1

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS NEGOSIASI

DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN

PICTURE AND PICTURE SISWA KELAS X

SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 9 BATAM

TAHUN PELAJARAN 2015/2016

ARTIKEL E-JOURNAL

Oleh

TRI FITRI

NIM 120388201247

JURUSANPENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI

TANJUNGPINANG

2016

2

3

4

ABSTRAK

Fitri, Tri, 2016. Upaya Peningkatan Kemampuan Menulis Teks Negosiasi

Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Picture and Picture Siswa Kelas X

Sekolah Menengah Atas Negeri 9 Batam Tahun Pelajaran 2015/2016 Skripsi.

Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Fakultas Keguruan dan ilmu

Pendidikan. Universitas Maritim Raja Ali Haji Tanjungpinang. Pembimbing I: Ibu

Dra.Hj.Isnaini Leo Shanty, M.Pd. Pembimbing II: Bapak Harry Andheska, M.Pd.

Kata kunci: Teks Negosiasi , Model Pembelajaran Picture and Picture.

Beberapa permasalahan mengenai kemampuan menulis yang ditemukan

peneliti antara lain, siswa kurang mampu menuangkan ide-ide dalam bentuk

tulisan, siswa kurang antusias dalam pembelajaran menulis karena kurangnya

latihan dalam menulis, dalam kegiatan menulis siswa kurang memperhatikan

kaidah-kaidah yang ada dalam ejaan yang disempurnakan seperti kesalahan

penulisan huruf kapital dan penggunaan tanda baca. Berdasarkan latar belakang

tersebut, permasalahan dirumukan sebagai berikut: Bagaimana peningkatan

kemampuan menulis teks negosiasi siswa kelas X Sekolah Menegah Atas

Negeri 9 Batam dengan menggunakan model pembelajaran picture and picture?

Kemampuan siswa kelas X Sekolah Menegah Atas Negeri 9 Batam tahun

pelajaran 2015/2016 dalam menulis teks negosiasi masih rendah.

Penelitian ini bertujuan Untuk mengkaji peningkatan kemampuan menulis

teks negosiasi dengan menggunakan model pembelajaran picture and picture

siswa kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 9 Batam tahun pelajaran

2015/2016. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X Sekolah Menegah Atas

Negeri 9 Batam tahun pelajaran 2015/2016, dengan jumlah siswa sebanyak 33

orang yang terdiri dari 13 orang laki-laki dan 20 orang perempuan. Teknik

pengumpulan data berupa tes, lembar observasi, angket dan catatan lapangan.

Teknik analisis data berupa deskriptif kuantitatif. Analisis kuantitatif digunakan

untuk data kuantitatif yang diperoleh siswa dari hasil tes tiap siklus.

Hipotesis peneliti menggunakan model pembelajaran picture and picture

dapat meningkatkan kemampuan menulis teks negosiasi secara tertulis pada

siswa kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 9 Batam. Hasil Penelitian ini

menunjukkan penerapan model pembelajaran picture and picture dapat

meningkatkan kemampuan dan proses belajar menulis teks negosiasi secara

tertulis pada siswa kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 9 Batam. Peningkatan

kemampuan menulis teks negosiasi secara tertulis siswa terlihat dari kualitas saat

proses pembelajaran yang dapat dilihat pada keantusiasan siswa dalam

pelaksanaan proses pembelajaran berlangsung, siswa lebih berperan aktif pada

saat proses pembelajaran.

Berdasarkan hasil tes, pada siklus I dengan nilai rata-rata 72% kemudian

meningkat pada siklus yaitu siklus II dengan nilai rata-rata 82%. Dengan

demikian, kemampuan menulis teks negosiasi secara tertulis pada siswa kelas X

Sekolah Menengah Atas Negeri 9 Batam telah mengalami peningkatan dalam

proses pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran picture and picture.

5

ABSTRACT

Fitri, Tri. 2016. The efforts to improve the students’ writing skill of negotiation

text by using picture and picture at the tenth grade of SMA N 9 Batam in

academic year 2015/2016. Supervisor I, Dra. Hj. Isnaini, M. Pd. Supervisor II,

Andheska, Harry. M. Pd.

Key terms: Negotiation Text, Picture and Picture

Some of the problem regarding the writing ability found in the research

among others, students are less capable of expressing ideas in writing, students are

less enthusiastic in learning to write because of the lack of exercise in writing, in

the activities of student writing less attention to the rules contained in the spelling

enhanced as writing errors capital letters and punctuation. Based on the

background, the formulation of the problem is as follow: How to increase the

ability of write the negotiating text of the tenth grade students’ SMA N 9 Batam

academic year 2015/2016 by using picture and picture? The students’ ability of

the tenth grade SMA N 9 Batam academic year 2015/2016 in writing the

negotiating text still low.

In this research aims to assess the ability to write the negotiating text by

using picture and picture of tenth grade students SMA N 9 Batam. The subjects

were students of the tenth grade SMA N 9 Batam, the number of student were 33

people consisting of 13 boys and 20 girls. The data collecting techniques were

tests, observations and field notes sheet. The data analysis techniques were in the

form of quantitative descriptive. Quantitative analysis was used for the

quantitative data obtained from the results of the test students each cycle.

