ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk...

31
INSTALLATION GUIDELINE ULTIMATE DESIGN SURFACE

Transcript of ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk...

Page 1: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

I N S TA L L AT I O N

G U I D E L I N E

ULTIMATE DESIGN SURFACE

Page 2: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

1. QUADRA - ULTIMATE DESIGN SURFACE

1.1 ULTIMATE FINISHING ................................ 02

2. Produk / Product ......................................... 03

3. Peralatan / Tools ......................................... 04

4. Kemasan / Packaging ................................. 09

5. Pengangkutan / Handling

5.1 Pengakutan dengan Forklift .................... 10

5.2 Pengakutan Manual ................................... 11

6. Pemasangan / Installation

6.1 Pemasangan di Lantai .............................. 13

6.2 Pemasangan di Dinding ........................... 17

7. Aplikasi Spesial / Special Application

7.1 Pemotongan Slab ....................................... 20

7.2 Membuat Lubang Persegi Empat ............ 22

7.3 Membuat Lubang Lingkaran .................... 23

7.4 Membuat Jolly ............................................. 24

8. Pembersihan dan Perawatan /

Cleaning and Maintenance

8.1 Pembersihan dan Perawatan ................... 25

8.2 Pembersihan Rutin .................................... 27

9. Rekomendasi Perekat /

Recommended Adhesive .............................. 28

D A F T A R I S I

1

Page 3: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

320x160cm300x150cm

240x120cm160x160cm

150x150cm120x120cm

2

QUADRA ULTIMATE DESIGN SURFACE mempunyai beragam ukuran

yang dapat digunakan untuk semua kebutuhan. Ukuran terbesar yang

dimiliki Quadra adalah 320x160 cm. Ukuran besar ini memberikan kesan

kemewahan, kemegahan, keindahan dan kekuatan yang tak tertandingi.

• Giant Sizes : 320x160cm, 300x150cm and 240x120cm

• Square Sizes : 160x160cm, 150x150cm and 120x120cm

From cm320to cm120

1. ULTIMATE FINISHING

Page 4: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

3

QUADRA ULTIMATE DESIGN SURFACE adalah produk kategori 1A

berdasarkan ISO13006

APLIKASI : Penutup (Finishing) lantai & dinding

APLIKASI LAINNYA : Permukaan bidang horizontal & vertikal lainnya seperti

Facade, Table Top dan Furniture

2. Produk / ProductULTIMATE DESIGN SURFACE

Page 5: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

4

ALAT BANTU MENGANGKAT /LIFTING FRAMES

Alat/rangka untuk mengangkat slab. Alat ini dilengkapi mangkok vakum (Vacuum Suction Cup) yang berfungsi untuk mengunci posisi rangka/frame agar tidak bergeser.Disarankan 4 orang untuk mengangkat slab (Ukuran 320 x 160cm).

MEJA KERJA /WORKING BENCH

Meja kerja disetel agar rata dan stabil sehingga memudahkan pekerjaanpemotongan slab.

REL PEMOTONG /(CUTTING SLIDE / CUTTING RAIL)

Rel pemotong dikunci ke permukaan slab dengan mengunci mangkok vakum (Vacuum Suction Cup) sehingga tidak bisa tergeser saat proses pemotongan.

MESIN PEMOTONG /ELECTRIC CUTTING MACHINE

Alat pemotong slab, perlu ketersediaan listrik untuk mengoperasikan alat ini.

3. Peralatan / Tools

Page 6: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

5

MATA BOR PEMBUAT LUBANG /HOLE CUTTER

Mata Bor untuk melubangi slab. Mata bor tersedia dalam berbagai ukuran mulai dari 1/2’ s/d 4”.

TROWEL

Berfungsi untuk mengguratkan / mengaplikasi-kan adhesive pada bagian belakang slab serta permukaan dinding / lantai tempat slab akan direkatkan.

