Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas...

33
LABORATORIUM KOMPUTER ALGORITMA & PEMROGRAMAN JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAUBAU MAKALAH PRAKTIKUM ALGORITMA & PEMROGRAMAN NAMA : KURNIA NIM : 14 650 258 FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS DAYAHUN IKHSANUDDIN BAUBAU

Transcript of Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas...

Page 1: Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas dayanu ikhsanuddin baubau

LABORATORIUM KOMPUTERALGORITMA & PEMROGRAMAN

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKAUNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAUBAU

MAKALAH

PRAKTIKUM ALGORITMA & PEMROGRAMAN

NAMA : KURNIA

NIM : 14 650 258

FAKULTAS TEKNIK

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

UNIVERSITAS DAYAHUN IKHSANUDDIN BAUBAU

TAHUN 2014

Page 2: Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas dayanu ikhsanuddin baubau

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur penulis haturkan kehadirat Allah SWT. Atas

rahmat-Nya lah Penulis dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya.

Tak lupa Penulis juga menghaturkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada

semua pihak yang telah mendukung dan membantu Penulis dalam menyelesaikan makalah ini.

Dalam makalah yang berjudul ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN

ini, akan dibahas mengenai pengertian Algoritma dan Pemrograman, sejarah

Algoritma itu sendiri, kemudian dasar-dasar pemrograman yang menjelaskan

tentang variabel, tipe data, dan operator yang terdapat dalam bahasa

pemrograman. Selain itu, untuk mempermudah pemahaman juga sebagai bahan

latihan, Penulis juga menyertakan contoh program yang dapat dipraktekkan oleh para

pembaca.

Namun demikian, Penulis merasa masih banyak sekali kekurangan dalam

penyusunan makalah ini, sesuai dengan pepatah yang mengatakan bahwa tak ada gading yang tak

retak. Oleh karena itu, segala saran dan kritik yang membangun dari yang lebih berkompeten di

bidang Algoritma dan Pemrograman, penulis terima dengan penuh rasa terima

kasih.

Akhir kata, Penulis berharap makalah ini dapat bermanfaat bagi para

pembaca, khususnya bagi yang akan mempelajari Algoritma dan Pemrograman.

Baubau, 11 November 2014

Penulis

ii

Page 3: Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas dayanu ikhsanuddin baubau

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL...........................................................................................

KATA PENGANTAR........................................................................................ ii

DAFTAR ISI....................................................................................................... iii

BAB 1 PENDAHULUAN................................................................................... 1

1.1. LATAR BELAKANG.................................................................. 1

1.2. TUJUAN....................................................................................... 1

BAB 2 PEMBAHASAN

2.1.PENGERTIAN ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN........... 2

2.2.DEFINISI ALGORITMA.............................................................. 3

2.2.1. ALGORITMA MERUPAKAN JANTUNG ILMU

INFORMATIKA............................................................ 3

2.2.2. MEKANISME PELAKSANAAN ALGORITMA

OLEH PEMROSES........................................................ 4

2.2.3. BELAJAR MEMPROGRAM DAN BELAJAR

BAHASA PROGRAM................................................... 4

2.2.4. ALGORITMA................................................................. 6

2.2.5. NOTASI ALGORITMA INDEPENDEN TERHADAP

BAHASA PEMROGRAMAN DAN MESIN

KOMPUTER.................................................................. 7

2.3. ATURAN PENULISAN ALGORITMA...................................... 11

BAB 3 PENUTUP

3.1. KESIMPULAN............................................................................. 18

3.2. SARAN......................................................................................... 18

DAFTAR PUSTAKA......................................................................................... 19

iii

Page 4: Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas dayanu ikhsanuddin baubau

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Pesatnya teknologi, terutama teknologi komputer sudah tak bisa

dipungkiri lagi, bagi yang mengikuti perkembangannya, ia tidak akan

dipandang sebelah mata. Sebaliknya, bagi yang tidak mengikuti

perkembangannya, bersiaplah untuk mundur secara suka rela dari panggung

kompetisi. Ibarat wabah, teknologi komputer sudah menyusupi hampir

semua bidang kehidupan manusia. Dari pemerintah pusat sampai tingkat

pemerintah desa, perusahaan-perusahaan, supermarket, minimarket,

perguruan tinggi, SLTA, SLTP, bahkan SD hampir semuanya mengenal

komputer. Saat ini, yang mempunyai lingkungan yang semakin luas dan

banyak diminati, juga dapat digunakan untuk menghasilkan uang adalah

dunia pemrograman komputer. Dalam dunia pemrograman komputer,

dikenal algoritma dan banyak bahasa pemrograman, seperti C, C++, Pascal,

Basic, Java, dan lain-lain. Oleh karena itulah, yang akan dibahas dalam

makalah ini adalah Algoritma dan Pemrograman.

