admpublik.fisipunpad Twitter: @admpublik...

IX

http://admpublik.fisip.unpad.ac.id

https://www.facebook.com/admpublik.fisipunpad

Twitter: @admpublik_unpad

http://admpublik.fisip.unpad.ac.id/


i




FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

Jalan Raya Bandung-Sumedang km. 21 Jatinangor Telp. (022) 7796416, 7798418 – Fax (022) 7796974

http://fisip.unpad.ac.id

Jalan Bukit Dago Utara No. 25 Bandung 40135 (D3) Telp.(022) 250 4586, (Pasca) Telp. (022) 251 0276

http://d3fisip.unpad.ac.id

http://pps.fisip.unpad.ac.id

KATA PENGANTAR

Universitas Padjadjaran sebagai lembaga pendidikan tinggi berkewajiban untuk mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Penyelenggaraan

proses pembelajaran menjadi kompetensi inti yang harus dilakukan. agar kegiatan pembelajaran dapat berjalan lancar, maka diperlukan suatu pedoman sebagai acuan baku dalam penyelenggaraan kegiatan akademik. Buku Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan merupakan panduan

penyelenggaraan akademik di lingkungan Program Sarjana, Pascasarjana, dan Program DIPLOMA IV Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Padjadjaran.

Buku pedoman ini meliputi informasi tentang latar belakang pendirian fakultas termasuk di dalamnya informasi mengenai visi, misi, dan tujuan.

Pelaksanaan pembelajaran dalam lingkup program studi meliputi kurikulum dan isi pokok mata kuliah, serta daftar dosen. Informasi lain yang

terkait dengan penyelenggaraan pendidikan dapat dilihat pada Buku Pedoman Umum Penyelenggaraan Pendidikan 2017/2018 Universitas Padjadjaran.

Dalam buku pedoman ini juga terdapat penjelasan tentang fasilitas pendukung yang dimiliki oleh Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Padjadjaran, yaitu TPBK, Sisfo Akademik, Perpustakaan, dan fasilitas lainnya sebagai penunjang kegiatan pembelajaran. Selain itu disajikan pula informasi tentang penelitian dan kerjasama serta prestasi fakultas. Pedoman ini diharapkan menjadi acuan bagi sivitas akademika

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran, untuk mendukung proses pembelajaran agar berlangsung dengan baik.

Akhir kata, kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah terlibat dalam penyusunan buku pedoman ini.

Bandung, Agustus 2017 Dekan,

Dr. R. Widya Setiabudi S.,S.IP., M.T.

NIP. 197207052000031002



http://www.fisip.unpad.ac.id/

http://www.pps.fisip.unpad.ac.id/

ii




KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS PADJADJARAN NOMOR : 0577/UN6.G/KP/2017

TENTANG

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN

PROGRAM DIPLOMA IV, SARJANA DAN PASCASARJANA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS PADJADJARAN TAHUN AKADEMIK 2017/2018

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DEKAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS PADJADJARAN,

Menimbang : a. bahwa dengan telah ditetapkannya Peraturan Rektor Universitas Padjadjaran Nomor 46 Tahun 2016 tanggal 22 Desember 2016, tentang Penyelengaraan Pendidikan di Universitas Padjadjaran;

b. bahwa dalam rangka Memantapkan Penyelenggaraan Akademik Program Diploma IV, Sarjana dan Pascasarjana Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran tentang Pedoman Penyelenggaraan Program Pendidikan di lingkungan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran Tahun Akademik 2017/2018;

c. bahwa Pedoman yang telah disesuaikan dengan Proses Pembelajaran untuk Program Diploma IV, Sarjana dan Pascasarjana Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran;

d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan b, dan c, maka perlu diterbitkan Keputusan Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru Dan Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586);

2. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5336);

3. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494);

4. Peraturan Pemerintahan Nomor 37 Tahun 1957 tentang Pendirian Universitas Padjadjaran (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1957 Nomor 91, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1442);

5. Peraturan Pemerintah Nomor 100 Tahun 2000 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2002 tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil Dalam Jabatan Struktural;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 63 Tahun 2009 tentang Wewenang Pengangkatan, Pemindahan, Dan Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil;

7. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi Dan Pengelolaan Perguruan Tinggi;

8. Peraturan Pemerintah Nomor 80 Tahun 2014 tentang Penetapan Universitas Padjadjaran Sebagai Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 301);

9. Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2015 tentang Statuta Universitas Padjadjaran (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 168, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5720);

10. Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 260/KMK.05/2008 tentang Penetapan Universitas Padjadjaran pada Departemen Pendidikan Nasional sebagai Instansi Pemerintah yang Menerapkan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum;

11. Keputusan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 137/M/Kp/IV/2015 Pengangkatan Rektor Universitas Padjadjaran Periode 2015-2019;

12. Peraturan Rektor Universitas Padjadjaran Nomor 40 Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja Pengelola Universitas Padjadjaran;

13. Peraturan Rektor Nomor 41 Tahun 2016 tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Manajer, Pimpinan Departemen, Pimpinan Program Studi, dan Kepala Unit Penjaminan Mutu di Lingkungan Universitas



iii




MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERTAMA : KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS PADJADJARAN TENTANG PEDOMAN

PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN PROGRAM DIPLOMA IV, SARJANA DAN PASCASARJANA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS PADJADJARAN TAHUN AKADEMIK 2017/2018;

KEDUA : Buku Pedoman tersebut merupakan pedoman dan petunjuk pelaksanaan untuk Program Diploma IV, Sarjana dan Pascasarjana Tahun Akademik 2017/2018 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran;

KETIGA : Keputusan ini berlaku untuk Tahun Akademik 2017/2018, dengan ketentuan bahwa segala sesuatu akan diubah dan diperbaiki sebagaimana mestinya apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapan ini.

Ditetapkan di Bandung Pada tanggal 22 Juni 2017 DEKAN, R. WIDYA SETIABUDI SUMADINATA

Te m b u s a n : 1. Yth. Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan (sebagai laporan); 2. Yth. Direktur Pendidikan dan Kemahasiswaan Universitas Padjadjaran; 3. Yth. Para Wakil Dekan FISIP Universitas Padjadjaran; 4. Yth. Para Kepala Departemen FISIP Universitas Padjadjaran; 5. Yth. Para Ketua Program Studi FISIP Universitas Padjadjaran; 6. Yth. Para Manajer FISIP Universitas Padjadjaran.

Padjadjaran; 14. Peraturan Rektor Universitas Padjadjaran Nomor 46 Tahun 2016 tanggal 22 Desember 2016, tentang

Penyelengaraan Pendidikan di Universitas Padjadjaran; 15. Peraturan Rektor Universitas Padjadjaran Nomor 50 Tahun 2016 tanggal 30 Desember 2016, tentang

Pedoman Pendidikan Magister dan Doktor di lingkungan Universitas Padjadjaran; 16. Keputusan Rektor Universitas Padjadjaran Nomor : 3925/UN6.RKT/KP/2015 tanggal 31 Desember 2015,

tentang Pengangkatan Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran Periode 2016 – 2021.



iv




DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ........................................................................................................................................................ i

SURAT KEPUTUSAN ..................................................................................................... Error! Bookmark not defined.

PIMPINAN FAKULTAS DAN PROGRAM STUDI. ...................................................................................................... v

BAB I ................................................................................................................................................................................ 1

SEJARAH FAKULTAS, SEJARAH PROGRAM STUDI, VISI, MISI, DAN TUJUAN PENDIDIKAN ........................ 1

1.1. Sejarah Fakultas ................................................................................................................................................ 1

1.2. Visi, Misi, dan Tujuan Pendidikan Fakultas ...................................................................................................... 2

A. Visi .............................................................................................................................................................. 2

B. Misi ............................................................................................................................................................. 2

C. Tujuan Pendidikan dan Keunggulan ............................................................................................................ 2

1.3. Sejarah Program Studi....................................................................................................................................... 4

1.4. Visi dan Misi Program Studi ............................................................................................................................. 4

A. Visi .............................................................................................................................................................. 4

B. Misi ............................................................................................................................................................. 5

C. Tujuan.......................................................................................................................................................... 5

D. Sasaran ........................................................................................................................................................ 6

BAB II ............................................................................................................................................................................... 7

PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN PROGRAM STUDI ........................................................................................ 7

2.1 Profil Lulusan .......................................................................................................................................................... 7

2.2 Capaian Pembelajaran ............................................................................................................................................. 7

2.3 Bahan Kajian ........................................................................................................................................................... 9

2.4 Struktur Mata Kuliah ............................................................................................................................................. 10

2.5 Metode Pembelajaran ............................................................................................................................................ 17

2.6 Bentuk Pembelajaran ............................................................................................................................................. 18

2.7 Program Pembelajaran ........................................................................................................................................... 19

2.8 Dosen .................................................................................................................................................................... 20

BAB III ........................................................................................................................................................................... 21

SISTEM PENILAIAN DAN LAPORAN PENILAIAN.................................................................................................. 21

BAB IV ........................................................................................................................................................................... 24

SANKSI AKADEMIK .................................................................................................................................................... 24

BAB V ............................................................................................................................................................................ 27

SARANA DAN PRASARANA ...................................................................................................................................... 27

BAB VI ........................................................................................................................................................................... 31

RISET, PPM DAN KERJASAMA.................................................................................................................................. 31

BAB VII .......................................................................................................................................................................... 40

KEMAHASISWAAN DAN ALUMNI ........................................................................................................................... 40

LAMPIRAN .................................................................................................................................................................... 43



v




PIMPINAN FAKULTAS DAN PROGRAM STUDI

I. DEKAN DAN WAKIL DEKAN

II. MANAJER FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK



vi




III. KEPALA LAB DAN KEPALA UNIT FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

KEPALA LABORATORIUM KOMPUTER KEPALA LABORATORIUM PERKANTORAN

Rizki Ananda Ramadhan, S.IP., M. Han. Drs. Saifullah Zakaria

KEPALA LABORATORIUM BAHASA KETUA UNIT PENJAMINAN MUTU

Drs. H. Yan Mulyana, M.Si. Dr. Ria Arifianti, S.IP., M.Si

IV. PIMIPINAN DEPARTEMEN DAN PROGRAM STUDI



vii




V. GURU BESAR FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK



viii






IX




VI. KOODINATOR ADMINISTRASI

Nia Sugiawati, S.Pd. Ari Wuryanti, S.E., M.Si. Tarkim, S.Kom.

Koordinator Urusan Akademik Diploma dan

Sarjana

Koordinator Urusan Akademik

Pascasarjana

Koordinator Urusan Sistem Informasi

Aang Mulyana, S.Sos. Denih, S.AP. Rasidi, S.Sos.

Koordinator Urusan Rumah Tangga Koordinator Urusan Kemahasiswaan Koordinator Urusan Sarana dan Prasarana FISIP Jatinangor

Heri Purnama, S.AB., MM. Adi Wicaksono

Koordinator Urusan Kepegawaian dan

Kerjasama

Koordinator Urusan Perencanaan dan

Keuangan



IX




BAB I

SEJARAH FAKULTAS, SEJARAH PROGRAM STUDI, VISI, MISI, DAN TUJUAN PENDIDIKAN

1.1. Sejarah Fakultas

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran, didirikan atas desakan dan tuntutan warga masyarakat Provinsi Jawa Barat

ketika itu, yang mengharapkan Universitas Padjadjaran menumbuhkan keilmuan yang dapat merespons realitas sosial dan kemanusiaan yang

dinamis di Jawa Barat. Untuk menjawab keinginan tersebut, Presiden Universitas Padjadjaran, sebutan rektor pada saat itu, mengeluarkan Surat

Keputusan No 4/PKUP/1958, tanggal 28 Februari 1958 tentang pembentukan Panitia Ad-hoc yang bertugas mempersiapkan pembentukan

fakultas. Baru pada tanggal 13 Oktober 1958 prakarsa tersebut direalisasi dengan terbentuknya Fakultas Administrasi Negara dan Niaga sebagai

fakultas yang berada di bawah asuhan Yayasan Pembina Universitas Padjadjaran. Namun, dua tahun kemudian, berdasarkan Surat Keputusan

Menteri Pendidikan Pengajaran dan Kebudayaan No. 66971/UU/60, tanggal 12 Agustus 1960, dikukuhkan Fakultas Sosial Politik (Sospol) nama

fakultas yang sesuai dengan nomenklatur Kementerian Pdan K masa itu sebagai salah satu fakultas yang berada dalam lingkungan Universitas

Padjadjaran. Sejak tanggal 8 Desember 1983, nama Fakultas Sospol kemudian diubah menjadi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP)

melalui SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No. 1574/1/1983.

Hingga saat ini, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran menyelenggarakan beberapa jenjang/program pendidikan,

mulai dari DIPLOMA IV, Strata 1, Magister, hingga Doktor. Program Diploma 3 diselenggarakan semenjak Tahun 1989, yang kemudian

berubah menjadi Diploma IV pada Tahun 2016. Saat ini Program Diploma IV terdiri dari Program Studi Administrasi Keuangan Publik dan

Administrasi Pemerintahan. Kampus Program Diploma IV berada di Jln. Bukit Dago Utara No. 25, Bandung. Untuk Program Strata 1, terdiri dari

program studi: Administrasi Publik, Hubungan Internasional, Kesejahteraan Sosial, Studi Pemerintahan, Antropologi, Ilmu Administrasi Bisnis,

Sosiologi dan Ilmu Politik. Kampus program Strata 1 ini terletak di Jln. Raya Bandung-Sumedang Km. 21, Jatinangor, Sumedang - Jawa Barat.

Dalam perkembangan selanjutnya, penyelenggaraan dan pengelolaan Program Magister dan Doktor dilakukan oleh fakultas.Dalam

pengelolaannya program Pascasarjana Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dikoordinasikan oleh koordinator dan sekretaris yang ditetapkan melalui

surat keputusan dekan. Pada saat ini terdapat tiga pola pengelolaan Program Pascasarjana Universitas Padjadjaran, yaitu Program yang dikelola

langsung oleh Program Pascasarjana, Program yang dikelola oleh Fakultas.

Program Pascasarjana yang dibawah pengelolaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik berkampus di Jl. Bukit Dago Utara No. 25 Bandung

40135, mulai mengadakan Program Magister untuk Bidang Kajian Utama (BKU) Magister Administrasi Bisnis pada tahun 2002-2003 melalui

Keputusan Direktur Program Pascasarjana Universitas Padjadjaran No. 1300/J06.10.PPs/Kep/PP/2002 di bawah naungan Program Studi

Magister Ilmu Sosial. Selanjutnya, pada tahun 2003 dibentuklah Bidang Kajian Utama (BKU) Magister Ilmu Politik melalui Keputusan Direktur

Program Pascasarjana Universitas Padjadjaran No. 1129a/J06.10.PPs/Kep/PP/2003 di bawah naungan Program Studi Magister Ilmu Sosial.

Pada tahun 2009, terjadi perubahan kebijakan dimana pengelolaan Program Magister Ilmu Sosial yang tadinya di bawah tanggungjawab

Program Pascasarjana Universitas Padjadjaran dialihkan pengelolaannya ke Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Dengan demikian, kelas

reguler Bidang Kajian Utama (BKU) yang berada di bawah naungan Magister Ilmu Sosial, yaitu Ilmu Administrasi, berubah menjadi

Konsentrasi Administrasi Bisnis dan Konsentrasi Administrasi Publik. Sedangkan Antropologi-Sosiologi berubah menjadi Konsentrasi

Antropologi dan Konsentrasi Sosiologi, yang ditambah dengan Konsentrasi Kebijakan Publik serta Konsentrasi Studi Pemerintahan. Pada kelas

reguler ini kemudian dibentuk 2 Konsentrasi tambahan, yaitu Konsentrasi Hubungan Internasional dan Konsentrasi Kesejahteraan Sosial.