TANG PEMBELAH /CLIPPER

Alat untuk membelah slab menjadi 2 bagian. Tang pembelah digunakan setelah pisau pemotong / diamond cutter, menggores permukaan slab di tempat yang sudah direncanakan.

MESIN BOR /ELECTRICAL DRILL MACHINE

Alat untuk membuat lubang di slab.

3. Peralatan / ToolsULTIMATE DESIGN SURFACE

Page 7: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

6

PENGATUR JARAK /SPACER

Digunakan untuk mendapatkan jarak antar slab yang sama dan konsisten. selain itu spacer jenis khusus ini juga menjadi tempat mengunci leveller/ pengatur kerataan untuk mendapat-kan hasil permukaan antar slab yang rata.

PENGATUR KERATAAN /LEVELLER

Digunakan setelah spacer terpasang di antara slab dan dikunci ke spacermenggunakan tang leveller.

TANG LEVELLER /LEVELLER PLIER

Berfungsi untuk mengunci leveller ke spacer dengan cara menekan tang.

MANGKOK VAKUM /VACUUM SUCTION CUP

Alat untuk mengangkat slab.

3. Peralatan / Tools

Page 8: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

7

PEMUKUL KARET /BEATER RUBBER

Alat untuk menghilangkan udara yang terjebak di adhesive pada saat pemasangan slab.

Alat memadatkan dan meratakan adhesive ketika proses pemasangan slab yang juga bertujuan untuk menghilangkan kantong udara diantara adhesive.

SEPATU KHUSUS /INSTALLER SLIPPER

Sepatu khusus digunakan jika aplikator perlu berjalan di atas guratan adhesive.

AWAS !! : TIDAK BOLEH DIPAKAI UNTUK MENGINJAK PERMUKAAN SLAB.

TROLI /TROLLEY

Alat untuk memindahkan slab (maksimal 2 lembar slab ukuran 320 x 160 cm).

PEMOTONG MIRING /JOLLY CUTTER MACHINE

Alat untuk membuat potongan menyudut. Ada beberapa pilihan sudut (antara 35º-55º).

3. Peralatan / ToolsULTIMATE DESIGN SURFACE

Page 9: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

8

ANGKUR /ANCHOR

Sebagai penyangga slab untuk pemasangan di dinding (melebihi ketinggian 3m).

WATER PASS

Digunakan untuk mengukur kedataran bidang horizontal maupun vertikal.

PENDEKAT /CLOSER

Alat tambahan yang dipasangkan di vacuum suction cup untuk merapatkan 2 lembar slab sehingga sejajar dan sesuai dengan ukuran ketebalan spacer.

PENCAMPUR /MIXER

Alat yang dipasangkan ke electrical drill (kecepatan rendah) untuk mengaduk adhesive yang telah dicampurkan dengan air.

3. Peralatan / Tools

Page 10: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

9

Pada bagian terluar kemasan terbungkus oleh lapisan plastik. Pada bagian dalam, packaging dilengkapi dengan ganjalan (bumper) sebagai penahan agar Quadra slab tidak bergeser pada saat pengiriman.

Pengemasan ada 3 macam:- Peti kayu / wooden crate- Kerangka bentuk A / A Frame- Kemasan Kardus

4.1 PETI KAYU / WOODEN CRATE

Peti kayu posisinya selalu horizontal / terlentang dan dapat ditumpuk keatas sehingga menghemat ruangan.

Dilarang menumpuk Peti kayu berbeda ukuran dalam satu tumpukan.

• ukuran 320x160 cm dan 240x120 cm dapat disusun ke atas maximal 6 peti.

• ukuran 160x160 cm dan 120x120 cm dapat disusun ke atas maximal 8 peti.

4.2 KERANGKA BENTUK A / A - FRAME

Kerangka bentuk A lebih cocok diguna-kan untuk proses pengangkutan slab persegi panjang (320x160 cm dan 240x120 cm).Proses pengangkatan masing - masing slabnya lebih mudah. Kerangka bentuk A ini tidak dapat ditumpuk keatas.

