· Web viewKompetensi dasar Indikator 1.2 Meyakini kitab suci al-Qur’an sebagai pedoman...

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P )

Satuan Pendidikan : SMP NEGERI 3 MALANG

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

Kelas / Semester : VIII (Delapan) / Gasal

Materi Pokok : Iman Kepada Kitab-Kitab Allah

Alokasi Waktu : 3 pertemuan (9 x 40 menit)

A. Kompetensi Inti

KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli

(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.

KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya yang terkait dengan fenomena dan kejadian tampak mata.

KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar Dan Indikator

Kompetensi dasar Indikator

1.2 Meyakini kitab suci al-Qur’an sebagai

pedoman hidup sehari-hari.

3.4 Memahami makna beriman kepada

kitab-kitab Allah SWT.

3.4.1 Menjelaskan makna beriman kepada


3.4.2 Menyebutkan kitab-kitab dan Rasul

penerimanya.

3.4.3 Menyebutkan Nabi dan Rasul yang

menerima kitab-kitab Allah.

3.4.4 Menjelaskan perbadaan kitab dengan

suhuf.

3.4. Menjelaskan hikmah beriman kepada


4.4 Menyajikan dalil naqli tentang beriman

kepada kitab-kitab Allah SWT.

4.4.1 Mengidentifikasi dalil naqli tentang

beriman kepada kitab-kitab Allah SWT.

4.4.2 Menjelaskan dalil naqli tentang

beriman kepada kitab-kitab Allah SWT.

4.4.3 Menunjukkan dalil naqli tentang

nama-nama kitab-kitab Allah SWT.

4.4.4 Menunjukkan dalil naqli bukti

kemurnian al-Qur’an.

4.4.5 Menunjukkan dalil naqli tentang

kitab dan suhuf.

4.4. menghafal dalil naqli tentang beriman

kepada kitab-kitab Allah

C. Tujuan Pembelajaran1. Pertemuan 1

Melalui pembelajaran dengan pendekatan Scientifik (metode Discoveri Learning dan teknik Jigsaw), Peserta didik mampu:1. Menjelaskan pengertian iman kepada kitab-kitab Allah SWT. dengan benar.2. Menyebutkan kitab-kitab dan Rasul penerimanya dengan benar.3. Menyebutkan Nabi dan Rasul yang menerima kitab-kitab Allah SWT. dengan benar.4. Menyebutkan kitab suci Agama Islam dengan benar.5. Menjelaskan perbedaan kitab dan suhuf dengan benar.6. Menjelaskan beriman kepada kitab-kitab Allah SWT. Dengan benar.7. Membiasakan mengamalkan ajaran Allah SWT. Dalam kitab suci al-Qur’an dalam

kehidupan sehari-hari dengan benar.

2. Pertemuan 2Peserta didik mampu:1. Menunjukkan dalil iman kepada kitab-kitab Allah dengan benar.2. Menunjukkan dalil nqli tentang nama-nama kitab-kitab Allah dengan benar.3. Menunjukkan dalil naqli bukti kemurnian al-Qur’an dengan benar.4. Menunjukkan dalil naqli tentang kitab dan suhuf dengan benar.

D. Materi pembelajaran1. Pertemuan 1

a. Pengertian iman kepada kitab-kitab Allah.

b. Nama-nama kitab Allah SWT. dan Rasul penerimanya.

c. Kitab Allah sebagai petunjuk bigi manusia.

d. Al-Qur’an sebagai kitab suci umat islam.

e. Perbedaan kitab dengan suhuf.

f. Hikmah beriman kepada kitab Allah.

2. Pertemuan 2

a. Dalil naqli pengertian iman kepada kitab-kitab Allah.

b. Dalil naqli nama-nama kitab Allah SWT. Dan Rasul penerimanya.

c. Dalil naqli al-Qur’an sebagai kitab suci umat islam.

a. Dalil naqli adanya suhuf.

E. Pendekatan / metode pembelajaran

1. Pendekatan : saintifik

2. Metode : Discovery Learning

3. Teknik : jigsaw

F. Media, alat, sumber belajar

1. Media

2. Alat

3. Sumber belajar:

- Al Qur’an dan terjemahnya Depag RI

- Buku Teks PAI kelas VIII

- Buku-bukuPenunjang PAI kelas VIII

- CD/Video Pembelajaran Interaktif

G. Langkah-langkah pembelajaran

Pertemuan 1 (pertama)

A. Pendahuluan (12 menit)

a. Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh salah

seorang peserta didik dengan penuh khidmat.

b. Membaca al Qur’an surah pilihan secara bersama-sama.

c. Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan memeriksa kehadiran, kerapihan

pakaian, tempat duduk dan melakukan game kecil atau mengajak bernyanyi.

d. Memberikan motivasi pentingnya percaya kepada kitab-kitab Allah SWT.

e. Memberikan apersepsi pembelajaran

f. Memberi informasi KI / K.D., indikator, dan tujuan pembelajaran.

g. Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok beranggotakan 4

anak.

h. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.

B. Kegiatan inti (90 menit)

1. Mengamati

a. Guru meminta peserta didik untuk mengkaji ”Mari Renungkan”.

b. Peserta didik mengamati presentasi guru mengenai kitab-kitab Allah.

c. Peserta didik membaca materi kitab-kitab yang ada di buku siswa.

2. Menanya

Melalui motivasi dari guru, peserta didik mengajukan pertanyaan tentang hal- hal

yang belum jelas dari hasil melihat tayangan dan membaca materi kitab-kitab Allah.

3. Eksplorasi (mencoba/mencari informasi)

1) Peserta didik mengelompok dengan anggota 4 orang

2) Masing-masing anggota kelompok menerima teks pembelajaran yaitu:

Pengertian iman kepada kitab-kitab Allah Swt.

Nama-nama kitab Allah Swt. dan Rasul penerimanya.

a. Taurat

b. Zabur

c. Injil

d. Al-Qur’an

Kitab Allah sebagai petunjuk bagi manusia.

Perbedaan kitab dengan suhuf

Hikmah beriman kepada kitab Allah

3) Masing-masing anggota kelompok bertanggung jawab terhadap teks pembelajaran

yang diberikan

4) Masing-masing anggota kelompok yang menerima teks sama, berkumpul untuk

diskusi dalam kelompok pakar/ahli.

Masing-masing anggota kelompok yang telah memperdalam sub bab yang menjadi

tanggung jawabnya kemudia kembali ke kelompok asal untuk mengajarkan kepada

teman-teman yang lain sehingga seluruh teman dalam kelompok dapat menguasai

semua sub bab materi

4. Mengasosiasi/menalar

a. Peserta didik secara berkelompok merangkai berbagai informasi menjadi sebuah peta

konsep tentang kitab-kitab Allah Swt.

b. Setiap kelompok membuat simpulan dengan dasar informasi dan peta konsep yang

telah dihasilkan.

5. Mengkomunikasi

a. Setiap kelompok secara bergiliran mempresentasikan peta konsep yang telah berhasil

disusun;

b. Setiap kelompok memberikan tanggapan atas presentasi kelompok lainnya;

c. Menyampaikan simpulan kepada peserta lain.

C. Penutup (18 menit)

a. Guru dan peserta didik melaksanakan refleksi pembelajaran yang telah dilaksanakan;

b. Melakukan penguatan materi pelajaran hari ini;

c. Merencanakan kegiatan tindak lanjut;

d. Menyampaikan inti kegiatan untuk pembelajaran berikutnya yaitu membahas dalil

naqli tentang ktab-kitab yang diturunkan Allah Swt;

e. Guru bersama-sama peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.

Pertemuan 2 (kedua)

A. Pendahuluan (12 menit)a. Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh

salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat.





e. Memberikan apersepsi pembelajaran.


g. Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok beranggotakan

4 anak.


B. Kegiatan inti (90 menit)

1. Mengamati

1. Guru meminta peserta didik untuk mengkaji ”Mari Renungkan”.

2. Peserta didik mengamati presentasi guru mengenai kitab-kitab Allah.

3. Peserta didik membaca materi kitab-kitab yang ada di buku siswa.

2. Menanya

Melalui motivasi dari guru, peserta didik mengajukan pertanyaan tentang hal- hal yang

belum jelas dari hasil melihat tayangan dan membaca materi kitab-kitab Allah.


- Peserta didik mengelompok dengan anggota 4 orang

- Masing-masing anggota kelompok menerima teks pembelajaran yaitu:

Dalil naqli Pengertian iman kepada kitab-kitab Allah Swt.

Dalil naqli Nama-nama kitab Allah Swt. dan Rasul penerimanya.

a. Taurat

b. Zabur

c. Injil

d. Al-Qur’an

Dalil naqli Kitab Allah sebagai petunjuk bagi manusia.

Dalil naqli Perbedaan kitab dengan suhuf.

- Masing-masing anggota kelompok bertanggung jawab terhadap teks pembelajaran yang

diberikan.

- Masing-masing anggota kelompok yang menerima teks sama, berkumpul untuk diskusi

dalam kelompok pakar/ahli.

- Masing-masing anggota kelompok yang telah memperdalam sub bab yang menjadi


teman-teman yang lain sehingga seluruh teman dalam kelompok dapat menguasai semua

sub bab materi.



konsep tentang dalil naqli kitab-kitab Allah Swt.


telah dihasilkan.

5. Mengkomunikasi

b. Setiap kelompok secara bergiliran mempresentasikan peta konsep yang telah berhasil

disusun;

c. Setiap kelompok memberikan tanggapan atas presentasi kelompok lainnya;

Menyampaikan simpulan kepada peserta lain.

C. Penutup (18 menit)

1. Guru dan peserta didik melaksanakan refleksi pembelajaran yang telah dilaksanakan.2. Melakukan penguatan materi pelajaran hari ini.3. Merencanakan kegiatan tindak lanjut.4. Menyampaikan inti kegiatan untuk pembelajaran berikutnya yaitu membahas lebih

dekat kepada Allah dengan mengamalkan shalat sunnah.5. Guru bersama-sama peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.

H. Penilaian

1. penilaian sikap

a. Teknik Penilaian : Penilaian Diri.

b. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri.

c. Kisi-kisi :

No. Sikap/Nilai Instrumen

1 Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu Terlampir

2 Mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan Terlampir

3 Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan pendapat/presentasi

Terlampir

4 Berserah diri kepada Tuhan apabila gagal dalam mengerjakan sesuatu.

Terlampir

5 Menjaga lingkungan hidup di sekitar rumah tempat tinggal, sekolah dan masyarakat

Terlampir

2. penilaian pengetahuan

a. Teknik Penilaian : Tes Tertulis

b. Bentuk Instrumen : Uraian

c. Kisi-kisi :

No. Indikator Instrumen

1. Menjelaskan makna beriman kepada kitab-kitab Allah SWT.

Terlampir

2. Menyebutkan kitab-kitab dan Rasul penerimanya. Terlampir

3. Menyebutkan nabi dan RAsul yang menerima kitab-kitab Allah SWT.

Terlampir

4. Menjelaskan perbedaan kitab dengan suhuf. Terlampir

5. Menjelaskan hikmah beriman kepada kitab-kitab Allah SWT.

Terlampir

3. penilaian keterampilan

a. Teknik Penilaian : Tes Praktik

b. Bentuk Instrumen : Uji Praktik Kinerja

c. Kisi-kisi :


1. Mengidentifikasi dalil naqli tentang beriman kepada kitab-kitab Allah SWT.

Terlampir

2.Menjelaskan dalil naqli tentang beriman kepada

kitab-kitab Allah SWT.Terlampir

3.Menunjukkan dalil naqli tentang nama-nama kitab

Allah SWT.Terlampir

4. Menunjukkan dalil naqli bukti kemurnian al-Qur’an. Terlampir

5. Menunjukkan dalil naqli tentang kitab dan suhuf. Terlampir

6.Menghafal dalil naqli tentang beriman kepada kitab-

kitab Allah SWT.Terlampir

Malang, 4 Agustus 2014

Guru Pendidikan Agama Islam

Dedi Noviyanto, S.Pd.I, M.Pd.IPenata

NIP: 19771124 200501 1 005

MengetahuiPengawas PAI SMP/SMA

Dra. Hj. Khoriyah, MS, M.AgPembina

NIP: 19570930 198303 2 002

Kepala Sekolah

Drs. H. Burhanuddin, M.PdPembina Tk. I

NIP: 19621203 198403 1 007

Lampiran 1 : Instrumen Penilaian (aspek Sikap Spiritual)

Format Penilaian Diri Peserta Didik

Petunjuk:

Berilah tanda cek (√) pada kolom Ya atau Tidak sesuai sikap spiritual yang ada pada dirimu.

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti :

Nama : ……………..

Kelas : ……………

Sikap yang dinilai : Spiritual

No. Aspek PengamatanAlternatif Jawaban

Ya Tidak1. Saya berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu

2. Saya mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan

3. Saya memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan pendapat/presentasi

4. Saya berserah diri kepada Tuhan apabila gagal dalam mengerjakan sesuatu.

5. Saya menjaga lingkungan hidup di sekitar rumah tempat tinggal, sekolah dan masyarakat

Jumlah Skor perolehanPedoman penskoran:

Jika jawaban Ya diberi skor 2, dan jika jawaban TIDAK diberi skor 1.

Skor Tertinggi adalah 2 (ya) x 5 (aspek pengamatan) = 10

Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :

Lampiran 2 : Instrumen Penilaian (Aspek Pengetahuan)

a. Teknik Penilaian : Tes Tertulis:

b. Bentuk Instrumen : uraian

c. Instrumen:


1. Menjelaskan makna beriman kepada kitab-kitab Allah.

Jelaskan pengertian iman pada kitab-kitab Allah dengan benar

2. Menyebutkan kitab-kitab dan Rasul penerimanya.

Sebutkan kitab-kitab dan Rasul penerimanya.

3. Menyebutkan Nabi dan Rasul yang menerima kitab_kitab Allah SWT.

Sebutkan Nabi dan Rasul yang menerima kitab_kitab Allah SWT.

4. Menjelaskan perbedaan kitab dengan suhuf.

Jelaskan perbedaan kitab dengan suhuf.

5. Menjelaskan hikmah beriman kepada kitab-kitab Allah.

Jelaskan hikmah beriman pada kitab-kitab Allah dengan tepat

No. Jawaban

1.

Iman kepada kitab Allah berarti percaya dan yakin dengan sepenuh hati bahwa

Allah telah menurunkan kitab-kitab-Nya kepada para Rasul-Nya. Ajaran yang terdapat

di dalam kitab tersebut disampaikan kepada umat manusia sebagai pedoman hidup

agar dapat meraih kebahagiaan di dunia dan akhirat

2. Kitab Taurat diwahyukan kepada Nabi Musa as. Kitab Zabur diwahyukan kepada Nabi Daud as. Kitab Injil diwahyukan kepada Nabi Isa as. Kitab Al-Qur’an diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW.

3.

Nabi Musa as.

Nabi Daud as.

Nabi Isa as.

Nabi Muhammad SWA.

4.

a. Isi kitab lebih lengkap daripada isi suhuf.

b. Bentuk dari kitab sudah dibukukan, sedangkan suhuf masih berbentuk lembaran-lembaran yang terpisah.

c. Kitab biasanya berlaku lebih lama daripada suhuf.

5. a. Memberikan petunjuk kepada manusia mana yang benar dan mana yang salah.

b. Pedoman agar manusia tidak berselisih dalam menentukan kebenaran.

c. Memberikan informasi sejarah kehidupan orang-orang terdahulu. Hal ini bisa

menjadi pelajaran hidup yang berharga bagi umat manusia saat ini.

d. Manusia menjadi tahu betapa besarnya perhatian dan kasih sayang Allah

kepada

para hamba dan makhluk-Nya.

e. Manusia yang beriman akan dapat mengetahui dan membedakan mana yang baik

dan mana yang buruk, karena di dalam kitab dijelaskan tentang perilaku yang baik

dan buruk.

f. Mensyukuri segala anugerah dan nikmat Allah, termasuk pemberian petunjuk yang

benar melalui kitab-kitab-Nya.

g. Hati manusia menjadi lebih tenteram dan menambah ilmu pengetahuan.

h. Memiliki sikap toleransi yang tinggi karena kitab-kitab Allah memberikan penjelasan

tentang penanaman sikap toleransi, selalu menghormati, dan menghargai orang

lain bahkan pemeluk agama lain.

i. Meningkatkan kesabaran dalam menerima cobaan, ujian, dan musibah, serta selalu

bersyukur atas nikmat dan anugerah yang diberikan oleh Allah Swt.

Rubrik Penilaian Nilai Akhir

Jika peserta didik dapat

menjawab dengan benar dan

sempurna, skor 20


menjawabtapi kurang

sempurna, skor 15


menjawab tidak benar, skor 5

Lampiran 3 : Instrumen Penilaian (Aspek Keterampilan)


b. Bentuk Instrumen : Uji Petik Kinerja

c. Instrumen : Terlampir


1. Menjelaskan dalil naqli tentang beriman kepada kitab-kitab Allah SWT.

Sebutkan dan jelaskan dalil naqli tentang beriman pada kitab-kitab Allah Swt.

2.Menunjukkan dalil naqli tentang nama-

nama kitab-kitab Allah SWT.

Sebutkan dalil naqli tentang nama-


3.Menunjukkan dalil naqli bukti kemurnian

al-Qur’an.

Sebutkan dalil naqli bukti

kemurnian al-Qur’an.

4.Menunjukkan dalil naqli tentang kitab

dan suhuf

Menunjukkan dalil naqli tentang

kitab dan suhuf

5.

Menghafal dalil naqli tentang beriman

kepada kitab-kitab Allah Swt.

Menyajikan hafalan dalil naqli

tentang beriman pada kitab-kitab

Allah Swt.

Rubrik Penilaian

No. Aspek Penilaian

KriteriaSangat Baik Baik Kurang

BaikTidak Baik

1. Menyebutkan dan menjelaskan dalil naqli tentang beriman pada kitab-kitab Allah Swt.

2. Menunjukkan dalil naqli tentang nama-


3. Menunjukkan dalil naqli bukti kemurnian

al-Qur’an.

4. Menunjukkan dalil naqli tentang kitab dan

suhuf.

5. Menyajikan Hafalan dalil naqli tentang

beriman pada kitab-kitab Allah Swt.

Jumlah Skor

Pedoman Penskoran Nilai Akhir

Sangat Baik= 4Baik = 3Kurang Baik =2Tidak Baik =1

Skor yang diperoleh--------------- X 100 = ---Skor maksimal




Materi Pokok : Shalat Sunnah berjemaah dan munfarid


KI.1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

KI.2 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli (toleransi,

gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan

sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.

KI-3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan

rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan

kejadian tampak mata.

KI-4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,

memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,

menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang

sama dalam sudut pandang/teori.

1. Kompetensi dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator

1.4 Menunaikan śalat sunnah.

3.6 Memahami hikmah śalat

sunnah berjamaah dan

munfarid.

4.6.2 Mempraktikkan shalat

sunnah berjamaah dan

munfarid

3.6.1 Menjelaskan pengertian sholat sunnah

3.6.2 Macam macam dan ketentuan sholat sunnah

berjama’ah

3.6.3 Macam macam dan ketentuan sholat sunnah munfrid

3.6.4 Macam macam dan ketentuan sholat sunnah berjm’h

atau munfarid

3.6.5 Menyebutkan hikmah sholat sunnah

4.6.1 tata cara dan prakteknya sholat sunnah berjama’ah

4.6.2 tata cara dan prakteknya sholat sunnah munfarid

4.6.3 tata cara dan prakteknya sholat sunnah berjama’ah dan

munfarid.