Sedangkan pada kelas non-reguler Program Pascasarjana Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, hingga saat ini hanya menyelenggarakan 4

Konsentrasi yaitu: Administrasi Bisnis, Administrasi Publik, Studi Pemerintahan, dan Ilmu Politik

Pada tahun 2006, Program Doktor Ilmu Sosial dengan Konsentrasi Ilmu Administrasi dan Konsentrasi Studi Pemerintahan dibentuk

melalui Keputusan Direktur Program Pascasarjana Universitas Padjadjaran No. 07634/J06.10.PPs/Kep/PP/2006 di bawah naungan Program

Studi Doktor Ilmu Sosial Program Pascasarjana Universitas Padjadjaran, yang sampai kini sudah menerima 3 angkatan. Pada tahun 2009

program ini pun menjadi kelas non-reguler yang sepenuhnya di bawah tanggung jawab Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Sedangkan kelas

reguler tetap berjalan dan berkembang menjadi Program Studi Sosiologi dengan konsentrasi Sosiologi dan Antopologi; Ilmu Administrasi

dengan konsentrasi Administrasi Publik, Administrasi Bisnis, dan Studi Pemerintahan; Hubungan Internasional dengan konsentrasi Hubungan

Internasional dan Ilmu Politik; dan terakhir Program Studi Kesejahteraan Sosial.

Sampai saat ini Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik telah dipimpin oleh beberapa Dekan, yaitu:

1. Prof. MR. R. Iwa Koesoemah Soemantri (Acting Dekan Periode 1958 s.d. 1964)

2. Prof. Dr. Kabullah Widjayaamirasa (Wk Acting Dekan Periode 1961 s.d. 1964

3. Duddy Singadilaga, S.H., MPA. (CT Dekan Periode 1964 s.d. 1966)

4. Prof. R. S. Soria Atmadja (Dekan Periode 1966 s.d. 1968)

5. Drs. Suwardi Wiriaatmadja, M.A. (Dekan Periode 1968 s.d. 1970)



2




6. Drs. A. D. Nasution, Dipl., Ir. (Dekan Periode 1970 s.d. 1972)

7. Prof. Dr. R. D. H. Koesoemaatmadja, S.H.

8. Drs. Muchtar Affandi (Dekan Periode 1975 s.d. 1979)

9. Drs. R. Kosasih Purawisastra (Dekan Periode 1979 s.d 1982)

10. Drs. A. Djadja Saefullah, M.A. (Dekan Periode 1982 s.d. 1988)

11. Drs. A. D. Djuhana (Dekan Periode 1988 s.d. 1995)

12. Prof. Dr. Kusnaka Adimihardja, M.A. (Dekan Periode 1995 s.d 1998)

13. Dr. Drs. H. Tachjan, M.Si. (Dekan Periode 1998 s.d 2006)

14. Prof. Dr. Drs. H. A. Kartiwa, SH.,M.S. (Dekan Periode 2006 s.d 2014)

15. Dr. Arry Bainus, M.A. (Dekan Periode 2014 s.d 2015)

16. Dr. R. Widya Setiabudi S.,S.IP., M.T. (Dekan Periode 2016 s.d 2021)

1.2. Visi, Misi, dan Tujuan Pendidikan Fakultas

A. Visi

Tahun 2020 Menjadi Lembaga Pendidikan Tinggi Yang Memiliki Komitmen Terhadap Keunggulan Bidang Ilmu Sosial Dan Ilmu

Politik Yang Diakui Secara Internasional.

B. Misi

1. Melaksanakan pendidikan bidang Ilmu Sosial dan Ilmu Politik yang bermutu dalam rangka menghasilkan lulusan yang berdaya

saing secara moral maupun akademis yang bermanfaat bagi masyarakat.

2. Mengembangkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat guna menopang pendidikan dan kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi bagi komunitas akademik, pemerintah, industri, dan masyarakat.

3. Melaksanakan manajemen pendidikan dengan menerapkan prinsip penjaminan mutu (quality assurance).

4. Menerapkan sistem manajemen profesional berbasis transparansi dan akuntabilitas untuk menciptakan hubungan kelembagaan

yang efektif dan efisien.

5. Menjalin hubungan kerjasama secara berkesinambungan dengan menerapkan prinsip kesetaraan, kemitraan, dan saling percaya.

C. Tujuan Pendidikan dan Keunggulan

1. Tujuan

1) Terwujudnya program studi dan kurikulum yang bermutu, serta dosen dan mahasiswa Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

yang berkualitas.

2) Terbentuknya kepribadian mahasiswa yang bermoral tinggi, berkompetensi, dan bermanfaat bagi masyarakat.

3) Tercapainya penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas dan bermanfaat bagi pemerintah,

industri, dan masyarakat.

4) Terwujudnya hubungan kerjasama denganberbagai mitra kerja dalam maupun luar negeri.

2. Keunggulan

Setelah 55 tahun mengembangkan kiprahnya mencetak cendikiawan di bidang Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, FISIP

Unpad memiliki keunggulan kompetitif dalam pengembangan Administrasi Publik, Hubungan Internasional,

Kesejahteraan Sosial, Pemerintahan, Antropologi,Administrasi Bisnis,Sosiologi dan Ilmu Politik.

3. Pilihan Program

Saat ini, FISIP Unpad mengembangkan empat jenjang pendidikan yang diarahkan untuk dapat merespon perubahan dan

mewujudkan keunggulan di bidang Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Keempatjenjang pendidikan itu, adalah:

a. Program D-4

i. Program Studi Administrasi Keuangan Publik

ii. Program Studi Studi Administrasi Pemerintahan

b. Program Sarjana (S-1):

a) Administrasi Publik

b) Hubungan Internasional

c) Kesejahteraan Sosial

d) Studi Pemerintahan

e) Antropologi

f) Administrasi Bisnis

g) Sosiologi

h) Ilmu Politik



3




c. Program Pascasarjana

Program Magister, terdiri dari Program Studi:

a) Administrasi Publik

b) Administrasi Bisnis

c) Ilmu Politik, Konsentrasi Ilmu Politik, Hubungan Internasional dan Studi Pemerintahan

d) Antropologi

e) Sosiologi

f) Kesejahteraan Sosial

g) Kebijakan Publik

Program Doktor, terdiri dari Program Studi:

a) Sosiologi, dengan kosentrasi:

1. Sosiologi

2. Antropologi

b) Administrasi Publik, dengan konsentrasi:

1. Administrasi Bisnis

2. Administrasi Publik

3. Studi Pemerintahan

c) Hubungan Internasional, dengan konsentrasi:

1. Hubungan Internasional

2. Ilmu Politik

d) Kesejahteraan Sosial

4. Guru Besar Tenaga Pendidik

Untuk mencapai tujuan FISIP Unpad tersebut, didukung oleh tenaga pendidik yang terdiri dari dosen, baik yang bergelar

S-2, maupun S-3 lulusan dalam dan luar negeri. Selain itu, juga dibina oleh beberapa Guru Besar Tetap dan Guru Besar

Emeritus, yaitu:

1) Prof. H. Judistira K. Garna, Ph.D. (Emeritus)

2) Prof. Dr. Rusadi Kantaprawira (Emeritus)

3) Prof. H. A. Djadja Saefullah, M.A., Ph.D. (Emeritus)

4) Prof. Dr. H. Haryo S. Martodirdjo (Emeritus)

5) Prof. Dr. Josy Adiwisastra, (Emeritus)

6) Prof. Dr. Nasrullah Natsir, M.S.

7) Prof. Oekan S. Abdoellah, M.A., Ph.D.

8) Prof. Dr. H. Budiman Rusli, M.S.

9) Prof. Dr. Dra. Hj. Erlis Karnesih, M.S.

10) Prof. Dr. Drs. H. Utang Suwaryo, M.S.

11) Prof. Dr. Dede Mariana, M.Si.

12) Prof. Dr. H. Sam‟un Jaja Raharja, M.Si.

13) Prof. Dr. Samugyo Ibnu Redjo, M.A.

14) Prof. Drs. Yanyan M Yani, MAIR. Ph.D.

15) Prof. Dr. H. Obsatar Sinaga, M.Si.

16) Prof. Dr. Drs. H. Opan S. Suwartapradja, M.Si

17) Prof. Dr. H. Nandang Alamsah Deliarnoor, SH., M.Hum



4




1.3. Sejarah Program Studi

Sejarah berdirinya Program Studi Administrasi Publik FISIP Unpad beriringan dengan berdirinya Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik,

yaitu pada tanggal 13 Oktober 1958 terbentuknya Fakultas Administrasi Negara dan Niaga sebagai fakultas yang berada di bawah asuhan

Yayasan Pembina Universitas Padjadjaran, yang mendakan sudah adanya pendidikan kesarjanaan Administrasi Negara di Universitas

Padjadjaran. Namun, dua tahun kemudian, berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan Pengajaran dan Kebudayaan No. 66971/UU/60,

tanggal 12 Agustus 1960, dikukuhkan Fakultas Sosial Politik (Sospol) nama fakultas yang sesuai dengan nomenklatur Kementerian Pendidikan

Pengajaran dan Kebudayaan masa itu sebagai salah satu fakultas yang berada dalam lingkungan Universitas Padjadjaran. Dengan demikian

Program Studi Administrasi Publik pun secara resmi berdiri pada tanggal 12 Agustus 1960 dengan nomenklatur Ilmu Administrasi Negara sesuai

SK Menteri Pendidikan Pengajaran dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 66971/UU/60. Seiring berjalannya perubahan status Universitas

Padjadjaran menjadi PTN BH, nomenklatur Ilmu Administrasi Negara berganti menjadi Program Studi Administrasi Publik dengan

dikeluarkannya Keputusan Rektor Universitas Padjadjaran No 411/UN6.RKT/Kep/2016 Tentang Pedoman Penulisan Ijazah dan Transkrip

Akademik Lulusan Universitas Padjadjaran.

Sejak berdirinya Program Studi Administrasi Publik telah mengalami beberapa kali pergantian pimpinan, yaitu:

1. Dudy Singadilaga, S.H, M.PA. – Drs. Idjon Kurnaedi, M.PA. (1970-1974)

2. Drs. Idjon Kurnaedi, M.PA. - Drs. Josy Adiwisastra (1974-1978)

3. Drs. Josy Adiwisastra – Drs. Tachjan (1978-1982)

4. Drs. Tachjan – Drs. Hasan Basri (1982-1986)

5. Drs. Dedi Rosadi – Drs. Djakaria Adiwinangun (1986-1990)

6. Prof. H.A.Djadja Saefullah, M.A., Ph.D. – Drs. Entang Adhy Muhtar, M.S. (1990-1994)

7. Drs. H.A. Kartiwa, S.H., M.S. - Drs. Entang Adhy Muhtar, M.S. (1994-1998)

8. Dr. Hj. Erlis Karnesih, Dra., M.S. – Drs. Sam‟un Jaja Raharja, M.Si. (1998-2002)

9. Drs. Entang Adhy Muhtar, M.S. – Dra. Hj. Ira Irawati, M.Si. (2002-2004)

10. Drs. Entang Adhy Muhtar, M.S. – Levri Ardiansyah, S.IP. (2004-2006)

11. Dr. Heru Nurasa, Drs., MA. – Nina Karlina, S.IP., M.Si. (2006-2011)

12. Dr. Heru Nurasa, Drs., MA. – Nina Karlina, S.IP., M.Si. (2011-2014)

13. Dr. Entang Adhy Muhtar, M.S. – Ida Widianingsih, S.IP., MA. Ph.D. (2014-2015)

14. Dr. Entang Adhy Muhtar, M.S. – Dr. Ramadhan Pancasilawan, M.Si. (2016 - sekarang)

Pada tahun-tahun awal penyelenggaraan perkuliahan di selenggarakan di di Kampus UNPAD Jl. Dipati Ukur No. 35. Kemudian sejak

tahun 1984 penyelenggaraan kuliah dilaksanakan di Kampus UNPAD Jl. Bukit Dago Utara No. 25, bersamaan waktunya dengan berpindahnya

Fakultas Pertanian dari Bukit Dago Utara ke Kampus UNPAD di Jatinangor dan FISIP ke Bukit Dago Utara. Pada tahun 1992 FISIP pindah ke

Kampus UNPAD di Jatinangor, sehingga perkuliahannya pun diselenggarakan di Jatinangor hingga saat ini.

Kurikulum yang digunakan oleh Program Studi Administrasi Publik FISIP UNPAD didesain untuk menghasilkan lulusan yang memiliki

kompetensi (hard competence dan soft skill) dalam bidang Oganisasi Publik, Manajemen Publik dan Kebijakan Publik yang handal dan

kompetitif sesuai dengan dinamika dan kebutuhan masyarakat, Institusi publik (pemerintah) , dunia usaha dan industri. Dalam perjalanannya

kurikulum mengalami berbagai perubahan baik dalam konten maupun konteksnya sesuai dengan visi, misi dan perkembangan state of the art

bidang administrasi publik dengan mengadopsi berbagai masukan dari stakeholder internal maupun eksternal yakni hasil rekomendasi dari

Asosiasi profesi/keilmuan Administrasi Publik (Indonesian Asscociation for Public Administrastion/IAPA), sehingga mampu bersaing secara

nasional maupun global. Didalam kurikulum tersebut terdapat muatan lokal Program studi, Fakultas dan juga Universitas melalui mata kuliah-

mata kuliah Tahapan Persiapan Bersama (TPB) Universitas Padjadjaran. Jumlah beban kredit mahasiswa yang ditetapkan untuk Tahun

Akademik 2017-2018 adalah 144 SKS dengan masa studi selama 7 semester – 14 semester.

1.4. Visi dan Misi Program Studi

A. Visi

Pada Tahun 2025, Program Studi Administrasi Publik FISIP Unpad menjadi pengelola pendidikan tinggi yang memiliki komitmen pada

keunggulan dalam bidang organisasi, manajemen, dan kebijakan publik secara internasional.



5




B. Misi

1. Melaksanakan pendidikan bidang administrasi publik yang bermutu dalam rangka menghasilkan lulusan yang bermoral dan

memiliki kompetensi dalam bidang organisasi, manajemen, dan kebijakan publik sehingga memiliki daya saing pada tingkat

nasional dan internasional.

2. Mengembangkan penelitian yang menitikberatkan pada isu-isu dalam administrasi publik, baik lingkup lokal, nasional dan

internasional.

3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat guna menopang pembelajaran dan kemajuan ilmu pengetahuan, dan teknologi

bagi komunitas akademik, pemerintah, industri/swasta dan masyarakat.

4. Mengembangkan manajemen pendidikan dengan menerapkan prinsip penjaminan mutu (quality assurance).

5. Melaksanakan hubungan kerjasama strategis dengan masyarakat, pemerintah, bisnis dan industri, institusi pendidikan, serta

perguruan tinggi lain baik di dalam negeri maupun luar negeri secara berkesinambungan dengan menerapkan prinsip kesetaraan,

kemitraan, dan saling percaya.

6. Menghasilkan lulusan yang kompeten di bidang organisasi, manajemen, dan kebijakan publik serta memiliki moral tinggi.

7. Menghasilkan lulusan yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional.

8. Menghasilkan kualitas dan kuantitas penelitian yang menitikberatkan kepada isu-isu kontemporer dalam lingkup lokal, nasional,

dan internasional.