Jumlah maksimal slab yang dapat disimpan pada A Frame adalah 20 slab dengan10 slab di tiap sisi.

4.3 KEMASAN KARDUS

• ukuran 120 x 120 cm • ukuran 160 x 80 cm

4. Kemasan / PackagingULTIMATE DESIGN SURFACE

Page 11: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

10

5.1 PENGANGKUTAN DENGAN FORKLIFT

Wooden crates dan A-Frame dirancang untuk bisa diangkat oleh forklift dari 4 sisi.

Untuk memindahkan peti kayu slab ukuran 320x160 cm dan 240x120 cm dengan forklift,

direkomendasikan garpu mengangkat dari sisi panjang bagian tengah. Minimal panjang

garpu yang dibutuhkan adalah 1 meter (atau standard sesuai spesifikasi forklift nya).

Jika memindahkan peti kayu slab ukuran 320x160 cm dan 240x120 cm dari sisi pendek,

maka diperlukan menambah tambahan panjang garpu menjadi minimal 2,5 meter (extend-

ed fork). Hal ini agar garpu menggapai sebagian besar panjang peti slab tersebut, sehing-

ga peti kayu tetap stabil (tidak terjungkal) saat diangkat.

5. Pengangkutan / Handling

Page 12: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

11

5.2 PENGANGKATAN MANUAL ( MENGELUARKAN SLAB DARI PETI KAYU )

Untuk mengeluarkan slab ukuran 160x160 cm dan 120x120 cm, dibutuhkan minimal 2 orang. Sedangkan untuk mengangkat slab ukuran 320x160 cm dan 240x120 cm, dibutuhkan minimal 4 orang. Alat yang digunakan adalah l ift ing frame dan vacuum suction cup .

Untuk mengangkat slab, diperlukan alat khusus berupa rangka / frame terbuat dari bahan metal dan telah dipasangi vacuum suction cup yang berfungsi mengunci rangka ke permukaan slab agar tidak bisa bergeser saat pengangkatan.

Sebelum memasang rangka slab, bersihkan permukaan slab dari debu / kotorandengan cairan menggunakan lap pembersih. Mangkok vakum akan bekerja lebih efektif di atas permukaan rata dan bersih.

5. Pengangkutan / HandlingULTIMATE DESIGN SURFACE

Page 13: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

12

Pastikan rangka / frame sudah melekat kuat pada permukaan slab, setelah memompa vacuum. Dibutuhkan minimal 4 orang untuk mengangkat slab dan dilakukan secara bersama- sama.

Untuk memindahkan slab, posisikan slab berdiri vertikal di atas troli. Pastikan rail / rangka pengangkat masih melekat di permukaan slab.

Direkomendasikan minimal 2 orang untuk menjaga posisi slab tetap vertikal dan mendorong troli ke area kerja / pemasangan.

Apabila slab diperlukan untuk bersandar ke dinding, maka posisi slab adalah 10º kemiringannya.

Sisi slab yang bersentuhan dengan lantai dilapisi dengan material lembut (seperti balok kayu atau multiplex) sebagai alasn-ya.

5. Pengangkutan / Handling

Page 14: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

13

PERSIAPAN ADHESIVE

Tuangkan adhesive (kategori C2TES1) ke dalam wadah (ember), campurkan dengan air bersih (sesuai dengan petunjuk yang ada pada kemasan adhesive) dan aduk dengan mixer selama +/- 10 menit.

Lapisi bidang lantai yang akan dipasang slab dengan adonan adhesive menggu-nakan trowel 10mm. Hasil yang diharap-kan adalah ketebalan adhesive +/-5 mm. Guratan adonan adhesive adalah sejajar sisi pendek lembaran slab.

6.1 PEMASANGAN DI LANTAI

Bersihkan area yang akan dipasangi slab dari segala kotoran (pasir, pecahan kayu, plastik, cairan). Gunakan water pass untuk memastikan area yang akan dipasang sudah rata.

