UNIVERSITAS DIPONEGORO PENYUSUNAN ZONA …eprints.undip.ac.id/56646/1/Nestri_Martini... ·...
Transcript of UNIVERSITAS DIPONEGORO PENYUSUNAN ZONA …eprints.undip.ac.id/56646/1/Nestri_Martini... ·...
i
UNIVERSITAS DIPONEGORO
PENYUSUNAN ZONA PEMANFAATAN DAN ZONA
KONSERVASI AIRTANAH PADA CEKUNGAN AIRTANAH
(CAT) LOKAL KABUPATEN JEPARA, PROVINSI JAWA
TENGAH
TUGAS AKHIR
NESTRI MARTINI
21100113140080
FAKULTAS TEKNIK
DEPARTEMEN TEKNIK GEOLOGI
SEMARANG
SEPTEMBER 2017
i
UNIVERSITAS DIPONEGORO
PENYUSUNAN ZONA PEMANFAATAN DAN ZONA
KONSERVASI AIRTANAH PADA CEKUNGAN AIRTANAH
(CAT) LOKAL KABUPATEN JEPARA, PROVINSI JAWA
TENGAH
TUGAS AKHIR
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana
NESTRI MARTINI
21100113140080
FAKULTAS TEKNIK
DEPARTEMEN TEKNIK GEOLOGI
SEMARANG
SEPTEMBER 2017
ii
HALAMAN PENGESAHAN
Skripsi ini diajukan oleh :
NAMA : Nestri Martini
NIM : 21100113140080
Jurusan/Program Studi : Teknik Geologi
Judul Skripsi : Penyusunan Zona Pemanfaatan Dan Zona Konservasi
Airtanah Pada Cekungan Airtanah (CAT) Lokal
Kabupaten Jepara, Provinsi Jawa Tengah
Telah berhasil dipertahankan di hadapan Tim Penguji dan diterima sebagai
bagian persyaratan yang diperlukan untuk memperoleh gelar Sarjana
Teknik pada Jurusan/ Program Studi Teknik Geologi, Fakultas Teknik,
Universitas Diponegoro.
TIM PENGUJI
Pembimbing I : Dr.rer.nat Thomas Triadi Putranto, S.T.,M.Eng.(………………..)
Pembimbing II : Dian Agus Widiarso, S.T., M.T. (………………..)
Penguji I : Ir. Henarno Pudjihardjo, M.T. (………………..)
Penguji II : Ir. Wahju Krisna Hidayat, M.T. (………………..)
Semarang, 7 September 2017
Ketua Departemen Teknik Geologi
Najib, S.T,.M.Eng,.Ph.D
NIP 19771020 200501 1 001
iii
HALAMAN PERNYATAAN ORISINILITAS
Skripsi ini adalah hasil karya saya sendiri,
Dan sumber baik yang dikutip maupun yang dirujuk
Telah saya nyatakan dengan benar.
NAMA : NESTRI MARTINI
NIM : 21100113140080
Tanda Tangan :
Tanggal : 7 September 2017
iv
HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI
TUGAS AKHIR UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Sebagai sivitas akademika Universitas Diponegoro, saya yang bertanda tangan di
bawah ini:
Nama : Nestri Martini
NIM : 21100113140080
Jurusan/ Program Studi : Teknik Geologi
Departemen : Teknik Geologi
Fakultas : Teknik
Jenis Karya : Tugas Akhir / Skripsi
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada
Universitas Diponegoro Hak Bebas Royalti Noneksklusif (None-exclusive Royalty
Free Right) Atas karya ilmiah saya yang berjudul:
Penyususnan Zona Pemanfaatan dan Zona Konservasi Airtanah Pada Cekungan
Airtanah (CAT) Lokal Kabupaten Jepara, Provinsi Jawa Tengah.
Beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas
Royalti/Noneksklusif ini Universitas Diponegoro berhak menyimpan,
mengalihmedia/formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database),
merawat dan memublikasikan tugas akhir saya selama tetap mencantumkan nama
saya sebagai penulis/pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di : Semarang
Pada tanggal: 7 September 2017
Yang menyatakan
Nestri Martini
21100113140080
v
KATA PENGANTAR
Cekungan airtanah (CAT) Lokal Kabupaten Jepara merupakan suatu
cekungan yang memiliki luas wilayah 545 km2. CAT ini berbatasan dengan CAT
Pati pada bagian Timur, CAT Kudus pada bagian Selatan, bagian Utara dan Barat
berbatasan langsung dengan laut Jawa. Diketahui kota Jepara mengalami
perkembangan infrastruktur sangat pesat dan peningkatan jumlah penduduk juga
semakin pesat. Dari kenaikan jumlah penduduk ini dapat mempengaruhi kondisi,
kuantitas dan kualitas airtanah pada CAT Lokal Kabupaten Jepara. Karya tulis ini
berisi tentang kondisi hidrogeologi daerah penelitian kondisi MAT dan arah aliran
airtanah, kondisi kualitas airtanah, serta pembagian zona konservasi dan
pemanfaatan airtanah berdasarkan kondisi, potensi dan kualitas airtanah. Zona
konservasi ditentukan dengan membandingkan kondisi Muka Airtanah (MAT)
2013 dan 2016, serta ditentukan juga dengan kualitas airtanah berupa nilai Daya
Hantar Listrik (DHL). Zona pemanfaatan dan konservasi airtanah dibagi ke dalam
4 kelompok, yaitu zona aman, zona rawan, zona kritis, dan zona rusak dengan
pemanfaatan airtanah pada kabupaten Jepara berupa domestik, pengairan, PDAM,
tambak.
Penyusunan zona konservasi dan pemanfatan ini dapat dijadikan sebagai
dasar dalam pengembangan kota dan pengelolaan airtanah yang lebih baik sesuai
dengan zona konservasinya. Demikian Tugas Akhir ini dibuat, semoga dapat
digunakan sesuai dengan fungsi dan ketentuannya
Semarang, 7 September 2017
Penulis
vi
UCAPAN TERIMA KASIH
Dalam pelaksanaan dan penyusunan Tugas Akhir ini, penulis mengucapkan
terimakasih kepada:
1. Allah SWT dan Rosulullah SAW yang selalu memberikan hidayah,
tuntunan dan bimbingan untuk senantiasa beribadah dan melaksanakan
kehidupan di dunia sehingga menjadi bekal di akhirat kelak.
2. Najib ST.,MT., Ph.D selaku ketua departemen Teknik Geologi Universitas
Diponegoro.
3. Dr.rer.nat Thomas Triadi Putranto, S.T., M.Eng, selaku dosen pembimbing
I yang memberikan bimbingan dan ilmu yang bermanfaat selama
penyusunan laporan ini dari awal hingga akhir.
4. Dian Agus Widiarso ST., M.T., selaku dosen pembimbing II yang dengan
sabar memberikan bimbingan dan ilmu yang bermanfaat.
5. Tri Winarno ST.,M.Eng, selaku dosen wali yang telah membimbing
selama masa perkuliahan.
6. Keluarga besar penulis bapak Helin Firdaus dan ibu Setia Listri yang
sangat luar biasa memberikan dorongan doa, dukungan, motivasi, serta
keceriaan dalam segala hal hingga Tugas Akhir ini dapat terselesaikan.
7. Pemerintah Kabupaten Jepara yang berkenan membantu serta mengizinkan
penelitian di wilayah administratif CAT Jepara.
8. Cokor inc dan penduduk hidro yang telah membantu penulis dalam
menyelesaikan tugas akhir ini dan semangatnya serta canda tawa.
9. Teman-teman Geologi angkatan 2013 dan Keluarga besar HMTG
“MAGMADIPA” atas semua supportnya setiap hari tanpa henti yang
selalu menyemangati dan melengkapi kehidupan penulis selama duduk di
bangku perkuliahan.
10. Seluruh pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah
membantu dalam penyelesaian laporan ini.
Semarang, 7 September 2017
Penulis
vii
HALAMAN PERSEMBAHAN
Bapak Helin Firdaus yang telah memberikan support dan pembelajaran yang
berharga dalam kehidupan, serta Ibu Setia Listri yang telah mendo’akan setiap
waktu dan selalu memberikan nasihat tiada
henti-hentinya. Kakak Saya Ardoni Arsonta Tamien yang telah memberikan
motivasi.
“Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah
selesai (dari suatu urusan), kerjakan dengan sungguh-sungguh (urusan yang
lain). Dan hanya kepada tuhanmulah kamu berharap” (Q.S AL-Insyiraah: 6-8)
viii
ABSTRAK
Cekungan airtanah (CAT) Lokal Kabupaten Jepara memiliki luas wilayah
sekitar 545 km2, dengan jumlah penduduk yang terus meningkat, hal tersebut
menyebabkan kebutuhan air bersih juga meningkat. Salah satu cara untuk
memenuhi kebutuhan air bersih adalah dengan memanfaatkan airtanah. Jika
pemanfaatan airtanah di wilayah CAT tidak seimbang, maka hal tersebut dapat
menimbulkan dampak kerusakan kondisi dan lingkungan airtanah. Oleh karena itu
perlu upaya konservasi airtanah. Tujuan penelitian untuk melakukan penyusunan
zona pemanfaatan dan konservasi, serta mengetahui kondisi hidrogeologi dan
kualitas airtanah daerah penelitian untuk diberikan rekomendasi penggunaan
airtanah yang sesuai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dengan
pengamatan litologi dan pemetaan hidrogeologi meliputi pengukuran MAT, dan
pengambilan sampel airtanah. Sampel airtanah terdiri dari 183 sumur gali, 6
mataair dan 16 sumur bor. Dilakukan pengujian sifat fisika dan kimia airtanah
terhadap 50 sampel airtanah. Hasil dari penelitian ini didapatkan jenis litologi
berupa satuan Tufa, Breksi Vulkanik, Andesit, dan Aluvium. Berdasarkan hasil
pengukuran dan analisis muka airtanah bebas dan tertekan menunjukkan arah
aliran airtanah mengikuti kemiringan topografi, mengalir dari daerah Tenggara
menuju ke Barat-Utara. Hasil penurunan muka airtanah pada daerah penelitian
dibagi menjadi 4 kelompok yaitu : penurunan MAT <40%, penurunan MAT
40-60%, penurunan MAT 60-80%, dan penurunan MAT >80%. Dari hasil
pengujian sampel airtanah tertekan, didapatkan rentang nilai pH antara 6,7-9,19
dan rentang nilai daya hantar listrik (DHL) antara 172-488 μS/cm. TDS <1.000
mg/L. Berdasarkan hasil analisis penurunan muka airtanah dan DHL didapatkan 4
zona konservasi dan pemanfaatan airtanah pada akuifer tertekan yaitu zona aman,
rawan, kritis dan rusak.
Kata Kunci: CAT Lokal Kabupaten Jepara, Kualitas airtanah, Zona Konservasi,
Zona Pemanfaatan.
ix
ABSTRACT
A local Groundwater basin (CAT) Jepara regency have an area of about 545
km2, with a population growth also increased, it causes the need of clean water
for various purposes increasement. One way to meet the needs of clean water is to
utilize groundwater. If groundwater use in Local CAT Jepara Regency is
unbalanced, then it could cause damage to the condition and the environment of
groundwater. Therefore it’s necessary to conservation groundwater. The purpose
of the research is to prepare the utilization and conservation zone and to know the
hydrogeology condition and groundwater quality of the research area to
recommend the use of groundwater. The method used in this study with lithology
observation and hydrogeological mapping which includes groundwater table
measurement, and groundwater sampling. Groundwater samples consisting of
183 dug wells, 6 springs and 16 artesian well. Physical and chemical properties
were tested on 50 groundwater samples. The obtained results of this study is the
type of lithology in the form of Tufa units, Volcanic Breccia, Andesite, and
Alluvium. Based on shallow groundwater measurements and analyzes indicates
the direction of groundwater flow following the topographic slope, flowing from
the Southeast to North-West. The results of groundwater level reduction in the
study area were divided into 4 groups: groundwater table decrease <40%,
groundwater table decrease 40-60%, groundwater table decrease 60-80%, and
groundwater table decrease >80%. From the test results groundwater samples ,
pH value range was obtained between 6,7-9,19 and the range of electrical
conductivity (EC) values between 172-488 μS / cm. TDS <1,000 mg / L. Based on
the analysis of groundwater level reduction and EC obtained 4 conservation zones
and groundwater utilization in the confined aquifer which are secure zone,
vulnerable, critical and damage zone.