9. Menghasilkan penelitian yang bermutu dalam pengembangan keilmuan.

10. Menghasilkan penelitian yang berkontribusi pada pemecahan masalah dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan

bernegara.

11. Menghasilkan kegiatan pengabdian masyarakat dengan melibatkan dosen dan mahasiswa yang menunjang pengembangan

keilmuan administrasi publik.

12. Menghasilkan kegiatan pengabdian masyarakat dalam rangka pengembangan kepribadian dan berkontribusi dalam mengatasi

permasalahan dalam bidang administrasi publik dalam tingkat lokal, nasional, maupun internasional.

13. Terlaksananya sistem manajemen pendidikan yang menerapkan prinsip penjaminan mutu pendidikan tinggi, baik pada masukan,

proses maupun keluaran berdasarkan aturan perundang-undangan, visi, misi, dan nilai-nilai dasar Universitas Padjadjaran.

14. Terwujudnya kemitraan dengan berbagai organisasi, baik dalam dan luar negeri untuk kepentingan penyediaan kesempatan

magang dan praktikum pembelajaran, promosi bersama, peluang melakukan kerjasama Tri Dharma dan pendanaan riset serta

beasiswa bagi mahasiswa. Terbentuknya manajemen Program Studi yang transparan dan akuntabel serta memiliki daya saing

yang tinggi yang didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai.

15. Terwujudnya hubungan kerja sama dengan berbagai mitra kerja, baik dalam maupun luar negeri.

C. Tujuan

1. Menghasilkan lulusan yang kompeten di bidang organisasi, manajemen, dan kebijakan publik serta memiliki moral tinggi.

2. Menghasilkan lulusan yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional.

3. Menghasilkan kualitas dan kuantitas penelitian yang menitikberatkan kepada isu-isu kontemporer dalam lingkup lokal, nasional,

dan internasional.

4. Menghasilkan penelitian yang bermutu dalam pengembangan keilmuan.

5. Menghasilkan penelitian yang berkontribusi pada pemecahan masalah dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan

bernegara.

6. Menghasilkan kegiatan pengabdian masyarakat dengan melibatkan dosen dan mahasiswa yang menunjang pengembangan

keilmuan administrasi publik.

7. Menghasilkan kegiatan pengabdian masyarakat dalam rangka pengembangan kepribadian dan berkontribusi dalam mengatasi

permasalahan dalam bidang administrasi publik dalam tingkat lokal, nasional, maupun internasional.

8. Terlaksananya sistem manajemen pendidikan yang menerapkan prinsip penjaminan mutu pendidikan tinggi, baik pada masukan,

proses maupun keluaran berdasarkan aturan perundang-undangan, visi, misi, dan nilai-nilai dasar Universitas Padjadjaran.

9. Terwujudnya kemitraan dengan berbagai organisasi, baik dalam dan luar negeri untuk kepentingan penyediaan kesempatan

magang dan praktikum pembelajaran, promosi bersama, peluang melakukan kerjasama Tri Dharma dan pendanaan riset serta

beasiswa bagi mahasiswa. Terbentuknya manajemen Program Studi yang transparan dan akuntabel serta memiliki daya saing

yang tinggi yang didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai.

10. Terwujudnya hubungan kerja sama dengan berbagai mitra kerja, baik dalam maupun luar negeri.



6




D. Sasaran

1. Lulusan Program Studi Administrasi Publik FISIP Unpad mampu menyelesaikan studinya tepat waktu (paling lama 4 tahun)

dengan penguasaan terhadap konsep dan teknik/tools Administrasi Publik.

2. Lulusan mampu bersaing dalam dunia kerja pada lembaga pemerintah maupun non pemerintah.

3. Tercapainya peningkatan keterampilan mahasiswa dalam bidang organisasi, manajemen, dan kebijakan publik.

4. Program Studi mampu menghasilkan karya ilmiah dosen yang dipublikasikan minimal satu dosen 2 (dua) judul per tahun.

5. Meningkatkan kebermanfaatan hasil-hasil penelitian bagi kepentingan pemerintah, industri dan masyarakat, baik di tingkat

lokal, nasional, maupun internasional.

6. Meningkatkan kebermanfaatan hasil-hasil pengabdian kepada masyarakat bagi kepentingan pemerintah, industri dan

masyarakat, baik di tingkat lokal, nasional maupun internasional.

7. Meningkatnya jumlah karya ilmiah dosen yang dipublikasikan di jurnal nasional dan internasional melalui penilaian kinerja

dosen.

8. Program Studi mampu menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh dosen minimal satu kali dalam

setahun bekerja sama dengan lembaga pemerintahan dalam pengembangan kapasitas organisasi dan sumber daya manusia,

aparatur, dan masyarakat.

9. Tersusunnya kurikulum Program Studi Administrasi Publik yang sesuai dengan perkembangan administrasi publik.

10. Tercapainya peningkatan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) mahasiswa rata-rata 3,30.

11. Tercapainya peningkatan kepekaan mahasiswa terhadap masalah-masalah administrasi publik yang terjadi di masyarakat lokal,

nasional maupun internasional, melalui kurikulum yang disusun dan perkuliahan TPB (Tahapan Perkuliahan Bersama).

12. Meningkatkan sarana dan prasarana yang mendukung penerapan prinsip penjaminan mutu.

13. Program Studi mampu menjalin kerjasama secara berkelanjutan baik dengan instistusi dalam maupun luar negeri.



7




BAB II

PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN PROGRAM STUDI

2.1. Profil Lulusan

Profil lulusan Program studi Administrasi Publik FISIP Universitas Padjadjaran mengacu pada profil lulusan yang telah disepakati dalam

asosiasi keilmuan (Indonesian Association for Public Administration/IAPA) dan juga hasil dari penajaman visi dan misi Program Studi beserta hasil

analisis lingkungan Program Studi dari perkembangan dan kebutuhan tuntutan masyarakat dan dunia kerja. Secara garis besar Profil lulusan Program

Studi Administrasi Publik FISIP berdasarkan 3 kompetensi utama program studi yaitu: Organiasi Publik, Manajemen Publik, dan Kebijakan Publik.

Kemudian dari ketiga kompetensi tersebut Program Studi Administrasi Publik FISIP Unpad menyusun profil lulusannya sebagai berikut:

1. Administrator publik atau manajer tingkat pertama pada instansi pemerintah atau organisasi nirlaba lainnya.

2. Birokrat (aparatur) yang mampu menggunakan teknologi informasi dan komunikasi dalam penyelesaian tugas dan masalah publik.

3. Analis kebijakan yang mampu memberi masukan dalam pembuatan keputusan strategis.

4. Pengelola kegiatan lapangan di sektor publik yang sadar dengan nilai-nilai publik.

2.2. Capaian Pembelajaran

a. Sikap

1. bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius;

2. menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan etika;

3. berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan

Pancasila;

4. berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara

dan bangsa;

5. menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain;

6. bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan;

7. taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;

8. menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;

9. menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri; dan

10. menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan.

11. menginternalisasi sikap profesionalitas dan integritas

b. Penguasaan Pengetahuan

1. konsep teoretis administrasi, organisasi, birokrasi, kebijakan publik, pelayanan publik, perilaku organisasi, keuangan negara,

reformasi administrasi, dan tata kelola pemerintahan;

2. konsep teoretis secara umum ilmu politik, dan teori sosial;

3. prinsip-prinsip dan kaidah ekonomi makro, hukum administrasi negara, manajemen risiko, dan etika administrasi publik;

4. metode penelitian kualitatif dan kuantitatif, minimal metode survei, penelitian lapangan, studi kasus, studi dokumen, dan

penelitian kebijakan; dan

5. prinsip-prinsip dan teknik komunikasi persuasif, baik lisan maupun tulisan.

c. Keterampilan Umum

1. mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu

pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya;

2. mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur;

3. mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan

menerapkan nilai humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka

menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni;

4. mampu menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan

mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi;



8




5. mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis

informasi dan data;

6. mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega, sejawat baik di dalam maupun di luar

lembaganya;

7. mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi serta evaluasi terhadap penyelesaian

pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya;

8. mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada dibawah tanggung jawabnya, dan mampu

mengelola pembelajaran secara mandiri; dan

9. mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan dan

mencegah plagiasi.

d. Keterampilan Khusus

1. mampu menganalisis interaksi antar aktor dalam penyusunan kebijakan dan manajemen pelayanan publik, baik di tingkat lokal

maupun nasional, dalam aspek sosial, ekonomi, budaya, politik, dan hankam dengan pendekatan ekonomi politik;

2. mampu mengindentifikasi kepentingan publik dalam siklus kebijakan publik, baik di tingkat lokal maupun nasional;

3. mampu menganalisis dan mengevaluasi kebijakan publik dengan menggunakan prinsip-prinsip, metode kuantitatif (antara lain:

cost benefit analysis, analytical hierarchy process) dan metode kualitatif (antara lain: participatory impact analysis, studi kasus)

dalam seluruh siklus kebijakan (formulasi, implementasi, dan evaluasi);

4. mampu mengkaji regulasi yang relevan dan hasil analisis kebijakan yang berupa catatan kebijakan, uraian kebijakan, atau kertas

kerja kebijakan untuk menghasilkan konsep kebijakan;

5. mampu melakukan sosialisasi produk kebijakan dan menghimbau masyarakat untuk berpartisipasi dalam melaksanakan

kebijakan publik minimal dengan menggunakan media sosial;

6. mampu mengorganisasikan (merencanakan, menyusun anggaran, mengalokasikan sumber daya, melaksanakan, dan evaluasi)

kegiatan dalam rangka implementasi kebijakan publik dan peningkatan kinerja pelayanan publik;

7. mampu menganalisis risiko dan melaksanakan program mitigasi risiko terhadap implementasi kebijakan; dan

8. mampu mengusulkan ide/gagasan reformasi kebijakan dan manajemen pelayanan publik.

e. Kemampuan di Bidang Kerja

1. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu

pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya;

2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur;

3. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai

humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah,tata cara dan etika ilmiahdalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain

atau kritik seni, menyusun deskripsi saintifik hasil kajiannya dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam

laman perguruan tinggi;

4. Menyusun deskripsi keilmuan dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalamlaman perguruan tinggi;

5. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahlian Administrasi Publik berdasarkan

hasil analisis informasi dan data yang diperoleh;

6. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan membimbing, kolega, sejawat, baik di dalam maupun di luar

lembaga;

7. Mampu bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan

yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggung jawabnya;

8. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada dibawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola

pembelajaran secara mandiri; dan mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data untuk

menjamin kesahihan dan pencegahan terhadap aktifitas plagiasi;

9. Mampu menjadi administrator di lingkungan birokrat (publik) pada level eselon tertentu;

10. Mampu menjadi pengelola lembaga sektor publik, selain lembaga pemerintah seperti BUMN/BUMD, NGO, atau bentuk organisasi

lainnya yang memberikan pelayanan kepada masyarakat;

11. Mampu menjadi Government Specialist (Ahli dalam bidang birokrasi/pemerintahan sehingga mampu bekerja menjadi konsultan yang

memiliki konsentrasi pada birokrasi);

12. Mampu menjadi seorang ahli dalam bidang birokrasi/pemerintahan. Dalam profil ini lulusan bekerja di dalam konsultan yang memiliki

konsentrasi pada permasalahan birokrasi;



9




13. Mampu melakukan analisis kebijakan (terutama kebijakan pada level teknis/operasional untuk memberikan masukan kepada pembuat

kebijakan;

14. Mampu menjadi fasilitator dalam mengimplementasikan suatu program;

15. Mampu melakukan penelitian untuk pengembangan keilmuan yang dibidanginya.

2.3. Bahan Kajian

Untuk menghasilkan kompetensi lulusan yang sesuai dengan profil tersebut, maka dibutuhkan bahan kajian antara lain:

Profil Lulusan Capaian Pembelajaran Bahan Kajian

Administrator publik atau

manajer tingkat pertama pada

instansi pemerintah atau

organisasi nirlaba lainnya.

1. Menguasai konsep dan teori tentang mendesain dan

mengelola organisasi sektor publik, mengimplementasi

kebijakan publik, mengelola pelayanan dan partisipasi

publik. sebagai landasan dalam menghadapi berbagai

isu dan fenomena Administrasi Publik baik dalam

konteks kebijakan pemerintah ataupun dalam praktik di

masyarakat sebagai stakeholders Program Studi.

Melalui penguasaan teori, pengetahuan tentang posisi,

fungsi dan praktik Administrasi Publik dalam berbagai

setting organisasi baik pemerintah, swasta ataupun

masyarakat akan tercapai dengan baik.

2. Mampu memformulasikan alternatif penyelesaian

masalah prosedural terkait dengan efektivitas dan

efisiensi organisasi dan manajemen sektor publik.

3. Mampu merumuskan dan mengkomunikasikan

alternatif solusi yang berada di luar kewenangannya

kepada pimpinannya.

4. Menguasai metode dan teknik analisis kualitatif dan

kuantitatif untuk Administrasi negara/publik.

5. Menguasai konsep dan teori etika dan integritas

Administrasi negara/publik.

1. Leadership

2. Organisasi Publik

3. Manajemen Publik

4. Etika Administrasi Publik

5. Metode Penelitian

Administrasi

Birokrat/aparatur pada yang

mampu menggunakan

teknologi informasi dan

komunikasi dalam

penyelesaian tugas dan

masalah.

1. Mampu memanfaatkan teknologi informasi dalam:

mendesain dan mengelola organisasi sektor publik,

mengimplementasi kebijakan publik, mengelola

pelayanan dan partisipasi publik.

2. Mampu menyelesaikan masalah dengan mengambil

diskresi sesuai dengan kewenangannya.

1. Manajemen Publik

2. Pelayanan Publik

3. Kebijakan Publik


5. Manajemen kinerja Organisasi

Analis kebijakan yang

mampu memberi masukan

dalam pembuatan keputusan

strategis

1. Mampu menyusun telaahan staf dalam proses

pembuatan keputusan.

2. Mampu melaksanakan tupoksi secara efektif dan

efisien dengan menggunakan informasi dan

kemampuan analisis yang dimilikinya.

1. Kebijakan Publik

2. Leadership (pengambilan

keputusan)


Pengelola kegiatan lapangan

di sektor publik yang sadar

dengan nilai-nilai publik

Mampu mengelola sektor publik untuk mewujudkan nilai-

nilai publik: efisiensi, efektivitas, berkeadilan, dan

demokrasi baik secara individual maupun tim.


