7. Dini Izzaty - Manfaat Tumbuhan Pare (Momordica Charantia Linn.)
UJI AKTIVITAS EKSTRAK ETANOL PARE (Momordica · PDF filedigunakan sebagai penumbuh rambut...
Transcript of UJI AKTIVITAS EKSTRAK ETANOL PARE (Momordica · PDF filedigunakan sebagai penumbuh rambut...
i
UJI AKTIVITAS EKSTRAK ETANOL
PARE (Momordica charantia L.)
SEBAGAI PENUMBUH RAMBUT PADA KELINCI
KARYA TULIS ILMIAH
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Ahli Madya Farmasi (A.Md)
Oleh :
Angela Aniek Nur Indah Sari
NIM : 09.0072
AKADEMI FARMASI THERESIANA
SEMARANG
2012
ii
HALAMAN PENGESAHAN
UJI AKTIVITAS EKSTRAK ETANOL
PARE (Momordica charantia L.)
SEBAGAI PENUMBUH RAMBUT PADA KELINCI
Diajukan oleh :
Angela Aniek Nur Indah Sari
NIM : 09.0072
Dipertahankan di hadapan Panitia Penguji Karya Tulis
Akademi Farmasi Theresiana
Pada tanggal :
18 Juli 2012
Mengetahui
Akademi Famasi Theresiana
Pembimbing I Direktur
Margareta Retno P., S.Si., Apt Fef Rukminingsih, M.Sc., Apt
Panitia Penguji :
1. Margareta Retno P., S.Si., Apt …............................
2. Dra. MG. Isworo Rukmi, M.Kes …...........................
3. Monica Kristiani, S.Farm., Apt …............................
iii
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
“Kebanggaan kita yang terbesar adalah bukan tidak pernah gagal tetapi bangkit
kembali setiap kali kita jatuh” (Confusius)
“Saya bisa melakukan segala sesuatu di dalam Dia yang memberi kekuatan
kepada saya” (Fil 4:13)
Karya tulis ilmiah ini penulis persembahkan dengan tulus kepada :
Kedua orang tua yang telah memberi doa,
Keluarga yang telah memberi semangat,
Teman-teman serta Almamaterku yang telah memberi motivasi.
iv
PRAKATA
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan
kasih-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah yang berjudul
“Uji Aktivitas Ekstrak Etanol Pare (Momordica charantia L.) sebagai Penumbuh
Rambut pada Kelinci”. Karya tulis ilmiah ini merupakan salah satu syarat untuk
memperoleh gelar Ahli Madya Farmasi (A.Md).
Penulisan karya tulis ilmiah ini terwujud atas bimbingan, bantuan, dorongan
dan kerjasama dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis
mengucapkan terima kasih kepada :
1. Fef Rukminingsih, M.Sc., Apt selaku Direktur Akademi Farmasi Theresiana
Semarang.
2. Margareta Retno P., S.Si., Apt, selaku dosen pembimbing karya tulis ilmiah
yang telah bersedia meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan,
nasehat dan pengarahan selama mengerjakan karya tulis ilmiah ini.
3. Dra. MG. Isworo Rukmi, M.Kes , selaku dosen penguji yang telah
meluangkan waktu untuk menguji karya tulis ilmiah ini.
4. Monica Kristiani, S.Farm., Apt., selaku dosen penguji yang telah meluangkan
waktu untuk menguji karya tulis ilmiah ini.
5. Kedua orang tua, keluarga penulis yang telah memberikan dorongan, doa dan
pengorbanan selama mengerjakan karya tulis ilmiah ini.
6. Teman-teman dan semua pihak yang telah membantu penulis yang tidak
dapat penulis sebutkan satu per satu.
v
Mengingat keterbatasan pengetahuan dan pengalaman penulis, maka
penulis menyadari bahwa karya tulis ilmiah ini masih jauh dari sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun dari berbagai pihak sangat
penulis harapkan. Semoga karya tulis ilmiah ini dapat bermanfaat, khususnya bagi
perkembangan ilmu farmasi dan ilmu pengetahuan pada umumnya.