1.2. TUJUAN

Makalah ini disusun dengan tujuan sebagai sarana untuk mengikuti

pesatnya perkembangan teknologi komputer di masa sekarang ini, salah

satunya di dunia pemrograman yang sekarang semakin banyak diminati.

Selain itu, tujuan disusunnya makalah ini adalah untuk memenuhi tugas

matakuliah Pemrograman I, dikarenakan Penulis masih berstatus sebagai

mahasiswa Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik dan Ilmu

Komputer,Universitas Indraprasta PGRI.

1

Page 5: Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas dayanu ikhsanuddin baubau

2

Page 6: Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas dayanu ikhsanuddin baubau

BAB II

PEMBAHASAN

2.1. PENGERTIAN ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN

Ditinjau dari asal usul katanya kata Algoritma sendiri mempunyai

sejarah yang aneh. Orang hanya menemukan kata Algorism yang berarti

proses menghitung dengan angka arab. Anda dikatakan Algorist jika anda

menghitung menggunakan Angka Arab. Para ahli bahasa berusaha

menemukan asal kata ini namun hasilnya kurang memuaskan. Akhirnya

para ahli sejarah matematika menemukan asal kata tersebut yang berasal

dari nama penulis buku arab yang terkenal yaitu Abu Ja’far Muhammad

Ibnu Musa Al-Khuwarizmi.

Al-Khuwarizmi dibaca orang barat menjadi Algorism. Al-Khuwarizmi

menulis buku yang berjudul Kitab Al Jabar Wal-Muqabala yang artinya

“Buku pemugaran dan pengurangan” (The book of restoration and

reduction). Dari judul buku itu kita juga memperoleh akar kata “Aljabar”

(Algebra). Perubahan kata dari Algorism menjadi Algorithm muncul karena

kata Algorism sering dikelirukan dengan Arithmetic, sehingga akhiran –sm

berubah menjadi –thm. Karena perhitungan dengan angka Arab sudah

menjadi hal yang biasa. Maka lambat laun kata Algorithm berangsur-angsur

dipakai sebagai metode perhitungan (komputasi) secara umum, sehingga

kehilangan makna kata aslinya. Dalam Bahasa Indonesia, kata Algorithm

diserap menjadi Algoritma.

Bahasa Pemrograman merupakan notasi yang dipergunakan untuk

mendeskripsikan proses komputasi dalam format yang dapat dibaca oleh

komputer dan manusia. Proses komputasi umumnya didefinisikan secara

formal menggunakan konsep matematika dari Mesin Turing. Pada dasarnya

bahasa Pemrograman dirancang untuk memfasilitasi komunikasi antara

manusia dengan komputer.

Sebuah bahasa pemrograman disebut Turing Complete jika dapat

dipergunakan untuk mendeskripsikan semua komputasi yang dapat

3

Page 7: Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas dayanu ikhsanuddin baubau

dilakukan Mesin Turing, yaitu memiliki variable integer dan operator

aritmatik, pernyataan penugasan, pernyataan sekuensial, pernyataan seleksi,

dan pernyataan iterasi.

2.2. DEFINISI ALGORITMA

“Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian

masalah yang disusun secara sistematis dan logis”. Kata Logis merupakan

kata kunci dalam Algoritma. Langkah-langkah dalam Algoritmaharus logis

dan harus dapat ditentukan bernilai salah atau benar.

2.2.1. Algoritma Merupakan Jantung Ilmu Informatika

Algoritma adalah jantung ilmu komputer atau informatika. Banyak

cabang ilmu computer yang diacu dalam terminologi algoritma.