4.6.4 menghafalkan niat sholat sunnah

8. Tujuan pembelajaran

Pertemuan 1

Setelah mengikuti proses pembelajaran dengan menggunakan pendekatan scientific (metode

Project Based Learning teknik jigsaw) , peserta didik dapat :

Menjelaskan pengertian sholat sunnah

Menjelaskan Macam macam dan ketentuan sholat sunnah berjama’ah

Menjelaskan Macam macam dan ketentuan sholat sunnah munfrid

Menjelaskan Macam macam dan ketentuan sholat sunnah berjama’ah atau munfarid

Menyebutkan hikmah dari sholat sunnah

Pertemuan 2

Setelah peserta didik mengikuti proses pembelajaran dengan menggunakan pendekatan

scientific (metode Project Based Learning teknik jigsaw), peserta didik dapat :

Mempraktekan sholat sunnah berjama’ah

Mempraktekan cara sholat sunnah munfarid

Tata cara dan prakteknya sholat sunnah berjama’ah dan munfarid.

Menghafal niat sholat sunnah Adhuha, tahajud, sholat id.

9. Materi Pembelajaran (Tuliskan Fakta, Dalil/Prinsip, Konsep, Proses)

Pertemuan pertama

Śalat sunnah adalah śalat yang dianjurkan untuk mengerjakannya. Orang yang

melaksanakan śalat sunnah mendapatkan pahala dan keutamaan dari Allah Swt. Namun, jika

seseorang tidak melaksanakan śalat sunnah, dia tidak berdosa. Dalam hal melaksanakan śalat

Sunnah, Rasulullah memberi teladan yang penuh dengan kemuliaan. Beliau selalu mengerjakannya,

seperti śalat-śalat rawatib, śalat dhuha, witir, dan sebagainya.

Di antara sekian banyak śalat sunnah, ada yang ditekankan untuk dikerjakan dengan

berjamaah, ada yang dikerjakan secara munfarīd (sendirian), dan ada yang bias dikerjakan secara

berjamaah atau munfarīd. Pernahkah kalian melaksanakan śalat sunnah secara berjama’ah?

Tentunya kalian sering melaksanakannya. Misalnya pada saat melaksanakan śalat hari raya Idul

Fitri maupun hari raya Idul Adha (śalat idain). Kalian tentu tidak pernah melaksanakan śalat Idul

Fitri atau Idul Adha secara munfarīd (sendirian). Kedua śalat ini pasti dilaksanakan secara

berjamaah.

Secara lebih rinci śalat-śalat sunnah yang dilaksanakan secara berjama’ah sebagai berikut :

a. Śalat Idul Fitri

b. Śalat Idul Adha

c. Śalat Kusūf (gerhana matahari)

d. Śalat Khusūf (gerhana bulan)

e. Śalat Istisqā (meminta hujan)


Śalat Idul Fitri adalah śalat sunnah dua rakaat yang dilaksanakan pada hari raya Idul Fitri

pada setiap tanggal 1 Syawal setelah melaksanakan puasa Ramadan satu bulan lamanya. Hukum

melaksanakan śalat sunnah ini adalah sunnah mu’akkad (sangat dianjurkan).

b. Śalat Idul Adha

Śalat Idul Adha adalah śalat yang dilaksanakan pada hari raya Qurban atau hari raya Idul

Adha. Śalat ini dilaksanakan pada pagi hari tanggal 10 Zulhijjah bertepatan dengan pelaksanaan

rangkaian ibadah haji di tanah suci. Dengan demikian orang yang sedang melaksanakan ibadah haji

tidak disunnahkan melaksanakan śalat Idul Adha. Bagi orang yang tidak sedang melaksanakan

ibadah haji, hukum melaksanakan śalat Idul Adha adalah sunnah muakkad (sangat dianjurkan).

Hampir semua ketentuan dan tata cara śalat Idul Adha sama dengan śalat Idul Fitri. Baik

menyangkut waktu pelaksanaannya, hukumnya, dan tata caranya. Adapun perbedaannya hanya pada

niatnya. Niat śalat harus dilakukan dengan ikhlas di dalam hati. Jika diucapkan maka bunyi niatnya

adalah :

Artinya : “Saya berniat śalat sunnah idul adha dua rakaat karena Allah ta’ala.”

c. Śalat Kusūf (Gerhana Matahari)

Śalat Sunnah kusūf (kusūfus syamsi) adalah śalat sunnah yang dilaksanakan ketika terjadi

gerhana matahari. Hukum melaksanakan śalat ini adalah sunnah muakkad. Waktu pelaksanaan śalat

kusūf adalah mulai terjadinya gerhana matahari sampai matahari kembali tampak utuh seperti

semula. Ketika gerhana sudah mulai terjadi, jama’ah berkumpul di masjid. Salah satu dari jamaah

tersebut menjadi muazin untuk menyerukan panggilan śalat. Śalat gerhana ini dilaksanakan dengan

berjamaah dan dipimpin oleh seorang imam.

Śalat sunnah munfarīd adalah Śalat yang dilaksanakan secara individu atau sendiri. Adapun

śalat sunnah yang dilaksanakan secara munfarīd adalah sebagai berikut:

Śalat Rawātib

Śalat Tahiyyatul Masjid

Śalat Istikhārah

Śalat Rawātib

Rawātib berasal dari kata rat’bah, yang artinya tetap, menyertai, atau terus menerus. Dengan

demikian śalat sunnah rawātib adalah śalat yang dilaksanakan menyertai atau mengiringi śalat

far«u, baik sebelum maupun sesudahnya. Ditinjau dari segi hukumnya, śalat rawatib ini terbagi

menjadi dua macam, yaitu:

Śalat rawātib muàkkadah dan śalat rawātib gairu muàkkad.

1) Śalat rawātib muàkadah (śalat rawātib yang sangat dianjurkan). Adapun yang

merupakan śalat rawātib muàkkadah yaitu:

Dua rakaat sebelum śalat Zuhur

Dua rakaat sesudah śalat Zuhur

Dua rakaat sesudah śalat Magrib

Dua rakaat sesudah śalat Isya’

Dua rakaat sebelum śalat Subuh.

2) Śalat rawātib gairu muàkkadah (śalat rawātib yang cukup dianjurkan untuk dikerjakan).

Adapun yang merupakan śalat sunnah rawātib gairu muàkkadah yaitu:

Dua rakaat sebelum Zuhur (selain dua rakaat yang muàkkadah)

Dua rakaat sesudah Zuhur (selain dua rakaat yang muàkkadah)

Empat rakaat sebelum Asar

Dua rakaat sebelum Magrib.

Jika ditinjau dari segi pelaksanaannya, śalat rawātib ini terbagi menjadi dua yaitu :

qabliyyah (dikerjakan sebelum śalat far«u), dan

ba’diyyah (dikerjakan setelah śalat far«u).

Adapun tata cara melaksanakan śalat sunnah rawātib sebagai berikut:

Niat menurut waktunya.

Dikerjakan tidak didahului dengan azan dan iqamah.

Śalat sunnah rawatib ini dilaksanakan secara munfarīd (sendirian).

Bila lebih dari dua rakaat gunakan satu salam setiap dua rakaat. Membaca dengan suara

yang tidak dinyaringkan seperti pada saat melaksanakan śalat Zuhur dan śalat Asar.

Śalat dikerjakan dengan posisi berdiri. Jika tidak mampu boleh dengan duduk, atau jika

masih tidak mampu boleh berbaring.

Sebaiknya berpindah sedikit dari tempat śalat far«u tetapi tetap menghadap kiblat.

Hikmah melaksanakan śalat sunnah sebagai berikut:

a. Disediakan jalan keluar dari segala permasalahan dan persoalannya dan senantiasa

akan diberikan rezeki yang cukup oleh Allah Swt.

b. Menambah kesempurnaan śalat fardu. Melaksanakan śalat sunnah memberikan

manfaat untuk menyempurnakan śalat fardu baik dari segi kekurangan dan kesalahan

melaksanakan śalat fardu.

c. Menghapuskan dosa, meningkatkan derajat keridhoan Allah Swt. Serta

menumbuhkan kecintaan kepada Allah Swt. Allah Swt. akan menaikkan derajat kita

di sisi-Nya, setahap demi setahap dan setiap satu kali melaksanakan śalat sunnah

maka Allah Swt. akan menghapus satu dari dosa-dosa dan kesalahan kita. Ini

merupakan bentuk rida dan cinta Allah Swt. kepada hamba-Nya yang selalu

mengupayakan untuk dapat melaksanakan śalatśalat sunnah.

d. Sebagai ungkapan rasa syukur kita kepada Allah Swt. atas berbagai karunia besar

yang sering kurang kita sadari. Allah Swt. akan mengaruniakan kebaikan dan

keberkahan dalam rumah kita. Setiap saat kita bisa bernafas, bisa melihat, bisa

mendengar, dan masih dapat merasakan kesemuanya itu adalah anugerah besar yang

kita harus syukuri dengan śalat sunnah.

e. Mendatangkan keberkahan pada rumah yang sering digunakan untuk śalat sunnah.

śalat yang dianjukan dilaksanakan berjamaah diutamakan dilaksanakan di masjid

sedangkan śalat sunnah yang pelaksanakannya secara munfarīd (sendiri) sebaiknya

dilaksanakan di rumah walaupun apabila dilaksanakan di masjid juga diperbolehkan.

f. Hidup menjadi terasa nyaman dan tenteram. Bekal terbaik di dalam menempuh

perjalanan ke akhirat adalah dengan ketaqwaan. Sedangkan aspek terpenting dalam

mewujudkan taqwa adalah dengan śalat, terutama śalat sunnah sebagai ibadah

tambahan.

Pertemuan kedua

Siswa dapat melaksanakan praktek sholat secara kelompok beserta niatnyya

Siswa dapat melaksanakan praktek sholat secara individu untuk melaksanakan sholat

sunnah munfarid

Siswa dapat menghafalkan niat sholat sunnah Adhuha, tahjud, idul fitri

10. Pendekatan / metode pembelajaran


5. Metode : Project Based Learning

6. Teknik : jigsaw

11. Media, alat, sumber belajar

4. Media

5. Alat

6. Sumber belajar:- BukuTeks PAI kelas VIII


- CD/Video Pembelajaran Interaktif

12. Langkah-langkah pembelajaran


D. Pendahuluan (12 menit)

i. Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh salah


j. Membaca al Qur’an surah pilihan secara bersama-sama.

k. Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan memeriksa kehadiran, kerapihan


l. Memberikan motivasi lebih dekat mengamalkan sholat sunnah.

m. Memberikan apersepsi pembelajaran

n. Memberi informasi KI / K.D., indikator, dan tujuan pembelajaran.

o. Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok beranggotakan 4

anak.

p. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.

E. Kegiatan inti (90 menit)

6. Mengamati

d. Guru meminta peserta didik untuk mengkaji ”Mari Renungkan”.

e. Peserta didik mengamati presentasi guru mengenai amalan sholat sunnah .

f. Peserta didik membaca materi .

7. Menanya


yang belum jelas dari hasil penjelasan sholta sunnah




Menjelaskan pengertian sholat sunnah dan sebutkan sholat sunnah itu apa saja

Menjelaskan pengertian sholat sunnah berjama’ah beserta contohnya

Menjelaskan pengertian sholat sunnah munfarid beserta contohnya.

Menyebutkan apa saja hikmah dari sholat sunnah

7) Masing-masing anggota kelompok bertanggung jawab terhadap teks pembelajaran

yang diberikan

8) Masing-masing anggota kelompok yang menerima teks sama, berkumpul untuk

dalam diskusi dalam kelompok pakar/ahli.

9) Masing-masing anggota kelompok yang telah memperdalam sub bab yang menjadi






konsep tentang sholat sunnah.


telah dihasilkan.

10. Mengkomunikasi


disusun;



F. Penutup (18 menit)




d. Menyampaikan inti kegiatan untuk pembelajaran berikutnya yaitu praktek sholat

sunnah.


Pertemuan 2 (kedua)

D. Pendahuluan (12 menit)

a. Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh








g. Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok beranggotakan

4 anak.


E. Kegiatan inti (90 menit)

2. Mengamati

1. Guru meminta peserta didik untuk mengkaji ”Mari Renungkan”.

2. Peserta didik mengamati presentasi guru mengenai sholat sunnah.

3. Peserta didik membaca materi mengamalkan sholat sunnah

3. Menanya


belum jelas dari hasil melihat tayangan dan membaca mengamalkan sholat sunnah.



- Masing-masing anggota kelompok menerima teks pembelajaran yaitu:

Masing-masing anggota kelompok Memparktekan sholat sunnah berjama’ah

Masing-masing anggota kelompok Memparktekan sholat sunnah munfarid

Masing-masing anggota kelompok bertanggung jawab terhadap teks pembelajaran

yang diberikan.

- Masing-masing anggota kelompok yang menerima teks sama, berkumpul untuk diskusi




teman-teman yang lain sehingga seluruh teman dalam kelompok dapat menguasai semua

sub bab materi.



konsep tentang sholat sunnah berjam’ah dan munfarid.


telah dihasilkan.

5. Mengkomunikasi

d. Setiap kelompok secara bergiliran mempresentasikan peta konsep yang telah berhasil

disusun;

e. Setiap kelompok memberikan tanggapan atas presentasi kelompok lainnya;


F. Penutup (18 menit)

1. Guru dan peserta didik melaksanakan refleksi pembelajaran yang telah dilaksanakan.2. Melakukan penguatan materi pelajaran hari ini.3. Merencanakan kegiatan tindak lanjut.4. Menyampaikan inti kegiatan untuk pembelajaran berikutnya yaitu membahas tentang

memperbanyak melakukan sujud. 5. Guru bersama-sama peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.

I. Penilaian

4. penilaian sikap


b. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri.c. Kisi-kisi :





Terlampir


Terlampir


Terlampir



b. Bentuk Instrumen : Uraianc. Kisi-kisi :


1. Menjelaskan pengertin sholat sunnah berjama’ah Terlampir

2. Menjelaskan pengertian sholat sunnah munfarid Terlampir

3. Menyebutkan macam-macam sholat sunnah berjama’ah Terlampir

4. Menyebukan macam-macam sholata sunnah munfarid Terlampir

5. Menjelaskan hikmah sholat sunnah Terlampir




c. Kisi-kisi : ………………..


1. Mempraktekan sholat sunnah Terlampir

2. Mempraktekan sholat sunnh berjama’ah Terlampir

3.

Memprktekan sholat sunnah munfarid

Terlampir

4.Menunjukkan niat sholat sunnah adhuha, tahajud

dan sholai idTerlampir

5 Menghafal niat sholat sunnah Terlampir




NIP: 19771124 200501 1 005



NIP: 19570930 198303 2 002

Kepala Sekolah


NIP: 19621203 198403 1 007



Petunjuk:



Nama : ……………..

Kelas : ……………













d. Teknik Penilaian : Tes Tertulis:

e. Bentuk Instrumen : uraian

f. Instrumen:


1. Menjelaskan sholat sunnah Jelaskan pengertian sholat sunnah

2. Menjelaskan sholat sunnah munfarid Jelaskan pengertian sholat sunnah munfarid

3. Menyebutkan macam-macam sholat sunnah berjama’ah

Sebutkan macam-macam sholat sunnah berjama’ah

4. Menyebutkan macam-macam sholat sunnah munfarid

Sebutkan macam-macam sholat sunnah munfarid

5. Menjelaskan hikmah sholat sunnah Jelaskan hikmah sholat sunnah

No. Jawaban

1. śalat yang dianjurkan untuk mengerjakannya. Orang yang melaksanakan

śalat sunnah mendapatkan pahala dan keutamaan dari Allah Swt. Namun, jika

seseorang tidak melaksanakan śalat sunnah, dia tidak berdosa. Dalam hal

melaksanakan śalat Sunnah, Rasulullah memberi teladan yang penuh dengan

kemuliaan. Beliau selalu mengerjakannya, seperti śalat-śalat rawatib, śalat

dhuha, witir, dan sebagainya.

2.

Śalat yang dilaksanakan secara individu atau sendiri. Adapun śalat sunnah yang

dilaksanakan secara munfarīd adalah sebagai berikut:

Śalat Rawātib


Śalat Istikhārah

3.


b. Śalat Idul Adha

c. Śalat Kusūf (gerhana matahari)

d. Śalat Khusūf (gerhana bulan)

e. Śalat Istisqā (meminta hujan)

4.

Śalat Rawātib


Śalat Istikhārah

5. a. Disediakan jalan keluar dari segala permasalahan dan persoalannya dan

senantiasa akan diberikan rezeki yang cukup oleh Allah Swt.

b. Menambah kesempurnaan śalat fardu. Melaksanakan śalat sunnah

memberikan manfaat untuk menyempurnakan śalat fardu baik dari segi

kekurangan dan kesalahan melaksanakan śalat fardu.

c. Menghapuskan dosa, meningkatkan derajat keridhoan Allah Swt. Serta

menumbuhkan kecintaan kepada Allah Swt. Allah Swt. akan menaikkan

derajat kita di sisi-Nya, setahap demi setahap dan setiap satu kali

melaksanakan śalat sunnah maka Allah Swt. akan menghapus satu dari

dosa-dosa dan kesalahan kita. Ini merupakan bentuk rida dan cinta Allah

Swt. kepada hamba-Nya yang selalu mengupayakan untuk dapat

melaksanakan śalatśalat sunnah.

d. Sebagai ungkapan rasa syukur kita kepada Allah Swt. atas berbagai

karunia besar yang sering kurang kita sadari. Allah Swt. akan

mengaruniakan kebaikan dan keberkahan dalam rumah kita. Setiap saat

kita bisa bernafas, bisa melihat, bisa mendengar, dan masih dapat

merasakan kesemuanya itu adalah anugerah besar yang kita harus

syukuri dengan śalat sunnah.

e. Mendatangkan keberkahan pada rumah yang sering digunakan untuk

śalat sunnah. śalat yang dianjukan dilaksanakan berjamaah diutamakan

dilaksanakan di masjid sedangkan śalat sunnah yang pelaksanakannya

secara munfarīd (sendiri) sebaiknya dilaksanakan di rumah walaupun

apabila dilaksanakan di masjid juga diperbolehkan.

f. Hidup menjadi terasa nyaman dan tenteram. Bekal terbaik di dalam

menempuh perjalanan ke akhirat adalah dengan ketaqwaan. Sedangkan

aspek terpenting dalam mewujudkan taqwa adalah dengan śalat,

terutama śalat sunnah sebagai ibadah tambahan.




sempurna, skor 20


menjawabtapi kurang

sempurna, skor 15




d. Teknik Penilaian : Tes Praktik

e. Bentuk Instrumen : Uji Petik Kinerja

f. Instrumen : Terlampir


1. Menunjukkan tata cara praktek sholat sunnah berjama’ah

Sebutkan tata cara sholat sunnah berjma’ah

2.Menunjukkan tatacara praktek sholat

sunnah munfarid.

Sebutkan tata cara shalat sunnah

munfarid

3.Menunjukkan niat sholat sunnah adhuha,

tahajud, dan idul fitri.

Sebutkan niat shalat sunnah

adhuha, tahajud, dan idul fitri.

4Menghafal niat sholat sunnah Menyajikan hafalan niat sholat

sunnah

Rubrik Penilaian

No. Aspek Penilaian


BaikTidak Baik

1. Menyebutkan dan menjelaskan macam-macam sholat sunnah berjama’ah dan munfarid.

2. Menunjukkan tata cara sholat sunnah

berjama’ah

3. Menunjukkan tata cara sholat sunnah

munfarid

4. Menunjukkan bacaan niat sholat sunnah

5. Menyajikan Hafalan niat sholat sunnah

Jumlah Skor







Materi Pokok : Sujur Syukur, Sujud Sahwi, dan Sujud Tilawah


A. Kompetensi Inti





B. Kompetensi Dasar Dan Indikator


1.5 Menerapkan ketentuan sujud syukur,

sujud sahwi dan sujud tilawah

1.5.1 menjelaskan makna sujud syukur,


1.5.2 menjelaskan perbedaan antara sujud

syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah

1.5.3 menjelaskan ketentuan – ketentuan

sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah

3.7 Memahami hikmah sujud syukur, sujud

sahwi dan sujud tilawah

3.4. Menjelaskan hikmah sujud syukur,


4.7 mempraktikkan sujud syukur, sujud

sahwi dan sujud tilawah

4.7.1 mempraktikkan tatacara sujud syukur,

sujud sahwi dan sujud tilawah.