Semarang, Juli 2012
Penulis
vi
INTISARI
Kerontokan rambut merupakan salah satu masalah yang banyak
menyebabkan gangguan pada kulit kepala dan rambut. Kerontokan rambut
disebabkan oleh banyak faktor, salah satu pengobatan untuk masalah kerontokan
rambut adalah dengan menggunakan penumbuh rambut (hair tonic) alami.
Tanaman yang dapat digunakan sebagai penumbuh rambut alami adalah pare
terutama pada daging buahnya (Momordica charantia L.). Daging buah pare
digunakan sebagai penumbuh rambut karena mengandung saponin, flavonoid,
senyawa fenol dan alkaloid.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas ekstrak etanol pare
sebagai penumbuh rambut serta mengetahui konsentrasi yang optimal dari ekstrak
etanol pare sebagai penumbuh rambut. Penelitian ini bersifat eksperimental murni
dengan rancangan penelitian acak lengkap pola searah menggunakan perlakuan
ekstrak etanol pare pada konsentrasi 20% b/v, 40% b/v, 60% b/v dan 80% b/v.
Pengamatan dilakukan dengan menghitung tingkat pertumbuhan rambut pada
hewan percobaan kelinci. Data yang diperoleh dari penelitian ini akan dihitung
dengan AGD (Average Growth Daily gain) kemudian dianalisa secara statistik
dengan menggunakan metode Analysis of varians (Anova) dengan taraf nyata
0,05.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol pare mempunyai efek
sebagai penumbuh rambut dengan aktivitas paling tinggi pada konsentrasi 80%
b/v dan yang paling optimal pada konsentrasi 20% b/v.
Kata kunci : hair tonic, Momordica charantia L., rambut
vii
ABSTRACT
Hair loss is one of many issues that cause disruption to the scalp and hair.
Hair loss is caused by many factors, one treatment for hair loss problem is to use a
hair grower (hair tonic) naturally. Plants that can be used as a natural hair grower
is mainly the fruit of bitter melon (Momordica charantia L.). Bitter melon fruit is
used as a hair grower because it contains saponins, flavonoids, phenolic
compounds and alkaloids.
This study aims to determine the activity of ethanol extract of bitter melon
fruit as a hair grower and to know the optimum concentration of the ethanolic
extract of bitter melon fruit as a hair grower. This was a experimental research
with completely randomized study design with concentration treatment of the
ethanol extract of bitter melon fruit by 20% w/v, 40% w/v, 60% w/v and 80%
w/v. Observations made by calculating the rate of hair growth in experimental
animals rabbits. Data obtained from this study calculated by AGD (Average Daily
Growth-gain) and then analyzed statistically using Analysis of variance
(ANOVA) with the actual level of 0,105.
The results showed that ethanol extract of bitter melon fruit has the effect
as a hair grower with the highest activity at a concentration of 80% w/v and the
most optimal at a concentration of 20% w/v.