Keywords: CAT Local Jepara Regency, Groundwater quality, Conservation zone,
Utilization Zone.
x
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .... .................................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN TUGAS AKHIR .......................................................... ii
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ILMIAH ...................................................... iii
HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ............................................................. iv
HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................................. v
KATA PENGANTAR ................................................................................................ vi
UCAPAN TERIMA KASIH ..................................................................................... vii
SARI .......................................................................................................... viii
ABSTRACT ............................................................................................................ ix
DAFTAR ISI ............................................................................................................. x
DAFTAR GAMBAR ................................................................................................. xii
DAFTAR TABEL ..................................................................................................... xiii
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................. xiv
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................ 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah .......................................................................... 2
1.3 Maksud dan Tujuan ........................................................................ 3
1.4 Manfaat Penelitian .......................................................................... 4
1.5 Ruang Lingkup Penelitian .............................................................. 4
1.6 Penelitian Terdahulu ....................................................................... 6
1.7 Sistematika Penulisan ..................................................................... 7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA .................................................................................. 8
2.1 Geologi Regional ............................................................................ 8
2.2 Hidrogeologi Regional ................................................................. 10
2.3 Potensi Airtanah CAT Jepara ....................................................... 13
2.4 Penggunaan Lahan........................................................................ 16
2.5 Airtanah ........................................................................................ 16
2.6 Penentuan Zona Pemanfaatan dan Konservasi ............................. 24
BAB III METODOLOGI ........................................................................................... 31
3.1 Metode Penelitian ......................................................................... 31
3.2 Alat dan Bahan ............................................................................. 31
3.3 Tahapan Penelitian ....................................................................... 32
3.4 Hipotesis Penelitian ...................................................................... 34
3.5 Diagram Alir ................................................................................. 36
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ........................................... 38
4.1 Kondisi Geologi Daerah Penelitian .............................................. 38
4.2 Hidrogeologi Daerah Penelitian ................................................... 49
4.3 IPemanfaatan Airtanah ................................................................. 68
4.4 Tingkat Kerusakan Airtanah Akuifer Tertekan ............................ 69
4.5 Zonasi Daerah Pemanfaatan dan Perlindungan Airtanah ............. 73
4.6 Rekomendasi Konservasi Airtanah ............................................. 78
4.7 Kesesuaian Zona Pemanfaatan dan Konservasi Terhadap
Rencana Tata Ruang Wilayah ...................................................... 80
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ..................................................................... 85
xi
5.1 Kesimpulan ................................................................................... 85
5.1 Saran .... .........................................................................................87
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................ 89
LAMPIRAN.. ............................................................................................................ 91
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Peta Administrasi.................................................................................. 5
Gambar 2.1 Fisiografi Jawa Tengah (van Bemmelen, 1949) ................................... 8
Gambar 2.2 Peta Geologi Regional ........................................................................ 11
Gambar 2.3 Peta Hidrogeologi Regional ............................................................... 12
Gambar 2.4 Peta Potensi Airtanah ......................................................................... 14