C. Tujuan Pembelajaran3. Pertemuan 1

Setelah pembelajaran menggunakan saintifik, peserta didik diharapkan mampu :8. Menjelaskan pengertian sujud dengan benar.9. Menyebutkan macam – macam sujud dengan benar.10. Menjelaskan perbedaan sujud dengan benar.11. Menyebutkan dalil naqli tentang sujud dengan benar dan lancar.12. Menjelaskan ketentuan – ketentuan sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah

dengan benar.13. Menjelaskan hikmah sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah dengan benar.

4. Pertemuan 2

Setelah pembelajaran menggunakan saintifik, peserta didik diharapkan mampu :

5. Menghafalkan dalil naqli sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah dengan baik dan lancar.

6. Mempraktikkan tatacara sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah dengan benar.

D. Materi pembelajaran3. Pertemuan 1

g. Pengertian Sujud.

h. Macam – macam sujud

i. Perbedaan antar sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah.

j. Dalil naqli tentang sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah.

k. Hikmah sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah.

4. Pertemuan 2

d. Dalil naqli tentang sujud

e. Praktek tatacara sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah



8. Metode : cooperative learning

9. Teknik : jigsaw


7. Media : white board, power point, video

8. Alat : kertas plano, spidol, laptop, mini sound,lcd

9. Sumber belajar:

- Al Qur’an danterjemahnyaDepag RI

- BukuTeks PAI kelas VIII




G. Pendahuluan (12 menit)

q. Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh salah


r. Membaca al Qur’an surah pilihan secara bersama-sama.

s. Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan memeriksa kehadiran, kerapihan


t. Memberikan motivasi pentingnya melakukan sujud – sujud tertentu.

u. Memberikan apersepsi pembelajaran

v. Memberi informasi KI / K.D., indikator, dan tujuan pembelajaran.

w. Guru membagi kelas menjadi 3 kelompok.

x. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.

H. Kegiatan inti (90 menit)

11. Mengamati

g. Guru meminta peserta didik untuk mengkaji ”Mari Renungkan”.

h. Peserta didik mengamati dan membaca “dialog islami”.

i. Peserta didik membaca materi sujud yang ada di buku siswa.

12. Menanya


yang belum jelas dari hasil mengamati dan membaca materi sujud.


10) Peserta didik mengelompok menjadi 3 kelompok.


Pengertian sujud

Macam – macam sujud

Perbedaan sujud – sujud

Tatacara melakukan sujud

12) Masing-

masing anggota kelompok bertanggung jawab terhadap teks pembelajaran yang

diberikan

13) Masing-

masing anggota kelompok yang menerima teks sama, berkumpul untuk diskusi


Masing-masing anggota kelompok yang telah memperdalam sub bab yang menjadi

tanggung jawabnya kemudian kembali ke kelompok asal untuk mengajarkan kepada





konsep tentang sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah.


telah dihasilkan.

15. Mengkomunikasi


disusun;



I. Penutup (18 menit)




d. Menyampaikan inti kegiatan untuk pembelajaran berikutnya yaitu membahas dalil

naqli tentang sujud dan praktek tatacara sujud


Pertemuan 2 (kedua)

G. Pendahuluan (12 menit)a. Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh




pakaian, tempat duduk dan melakukan ice breaking.

d. Memberikan motivasi pentingnya sujud diluar shalat..



g. Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk menurut kelompok pada pertemuan

sebelumnya.


H. Kegiatan inti (90 menit)

1. Mengamati

1. Guru meminta peserta didik untuk mengkaji “kisah teladan”

2. Peserta didik mengamati presentasi temannya tentang tatacara sujud diluar shalat.

3. Peserta didik membaca materi sujud yang ada di buku siswa.

2. Menanya


belum jelas dari hasil mengamati dan membaca materi sujud.


- Peserta didik mengelompok.

- Masing-masing anggota kelompok membaca dalil naqli tentang sujud diluar shalat

- Masing-masing anggota kelompok membacakan tatacara melakukan sujud secara

berurutan.


tanggung jawabnya kemudian mempraktikkan di depan kelompok lain .



konsep tentang dalil naqli sujud diluar shalat.


telah dihasilkan.

5. Mengkomunikasi

f. Setiap kelompok secara bergiliran mempraktekkan sujud syukur,sahwi dan tilawah

secara bergantian dan yang lainnya mengingatkan jika temannya masih belum benar

dalam melakukan praktek

g. Setiap kelompok memberikan tanggapan atas presentasi kelompok lainnya;


I. Penutup (18 menit)

1. Guru dan peserta didik melaksanakan refleksi pembelajaran yang telah dilaksanakan.2. Melakukan penguatan materi pelajaran hari ini.3. Merencanakan kegiatan tindak lanjut.4. Menyampaikan inti kegiatan untuk pembelajaran berikutnya.5. Guru bersama-sama peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.

H. Penilaian

7. penilaian sikap



c. Kisi-kisi :




3 Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan pendapat/presentasi Terlampir

4 Berserah diri kepada Tuhan apabila gagal dalam mengerjakan sesuatu. Terlampir


Terlampir




c. Kisi-kisi :


1. Menjelaskan makna sujud. Terlampir

2. Menyebutkan macam – macam sujud Terlampir

3. Menjelaskan perbedaan sujud – sujud diluar shalat Terlampir

4. Menjelaskan hikmah beriman kepada kitab-kitab Allah SWT.

Terlampir

5. Menjelaskan ketentuan sujud Terlampir




c. Kisi-kisi :


1. Mengidentifikasi dalil naqli tentang sujud Terlampir

2.Menyebutkan ketentuan sujud syukur, sujud sahwi

dan sujud tilawah Terlampir

3.Menyebutkan tatacara sujud syukur, sujud sahwi dan

sujud tilawah Terlampir




NIP: 19771124 200501 1 005



NIP: 19570930 198303 2 002

Kepala Sekolah


NIP: 19621203 198403 1 007



Petunjuk:



Nama : ……………..

Kelas : ……………













g. Teknik Penilaian : Tes Tertulis:

h. Bentuk Instrumen : uraian

i. Instrumen:

N

o.Indikator Instrumen

1. menjelaskan makna Jelaskan pengertian sujud

2. Menyebutkan macam – maca sujud di Sebutkan sujud di luar shalat

luar shalat

3. Menjelaskan perbedaan sujud syukur, sujud sahwi, sujud tilawah

Jelaskan pengertian sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah

4. Menjelaskan hikmah sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah

Jelaskan hikmah sujud syukur, sujud sahwi, sujud tilawah

5. Sebutkan dalil naqli sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah

Sebutkan masing – masing dalil sujud di luar shalat

No

.Jawaban

1. Sujud merupaka satu bentuk kepasrahan dan penghambaan diri kepada Allah SWT.

2. Sujud Syukur Sujud sahwi Sujud tilawah

3.

Sujud syukur : sujud yang dilakukan ketika seseorang memperoleh kenikmatan dari Allah SWT/telah terhindar dari bahaya. Sujud sahwi : sujud yang dilakukan karena lupa atau ragu – ragu dalam rakaat shalat.Sujud tilawah : sujud yang dilakukan karena membaca ayat – ayat sajadah dalam al-Qur’an ketika shalat maupun di luar shalat.

4.

Hikmah sujud syukur : 1)Orang yang mendapatkan nikmat dan kelebihan kalau tidak berhati-hati dapatlupa diri sehingga menjadi angkuh atau sombong. Orang yang melakukan sujudsyukur akan terhindar dari sifat sombong atau angkuh tersebut.2) Memperoleh kepuasan batin berkaitan dengan anugerah yang diterima dariAllah Swt.3) Merasa dekat dengan Allah sehingga memperoleh bimbingan dan hidayah-Nya.4) Memperoleh tambahan nikmat dari Allah Swt. dan selamat dari siksa-Nya.Hikmah sujud sahwi :1) Manusia tidak boleh berperilaku sombong dan angkuh karena manusia adalahtempat salah dan lupa. Yang tidak pernah lupa hanyalah Allah Swt.2) kita diajarkan untuk bisa memahami bahwa orang lain juga bisa salah. Jika orang tersebut mengakui kesalahannya dan minta maaf, maka sebagai umat Islam diajarkan untuk segera memberi maaf.Hikmah Sujud Tilawah :1. Dijauhkan dari godaan setan.2. Lebih menghayati bacaan dan makna al-Qur’ān yang sedang dibaca.3. Mendekatkan diri kepada Allah Swt.

5.




sempurna, skor 20


menjawabtapi kurang

sempurna, skor 15




g. Teknik Penilaian : Tes Praktik

h. Bentuk Instrumen : Uji Praktik Kinerja

i. Instrumen : Terlampir

Rubrik Penilaian

No. Aspek Penilaian


BaikTidak Baik

1. Kebersihan pakaian2. Keserasian antara bacaan dan gerakan

3. Kelancaran niat sujud

4. Tertib

Jumlah Skor







Materi Pokok : Puasa















1.6 Menunaikan puasa

Ramadhan dan puasa sunnah

sebagai implementasi dari

pemahaman rukun Islam.

3.8 Memahami hikmah puasa

wajib dan puasa sunnah.

4.8 Melaksanakan puasa wajib

dan puasa sunnah sebagai

implementasi dari pemahaman

hikmah puasa wajib dan puasa

sunnah.

3.8.1 Menjelaskan pengertian puasa

3.8.2 Menunjukkan dalil naqli tentang puasa dengan benar.

3.8.3 Menunjukkan macam macam puasa wajib dan puasa

sunnah

3.8.3 Menyebutkan ketentuan ketentuan dalam melakukan

ibadah puasa

3.8.4 Menunjukkan hikmah melakukan ibadah puasa

4.8.1 Membuat peta konsep tentang materi puasa

4.8.2 Menyebutkan dalil naqli tentang uasa

4.8.3 Menuliskan dalil naqli tentang puasa beserta arti dan

kandungannya

4.8.4 Membaca dalil naqli tentang puasa dengan benar


Pertemuan 1


scientifik, peserta didik dapat :

Menjelaskan pengertian puasa melalui tanya jawab ringan

Menunjukkan dalil naqli tentang puasa dengan benar setelah membaca di buku materi

Menunjukkan macam macam puasa wajib dan puasa sunnah setelah melakukan tanya

jawab

Menyebutkan ketentuan ketentuan dalam melakukan ibadah puasa melalui diskusi

kelompok

Menunjukkan hikmah melakukan ibadah puasa melalui presentasi kelompok

Pertemuan 2



Membuat peta konsep tentang materi puasa

Mmemecahkan soal soal permasalahan dalam puasa

Menyebutkan dalil naqli tentang puasa

Menuliskan dalil naqli tentang puasa beserta arti dan kandungannya

Membaca dalil naqli tentang puasa dengan benar secara bergantian

14. Materi Pembelajaran (Tuliskan Fakta, Dalil/Prinsip, Konsep, Proses)

Pertemuan pertama

pengertian puasa

dalil naqli tentang puasa

macam macam puasa wajib dan puasa sunnah

ketentuan ketentuan dalam melakukan ibadah puasa

hikmah melakukan ibadah puasa

Pertemuan kedua

pengertian puasa





ayat ayat yang terdapat pada bab puasa

من ذين ال على كتب كما الصيام عليكم كتب آمنوا ذين ال ها أي ياقون تت كم لعل قبلكم

“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas

orang-orang sebelum kalian agar kamu bertakwa” (QS. Al Baqarah: 183)

وعلى أخر ام أي من فعدة سفر على أو مريضا منكم كان فمنخير فهو خيرا تطوع فمن مسكين طعام فدية يطيقونه ذين ال

تعلمون كنتم إن لكم خير تصوموا وأن له“Maka barangsiapa diantara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka),

maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang

lain. Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa)

membayar fidyah, (yaitu): memberi makan seorang miskin. Barangsiapa yang dengan kerelaan

hati mengerjakan kebajikan (puasa), maka itulah yang lebih baik baginya. Dan berpuasa lebih

baik bagimu jika kamu mengetahui” (QS. Al Baqarah: 184)

فليصمه هر الش منكم شهد فمن‘Barangsiapa di antara kamu hadir di bulan (Ramadhan) itu, wajib baginya puasa‘ (QS. Al

Baqarah: 185)”

15. Metode pembelajaran (Gunakan metode Problem Based Learning, Project Based Learning,

atau Discavery/Inquiri Learning)

Metode : inquiry learning

Teknik : jigsaw dan diskusi kelompok

16. Media, alat dan sumber belajar

Media: kertas soal untuk tiap tiap kelompok, kertas nomor undian presentasi

Alat: Laptop, papan tulis

Sumber: qur’an terjemah, buku panduan pai dan bp kelas VIII

17. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan I

Langkah Scintific Kegiatan Siswa Waktu

1. Pendahuluan y. Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan

berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik

dengan penuh khidmat;

z. Membaca al Qur’an surah al-Fatihah

aa. Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan

memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, tempat duduk

bb. Memberikan motivasi pentingnya puasa bagi seorang

muslim.

cc. Memberi informasi KI / KD, indikator, dan tujuan

pembelajaran;

dd. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan

dilaksanakan dalam pembelajaran.

15

menit

Inti Mengamati:

a. Siswa mengamati tayangan di lcd terkait materi tentang

puasa

b. siswa mendengar sedikit ulasan dari guru terkait bab

materi

Menanya:

a. Melalui motivasi dari guru, peserta didik mengajukan

pertanyaan tentang hal- hal yang belum jelas dari hasil

membaca materi kitab-kitab Allah dan penjelasan guru

dengan cara menuliskan pertanyaan ke dalam kertas dan

diberikan secara acak ke peserta didik lain untuk mencoba

menjawab

Eksplorasi (mencoba/mencari informasi)


- Masing-masing anggota kelompok menerima teks

pembelajaran yaitu:

pengertian puasa

30

menit





- Masing-masing anggota kelompok bertanggung jawab

terhadap teks soal yang diberikan.

- Masing-masing anggota kelompok yang menerima teks

sama, berkumpul untuk diskusi dalam kelompok

pakar/ahli.

- Masing-masing anggota kelompok yang telah

memperdalam sub bab yang menjadi tanggung jawabnya

kemudia kembali ke kelompok asal untuk mengajarkan

kepada teman-teman dan kelompok yang lain sehingga

seluruh teman dalam kelompok dapat menguasai semua

sub bab materi.

Mengasosiasi:

a. Peserta didik secara berkelompok merangkai berbagai

informasi tentang Ketentuan ketentuan dalam

menjalankan puasa

b. Seiap kelompok membuat simpulan dengan dasar

informasi dan peta konsep yang telah dihasilkan.

Mengkomunikasi

a. perwakilan kelompok maju mengambil nomor undian

untuk maju

h.Setiap kelompok secara bergiliran mempresentasikan peta

konsep yang telah berhasil disusun;

i.Setiap kelompok memberikan tanggapan atas presentasi

kelompok lainnya;


Penutup 6. Guru dan peserta didik melaksanakan refleksi

pembelajaran yang telah dilaksanakan.

7. Melakukan penguatan materi pelajaran hari ini.

8. Merencanakan kegiatan tindak lanjut.

9. Menyampaikan inti kegiatan untuk pembelajaran

berikutnya dan membuat daftar pelaksanaan puasa sunnah

selama satu bulan

10. Guru bersama-sama peserta didik menutup

15

menit

pelajaran dengan berdoa.

Pertemuan 2



Metode : Problem based learning

Teknik : group discussing


Media: kertas soal untuk tiap tiap kelompok, kertas nomor undian presentasi, tayangan ke lcd

Alat: Laptop, papan tulis, spidol untuk masing masing kelompok



2. Pendahuluan ee. Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan



ff. Membaca al Qur’an surah al-Fatihah

gg. Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan


hh. Memberikan motivasi pentingnya puasa bagi seorang

muslim.

ii. Memberi informasi KI / KD, indikator, dan tujuan

pembelajaran;

jj. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan

dilaksanakan dalam pembelajaran.

10

menit

Inti Mengamati:

a. Siswa mendengar ssedikit penjelasan dari guru tentang

bab puasa

b. siswa membaca buku materi bab puasa

Menanya:





40

menit


menjawab




pembelajaran yaitu:

pengertian puasa



ketentuan ketentuan dalam melakukan ibadah

puasa



terhadap teks pembelajaran yang diberikan dan berdiskusi

untuk mencari jawaban, yang meliputi:

- Memetakan sub sub dari materi tentang puasa

- Menulis dalil dalil yang terdapat pada puasa

- Menyelesaikan permasalahan yang terjadi terkait bab

puasa

Kemudian menuliskan seluruh jawaban mereka pada

kertas plano yang telah disiapkan oleh guru

Mengasosiasi:


informasi menjadi sebuah peta konsep tentang Ketentuan

ketentuan dalam menjalankan puasa

b. Seiap kelompok membuat simpulan dengan dasar

informasi dan peta konsep yang telah dihasilkan.

Mengkomunikasi


untuk maju

j. Setiap kelompok secara bergiliran maju ke depan

mempresentasikan peta konsep yang telah berhasil

disusun;

k. Setiap kelompok memberikan tanggapan, pertanyaan

maupun sanggahan atas presentasi kelompok lainnya;




10

menit




berikutnya

15. Guru bersama-sama peserta didik menutup

pelajaran dengan berdoa.

20. Penilaian

Penilaian Sikap spiritual

10. penilaian sikap

d. Teknik Penilaian : Penilaian Diri.

e. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri.f. Kisi-kisi :





Terlampir


Terlampir


Terlampir

2. B. Penilaian Presentasi

a. Teknik Penilaian :pengamatan

b. Bentuk Instrumen : tugas kelompok

Format Pengamatan Presentasi Hasil Diskusi

No.Nama Peserta Didik

A s p e kJumlah

SkorNilai

Penampilan (gesture)

Sistematika penyampaian

Penguasaan Materi

1

2

3

Keterangan Skor :

Kriteria Bagus Cukup kurang

Pienyampaian Runtut, Informasi yang disampaikan lengkap

Runtut, informasi yang disampaikan setengah

Tidak runtut, Informasi yang disampaikan

dan benar setengah dan sebagian benar

salah

Penguasaan materi Lancar dalam menyampaikan materi

Terbata bata dalam menjelaskan

Masih menyampaiakn materi dengan membaca

Penampilan Ekspresif, percaya diri dan ada kontak mata dengan pendengar

Ekspresif, kurang ada kontak mata dengan pendengar sehingga nampak kurang percaya diri

Impresif tidak ada kontak mata dan tidak percaya diri

Kriteria Penilaian

Baik = 9-10

Cukup =8-9

Kurang = 7-8


c. Teknik Penilaian : Tes Tertulis

d. Bentuk Instrumen : Uraiane. Kisi-kisi :


1. Menjelaskan pengertian puasa Terlampir

2. Menunjukkan dalil naqli tentang puasa dengan benar. Terlampir

3.Menunjukkan macam macam puasa wajib dan puasa

sunnah

Terlampir

4.Menyebutkan ketentuan ketentuan dalam melakukan

ibadah puasa

Terlampir

5. Menunjukkan hikmah melakukan ibadah puasa Terlampir


f. Teknik Penilaian : Tes Praktik

g. Bentuk Instrumen : Uji Praktik Kinerjah. Kisi-kisi :


1. Membuat peta konsep tentang materi puasa Terlampir

2. Mmemecahkan soal soal permasalahan dalam puasa Terlampir

3. Menyebutkan dalil naqli tentang puasa Terlampir

4. Menuliskan dalil naqli tentang puasa beserta arti dan kandungannya

Terlampir

5. Membaca dalil naqli tentang puasa dengan benar secara bergantian

Terlampir




NIP: 19771124 200501 1 005



NIP: 19570930 198303 2 002

Kepala Sekolah


NIP: 19621203 198403 1 007



Petunjuk:



Nama : ……………..