Keywords: hair tonic, Momordica charantia L., hair
viii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................... ii
MOTTO DAN PERSEMBAHAN .................................................................. iii
PRAKATA ...................................................................................................... iv
INTISARI ........................................................................................................ vi
ABSTRACT ...................................................................................................... vii
DAFTAR ISI ................................................................................................... viii
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xi
DAFTAR TABEL ........................................................................................... xiii
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... xiv
BAB I. PENDAHULUAN ........................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ......................................................................... 1
1.2 Perumusan Masalah ................................................................. 2
1.3 Tujuan Penelitian ..................................................................... 2
1.4 Manfaat Penelitian ................................................................... 3
1.4.1 Manfaat teoritis ............................................................... 3
1.4.2 Manfaat praktis ............................................................... 3
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA ................................................................... 4
2.1 Kulit ......................................................................................... 4
2.1.1 Struktur kulit manusia ..................................................... 4
2.1.2 Struktur kulit kelinci ....................................................... 8
2.1.3 Rambut ........................................................................... 9
2.1.4 Fungsi rambut ................................................................. 9
2.1.5 Struktur rambut ............................................................... 9
2.1.6 Pertumbuhan dan penggantian rambut ........................... 10
2.1.7 Faktor-faktor yang mempengaruhi kesehatan rambut .... 11
ix
2.1.8 Masalah-masalah pada rambut dan kulit kepala ............. 12
2.1.9 Penumbuh rambut (hair tonic) ....................................... 14
2.2 Tanaman Pare (Momordica charantia L.) ................................ 14
2.2.1 Deskripsi tanaman .......................................................... 14
2.2.2 Klasifikasi tanaman ........................................................ 16
2.2.3 Kandungan kimia ............................................................ 17
2.2.4 Khasiat ............................................................................ 17
2.3 Maserasi ................................................................................... 18
2.4 Saponin .................................................................................... 19
2.5 Flavonoid ................................................................................. 20
2.6 Senyawa Fenol ......................................................................... 21
2.7 Alkaloid .................................................................................... 21
2.8 Uji Pertumbuhan Rambut ........................................................ 22
2.9 Hipotesis .................................................................................. 23
BAB III. METODOLOGI PENELITIAN ...................................................... 24
3.1 Jenis dan Rancangan Penelitian ............................................... 24
3.2 Variabel dan Definisi Operasional .......................................... 24
3.2.1 Variabel bebas ................................................................ 24
3.2.2 Variabel terikat ............................................................... 24
3.2.3 Variabel terkendali ......................................................... 24
3.2.4 Definisi operasional ........................................................ 25
3.3 Bahan Penelitian ...................................................................... 26
3.4 Alat Penelitian ......................................................................... 26
3.5 Tata Cara Penelitian ................................................................. 27
3.5.1 Determinasi tanaman ...................................................... 27
3.5.2 Pengumpulan dan pengeringan bahan ............................. 27
3.5.3 Maserasi daging buah pare ............................................. 27
3.5.4 Uji fitokimia ................................................................... 28
3.5.4.1 Identifikasi saponin ............................................ 28
3.5.4.2 Identifikasi flavonoid ......................................... 28
x
3.5.4.3 Identifikasi senyawa fenol ................................. 29
3.5.4.4 Identifikasi alkaloid ............................................ 29
3.5.5 Hewan percobaan ........................................................... 29
3.5.6 Uji kemampuan penumbuh rambut ................................ 30
3.6 Analisis Hasil ........................................................................... 31
BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ....................................................... 32
4.1 Determinasi Tanaman ............................................................... 32
4.2 Pembuatan Ekstrak Etanol Pare (M. charantia L.) ................... 32