Hypotheses using picture and picture can improve the ability to write the

negotiating text written at the SMA N 9 Batam. The results indicate the

application of the learning picture and picture may improve in the process of

learning to write the negotiating text in writing at the tenth grade of SMA N 9

Batam. Increased ability to write text written negotiating students seen from the

quality of the learning process progresses, students were more active role in the

learning process

Based on the test results in cycle 1 with an average value 72 % increase

in cycle 2 with an average value of 82 %, thus, the ability to write the negotiating

text in writing in tenth grade of SMA N 9 Batam has experienced an increase in

the learning process using picture and picture.

6

1. Pendahuluan

Kemampuan menulis sangat penting terhadap pencapaian standar

kompetensi dasar Siswa Kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 9 Batam.

Peneliti menggunakan model pembelajaran picture and picture untuk mengetahui

kemampuan siswa dalam menulis teks negosiasi secara tertulis. Model

pembelajaran picture and picture lebih kepada gambar dikembangkan siswa

menjadi teks negosiasi. Tema yang digunakan pada saat penelitian yaitu tema

tentang pedagangan. Peneliti menggunakan model pembelajaran picture and

picture pada siklus I dan siklus II. Siswa ditugaskan untuk dapat menulis teks

negosiasi secara tertulis sesuai tema yang telah ditentukan setiap siklusnya.

Penelitian ini membatasi masalah berkaitan dengan “Upaya Peningkatan

Kemampuan Menulis Teks Negosiasi dengan Menggunakan Model Pembelajaran

Picture and Picture Siswa Kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 9 Batam

Tahun Pelajaran 2015/2016”.

2. Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dan penelitian ini

menggunakan pendekatan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang bertujuan untuk

meningkatkan kualitas pembelajaran. Penelitian tindakan kelas merupakan suatu

bentuk penelitian yang bersifat reflektif dengan melakukan tindakan-tindakan

tertentu agar dapat memperbaiki atau meningkatkan praktik-praktik pembelajaran

di kelas secara professional. PTK (Penelitian Tindakan Kelas) juga merupakan

wujud perkembangan kurikulum atau perangkat lunak pembelajaran yang

dirancang untuk mengatasi kelemahan pembelajaran yang selama ini tidak

7

dilaksanakan agar pembelajaran berlangsung secara lebih sistematis (Sukidin,

dkk, 2008: 16- 25). Penelitian tindakan kelas merupakan suatu pencermatan

terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan, yang sengaja dimunculkan dan

terjadi dalam sebuah kelas secara bersama (Menurut Arikunto, dkk, (2006: 2)

Subjek penelitian dalam penelitian ini sebanyak 33 siswa yang masih

mengalami kesulitan dan kekurangan dalam menulis teks negosiasi secara

tertulis sehingga peneliti berupaya untuk mengetahui ada atau tidaknya upaya

peningkatan kemampuan menulis teks negosiasi secara tertulis dengan model

pembelajaran picture and picture siswa kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 9

Batam Tahun pelajaran 2015/2016.

3. Hasil Penelitian dan Pembahasan

Pada siklus I terdapat tes tulis yang ditugaskan untuk siswa agar dapat

menulis teks negosiasi secara tertulis. Setiap hasil siswa akan mendapat skor

setiap siklusnya sesuai dengan aspek penilaian. Skor yang diperoleh siswa siklus I

secara keseluruhan dari lima aspek penilaian menulis teks negosiasi secara

tertulis mencapai rata-rata 72 dengan kategori baik. Sebanyak 2 orang yang

memperoleh nilai 90-100 dengan kategori amat baik, Sebanyak 14 orang yang

memperoleh nilai 72-89 dengan kategori baik, Sebanyak 17 orang yang

memperoleh nilai ≤72 dengan kategori kurang.

8

Tabel 1

Tingkat Kemampuan Mengarang Siklus I

No Katagori Kualifikasi Rentang Nilai Jumlah Siswa Persentase

1 A Amat baik 90-100 2 orang 6%

2 B Baik 72-89 14 orang 42%

3 C Sedang 57-71 17 orang 51%

4 D Kurang 34-56 - -

Setelah siklus I telah terlaksanakan maka akan diketahui kekurangan dan

kesulitan siswa dalam menulis teks negosiasi secara tertulis dengan model

pembelajaran picture and picture. Hasil tes pada siklus I dapat dijadikan sebagai

perbaikan pada siklus II agar hasil tes kemampuan menulis teks negosiasi secara

tertulis dapat meningkat. Adapun skor perolehan pada siklus II mengalami

peningkatan.

Skor rata-rata pencapaian seluruh siswa dalam menulis teks negosiasi

secara tertulis adalah 82 dengan kategori baik (Berhasil). Pada siklus II pada

penelitian tindakan kelas ini sudah mengalami peningkatan, sebanyak 9 orang

siswa memperoleh nilai pencapaian 90-100, peningkatan pembelajaran menulis

teks negosiasi secara tertulis termasuk dalam kategori amat baik atau kategori

berhasil, sedangkan ada 24 orang siswa memperoleh nilai pencapaian 72-89,

termasuk dalam kategori baik atau kategori berhasil.