6. Pemasangan / InstallationULTIMATE DESIGN SURFACE

Page 15: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

14

Letakkan slab di atas troli dengan sisi belakang slab menghadap ke depan. Lapisi bagian belakang slab dengan adonan adhesive menggunakan trowel 4mm. Guratan adonan adhesive adalah sejajar sisi pendek slab.

Angkat slab dan rekatkan kedua sisi yang telah terlapisi adonan adhesive tersebut.

Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindarkan adanya kantong udara di antara slab dan lantai.

6. Pemasangan / Installation

Page 16: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

Sebelum slab lembar berikutnya dipasang, maka selipkan spacer slab terlebih dahulu.Kemudian dilanjutkan dengan proses pemasangan slab berikutnya.

Untuk merapatkan dua slab yang sudah terpasang dilantai sehingga natnya sama lebar dan sesuai dengan ketebalan spacernya, maka gunakan alat closer. Putar mur yang ada di closer tersebut sehingga terjadi tarikan secara mekanikal dan merapatkan kedua slab tersebut.

Pasangkan leveller di spacer yang telah terpasang tadi. Hal ini untuk meratakan semua level permukaan slab. Leveller dikunci dengan tang penjepit khusus.Jarak antar leveller dan spacer adalah35cm-40cm, disesuaikan jumlahnya dengan ukuran material.

15

6. Pemasangan / InstallationULTIMATE DESIGN SURFACE

Page 17: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

16

Setelah adonan adhesive mengering (minimal 1x24 jam), lepaskan spacer dan leveller. Caranya dengan memukul meng-gunakan palu karet ke arah horizontal.

Bersihkan nat dari kotoran dengan meng-gunakan sikat kecil. Isi nat dengan grout secara merata. Persiapkan grout sesuai rekomendasi produsennya. Nat harus terisi seluruhnya secara penuh. Setelah itu, bersihkan permukaan slab dari sisa grout dengan busa basah.

Setelah slab terpasang, bersihkan permu-kaan slab dari kotoran.Kemudian tutup permukaan slab yang telah terpasang dengan plastik atau bahan lain seperti multiplex.Plastik agar tidak mudah tergeser harus direkatkan dengan menggunakan cellotape.

Proteksi permukaan slab di lantai mutlak dilakukan sehingga tidak terjadi kerusakan permukaan slab (tergores atau gumpil) selama proses kontruksi bangunan masih berlangsung.

6. Pemasangan / Installation

Page 18: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

17

PERSIAPAN ADHESIVE

Tuangkan adhesive (kategori C2TES1) ke dalam wadah (ember), campurkan dengan air bersih (sesuai dengan petunjuk yang ada pada kemasan adhesive) dan aduk dengan mixer selama +/- 10 menit.

Lapisi dinding yang akan dipasangi slab dengan adonan adhesive menggunakan trowel 10mm. Hasil yang diharapkan adalah ketebalan adhesive +/- 5 mm. Guratan adonan adhesive adalah sejajar sisi panjang slab.

KETERANGAN :Untuk pemasangan di atas 3 meter dan pemasangan dinding posisi di luar bangunan direkomendasikan untuk menggunakan angkur.

6.2 PEMASANGAN DI DINDING

Bersihkan area yang akan dipasangi dan gunakan water pass untuk memastikan dindingnya sudah rata.

6. Pemasangan / InstallationULTIMATE DESIGN SURFACE

Page 19: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

18

STEP 1 :

Letakkan slab yang akan dipasang pada troli (sisi belakang slab menghadap ke depan), kemudian lapisi bagian belakang slab tersebut dengan adhesive menggunakan trowel 4mm. Guratan adonan adhesive adalah sejajar sisi pendek lembaran slab.

STEP 2 :

Angkat slab yang telah dilapisi adhesive ke dinding dan rekatkan kedua sisi yang telah terlapisi adhesive tersebut.

