Uas Sister 1127050031 Dede Iskandar

4
Jawaban UAS Sistem Terdistribusi Oleh : Dede Iskandar / IF-VI-D / 1127050031 1. Terdapat 2 cara mudah untuk mengukur kinerja computer desktop. Pertama, menggunakan parameter sistem itu sendiri misalnya laju detak prosesor atau jumlah instruksi yang dapat diproses tiap satuan waktu. Jumlah instruksi yang diproses dalam satuan waktu tertentu di ekspresikan dalam 'satuan' MIPS. Ukuran ini menjadi tidak adil digunakan pada komputer yang menggunakan prosesor dengan arsitektur berbeda. Parameter pengukuran dlm sistem jaringan, yaitu QoS. Quality of Service merupakan salah satu dari sistem terdistribusi yang digunakan untuk meningkatkan kinerja dalam jaringan komunikasi pada lalu lintas jaringan komputer. Aturan persyaratan dalam QoS hadir dalam situasi jaringan, seperti dalam kondisi kritis infrastruktur pengendalian dan komunikasi militer. Parameter pada sistme terdistribusi, yaitu adanya Distribution Banyak aplikasi yang terlibat, sehingga lebih baik jika dipisah dalam mesin yang berbeda (contoh: aplikasi perbankan, komersial), Reliability Jika terjadi kerusakan pada salah satu mesin, tidak akan mempengaruhi kinerja system secara keseluruhan, Incremental Growth Mesin baru dapat ditambahkan jika kebutuhan proses meningkat Sharing Data/Resource, Resource adalah : Segala hal yang dapat digunakan bersama dalam jaringan komputer. Meliputi hardware (e.g. disk, printer, scanner), juga software (berkas, basis data, obyek data). Communication, Menyediakan fasilitas komunikasi antar manusia 2. a. Disabling interrupt / mematikan interupsi Dengan cara mematikan interupsi yang masuk pada saat proses sedang berada pada critical section-nya. b. Lock variables Setiap proses yang akan mengakses ke critical section-nya harus meng-cek lock variable. Jika 0 berarti proses dapat memasuki critical section-nya dan jika 1 maka proses harus menunggu sampai lock variable = 0. Kelemahannya adalah 2 proses masih dapat memasuki critical section-nya pada saat yang bersamaan. c. Strict alternation Dengan mengamati variable turn untuk menentukan siapa yang akan memasuki critical section-nya bukanlah ide yang baik jika proses lebih lambat dari yang lain. 3. Perbedaannya multidatabase disini, boleh jadi ada ketidakseragaman antara basis data- basis data yang membentuknya dan mengakibatkan konflik, baik konflik skema (akibat ketidakseragaman skema relasi) maupun konflik data (akibat ketidakakuratan isi, misalnya presisi, besaran dan satuan, juga data yang tidak tepat atau sudah tidak berlaku [obsolete]). Sedangkan dalam DQS terdapat 1. Local Query Optimizer: Bertugas sebagai Access Path Selector (indexing attribute2). 2. Ada Local Recovery Manager: Menjaga konsistensi database lokal ketika terjadi kegagalan. 3. Run-time Support Processor: Interface ke OS dan terdapat database buffer (cache) manager yang memaintain main memory buffer dan akses data.