Namun, jangan beranggapan algoritma selalu identik dengan ilmu

komputer saja. Dalam kehidupan sehari-haripun banyak terdapat

proses yang dinyatakan dalam suatu algoritma. Cara-cara membuat

kue atau masakan yang dinyatakan dalam suatu resep juga dapat

disebut sebagai algoritma. Pada setiap resep selalu ada urutan

langkah-lankah membuat masakan. Bila langkah-langkahnya tidak

logis, tidak dapat dihasilkan masakan yang diinginkan. Ibu-ibu yang

mencoba suatu resep masakan akan membaca satu per satu langkah-

langkah pembuatannya lalu ia mengerjakan proses sesuai yang ia

baca. Secara umum, pihak (benda) yang mengerjakan proses disebut

pemroses (processor). Pemroses tersebut dapat berupa manusia,

komputer, robot atau alat alat elektronik lainnya. Pemroses

melakukan suatu proses dengan melaksanakan atau “mengeksekusi”

algoritma yang menjabarkan proses tersebut.

Melaksanakan Algoritma berarti mengerjakan langkah-langkah di

dalam Algoritma tersebut. Pemroses mengerjakan proses sesuai

dengan algoritma yang diberikan kepadanya. Juru masak membuat

kue berdasarkan resep yang diberikan kepadanya, pianis memainkan

4

Page 8: Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas dayanu ikhsanuddin baubau

lagu berdasarkan papan not balok. Karena itu suatu Algoritma harus

dinyatakan dalam bentuk yang dapat dimengerti oleh pemroses. Jadi

suatu pemroses harus :

1. Mengerti setiap langkah dalam Algoritma.

2. Mengerjakan operasi yang bersesuaian dengan langkah tersebut.

2.2.2. Mekanisme Pelaksanan Algoritma Oleh Pemroses

Komputer hanyalah salah satu pemroses. Agar dapat dilaksanakan

oleh komputer, algoritma hasrus ditulis dalam notasi bahasa

pemrograman sehingga dinamakan program. Jadi program adalah

prwujudan atau implementasi teknis Algoritma yang ditulis dalam

bahasa pemrogaman tertentu sehingga dapat dilaksanakan oleh

komputer.

2.2.3. Belajar Memprogram Dan Belajar Bahasa Pemrograman

Belajar memprogram tidak sama dengan belajar bahasa

pemrograman. Belajar memprogram adalah belajar tentang

metodologi pemecahan masalah, kemudian menuangkannya dalam

suatu notasi tertentu yang mudah dibaca dan dipahami. Sedangakan

belajar bahasa pemrograman berarti belajar memakai suatu bahasa

aturan-aturan tata bahasanya, instruksi-instruksinya, tata cara

pengoperasian compiler-nya, dan memanfaatkan instruksi-instruksi

tersebut untuk membuat program yang ditulis hanya dalam bahasa

itu saja.

Sampai saat ini terdapat puluhan bahasa pemrogram. Yang dapat

dibedakan berdasarkan tujuan dan fungsinya. Diantaranya adalah :

5

Page 9: Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas dayanu ikhsanuddin baubau

a. Belajar Memprogram

Belajar memprogram ≠ belajar bahasa pemrograman

Belajar memprogram : belajar tentang strategi pemecahan

masalah, metodologi dan sistematika pemecahan masalah

kemudian menuliskannya dalam notasi yang disepakati

bersama.

Belajar memprogram : bersifat pemahaman persoalan,

analisis dan sintesis.

Belajar memprogram, titik berat : designer program.

b. Belajar Bahasa Pemrograman

Belajar bahasa pemrograman : belajar memakai suatu bahasa

pemrograman, aturan sintaks, tatacara untuk memanfaatkan

instruksi yang spesifik untuk setiap bahasa.

Belajar bahasa pemrograman, titik berat : coder.

c. Produk yang dihasilkan Pemrogram :

6

ProgrammingLanguage Paradigm

Imperative Declarative

Prosedural C, Pascal, Fortran, Basic

ObjOrientedAda, ObjectPascal, C++,

Java, Smalltalk,

Eiffel

ParallelProcessing :

Ada, Pascal S, Occam, CLinda

Logic : PROLOG

Functional :LISP, APL,SCHEME

Database :SQL

Page 10: Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas dayanu ikhsanuddin baubau

Program dengan rancangan yang baik (metodologis,

sistematis).