Kelas : ……………






Terlampir


Terlampir


Terlampir

Pedoman penskoran:





j. Teknik Penilaian : Tes Tertulis:

k. Bentuk Instrumen : uraian

l. Instrumen:


1. Menjelaskan pengertian puasa Jelaskan pengertian dari puasa !

2.

Menunjukkan dalil naqli tentang puasa dengan benar. Sebutkan dalil naqli tentang anjuran melaksanakan ibadah puasa !

3.Menunjukkan macam macam puasa wajib dan puasa

sunnah

Sebutkan macam macam puasa wajib sdan sunnah yang kalian ketahui

4.

Menyebutkan ketentuan ketentuan dalam melakukan

ibadah puasa

Apa saja ketentuan ketentuan dalam melaksanakan ibadah puasa? uraikan!

5.

Menunjukkan hikmah melakukan ibadah puasa Apa sajakah hikmah yang dapat kita ambil dari melaksanakan ibadah puasa?


j. Teknik Penilaian : Tes Praktik

k. Bentuk Instrumen : Uji Petik Kinerja

l. Instrumen : Terlampir


1. Membuat peta konsep tentang materi

puasaTerlampir

2. Mmemecahkan soal soal permasalahan

dalam puasa

a. Pada hari Senin, Anisa sedang melaksanakan puasa sunnahSenin Kamis. Namun,

dia lupa sahur. Pada siang harinya, saat di sekolah dia kelihatan sangat lemas.

Anisa tetap berusaha untuk terus berpuasa. Anisa bingung, apakah harus

membatalkan puasanya atau terus bepuasa sampai magrib. Berdiskusilah untuk membantu Anisa mengatasi masalahnya tersebut!

b. Carilah informasi tentang manfaat puasa terhadap kesehatan dari berbagai

media. Laporkan dan paparkan hasil penelusuran yang kamu lakukan !

3. Menyebutkan dalil naqli tentang puasa Sebutkan salah satu dalil

naqli tentang anjuran berpuasa1

4. Menuliskan dalil naqli tentang puasa

beserta arti dan kandungannyaTuliskan ayat dan artinya!

5. Membaca dalil naqli tentang puasa

dengan benar secara bergantian Bacakan dalilnya dengan baik dan lantang !




Materi Pokok :Pertumbuhan Ilmu Pengetahuan pada masa Bani

Umayyyah


A. Kompetensi Inti (KI)

KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,

gotongroyong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan

sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya

KI 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)

berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait

fenomena dan kejadian tampak mata

KI 4 : Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,

merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,

menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan

sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

2.7 Menghargai perilaku semangat menumbuh kembangkan ilmu pengetahuan sebagai

implementasi dari pemahaman sifat Allah (Al-’Alim, al-Khabir, as-Sami’, dan al-Bashir)

dan Q.S. Al- Mujadilah (58): 11 dan Ar-Rahman (55): 33 serta hadits terkait

2.8 Meneladani semangat ilmuwan muslim dalam menumbuhkembangkan ilmu pengetahuan

dalam kehidupan sehari-hari

3.10 Memahami sejarah pertumbuhan ilmu pengetahuan sampai masa Umayyah dan

masa Abasiyyah.

Indikator:

3.10.1 Menjelaskan kemajuan Islam pada masa Bani Umayyah

3.10.2 Menjelaskan perkembangan ilmu pengetahuan pada masa bani Umayyah.

3.10.3 Menjelaskan perkembangan kebudayaan pada masa Bani Umayyah

3.10.4 Menjelaskan penyebab dari runtuhnya Bani Umayyah.

3.10.5 Menjelaskan hikmah mempelajari sejarah ilmu pengetahuan Bani Umayyah.

4.10 Merekonstruksi sejarah pertumbuhan ilmu pengetahuan sampai masa Umayah dan masa

Abbasiyah untuk kehidupan sehari-hari

C. Tujuan Pembelajaran

Setelah pembelajaran menggunakan saintifik, peserta didik dapat :

a. Menjelaskan kemajuan Islam pada masa Bani Umayyah dengan benar

b. Menjelaskan perkembangan ilmu pengetahuan pada masa bani Umayyah

c. Menjelaskan perkembangan kebudayaan pada masa Bani Umayyah.

d. Menjelaskan penyebab dari runtuhnya Bani Umayyah.

e. Menjelaskan hikmah mempelajari sejarah ilmu pengetahuan Bani Umayyah.

D. Materi Pembelajaran

1. Daulah Umayyah berdiri selama 90 tahun (40 – 132 H / 661 – 750 M). Pendirinya bernama

Muawiyah bin Abi Sufyan bin Harb bin Umayyah. Daulah Umayyah menjadikan Damaskus

sebagai pusat pemerintahannya. Damaskus menjadi ibukota negara Suriah. Sebagai pendiri

Daulah Umayyah, Muawiyah bin Abi Sufyan sekaligus menjadi Khalifah pertama.

2. Kemajuan Dalam Bidang Ilmu Pengetahuan

a. Ilmu agama, seperti: al-Qur’ān, Hadis, dan fiqih. Proses pembukuan hadis terjadi pada

masa Khalifah Umar bin Abdul Aziz sejak saat itulah hadis mengalami perkembangan

pesat.

b. Ilmu sejarah dan geografi, yaitu segala ilmu yang membahas tentang perjalanan hidup,

kisah, dan riwayat. Ubaid ibn Syariyah al-Jurhumi berhasil menulis berbagai peristiwa

sejarah.

c. Ilmu pengetahuan bidang bahasa, yaitu segala ilmu yang mempelajari bahasa, nahwu,

saraf, dan lain-lain.

d. Bidang ilmu filsafat, yaitu segala ilmu yang pada umumnya berasal dari bangsa asing,

seperti ilmu mantik, kimia, astronomi, ilmu hitung, dan ilmu yang berhubungan dengan

itu, serta ilmu kedokteran.

3. Pada masa pemerintahan Bani Umayyah, ilmu pengetahuan mengalami kemajuan yang

sangat berarti. Adapun perkembangan ilmu pengetahuan pada masa ini dapat dikelompokkan

sebagai berikut :

a. Ilmu Kimia

b. Kedokteran

c. Sejarah.

d. Bahasa dan sastra

4. Selain ilmu pengetahuan pada masa Bani Umayah juga berhasil mengembangkan bidang

lainnya, yaitu:

a. Arsitektur

b. Organisasi militer

c. Perdagangan



11. Strategi : cooperative learning

12. Metode : jigsaw, tanya jawab, diskusi


10. Media : power point

11. Alat : Laptop, LCD Projector

12. Sumber belajar:



- Buku-buku Penunjang PAI kelas VIII


1. Pendahuluan (15 menit)

kk. Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan membaca basmalah dan berdoa

ll. Guru memeriksa kehadiran peserta didik.

mm. Membaca Al-Qur’an surat pilihan secara bersama-sama

nn. Guru memberikan apersepsi terhadap materi yang lalu.

oo. Guru menjelaskan kompetensi yang akan dicapai dalam pembelajaran.

pp. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang

berkaitan dengan materi pelajaran.

2. Kegiatan inti (90 menit)

a. Mengamati

1) Guru menggali pengetahuan awal siswa dengan meminta siswa membaca materi

yang berkaitan dengan tema secara sekilas.

2) Setelah itu, guru menanyakan hasil dari bacaan kepada siswa secara acak.

b. Menanya

Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan, guru meminta siswa untuk membuat

pertanyaan tentang perkembangan ilmu pengetahuan pada masa bani Umayyah

c. Mengexplorasi

1) Guru membagi kelas menjadi 4 kelompok dengan setiap anggota kelompok

2) Guru menjelaskan maksud pembelajaran dan tugas kelompok.

3) Guru menyiapkan 3 topik yang harus dibahas oleh tiap-tiap kelompok. Kelompok 1

membahas tentang Perkembangan Ilmu Kimia beserta Tokoh yang mempelopori,

kelompok 2 membahas Perkembangan Ilmu Kedokteran beserta Tokoh yang

mempelopori, kelompok 3 membahas tentang Perkembangan Ilmu Sejarah beserta

tokoh yang mempeloporinya, kelompok 4 membahas tentang Perkembangan Ilmu

Bahasa dan sastra beserta tokoh-tokoh yang terkenal

4) Guru memberi waktu untuk setiap kelompok mendiskusikan tema yang telah

diberikan.

5) Masing-masing kelompok membahas materi yang sudah ada secara kooperatif.

6) Guru senantiasa membimbing siswa baik dalam diskusi kelompok maupun diskusi

kelas.

d. Mengasosiasi

1) Peserta didik secara berkelompok merangkai berbagai informasi menjadi sebuah peta

konsep tentang contoh-contoh perilaku yang mencerminkan orang yang meneladani

semangat ilmuwan muslim dalam menumbuhkembangkan ilmu pengetahuan dalam

kehidupan sehari-hari

2) Setiap kelompok membuat simpulan dengan dasar informasi dan peta konsep yang

telah dihasilkan.

e. Mengkomunikasi

1) Guru meminta setiap kelompok untuk berhenti diskusi dan siap-siap untuk

mempresentasikan hasil diskusi secara jigsaw.

2) Guru meminta setiap kelompok menyiapkan 2 siswa sebagai perwakilan untuk

presentasi di kelompok lain, satu orang sebagai juru bicara/ pemateri dan satu orang

sebagai notulen.

3) Perwakilan kelompok 1 presentasi ke kelompok 2, perwakilan kelompok 2 presentasi

ke kelompok 3, perwakilan kelompok 3 presentasi ke kelompok 4 dan perwakilan

kelompok 4 presentasi ke kelompok 1

4) Guru membimbing siswa dan menilai keaktifan siswa dalam diskusi ketika proses

pembelajaran.

5) Guru membimbing siswa kembali jika terjadi salah konsep dengan memberi stimulus

pada siswa agar dapat menemukan konsep baru.

6) Setelah masing-masing kelompok selesai presentasi, guru memberi pertanyaan

kepada siswa secara acak tentang materi yang telah didiskusikan

3. Penutup

1) Guru dan peserta didik merefleksikan proses pembelajaran.

2) Untuk melihat ketercapaian hasil pembelajaran, guru melakukan penilaian tes dalam

bentuk uraian objektif.

3) Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

4) Memberikan salam dan mengakhiri pelajaran dengan membaca hamdalah.

H. Penilaian

11. Penilaian Sikap

b. Teknik Penilaian : Penilaian Diri.

c. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri.d. Kisi-kisi :







Terlampir

Rubrik Penilaian Sikap dalam Mengikuti Diskusi

No Nama SiswaAspek yang diamati

Keterangan1 2 3 4 5

1.

2.

3.

.

.

Dst

Aspek yang dinilai :

1. Keaktifan

2. Kerja sama

3. Keberanian berpendapat

4. Keterbukaan terhadap pendapat orang lain

5. Sikap tanggung jawab

Skor penilaian :

Kriteria Nilai

A = 80 – 100 : Baik Sekali

B = 70 – 79 : Baik

C = 60 – 69 : Cukup

D = 60 : Kurang

12. Penilaian Pengetahuan




1. Menjelaskan kemajuan Islam pada masa Bani Umayyah Terlampir

2. Menjelaskan perkembangan ilmu pengetahuan pada masa bani

Umayyah.

Terlampir

3. Menjelaskan perkembangan kebudayaan pada masa Bani Umayyah Terlampir

4. Menjelaskan penyebab dari runtuhnya Bani Umayyah. Terlampir

5. Menjelaskan hikmah mempelajari sejarah ilmu pengetahuan Bani

Umayyah.

Terlampir




NIP: 19771124 200501 1 005



NIP: 19570930 198303 2 002

Kepala Sekolah


NIP: 19621203 198403 1 007



Petunjuk:



Nama : ……………..

Kelas : ……………








Jumlah Skor perolehan

Pedoman penskoran:





m. Teknik Penilaian : Tes Tulis

n. Bentuk Instrumen : Soal Multiple Choice Dan Essay

o. Instrumen:

Multiple Choice

Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang paling tepat !

1. Khalifah pertama Bani Umayyah adalah....

a. Abdul Malik bin Marwan

b. Walid bin Abdul Malik

c. Muawiyah bin Abu Sofyan

d. Umar bin Abdul Aziz

2. Pemerintahan Bani Umayyah dibagi menjadi dua periode, yaitu periode....

a. Damaskus dan Toledo

b. Damaskus dan Cordoba

c. Madinah dan Andalusia

d. Madinah dan Cordoba

3. Masa kejayaan Bani Umayyah terwujud ketika dipimpin oleh....

a. Muawiyah bin Abu Sofyan

b. Walid bin Abdul Malik

c. Abdul Malik bin Marwan

d. Hisyam bin Abdul Malik

4. Cendikiawan Islam dibidang ilmu tafsir adalah....

a. Ibnu Abbas

b. Ibnu Sina

c. Ibnu Sahal

d. Ibnu Rusyd

5. Perhatikan pernyataan dibawah ini:

1) Kehidupan yang serba mewah bagi keluarga istana.

2. Munculnya kekuatan baru yang dipelopori oleh keturunan al-Abas ibn Abd al-

Muthalib.

3) Pertentangan etnis antara suku Arabia Utara (Bani Qays) dan Arabia Selatan (Bani

Kalb) yang sudah ada sejak zaman sebelum Islam.

4) Semangat yang tinggi dalam persatuan dan kesatuan dalam bela negara.

5) Banyak memberikan bantuan kepada fakir miskin.

Yang merupakan penyebab runtuhnya Bani Umayyah....

a. 1, 2 dan 3

b. 2, 3 dan 4

c. 3, 4 dan 5

d. 1, 2 dan 4

6. Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sehingga mereka mengubah

keadaannya sendiri. Hal ini tercantum dalam Qs.....

a. Al An’am ayat 165

b. Ar Ra’du ayat 11

c. Al Baqarah ayat 11

d. Al Anfal ayat 30

7. Panglima perang Bani Umayyah yang namanya diabadikan menjadi nama sebuah

selat yaitu:


b. Umar bin Abdul Aziz

c. Thariq bin ziyad

d. Walid bin Abdul Malik

8. Khalifah Bani Umayyah yang bergelar Al Faruq II adalah....


b. Umar bin Abdul Aziz

c. Yazid bin Muawiyah

d. Walid bin Abdul Malik

9. Kota yang terkenal dengan julukan kota seribu malam adalah....

a. Mekah

b. Madinah

c. Bagdad

d. Yunani

10. Pada masa Walid bin Abdul Malik dibangun sebuah Masjid Damaskus hasil karya arsitek

terkenal yang bernama....

a. Abu Ubaidah bin Jarrah

b. Uqbah bin Nafi

c. Sa’id bin Musayyad

d. Rabi’ah Ar-Ra’iy

Essay (uraian)


1. Menjelaskan kemajuan Islam pada masa Bani Umayyah

Jelaskan kemajuan Islam pada masa Bani Umayyah

2. Menjelaskan perkembangan ilmu pengetahuan pada masa bani Umayyah.

Bagaimana perkembangan ilmu pengetahuan pada masa bani Umayyah.

3. Menjelaskan perkembangan kebudayaan pada masa Bani Umayyah

Bagaimana perkembangan kebudayaan pada masa Bani Umayyah

4. Menjelaskan penyebab dari runtuhnya Bani Umayyah.

Sebutkan faktor penyebab dari runtuhnya Bani Umayyah.

5. Menjelaskan hikmah mempelajari sejarah ilmu pengetahuan Bani Umayyah.

Sebutkan hikmah mempelajari sejarah ilmu pengetahuan Bani Umayyah.

No. Jawaban

1.

2.

Pada masa pemerintahan Bani Umayyah, ilmu pengetahuan mengalami kemajuan yang sangat berarti. Adapun perkembangan ilmu pengetahuan pada masa ini dapat dikelompokkan sebagai berikut :a. Ilmu Kimiab. Kedokteran c. Sejarah.d. Bahasa dan sastra

3.

Selain ilmu pengetahuan pada masa Bani Umayah juga berhasil mengembangkan bidang lainnya, yaitu: a. Arsitekturb. Organisasi militerc. Perdagangan

4.

Dinasti Bani Umayyah mengalami masa kemunduran, ditandai dengan melemahnya sistem politik dan kekuasaan karena banyak persoalan yang dihadapi para penguasa dinasti ini. Antaranya adalah masalah politik, ekonomi, dan sebagainya.Adapun sebab- sebab utama terjadinya keruntuhan dinasti Bani Umayyah adalah sebagai berikut:a. Terjadinya persaingan kekuasaana di dalam anggota keluarga Bani Umayyah.b.Tidak ada pemimpin politik dan militer yang handal yang mampu mengendalikan kekuasaan dan menjaga keutuhan negara.c. Munculnya berbagai gerakan perlawanan yang menentang kekuasaan Bani Umayyah, antara lain gerakan kelompok Syi’ah.

d. Serangan pasukan Abu Musim al-Khurasani dan pasukan Abul Abbas ke pusat-pusat pemerintahan dan menghancurkannya.

5.




sempurna, skor 20


menjawabtapi kurang

sempurna, skor 15






Materi Pokok :

QS. Al-Furqan (25): 63, QS. Al Isra’(17): 27 dan

Hadis tentang Rendah Hati, Hemat dan Hidup

Sederhana


I. Kompetensi Inti (KI)

KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli

(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif

dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan

keberadaannya.

KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa

ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya yang terkait

dengan fenomena dan kejadian tampak mata.

KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,

mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis,

membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang

dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

J. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

1.1 Menghayati Al-Quran sebagai implementasi dari pemahaman rukun iman.

2.2 Menghargai perilaku hormat dan patuh kepada orang tua dan guru sebagai implementasi

dari pemahaman Q.S. An-Nisa (4): 36 dan hadits terkait

2.4 Menghargai perilaku rendah hati, hemat, dan hidup sederhana sebagai implementasi dari

pemahaman QS. Al Furqan (25): 63, QS. Al Isra’(17): 27 dan hadits terkait

3.1 Memahami makna QS. Al-Furqan (25): 63 dan QS. Al Isra’(17) : 27 serta hadits terkait

Indikator:

3.1.1 Mengartikan QS. Al-Furqan (25): 63 dan QS. Al-Isra (17): 27 serta hadits rendah

hati, hemat dan hidup sederhana.

3.1.2 Menjelaskan isi kandungan QS. Al-Furqan (25): 63 dan QS. Al-Isra (17): 27 serta

hadis rendah hati, hemat dan hidup sederhana.

3.1.3 Mengidentifikasi hukum bacaan alif lam syamsiyah dan alif lam qomariyah dalam

QS. Al-Furqan (25): 63 dan QS. Al-Isra (17): 27.

3.1.4 Menjelaskan hikmah berperilaku rendah hati, hemat dan hidup sederhana

4.1.1 Membaca QS. Al Furqan (25): 63 dan Al-Isra’(17): 27 dengan tartil

Indikator

4.1.1.1 Menerapkan bacaan Al Syamsyiah dan Al Qamariyah dalam Q.S. Al-Furqan (25):

63; dan Q.S. Al Isra’(17) : 27

4.1.1.2 Membaca Q.S. Al-Furqan (25): 63 dan Q.S. Al Isra’(17) : 27;

4.1.2 Menunjukkan hafalan QS. Al-Furqan (25) ayat 63 dan Al-Isra’(17): 27 serta Hadits

terkait

Indikator

4.1.2.1 Menghafal Q.S. Al-Furqan (25): 63; serta hadits terkait

4.1.2.2 MenghafalQ.S. Al Isra’(17) : 27;serta hadits terkait

K. Tujuan Pembelajaran

Pertemuan 1


saintifik, peserta didik dapat :

1. Menyebutkan arti/ menterjemah QS. Al-Furqan (25) :63 dan QS. Al-Isra’ (17) : 27 serta

hadis rendah hati, hemat dan hidup sederhana setelah membaca di buku materi.

