"a.

Saplin# ini !an"ak di#unakan untuk epelaarikarakteristik "an# !er!eda, isaln"a, di sekolah adakls I, kls II, dan kls III. Atau responden dapat di!edakanenurut enis kelain9 laki%laki dan perepuan, dll.

Keadaan populasi "an# hetero#en tidak akanter(akili, !ila en##unakan teknik rando. Karenahasiln"a un#kin satu kelopok terlalu !an"ak "an#

terpilih enadi sapel.


10/15

8 Contoh Strati'ied )ando Saplin#&

Populasi 2:: oran#

i!a#i ti#a

Gr #ol.II Gr #ol. III Gr #ol. I;

+:: oran# +:: oran# +:: oran#

Pilih se$ara a$ak Pilih se$ara a$ak Pilih se$ara a$ak

0ntuk 5: oran# 0ntuk 5: oran# 0ntuk 5: oran#


11/15

Cluster Sampling

Eleen%eleen dala populasi di!a#i kedala $luster atau kelopok, ika ada

!e!erapa kelopok den#an hetero#enitas

dala kelopokn"a dan hoo#enitas antarkelopok. Teknik $luster serin# di#unakan

oleh para peneliti di lapan#an "an# un#kin

(ila"ahn"a luas.

Saplin# ini udah dan urah, tapi tidak

e'isien dala hal ketepatan serta tidak uu


12/15

Sistematic Sampling

Setiap eleen populasi dipilih den#an suatu arakinter


13/15

Kategori Sampling

Non Pro!a!ilit" Saplin#"aitu proses pen#a!ilan sapel

"an# tidak enain adan"a peluan# !ah(a setiap unsur

populasi dipilih se!a#ai an##ota sapel

Saplin# Non Pro!a!ilit" eliputi &

8Convenience sampling,

8judgement sampling,

8quota sampling

8snowball sampling.


14/15

Desain sampling Penjelasan Kelebihan Kekurangan

B. Non Probability Sampling

Convenience sampling

Anggota populasi yang paling

mudah ditemui dipilih sebagaisubyek

Cepat, mudah, tidak mahal Tidak dapat digeneralisasikan

sama sekali

Judgment sampling

Subyek dipilih berdasarkankeahlian dalam bidang diteliti

Kadang merupakan satu-satunya cara untukmenyelidiki

Kemampuan generalisasinyadipertanyakan, tidak dapatdigeneralisasikan ke seluruhpopolasi

Quota sampling

Subyek dipilih yang paling mudahditemui dari kelompok yangditargetkan berdasar jumlahkuota yangtelah ditentukansebelumnya

Sangat berguna bilapartisipasi kelompokminoritas diperlukan dalamsuatu penelitian

Tidak dapat digeneralisasikandengan mudah

Snoball sampling

!emilih unit yang karakteristiknya

jarang, unit selanjutnyaditunjukkan respondensebelumnya

"anya untuk penerapan

yang sangat khusus

Keterakilan dari karakteristik

yang jarang tidak terlihat dalampemilihan sampel


15/15

Pen#ertian dan Konsep asaristri!usi Saplin#8 istri!usi Saplin#

"aitu suatu distri!usi nilai statistik sapel%sapel "an#

di a!il 6ean, ran#e, de7

=ika di a!il !era#a sapel den#an

ukuran "an# saa dari suatu populasi

aka akan en#hasilkan statistik"an# !er!eda%!eda.

W1 Teknik Sampling

Documents

Transcript of W1 Teknik Sampling