VLAN (PT. Telkom)

17
Indriyani VLAN REAL PT. TELKOM SEMARANG Pembimbing : Rudi Haryadi, ST Antoni B, Spd XII TKJ A Mapel : Diagnosa WAN Senin, 10 September 2012 Nilai & Paraf : I. Tujuan Siswa dapat melakukan konfigurasi trunking pada packet tracer. Siswa dapat melakukan identifikasi topologi real untuk vlan. Siswa dapat mengetahui manfaat dari vlan pada topologi real. II. Pendahuluan VLAN adalah kependekan dari Virtual Local Area Network. VLAN dalam sejarahnya merupakan sebuah teknik yang dikembangkan untuk mengatasi kemungkinan “rusaknya” hubungan atau interkoneksi jaringan komputer secara bersamaan (baca : network down) yang disebabkan oleh padatnya lalu-lintas broadcast - dengan cara membagi/memecah/memisah jaringan fisik (baca : layer 2 OSI atau switch) kedalam beberapa bagian sehingga lalu-lintas broadcast pada sebuah jaringan komputer dapat dilokalisir. Hal ini (VLAN) masih berhubungan dengan proses interkoneksi basis ethernet (baca : switch) yang menggunakan teknik broadcast sebagai alat pencatat/perekam ARP atau Address Resolution Protocol alamat layer 3 (IP Address) dan alamat layer 2 (MAC Address) pada CAM (Content Addressable Memory) table pada switch untuk meneruskan lalu-lintas data (baca : proses switching) pada port/interface. Dalam implementasinya sebuah VLAN dapat dikelompokkan kepada beberapa hal berikut : Nomor port atau interface pada switch

Transcript of VLAN (PT. Telkom)

Page 1: VLAN (PT. Telkom)

Indriyani VLAN REAL PT.

TELKOM SEMARANG

Pembimbing : Rudi Haryadi, ST Antoni B, Spd

XII TKJ A Mapel : Diagnosa WANSenin, 10 September 2012 Nilai & Paraf :

I. Tujuan Siswa dapat melakukan konfigurasi trunking pada packet tracer. Siswa dapat melakukan identifikasi topologi real untuk vlan. Siswa dapat mengetahui manfaat dari vlan pada topologi real.

II. Pendahuluan

VLAN adalah kependekan dari Virtual Local Area Network. VLAN dalam sejarahnya merupakan

sebuah teknik yang dikembangkan untuk mengatasi kemungkinan “rusaknya” hubungan atau

interkoneksi jaringan komputer secara bersamaan (baca : network down) yang disebabkan oleh

padatnya lalu-lintas broadcast - dengan cara membagi/memecah/memisah jaringan fisik (baca : layer

2 OSI atau switch) kedalam beberapa bagian sehingga lalu-lintas broadcast pada sebuah jaringan

komputer dapat dilokalisir. Hal ini (VLAN) masih berhubungan dengan proses interkoneksi basis

ethernet (baca : switch) yang menggunakan teknik broadcast sebagai alat pencatat/perekam ARP

atau Address Resolution Protocol alamat layer 3 (IP Address) dan alamat layer 2 (MAC Address)

pada CAM (Content Addressable Memory) table pada switch untuk meneruskan lalu-lintas data

(baca : proses switching) pada port/interface.

Dalam implementasinya sebuah VLAN dapat dikelompokkan kepada beberapa hal berikut : Nomor port atau interface pada switch Subnet IP (merupakan yang paling umum digunakan karena beberapa alasan) Alamat MAC pada remote host

Sedangkan tahap alokasi anggota VLAN dapat dikelompokkan sebagai berikut : Statik pada switch Dinamis

Catatan : Kenapa Subnet IP merupakan asosiasi VLAN yang paling sering digunakan?

VLAN seperti yang di sandang oleh namanya, di maksudkan membuat banyak LAN secara

bersamaan. Keuntungan apa yang akan di peroleh? Performance Kemudahan dalam manajemen. Keamanan Kemudahan membuat backbone / trunk Tidak perlu mengkonfigurasi hardware / server.

Page 2: VLAN (PT. Telkom)

VLAN Trunking Protocol (VTP) merupakan fitur Layer 2 yang terdapat pada jajaran switch Cisco Catalyst, yang sangat berguna terutama dalam lingkungan switch skala besar yang meliputi beberapa Virtual Local Area Network (VLAN).Tujuan mengonfigurasi VLAN tagging adalah agar traffic dari beberapa VLAN dapat melewati trunk link yang digunakan untuk menghubungkan antar-switch. Meskipun hal ini merupakan hal yang baik dalam lingkungan yang besar, VLAN tagging tidak melakukan apa-apa untuk mempermudah pengonfigurasian VLAN pada beberapa switch. Di sinilah VTP mengambil bagian.