description

jawaban UAS Sister

Transcript of Uas Sister 1127050031 Dede Iskandar

  • Jawaban UAS Sistem TerdistribusiOleh : Dede Iskandar / IF-VI-D / 1127050031

    1. Terdapat 2 cara mudah untuk mengukur kinerja computer desktop.Pertama, menggunakan parameter sistem itu sendiri misalnya laju detak prosesor ataujumlah instruksi yang dapat diproses tiap satuan waktu. Jumlah instruksi yang diproses dalamsatuan waktu tertentu di ekspresikan dalam 'satuan' MIPS. Ukuran ini menjadi tidak adildigunakan pada komputer yang menggunakan prosesor dengan arsitektur berbeda.Parameter pengukuran dlm sistem jaringan, yaitu QoS. Quality of Service merupakan salahsatu dari sistem terdistribusi yang digunakan untuk meningkatkan kinerja dalam jaringankomunikasi pada lalu lintas jaringan komputer. Aturan persyaratan dalam QoS hadir dalamsituasi jaringan, seperti dalam kondisi kritis infrastruktur pengendalian dan komunikasi militer.Parameter pada sistme terdistribusi, yaitu adanya Distribution Banyak aplikasi yang terlibat,sehingga lebih baik jika dipisah dalam mesin yang berbeda (contoh: aplikasi perbankan,komersial), Reliability Jika terjadi kerusakan pada salah satu mesin, tidak akanmempengaruhi kinerja system secara keseluruhan, Incremental Growth Mesin baru dapatditambahkan jika kebutuhan proses meningkat Sharing Data/Resource, Resource adalah : Segala hal yang dapat digunakan bersama dalam jaringan komputer. Meliputi hardware (e.g. disk, printer, scanner), juga software (berkas, basis data, obyekdata). Communication, Menyediakan fasilitas komunikasi antar manusia

    2. a. Disabling interrupt / mematikan interupsiDengan cara mematikan interupsi yang masuk pada saat proses sedang berada padacritical section-nya.

    b. Lock variablesSetiap proses yang akan mengakses ke critical section-nya harus meng-cek lock variable.Jika 0 berarti proses dapat memasuki critical section-nya dan jika 1 maka proses harusmenunggu sampai lock variable = 0. Kelemahannya adalah 2 proses masih dapatmemasuki critical section-nya pada saat yang bersamaan.

    c. Strict alternationDengan mengamati variable turn untuk menentukan siapa yang akan memasuki criticalsection-nya bukanlah ide yang baik jika proses lebih lambat dari yang lain.

    3. Perbedaannya multidatabase disini, boleh jadi ada ketidakseragaman antara basis data-basis data yang membentuknya dan mengakibatkan konflik, baik konflik skema (akibatketidakseragaman skema relasi) maupun konflik data (akibat ketidakakuratan isi, misalnyapresisi, besaran dan satuan, juga data yang tidak tepat atau sudah tidak berlaku [obsolete]).Sedangkan dalam DQS terdapat 1. Local Query Optimizer: Bertugas sebagai Access PathSelector (indexing attribute2). 2. Ada Local Recovery Manager: Menjaga konsistensidatabase lokal ketika terjadi kegagalan. 3. Run-time Support Processor: Interface ke OS danterdapat database buffer (cache) manager yang memaintain main memory buffer dan aksesdata.

  • 4. Infrastruktur dasarnya yaitu :1. Transparency (Kejelasan)

    Sumber daya lokal dan remote di akses dengan menggunakan operasi yang sama.2. Communication (Komunikasi)

    Komponen2 pada sistem terdistribusi harus melakukan komunikasi dalam suatu urutan.Sebagai berikut : Infrastruktur jaringan (interkoneksi dan software jaringan) Metode dan Model komunikasi yang cocok

    3. Performance & Scalability (Kinerja dan Ruang Lingkup)Ada beberapa faktor yang mempengaruhi kinerja (performance) dari pada sistemterdistribusi : Kinerja dari pada personal workstations Kecepatan infrastruktur komunikasi

    4. Heterogeneity (Keanekaragaman)Aplikasi yang terdistribusi biasa berjalan dalam keberagaman : Hardware : mainframes, workstations, PCs, server dll.

    5. Opennes (Keterbukaan)6. Reliability & Fault Tolerancy (Kehandalan dan Toleransi Kegagalan)

    Salah satu tujuan dalam membangun sistemterdistribusi adalah memungkinkan untukmelakukan improvisasi terhadap kehandalan sistem.Availability : kalau mesin mati (down), sistem tetap harus berjalan dengan jumlahlayananan yang tersisa.

    7. Security (Kemanan)Sistem terdistribusi harus memperbolehkan komunikasi antara program/user/resourcespada computer yang berbeda, maka resiko keamanan akan muncul apabilamemberlakukan free access.

    5. Optimasi query mencakup beberapa teknik seperti transformasi query ke dalam bentuk logikayang sama, memilih jalan akses yang optimal dan mengoptimumkan penyimpanan data.Tujuan dari optimasi query adalah menemukan jalan akses yang termurah untukmeminimumkan total waktu pada saat proses sebuah query. Untuk mencapai tujuan tersebut,maka diperlukan optimizer untuk melakukan analisa query dan untuk melakukan pencarianjalan akses.