Gambar 2.5 Peta RTRWTahun 2009-2029 ............................................................ 17
Gambar 2.6 Daerah Imbuhan Dan Lepasan (Danaryanto, 2007). .......................... 19
Gambar 2.7 Tingkat kerusakan kondisi airtanah pada akuifer tertekan
(Danaryanto, dkk., 2007). ................................................................... 27
Gambar 3.1 Diagram Alir. ...................................................................................... 37
Gambar 4.1 Litologi Tufa ....................................................................................... 38
Gambar 4.2 Litologi Breksi Vulkanik. ................................................................... 39
Gambar 4.3 Litologi Batuan Beku Andesit ............................................................ 40
Gambar 4.4 Litologi Endapan Aluviun .................................................................. 41
Gambar 4.5 Morfologi Pegunungan Terjal ............................................................ 42
Gambar 4.6 Peta Pola Pengaliran ........................................................................... 43
Gambar 4.7 Morfologi Berbukit Terjal .................................................................. 44
Gambar 4.8 Morfologi Berbukit Bergelombang .................................................... 45
Gambar 4.9 Morfologi Bergelombang Miring ....................................................... 46
Gambar 4.10 Morfologi Bergelombang Landai ....................................................... 47
Gambar 4.11 Morfologi Dataran .............................................................................. 47
Gambar 4.12 Peta Kelerengan .................................................................................. 48
Gambar 4.13 Peta Titik Minatan Akuifer Bebas ..................................................... 51
Gambar 4.14 (a) Lokasi Mataair MA-82 (b) Mataair MA-137 ................................ 52
Gambar 4.15 Lokasi Sumur Gali SG-37 .................................................................. 53
Gambar 4.16 Lokasi Sumur Gali SG-75 .................................................................. 54
Gambar 4.17 Peta MAT Akuifer Bebas ................................................................... 55
Gambar 4.18 (a) Lokasi Sumur Bor SB-14 (b) Sumur Bor SB-05 .......................... 56
Gambar 4.19 Peta Titik Minatan Akuifer Tertekan ................................................ 57
Gambar 4.20 Peta MAT Akuifer Tertekan ............................................................... 58
Gambar 4.21 Peta Titik Pengambilan Sampel Airtanah Laboratorium .................... 60
Gambar 4.22 Peta DHL Akuifer Bebas .................................................................... 62
Gambar 4.23 Peta DHL Akuifer Tertekan ............................................................... 64
Gambar 4.24 Peta pH Akuifer Bebas ....................................................................... 65
Gambar 4.25 Peta pH Akuifer Tertekan ................................................................... 67
Gambar 4.26 Peta Pemanfaatan Airtanah ................................................................. 70
Gambar 4.27 Peta Kontur MAT Tertekan Tahun 2013 dan 2016 ............................ 71
Gambar 4.28 Peta Penurunan MAT pada Akuifer Tertekan ................................... 72
Gambar 4.29 Peta Kontur DHLTertekan Tahun 2013 dan 2016 ............................. 74
Gambar 4.30 Peta Zona Imbuhan dan Lepasan Airtanah ........................................ 76
Gambar 4.31 Peta Zona Pemanfaatan dan Zona Konservasi ................................... 81
Gambar 4.32 Peta Overlay Zona Konservasi dengan RTRW ................................. 83
xiii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Klasifikasi Relief Berdasarkan Sudut Lereng dan Beda Tinggi (van
Zuidam, 1983) ...................................................................................... 9
Tabel 2.2 Potensi Airtanah Sedang Pada Akuifer Bebas dan Tinggi pada
Akuifer Tertekan ................................................................................. 15
Tabel 2.3 Potensi Airtanah Sedang Pada Akuifer Bebas dan Sedang pada
Akuifer Tertekan ................................................................................. 15
Tabel 2.4 Potensi Airtanah Rendah Pada Akuifer Bebas dan Sedang pada
Akuifer Tertekan ................................................................................. 15
Tabel 2.5 Potensi Airtanah Nihil Pada Akuifer Bebas dan Sedang pada
Akuifer Tertekan ................................................................................. 15
Tabel 2.6 Penggunaan Lahan CAT Lokal Kabupaten Jepara ............................. 16
Tabel 2.7 Permenkes No.492/MENKES/PER/IV/2010 ..................................... 22
Tabel 2.8 Klasifikasi air berdasarkan nilai DHL (Wilcox, 1955) ...................... 24
Tabel 2.9 Matriks Penentuan Peringkat Kerusakan Kondisi dan
LingkunganAirtanah (Danaryanto dkk., 2007) .................................. 28
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran I Titik Minatan Hidrogeologi .................................................................... 91
Lampiran II Hasil Analisis Laboratorium ............................................................... 101
Lampiran III Hasil Pengolahan Metode Interpolasi ................................................ 114