4.3 Identifikasi Kandungan Zat Aktif ............................................. 34
4.3.1 Identifikasi saponin ........................................................... 34
4.3.2 Identifikasi flavonoid ........................................................ 35
4.3.3 Identifikasi senyawa fenol ................................................ 35
4.3.4 Identifikasi alkaloid .......................................................... 36
4.4 Uji Kemampuan Penumbuh Rambut ........................................ 37
4.5 Uji Statistik ............................................................................... 41
BAB V. PENUTUP ......................................................................................... 43
5.1 Kesimpulan ................................................................................. 43
5.2 Saran ........................................................................................... 43
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 44
LAMPIRAN .................................................................................................... 47
xi
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1. Struktur Kulit Manusia ................................................................... 7
Gambar 2. Struktur Kulit Kelinci .................................................................... 8
Gambar 3. Struktur Rambut Manusia .............................................................. 10
Gambar 4. Tanaman Pare (Momordica charantia L.) ..................................... 15
Gambar 5. Buah Pare ...................................................................................... 17
Gambar 6. Pengolesan pada Punggung Kelinci .............................................. 31
Gambar 7. Identifikasi Saponin pada Larutan Ekstrak Etanol Pare ................. 34
Gambar 8. Identifikasi Flavonoid pada Larutan Ekstrak Etanol Pare ............. 35
Gambar 9. Identifikasi Senyawa Fenol pada Larutan Ekstrak Etanol Pare .... 36
Gambar 10. Identifikasi Alkaloid terhadap Larutan Ekstrak Etanol Pare
dengan Reagen Bouchardat ......................................................... 37
Gambar 11. Identifikasi Alkaloid terhadap Larutan Ekstrak Etanol Pare
dengan Reagen Mayer .................................................................. 37
Gambar 12. Grafik Hubungan antara Purata Panjang Rambut (mm) dari Hari
Pengamatan karena Pengaruh Pemberian Ekstrak Etanol Pare
(M. charantia L.) .......................................................................... 40
Gambar 13. Tata Cara Penelitian .................................................................... 48
Gambar 14. Proses Maserasi ........................................................................... 55
Gambar 15. Identifikasi Saponin pada Larutan Ekstrak Etanol Pare .............. 56
Gambar 16. Identifikasi Flavonoid pada Larutan Ekstrak Etanol Pare ........... 56
Gambar 17. Identifikasi Senyawa Fenol pada Larutan Ekstrak Etanol Pare .. 57
Gambar 18. Identifikasi Alkaloid terhadap Larutan Ekstrak Etanol Pare
dengan Reagen Bouchardat ......................................................... 57
Gambar 19. Identifikasi Alkaloid terhadap Larutan Ekstrak Etanol Pare
dengan Reagen Mayer .................................................................. 58
Gambar 20. Ekstrak Etanol Pare yang telah diencerkan dengan
Aquadestillata ............................................................................... 59
xii
Gambar 21. Volume 1 ml Pengolesan tiap Perlakuan pada Kelinci ................ 60
Gambar 22. Kelinci pada Pengujian Kemampuan Penumbuh Rambut dari
Ekstrak Etanol Pare ..................................................................... 61
Gambar 23. Mikrometer .................................................................................. 62
xiii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel I. Data Uji Aktivitas Ekstrak Etanol Pare (M. charantia L.) pada
Pertumbuhan Rambut lima ekor kelinci ............................................ 39
Tabel II. Data AGD (Average Growth Daily gain) lima ekor kelinci selama
18 hari setelah pemberian Ekstrak Etanol Pare (M. charantia L.) .... 41
Tabel III. Tabel Anova Pengujian Ekstrak Etanol Pare (M. charantia L.)
pada lima ekor kelinci...................................................................... 42
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Surat Pengesahan Determinasi ................................................... 47
Lampiran 2. Tata Cara Penelitian (Skematis) ................................................. 48
Lampiran 3. Tabel Data Pengukuran Panjang Rambut lima ekor kelinci ....... 49
Lampiran 4. Gambar Proses Maserasi ............................................................ 55
Lampiran 5. Gambar Identifikasi Zat Aktif dari Ekstrak Etanol Pare
(M. charantia L.) ......................................................................... 56
Lampiran 6. Gambar Ekstrak Etanol Daging Buah Pare (M. charantia L.) .... 59
Lampiran 7. Gambar Volume 1 ml Pengolesan tiap Perlakuan pada
Kelinci ......................................................................................... 60
Lampiran 8. Gambar Kelinci pada Pengujian Penumbuh Rambut dari
Ekstrak Etanol Pare (M. charantia L.) ......................................... 61
Lampiran 9. Gambar Mikrometer ................................................................... 62
Lampiran 10. AGD (Average Growth Daily gain) lima ekor kelinci selama
18 hari setelah pemberian Ekstrak Etanol Pare
(M. charantia L.) ....................................................................... 63
Lampiran 11. Uji Statistik ............................................................................... 64