    Hindari :-Menentukan Tipe Data yang tepat-Hindari Allow Null-Hindari SELECT *-Batasi Penggunaan Function-Baca dari kiri ke kanan-Batasi ORDER BY

  • 6. - Lebih dari satu pengguna (pada DBMS terpusat) dapat melakukan operasi pada basisdata secara simultan

    Jika tidak dikontrol, hal ini dapat menyebab kan interferensi satu sama lain sehinggabasis data menjadi tidak konsisten

    Untuk mencegahnya, DBMS mengimple-mentasikan pengontrolan konkurensi Implementasi pengamanan sangat penting untuk menjamin sistem tidak diinterupsi dan

    diganggu Proteksi dan pengamanan terdapat perangkat keras dan sistem operasi yang sama

    pentingnya Keamanan Sistem Operasi merupakan bagian masalah keamanan sistem komputer

    secara tetap Pengamanan secara fisik dengan membatasi pengaksesan fisik secara langsung dengan

    fasilitas sistem komputer dilakukan juga

    7. Implementasi database pada sistem terdistribusi ya, contohnya seperti DBMS (databasemanajamen sistem). perangkat lunak yang mengatur dan menangani semua pengaksesandatabase yaitu bisa insert, update, delete, dan memelihara database. DBMS itu yang umumdipakai diantaranya adalah MySQL, PostgreSQL, Oracle, Access, dan lain-lain.

    8. - Dengan mencegah terjadinya kesalahan pada penulisan pemrograman. Menggunakan metode yg baik dalam pemrograman, misalnya : berorientasi objek, agar

    dikemudian hari dapat dengan mudah diperbaiki. Menggunakan Hak Akses dan otoritas kepada setiap pengguna dalam sistem

    terdistribusi. Membuat suatu sistem keamanan terstruktur dengan memberikan autentifikasi kepada

    setiap data yang masuk, baik melalui user verified maupun user lainnya. Selebihnya adalah masalah pengelolaan sistem dengan standar HAKI maupun standar

    ISO.

  • 9. Cara kerja sederhana port knoking, Sebelum program port knocking :Port knocking dijalankan, pertama kali dilakukan instalasi program pada komputer serveryang berfungsi untuk mendengarkan ketukan port dan pada komputer klien yang berfungsiuntuk melakukan ketukan port terhadap komputer server.Pada komputer server, instalasidilakukan terhadap dua buah file, yaitu serverketuk.cdan list.c. Instalasi file pada komputerserver juga membutuhkan sebuahlibrary yang bernama lcap yang berfungsi untuk menangkap paket yang dikirimkan olehkomputer klien pada saat melakukan ketukan port. Setelah terciptanya sebuah file eksekusiyang bernama server ketuk. File server ketuk inilah yang nantinya akan dijalankan danberfungsi untuk mendengarkan ketukan yang dilakukan oleh komputer klien, Sedangkanpada komputer klien, instalasi dilakukan terhadap dua buah file, yaitu ketuk server.c dan list.c.Instalasi file pada komputer klien tidak membutuhkan library khusus seperti pada saatmelakukan instalasi file pada komputer server, karena program yang dijalankan padakomputer klien hanya berfungsi melakukan ketukan dengan cara mengirimkan paket keport ketukan komputer server. Lalu terciptalah sebuah file eksekusi yang bernama ketukserver. File ketuk server ini berfungsi untuk melakukan ketukan port terhadap komputerserver.

    10. Remote access service (layanan akses jarah jauh) yaitukombinasi perangkat keras danlunak yang memungkinkan mengakses secara jarak jauh ke informasi atau perkakas yangberada pada suatu jaringan. Saluran cache lebih sedikit dibandingkan dengan blok memoriutama sehingga diperlukan algoritma untuk pemetaan blok-blok memori utama ke dalamsaluran cache. Selain itu, diperlukan juga alat untuk menentukan blok memori utama manayang sedang memakai saluran cache. Pemilihan fungsi pemetaan akan menentukan bentukorganisasi cache.