Dapat dieksekusi oleh mesin.

Berfungsi dengan benar.

Sanggup melayani segala kemungkinan masukan.

Disertai dokumentasi.

Belajar memprogram, titik berat : designer program.

2.2.4. Algoritma

a. Aksi :

kejadian yang terjadi pada selang waktu terbatas (dimulai

saat T0 dan berakhir pada saat T1).

Menghasilkan efek netto yang terdefinisi dengan baik dan

direncanakan.

b. Contoh :

Ibu Tati mengupas kentang untuk mempersiapkan makan

malam (luas ruang lingkupnya).

Karena ruang lingkup luas, maka harus didefinisikan keadaan

awal dan efek netto yang direncanakan ( Initial State dan

Final State).

Initial State (keadaan awal) : T0 kentang sudah ada dikantong

kentang, dan ditaruh di rak dapur dimana ibu Tati akan

mengupasnya.

Final State (keadaan akhir) : T1 kentang dalam keadaan

terkupas di panci, siap untuk dimasak dan kantong kertasnya

harus dikembalikan ke rak lagi.

Kejadian : urut-urutan dari beberapa aksi yang terjadi secara

berurutan.

7

Page 11: Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas dayanu ikhsanuddin baubau

Efek kumulatif dari semua aksi yang terjadi menjadi efek

netto dari kejadian.

Penggolongan suatu kejadian menjadi aksi adalah relatif

tergantung dari sudut pandang. Contoh mengupas kentang

dapat dijelaskan :

- Ambil kantong kentang dari rak

- Ambil panci dari almari

- Kupas kentang

- Kembalikan kantong kentang ke rak

Contoh lain (jika tidak dipandang perlu untuk menjelaskan

kantong kentang diambil dari rak sebelum ambil panci) :

- Ambil kantong kentang dari rak dan ambil panci dari

almari

- Kupas kentang

- Kembalikan kantong kentang ke rak

Jika esok hari ibu Tati mengupas kentang lagi untuk makan

malam juga, dan kita mengamati hal-hal yang sama, apakah hal

tsb bisa disebut sama? Ini tergantung jawabannya bisa sama

bisa tidak.

Tidak karena ibu Tati tidak mungkin mengupas kentang yang

sama dengan kemarin.

Sama karena kemiripan pola yang dilakukan.

2.2.5. Notasi Algoritma Independen Terhadap Bahasa Pemrograman

Dan Mesin Komputer

Notasi Algoritma dapat diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa

pemrograman. Analoginya sama dengan resep membuat kue. Sebuah

resep dapat ditulis dalam bahasa apapun dan hasilnya akan sama

asalkan semua aturan pada resep diikuti. Mengapa demikian ?

Karena setiap juru masak (sebagai pemroses) dapat melakukan

8

Page 12: Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas dayanu ikhsanuddin baubau

operasi dasar yang sama, seperti mengocok telur, menimbang berat

gula, dan lain sebagainya.

Demikian juga halnya dengan komputer. Meskipun setiap komputer

berbeda teknologinya, tetapi secara umum semua komputer dapat

melakukan operasi-operasi dasar dalam pemrograman seperti operasi

pembacaan data, operasi perbandingan, operasi aritmatika, dan

sebagainya. Perkembangan teknologi komputer tidak mengubah

operasi-operasi dasar itu, yang berubah hanyalah kecepatan, biaya,

atau tingkat ketelitian. Pada sisi lain setiap program dalam bahasa

tingkat tinggi selalu diterjemahkan kedalam bahasa mesin sebelum

akhirnya dikerjakan oleh CPU. Setiap instruksi dalam bahasa mesin

menyajikan operasi dasar yang sesuai, dan menghasilkan efek netto

yang sama pada setiap komputer.

Pemrograman Prosedural

Algoritma berisi urutan langkah-langkah penyelesaian masalah. Ini

berarti Algoritma adalah proses yang procedural.

Definisi Prosedural menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia :

1. Tahap-tahap kegiatan untuk menyelesaikan suatu aktivitas.

2. Metode langkah demi langkah secara eksak dalam memecahkan

suatu masalah.