2. Menjelaskan isi kandungan QS. Al-Furqan (25) :63 dan QS. Al-Isra’ (17) : 27 serta hadis

rendah hati, hemat dan hidup sederhana melalui tanya jawab ringan.

3. Mengidentifikasi hukum bacaan alif lam syamsiyah dan alif lam qomariyah dalam QS. Al-

Furqan (25) :63 dan QS. Al-Isra’ (17) : 27 melalui diskusi kelompok

Pertemuan 2


saintifik, peserta didik dapat :

1. Membaca QS. Al Furqan (25): 63 dan Al-Isra’(17): 27 dengan tartil secara bergantian

2. Menerapkan bacaanAl Syamsyiah dan Al Qamariyah dalam Q.S. Al-Furqan (25): 63; dan

Q.S. Al Isra’(17) : 27

3. Menghafal QS. Al-Furqan (25) ayat 63 dan Al-Isra’(17): 27 serta Hadits terkait dengan

lancar.

4. Menyebutkan hikmah berperilaku rendah hati, hemat dan hidup sederhana melalui presentasi

kelompok

L. Materi Pembelajaran

Pertemuan 1

1. Arti QS. al-Furqān (25): 63

2. Arti QS. al-Isrā’ (17): 27

3. Isi kandungan QS. al-Furqān (25): 63

4. Isi kandungan QS. al-Isrā’ (17): 27

5. Hukum bacaan “Al” Syamsiyah

6. Hukum bacaan “Al” Qamariyah

Pertemuan 2

1. Bacaan QS. Al Furqan (25): 63 dan Al-Isra’(17): 27

2. Hikmah berperilaku rendah hati, hemat dan hidup sederhana

M. Pendekatan / metode pembelajaran


14. Strategi : cooperative learning

15. Metode : tanya jawab, diskusi kelompok

N. Media, alat, sumber belajar

13. Media : power point

14. Alat : Laptop, LCD Projector

15. Sumber belajar:



- Buku-buku Penunjang PAI kelas VIII

O. Langkah-langkah pembelajaran

Pertemuan 1


qq. Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan membaca basmalah dan berdoa

rr. Guru memeriksa kehadiran peserta didik.

ss. Membaca Al-Qur’an surat pilihan secara bersama-sama

tt. Guru memberikan apersepsi terhadap materi yang lalu.

uu. Guru menjelaskan kompetensi yang akan dicapai dalam pembelajaran.

vv. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang



f. Mengamati

1) Mengamati teks QS. Al-Furqan (25): 63 dan QS. Al Isra’(17) : 27 untuk memotivasi

semangat membaca dan mengkaji Al-Qur’an.

2) Menelaah arti Q.S. Al-Furqan (25): 63 dan Q.S. Al Isra’(17) : 27

3) Menyimak penjelasan tentang hukum bacaan “Al” Syamsiyah dan “Al” Qamariyah

g. Menanya

Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan, guru meminta peserta didik untuk:

1) Membuat pertanyaan tentang keutamaan menbaca Al-Qur’an dan ilmu tajwid serta

hikmah yang terkandung didalamnya.

2) Mengajukan pertanyaan mengenai hukum bacaan “Al” Syamsiyah dan “Al”

Qamariyah

h. Mengexplorasi


8) Guru menjelaskan maksud pembelajaran dan tugas kelompok.


a) Isi kandungan QS. al-Furqān (25): 63

b) Isi kandungan QS. al-Isrā’ (17): 27

c) Hukum bacaan “Al” Syamsiyah

d) Hukum bacaan “Al” Qamariyah

10) Guru memberi waktu untuk setiap kelompok mendiskusikan tema yang telah

diberikan.

11) Masing-masing kelompok membahas materi yang sudah ada secara kooperatif.

12) Guru senantiasa membimbing siswa baik dalam diskusi kelompok maupun diskusi

kelas.

i. Mengasosiasi

1) Secara kelompok peserta didik menganalisis lafadz-lafadz yang mengandung hukum

bacaan “Al” Syamsiyah dan “Al” Qamariyah

2) Secara kelompok menganalisis lafadz-lafadz yang sudah sesuai dengan artinya.

j. Mengkomunikasi

1) Setiap kelompok secara bergiliran maju ke depan mempresentasikan hasil diskusinya

dengan memaparkan hasil analisis tentang hukum bacaan “Al” Syamsiyah dan “Al”

Qamariyah yang terkandung dalam QS. Al-Furqan (25): 63 dan Q.S. Al Isra’(17) : 27

2) Setiap kelompok memberikan tanggapan, pertanyaan maupun sanggahan atas

presentasi kelompok lainnya

3) Menyampaikan simpulan kepada peserta lain.

6. Penutup

5) Guru dan peserta didik merefleksikan proses pembelajaran.

6) Untuk melihat ketercapaian hasil pembelajaran, guru melakukan penilaian tes dalam


7) Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

8) Memberikan salam dan mengakhiri pelajaran dengan membaca hamdalah.

Pertemuan 2


a. Guru memberikan salam dan memulai pelajaran dengan membaca basmalah dan berdoa

b. Guru memeriksa kehadiran peserta didik.

c. Membaca Al-Qur’an surat pilihan secara bersama-sama

d. Guru memberikan apersepsi terhadap materi yang lalu.

e. Guru menjelaskan kompetensi yang akan dicapai dalam pembelajaran.

f. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang



a. Mengamati

1) Mengamati teks QS. Al-Furqan (25): 63 dan QS. Al Isra’(17) : 27 untuk memotivasi

semangat membaca dan mengkaji Al-Qur’an.

2) Menyimak dan membaca QS. Al-Furqan (25): 63 dan QS. Al Isra’(17) : 27 serta

hadits tentang rendah hati, hemat dan hidup sederhana.

3) Menyimak penjelasan tentang hikmah berperilaku rendah hati, hemat dan hidup

sederhana

b. Menanya


belum jelas dari hasil membaca materi QS. Al-Furqan (25): 63, QS. Al Isra’(17): 27 dan

Hadis tentang rendah hati, hemat dan hidup sederhana serta penjelasan guru dengan cara

menuliskan pertanyaan ke dalam kertas dan diberikan secara acak ke peserta didik lain

untuk mencoba menjawab.

c. Mengexplorasi

1) Secara individu peserta didik mencari hikmah berperilaku rendah hati, hemat dan

hidup sederhana

2) Peserta didik secara berpasangan menghafalkan QS. Al-Furqan (25): 63 dan Q.S. Al

Isra’(17) : 27.

d. Mengasosiasi

1) Peserta didik merangkai berbagai informasi menjadi sebuah peta konsep tentang

hikmah berperilaku rendah hati, hemat dan hidup sederhana

2) Peserta didik membuat simpulan dengan dasar informasi dan peta konsep yang telah

dihasilkan.

e. Mengkomunikasi

1) Peserta didik memaparkan peta konsep yang telah berhasil disusun

2) Mendemonstrasikan hafalan Q.S. Al-Furqan (25): 63 dan Q.S. Al Isra’(17) : 27.

3. Penutup

a. Guru dan peserta didik merefleksikan proses pembelajaran.

b. Untuk melihat ketercapaian hasil pembelajaran, guru melakukan penilaian tes dalam


c. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

d. Memberikan salam dan mengakhiri pelajaran dengan membaca hamdalah.

P. Penilaian

13. Penilaian Sikap Spiritual

e. Teknik Penilaian : Penilaian Diri.

f. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri.g. Kisi-kisi :







Terlampir

Penilaian Sikap Sosial dalam Mengikuti Diskusi

No Nama SiswaAspek yang diamati

Keterangan1 2 3 4 5

1.

2.

3.

.

Dst

Aspek yang dinilai :1. Keaktifan2. Kerja sama3. Keberanian berpendapat4. Keterbukaan terhadap pendapat orang lain5. Sikap tanggung jawab

Skor penilaian :

Kriteria Nilai

A = 80 – 100 : Baik Sekali

B = 70 – 79 : Baik

C = 60 – 69 : Cukup

D = 60 : Kurang

14. Penilaian Pengetahuan

a. Teknik Penilaian : Tes Tertulisb. Bentuk Instrumen : Uraianc. Kisi-kisi :


1. Mengartikan Q.S. Al-Furqan (25): 63; Terlampir

2. Mengartikan Q.S. Al Isra’(17) : 27; Terlampir

3. Menjelaskan kandunganQ.S. Al-Furqan (25): 63 Terlampir

4. Menjelaskan kandunganQ.S. Al Isra’(17) : 27 Terlampir

5. Menyebutkan hikmah berperilaku rendah hati, hemat dan hidup sederhana

Terlampir

15. Penilaian Keterampilan

a. Teknik Penilaian : Tes Praktikb. Bentuk Instrumen : Uji Praktik Kinerjac. Kisi-kisi


1. Membaca Q.S. Al-Furqan (25): 63;dan Q.S. Al Isra’(17) : 27; Terlampir

2. Menghafal Q.S. Al-Furqan (25): 63;dan Q.S. Al Isra’(17) : 27; Terlampir




NIP: 19771124 200501 1 005



NIP: 19570930 198303 2 002

Kepala Sekolah


NIP: 19621203 198403 1 007



Petunjuk:



Nama : ……………..

Kelas : ……………


No. Aspek PengamatanAlternatif JawabanYa Tidak

1. Saya berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu2. Saya mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan





Pedoman penskoran:





a. Teknik Penilaian : Tes Tertulis:

b. Bentuk Instrumen : uraian

c. Instrumen:

No Indikator Instrumen

1.Mengartikan Q.S. Al-Furqan (25): 63

Tulislah arti Q.S. Al-Furqan (25): 63 dengan tepat

2.Mengartikan Q.S. Al Isra’(17) : 27

Tulislah arti Q.S. Al Isra’(17) : 27 dengan tepat

3.Menjelaskan kandungan Q.S. Al-Furqan (25): 63;

Jelaskan kandunganQ.S. Al-Furqan (25): 63;

4.Menjelaskan kandungan Q.S. Al Isra’(17) : 27;

Jelaskan kandunganQ.S. Al Isra’(17) : 27;

5.Menyebutkan hikmah berperilaku rendah hati, hemat dan hidup sederhana

Sebutkan hikmah berperilaku rendah hati, hemat dan hidup sederhana

No. Jawaban

1.

Adapun hamba-hamba Tuhan Yang Maha Pengasih itu adalah orang-orang yang berjalan di bumi dengan rendah hati dan apabila orang-orang bodoh menyapa mereka (dengan kata-kata yang menghina), mereka mengucapkan, “salam,”

2.Sesungguhnya orang-orang yang pemboros itu adalah saudara setan dan setan itu sangat ingkar kepada Tuhan-nya.

3.

a. Orang-orang terdekat Allah SWT adalah orang-orang yang rendah hati, yakni tawadhu’ karena takut kepada Allah SWT.b. Apabila orang-orang kafir dan orang-orang munafik berbicara kepada mereka untuk mengucapkan keselamatan mereka membalas dengan baik dan santun.

4.

a. Boros adalah perilaku tidak terpuji sebab pemboros adalah saudara-saudara setan.

b. Orang-orang yang membelanjakan harta bukan pada jalan Allah SWT termasuk para pembela setan.

5.

a. Disukai oleh banyak orang dan memiliki banyak kawan.b. Akan lebih dekat dengan kesuksesan.c. Akan membuat kehidupan manusia menjadi lebih tenang dan tenteram.


Jika peserta didik dapat mengartikan suratdengan benar dan sempurna, skor 20

Jika peserta didik dapat mengartikan surat dengan benar tapi kurang sempurna, skor 15

Jika peserta didik

mengartikan surat tidak benar, skor 5

Jika peserta didik dapat menjelaskan isi kandungan dengan benar dan sempurna, skor 20

Jika peserta didik dapat menjelaskan isi kandungan dengan benar tapi kurang sempurna, skor 15

Jika peserta didik dapat menjelaskan isi kandungan tidak benar, skor 5


a. Teknik Penilaian : Tes Praktikb. Bentuk Instrumen : Uji Praktik Kinerja

Rubrik Penilaian Membaca QS. al-Furqan (25) ayat 63 dan QS. al-Isra’ (17) ayat 27 :

No Aspek Yang Dinilai Baik Tidak baik

1. Kelancaran bacaan

2. Ketepatan tajwid

3. Ketepatan Pengucapan Makhraj

4. Sikap Membaca al-Qur’an

5. Penghayatan terhadap bacaan

6. Melagukan secara tartil

Skor yang dicapai

Skor maksimum

Keterangan:

Baik mendapat skor 2Tidak baik mendapat skor 1

Petunjuk Penskoran : Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :

Rubrik Penilaian Menghafal QS. Al-Furqan (25): 63 dan QS. Al Isra’(17) : 27

NONama

Peserta Didik

Aspek yang dinilai Jumlah skor

1 2 3 4 5

1.

2.

3.

Dst.

Keterangan :

Sangat lancar : dapat menghafal dengan lancar , skor 5.

Lancar : dapat menghafal, tapi masih ada kesalahan kurang dari 3, skor 4.

Sedang : dapat menghafal, tapi masih ada kesalahan kurang dari 5, skor 3.

Kurang lancar : dapat menghafal kurang lancar, skor 2.

Tidak lancar : tidak dapat menghafal, skor 1




NIP: 19771124 200501 1 005

Mengetahui

Pengawas PAI SMP/SMA


NIP: 19570930 198303 2 002

Kepala Sekolah


NIP: 19621203 198403 1 007



Kelas / Semester : VIII (Delapan) / Genap

Materi Pokok : Meneladani Kejujuran para Nabi dan Rasul















1.3 Meyakini Nabi

Muhammad saw. sebagai nabi

akhir zaman.

2.1 Menghargai perilaku jujur

sebagai implementasi dari

pemahaman Q.S.

al-Maidah/5:8dan hadis terkait.

3.5 Memahami makna

beriman kepada Rasul Allah

Swt.

4.5 Menyajikan dalil naqli

tentang iman kepada Rasul

Allah Swt

3.5.1 Menjelaskan pengertian iman kepada Rasul Allah

dengan benar

3.5.2 Menyebutkan nama-nama Nabi dan Rasul dengan benar

3.5.3 Menjelaskan sifat wajib para Nabi dan Rasul dengan

benar

3.5.4 Menjelaskan sifat mustahilnya para Nabi dan Rasul

dengan benar

3.5.5 Menjelaskan sifat jaiznya para Nabi dan Rasul dengan

benar

3.5.6 Menjelaskan Rasululul azmi dengan benar

3.5.7 Menyebutkan nabi dan Rasul ulul azmidengan benar

4.8.1 Membuat peta konsep tentang iman kepada nabi dan

rasul Allah

4.8.2 Menyebutkan dalil naqli tentang iman kepada nabi dan

rasul Allah

4.8.3 Menuliskan dalil naqli tentang iman kepada nabi dan

rasul beserta arti dan kandungannya

4.8.4 Membaca dalil naqli tentang iman kepada nabi dan rasul

dengan benar

4.8.5 Menyebutkan hikmah mengimani nabi dan rasul Allah


Pertemuan 1



Menjelaskan pengertian iman kepada Rasul Allah dengan benar

Menunjukkan dalil iman kepada Rasul Allah dengan benar

Menyebutkan nama-nama Nabi dan Rasul dengan benar

Menjelaskan sifat wajib para Nabi dan Rasul dengan benar

Menjelaskan sifat mustahilnya para Nabi dan Rasul dengan benar

Menjelaskan sifat jaiznya para Nabi dan Rasul dengan benar

Menjelaskan Rasululul azmi dengan benar

Menyebutkan nabi dan Rasul ulul azmidengan benar

Pertemuan 2



Membuat peta konsep tentang iman kepada nabi dan rasul Allah

Menyebutkan dalil naqli tentang iman kepada nabi dan rasul Allah

Menuliskan dalil naqli tentang iman kepada nabi dan rasul beserta arti dan

kandungannya

Membaca dalil naqli tentang iman kepada nabi dan rasul dengan benar

Menyebutkan hikmah mengimani nabi dan rasul Allah

22. Materi Pembelajaran

Pertemuan pertama

a. pengertian iman kepada Rasul Allah

b. nama-nama Nabi dan Rasul yang wajib di ketahui dan diimani

c. sifat wajib para Nabi dan Rasul

d. sifat mustahilnya para Nabi dan Rasul

e. sifat jaiznya para Nabi dan Rasul

f. Rasul ulul azmi pilihan Allah

Pertemuan kedua

a. Ringkasan materi tentang iman kepada nabi dan rasul yang telah dipetakan

b. Ayat ayat yang terkandung dalam materi iman kepada nabi dan rasul beserta arti dan

kandungannya.

c. Hikmah mengimani nabi dan rasul Allah



Metode : inquiry learning

Teknik : diskusi kelompok


Media: kertas soal untuk tiap tiap kelompok, kertas nomor undian presentasi

Alat: Laptop, papan tulis


25. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan I


3. Pendahuluan ww.Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan



xx. Membaca al Qur’an surah al-Fatihah

yy. Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan


zz. Memberikan motivasi pentingnya puasa bagi seorang

muslim.

aaa. Memberi informasi KI / KD, indikator, dan tujuan

pembelajaran;

bbb. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang

akan dilaksanakan dalam pembelajaran.

15

menit

Inti Mengamati:

a. Siswa membaca buku materi secara singkat

b. siswa mendengar dan mencartat sedikit ulasan dari guru

terkait bab materi

Menanya:




dengan cara

-Guru memberikan sub materi kepada siswa, kemudian

siswa harus memberi pertanyaan mengenai sub materi

30

menit

yang diberikan guru.

- siswa yang bersangkutan melemparkan pertanyaaan pada

siswa lain yang dikendaki.



sejumlah 18 kelompok


pembelajaran yang diberikan secara acak oleh guru.

Masing masing kelompok berisi 2 soal. Pertanyaannya

meliputi:

Kode A

a. pengertian iman kepada Rasul Allah

b. nama-nama Nabi dan Rasul yang wajib di ketahui dan

diimani

Kode B

c. sifat wajib para Nabi dan Rasul

d. sifat mustahilnya para Nabi dan Rasul

Kode C

e. sifat jaiznya para Nabi dan Rasul

f. Rasul ulul azmi pilihan Allah


terhadap teks soal berdasarkan kode yang diberikan.

- Masing-masing anggota kelompok berkumpul untuk

berdiskusi menjawab soal

- Masing-masing anggota kelompok yang telah

menjawab pertanyaan, melanjutkan untuk mencari

jawaban dari soal Kode A, B, ataupun C sehingga semua

soal telah terjawab.

Mengasosiasi:


informasi tentang iman kepada nabi dan rasul Allah

b. Setiap kelompok membuat simpulan dengan dasar

informasi yang telah dicari

Mengkomunikasi

a. perwakilan kelompok mengungkapkan jawabannya

sesuai dengan kodenya.

b. Setiap siswa memberikan tanggapan ataupun

pertanyaan atas kesemua presentasi kelompok lainnya







berikutnya dan memberikan tugas kelompok untuk

dirumah, yaitu berdasarkan kelompok tadi, membuat

artikel tentang sejarah para nabi dari berbagai sumber.

20. bersama-sama peserta didik menutup pelajaran

dengan berdoa.

15

menit

Pertemuan 2



Metode : Problem based learning

Teknik : group discussing


Media: kertas soal untuk tiap tiap kelompok.

Alat: Laptop, papan tulis, spidol untuk masing masing kelompok



Pendahuluan ccc. Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan



ddd. Membaca al Qur’an surah al-Fatihah

eee.Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan


fff. Memberikan motivasi pentingnya mengimani nabi dan

rasul Allah

ggg. Memberi informasi KI / KD, indikator, dan

tujuan pembelajaran;

hhh. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang

akan dilaksanakan dalam pembelajaran.