STEP 3 :

Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong udara terperangkap diantara slab dan dinding.

STEP 4 :

Pasang spacer di antara slab setelah itu pasang lembaran slab berikutnya di sebelah slab yang sudah terpasang.

6. Pemasangan / Installation

Page 20: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

19

Selipkan leveller di spacer yang telah terpasang tadi. hal ini untuk memastikan permukaan slab memiliki kerataan yang sama. Leveller dikunci dengan mengguna-kan tang penjepit khusus.Jarak antar leveller dan spacer adalah35cm-40cm, disesuaikan jumlahnya dengan ukuran material.

Setelah adonan adhesive mengering (minimal 1x24 jam), lepaskan spacer dan leveller. Hal ini dilakukan dengan cara memukul spacer dan leveller dengan palu karet secara vertikal.

Isi nat dengan bahan grouting secara merata agar nat terisi seluruhnya secara penuh. Setelah itu, bersihkan permukaan slab sisi kiri dan kanan sepanjang nat dari sisa grout dengan busa basah.

Setelah slab terpasang, bersihkan permu-kaan untuk memastikan tidak ada kotoran.

Lakukan step sebelumnya (1-4) kembali. Kemudian pasangkan closer diantara 2 slab. Alat ini diperlukan untuk merapatkan dan menyamakan jarak antar 2 slab tersebut sesuai dengan ketebalan spacernya.

6. Pemasangan / InstallationULTIMATE DESIGN SURFACE

Page 21: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

20

7.1 PEMOTONGAN SLAB

Untuk memudahkan proses pemotongan slab, letakkan lembaran slab di atas alas permukaan yang stabil dan rata. Meja kerja lebih direkomendasikan sebagai alas kerja.

Letakkan lembaran slab di atas meja kerja, kemudian posisikan rel pemotong di atas slab sambil mengukur menggunakan meteran atau mistar untuk menentukan posisi penempatan rel secara akurat rel pemotong dengan menekan tuas hitam ke arah slab.

TUAS HITAM

Tahapan pemotongan slab. Tahap perta-ma tarik cutting blade ke arah belakang sepanjang 5-10cm dan dorong kembali sampai ke ujung sisi lain slab. Hal ini dilakukan dengan memberi tekanan yang sama kuat dan merata dalam satu kali dorongan (menarik cutting blade tidak diperbolehkan terputus).

CUTTING BLADE

7. Aplikasi Spesial / Special Application

Page 22: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

21

Gunakan tang pemecah di kedua ujung slab untuk mematahkan lembaran slab yang telah digores dengan diamond cutter sebelumnya. Putar atau tekan tuas tang pemecah sampai terdengar suara retakan.

Selanjutnya tekan bagian tengah slab dengan kedua tangan dengan tegas sehing-ga retakan di kedua ujung slab membesar / memanjang dan membelah slab menjadi 2 bagian terpisah.

Haluskan sisi hasil potongan dengan menggunakan abrasive block / batu gosok

Tahapan kedua geser posisi slab sampai garis yang telah tergeser tersebut berada sekitar 10cm di luar meja kerja (posisi garis goresan sejajar dengan tepian meja kerja).

7. Aplikasi Spesial / Special ApplicationULTIMATE DESIGN SURFACE

Page 23: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

22

Lubangi sudut bagian dalam dari garis bantu tersebut dengan menggunakan hole cutter khusus slab. Ulangi pembuatan lubang untuk keseluruhan empat sudut lubang yang akan dibuat.

Potong slab mengikuti garis bantu. menggu-nakan mesin gerinda / electric cutting machine. Kerjakan secara perlahan tanpa memberi tekanan berlebih ke permukaan slab.

Haluskan tepian lubang yang terbentuk. Dengan menggunakan abrasive block/ batu gosok.

7.2 MEMBUAT LUBANG PERSEGI EMPAT

Langkah pertama adalah menggambar garis bantu di atas permukaan slab. Gambarkan seusai dengan ukuran yang direncanakan.