Pada pemrograman procedural, program dibedakan antara bagian

data dengan bagian instruksi. Bagian instruksi terdiri atas runtutan

(sequence) instruksi yang dilaksanakan satu per satu secara

berurutan oleh pemroses. Alur pelaksanaan instruksi dapat berubah

karena adanya pencabangan kondisional. Data yang disimpan di

dalam memori dimanipulasi oleh instrusi secara beruntun atau

procedural. Paradigma pemrograman seperti ini dinamakan

pemrograman procedural.

Bahasa-bahasa tingkat tinggi seperti Cobol, Basic, Pascal, Fortran

dan C mendukung kegiatan pemrograman procedural, karena itu

9

Page 13: Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas dayanu ikhsanuddin baubau

mereka dinamakan juga bahasa procedural. Selain paradigma

pemrograman procedural, ada lagi paradigma yang lain yaitu

pemrograman berorientasi objek (Object Oriented Programming).

Paradigma pemrograman ini merupakan trend baru dan sangat

populr akhir-akhir ini.

Paradigma pemrograman yang lain adalah pemrograman

fungsional, pemrogramn deklaratif dan pemrograman konkuren.

Pada kesempatan ini penulis hanya menyajikan paradigma

pemrograman procedural saja.

Keuntungan pemakaian algoritma adalah: logika pemecahan masalah

dapat

dibuat bertingkat (mulai dari global menuju terperinci),

algoritma merupakan bentuk fleksibel untuk diterapkan keberbagai

bahasa pemrograman.

Jadi Algoritma adalah:

1. penyusunaan aspekproses logika dari suatu pemecahan masalah

tanpa melihat karakteristik bahasa pemrograman yang akan

digunakan.

2. Urutan notasi logika yang merupakan hasil analiss dan

rancangan sistematik dari strategi pemecahan maslah, untuk

menggambarkan urutan langkah kerja yang jika dikerjakan akan

membawa ketujuannya.

3. Urutan logika langkah kerja untuk meyelesaikan suatu masalah.

Contoh algoritma dalam kehidupan sehari-hari, misalnya:

menjahit pakaian, membuat kue, jadwal harian, panduan

merakit komputer, dan lain-lain.

Beberapa notasi yang digunakan dalam penulisan algoritma :

1. Notasi I : untaian kalimat deskriptif

2. Notasi II : diagram alir (flow chart)

3. Notasi III : psudo-code

10

Page 14: Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas dayanu ikhsanuddin baubau

8

Contoh masalah : menghitung luas segiempat.

Notasi I :

Algoritma Luas_Segiempat

Menghitung luas segiempat dengan memasukkan nilai lebar dan

panjang

segiempat

Deklarasi

Luas,panjang,lebar : bilangan bulat

Deskripsi

1. Masukkan nilai lebar dan panjang

2. Hitung luas sama dengan panjang kali lebar

3. Tampilkan Luas

11

Simbol-simbol program flowchart

Page 15: Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas dayanu ikhsanuddin baubau

Notasi II :

Notasi III :

Algoritma Luas_Segiempat

Menghitung luas segiempat dengan memasukkan nilai lebar dan

panjang

segiempat

Deklarasi

Luas,panjang,lebar :integer

Deskripsi

Input(n)

Luas= panjang * lebar

Output(Luas)

2.3. ATURAN PENULISAN ALGORITMA

Algoritma berisi langkah-langkah penyelesaian masalah. Langkah-langkah

tersebut dapat ditulis dalam notasi apapun, asalkan mudah dibaca dan

dimengerti, karena memang tidak ada notasi baku dalam penulisan

12

Page 16: Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas dayanu ikhsanuddin baubau

algoritma. Tiap orang dapat membuat aturan penulisan dan notasi algoritma

sendiri. Agar notasi algoritma mudah ditranslasi ke dalam notasi bahasa

pemrograman, maka sebaiknya notasi algoritma tersebut berkorespnden

dengan notasi bahasa pemrograman secara umum.

a. Aturan Penulisan Algoritma

Setiap Algoritma akan selalu terdiri dari tiga bagian yaitu :

Judul (Header)

Kamus

Algoritma

Pada setiap bagian tersebut apabila akan dituliskan komentar mengenai

setiap bagian tersebut dituliskan diantara tanda kurung kurawa contoh {

Komentar }. Notasi algoritmis yang dituliskan diantara tanda ini tidak

akan dieksekusi oleh program.