2. Pelayanan Publik

3. Perbandingan administrasi

Publik

4. Manajemen Publik



10




2.4. Struktur Mata Kuliah

Pemetaan struktur kurikulum Program Studi Administrasi Publik ditunjukkan pada tabel berikut ini:

Semester 1

Agama 2 (2-0)

Bahasa Indonesia (Keterampilan Belajar dan Literasi Informasi/KBLI) 2 (2-0)

Bahasa Inggris (Keterampilan Belajar dan Literasi Informasi/KBLI) 2 (2-0)

Pancasila dan Kewarganegaraan 2 (2-0)

Dasar-Dasar Ilmu Sosial 3 (3-0)

Dasar-Dasar Ilmu Politik 3 (3-0)

Dasar-Dasar Ilmu Administrasi 3 (3-0)

Olah Raga, Kesenian, dan Kreatifitas (OKK) 3 (0-3)

Total SKS 20

Semester 2

Teori Organisasi 3 (3-0)

Filsafat Ilmu dan Logika 3 (3-0)

Pengantar Ilmu Administrasi Publik 3 (3-0)

Kewirausahaan 3 (1-2)

Sistem Hukum Indonesia 3 (2-0)

Manajemen Sumber Daya Manusia 3 (3-0)

Sistem Administrasi Negara Kesatuan RI 3 (3-0)

Total SKS 21

Semester 3

Ekonomi Sektor Publik 3 (3-0)

Perilaku Organisasi 3 (3-0)

Perencanaan SDM 4 (2-2)

Manajemen Pelayanan Publik 3 (3-0)

Hukum Administrasi Negara 3 (3-0)

Kepemimpinan 3 (2-1)

E-Government 3 (2-1)

Total SKS 22

Semester 4

Struktur dan Desain Organisasi Publik 4 (2-2)

Komunikasi Organisasi 3 (2-1)

Manajemen Kinerja Organisasi 3 (2-1)

Administrasi Pajak 3 (2-1)

Kebijakan Publik 3 (3-0)

Metode Penelitian Sosial 3 (2-1)

Otonomi Daerah & Desa 3 (3-0)

Total SKS 22



11




Semster 5

Keuangan Negara 3 (2-1)

Pengembangan Organisasi 3 (2-1)

Formulasi Kebijakan Publik 4 (2-2)

Metode Penelitian Kuantitatif 3 (2-1)

Administrasi Perkantoran 3 (2-1)

Metode Penelitian Kualitatif 3 (2-1)

Etika Administrasi Publik 3 (3-0)

Total 22

Semester 6

Manajemen Aset 3 (2-1)

Implementasi Kebijakan Publik 3 (2-1)

Manajemen Pertumbuhan Wilayah 3 (2-1)

Metode Penelitian Administrasi 4 (1-3)

Administrasi Pembangunan 3 (3-0)

Perbandingan Administrasi Publik 3 (3-0)

Total SKS 19

Semester 7

Evaluasi Kebijakan Publik 3 (2-1)

Mata Kuliah Pilihan* 3 (3-0)

Magang/KKN 3 (0-3)

Seminar UP 1 (0-1)

Reformasi Administrasi 3 (3-0)

Skripsi 5 (0-5)

Total SKS 18

Total SKS seluruh Semester 144

ISI POKOK MATA KULIAH

Dasar-Dasar Ilmu Administrasi 2(2-0)

Mata kuliah ini menguraikan tentang pengertian dasar administrasi, sejarah asal usul administrasi, filosofi administrasi, administrasi

sebagai ilmu dan juga sebagai seni, sistematika ilmu administrasi, peran penting administrator, asas-asas administrasi, fungsi-fungsi

administrasi, pengenalan teori administrasi, hingga pada pengenalan teori pembuatan keputusan. Matakuliah ini juga memberikan

pembahasan pada berbagai aspek studi ilmu administrasi yang berkembang pada situasi dan kondisi kontemprorer

Teori Organisasi 3(3-0)

Teori Mata kuliah ini membahas tentang konsep dan pendekatan teori organisasi mikro dan makro, serta penerapannya pada organisasi

publik, organisasi swasta, dan organisasi nirlaba

Filsafat Ilmu dan logika 3(2-0)

Mata kuliah ini membahas tentang konsep dasar filsafat ilmu, kedudukan, fokus, cakupan, tujuan dan fungsinya. Selanjutnya dibahas

tentang sistematika, permasalahan, keragaman pendekatan dalam pengkajian dan pengembangan ilmu serta dimensi ontologis,

epistemologis, dan aksiologis. Dibahas pula implementasi dan implikasi filsafat ilmu sebagai landasan dalam rangka pengembangan

keilmuan dengan menggunakan metodologi penelitian baik kuantitatif maupun kualitatif maupun perpaduan keduanya.



12




Pengantar Ilmu Administrasi Publik 3(3-0)

Mata kuliah ini menguraikan tentang pengertian publik; pengertian administrasi publik, organisasi publik dan manajemen publik; dasar

pemikiran administrasi publik dan administrasi negara; perbedaan antara administrasi negara, administrasi publik, organisasi publik dan

manajemen publik; elemen administrasi publik; fungsi inti administrasi publik; proses administrasi publik; paradigma administrasi

publik; peran penting administrator publik, kebijakan publik; keuangan publik, birokrasi publik hingga praktika administrasi publik di

Indonesia. Mata kuliah ini juga memberikan pembahasan pada berbagai aspek studi ilmu administrasi publik yang berkembang pada

situasi dan kondisi kontemprorer

Kewirausahaan 3(1-2)

Dalam mata kuliah ini dibahas mengenai konsep-konsep dasar kewirausahaan, proses berpikir kreatif dan inovatif yang dikaitkan dalam

bidang Kajian Administrasi Publik. Sehingga mahasiswa dapat memiliki jiwa kewirausahaan (entreperneur) dala lingkungan kerjanya

(intrapreneur), atau yang bekerja di bidang sosial (Sociopreneur) atapun yang memiliki konsentrasi di bidang lingkungan (ecopreneur).

Manajemen Sumber Daya Manusia 3(2-1)

Mata kuliah ini menyajikan pemahaman mengenai SDM serta pentingnya peranan SDM dalam organisasi publik. Didalamnya

menjelaskan proses dalam manajemen SDM secara umum hingga mahasiswa dapat memahami secara dasar mengelola SDM di suatu

organisasi agar tercapainya tujuan organisasi dengan efektif dan efisien.

Administrasi Perkantoran 3 (1-2)

Mata kuliah ini memfokuskan pada pola hubungan di dalam suatu lingkup organisasi dalam konteks hubungan lingkungan perkantoran

dalam pengambilan keputusan di suatu organisasi. Administrasi perkantoran tidak terlepas tata naskah dinas yang menjadi salah satu

aspek penting suatu organisasi. Kemudian materi administrasi perkantoran spesifik lainnya membahas mengenai:

Pengertian administrasi, manajemen, kantor, menetapkan ruang lingkup manajemen perkantoran, organisasi kantor, manajer kantor,

komunikasi kantor, formulir, surat menyurat (korespondensi), metode, prosedur dan sistem, laporan, kearsipan, perencanaan gedung, tata

ruang, mesin dan perabot kantor.

Sistem Hukum Indonesia 3(3-0)

Mata kuliah ini akan menekankan pada aspek-aspek legal dalam pemerintahan. Pembahasan akan dimulai dengan sistem hukum

Indonesia serta turunannya. Mahasiswa diharapkan dapat memahami memahami berbagai bentuk hukum yang berlaku di Indonesia.

Struktur dan Desain Organisasi Publik 4(2-2)

Mata Kuliah ini menunjukkan kerangka dan susunan perwujudan pola tetap hubungan diantara fungsi-fungsi, bagian-bagian atau posisi-

posisi organisasi publik, maupun orang-orang yang menunjukkan kedudukan, tugas, wewenang dan tanggung jawab yang berbeda-beda

dalam suatu organisasi administrasi publik

Perilaku Organisasi 3(3-0)

Mata kuliah ini membahas tentang perilaku manusia di dalam organisasi dengan menganalisis dampak perilaku individu, perilaku

kelompok, struktur dan proses organisasional terhadap peningkatan kinerja organisasi.

Perencanaan SDM 4(2-2)

Mata kuliah ini menyajikan tentang model-model perencanaan dan cara-cara membuat program-program perencanaan SDM seperti

planning for recruitment and selection, planning for human resources development, planning for compensation and benefit. Di samping

itu, mata kuliah ini juga menguraikan model-model pengembangan dan pelatihan SDM untuk diterapkan dalam organisasi publik

Pelayanan Publik 3(3-0)

Membahas tentang pengertian manajemen pelayanan publik, filosofi manajemen pelayanan publik, ruang lingkup manajemen pelayanan

publik serta arti penting manajemen pelayanan publik. Dalam pelayanan publik akan salingterkait dengan proses layanan yang sudah

terjadi saat ini. Dengan memunculkan kasus-kasus dalam pelayanan publik.

E-Government 3(2-1)



13




Mata kuliah ini membahas secara khusus pemanfaatan teknologi informasi dalam mengelola sektor publik untuk terciptanya efektivtas

dan efesiensi (kompetensi bidang kerja). Cakupannya meliputi: design E-Gov (efisensi, service quality, legal aspek, framework),

Aplikasi (e-Democracy, e-Voting, e-Participating, dsb), Management (Rodamap, Knowledge Management, dsb) dan benchmarking E-

Govt di beberapa negara

Ekonomi Sektor Publik 3(3-0)

Mata kuliah ini membahas konsep dasar dan kebijakan ekonomi makro berkenaan dengan produksi, distribusi dan pasar, hubungan

perubahan ekonomi makro terhadap ekonomi masyarakat

Hukum Administrasi Negara 3(3-0)

Mata kuliah ini akan menekankan pada aspek-aspek legal dalam pemerintahan. Pembahasan akan dimulai dengan sistem hukum

Indonesia serta turunannya, berikut dengan Hukum Administrasi Negara dan juga Hukum Antar Wewenang sebagai sebuah proses

hukum ketatanegaran dan pemerintahan di Indonesia. Mahasiswa diharapkan dapat memahami pemilahan wewenang antara pusat dan

daerah serta memahami konteks desentralisasi dan dekonsentrasi kewenangan. Mahasiswa juga diharapkan mampu memahami berbagai

macam produk peundang-undangan yang berlaku di Indonesia serta memahami bentuk-bentuk hukum di berbagai sektor.

Komunikasi Organisasi 3(2-1)

Menguraikan tentang definisi komunikasi, ruang lingkup komunikasi, arti penting komunikasi dalam lingkup administrasi. Komunikasi

publik menjelaskan berbagai proses komunikasi dan menekankan aspek komunikasi sebagai salah satu sebagai faktor penentu kelancaran

tata pemerintahanadministrasi publik di Indonesia termasuk juga menjelaskan pengertian dan sejarah komunikasi publik dalam

administrasi publik, materi lainnya adalah teori komunikasi, jenis komunikasi, dimensi komunikasi, komunikasi politik, teknologi

komunikasi, kebijakan komunikasi, teknik komunikasi lisan dan tulisan.

Manajemen Kinerja Organisasi 3(2-1)

Mata kuliah ini membahas konsep dasar manajemen berbasis kinerja. Pendekatan dan metode manajemen kinerja, penerapan manajemen

kinerja, strategi mencapai sasaran kinerja, pengukuran kinerja, dan laporan kinerja

Keuangan Negara 3(2-1)

Matakuliah ini menyajikan materi mengenai perencanaan dan penganggaran, pengawasan, evaluasi, dan pertanggungjawaban keuangan

Negara

Administrasi Pajak 3(2-1)

Mata kuliah ini membahas konsep dasar perpajakan, perencanaan dan strategi pajak, serta kebijakan dalam administrasi perpajakan.

Kebijakan Publik 3(3-0)

Mata kuliah ini menekankan pada upaya pengkajian terhadap sejarah lengkap asal usul serta perkembangan studi dan praktik kebijakan

publik, dengan menekankan pada pelatihan keterampilan berpikir mahasiswa. Disamping itu, melalui mata kuliah ini, mahasiswa juga

mempelajari tentang siklus kebijakan publik. Disisi lain, mahasiswa juga akan dibekali pengetahuan dengan beberapa pendekatan dan

sejumlah metode analisis yang digunakan dalam mengkaji Formulasi dan analisis kebijakan publik, Implementasi Kebijakan Publik dan

Evaluasi Kebijakan Publik. Pengenalan tentang pengetahuan dasar kebijakan publik mulai dari proses politik, proses pelegalan dan

proses manajerial dari kebijakan publik akan menjadi salah satu tema dari Mata Kuliah ini.

Kepemimpinan 3(2-1)

Menguraikan tentang kepemimpinan dalam administrasi dan kepemimpinan dalam pemerintahan Indonesia. Teori kepemimpinan, pola

kepemimpinan, gaya kepemimpinan, evaluasi kepemimpinan dan tanggung jawab masyarakat dalam organisasi pemerintahan, organisasi

independen maupun organisasi swasta.

Pengembangan Organisasi 3(2-1)

Pengembangan Organisasi merupakan mata kuliah yang menjadi sub kajian Administrasi Publik yang diarahkan pada upaya

menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi organisasi sektor publik. Mata kuliah ini menyajikan mengenai tujuan dan sasaran

manajemen perubahan, dan pengembangan organisasi, yang mencakup: Teori perubahan, tipologi perubahan, reformasi manajemen

public dan pengembangan organisasi, Relasi Antara konflik dengan pengembangan organisasi, Relasi Antara konflik dengan



14




pengembangan organisasi, Dialog dalam Pengembangan Organisasi, Nilai dasar dan Prospek dan Kekuasaan dan Politik, teknik-teknik

melakukan perubahan, dan resistensi serta cara mengatasinya.

Manajemen Aset 3(2-1)

Manajemen aset adalah mata kuliah yang memberikan gambaran dan penjelasan kepada para mahasiswa tentang perencanaan pengadaan

aset, penghapusan aset pemerintah, dan pemanfaatan aset pemerintah. beberapa materi dalam mata kuliah ini adalah konsep dasar

manajemen aset, inventarisasi, penilaian, akuntansi, pemeliharaan, pemanfaatan, dan investasi aset untuk memperoleh manfaat ekonomi.

Manajemen aset juga membantu pengambil keputusan dalam organisasi publik dalam memenuhi kebutuhan pelayanan publik secara

efektif dan efisien antara kebutuhan aset dengan jenis pelayanan publik yang diberikan

Formulasi Kebijakan Publik 3(2-1)

Mata kuliah ini diharapkan akan memberi pemahaman yang lengkap mengenai proses dan formulasi kebijakan publik kepada mahasiswa

dengan mengajak untuk berdiskusi, berpikir kritis dan menghayati mekanisme pembuatan kebijakan publik dalam konteks sosial di

Indonesia. Asumsi yang dipakai adalah bahwa perumusan kebijakan publik sangat dipengaruhi oleh unsur‐ unsur sistemik dan

kontekstual seperti sistem politik yang berlaku, mekanisme tawar‐ menawar di dalam kebijakan publik, peran para aktor maupun stake‐

holders, proses komunikasi sosial maupun nilai‐ nilai sosial dan budaya yang berkembang didalam masyarakat. Proses ex-Post dan Ex-

Ante yang menjadi bagian untuk memprediksi masa depan sebuah kebijakan menjadi salah satu yang akan dikembangkan, selain

berbagai penelitian yang berkaitan dengan formulasi kebijakan publik

Metode Penelitian Sosial 3(2-1)

Merupakan mata kuliah wajib yang memberikan materi berkaitan dengan prosedur penelitian sosial serta aspek yang terkait dengan

kajian administrasi publik. Dalam mata kuliah ini juga menguraikan tentang praktik dasar penelitian dalam ruang lingkup administrasi

publik. Mata kuliah ini juga memberikan pembahasan pada berbagai aspek teknis dalam penelitian institusional bidang ilmu administrasi

yang berkembangan pada situasi dan kondisi kontemporer

Metode Penelitian Kuantitatif 3(2-1)

Mata kuliah ini membahas metode-metode kuantitatif dalam pengambilan keputusan yang berkenaan dengan administrasi publik

Otonomi Daerah & Desa 3(3-0)

Menguraikan tentang otonomi daerah dan didalamnya terdapat materi sistem administrasi pemerintahan daerah dan desa. Dalam materi

pemerintahan daerah dan desa yang meliputi administrasi eksekutif dan administrasi legislatif, termasuk didalamnya otonomi daerah: arti

penting otonomi daerah, filosofi otonomi daerah, kebijakan otonomi daerah, implementasi otonomi daerah, sisi kritis otonomi daerah dan

memberikan wawasan tentang prospek otonomi daerah bagi pemerintah maupun legislatif daerah dalam konteks ilmu administrasi

publik. sedangkan dalam materi pemerintahan desa meliputi sistm pemerintahan desa dan perkembangannya di Indonesia, serta sistem

pemerintahan desa saat ini

Implementasi Kebijakan Publik 3(2-1)

Mata Kuliah ini diharapkan dapat memahami dan menganalisis proses implementasi kebijakan, faktor‐ faktor apa yang menyebabkan

keberhasilan dan kegagalan implementasi suatu kebijakan. Melalui kajian teoritis dan pemaparan berbagai studi kasus serta diskusi yang

intens di kelas, mahasiswa diharapkan memperoleh pemahaman yang holistic tentang kinerja implementasi kebijakan. Berbagai macam

studi kasus tentang pelaksanaan kebijakan publik akan disajikan dalam kuliah ini termasuk proses manajerialismeme, birokratisasi dan

pengorganisasian dalam pelaksanaan kebijakan publik, termasuk didalamnya metoda melakukan inovasi dan diskresi kebijakan publik.