10

menit

Inti Mengamati: 40

a. Siswa mendengar sedikit penjelasan dari guru tentang

bab iman kepada nabi dan rasul serta mengulas sedikit

materi pada pertemuan sebelumnya.

b. siswa membaca buku materi iman kepada nabi dan rasul

Menanya:






menjawab



sama seperti kelompok pada pertemuan sebelumnya.


pembelajaran yaitu:

dalil naqli tentang iman kepada nabi dan rasul

Hikmah mengimani nabi dan rasul Allah

Artikel yang telah dikerjakan minggu lalu


terhadap teks pembelajaran yang diberikan dan

berdiskusi untuk mencari jawaban, yang meliputi:

- Menulis dalil dalil yang terdapat pada bab iman kepada

nabi dan rasul

- Menyelesaikan permasalahan yang terjadi terkait bab

iman pada nabi dan rasul

- Hikmah dari mengimani nabi dan rasul Allah

Kemudian menuliskan seluruh jawaban mereka pada

kertas HVS Warna yang telah disiapkan oleh guru

Mengasosiasi:

b. Peserta didik secara berkelompok merangkai berbagai

informasi menjadi sebuah konsep tentang iman kepada

nabi dan rasul

c. Seiap kelompok membuat simpulan dengan dasar

informasi dan konsep yang telah dihasilkan.

Mengkomunikasi


menit

untuk maju

l. Setiap kelompok secara bergiliran maju ke depan

mempresentasikan jawaban yang telah berhasil disusun;

m. Setiap kelompok memberikan tanggapan, pertanyaan

maupun sanggahan atas presentasi kelompok lainnya;

d. Menyampaikan simpulan kepada peserta lain.






berikutnya

10. Guru bersama-sama peserta didik menutup pelajaran

dengan berdoa.

10

menit

28. Penilaian

Penilaian Sikap spiritual

16. penilaian sikap


b. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri.c. Kisi-kisi :





Terlampir


Terlampir

5 Menjaga kebersihan sekitar Terlampir

2. B. Penilaian Presentasi

a. Teknik Penilaian :pengamatan

b. Bentuk Instrumen : tugas kelompok

Format Pengamatan Presentasi Hasil Diskusi

No.Nama Peserta Didik

A s p e kJumlah

SkorNilai

Penampilan (gesture)

Sistematika penyampaian

Penguasaan Materi

1

2

3

Keterangan Skor :

Kriteria Bagus Cukup Kurang

Pienyampaian Runtut, Informasi yang disampaikan lengkap dan benar

Runtut, informasi yang disampaikan setengah setengah dan sebagian benar

Tidak runtut, Informasi yang disampaikan salah

Penguasaan materi Lancar dalam menyampaikan materi

Terbata bata dalam menjelaskan

Masih menyampaiakn materi dengan membaca

Penampilan Ekspresif, percaya diri dan ada kontak mata dengan pendengar

Ekspresif, kurang ada kontak mata dengan pendengar sehingga nampak kurang percaya diri

Impresif tidak ada kontak mata dan tidak percaya diri

Kriteria Penilaian

Baik = 9-10

Cukup =8-9

Kurang = 7-8


c. Teknik Penilaian : Tes Tertulis

d. Bentuk Instrumen : Uraiane. Kisi-kisi :


1.Menjelaskan pengertian iman kepada Rasul Allah

dengan benar

Terlampir

2.Menunjukkan dalil iman kepada Rasul Allah dengan

benar

Terlampir

3.Menyebutkan nama-nama Nabi dan Rasul dengan

benar

Terlampir

4.Menjelaskan sifat wajib para Nabi dan Rasul dengan

benar

Terlampir

5.Menjelaskan sifat mustahilnya para Nabi dan Rasul

dengan benar

Terlampir

6Menjelaskan sifat jaiznya para Nabi dan Rasul

dengan benar

Terlampir

7 Menjelaskan Rasululul azmi dengan benar Terlampir

8Menyebutkan nabi dan Rasul ulul azmi dengan

benar

Terlampir

9Membuat peta konsep tentang iman kepada nabi dan

rasul Allah

Terlampir

10 Menyebutkan hikmah mengimani nabi dan rasul

Allah

Terlampir


f. Teknik Penilaian : Tes Praktik

g. Bentuk Instrumen : Uji Praktik Kinerjah. Kisi-kisi :


1.Membuat peta konsep tentang materi iman kepada

nabi dan rasulTerlampir

2.Menyebutkan dalil naqli tentang iman kepada

nabi dan rasul AllahTerlampir

3.Menuliskan dalil naqli tentang iman kepada nabi

dan rasul beserta arti dan kandungannyaTerlampir

4. Membaca dalil naqli tentang iman kepada nabi Terlampir

dan rasul dengan benar

5. Menyebutkan hikmah mengimani nabi dan rasul

AllahTerlampir

5. PENILAIAN PROYEK

Membuat Laporan

Membuat artikel tentang sejarah nabi dan rasul

Nama Kelompok : ……….

Anggota :…………..

Kelas : …………..

No ASPEK SKOR (1-5)

1 2 3 4 5

1 Perencanaan

a. Persiapan

b. Rumusan Judul

2 Pelaksanaan

a. Sistematika

b. Keakuratan Sumber Data

c. Ketepatan Sumber Data

3 Laporan Proyek

a. Performans

b. Presentasi/Penguasaan

Skor perolehan

Keterangan penilaian:

1 = sangat tidak baik

2 = tidak baik

3 = cukup baik

4 = Baik

5 = Sangat baik

Petunjuk Penskoran :

Skor tertinggi 5 x 9 =45





NIP: 19771124 200501 1 005



NIP: 19570930 198303 2 002

Kepala Sekolah


NIP: 19621203 198403 1 007



Petunjuk:



Nama : ……………..

Kelas : ……………






Terlampir


Terlampir


Terlampir

Pedoman penskoran:





p. Teknik Penilaian : Tes Tertulis:

q. Bentuk Instrumen : uraian

r. Instrumen:


1.Menjelaskan pengertian iman kepada Rasul Allah

dengan benar

Jelaskan pengertian dari iman kepada nabi dan rasul !

2.Menunjukkan dalil iman kepada Rasul Allah dengan

benar

Sebutkan ayat yang menunjukkan iman kepada Rasul Allah!

3.

Menyebutkan nama-nama Nabi dan Rasul dengan

benar

Sebutkan nama nama

nabi yang wajib

diketahui dan diimani!

4.Menjelaskan sifat wajib para Nabi dan Rasul dengan

benar

Sebut dan jelaskan sifat wajib para Nabi dan Rasul

5.Menjelaskan sifat mustahilnya para Nabi dan Rasul

dengan benar

Sebut dan jelaskan sifat mustahilnya para Nabi dan Rasul

6.Menjelaskan sifat jaiznya para Nabi dan Rasul

dengan benar

Apa saja sifat jaiznya para Nabi dan Rasul

8.Menyebutkan nabi dan Rasul ulul azmi dengan

benar

Siapa Rasul ulul azmi pilihan Allah

9.

Menyebutkan hikmah mengimani nabi dan rasul

Allah

Apa sajakah hikmah yang dapat kita ambil dari mengimani nabi dan rasul ?


m. Teknik Penilaian : Tes Praktik

n. Bentuk Instrumen : Uji Petik Kinerja

o. Instrumen : Terlampir


1.Membuat peta konsep tentang materi iman kepada

nabi dan rasulterlampir

2.Menyebutkan dalil naqli tentang iman kepada

nabi dan rasul Allah

Sebutkan ayat yang menjelaskan tentang iman kepada nabi dan rasul!

3.Menuliskan dalil naqli tentang iman kepada nabi

dan rasul beserta arti dan kandungannyaTuliskan ayat beserta kandungan dan artinya!

4.Membaca dalil naqli tentang iman kepada nabi

dan rasul dengan benarBacakan dalilnya dengan baik dan lantang !

5 Menyebutkan hikmah mengimani nabi dan rasul

Allah

Sebutkan hikmah mengimani nabi dan rasul Allah!




NIP: 19771124 200501 1 005



NIP: 19570930 198303 2 002

Kepala Sekolah


NIP: 19621203 198403 1 007




Materi Pokok : Makanan dan minuman halal


J. Kompetensi Inti





K. Kompetensi Dasar Dan Indikator


1.7 Menerapkan ketentuan syariat islam

dalam mengkonsumsi makanan yang halal

dan bergizi

1.7.1 menjelaskan pengertian makanan dan

minuman halal haram

1.7.2 menyebutkan jenis – jenis makanan dan

minuman halal dan haram

2.5 menghargai perilaku mengkonsumsi

makanan dan minuman yang halal dan

bergizi dalam kehidupan sehari – hari

sebagai implementasi dai pemahaman Qs.

An-Nahl/16:114 dan hadits terkait

2.5.1 menyebutkan dalil dan hadits yang

terkait

2.5.2 menghafal dalil dan hadits yang

terkait

2.5.3 menjelaskan kandungan makna dalam

ayat dan hadits

3.9 memahami hikmah penetapan makanan

dan minuman yang halal dan yang haram

berdasarkan Al-Qur’an dan hadits

3.9.1 menyebutkan hikmah mengkonsumsi

makanan dan minuman halal dan haram

4.9 Mengkonsumsi makanan yang halal

dan bergizi sesuai ketentuan syariat Islam

L. Tujuan Pembelajaran5. Pertemuan 1

Setelah pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik dengan model pembelajaran teams games tournament dan tehnik snow ball, peserta didik diharapkan mampu :14. Menjelaskan pengertian makanan dan minuman halal dengan benar15. Menyebutkan macam –macam jenis makanan halal dengan benar.16. Menjelaskan pengertian makanan dan minuman haram dengan benar.17. Menyebutkan macam – macam jenis makanan haram dengan benar.

18. Menyebutkan manfaat dan akibat mengkonsumsi makanan dan minuman halal haram

6. Pertemuan 2Setelah pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik, dengan model pembelajaran

teams games tournament dan tehnik snow ball, peserta didik diharapkan mampu :

7. Menunjukkan dalil naqli dan aqli yang terkait tentang makanan halal dan haram8. Menunjukkan hikmah penentapan makanan dan minuman halal haram menurut Al-

Qur’an dan hadits yang terkait dengan benar.9. Mampu menghafal Al-Qur’an dan hadits yang terkait.10. Mampu memahami isi kandungan makna dari Al-Qur’an dan hadits terkait.

M. Materi pembelajaran5. Pertemuan 1

l. Pengertian makanan halal

m. Macam – macam makanan halal

n. Manfaat dan akibat mengkonsumsi makanan dan minuman halal dan haram

6. Pertemuan 2

f. Qs. An-Nahl ayat 114 dan hadits terkait

g. Hikmah mengkonsumsi makanan dan minuma halal dan haram

N. Pendekatan / metode pembelajaran


17. Metode : teams games tournament

18. Teknik : snow ball

O. Media, alat, sumber belajar

16. Media : white board, power point, video, gambar makanan minuman halal dan haram

17. Alat : kertas plano, spidol, laptop, mini sound,lcd

18. Sumber belajar:

- Al Qur’an danterjemahnyaDepag RI

- BukuTeks PAI kelas VIII


P. Langkah-langkah pembelajaran


J. Pendahuluan (12 menit)

iii.Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh salah


jjj.Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan memeriksa kehadiran, kerapihan

pakaian, dan tempat duduk.

kkk. Memberikan motivasi tentang materi yang akan dibahas.

lll.Memberikan apersepsi pembelajaran

mmm. Mengajukan pertanyaan secara komunikatif tentang materi pokok bahasan

sebagai stimulus.

nnn. Memberi informasi KI / K.D., indikator, dan tujuan pembelajaran.

ooo. Guru membagi kelas menjadi 4 kelompok.

ppp. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.

K. Kegiatan inti (90 menit)

16. Mengamati

j. Peserta didik membaca materi bab 8 tentang mengkonsumsi makanan dan minuman

halal dan haram

17. Menanya


yang belum jelas dari hasil mengamati dan membaca materi.


14) Peserta didik mengelompok menjadi 4 kelompok.


Pengertian makanan dan minuman halal dan haram

Macam – macam jenis makanan dan minuman halal haram

Manfaat dan akibat mengkonsumsi makanan dan minuman halal haram

16) Masing-

masing anggota kelompok menduskusikan kegiatan yang diperintahkan oleh guru.



konsep tentang makanan dan minuman halal haram


telah dihasilkan.

19. Mengkomunikasi


disusun;



L. Penutup (18 menit)




d. Menyampaikan inti kegiatan untuk pembelajaran berikutnya


Pertemuan 2 (kedua)

J. Pendahuluan (12 menit)a. Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh


b. Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan memeriksa kehadiran, kerapihan

pakaian, dan tempat duduk.

c. Memberikan motivasi pentingnya memahami

d. Memberikan apersepsi pembelajaran.

e. Guru membentuk 2 kelompok

f. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.

K. Kegiatan inti (90 menit)

1. Mengamati

1. Peserta didik mengamati materi yang diberikan guru.

2. Menanya

Guru mempersilahkan siswa bertanya apabila dalam tahap mengamati buku ajar tersebut

masih ada yang kuramg jelas.


- Peserta didik mengelompok.

- Masing-masing anggota kelompok mencari Al-Qur’an dan hadits yang terkait.

- Masing-masing anggota kelompok mencari kandungan makna yag terkandung

didalamnya.


tanggung jawabnya kemudian menjelaskan kepada kelompok lain.


a. Peserta didik secara berkelompok merangkai berbagai informasi menjadi sebuah

resume an tentang dalil dan hadist juga hikmah dalam catatannya masing – masing.


telah dihasilkan.

3. Mengkomunikasi

n. Setiap kelompok secara bergiliran membaca dalil yang suah di resume tadi di depan

kelas.

o. Setiap kelompok memberikan tanggapan atas presentasi kelompok lainnya;


L. Penutup (18 menit)

1. Guru dan peserta didik melaksanakan refleksi pembelajaran yang telah dilaksanakan.2. Melakukan penguatan materi pelajaran hari ini.3. Merencanakan kegiatan tindak lanjut.4. Menyampaikan inti kegiatan untuk pembelajaran berikutnya.5. Guru bersama-sama peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.

Q. Penilaian

17. penilaian sikap



c. Kisi-kisi :







Terlampir




c. Kisi-kisi :


1. Menjelaskan makna makanan dan minuman halal dan haram

Terlampir

2. Menyebutkan jenis makanan dan minuman halal dan haram

Terlampir

3. Menyebutkan manfaat dan akibat mengkonsumsi makanan dan minuman halal dan haram

Terlampir

4. Menjelaskan hikmah penetapan makanan dan minuman halal dan haram

Terlampir

5. Menjelaskan dalil dan hadits yang terkait Terlampir




c. Kisi-kisi :


1. Mengidentifikasi dalil naqli tentang makanan dan minuman haal dan haram Terlampir

2.Membaca Qs An-Nahl ayat 114 dan hadits yang terkait dengan

lancar Terlampir

3.Menghafal ayat Qs.An-Nahl ayat 114 dan mampu memahami hadits

yang terkait Terlampir




NIP: 19771124 200501 1 005



NIP: 19570930 198303 2 002

Kepala Sekolah


NIP: 19621203 198403 1 007



Petunjuk:



Nama : ……………..

Kelas : ……………













s. Teknik Penilaian : Tes Tertulis:

t. Bentuk Instrumen : uraian

u. Instrumen:

N

o.Indikator Instrumen

1. menjelaskan makna Jelaskan pengertian sujud

2. Menyebutkan macam – maca sujud di luar shalat

Sebutkan sujud di luar shalat

3. Menjelaskan perbedaan sujud syukur, sujud sahwi, sujud tilawah

Jelaskan pengertian sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah

4. Menjelaskan hikmah sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah

Jelaskan hikmah sujud syukur, sujud sahwi, sujud tilawah

5. Sebutkan dalil naqli sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah

Sebutkan masing – masing dalil sujud di luar shalat

No Jawaban

.

1. Sujud merupaka satu bentuk kepasrahan dan penghambaan diri kepada Allah SWT.

2. Sujud Syukur Sujud sahwi Sujud tilawah

3.

Sujud syukur : sujud yang dilakukan ketika seseorang memperoleh kenikmatan dari Allah SWT/telah terhindar dari bahaya. Sujud sahwi : sujud yang dilakukan karena lupa atau ragu – ragu dalam rakaat shalat.Sujud tilawah : sujud yang dilakukan karena membaca ayat – ayat sajadah dalam al-Qur’an ketika shalat maupun di luar shalat.

4.

Hikmah sujud syukur : 1)Orang yang mendapatkan nikmat dan kelebihan kalau tidak berhati-hati dapatlupa diri sehingga menjadi angkuh atau sombong. Orang yang melakukan sujudsyukur akan terhindar dari sifat sombong atau angkuh tersebut.2) Memperoleh kepuasan batin berkaitan dengan anugerah yang diterima dariAllah Swt.3) Merasa dekat dengan Allah sehingga memperoleh bimbingan dan hidayah-Nya.4) Memperoleh tambahan nikmat dari Allah Swt. dan selamat dari siksa-Nya.Hikmah sujud sahwi :1) Manusia tidak boleh berperilaku sombong dan angkuh karena manusia adalahtempat salah dan lupa. Yang tidak pernah lupa hanyalah Allah Swt.2) kita diajarkan untuk bisa memahami bahwa orang lain juga bisa salah. Jika orang tersebut mengakui kesalahannya dan minta maaf, maka sebagai umat Islam diajarkan untuk segera memberi maaf.Hikmah Sujud Tilawah :1. Dijauhkan dari godaan setan.2. Lebih menghayati bacaan dan makna al-Qur’ān yang sedang dibaca.3. Mendekatkan diri kepada Allah Swt.

5.




sempurna, skor 20


menjawabtapi kurang

sempurna, skor 15




p. Teknik Penilaian : Tes Praktik

q. Bentuk Instrumen : Uji Praktik Kinerja

r. Instrumen : Terlampir

Rubrik Penilaian

No. Aspek Penilaian


BaikTidak Baik

1. Kebersihan pakaian2. Keserasian antara bacaan dan gerakan

3. Kelancaran niat sujud

4. Tertib

Jumlah Skor







Materi Pokok :Pertumbuhan Ilmu Pengetahuan pada Masa Bani

Abbasiyah


A. Kompetensi IntiKI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli




B. Kompetensi Dasar Dan IndikatorKompetensi dasar Indikator

1.2 pemerintah bani abbasiyah

3.4 perkembangan ilmu pengetahuan 2.7 Menghargai perilaku semangat menumbuh kembangkan ilmu

pengetahuan sebagai implementasi dari pemahaman sifat Allah (al-

’Alim, al-Khabir, as-Sami’, dan al-Bashir) dan

Q.S. al- Mujadilah /58: 11

dan ar-Rahman /55: 33 serta hadis terkait.

2.8 Meneladani semangat ilmuwan muslim dalam menumbuh

kembangkan ilmu pengetahuan dalam kehidupan sehari-hari.

3.10 Memahami sejarah pertumbuhan ilmu pengetahuan sampai masa

Umayyah dan masa Abasiyyah.

4.10 Merekontruksi sejarah pertumbuhan ilmu pengetahuan sampai masa

Umayyah dan masa Abbasiyyah untuk kehidupan sehari-hari.