Contoh :

Judul (Header)

Judul adalah bagian teks algoritma yang digunakan sebagai tempat

mendefinisikan nama dengan menentukan apakah teks tersebut adalah

program, prosedur, fungsi. Setelah judul disarankan untuk menuliskan

spesifikasi singkat dari teks algoritma tersebut. Nama algoritma

13

Judul{ Komentar mengenai Algoritma seperti cara kerja program, Kondisi awal dan kondisi akhir dari algoritma }

Kamus{ Pada bagian ini, didefinifikan nama konstanta, nama variable, nama prosedur dan nama fungsi }

Algoritma{ Pada bagian ini algoritma dituliskan. Semua teks yang dituliskan tidak diantara tanda kurung kurawa akan dianggap sebagai notasi algoritma yang akan berpengaruh terhadap kebenaran algoritma }

Page 17: Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas dayanu ikhsanuddin baubau

sebaiknya singkat namun cukup menggambarkan apa yang akan

dilakukan oleh algoritma tersebut.

Contoh :

Catatan :

Untuk memisahkan antara kata dalam judul algoritma menggunakan

tanda “_” bukanlah suatu keharusan. Anda dapat menuliskan

LuasLingkaran atau Luas_Lingkaran. Tetapi sebaiknya anda tidak

menggunakan spasi “ “ untuk memisahkan antara kata di dalam nama

algoritma.

Kamus (Deklarasi)

Kamus adalah bagian teks algoritma sebagai tempat untuk

mendefinisikan :

Nama type

Nama konstanta

Nama variable

Nama fungsi

Nama prosedur

Semua nama tersebut baru dapat dipakai di dalam algoritma jika telah

didefinisikan terlebih dahulu didalam kamus. Penulisan sekumpulan

nama dalam kamus sebaiknya dikelompokan menurut jenis nama

tersebut. Nama variabel belum terdefinisi nilainya ketika didefinisikan.

Pendefinisian nama konstanta sekaligus memberikan harga konstanta

tersebut, pendefinisian nama fungsi dilakukan sekaligus dengan domain

/ range serta spesifikasinya. Pendefinisian nama prosedur sekaligus

dengan pendefinisian parameter (jika ada) dan spesifikasi prosedur

(kondisi awal “Initial State”, Kondisi akhir “ Final State” dan proses

yang dilakukan).

14

Program Luas_Kubus ← {Judul Algoritma}{ Menghitung luas kubus untuk ukuran sisi yang dibaca dari piranti masukan lalu mencetak hasilnya kepiranti keluaran} ← {Spesifikasi Algoritma}

Page 18: Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas dayanu ikhsanuddin baubau

Contoh :

Kamus

{Nama type, hanya untuk type yang bukan type dasar}

type jam : <hh,mm,ss :integer> {Type jam terdiri dari 3 masukan yaitu

“hh” sebagai jam. “mm” sebagai menit dan “ss” sebagai detik}

{Nama konstanta, harus menyebutkan type dan nilai }

constant phi : real = 3,14159

constant nama : string = ‘Alex’

constant benar : boolean = true

{Nama Informasi, menyebutkan type}

x,y : integer {suatu nilai yang bertype bilangan bulat}

NMax : real {nilai maksimum yang bertype bilangan real}

Nama : string {suatu nilai yang merupakan kumpulan character}

P : point {suatu nilai pada bidang kartesian}

Cari : Boolean {suatu nilai logika}

Algoritma (Deskripsi)

Algoritma adalah bagian inti dari suatu algoritma yang berisi instruksi

atau pemanggilan aksi yang telah didefinisikan. Komponen teks

algoritma dalam pemrograman procedural dapat berupa :

Instruksi dasar seperti input/output, assignment

Sequence (runtutan)

Analisa kasus

Perulangan

Setiap langkah algoritma dibaca dari “atas” ke “bawah”. Urutan

deskripsi penulisan menentuan urutan langkah pelaksanaan perintah.

15

Page 19: Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas dayanu ikhsanuddin baubau

Contoh :

Algoritmainput (c,d) {menerima masukan 2 bilangan c dan d}if c < d then {operasi kondisional}e ← a + b {e di assignment oleh nilai a dan b}

elsee ← a – boutput (e) {hasil keluaran berupa bilangan e}

Catatan :

Untuk kata-kata input, output, if then else, output akan dipelajari lebih

mendalam dalam bab-bab selanjutnya.