9

Tabel 2

Tingkat Kemampuan Mengarang Siklus II

No Katagori Kualifikasi Rentang Nilai Jumlah Siswa Persen

1 A Amat baik 90-100 9 orang 27%

2 B Baik 72-89 24 orang 73%

3 C Sedang 57-71

4 D Kurang 34-56 - -

Hasil peningkatan kemampuan menulis teks negosiasi secara tertulis

dengan model pembelajaran picture and picture setiap siklusnya dapat dijabarkan

sebagai berikut:

Tabel 3

Perbandingan Skor Siswa Pada Setiap Siklus

No Kategori Kualifikasi Jumlah Siswa

Prasiklus Persentase Siklus I Persentase Siklus II Persentase

1 A Amat baik - - 2 orang 6% 9 orang 27%

2 B Baik 4 orang 12% 14 orang 42% 24 orang 73%

3 C Sedang 21 orang 64% 17 orang 51% - -

4 D Kurang 8 orang 24% - - - -

10

4. Simpulan dan Rekomendasi

Berdasarkan hasil pembahasan yang telah dilakukan pada Bab V, maka

dapat disimpulkan bahwa kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 9 Batam

memperoleh peningkatan dari siklus I dengan nilai rata-rata 72% menjadi 82%

pada siklus II. Model pembelajaran yang digunakan pada pembelajaran menulis

teks negosiasi secara tertulis yaitu model pembelajaran picture and picture cukup

membantu siswa untuk mencari ide-ide dan mengembangkankan ide-idenya

dalam bentuk tulis

11

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi, dkk. 2009. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara

. 2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.

Jakarta: Rineka Cipta.

Aqib. Zainal, dkk. 2011. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: CV.Yrama Widya

Daryanto. 2014. Pendekatan Pembelajaran Saintifik Kurikulum 2013. Yogyakarta: Gava

Media.

Djiwandono, Soenardi. 2008. Tes Bahasa. Malang: Macanan Jaya Cemerlang.

Desi. 2009. Upaya peningkatan Keterampilan Menulis Cerita Pendek dengan

Menggunakan Model Picture and Picture SMAN 1 Jogonalan, Klaten. Skripsi

S1. Yogyakarta: Prodi PBSI, FBS, Universitas Negeri Yogyakarta.

Husin dan Eni Rita Zahara. 2015. Seri Pendalaman Materi SPM Bahasa Indonesia untuk

SMK/MAK. Jakarta: Erlangga.

Hamid, Sholeh. 2011. Standar Mutu Penilaian dalam Kelas. Jogjakarta: Diva

Press.

Hamzah dan Nurdin Mohamad. 2015. Belajar dengan Pendekatan PAILKEM.

Jakarta: PT Bumi Aksara.

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2014. Bahasa Indonesia

Ekspresi Diri dan Akademik SMA/MA/SMK/MAK KELAS X. Jakarta: Kementrian

Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Kusumaningsih, Dewi. dkk. 2013. Terampil Berbahasa Indonesia. Surabaya: Andi

Publisher.

Kurikulum 2013 Pembelajaran Berkarakter. Bahasa Indonesia untuk Sma/MA Kelas X :

Cv Wilastra

Kosasih, Engkos. 2014. Jenis Jenis Teks. Bandung: Yrama Widya

. 2013. Cerdas Berbahasa Indonesia untuk SMA/MA KELAS X. Jakarta:

Erlangga.

Rojaki. 2008. Upaya Peningkaan Kemampuan Menulis Naskah Drama melalui

Pendekatan Proses pada Siswa Kelas XI SMAN 9 Yogyakarta. Skripsi S1: Prodi PBSI. FBS, Universitas Negeri Yogyakarta.

Mandasari, Nurharita. 2015. Penerapan Model pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap

Keterampilan Bernegosiasi Siswa Kelas X Sekolah Menengah Kejuruan

Pembangunan Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2014/2015. Skripsi.

12

Salima, Irsyadi. dkk. 2014. Pegangan Guru Bahasa Indonesia Mata Pelajaran Wajib.

Klaten: Intan Pariwara.

Sani, Berlin dan Imas Kurniasih. 2015. Ragam Pengembangan Model Pembelajaran.

Yogyakarta: Kata Pena

Semi, M. Atar. 2007. Dasar-Dasar Keterampilan Menulis. Bandung: Angkasa

Sukmara, Dian. 2007. Implementasi Life Skill dalam KTSP. Sumedang: Mughni

Sejahtera

Sugiono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:

Alfabeta

Syaodih, Nana. 2013. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya

Tarigan, Henry Guntur. 2008. Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa.

Bandung: Angkasa

Trianto. 2007. Model-Model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik.

Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher

Yudhistira, Dadang. 2013. Menulis Penelitian Tindakan Kelas yang APIK. Jakarta: PT

Grasindo.