Evaluasi Kebijakan Publik 3(2-1)

Mata Kuliah ini diharapkan menjadi penutup policy cycles dalam kebijakan publik. Proses evaluasi kebijakan publik ini menyangkut

berbagai macam metoda dan cara penilaian terhadap keseluruhan siklus kebijakan. Mahasiswa diharapkan dapat tertarik dalam

melakukan penelitian evaluasi kebijakan publik, baik mahasiswa sebagai peneliti ataupun meneliti berbagai macam evaluasi yang

dilakukan oleh instansi yang melakukan evaluasi terhadap sebuah kebijakan. Berbagai metoda yang digunakan untuk mengevaluasi

kebijakan baik menggunakan secara kuatifikasi, kualifikasi ataupun dokumentasi.



15




Manajemen Pertumbuhan Wilayah 3(2-1)

Mata kuliah ini membahas tentang berbagai konsep pembangunan, khususnya pembangunan nasional, perencanaan pembangunan

nasional dan pembangunan daerah (wilayah) serta teori-teori spasial dalam pembangunan wilayah. Selanjutnya dibahas pula mengenai

pergeseran paradigma pembangunan, beberapa isu utama pengembangan wilayah di Negara Dunia Ketiga, serta indikator pembangunan.

Berikutnya adalah keterkaitan sektor, sistem produksi dan spasial, serta penataan ruang berikut pengelolaan sumberdaya bersama.

Metode Penelitian Kualitatif 3(2-1)

Mata kuliah ini membahas materi berkenaan dengan konsep dasar penelitian kualitatif dengan isu-isu administrasi publik, bagaimana

mengembangkan asumsi dalam penelitian kualitatif, teknik pengumpulan data dalam penelitian kualitatif, teknik analisis dalam penelitian

kualitatif, jenis-jenis penelitian kualitatif, desain wawancara, desain observasi, desain studi kasus, desain ethnografi, desain historis,

desain discourse analysis, serta bagaimana mengembangkan sensitivitas gender dalam penelitian kualitatif administrasi publik.

Metode Penelitian Administrasi 4(1-3)

Mata kuliah Teknik Publikasi dan Presentasi adalah untuk membekali mahasiswa agar terampil dalam merencanakan dan melaksanakan

penulisan karya ilmiah hasil tugas dalam mata kuliah metode penelitian. Sebab dalam proses perkuliahan dari awal hingga akhir,

mahasiswa akan selalu bertemu dengan tugas-tugas perkuliahan yang diwujudkan dengan karya ilmiah, baik berupa makalah, resume

buku hingga penelitian dan skripsi. Sehingga ilmu mengenai dasar penulisan dan presentasi menjadi sesuatu yang sangat penting bagi

mahasiswa. Dengan demikian mahasiswa akan memiliki bekal akademik terkait dengan materi dasar kepenulisan hasil karya ilmiah.

Etika Administrasi Publik 3(3-0)

Mata kuliah ini membahas tentang pengertian, ruang lingkup, dan pentingnya etika dalam organisasi publik. Selanjutnya dibahas

mengenai berbagai masalah moral dan etis yang timbul dalam kebijakan publik dan pelayanan publik. Dibahas pula seperangkat

kewajiban, tanggung jawab, dan tugas khusus dalam peningkatan efisiensi dan pelayanan publik.

Perbandingan Administrasi Publik 3(3-0)

Perbandingan Administrasi Publik merupakan bidang ilmu dalam kajian keilmuan Administrasi Publik yang memfokuskan pada

perbandingan sistem administrasi publik/negara negara satu dengan negara lain dengan menggunakan berbagai pendekatan, fokus, dan

kerangka kajian dalam perbandingan administrasi publik/negara sehingga mahasiswa dapat menganalisis mengenai sistem administrasi

dalam suatu negara atau sistem politiknya beserta transformasi yang terjadi.

Magang/KKN 3(0-3)

Seminar UP 1(0-1)

Seminar tentang usulan penelitian yang disajikan dalam 3 bab, yaitu bab I tentang pendahuluan, bab II tentang kajian pustaka dan bab III

tentang metode penelitian. Mahasiswa yang lulus Seminar Usulan Penelitian diperkenankan untuk melakukan penelitian dalam proses

bimbingan dan setelah disetujui oleh dosen pembimbing, dan mengikuti ujian komprehensif baru dapat langsung mengajukan sidang

skripsi.

Reformasi Administrasi 3(2-1)

Mata kuliah reformasi administrasi mencakup konsep yang berkaitan dengan teori-teori reformasi admnistrasi yang didalam nya

mencakup Birokrasi, bentuk dan dinamika birokrasi di Indonesia, Aspek statis dan dinamis dalam birokrasi pemerintahan baik pusat dan

daerah serta prinsip prinsip sebuah sistem birokrasi dikaitkan dengan aspek kultur sosial politiknya.

Skripsi 5(0-5)

Skripsi disajikan dalam 5 bab, yaitu bab I tentang pendahuluan, bab II tentang kajian pustaka, bab III tentang metode penelitian, bab IV

tentang pembahasan & temuan hasil penelitian, dan bab V tentang kesimpulan dan saran. sebelumnya Mahasiswa harus lulus ujian

komprehensif untuk mengikuti sidang skripsi. Mahasiswa yang lulus Ujian Skripsi diperkenankan untuk menyandang gelar Sarjana

Administrasi Publik (SAP).



16




*Mata Kuliah Pilihan

HRM (Human Resource Management) 3(2-1)

Mata Kuliah ini merupakan kelas internasional bekerjasama dengan SKKU Korea dengan pengajar adalah dari Dosen SKKU dan Prodi

Adm Publik Unpad. Mata Kuliah ini menjelaskan mengenai Proses Manajemen Sumber Daya Manusia yang ditekankan pada penjelasan

kasus-kasus di berbagai belahan dunia. Pengantar bahasa yang digunakan adalah Bahasa Inggris./ Public personnel management is the

administration of and policy making for people and positions in the public sector and is critical to the successful implementation of

govemment programs. The HRM in the public organizations: An Essential Guide outlines the implementation role oh humen resource

management (HRM) policies and pratices in increasing quality of service, government efficiency, and effectiveness of public

organizations.

Ekologi Administrasi 3(2-1)

Mata kuliah ini menjelaskan mengenai manajemen lingkungan dalam Administrasi Publik. Menekankan pada lingkungan yang dapat

mempengaruhi dalam Administrasi Publik, baik di Organisasi, maupun juga pada kebijakan. Mahasiswa diharapkan mampu

menganalisis lingkungan administrasi secara global yang dapat dikelola dengan mengidentifikasi dan pengukuran terhadap pengaruh

lingkungan dimaksud, serta merumuskan strategi antisipasinya.

Regionalism in Asia 3(2-1)

Mata Kuliah ini menyajikan problematika seputar kawasan di Asia mengenai Administrasi Publik, terutama Regionalisme atau proses

integrasi kawasan dalam konteks Administrasi Publik dengan teori-teori Administrasi Publik untuk menjelaskan hal tersebut. Selain itu,

mahasiswa juga diharapkan mampu menjelaskan dan menganalisa perkembangan regionalisme Administrasi Publik di Asia.

Social Welfare and Social Policy 3(2-1)


Adm Publik Unpad./ The course introduces a range of vital social policies in both the Korean and global context and describes the most

important programs created by those policies. The course emphasizes understanding the strenghts and weaknesses of social policies as

well as the intended effects of these policies and how they are influenced by various contextual factors such as labor market outcoes adn

family structure.

Human Service Organization (HSO) 3(2-1)

Mata Kuliah ini berisi mengenai pengertian organisasi pelayanan manusia, jenis-jenis organisasi pelayanan manusia berdasarkan raw

material, pendanaan, pengelolaan sumberdaya manusia termasuk relawan, pengorganisasian program-program, karakteristik organisasi

non pemerintah, organisasi non pemerintah sebagai media dan wadah program sosial.

Conflict Management 3(2-1)

Mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keahlian kepada mahasiswa mengenai konflik dalam organisasi publik,

hingga mahasiswa dapat mengidentifikasi sumber-sumber konflik, dan menangani konflik menjadi suatu kekuatan dalam mendukung

pencapaian tujuan organisasi. Selain itu dalam Manajemen Konflik dapat dijadikan suatu pendekatan pengelolaan konflik yang

menyediakan kerangka strategis terkait antar organisasi. Pendekatan ini berkaitan dengan konsep konflik dan strategi untuk mengelola

konflik secara dalam baik dalm organisasi maupun antar/luar organisasi.

Administrasi Pertanahan 3(2-1)

Mata Kuliah ini memfokuskan pada hukum pertanahan di Indonesia khususnya dan kepada penerimaan kegiatan sektor publik untuk

mendukung kepemilikan, pembangunan, penggunaan, hak atas tanah dan pemindahan hak atas tanah.

E-Gov & E-Strategy 3(2-1)


Adm Publik Unpad./ A new paradigm of e-government and e-strategy facing the smart revolution and knowledge society in this 21st

century. The course uses the theories from the field of public policy, new public management, and new governance to link the gap

between the theories of e-governance and the traditional model of public administration.



17




Governance Coloqium 3(2-1)

Mata kuliah ini berisi seminar-seminar hasil penelitian mengenai governance. Sehingga mahasiswa dapat memahami konseptual-kitis

kepada mahasiswa mengenai teori, konteks, perkembangan dan relevansi studi governance dalam proses pengambilan kebijakan publik

dan penyelenggaraan pemerintahan.

Studi Kependudukan 3(2-1)

Mata kuliah ini membahas tentang pemikiran, konsep teoritis, ruang lingkup studi serta berbagai variabel dan aspek kependudukan

dihubungkan dengan kegiatan pembangunan dan kehidupan suatu negara, sehingga mahasiswa memahami bahwa kependudukan sebagai

subjek dan objek pembangunan, terutama dalam pembangunan di negara Republik Indonesia. Menguraikan tentang pengertian

perbendaharaan negara, penyusunan administrasi (umum), penyusunan competabel (benda-benda), pengawasan, pemeriksaan, tuntutan

ganti rugi dan perhitungan (pertanggungjawaban).

Disaster Management 3(2-1)

Disaster Management menjadi sub-kajian dari disiplin ilmiah Administrasi Publik. dalam Mata kuliah Disaster Management mahasiswa

akan dibawa dalam pemahaman mengenai deskripsi, eksplanasi dan evaluasi mengenai disaster management, sehingga mahasiswa dapat

memahami dan berperan dalam penanganan masalah bencana alam melalui siklus manajemen bencana. Materi perkuliahan meliputi:

siklus deskripsi bencana, manajemen bencana, manajemen resiko dan krisis, menilai dan respon terhadap resiko, perencanaan

penanganan bencana berdasarkan manajemen krisis dan resiko.

2.5. Metode Pembelajaran

Penerapan metode pembelajaran di program studi Administrasi Publik FISIP Universitas Padjadjaran mengacu pada Peraturan Pemerintah

Nomor 66 tahun 2010 mengenai Kurikulum Perguruan Tinggi. Adapun metode pembelajaran yang digunakan di Program Studi Administrasi

Publik dapat dilakukan dari berbagai macam bentuk seperti Diskusi kelompok yang dilakukan pada tiap Mata Kuliah dan hamper pada tiap

pertemuan, metode yang digunakan sudah berbasis pada Student Center Learning yang dapat dilakukan dengan cara small group discussion,

discovery learning, collaborative learning, cooperative learning, project based learning, dan problem based learning.

Bentuk lainnya adalah melakukan pembelajaran kolaboratif, yaitu pembelajaran yang memudahkan para mahasiswa bekerjasama, saling

membina, belajar dan berubah bersama, serta maju bersama pula bersama-sama dengan dosen mata kuliah dan juga civitas akademika prodi

Administrasi Publik. Pembelajaran Kolaboratif bisa dalam bentuk Riset bersama antara mahasiswa dengan dosen atau PKM bersama

antara mahasiswa dengan dosen.

Bentuk lainnya adalah kolaborasi yang dilakukan oleh mahasiswa bersama dosen dalam bentuk praktikum atau bentuk penugasan di Mata

kuliah yang dilakukan oleh Dosen Mata Kuliah. Praktikum yang disusun pada Prodi Administrasi Publik untuk menunjang capaian pembelajaran

yang sudah ditetapkan. Tiap semester bentuk praktikum berbeda-beda, dan tiap angkatan juga berbeda-beda. Praktikum dilaksanakan secara

maksimal guna merespon berjalannya kurikulum dengan tujuan mencapai kompetensi yang diharapkan. Dengan perubahan-perubahan yang

terjadi baik secara internal maupun eksternal program studi terutama para pengguna lulusan (dunia kerja), maka praktikum yang diakukan terus

mengalami updating dalam rangka peningkatan kualitas proses untuk pencapaian hasil yang berkualitas dan tentunya untuk memenuhi kebutuhan

eskternal (dunia kerja) hingga dapat tercapai lulusan yang dapat memiliki kompetensi sesuai dengan yang direncanakan oleh Program Studi

Administrasi Publik FISIP Unpad dan tentunya siap dalam menghadapi dunia kerja ketika mereka lulus nanti yang dapat terlihat dari ijazahnya

saja tetapi juga Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI) lulusan.

Beberapa Praktikum yang diterapkan di Program Studi Administrasi Publik adalah:

1. Praktikum Kewirausahaan/Entrepreuneurship

a. Mempertajam pola berpikir mahasiswa dalam melihat suatu permasalahan terkait isu Administrasi Publik

b. Merumuskan solusi dalam mengatasi suatu permasalahan terkait isu Administrasi Publik

c. Menyusun proposal Program Kreatifitas Mahasiswa dan mengikutsertakannya dalam kompetisi

Kompetensi dasar dari praktikum ini adalah pada level aplikasi yaitu mahasiswa memiliki kemampuan untuk menerapkan gagasan,

prosedur, metode, rumus, teori, yang terkait dengan Administrasi Publik. Praktikum ini dilaksanakan pada semester semester 2

2. Praktikum Desain Organisasi.

Mahasiswa diberikan pengetahuan, pemahaman dan keterampilan dalam desain organisasi. Hingga mahasiswa dapat melihat dan

menganaliss permasalahan yang dihadapi oleh organisasi publik dan dapat memberikan masukan berupa suatu model/bentuk desain

organisasi yang dianggap sesuai dan dapat mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh organisasi tersebut. Praktikum ini

dilaksanakan pada semester 3 atau semester 3.