7. Aplikasi Spesial / Special Application

Page 24: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

23

Operasikan alat bor pada posisi sekitar 75° dan mengikuti alur tanda / marking bulat yang sudah dibuat sebelumnya.

Perlahan-lahan posisikan bor berbentuk bulat 90° terhadap permukaan slab. Lakukan penekanan secara perlahan sampai proses pembuatan lubang tembus ke bawah.

Haluskan permukaan hasil potongan lingkaran dengan menggunakan abrasive block / batu amplas.

7.3 MEMBUAT LUBANG LINGKARAN

Posisikan alat bor pada posisi tegak lurus (90°) di atas permukaan slab, sampai membuat goresan pada permukaan slab.

7. Aplikasi Spesial / Special ApplicationULTIMATE DESIGN SURFACE

Page 25: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

24

Pasangkan alat pemotong miring / jolly cutter di rel yang sudah terkunci. Set alat potong dengan kemiringan sudut yang diperlukan (pilih antara 35° - 55°).

Operasikan alat potong dengan mendorong alat potong sepanjang rel yang sudah terkunci.

Tepian dan sudut hasil pemotongan dihaluskan dengan menggunakan abrasive block / batu gosok.

7.4 MEMBUAT JOLLY / JOLLY CUTTING

Untuk mendapatkan hasil potongan yang akurat dan presisi, letakkan slab pada alas permukaan yang stabil dan rata. Meja kerja lebih direkomendasikan sebagai alas ketika melakukan pemotongan.

Letakkan slab di atas meja kerja, kemudian posisikan rel pemotong / cutting slide / cutting rail diatas lembaran slab dan kunci posisi tersebut dengan menekan tuas hitam.

TUAS HITAM

7. Aplikasi Spesial / Special Application

Page 26: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

8. Pembersihan dan Pemeliharaan / Cleaning and Maintenance

25

8.1 PEMBERSIHAN DAN PERAWATAN / CLEANING AND CARE

Slab yang telah selesai dipasang, dibersihkan dari sisa grout dan adhesive dengan menggunakan cairan pembersih dengan memperhatikan petunjuk penggunaannya. Slab dengan permukaan non glossy kemungkinan membutuhkan alat bantu berupa sikat dan detergen untuk kebersihan yang lebih sempurna.

GROUT YANGDIGUNAKAN

GROUT USED

WAKTU MEMBERSIHKANYANG DIREKOMENDASIKAN

TIME CLEANINGRECOMMENDED

APA YANG HARUSDIGUNAKAN

WHAT SHOULD USED

METODE PENGGUNAAN

USE METHOD

Ikuti petunjuk dari produsen deterjen. Sebelum membersih-kan permukaan, larutkan deterjen dalam air. Setelah itu bersihkan. Bilas beberapa kali sampai bersih dengan air. Untuk mengeringkan air sisa bilas gunakan kain kering atau vacuum cleaner.

Follow the instructions from the detergent manufacturer. Before cleaning the surface, dissolve the detergent in water. After that, clean it. Rinse several times until clean with water. To dry the remaining rinse water using a dry cloth or vacuum cleaner.

Deterjen berbasis asam (Lihat “Daftar deterjen berbasis asam”)

Acid-based detergent (See "List of acid-based detergents")

Maksimal 10 hari setelah proses grouting.

A maximum of 10 days after the grouting process.

Nat semen dicampur dengan air.

Cement grout mixed with water.

Jenis grout ini harus segera dibersihkan karena mengeras dengan cepat,Untuk metode pembersihan.Proses pembersihan agar mengikuti aturan pakai yang sudah ditentukan oleh produsen cairan pembersih.

This type of grout must be cleaned immediately because it hardens quickly, for the cleaning method.The cleaning process to follow the rules of use that have been determined by the cleaning fluid manufacturer.

Ikuti petunjuk dari cairan pembersih.