III. Alat dan Bahan1. Laptop/ PC 2. Packet Tracer3. Topologi Real

IV. Rencana KerjaTopologi jaringan VLAN yang digunakan pada PT. Telkom Divre IV Semarang adalah

topologi jaringan star,dimana terdapat 8 lantai yang pada tiap-tiap lantai dibuat menjadi 1 network.Artinya pada tiap lantai dibuat 1 VLAN yang nantinya akan terhubung kepada Core. Core disini sebagai sentral pusat,merupakan Switch Cisco Catalyst yang menghubungkan Vlan ke router.

Router  akan menghubungkan antar network Vlan yang diijinkan, menghubungkan dengan intra area network , dan menghubungkan internet, tetapi cukup menggunakan 1 port  dari router. Antara router dengan switch dan antara switch satu dengan switch yang lain menggunakan trunk link  atau dalam mode trunk. Dan antara switch dengan Pc menggunakan switchport mode access.

Pada gedung PT. Telkom Divre IV Semarang, terdapat 8 lantai yang akan dibuat VLAN. Dimulai dari lantai 0 dengan network 10.81.10.0 yang akan dimasukkan pada VLAN 10, lantai 1 network 10.81.11.0 dengan VLAN 11, sampai dengan lantai 7 dengan network 10.81.17.0 yang merupakan VLAN 17. Tiap lantai akan dihubungkan pada Coreyang meneruskan/allowed VLAN yang diijinkan masuk ke gateway. Gateway berada pada Router dengan IP 10.81.100.1.

V. Langkah Kerja1. Siapkan alat dan bahan.2. Buat topologi seperti gambar berikut.

Topologi PT. TELKOMDIVRE IV SEMARANG

Page 3: VLAN (PT. Telkom)

3. Lakukan konfigurasi IP Address pada masing – masing PC1. PC Lantai 0

2. PC Lantai 1

3. PC Lantai 2

Page 4: VLAN (PT. Telkom)

4. PC Lantai 3

5. PC Lantai 4

6. PC Lantai 5

Page 5: VLAN (PT. Telkom)

7. PC Lantai 6

8. PC Lantai 7

4. Setelah itu lakukan konfigurasi vlan pada masing - masing switch tiap lantai, yaitu pemberian vlan name dan vlan number.1. Switch Lantai 0

Page 6: VLAN (PT. Telkom)

2. Switch Lantai 1

3. Switch Lantai 2

4. Switch Lantai 3

Page 7: VLAN (PT. Telkom)

5. Switch Lantai 4

6. Switch Lantai 5

7. Switch Lantai 6

Page 8: VLAN (PT. Telkom)

8. Switch Lantai 7

5. Kemudian lakukan konfigurasi pada core seperti berikut.1 CORE# configure terminal2 CORE(config)# vlan 103 CORE(config-vlan)# name lantai04 CORE(config-vlan)# vlan 115 CORE(config-vlan)# name lantai16 CORE(config-vlan)# vlan 127 CORE(config-vlan)# name lantai28 CORE(config-vlan)# vlan 139 CORE(config-vlan)# name lantai310 CORE(config-vlan)# vlan 1411 CORE(config-vlan)# name lantai412 CORE(config-vlan)# vlan 1513 CORE(config-vlan)# name lantai514 CORE(config-vlan)# vlan 16

Page 9: VLAN (PT. Telkom)

15 CORE(config-vlan)# name lantai616 CORE(config-vlan)# vlan 1717 CORE(config-vlan)# name lantai718 CORE(config-vlan)# vlan 2019 CORE(config-vlan)# name gateway20 CORE(config)# int fa0/121 CORE(config-if)# switchport mode trunk22 CORE(config)# int vlan 2023 CORE(config-if)# ip address 10.81.100.2 255.255.255.25224 CORE(config-if)# no shutdown25 CORE(config)# ip default-gateway 10.81.100.126 CORE(config)# int fa0/227 CORE(config-if)# switchport mode trunk28 CORE(config)# int fa0/329 CORE(config-if)# switchport mode trunk30 CORE(config)# int fa0/431 CORE(config-if)# switchport mode trunk32 CORE(config)# int fa0/533 CORE(config-if)# switchport mode trunk34 CORE(config)# int fa0/635 CORE(config-if)# switchport mode trunk36 CORE(config)# int fa0/737 CORE(config-if)# switchport mode trunk38 CORE(config)# int fa0/839 CORE(config-if)# switchport mode trunk40 CORE(config)# int fa0/841 CORE(config-if)# switchport mode trunk42 CORE(config)# vtp mode server43 CORE(config)# vtp domain telkom44 CORE(config)# vtp password rahasiaKeterangan :1 Masuk ke dalam mode konfigurasi2 Membuat Vlan dengan nomor id 103 Memberi nama pada vlan 10 sebagai lantai04 Membuat Vlan dengan nomor id 115 Memberi nama pada vlan 11 sebagai lantai16 Membuat Vlan dengan nomor id 127 Memberi nama pada vlan 12 sebagai lantai28 Membuat Vlan dengan nomor id 139 Memberi nama pada vlan 13 sebagai lantai310 Membuat Vlan dengan nomor id 14