3. Praktikum Manajemen Publik (Perencanaan SDM)

a. Mahasiswa diberikan pelatihan dalam perencanaan SDM yaitu Analisis Jabatan, Evaluasi Jabatan



18




b. Mahsiswa diberikan pelatihan proses Analisis Jabatan dan Evaluasi Jabatan.

c. Magang dilakukan dengan tujuan mahasiswa dapat menerapkan materi dan keterampilan yang sudah diberikan, serta mahasiswa

mampu membantu tertib administrasi dalam Analisis Jabatan dan Evaluasi Jabatan yang ada di organisasi tempat mereka magang.

Kompetensi dasar dari praktikum ini adalah pada level aplikasi, yaitu mahasiswa memiliki kemampuan untuk menerapkan Analisis

Jabatan dan Evaluasi Jabatan. Praktikum ini dilaksanakan pada semester 4

4. Praktikum Kebijakan Publik (Legal Drafting)

a. Mahasiswa dibeirkan pelatihan untuk dapat menganalisis masalah/isu kebijakan dalam perumusan kebijakan

b. Mahasiswa dapat melakukan pengambilan keputusan dalam perumusan kebijakan

Praktikum ini dilaksanakan pada semester 5

5. Praktikum Metode Penelitian Administrasi (MPA)

Praktikum ini meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan keterampilan mahasiswa dalam membuat latar belakang, menentukan

teori, metode penelitian, teknik pengumpulan data, teknik analisis data, dan lain-lain yang berkaitan dengan proses penelitian. Hingga

mahasiswa memiliki pengalaman yang sinergis dengan penelitian skripsinya. Praktikum ini dilaksanakan pada semester semester 6

Metode Pelaksanaan Praktikum pada Program Studi Administrasi Publik dilaksanakan dengan menggunakan metode-metode tertentu

sesuai kebutuhan praktikum di tiap semesternya. Beberapa bentuk metode yang dilakukan adalah:

1. Pelatihan yang dilakukan selama beberapa hari atau dapat dilakukan dalam pertemuan-pertemuan sesuai kebutuhan praktikum

2. Magang dengan concurrent placement, artinya mahasiswa melakukan praktik magang namun tidak harus berada di tempat

magang/praktikum selama 6–7 hari kerja. Mahasiswa dapat mengatur kegiatan praktikum minimal hari (waktu kerja penuh) di lokasi

yang telah ditetapkan seperti di pemerintahan pusat maupuan daerah, BUMN/BUMD, Kementerian atau Lembaga Negara, Organisasi

Non Pemerintah Baik Nasional Maupun Internasional, Perusahaan Swasta, Bank dan Lokasi lainnya yang sesuai kebutuhan praktikum.

3. Kuliah Umum, yaitu mengundang praktisi/expert/pejabat publik/tokoh nasional maupuan internasional sesuai kebutuhan kompetensi,

untuk memberikan materi di dalam kelas dalam beberapa pertemuan. Kuliah Umum dilakukan dalam memberikan bekal bagi

mahasiswa sebelum memasuki kegiatan lapangan atau kegiatan inti praktikum.

4. Seminar, dilakukan dalam bentuk beberapa jenis seminar yaitu:

a. Seminar hasil praktikum, yaitu seminar pengujian laporan hasil praktikum yang dilakukan oleh mahasiswa. Biasanya dilakukan

dalam 1 – 2 hari, dan penguji dari dosen Program studi maupun juga dari elemen luar program studi yang dianggap kompeten

dengan fokus praktikum.

b. Seminar nasional maupun internasional, yaitu bentuk praktikum yang bertujuan untuk meningkatkan prestasi mahasiswa dalam

bentuk penyelenggaraan seminar nasional maupun internasional.

c. Terlibat dalam Seminar nasional maupun internasional. Mahasiswa terlibat dalam seminar nasional maupun internasional yang

memiliki produk proceding/buku/jurnal ter-issn/isbn atau terindeks scopus

5. Penelitian, yaitu mahasiswa melakukan penelitian kecil secara berkelompok. Penelitian ini dilakukan dalam praktikum Metode

Penelitian Administrasi, dengan tujuan mahasiswa dapat paripurna memahami riset dan output riset sebelum mahasiswa melakukan

skripsi

6. Kunjungan/praktek lapangan. Dilakukan berdasarkan kebutuhan dari Mata Kuliah Tertentu untuk memenuhi kompetensi dari Mata

Kuliah Tersebut.

2.6. Bentuk Pembelajaran

Saat ini program studi Administrasi Publik FISIP Universitas Padjadjaran sedang mengembangkan Self Driving Learning System (SDLS)

yang merupakan model pembelajaran terpadu, mandiri dan memandirikan. SDLS ini merupakan suatu sistem pembelajaran terpadu, yaitu yang

memadukan pendidikan-pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang secara terintegratif akan menghasilkan kinerja pada

masing-masing bagian melalui bukti-bukti kinerja karya ilmiah terpublikasi. Sistem ini pun akan menuntut kolaborasi dosen-mahasiswa sebagai

mitra nyata dalam menghasilkan sejumlah karya ilmiah. Sistem SDLS akan memberikan peluang seluas-luasnya kepada dosen dan mahasiswa

untuk berkreasi dan berinovasi menuju pencapaian kinerja tingkat unggul serta secara mandiri dan maslahat.

Secara operasional bentuk pembelajaran yang dikembangkan dalam SDLS ini antara lain berupa pemaparan materi perkuliahan (kuliah

kelas, responsi, tutorial, dan seminar) yang diintegrasikan dengan praktik lapangan. Program studi Administrasi Publik FISIP Universitas

Padjadjaran saat ini telah menyelenggarakan beberapa praktikum yang menunjang tercapainya kompetensi lulusan dari Program Studi

Administrasi Publik FISIP Unpad

Penyampaian materi pada mahasiswa tidak terpaku pada pembelajaran di kelas. Namun dilakukan penyampaian materi dapat dilakukan di

luar ruangan kelas baik secara online maupun dalam praktik lapangan. Sistem pembelajaran dibangun untuk mengakomodasi perkembangan

materi perkuliahan yang menuntut seorang dosen intensif menyesuaikan materi dengan perkembangan teknologi, sehingga pada



19




perkembangannya sistem pembelajaran dengan metode SCL (Student Centre Learning) sudah banyak digunakan, antara lain dengan model

belajar SCL sebagai berikut :

1) Diskusi Kecil (Small Group Discussion)

Small Group Discussion ini dilakukan dengan mengarahkan mahasiwa untuk membentuk kelompok diskusi yang masing-masing

beranggotakan sekitar 3 - 6 orang untuk mendiskusikan tema yang telah diberikan oleh dosen. Selanjutnya mahasiswa ditugaskan

mencari bahan sesuai dengan tema yang telah ditentukan.

Kegiatan diskusi dapat dilakukan dalam rangka mengeluarkan ide, menyimpulkan materi penting, mengkaji kembali topik kuliah

sebelumnya, menyelesaikan masalah, menelaah latihan/quiz/tugas, brainstrorming dan lain lain. Sebagai bagian dari diskusi kecil,

mahasiswa juga dapat mempresentasikan tema yang menjadi bahasan kelompoknya.

2) Simulasi (Simulation)

Simulasi adalah model yang membawa situasi yang mirip dengan sesungguhnya ke dalam kelas. Tujuan dilakukan simulasi adalah

untuk memperdalam pengetahuan mahasiswa dan menciptakan suasana sesungguhnya dimana mahasiswa mempelajari dan

menjalankan suatu peran yang ditugaskan kepadanya.

3) Problem Based Learning

Keterampilan memecahkan masalah adalah kemampuan utama dari lulusan program studi Administrasi Publik, dengan demikian

mahasiswa dilatih untuk membahas, menelaah, menganalisis dan memecahkan sebuah masalah melalui studi kasus.

4) Project Based Learning

Project based learning adalah metode pembelajaran dengan cara mahasiswa diberikan tugas berupa proyek yang telah dirancang

secara sistematis. Project based learning ini adalah lanjutan dari kasus dalam proses pemecahan masalah (problem based learning)

yang dikembangkan dalam sebuah project secara kolaboratif antara dosen dengan mahasiswa. Sehingga penyelesaian masalah sosial

dapat ditanggulangi secara mnadiri dan inovatif. Project based learning ini akan merangsang mahasiswa untuk menciptakan gagasan

mengenai dalam melihat perkembangan masalah dalam keilmuan Administrasi Publik

5) E-Global Class (Kelas Internasional)

Bentuk perkuliahan lainnya adalah dengan kelas video conference yaitu kelas dilakukan di dua tempat yaitu di Program Studi

Administrasi Publik FISIP Unpad dan di SKKU Korea Selatan secara bersamaan dengan menggunakan video conference, hingga

mahasiswa tiap kelasndapat berinteraksi secara langsung. Kelas internasional ini merupakan bekerjasama dengan SKKU Korea

Selatan. Pengantar dalam kelas ini adalah Bahas Inggris. Maka untuk masuk kelas ini mahasiswa akan ada tahap seleksi untuk bisa

mengikuti kelas internasional. Kelas ini sudah berjalan selama beberapa tahun. Pengajar nya adalah dosen dari SKKU Korea Selatan

dan Dari Universitas Padjadjaran. Kemudian mahasiswa yang mengikuti kelas internasional memiliki kesempatan mendapatkan

beasiswa untuk mengikuti kelas internasional (e-Global Class) selama satu semester di SKKU Korea Selatan.

2.7. Program Pembelajaran

Program pembelajaran yang berlangsung saat ini di program studi Admkinistrasi Publik FISIP Universitas Padjadjaran dapat dilihat dari

materi bahasan yang disampaikan di setiap semester. Setiap Program pembelajaran selalu menujuang pada kompetensi lulusan yang telah

ditetapkan dan juga tetap pada koridor Pola Ilmiah Pokok (PIP) Universitas Padjadjaran Universitas Padjadjaran yaitu Bina Mulia Hukum dan

Lingkungan Hidup. Tiap semester memiliki tingkatan kompetensi yang berbeda-beda. Pada semester 1 program pembelajaran lebih tertuju pada

tingkat pengetahuan dan pemahaman mahasiswa. Kemudian semester 2 sampai semester 5, mahasiswa diarahkan pada tingkat kompetensi

aplikasi dan analisis. Kemudian pada semester 6 sampai semester 7, mahasiswa diarahkan pada tingkat kompetensi sintesis dan evaluasi.

Program pembelajaran yang dilakukan tiap semester adalah dengan bahasan yang telah disusun sesuai dengan kebutuhan dan kompetensi

yang dicapai. Kemudian tiap pertemuan berbasis pembelajaran transformatif



20




2.8. Dosen

DAFTAR DOSEN TETAP

SANDI NIP NAMA DOSEN NIDN

G10A.1005 196005091986031006 Prof. Dr. Drs. H. Budiman Rusli, M.S. 0009056001

G10A.1012 195805041986011001 Dr. Drs. H. Entang Adhy Muhtar, M.S. 0004055801

G10A.1013 195308071985031001 Sudirman Soeyoso P., S.H., M.A.P. 0007085303

G10A.1014 196003131986012001 Dr. Dra. Rita Myrna, M.S 0013036003

G10A.1015 196104301987021001 Dr. Drs. H. Heru Nurasa, M.A. 0030046102

G10A.1016 196108231988031002 Dr. Drs. Herijanto Bekti, M.Si. 0023086104

G10A.1017 196201071992031002 Dr. Drs. Asep Sumaryana, M.Si. 0007016203

G10A.1018 196412041990012001 Dra. Neneng Weti Isnawaty, M.Si. 0004126404

G10A.1019 196905081994031002 Dr. Didin Muhafidin, S.IP.,M.Si. 0008056902

G10A.1020 196901131992032001 Dr. Dra. Hj. Sinta Ningrum, M.T. 0013016402

G10A.1021 197003251994032001 Dr. Dra. Hj. R. Ira Irawati, M.Si. 0025037001

G10A.1022 196607281994031001 Dr. Drs. Slamet Usman Ismanto, M.Si. 0028076601

G10A.1023 196912061998052001 Dr. Sawitri Budi Utami, S.IP.,M.Si. 0006126903

G10A.1024 197106151999032001 Ida Widianingsih, S.IP., M.A., Ph.D. 0015067116

G10A.1025 197111042002122001 Dr. Nina Karlina, S.IP.,M.Si. 0004117102

G10A.1027 197605172003121002 Tomi Setiawan, S.IP.,M.Si. 0017057602

G10A.1028 197205152002121001 Dr. Darto, S.IP.,M.Si. 0015057207

G10A.1029 197508152003122014 Dr. Mas Halimah, S.IP.,M.Si. 0015087512

G10A.1030 197612162005011003 Dr. Dedi Sukarno, S.IP.,M.Si. 0016127604

G10A.1031 197410012006042001 Dr. Candradewini, S.IP.,M.Si. 0001107404

G10A.1032 198110042006042001 Dr. Elisa Susanti, S.IP., M.Si. 0004108104

G10A.1034 198006162008011018 Yogi Suprayogi S., S.Sos.,M.A., Ph.D. 0016068009

G10A.1036 197107092008121002 Dr. Rd. Ahmad Buchari, S.IP.,M.Si. 0009077107

G10A.1037 197808232001121002 Dr. M. D. Enjat Munajat, S.Si.,MTI. 0423087803

G10C.3004 198206262009121004 Dr. Ramadhan Pancasilawan, M.Si. 0426068201

G10A.2007 198105142014041001 Imanuddin Kudus, S.IP., M.Si. 0014058105

G10A.1039 198110222015042002 Nunung Runiawati, S.IP., M.AP

G10A.2006 198107142015041001 Bonti, S.IP., M.AP.

G10A.3001 197705252016043001 Hilman Abdul Halim, S.IP., M.A.P.

DAFTAR DOSEN TIDAK TETAP

No Nama Dosen Sandi

1. Prof. H.A. D. Saefullah, MA.,Ph.D G10A.1001



21




BAB III

SISTEM PENILAIAN DAN LAPORAN PENILAIAN

Sistem penilaian dan laporan penilaian yang dijalankan di program studi Administrasi Publik FISIP Universitas Padjadjaran mengacu pada

Peraturan Rektor Universitas Padjadjaran Nomor 46 Tahun 2016 Tentang Penyelenggaraan Pendidikan di Universitas Padjadjaran. Sistem

penilaian dan laporan penilaian merupakan bagian dari evaluasi hasil belajar mahasiswa.

Pada hakikatnya evaluasi hasil belajar mahasiswa dilakukan sekurang-kurangnya dua kali, yaitu Ujian Tengah Semester (UTS), dan Ujian

Akhir Semester (UAS), serta dapat disertai pula evaluasi lainnya. Nilai akhir suatu mata kuliah yang diperoleh mahasiswa dinyatakan dengan dua

cara, yaitu huruf mutu dan angka mutu, yang dibagi ke dalam peringkat berikut:

Huruf Mutu Angka Mutu

(HM) (AM)

A 4

B 3

C 2

D 1

E 0

T -

K -

Huruf Mutu T (Tidak Lengkap). Seorang mahasiswa dinyatakan memperoleh huruf mutu T jika memenuhi ketentuan sebagai berikut:

1. Diberikan kepada mahasiswa yang belum memenuhi evaluasi hasil belajar;

2. Setelah evaluasi pada butir (1) dipenuhi mahasiswa dalam waktu 2 minggu terhitung sejak ujian akhir semester mata kuliah

bersangkutan huruf T harus diganti menjadi A, B, C, D, atau E;

3. Apabila evaluasi pada butir (1) tidak dipenuhi dalam batas waktu 2 minggu, maka huruf mutunya menjadi E; atau Dosen Pengasuh

mata kuliah dapat mengolah sesuai dengan bobot masing-masing bagian evaluasi yang ditetapkan, sehingga menghasilkan huruf mutu

lain;

4. Huruf T tidak dapat diubah menjadi K, kecuali apabila mahasiswa tidak dapat menempuh ujian akhir semester susulan atas dasar

alasan yang dapat dibenarkan (sakit, mengalami kecelakaan, atau musibah yang memerlukan perawatan lama).