4.4 perkembangan kebudayaan

C. Tujuan Pembelajaran 7. Pertemuan 1

Setelah peserta didik mengikuti proses pembelajaran dengan menggunakan pendekatan saintifik, peserta didik dapat : 1. Menjelaskan kemajuan Islam pada masa Bani Abasiyyah dengan benar.2. Menjelaskan perkembangan ilmi pengetahuan pada masa Bani Abasiyyah dengan

benar3. Menjelaskan perkembangan kebudayaan pada masa Bani Abasiyyah dengan benar.4. Menjelaskan penyebab dari runtuhnya Bani Abasiyyah dengan benar. Menjelaskan

hikmah mempelajari sejarah ilmu pengetahuan Bani Abasiyyah dengan benar.D. Materi pembelajaran

7. Pertemuan 1o. Pemerintahan Daulah Abbasiyahp. Perkembangan Ilmu Pengetahuan pada Masa Bani Abbasiyahq. Perkembangan Kebudayaan pada Masa Bani Abbasiyah

E. Pendekatan / metode pembelajaran19. Pendekatan : saintifik 20. Metode : cooperative learning21. Teknik : diskusi

F. Media, alat, sumber belajar19. Media : power poin20. Alat : kertas flano21. Sumber belajar:

- BukuTeks PAI kelas VIII- Buku-bukuPenunjang PAI kelas VIII

G. Langkah-langkah pembelajaranPertemuan 1 (pertama)M. Pendahuluan (12 menit)

qqq. Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat.

rrr. Membaca al Qur’an surah pilihan secara bersama-sama.sss. Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan memeriksa kehadiran, kerapihan

pakaian, tempat duduk dan melakukan game kecil atau mengajak bernyanyi.ttt.Memberikan motivasi pentingnya percaya kepada kitab-kitab Allah SWT.uuu. Memberikan apersepsi pembelajaranvvv. Memberi informasi KI / K.D., indikator, dan tujuan pembelajaran.www.Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok beranggotakan

3 anak.xxx. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.

N. Kegiatan inti (90 menit)20. Mengamatik. Guru meminta peserta didik untuk mengkaji ”Mari Renungkan”.l. Peserta didik mengamati presentasi guru mengenai pertumbuhan ilmu pengetahuan

pada bani Abbasiyah .m. Peserta didik membaca materi pertumbuhan ilmu pengetahuan pada bani

Abbasiyah .21. Menanyan. Melalui motivasi dari guru, peserta didik mengajukan pertanyaan tentang hal- hal

yang belum jelas dari hasil melihat tayangan dan membaca materi ilmu pengetahuan pada bani Abbasiyah .

22. Eksplorasi (mencoba/mencari informasi)17) Peserta didik mengelompok dengan anggota 3 orang18) Masing-masing anggota kelompok menerima teks pembelajaran yaitu:19) Masing-

masing anggota kelompok bertanggung jawab terhadap teks pembelajaran yang diberikan

Pemerintahan Daulah Abbasiyah Perkembangan Ilmu Pengetahuan pada Masa Bani Abbasiyah Perkembangan Kebudayaan pada Masa Bani Abbasiyah

20) Masing-masing anggota kelompok yang menerima teks sama, berkumpul untuk diskusi dalam kelompok pakar/ahli.Masing-masing anggota kelompok yang telah memperdalam sub bab yang menjadi tanggung jawabnya kemudia kembali ke kelompok asal untuk mengajarkan kepada teman-teman yang lain sehingga seluruh teman dalam kelompok dapat menguasai semua sub bab materi

23. Mengasosiasi/menalara. Peserta didik secara berkelompok merangkai berbagai informasi menjadi sebuah peta

konsep tentang pertumbuhan ilmu pengetahuan pada bani Abbasiyah.b. Setiap kelompok membuat simpulan dengan dasar informasi dan peta konsep yang

telah dihasilkan.24. Mengkomunikasia. Setiap kelompok secara bergiliran mempresentasikan peta konsep yang telah berhasil

disusun;b. Setiap kelompok memberikan tanggapan atas presentasi kelompok lainnya;c. Menyampaikan simpulan kepada peserta lain.

O. Penutup (18 menit)a. Guru dan peserta didik melaksanakan refleksi pembelajaran yang telah dilaksanakan;b. Melakukan penguatan materi pelajaran hari ini;c. Merencanakan kegiatan tindak lanjut;d. Menyampaikan inti kegiatan untuk pembelajaran berikutnya yaitu membahas hidup

sehat dengan makanan minuman yang halal beserta bergizie. Guru bersama-sama peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.

H. Penilaian 20. penilaian sikap

d. Teknik Penilaian : Penilaian Diri.e. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri.f. Kisi-kisi :





Terlampir


Terlampir


Terlampir

21. penilaian pengetahuana. Teknik Penilaian : Tes Tertulis



1.Menghargai perilaku semangat menumbuh kembangkan ilmu

Terlampir

2.

Meneladani semangat ilmuwan muslim dalam menumbuh

kembangkan ilmu pengetahuan dalam kehidupan sehari-hari.

Terlampir

3.

Memahami sejarah pertumbuhan ilmu pengetahuan sampai masa

Umayyah dan masa Abasiyyah.

Terlampir

4.

Merekontruksi sejarah pertumbuhan ilmu pengetahuan sampai masa

Umayyah dan masa Abbasiyyah untuk kehidupan sehari-hari.

Terlampir

Lampiran 1 : Instrumen Penilaian (aspek Sikap Spiritual)Format Penilaian Diri Peserta Didik

Petunjuk:Berilah tanda cek (√) pada kolom Ya atau Tidak sesuai sikap spiritual yang ada pada dirimu.Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti : Nama : ……………..Kelas : ……………Sikap yang dinilai : Spiritual


Ya Tidak1. Saya berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu2. Saya mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan 3. Saya memberi salam sebelum dan sesudah

menyampaikan pendapat/presentasi4. Saya berserah diri kepada Tuhan apabila gagal dalam

mengerjakan sesuatu. 5. Saya menjaga lingkungan hidup di sekitar rumah

tempat tinggal, sekolah dan masyarakatJumlah Skor perolehan

Pedoman penskoran: Jika jawaban Ya diberi skor 2, dan jika jawaban TIDAK diberi skor 1. Skor Tertinggi adalah 2 (ya) x 5 (aspek pengamatan) = 10 Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :

Lampiran 2 : Instrumen Penilaian (Aspek Pengetahuan)v. Teknik Penilaian : Tes Tertulis:w. Bentuk Instrumen : uraianx. Instrumen:


1. Menghargai perilaku semangat Bagaimana cara menghargai prilaku

menumbuh kembangkan ilmu menumbuh kembangkan ilmu

2.

Meneladani semangat ilmuwan muslim dalam menumbuh kembangkan ilmu pengetahuan dalam kehidupan sehari-hari.

Cara meneladani semangat ilmuan muslim dalam menumbuh kembangkan ilmu pengertahuan dalam kehidupan sehari-hari.

3.

Memahami sejarah pertumbuhan ilmu pengetahuan sampai masa Umayyah dan masa Abasiyyah.

Jelaskan pemahaman sejarah pertumbuhan ilmu pengetahuan sampai masa umayyah dan masa abasiyah

4.Merekontruksi sejarah pertumbuhan ilmu pengetahuan masa Abbasiyyah untuk kehidupan sehari-hari.

Jelaskan sejarah pertumbuhan ilmu pengetahuan masa bani abbasiyah

No. Jawaban

1.Pada masa Daulah Abbasiyah adalah masa keemasan bagi umat Islam atau yang

sering disebut dengan istilah ‘’The Golden Age’’.

2.

Pusat peradapan Islam pada masa Daulah Abasiyah adalah: di Kota Bagdad

dan Kota Samarra. Kemajuan yang dicapai tidak hanya mencakup kepentingan

sosial saja, tetapi juga aspek peradaban dalam semua aspek kehidupan,

3.

Kemajuan yang dicapai tidak hanya mencakup kepentingan sosial saja, tetapi

juga peradaban di semua aspek kehidupan, seperti: administrasi pemerintahan

dengan biro-bironya, sistem organisasi militer,

4.

meningkatkan keimanan kepada Allah Swt., dengan melaksanakan segala perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya, menumbuhkan semangat menuntut ilmu baik ilmu agama maupun ilmu dunia seperti yang telah dicontohkan oleh

para cendekiawan Islam mengembangkan nilai-nilai kebudayaan yang sesuai

dengan ajaran Islam, membina rasa kesatuan dan persatuan umat Islam dan

kerukunan beragama di seluruh dunia yang tidak membeda-bedakan suku, bangsa, negara, warna kulit, dan lain sebagainya.




sempurna, skor 20


menjawabtapi kurang

sempurna, skor 15






NIP: 19771124 200501 1 005



NIP: 19570930 198303 2 002

Kepala Sekolah


NIP: 19621203 198403 1 007




Materi Pokok : Hidup sehat dengan makanan dan minuman halal


A. Kopetensi IntiKI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli




B. Kompentensi Dasar dan Indikator


1.7 Menerapkan ketentuan syariat Islam dalam mengonsumsi makanan yang halal dan bergizi.

2.5 Menghargai perilaku mengonsumsi makanan dan minuman yang halal dan bergizi dalam kehidupan sehari-hari sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. An-Nahl (16): 114 dan hadits terkait

3.2 Memahami makna Q.S. An Nahl (16):114 serta hadits terkait.

Menyebutkan arti Q.S. An Nahl /16: 114 serta hadis tentang makanan dan minuman yang halal dan bergizi dengan benar.

Menjelaskan makna Q.S An Nahl (16):114 serta hadist terkait.

Mengidentifikasi hukum bacaan mim sukun dalam Q.S. . An Nahl /16: 114 dengan benar.

4.2.1 Membaca Q.S. An Nahl (16): 114 dengan tartil

4.2.2 Menunjukkan hafalan Q.S. An Nahl (16): 114 serta Hadits terkait

Mendemontrasikan bacaan Q.S. . An Nahl /16: 114 dengan tartil.

Mendemontrasikan bacaan Q.S. . An Nahl /16: 114 dengan lancar.

Menunjukkan hafalan Q.S. An Nahl (16): 114 serta Hadits terkait

C. Tujuan PembelajaranPertemuaan 1

1. Dengan menggunakan pendekatan saintifik dan metode cooperative learning Peserta didik mampu: Mendemontrasikan bacaan Q.S. an- Nahl /16: 114 dengan tartil.

2. Dengan menggunakan pendekatan saintifik dan metode cooperative learning Peserta didik mampu: Mendemontrasikan bacaan Q.S. an- Nahl /16: 114 dengan lancar.

3. Dengan menggunakan pendekatan saintifik dan metode cooperative learning Peserta didik mampu: Mengidentifikasi hukum bacaan mim sukun dalam Q.S. an- Nahl /16: 114 dengan benar.

Pertemuan 2 a. Dengan menggunakan pendekatan saintifik dan metode cooperative learning Peserta didik

mampu: Menyebutkan arti Q.S. an- Nahl /16: 114 serta hadis tentang makanan dan minuman yang halal dan bergizi dengan benar.

b. Dengan menggunakan pendekatan saintifik dan metode cooperative learning Peserta didik mampu: Menjelaskan makna isi kandungan Q.S. an- Nahl /16: 114 serta hadis tentang makanan dan minuman yang halal dan bergizi dengan benar.

c. Dengan menggunakan pendekatan saintifik dan metode cooperative learning Peserta didik mampu: Menampilkan contoh perilaku membiasakan diri mengkonsumsi makanan dan minuman yang halal dan bergizi sebagai implementasi Q.S. an- Nahl /16: 114 serta hadis terkait dengan benar.

D. Materi Pembelajaran 1. Pertemuan 1

a. Mari Membaca Q.S. an- Nahl 16 ayat 114b. Mari memahami Hukum Bacaan Mim Sukun

2. Pertemuan 2a. Mari Belajar Mengartikan Ayat Al-Qur’ān, Q.S. an- Nahl /16 : 114b. Mari Memahami Pesan-pesan Mulia dalam Q.S. an- Nahl /16 :114 c. Mengamalkan dan Membiasakan Akhlak Mulia dengan Mengkonsumsi Makanan dan

Minuman yang Halal

E. Pendekatan / Metode Pembelajaran1. Pendekatan : saintifik2. Metode : active learning3. Teknik : pemodelan

F. Media, alat dan sumber belajar

a. Media :b. Alat : c. Sumber belajar :

1. Al Qur’an dan terjemahnyaDepag RI2. BukuTeks PAI kelas VIII3. Buku-bukuPenunjang PAI kelas VIII4. CD/Video Pembelajaran Interaktif

G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan pertama:1. Pendahuluan (12 menit)

a.Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat.

b. Membaca al Qur’an surah pilihan secara bersama-sama.c.Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan memeriksa kehadiran, kerapihan

pakaian, tempat duduk dan melakukan game kecil atau mengajak bernyanyi.d. Memberikan motivasi pentingnya membaca al-Qur’an dengan benar.e.Memberikan apersepsi pentingnya hidup sehat dengan makanan dan minuman yang

halal serta bergizi.f.Memberi informasi KI / K.D., indikator, dan tujuan pembelajaran.g. Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok beranggotakan

4 anak.h. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.

2. Kegiatan inti (90 menit)25. Mengamatio. Peserta didik mendengarkan bacaan Q.S. An-Nahl (16): 114 yang di bacakan oleh

model (pemodelan bisa dilakukan oleh Guru maupun peserta didik yang paling fasih bacaannya)

p. Peserta didik membaca Q.S. An-Nahl (16): 114 dengan tartil.26. Menanyaa. Peserta didik menyampaikan tanggapan hasil mendengar dan membaca Q.S. An-Nahl

(16): 114.b. Melalui motivasi dari guru, peserta didik mengajukan pertanyaan tentang hal- hal

yang belum jelas dari hasil mendengar dan membaca Q.S. An-Nahl (16): 114.27. Eksplorasi (mencoba/mencari informasi)a) Peserta didik di bagi dalam beberapa kelompok.b) Peserta didik di dalam kelompok masing-masing memilih salah satu diantara mereka

yang paling fasih bacaan al-Qur’annya untuk menjadi model dalam kelompok. c) Anggota kelompok membaca Q.S. An-Nahl (16): 114 secara bergantian di bombing

oleh model.d) Peserta didik secara berpasangan mengulang kembali bacaan Q.S. An-Nahl /16: 114

sampai akhirnya peserta didik dapat menghafal bacaan tersebut dengan lancar.e) Dengan dibimbing oleh guru peserta didik mempelajari hukum bacaan mim sukun

melengkapi skema hukum bacaan mim sukun sesuai yang ada pada “Aktivitas Peserta Didik”.

f) Guru menjelaskan ketentuan hukum bacaan mim sukun, yang terdapat dalam Q.S. An-Nahl l /16: 114 melalui media/alat peraga/alat bantu bisa berupa tulisan manual di papan tulis/ whiteboard, kertas karton (tulisan yang besar dan mudah dilihat/dibaca) atau bisa juga menggunakan multimedia berbasis ICT atau media lainnya.

28. Mengasosiasi/menalara. Anggota kelompok membaca Q.S. an-Nahl/16:114. Dengan tartil secara bergantian.b. Anggota kelompok memperhatikan dan member penilaian terhadap bacaan teman

lain.c. Peserta didik mengidentifikasi hukum bacaan mim sukun yang terdapat pada Q.S. an-

Nahl/16:114. 29. Mengkomunikasia. Setiap kelompok secara bergiliran mempresentasikan peta konsep yang telah berhasil

disusun;b. Salah satu anggota kelompok secara bergiliran mendemonstrasikan bacaan Q.S. an-

Nahl /16: 114. Dan memaparkan temuan hukum bacaan yang terdapat pada Q.S. an-Nahl /16: 114.

c. Setiap kelompok memberikan tanggapan atas presentasi kelompok lainnya;Menyampaikan simpulan kepada peserta lain.

3. Penutup (18 menit)a. Guru dan peserta didik melaksanakan refleksi pembelajaran yang telah dilaksanakan;b. Melakukan penguatan materi pelajaran hari ini;c. Merencanakan kegiatan tindak lanjut;d. Menyampaikan inti kegiatan untuk pembelajaran berikutnya yaitu membahas

memahami pesan-pesan mulia yang terkandung dalam Q.S. an-Nahl/16:114.e. Guru bersama-sama peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.

Pertemuan kedua:1. Pendahuluan (12 menit)

a) Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat.

b) Membaca al Qur’an surah pilihan secara bersama-sama.c) Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan memeriksa kehadiran, kerapihan

pakaian, tempat duduk dan melakukan game kecil atau mengajak bernyanyi.d) Memberikan motivasi pentingnya membaca al-Qur’an dengan benar serta paham

makna yang terndung di dalamnya.e) Memberikan apersepsi hidup sehat dengan makanan dan minuman yang halal serta

bergizi dengan mengaitkan dengan pelajaran sebelumnya.f) Memberi informasi KI / K.D., indikator, dan tujuan pembelajaran.g) Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok beranggotakan

4 anak.h) Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.

b. Kegiatan inti (90 menit)

1. Mengamatiq. Guru meminta peserta didik untuk mengkaji ”Mari Renungkan”.r. Peserta didik mengemukakan pendapatnya tentang hasil kajiannya. s. Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan terhadap hasil kajian peserta

didik. t. Peserta didik membaca percakapan dan mencermati gambar yang ada pada “Dialog

Islami”. u. Peserta didik mengemukaan isi dari percakapan dan pencermatan pada gambar

tersebut. v. Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan yang dikemukakan peserta

didik tentang isi dari dialog Islami tersebut.2. MenanyaMelalui motivasi dari guru, peserta didik Mengajukan beberapa pertanyaan tentang makanan dan minuman yang halal dan bergizi.3. Eksplorasi (mencoba/mencari informasi)

21) Peserta didik mengelompok dengan anggota 4 orang22) Masing-masing anggota kelompok menerima teks pembelajaran yaitu:

Mengartikan ayat al-Qur’an Q.S. an-Nahl/16:114. Menurut arti perkata kemudian merangkainya menjadi terjemahh utuh.

Memahami pesan-pesaan mulia dalam Q.S. an-Nahl/16:114. Mengamalkan dan membiasakan akhlak mulia dengan mengkosumsi makanan dan

minuman yang halal.23) Masing-

masing anggota kelompok bertanggung jawab terhadap teks pembelajaran yang diberikan

24) Masing-masing anggota kelompok yang menerima teks sama, berkumpul untuk diskusi dalam kelompok pakar/ahli.

25) Masing-masing anggota kelompok yang telah memperdalam sub bab yang menjadi tanggung jawabnya kemudia kembali ke kelompok asal untuk mengajarkan kepada teman-teman yang lain sehingga seluruh teman dalam kelompok dapat menguasai semua sub bab materi4. Mengasosiasi/menalar

a. Peserta didik secara berkelompok merangkai berbagai informasi menjadi sebuah peta konsep tentang Hidup Sehat dengan Makanan dan Minuman yang Halal serta Bergizi

b. Setiap kelompok membuat simpulan dengan dasar informasi dan peta konsep yang telah dihasilkan.5. Mengkomunikasi

a.Setiap kelompok secara bergiliran mempresentasikan peta konsep yang telah berhasil disusun;

b. Setiap kelompok memberikan tanggapan atas presentasi kelompok lainnya;Menyampaikan simpulan kepada peserta lain.

b. Penutup (18 menit)a.Guru dan peserta didik melaksanakan refleksi pembelajaran yang telah dilaksanakan;b. Melakukan penguatan materi pelajaran hari ini;c.Merencanakan kegiatan tindak lanjut;d. Menyampaikan inti kegiatan untuk pembelajaran berikutnya yaitu membahas

menghindari munuman keras, judi dan pertengkaran.e.Guru bersama-sama peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.

H. Penilaian

22. penilaian sikapg. Teknik Penilaian : Penilaian Diri.h. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri.i. Kisi-kisi :





Terlampir


Terlampir


Terlampir

23. Sikap sociala. Teknik penelitian : penilaian antar peserta didik.b. Bentuk instrument : lembar penilaian antar peserta didikc. Kisi-kisi :

No. Sikap/Nilai Instrument

1. Tidak menyala pembicaaraan. Terlampir

2. Tidak berkata-kata kotor, kasar, dan takabur. Terlampir

3. Tidak meludah di sembarang tempat. Terlampir

4. Mengucapkan terimakasih setelah menerima bantuan orang lain. Terlampir

5. Bersikap 3S (salam, senyum, sapa) Terlampir

6. Meminta ijin ketika akan memasuki ruangan orang lain atau menggunakan barang orang lain

Terlampir

24. penilaian pengetahuana. Teknik Penilaian : Tes Tertulisb. Bentuk Instrumen : Uraianc. Kisi-kisi :


1.Menyebutkan arti Q.S. an-Nahl /16: 114 serta hadis tentang makanan dan minuman yang halal dan bergizi dengan benar.