Contoh Penyelesaian Masalah Oleh Algoritma

Mencetak String “Selamat Belajar Algoritma dan Pemrograman” ke

piranti Keluaran.

16

Program Cetak_string{mencetak string “Selamat Belajar Algoritma dan Pemrograman” ke pirantikeluaran}Kamus{tidak ada}AlgoritmaOutput (‘Selamat Belajar Algoritma dan Pemrograman’)

Page 20: Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas dayanu ikhsanuddin baubau

Menentukan nilai terbesar dari bilangan bulat yang dibaca dari piranti

masukan dan menuliskan hasilnya ke piranti keluaran.

17

Page 21: Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas dayanu ikhsanuddin baubau

Contoh program dalam bahasa pascal untuk menghitung nilai maksimal:

18

Program Nilai_Maksimal{Menentukan nilai tertinggi yang dibaca dari piranti masukan dan hasilnya dicetak ke piranti keluaran}

Kamushasil,x,y : integer {hasil merupakan variabel untuk

menampung nilai keluaran}{x,y adalah variabel untuk menampung nilai masukan}

Algoritmainput (x,y) {membaca nilai x dan y dari piranti masukan}if x < y then {operasi kondisional}hasil ← x {hasil di assignment oleh nila terbesar}

elsehasil ← y

output (hasil) (nilai didalam variabel hasil dicetak ke piranti keluaran}

program maximal;uses wincrt;type    tabint =array[1..100] of integer;var   M: array[1..100]of integer;   nilai: tabint;   n,i:integer;   max,temp:integer;

function maxtab(n:integer):integer;begin     write('masukkan jumlah bilangan =');readln(M[i]);     for i:= 1 to n do     begin          if(M[i])>max then          max:=M[i];     end;

         writeln('Nilai maximum adalah:',max);         for i:=1 to n do         begin              if (i mod 2=1) then              begin              temp:= M[i];              M[i]:= M[i+1];              M[i+1]:= temp;         end;              writeln('M[i]');     end;

end.

Page 22: Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas dayanu ikhsanuddin baubau

BAB III

PENUTUP

 

3.1. Kesimpulan

Imperative program beranalogi dibawah bahasa pemograman yang memacu

atau berorientasi pada objek objek system informasi yang mengarah pada

system informasi. Pembuatan program program komputer dengan

penguasaan data yang ada pada bahasa pemograman untuk dikuasai agar

menjadi seorang programmer handal. Beberapa sub dari bidang

pemograman imperative diantaranya adalah variable dan penugasan ;

perintah tidak struktur ; perintah tidak terstruktur ; subprogram, prosedur

dan fungsi; dan penanganan eksepsi. Mengenali dan memberi contoh

variable dan penguasaaanya, mengenali bentuk perintah tidak terstruktur,

mengenali bentuk perintah terstruktur, dapat menjelaskan bentuk-

bentuk struktur control, dapat menuliskan subprogram, prosedur, dan fungsi,

dan dapat mengenali serta menjelaskan beberapa bentuk eksepsi dan

penangananya.

3.2 Saran

Saran saya sebagai penulis ialah, bahwa setidaknya kita harus selalu

konsisten dalam belajar agar dapat bersaing di era globalisasi.

Demikian pula dalam mempelajari algoritma dan pemrograman, sehingga

kita selaku mahasiswa  atau  peserta  didik  dapat  dibekali dengan

kecakapan menggunakan komputer sebagai sarana dalam mencapai tujuan

sehari-hari. Sekiranya saran yang saya buat ini jika ada kata dan penulisan

yang salah mohon dimaafkan. Wassalamualaikum Wr. Wb.

19

Page 23: Web viewlaboratorium komputer. algoritma & pemrograman. jurusan teknik informatika. universitas dayanu ikhsanuddin baubau

DAFTAR PUSTAKA

http://hannan.h08.alumni.ipb.ac.id/2010/06/12/pengertian-

pemrograman/

http://ikc.dinus.ac.id/berseri/alex-algoritma/index.php

tugaskuliah.googlecode.com/files/

a980b55869178243a3cca38490ce9711.pdf

20