5. Huruf T tidak digunakan dalam penghitungan IPK; huruf T harus diubah sesuai perolehan nilainya dalam waktu dua minggu setelah

huruf T diumumkan

Huruf Mutu K (Kosong). Huruf mutu suatu mata kuliah dapat dinyatakan sebagai huruf K jika memenuhi ketentuaan sebagai

berikut:

1. Mahasiswa mengundurkan diri dari kegiatan perkuliahan setelah lewat batas waktu perubahan KRS (2 minggu setelah kegiatan

akademik berjalan) dengan alasan yang dapat dibenarkan dan dibuktikan dengan Surat Keterangan Dekan;

2. Dikenakan pada satu atau beberapa mata kuliah pada semester bersangkutan dalam hal mahasiswa tidak dapat mengikuti ujian akhir

semester atas dasar alasan yang dapat dibenarkan seperti pada butir (3) dibawah, sehingga tidak dapat mengikuti ujian akhir semester

susulan;

3. Alasan yang dapat dibenarkan untuk memberikan huruf K adalah: a) sakit atau kecelakaan yang memerlukan perawatan atau proses

penyembuhan lama, yang dinyatakan dengan surat keterangan dari dokter spesialis atau rumah sakit yang merawatnya; b) musibah

keluarga yang mengharuskan mahasiswa meninggalkan kegiatan belajarnya dalam waktu lama, dengan dikuatkan surat keterangan

yang diperlukan; c) cuti melahirkan secara normal tidak dapat digunakan untuk pemberian huruf K.

4. Alasan lain yang dapat dibenarkan untuk memberi huruf K adalah kondisi melahirkan yang tidak normal atau alasan lain yang dapat

dibenarkan oleh Dekan atau Ketua Program di luar kedua alasan pada butir (3) di atas, tetapi mahasiswa dianggap menghentikan

studinya untuk sementara selama satu semester atas izin Rektor;

5. Mata kuliah yang memiliki huruf mutu K, tidak digunakan untuk penghitungan IP atau IPK; Bagi mahasiswa yang memperoleh huruf

K bagi seluruh beban studi dalam semester yang bersangkutan, tetap diperhitungkan dalam batas waktu studi dan tidak dianggap

sebagai penghentian studi untuk sementara;



22




6. Apabila butir (5) di atas terjadi untuk kedua kalinya, maka semester bersangkutan dianggap sebagai penghentian studi untuk

sementara atas izin Rektor, sehingga akan mengurangi jatah mahasiswa yang bersangkutan untuk mengajukan permohonan

menghentikan studi untuk sementara;

7. Apabila butir (5) di atas terjadi untuk ketiga kalinya (berturut-turut maupun secara terpisah-pisah), maka semester bersangkutan

dianggap sebagai penghentian studi untuk sementara atas izin Rektor yang kedua kalinya. Hal ini tetap diperhitungkan dalam batas

waktu studinya, namun menggugurkan hak mahasiswa untuk memperoleh kesempatan penghentian studi atas izin Rektor;

8. Penghentian studi untuk sementara setelah melewati periode pada butir (7) di atas dengan alasan seperti pada butir (3),

diperkenankan, namun diperhitungkan dalam batas waktu studinya.

9. Kalau mata kuliah yang memperoleh huruf K itu telah ditempuh kembali pada kesempatan lain, maka huruf mutunya dapat berubah

menjadi A, B, C, D, atau E.

Huruf Mutu Akhir yang Sah. Nilai akhir (huruf mutu) mata kuliah atau hasil evaluasi akhir sesuatu mata kuliah hanya dianggap sah apabila:

1. Mahasiswa terdaftar pada semester bersangkutan,

2. Mata kuliah tersebut terdaftar dalam KRS mahasiswa yang bersangkutan pada semester bersangkutan.

Semua nilai akhir (huruf mutu) mata kuliah atau hasil evaluasi akhir sesuatu mata kuliah yang tidak memenuhi persyaratan butir (1) di atas

dinyatakan tidak berlaku (gugur).

Evaluasi Hasil Belajar. Evaluasi hasil belajar mahasiswa dalam suatu mata kuliah sekurang-kurangnya merupakan gabungan dari 3 (tiga)

macam penilaian :

1. Ujian tengah semester (UTS)

2. Ujian akhir semester (UAS)

3. Nilai lainnya, antara lain : tugas (pembuatan makalah, ulasan buku, terjemahan, dsb.); kuis (baik yang terjadwal maupun yang tidak

terjadwal), laporan hasil praktikum, stage, partisipasi, kerja lapangan, atau ujian praktikum/praktik.

Cara Penilaian. Penilaian dilakukan terhadap penguasaan materi oleh mahasiswa, baik yang sifatnya kognitif, psikomotorik, maupun

afektif. Cara penilaian yang digunakan adalah PAP (Penilaian Acuan Patokan), dengan kriteria sebagai berikut:

80 - 100 % = A

68 - 79 % = B

56 - 67 % = C

45 - 55 % = D

0 - 44 % = E

Perbaikan Huruf Mutu. Perbaikan huruf mutu dapat dilaksanakan pada semester reguler (Semester Ganjil dan Semester Genap) atau pada

Semester Alih Tahun (Juli-Agustus).

a. Indeks Prestasi (IP):

1. Indeks prestasi (IP) adalah angka yang menunjukkan prestasi atau kemajuan belajar mahasiswa dalam satu

semester.

2. IP dihitung pada tiap akhir semester.

3. Rumus perhitungannya sebagai berikut (pembulatan ke bawah apabila kurang dari 0,05, pembulatan ke atas

apabila sama/lebih dari 0,05) :

IP = Jumlah ( AM x SKS )

Jumlah SKS

b. Indeks Prestasi Kumulatif:

1. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) merupakan angka yang menunjukkan prestasi atau kemajuan belajar

mahasiswa secara kumulatif mulai dari semester pertama sampai dengan semester paling akhir yang telah

ditempuh.

2. IPK dihitung pada tiap akhir semester.

3. Rumus perhitungannya sebagai berikut (pembulatan ke bawah apabila kurang dari 0,05, pembulatan ke atas

apabila sama/lebih dari 0,05):



23




IPK

=

Jumlah (AM x SKS) seluruh semester yang

ditempuh

Jumlah SKS seluruh semester yang

ditempuh

4. IPK digunakan untuk menentukan beban studi semester berikutnya.

5. Rentang IPK dan jumlah SKS maksimum yang boleh diambil mahasiswa pada semester berikutnya:

Rentang IPK Jumlah SKS maksimum

3,00 – 4,00 24

2,50 - 2,99 21

2,00 – 2,49 18

1,50 – 1,99 14

<1,50 11

Beban studi di atas diperhitungkan atas dasar perkuliahan yang kegiatannya minimal 1-3 tiap SKS (1 jam kegiatan terjadwal, ditambah 1-2

jam kegiatan terstruktur dan 1-2 jam kegiatan mandiri). Beban Studi yang diambil akan berkurang apabila mata kuliah yang ditempuh berupa

kegiatan praktikum, praktik kerja, praktik klinik, atau skripsi.

1. IP dan IPK digunakan sebagai kriteria untuk memberi sanksi akademik,dan evaluasi studi pada akhir program.

2. Mahasiswa diperbolehkan mengambil beban studi semesteran yang kurang dari jumlah minimal yang diperkenankan, tetapi

tidak diperbolehkan mengambil beban studi semesteran yang lebih besar dari jumlah maksimal yang diperkenankan.

3. Apabila mahasiswa memperbaiki huruf mutu E, D, atau C, dalam penghitungan IPK yang digunakan adalah huruf mutu yang

lebih tinggi, misalnya:

- D diperbaiki menjadi E, yang digunakan adalah D;

- E diperbaiki menjadi A, yang digunakan adalah A.

4. Huruf T dan K tidak digunakan dalam penghitungan IPK; huruf T harus diubah menjadi A, B, C, D, atau E dalam waktu

dua minggusetelah huruf T diumumkan.



24




BAB IV

SANKSI AKADEMIK

Sanksi akademik dapat berupa peringatan akademik dan/atau pemutusan studi. Sanksi pemutusan studi diusulkan/diajukan oleh fakultas/

program studi dan diputuskan oleh Rektor.

Peringatan akademik akan diterima oleh mahasiswa yang tidak memenuhi aturan akademik secara otomatis dari Sistem Peringatan Dini

(Early Warning System) melaluiWeb, email dan atau pesan pendek;

A. Peringatan akademik berbentuk surat Wakil Dekan I yang ditujukan kepada orang-tua/wali untuk memberitahukan adanya

kekurangan prestasi akademik mahasiswa atau pelanggaran ketentuan lainnya. Hal ini dilakukan untuk memperingatkan mahasiswa

agar tidak mengalami pemutusan studi.

a. Peringatan akademik dikenakan terhadap mahasiswa yang pada tiap akhir semester mengalami salah satu kondisi

dibawah ini:

a) pada akhir Semester I memperoleh IPS kurang dari 2,00 dan atau perolehan tabungan kredit (jumlah mata

kuliah yang memiliki huruf mutu D ke atas) tidak mencapai 12 sks;

b) pada Semester II memperoleh IPK kurang dari 2,00 dan tabungan kredit (jumlah mata kuliah yang memiliki

huruf mutu D ke atas) tidak mencapai 24 sks;

b. belum lulus sesuai dengan masa studi terjadwal

B. Peringatan Akademik Karena Kelalaian Administratif

Peringatan akademik dikenakan kepada mahasiswa yang melalaikan kewajiban administratif (tidak melakukan

pendaftaran/pendaftaran ulang, dsb.) untuk satu semester.

C. Pemutusan Studi

Dengan dikeluarkannya Pemutusan Studi berarti mahasiswa dikeluarkan dari program studi karena prestasinya sangat rendah,

kelalaian administratif, dan/atau kelalaian mengikuti kegiatan belajar-mengajar. Pemutusan studi dikenakan kepada mahasiswa

yang mengalami salah satu kondisi di bawah ini:

a) Pada akhir semester keempat memiliki: Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) di bawah 2,00, dan/atau; Tabungan kredit

(jumlah mata kuliah yang memiliki huruf mutu D ke atas) tidak mencapai 48 SKS.

b) Pada akhir semester keenam memiliki: Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) di bawah 2,00, dan/atau; Tabungan kredit

(jumlah mata kuliah yang memiliki huruf mutu D ke atas) tidak mencapai 72 SKS.

c) Melebihi batas waktu studi kumulatif yang ditetapkan.

D. Pemutusan Studi Karena Kelalaian Administratif

1. Pemutusan studi dikenakan kepada mahasiswa yang menghentikan studi dua semester berturut-turut atau dalam waktu

berlainan tanpa izin Rektor.

2. Pemutusan Studi Karena Kelalaian Mengikuti Kegiatan Belajar-Mengajar

3. Pemutusan studi dikenakan kepada mahasiswa yang telah mendaftar atau mendaftarkan kembali secara administratif,

tetapi:

a) Tidak mengikuti kegiatan belajar-mengajar pada semester I dan/atau semester II tanpa alasan yang dapat

dibenarkan, baik mengisi maupun tidak mengisi KRS;

b) Tidak mengisi KRS (tidak mengikuti kegiatan belajar-mengajar) dua semester berturut-turut atau secara terpisah,

tanpa alasan yang dapat dibenarkan; dan/atau;

c) Mengundurkan diri dari satu atau beberapa mata kuliah setelah lewat batas waktu perubahan KRS dua semester

berturut-turut atau secara terpisah, tanpa alasan yang dapat dibenarkan seperti tersebut.

E. Sanksi Akademik Lain

1. Sanksi lain dikenakan kepada mahasiswa yang telah melakukan pendaftaran atau pendaftaran kembali secara

administratif, tetapi tidak mengikuti kegiatan belajar-mengajar pada semester bersangkutan tanpa alasan yang dapat

dibenarkan, baik yang tidak mengisi KRS maupun yang mengisi KRS tetapi mengundurkan diri setelah lewat batas waktu

perubahan KRS.

2. Tidak Mengisi KRS dan Tidak Mengikuti Kegiatan Belajar-Mengajar pada Semester I dan/atau Semester II

a) Mahasiwa yang telah mendaftarkan secara administratif pada semester I dan/atau semester II, baik mengisi KRS

tetapi tidak mengikuti kegiatan belajar-mengajar maupun sama sekali tidak mengisi KRS, tanpa alasan yang dapat

dibenarkan, dianggap mengundurkan diri dan dikenai sanksi pemutusan studi.

b) Tidak Mengisi KRS



25




c) Mahasiwa yang telah mendaftarkan atau mendaftarkan kembali secara administratif, tetapi tidak mengisi KRS (tidak

mengikuti kegiatan belajar-mengajar) tanpa alasan yang dapat dibenarkan, dikenakan sanksi berikut:

1) Diberi peringatan keras secara tertulis oleh Wakil Dekan I agar tidak mengulangi lagi;

2) Semester yang ditinggalkan diperhitungkan dalam batas waktu maksimal penyelesaian studinya;

3) Apabila perbuatan ini diulangi lagi, baik pada semester berikutnya maupun pada semester lain, mahasiswa

dikenai sanksi pemutusan studi.

3. Mengundurkan Diri Sesudah Masa Perubahan KRS

Mahasiswa yang mengundurkan diri dari satu atau beberapa mata kuliah setelah lewat batas waktu perubahan KRS tanpa

alasan yang dapat dibenarkan (misalnya, sakit, kecelakaan, atau musibah) dikenakan sanksi akademik berikut:

a) Mata kuliah yang ditinggalkan dinyatakan tidak lulus (diberi huruf mutu E);

b) Huruf mutu E tersebut digunakan dalam penghitungan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK);

c) Diberi peringatam secara tertulis oleh Wakil Dekan I agar tidak mengulangi kembali;

d) Semester yang ditinggalkan diperhitungkan dalam batas waktu maksimal penyelesaian studinya;

e) Apabila perbuatan ini diulangi lagi, baik pada semester berikutnya maupun pada semester lain, mahasiswa dikenai

sanksi pemutusan studi

F. Sanksi karena kelalaian akademik

Apabila mahasiswa melakukan pelanggaran, setelah dibicarakan dengan Senat Fakultas, akan dikenai sanksi khusus, sedangkan

penanganan masalah pidananya akan diserahkan kepada yang berwajib. Jenis pelanggaran tersebut adalah seperti dibawah ini

1. Mahasiswa yang telah mendaftarkan secara administratif pada semester I dan/atau semester II, baik mengisi KRS tetapi

tidak mengikuti kegiatan belajarmengajar maupun sama sekali tidak mengisi KRS, tanpa alasan yang dapat dibenarkan,

dianggap mengundurkan diri dan dikenai sanksi pemutusan studi.