Terlampir

2. Menjelaskan makna Q.S An Nahl (16):114 serta hadist terkait.

Terlampir

3. Mengidentifikasi hukum bacaan mim sukun dalam Q.S. an-Nahl /16: 114 dengan benar.

Terlampir

25. penilaian keterampilana. Teknik Penilaian : Tes Praktikb. Bentuk Instrumen : Uji Praktik Kinerjac. Kisi-kisi :


1. Mendemontrasikan bacaan Q.S. an-Nahl /16: 114 Terlampir

dengan tartil.

2.Mendemontrasikan bacaan Q.S. an-Nahl /16: 114

dengan lancar.Terlampir

3. Menunjukkan hafalan Q.S. An Nahl (16): 114 serta Hadits terkait

Terlampir




NIP: 19771124 200501 1 005



NIP: 19570930 198303 2 002

Kepala Sekolah


NIP: 19621203 198403 1 007




Ya Tidak1. Saya berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu2. Saya mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan 3. Saya memberi salam sebelum dan sesudah

menyampaikan pendapat/presentasi4. Saya berserah diri kepada Tuhan apabila gagal dalam

mengerjakan sesuatu. 5. Saya menjaga lingkungan hidup di sekitar rumah

tempat tinggal, sekolah dan masyarakatJumlah Skor perolehan


Lampiran 2 : instrument penilaiann (aspek sikap sosial)Daftar Cek Penilaian Antar Peserta Didik

Petunjuk:Berilah tanda cek (√) pada kolom skor sesuai sikap santun atau sopan yang ditampilkan oleh temanmu, dengan kriteria sebagai berikut:4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan

3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan

2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan

1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan

Nama penilai : (Tidak diisi)Nama peserta didik yang dinilai : .............................Kelas : .............................Mata pelajaran : PAI dan Budi PekertiSikap Sosial yang diamati : Santun atau Sopan

No. Aspek PengamatanSkor

4 3 2 11. Tidak menyela pembicaraan. 2. Tidak berkata-kata kotor, kasar, dan takabur.3. Tidak meludah di sembarang tempat.4. Tidak menyela pembicaraan

5. Mengucapkan terima kasih setelah menerima bantuan orang lain

6. Bersikap 3S (salam, senyum, sapa)7. Meminta ijin ketika akan memasuki ruangan orang

lain atau menggunakan barang milik orang lainSkor perolehan

Pedoman penilaian: Skor Tertinggi 4 x 7 (aspek pengamatan) = 28 Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :

Lampiran 3 : Instrumen Penilaian (Aspek Pengetahuan)y. Teknik Penilaian : Tes Tertulis:z. Bentuk Instrumen : uraianaa.Instrumen:


1. Mengartikan Q.S. An Nahl /16: 114. Tulislah arti .S. An Nahl /16: 114

2.Menyebutkan hadist terkait tentang makanan dan minuman yang halal dan bergizi dengan benar.

Tulislah hadist yang terkait tentang makanan dan minuman yang halal dan bergizi.

3. Menjelaskan kandungan Q.S. An Nahl /16: 114.

Jelaskn kandungan Q.S. An Nahl /16: 114.

4.Menjelaskan kandungan hadist tentang makanan dan minuman yang halal dan bergizi dengan benar.

Jelaskan kandungan hadist tentang makanan dan minuman yang halal dan bergizi dengan benar.

No. Jawaban

1.

“Maka makanlah yang halal lagi baik dari rezeki yang telah diberikan Allah

kepadamu; dan syukurilah nikmat Allah, jika kamu hanya menyembah kepada-

Nya”. (QS. An- An Nahl:114)

2.

3.

4.




sempurna, skor 20


menjawabtapi kurang

sempurna, skor 15



Lampiran 4 : Instrumen Penilaian (Aspek Keterampilan)s. Teknik Penilaian : Tes Praktikt. Bentuk Instrumen : Uji Petik Kinerjau. Instrumen : Terlampir


1. Membaca Q.S. An Nahl /16: 114.Bacalah Q.S. An Nahl /16: 114. Dengan tartil

2. Menghafal Q.S. An Nahl /16: 114. Hafalkan Q.S. An Nahl /16: 114.

Rubrik Penilaian

No. Aspek Penilaian


BaikTidak Baik

1. a. Sangat lancar : dapat membaca dengan lancar dan tartil, skor 5.

b. Lancar : dapat membaca dengan tartil, tapi masih ada kesalahan kurang dari 3, skor 4.

c. Sedang : dapat membaca dengan tartil, tapi masih ada kesalahan kurang dari 5, skor 3.

d. Kurang lancar :dapat membaca kurang lancar, skor 2.

e. Tidak lancar : tidak dapat membaca skor 1Jumlah Skor


f. Sangat lancar : dapat menghafal dengan lancar , skor 5.

g. Lancar : dapat menghafal, tapi masih ada kesalahan kurang dari 3, skor 4.

h. Sedang : dapat menghafal, tapi masih ada kesalahan kurang dari 5, skor 3.

i. Kurang lancar : dapat menghafal kurang lancar, skor 2.

j. Tidak lancar : tidak dapat menghafal, skor 1





NIP: 19771124 200501 1 005

MengetahuiPengawas PAI SMP/SMA Kepala Sekolah


NIP: 19570930 198303 2 002


NIP: 19621203 198403 1 007




Materi Pokok : Menghindari Juni, Miras dan Pertengkaran


KI.1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.KI.2 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli (toleransi,

gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.

KI-3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkanrasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

KI-4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

4. Kompetensi dasar dan Indikator Pencapaian KompetensiKompetensi Dasar Indikator

2.1 Menghargai perilaku jujur sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. al-Ma’idah /5: 8dan hadis terkait.2.6 Menghargai perilaku menghindari minuman keras, judi, dan pertengkaran sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. al-Ma’idah /5: 90–91dan 32serta hadis terkait.

3.3 Memahami makna Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32serta hadis terkait.

4.3.1 Membaca Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32dengan tartil.

4.3.2 Menunjukkan hafalan Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32serta hadis terkait.

3.3.1 Mampu menjelaskan makna dari bacaan Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32serta hadis terkait.3.3.2 Mampu mengidentifikasi hokum bacaan yang terdapat pada Q.S. al-Ma’idah /5:90-913.3.3 Mampu menterjemah Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32

4.3.1.1 Mampu melafalkan Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32dengan tartil.4.3.1.2 Mampu menerapkan hokum bacaan yang terdapat pada Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32

4.3.1.1 Mampu menghafalkan Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32


Pertemuan 1 Setelah peserta didik mengikuti proses pembelajaran dengan menggunakan pendekatan scientifik, peserta didik dapat : Mampu menjelaskan makna dari bacaan Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32serta hadis terkait setelah membaca di buku materi. Mampu mengidentifikasi hokum bacaan yang terdapat pada Q.S. al-Ma’idah /5:90-91 melalui diskusi kelompok Mampu menterjemah Q.S. al-Ma’idah /5:90-91 dan 32Pertemuan 2 Setelah peserta didik mengikuti proses pembelajaran dengan menggunakan pendekatan scientifik, peserta didik dapat : Mampu melafalkan Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32dengan tartil secara individu dan

bersama Mampu menerapkan hokum bacaan yang terdapat pada Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32

dengsan benar Mampu menghafalkan Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32 secara bergantian

Materi pertemuan 1 Arti Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32serta hadis terkait Kandungan Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32 Hukum bacaan Qalqalah dan ikhfa syafawi

Materi pertemuan 2 Bacaan Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32serta hadis terkait. Dan pesan yang terdapat dalam Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32 Serta hikmah Menghindari Minuman Keras, judi dan pertengkaran

Q. Pendekatan / metode pembelajaran22. Pendekatan : saintifik 23. Strategi : cooperative learning24. Metode : tanya jawab, diskusi kelompok

R. Media, alat, sumber belajar22. Media : power point23. Alat : Laptop, LCD Projector24. Sumber belajar:

- Al Qur’an dan terjemahnya Depag RI- Buku Teks PAI kelas VIII- Buku-buku Penunjang PAI kelas VIII

30. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan ILangkah Scintific Kegiatan Siswa Waktu

4. Pendahuluan yyy.Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat;zzz.Membaca al Qur’an surah al-Fatihahaaaa. Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, tempat duduk bbbb. Memberikan motivasi Menghindari Minuman Keras, judi dan pertengkarancccc. Memberi informasi KI / KD, indikator, dan tujuan pembelajaran;dddd. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.

10 menit

Inti Mengamati: Mengamati teks Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32 untuk memotivasi semangat membaca dan mengkaji Al-Qur’an. Menelaah arti Menyimak penjelasan tentang hukum bacaan qalqalah dan ikhfa’ syafawi

Menanya: a. Melalui motivasi dari guru, peserta didik mengajukan pertanyaan tentang hal- hal yang belum jelas dari hasil

30 menit

membaca materi dan penjelasan guru terkain keutamaan Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32 dan hokum bacaannyaEksplorasi (mencoba/mencari informasi) Peserta didik mengelompok dengan jumlah 4 siswa Guru menjelaskan maksud pembelajaran dan tugas kelompok. Masing-masing anggota kelompok menerima teks pembelajaran yaitu:

Isi kandungan QS Q.S. al-Ma’idah /5:90-91Isi kandungan QS Q.S. al-Ma’idah /5:32Hukum bacaan “qalqalah dan ikfa’ syafawi

Guru memberi waktu untuk setiap kelompok mendiskusikan tema yang telah diberikan. Masing-masing kelompok membahas materi yang sudah ada secara kooperatif. Guru senantiasa membimbing siswa baik dalam diskusi kelompok maupun diskusi kelas.

Mengasosiasi: Secara kelompok peserta didik menganalisis lafadz-lafadz yang mengandung hukum bacaan “qalqalah dan ikhfa syafawi. Secara kelompok menganalisis lafadz-lafadz yang sudah sesuai dengan artinya.

Mengkomunikasi Setiap kelompok secara bergiliran maju ke depan mempresentasikan hasil diskusinya dengan memaparkan hasil analisis tentang hukum bacaan “qalqalah dan ikha’ syafawi yang terkandung dalam Setiap kelompok memberikan tanggapan, pertanyaan maupun sanggahan atas presentasi kelompok lainnya Menyampaikan simpulan kepada peserta lain.

Penutup 6. Guru dan peserta didik melaksanakan refleksi pembelajaran yang telah dilaksanakan.7. Melakukan penguatan materi pelajaran hari ini.8. Merencanakan kegiatan tindak lanjut.9. Menyampaikan inti kegiatan untuk pembelajaran berikutnya.10. bersama-sama peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.

15 menit

Langkah Scintific Kegiatan Siswa Waktu5. Pendahuluan eeee. Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan

berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat;ffff.Membaca al Qur’an surah al-Fatihahgggg. Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, tempat duduk hhhh. Memberikan motivasi Menghindari Minuman Keras, judi dan pertengkaraniiii. Memberi informasi KI / KD, indikator, dan tujuan pembelajaran;jjjj. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.

10 menit

Inti Mengamati: Mengamati teks QS. Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32 untuk memotivasi semangat membaca dan mengkaji Al-Qur’an.Menyimak dan membaca Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32 serta hadits tentang Menghindari Minuman Keras, judi dan pertengkaran Menanya:

30 menit

Melalui motivasi dari guru, peserta didik mengajukan pertanyaan tentang hal- hal yang belum jelas dari hasil membaca materi serta penjelasan guru dengan cara menuliskan pertanyaan ke dalam kertas dan diberikan secara acak ke peserta didik lain untuk mencoba menjawab Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32 dan hokum bacaannya

Eksplorasi (mencoba/mencari informasi) Secara individu peserta didik mencari hikmah Menghindari Minuman Keras, judi dan pertengkaran Peserta didik secara berpasangan menghafalkan QS. Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32

Mengasosiasi:3) Peserta didik merangkai berbagai informasi menjadi sebuah peta konsep tentang hikmah Menghindari Minuman Keras, judi dan pertengkaran4) Peserta didik membuat simpulan dengan dasar informasi dan peta konsep yang telah dihasilkan.Mengkomunikasi5) Peserta didik merangkai berbagai informasi menjadi sebuah peta konsep tentang hikmah berperilaku rendah hati, hemat dan hidup sederhana6) Peserta didik membuat simpulan dengan dasar informasi dan peta konsep yang telah dihasilkan.

Penutup 11. Guru dan peserta didik melaksanakan refleksi pembelajaran yang telah dilaksanakan.12. Melakukan penguatan materi pelajaran hari ini.13. Merencanakan kegiatan tindak lanjut.14. Menyampaikan inti kegiatan untuk pembelajaran berikutnya.15. bersama-sama peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.

15 menit

S. Penilaian 26. Penilaian Sikap Spiritual

b. Teknik Penilaian : Penilaian Diri.c. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri.d. Kisi-kisi :


1 Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu Terlampir2 Mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan Terlampir3 Memberi salam sebelum dan sesudah

menyampaikan pendapat/presentasiTerlampir


Terlampir


Terlampir

Penilaian Sikap Sosial dalam Mengikuti Diskusi

No Nama Siswa Aspek yang diamati Keterangan1 2 3 4 51.2.3.

.Dst

Aspek yang dinilai :1. Keaktifan2. Kerja sama

3. Keberanian berpendapat4. Keterbukaan terhadap pendapat orang lain5. Sikap tanggung jawab

Skor penilaian :

Kriteria Nilai A = 80 – 100 : Baik SekaliB = 70 – 79 : BaikC = 60 – 69 : CukupD = 60 : Kurang

27. Penilaian Pengetahuana. Teknik Penilaian : Tes Tertulisb. Bentuk Instrumen : Uraianc. Kisi-kisi : No. Indikator Instrumen

1. Mengartikan Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32 Terlampir

2. Mengartikan Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32 Terlampir

3. Menjelaskan kandungan Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32 Terlampir

4. Menjelaskan kandungan Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32 Terlampir

5. Menyebutkan hikmah Menghindari Minuman Keras, judi dan pertengkaran

Terlampir

28. Penilaian Keterampilana. Teknik Penilaian : Tes Praktikb. Bentuk Instrumen : Uji Praktik Kinerjac. Kisi-kisi


1. Membaca Q.S. Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32 Terlampir

2. Menghafal Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32 Terlampir




NIP: 19771124 200501 1 005



NIP: 19570930 198303 2 002

Kepala Sekolah


NIP: 19621203 198403 1 007




Ya Tidak1. Saya berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu2. Saya mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan 3. Saya memberi salam sebelum dan

sesudah menyampaikan pendapat/presentasi





Lampiran 2 : Instrumen Penilaian (Aspek Pengetahuan)d. Teknik Penilaian : Tes Tertulis:e. Bentuk Instrumen : uraianf. Instrumen:

No Indikator Instrumen

1.Mengartikan Q.S. al-

Ma’idah /5:90-91

Tulislah arti Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dengan tepat

2.Mengartikan Q.S. al-

Ma’idah dan 32

Tulislah arti Q.S. al-Ma’idah 32 dengan tepat

3.Menjelaskan kandungan

Q.S. al-Ma’idah /5:90-91

Jelaskan kandungan Q.S. al-Ma’idah

/5:90-91

4.Menjelaskan kandungan

Q.S. al-Ma’idah 32

Jelaskan kandungan Q.S. al-Ma’idah

32

5.

Menyebutkan hikmah

Menghindari Minuman

Keras, judi dan

pertengkaran

Sebutkan hikmah Menghindari

Minuman Keras, judi dan pertengkaran

No. Jawaban

1.

90. Hai orang-orang yang beriman, Sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah[434], adalah Termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan.91. Sesungguhnya syaitan itu bermaksud hendak menimbulkan permusuhan dan kebencian di antara kamu lantaran (meminum) khamar dan berjudi itu, dan menghalangi kamu dari mengingat Allah dan sembahyang; Maka berhentilah kamu (dari mengerjakan pekerjaan itu).

2.

32. oleh karena itu Kami tetapkan (suatu hukum) bagi Bani Israil, bahwa: Barangsiapa yang membunuh seorang manusia, bukan karena orang itu (membunuh) orang lain[411], atau bukan karena membuat kerusakan dimuka bumi, Maka seakan-akan Dia telah membunuh manusia seluruhnya[412]. dan Barangsiapa yang memelihara kehidupan seorang manusia, Maka seolah-olah Dia telah memelihara kehidupan manusia semuanya. dan Sesungguhnya telah datang kepada mereka Rasul-rasul Kami dengan (membawa) keterangan-keterangan yang jelas, kemudian banyak diantara mereka sesudah itu[413] sungguh-sungguh melampaui batas dalam berbuat kerusakan dimuka bumi.

3.

90. Allah menegaskan larangan-Nya terhadap minum khamr(minuman keras), berjudi, mempersembahkan kurban untuk patung-patung, dan mengundi nasib (meramal).91. Secara tegas Allah melarang orang beriman mengkonsumsi makanan dan minuman yang haram. Di antaranya adalah Allah mengharamkan minuman keras (khamr).

4. 32. Dalam ayat ini Allah menegaskan bahwa tindakan kekerasan yang bisa berakibat kepada pembunuhan sangat dilarang. Meskipun dalam ayat ini disebut

bahwa larangan membunuh itu ditujukan kepada Bani Israil, tetapi pada hakikatnya larangan ini berlaku untuk seluruh manusia di dunia.

5. Hikmah: mampu memilih segala konsumsi yang baik bagi trubuh.



mengartikan suratdengan

benar dan sempurna, skor

20


mengartikan surat dengan

benar tapi kurang

sempurna, skor 15

Jika peserta didik

mengartikan surat tidak

benar, skor 5


menjelaskan isi kandungan

dengan benar dan

sempurna, skor 20



dengan benar tapi kurang

sempurna, skor 15



tidak benar, skor 5

Lampiran 4 : Instrumen Penilaian (Aspek Keterampilan)c. Teknik Penilaian : Tes Praktikd. Bentuk Instrumen : Uji Praktik Kinerja

Rubrik Penilaian Membaca Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32

No Aspek Yang Dinilai Baik Tidak baik

1. Kelancaran bacaan2. Ketepatan tajwid3. Ketepatan Pengucapan Makhraj4. Sikap Membaca al-Qur’an5. Penghayatan terhadap bacaan6. Melagukan secara tartil

Skor yang dicapaiSkor maksimum

Keterangan:Baik mendapat skor 2Tidak baik mendapat skor 1

Petunjuk Penskoran : Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :

Rubrik Penilaian Menghafal Q.S. al-Ma’idah /5:90-91dan 32

NO NamaPeserta Didik

Aspek yang dinilai Jumlah skor1 2 3 4 5

1.2.3.

Dst.

Keterangan :Sangat lancar : dapat menghafal dengan lancar , skor 5. Lancar : dapat menghafal, tapi masih ada kesalahan kurang dari 3, skor 4. Sedang : dapat menghafal, tapi masih ada kesalahan kurang dari 5, skor 3. Kurang lancar : dapat menghafal kurang lancar, skor 2.Tidak lancar : tidak dapat menghafal, skor 1




NIP: 19771124 200501 1 005


Dra. Hj. Khoriyah, MS, M.Ag

Kepala Sekolah

Drs. H. Burhanuddin, M.Pd

PembinaNIP: 19570930 198303 2 002

Pembina Tk. INIP: 19621203 198403 1 007

· Web viewKompetensi dasar Indikator 1.2 Meyakini kitab suci al-Qur’an sebagai pedoman...

Documents

Transcript of · Web viewKompetensi dasar Indikator 1.2 Meyakini kitab suci al-Qur’an sebagai pedoman...