Follow the instructions from the cleaning liquid.

Segera setelah proses grouting.

Immediately after the grouting process..

Epoxy grout, dua komponen dan reaktif

Epoxy grout, two components and reactive.

Page 27: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

After Installation

Type Of Dirt

Epoxy-based Epoxy remover Faber Chimica

Tile cleaner Faber Chimica

Fuga ok Federchemicals

Grout clean Tenax

Grescal Federchemicals

Cement based / Tile cleaner Faber Chimica

Gresdek Tenax

Gresdek Tenax

Before Furnising Rooms

Protect Joints

Concrete

Suction Cups, Frames And Trolleys Alkaline cleaner Faber Chimica

Grout Clean

Cement Based

Product Brand

Removal Of Coloured Stains

Type Of Dirt

Gres booster Tenax

Coffee, Tea, Ice Cream,Fruit Juice, Wine, Beer

Blood

No mac gel / Coloured stain remover

No stain gel / Oil off /Stain coloured extractor

Faber Chimica

Federchemicals

Feber Chimica

Federchemicals

Faber Chimica

FederchemicalsNo stain gel / Stain coloured extractor

No mac gel / Coloured stain remover

Stain coloured extractor / No stain gel

Nicotine

Ink

Oxidant / Extractor Feber Chimica

Stain coloured extractor Federchemicals

Stain coloured extractor / Alldet Federchemicals

Grafitti remover Feber Chimica

Stain coloured extractor / No stain gel

No mac gel / Coloured stain remover

Epoxy residue remover /Epoxy Cleaner / Grafitty Remover

Stain coloured extractor / No stain gel

Federchemicals

Marker Pen

Urine and Vomit

Paint

Coloured Carbonated Drinks

Federchemicals

Faber Chimica

Federchemicals

Federchemicals

Stain coloured extractorHair Dye

Strip 1886

Product Brand

Routine Care

Type Of Dirt

Algafloor / Floor cleaner Faber Chimica

Bravo pavement cleaner Tenax

Luxory Federchemicals

Product Brand

8.1 PEMBERSIHAN DAN PERAWATAN / CLEANING AND CARE

Slab yang telah selesai dipasang, dibersihkan dari sisa grout dan adhesive dengan menggunakan cairan pembersih dengan memperhatikan petunjuk penggunaannya. Slab dengan permukaan non glossy kemungkinan membutuhkan alat bantu berupa sikat dan detergen untuk kebersihan yang lebih sempurna.

8. Pembersihan dan Pemeliharaan / Cleaning and Maintenance

26

Page 28: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

27

8. Pembersihan dan Pemeliharaan / Cleaning and Maintenance

Aluminium Marks FederchemicalsQUARTZ KIT FC 68

Maintenance kit for quartz composites

Grescal / QUARTZ KIT FC 68Maintenance kit for quartz composites

QUARTZ KIT FC 68Maintenance kit for quartz composites

Federchemicals

Chewing Gum, Adhesive Tape Residue,Tree Resin

Faber ChimicaTile cleaner

Faber ChimicaCement remover

TenaxGresdek / Bravo limescale remover

Federchemicals

Limescale Deposites

Pencil marks

Bravo disincruster Tenax

Soft bagno Federchemicals

No Rug / Oxidant Faber Chimica

Rust

Specific Cases

Type Of Dirt Product Brand

No mac gel / Coloured stain removerMould, Algae, Musk Faber Chimica

Tenax

Federchemicals

Brioaction

No stain gel

Faber ChimicaSolvent stripperSilicone

Faber ChimicaTile cleanerRubber

Faber ChimicaCement removerGlue

Gres booster Tenax

Deterfug / No oil Faber Chimica

Puller / Oil off / Strip 1886 Federchemicals

Oil

Removal Of Greasy Substances

Type Of Dirt Product Brand

Desgreaser / Puller / Alldet /Oil off / Stain coloured extractor

Grease Federchemicals

Faber Chimica

Tenax

Wax remover / No chemicals

Gres booster

8.2 PEMBERSIHAN RUTIN / ROUTINE CLEANING

Untuk pembersihan sehari-hari, gunakan deterjen netral diencerkan dalam air hangat (atau cairan pembersih lantai yang penggunaannya mengikuti petunjuk pemakaian produsennya). Setelah melakukan pembilasan, kemudian dilakukan proses pengeringan menggunakan kain microfiber.