Page 10: VLAN (PT. Telkom)

11 Memberi nama pada vlan 14 sebagai lantai412 Membuat Vlan dengan nomor id 1513 Memberi nama pada vlan 15 sebagai lantai514 Membuat Vlan dengan nomor id 1615 Memberi nama pada vlan 16 sebagai lantai616 Membuat Vlan dengan nomor id 1717 Memberi nama pada vlan 17 sebagai lantai718 Membuat Vlan dengan nomor id 2019 Memberi nama pada vlan 20 sebagai gateway20 Mengkonfigurasi interface fast ethernet 0/121 Menyetting port f0/1 menjadi ber-mode trunk. Karena bermode trunk, maka pada port dapat didefinisikan banyak vlan.22 mengkonfigurasi vlan2023 Memberikan IP dan netmask pada Vlan20 agar dapat tersambung ke gateway24 Mengaktifkan interface Vlan 2025 Memberi IP default gateway26 Menkonfigurasi interface fa0/227 Merubah mode port fa0/2 menjadi mode trunk28 Menkonfigurasi interface f0/329 Merubah mode port fa0/3 menjadi mode trunk30 Menkonfigurasi interface fa0/431 Merubah mode port fa0/4 menjadi mode trunk32 Menkonfigurasi interface fa0/533 Merubah mode port fa0/5 menjadi mode trunk34 Menkonfigurasi interface fa0/635 Merubah mode port fa0/6 menjadi mode trunk36 Menkonfigurasi interface fa0/737 Merubah mode port fa0/7 menjadi mode trunk38 Menkonfigurasi interface f0/839 Merubah mode port fa0/8 menjadi mode trunk40 Menkonfigurasi interface fa0/941 Merubah mode port fa0/9 menjadi mode trunk42 Membuat core menjadi server untuk vtp43 Memberikan domain pada switch44 Memberikan password 

6. Berikut konfigurasi yang dilakukan pada switch masing-masing lantai1 LANTAI(config)#vtp mode client2 LANTAI(config)#vtp domain telkom3 LANTAI(config)#vtp password rahasia4 LANTAI(config)#vlan 10

Page 11: VLAN (PT. Telkom)

5 LANTAI(config)#vlan name lantai06 LANTAI(config)#int f0/17 LANTAI(config-if)# switchport mode trunk8 LANTAI(config)#int f0/29 LANTAI(config-if)# switchport access vlan 10Keterangan :1 Merubah vtp menjadi mode client2 Memberi domain pada switch3 Memberikan password4 Membuat Vlan dengan nomor id 105 Memberi nama pada vlan 10 sebagai lantai06 Mengkonfigurasi interface fast ethernet 0/17 Merubah port f0/1 menjadi mode trunk8 Mengkonfigurasi interface fast ethernet 0/29 Merubah port f0/2 menjadi mode access 

VI. Hasil Kerja1. Uji koneksi dari vlan 10 ke router.

2. Uji koneksi dari vlan 11 ke router.

Page 12: VLAN (PT. Telkom)

3. Uji koneksi dari vlan 12 ke router.

4. Uji koneksi dari vlan 13 ke router.

Page 13: VLAN (PT. Telkom)

5. Uji koneksi dari vlan 14 ke router.

6. Uji koneksi dari vlan 15 ke router.

Page 14: VLAN (PT. Telkom)

7. Uji koneksi dari vlan 16 ke router.

8. Uji koneksi dari vlan 17

Page 15: VLAN (PT. Telkom)

VII. KESIMPULANSiswa dapat melakukan konfigurasi VLAN dan VTP pada topologi real di lapangan pada aplikasi simulator Cisco Packet Tracer. Dan dengan vlan kita dapat mengatur traffic dari beberapa VLAN sehingga dapat melewati trunk link yang digunakan untuk menghubungkan antar-switch.