Page 29: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

9. Rekomendasi Perekat / Recommended Adhesive

28

Adhesive yang direkomendasikan untuk pemasangan slab, adalah adhesive dengan

kategori (C2TES1)

C adalah Minimum Adhesion (Pull of strength) : kemampuan daya rekat adhesive

sampai slab terlepas

C2 : Adhesion minimum of 1Mpa T : Thyxotropic (kemampuan lem mencegah slab tidak

melorot) (applicable untuk pemasangan di dinding)

E (Extended open time) : berapa lama adhesive mulai mengering (berkurang daya

rekatnya). Standard open time adalah 20 menit.

S adalah kemampuan / fleksibilitas adhesive, yang dipengaruhi oleh muai susut beton

dan konstruksi bangunan itu sendiri.

S1 : turun antara 2.5 – 5 mm kalau diuji tekan dengan alat uji

Page 30: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

ULTIMATE DESIGN SURFACE

TECHNICAL CHARACTERISTICS

STANDARD REFERENCE - ISO 13006TEST

METHODSTANDARD

REQUIREMENT

Length and width admitted deviation, in %, of the average size of each piece from the

production dimensionsISO 10545-2 ± 0,60 % ± 0,15 %

± 5 % ± 5 %

± 0,5 % ± 0,1 %

± 0,5 % ± 0,2 %

< 0,5 % < 0,1 %

≥ 1.300 > 2.000

≥ 350 ≥ 400

At least 95% of the pieces must be free from

visible flaws

See manufacturer’s declaration

Class III-V

Requested Resistant

Requested Resistant

Requested Resistant

See manufacturer’s declaration

GLB

Class B min. GA

Available testing method

Class III

Declare value for GL surfaces used on

worktopsAbsent

Conforming

ISO 10545-2

ISO 10545-2

ISO 10545-2

ISO 10545-2

ISO 10545-3

ISO 10545-4

ISO 10545-4

ISO 10545-7

ISO 10545-9

ISO 10545-11

ISO 10545-13

ISO 10545-13

ISO 10545-15

ISO 10545-14

ISO 10545-12

Admitted deviation, in %, of the average thickness of each piece from the production

dimensions

Maximum straighness deviation, in %, in relation to the corresponding production

dimensions

± 0,5 % ± 0,2 %ISO 10545-2Maximum right-angle deviation, in %, in relation to the corresponding production

dimensions

Flatness(Curving in the middle, corner and warping)

Surface quality

% Water absorption

Breaking strength in N

Flexural strength test (MOR) in Kg/cm2

Resistance to abrasion of glazed pieces

Thermal shocks resistance

Glaze crazing resistance

Frost resistance

Resistance to low concentrations of acids and alkalis

Resistance to domestic chemical products and additives for swimming pools

Resistance to staining

Release of hazardous substances

ULTIMATE DESIGN SURFACE

Page 31: ULTIMATE DESIGN SURFACE...Tepuk-tepuk permukaan slab dengan menggunakan rubber beater. Hal ini untuk memastikan adonan adhesive sudah padat dan pejal serta menghindari adanya kantong

QUADRA CENTRUMJl. Taman Aries Blok E1.3, MeruyaJakarta Barat 11620 - Indonesia

Fax. (62-21) 2568 [email protected]

instagram : @quadra.surface

PT. QUADRA DINAMIKA INTERNASIONAL

www.quadrasurface.com

ULTIMATE DESIGN SURFACE

Au

gu

st 20

19