2. Mahasiswa yang telah mendaftarkan atau mendaftarkan kembali secara administratif, tetapi tidak mengisi KRS (tidak

mengikuti kegiatan belajar-mengajar) tanpa alasan yang dapat dibenarkan dikenakan sanksi berupa peringatan oleh sistem

dan Semester yang ditinggalkan diperhitungkan dalam batas waktu maksimal penyelesaian studinya dan apabila perbuatan

ini diulangi lagi pada semester berikutnya berturut-turut ataupun tidak dikenai sanksi pemutusan studi.

3. Mahasiswa yang mengundurkan diri dari satu atau beberapa mata kuliah setelah lewat batas waktu perubahan KRS tanpa

alasan yang dapat dibenarkan (misalnya, sakit, kecelakaan, atau musibah) maka mata kuliah yang ditinggalkan dinyatakan

tidak lulus (diberi huruf mutu E, dengan angka mutu 0);

4. Huruf mutu E yang diperoleh sesuai ayat (1) pasal ini digunakan dalam penghitungan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK);

5. Mahasiswa yang mengundurkan diri dari satu atau beberapa mata kuliah setelah lewat batas waktu perubahan KRS tanpa

alasan yang dapat dibenarkan (misalnya, sakit, kecelakaan, atau musibah) diperingatan oleh sistem;

6. Semester yang ditinggalkan seperti pada ayat (1) pasal ini diperhitungkan dalam menentuan batas waktu maksimal

penyelesaian studinya;

7. Mengulang perbuatan pengunduran diri dari satu atau beberapa mata kuliah setelah lewat batas waktu perubahan KRS

tanpa alasan yang dapat dibenarkan (misalnya, sakit, kecelakaan, atau musibah) baik pada semester berikutnya maupun

pada semester lain, akan dikenai sanksi pemutusan studi.

G. Sanksi Lain

1. Tindakan-tindakan yang dilakukan mahasiswa di lingkungan kampus yang termasuk kejahatan atau pelanggaran dan diancam

pidana.

2. Pada dasarnya setiap mahasiswa memiliki hak untuk melakukan berbagai aktivitas sebagai bagian dari civitas akademika,

namun demikian sebagaimana dalam kehidupan manusia pada umumnya harus dihindari melakukan perbuatan-perbuatan yang

dapat dikategorikan sebagai kejahatan. Perbuatan-perbuatan tersebut antara lain:

a) Tawuran antar mahasiswa baik yang dilakukan di dalam maupun di luar lingkungan kampus yang menimbulkan

kerusakan barang milik orang lain dan atau korban luka-luka. Pelaku perbuatan yang mengakibatkan kerusakan atau

korban luka-luka dapat dikenakan ketentuan Pasal 406 KUHP tentang perusakan barang dan Pasal 351 KUHP

tentang penganiayaan.

Pasal 406 (1) KUHP:

Barangsiapa dengan sengaja dan melawan hukum menghancurkan, merusakkan, membikin tak dapat dipakai atau

menghilangkan barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain, diancam dengan pidana

penjara paling lama dua tahun delapan bulan atau denda paling banyak tiga ratus rupiah.



26




Pasal 351 KUHP:

Pasal 351 (l): "Penganiayaan diancam dengan pidana penjara paling lama dua tahun delapan bulan atau denda paling

banyak tiga ratus rupiah".

Pasal 351 (2): "Jika perbuatan mengakibatkan luka-luka berat, yang bersalah dikenakan pidana penjara paling lama

lima tahun".

Pasal 351 (3): "Jika mengakibatkan mati, dikenakan pidana penjara paling lama tujuh tahun".

b) Ketentuan dalam Pasal 406 dan Pasal 351 KUHP juga dapat dikenakan terhadap aktivitas demo yang tidak tertib dan

menimbulkan kerusuhan sehingga mengakibatkan terjadinya kerusakan barang milik orang lain dan atau korban

lukaluka.

c) Minum-minuman keras baik di dalam maupun di luar lingkungan kampus yang mengganggu keamanan umum.

Ketentuan yang dapat dikenakan adalah Pasal 492 tentang pelanggaran keamanan umum.

Pasal 492 (1):

Barangsiapa dalam keadaan mabuk, di muka umum, merintangi lalu lintas atau mengganggu ketertiban, atau

mengancam keamanan orang lain, atau melakukan sesuatu yang harus dilakukan dengan hati-hati atau dengan

mengadakan tindakan penjagaan tertentu lebih dulu, agar jangan membahayakan nyawa atau kesehatan orang lain,

diancam dengan kurungan paling lama enam hari, atau denda paling banyak dua puluh lima rupiah.

d) Menggunakan narkotika baik untuk diri sendiri maupun memberikan narkotika kepada orang lain baik di dalam

maupun di luar lingkungan kampus. Ketentuan yang dapat dikenakan adalah Pasal 84 dan Pasal 85 UU No. 22 Tahun

1997 tentang Narkotika: Pasal 84 UU Narkotika:

Barangsiapa tanpa hak dan melawan hukum:

1) menggunakan narkotika terhadap terhadap orang lain atau memberikan narkotika Golongan I untuk

digunakan orang lain, dipidana dengan pidana penjara paling lama 15 (lima belas) tahun dan denda paling

banyak Rp. 750.000.000,00.

2) menggunakan narkotika terhadap terhadap orang lain atau memberikan narkotika Golongan II untuk

digunakan orang lain, dipidana dengan pidana penjara paling lama 10 (sepuluh) tahun dan denda paling

banyak Rp. 500.000.000,00.

3) menggunakan narkotika terhadap terhadap orang lain atau memberikan narkotika Golongan I untuk

digunakan orang lain, dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan denda paling banyak

Rp. 250.000.000,00.

Pasal 85 UU Narkotika:

Barangsiapa tanpa hak dan melawan hukum:

1) menggunakan narkotika Golongan I bagi diri sendiri dipidana dengan pidana penjara paling lama 4 tahun.

2) menggunakan narkotika Golongan II bagi diri sendiri dipidana dengan pidana penjara paling lama 2 tahun.

3) menggunakan narkotika Golongan IIIbagi diri sendiri dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 tahun.

e) Menggunakan atau mengedarkan atau secara tanpa hak memiliki atau membawa psikotropika atau tidak melaporkan

adanya penyalahgunaan dan/atau pemilikan psikotropika secara tidak sah. Ketentuan yang dapat dikenakan adalah

Pasal 59 ayat (1), Pasal 62 dan Pasal 65 UU No. 5 Tahun 1997 tentang Psikotropika:

Pasal 59 ayat (1) a, c, dan e UU Psikotropika:

Barangsiapa menggunakan psikotropika Golongan I atau mengedarkan psikotropika Golongan I atau secara tanpa

hak memiliki, menyimpan dan/atau membawa psikotropika Golongan I dipidana penjara paling singkat 4 tahun

paling lama 15 tahun dan pidana denda paling sedikit Rp. 150.000.000,00. dan paling banyak Rp. 750.000.000,00.

Pasal 62 UU Psikotropika:

Barangsiapa tanpa hak memiliki, menyimpan dan/atau membawa psikotropika dipidana dengan pidana penjara

paling lama 5 tahun dan pidana denda paling banyak Rp. 100.000.000,00.

Pasal 65 UU Psikotropika:

Barangsiapa tidak melaporkan adanya penyalahgunaan dan/atau pemilikan psikotropika secara tidak sah

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 54 ayat (2) dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 tahun dan/atau pidana

denda paling banyak Rp. 20.000.000,00.

Pasal 54 ayat (2) UU Psikotropika menyatakan: masyarakat wajib melaporkan kepada pihak yang berwenang bila

mengetahui tentang psikotropika yang disalahgunakan dan/atau dimiliki secara tidak sah.



27




BAB V

SARANA DAN PRASARANA

Sarana dan prasarana yang menunjang kegiatan belajar mengajar di Program Studi Administrasi Publik FISIP Universitas Padjadjaran

sangat memadai. Sarana dan prasarana Program Studi Administrasi Publik FISIP Universitas Padjadjaran saat ini menggunakan sarana dan

prasarana yang ada di kampus FISIP Universitas Padjadjaran, baik di kampus Dipati Ukur, Jatinangor maupun di kampus Dago.

Sarana dan prasarana tersebut antara lain meliputi ruang kelas, ruang kantor, maupun fasilitas kemahasiswaan. Ruang kelas yang tersedia

di kampus Jatinangor yang digunakan oleh Program Studi Administrasi Publik FISIP Universitas Padjadjaran adalah ruang di Gedung B FISIP

UNPAD dan juga ruang kelas gedung C FISIP Unpad, bahkan untuk melakukan seminar/kuliah umum program studi juga menggunakan ruang

seminar fakultas di Gd A FISIP Unpad, atau ruangan seminar yang dimiliki Unpad seperti Grha Sanusi di Dipati Ukur, Bale Sawala, Bale

Santika atau Bale Rumawat.

Ruangan kelas yang digunakan antara lain Ruang B 201, B 202, B 203, B 204, B 205, B 301, B302 serta C 201, C 202, dan C 302.

Sedangkan ruang kelas yang digunakan oleh Program Studi Administrasi Publik FISIP Universitas Padjadjaran di kampus Dago antara lain

ruangan kelas di Gd C, dan ruang kelas di GD E FISIP Unpad kampus Dago.

Saat ini ketersediaan peralatan penunjang di setiap ruang kelas cukup memadai dan semua ruang kelas sudah dilengkapi dengan AC dan

infocus. Selain itu, program studi juga menyediakan 3 buah portable infocus untuk mendukung peralatan yang ada di setiap ruang kelas maupun

untuk kegiatan akademik lainnya seperti sidang skripsi atau praktikum. Kemudian Program Studi Administrasi Publik memiliki kelas

Internasional kerjasama dengan SKKU Korea, yang dilakukan tiap semester, menggunakan sarana video conference yang dimiliki Unpad.

Kelas e-class Prodi Adm Publik dengan SKKU Korea

Untuk kebutuhan praktikum, sarana dan prasarana yang digunakan disesuaikan dengan jenis praktikum program studi. Praktikum Program

Studi Administrasi Publik dilakukan di tiap semester dalam bentuk yang berbeda-beda. Umumnya sarana dan prasarana yang dibutuhkan berupa

penyediaan alat tulis kantor antara lain seperti kertas plano, spidol, serta kertas folio. Kemudian ruang kelas besar, seperti di GD B 302 atau B

301 Kampus FISIP Unpad, atau di Gd E lt 2 Kampus Dago FISIP Unpad. Selain itu Program Studi juga menggunakan fasilitas Lab Komputer

yang dimiliki oleh FISIP Unpad di Kampus Dago. Selain itu, sarana dan prasarana yang juga digunakan dalam kegiatan praktikum adalah ruang-

ruang pertemuan di Universitas Padjadjaran, seperti Ruang Seminar Gedung A Kampus FISIP Unpad Jatinangor dan Aula Unpad Training

Centre (UTC) Dago.

Program studi Program Studi Administrasi Publik FISIP Universitas Padjadjaran memiliki ruang kantor di Gedung B Lantai 1 kampus

FISIP Unpad Jatinangor, yang terdiri dari ruang pimpinan, runag dosen, ruang layanan akademik, dan dua ruang seminar yang digunakan untuk

penyelenggaraan Seminar Usulan Penelitian dan Sidang Skripsi. Kedua ruang seminar tersebut dilengkapi dengan infocus dan sudah dilengkapi

AC.

Terkait dengan akses internet, semua ruangan di kampus Jatinangor dan kampus Dago dapat menggunakan jaringan wifi yang disediakan

oleh Universitas Padjadjaran. Jaringan internet ini memudahkan mahasiswa dan dosen untuk mengakses internet dengan menggunakan sistem

single sign on. Mahasiswa dan dosen harus terdaftar terlebih dahulu dalam sistem tersebut, sebelum menggunakan akses internet di lingkungan

Universitas Padjadjaran.

Fasilitas lain yang dapat dimanfaatkan mahasiswa dalam kegiatan belajar mengajar dan kemahasiswaan antara lain Sarana dan prasarana

juga dapat dilihat dari ketersediaan layanan kegiatan kemahasiswaan. Saat ini di kampus Jatinangor telah terdapat gedung Student Centre, yang

digunakan sebagai sekretariat organisasi kemahasiswaan tingkat program studi (Himpunan Mahasiswa/HIMA) dan tingkat fakultas (Badan

Eksekutif Mahasiswa/BEM). Selain itu, kampus FISIP Unpad juga sudah dilengkapi dengan beragam fasilitas kemahasiswaan antara lain

lapangan basket, panggung seni, alat-alat olahraga, alat-alat kesenian, mushola, kantin, dan bangku-bangku untuk berdiskusi. Sarana dan



28




prasarana kemahasiswaan juga menggunakan fasilitas yang disediakan oleh Universitas Padjadjaran seperti masjid, gedung Unit Kegiatan

Mahasiswa, asrama mahasiswa, UPT Kesehatan, serta lapangan olahraga.

Gambar Sarana Kesehatan

Sebagai salah satu universitas besar di Indonesia, Unpad memiliki fasilitas kesehatan di kampus Bandung dan juga di kampus Jatinangor

Unpad, dan telah membangun unit pelayanan kesehatan yang bernama Unit Pelayanan Teknis (UPT) Kesehatan Unpad, untuk memberikan

pelayanan kesehatan untuk semua masyarakat kampus serta semua masyarakat di sekitar kampus. Sebagai salah satu sarana kesehatan

pendidikan, berbagai kemudahan diberikan kepada mahasiswa Unpad seperti pemberian potongan harga yang diberikan. Unpad juga memiliki

Rumah Sakit Gigi Sekelola yang memberikan pelayanan khusus bagi mahasiswa Unpad yang berobat ke sana dengan pelayanan dokter gigi

umum maupun spesialis, berupa potongan harga.

Gambar Perpustakaan

Mahasiswa dapat menggunakan perpustakaan Universitas dan Fakultas untuk menunjang studinya. Perpustakaan dilengkapi dengan text

book, jurnal, fasilitas komputer, dan CD ROM yang terus di-update, serta internet untuk mendapatkan informasi yang mudah dan cepat. Hasil

dari manfaat disediakan fasilitas perpustakaan ialah mahasiswa dimudahkan untuk mencari bahan rujukan yang menunjang proses studi,

mahasiswa dibebaskan dari biaya peminjaman buku.

Unpad memiliki sarana ibadah masjid bernama Bale Aweuhan Masjid Raya Universitas Padjadjaran. Sedangkan untuk di tingkat fakultas,

saat ini kampus FISIP Unpad memiliki satu buat mushola yang berlokasi di kampus Jatinangor, dan satu buah masjid di kampus Dago. Sarana

ibadah tersebut, tidak hanya digunakan untuk kegiatan beribadah oleh mahasiswa dan dosen, akan tetapi juga digunakan sebagai tempat

pelaksanaan kegiatan-kegiatan organisasi kemahasiswaan.



29




Gambar Sarana Ibadah

Fasilitas lain yang disediakan untuk menunjang kegiatan belajar mengajar di Universitas Padjadjaran adalah ruang-ruang pertemuan atau

aula-aula. Aula-aula di Universitas Padjadjaran dikenal dengan sebutan Bale. Saat ini terdapat lima bale yang dapat digunakan sebagai tempat

penyelenggaraan pertemuan seperti seminar. Bale-bale tersebut tersebar di Kampus Dipatiukur dan Kampus Jatinangor antara lain Bale

Rumawat, Bale Rucita, Bale Sawala, dan Bale Santika.

Gambar Ruang Pertemuan

Untuk mendukung kegiatan ekstrakurikuler mahasiswa, Universitas Padjadjaran juga menyediakan fasilitas olahraga. Adapun fasilitas

olahraga tersebut terletak di lingkungan kampus Jatinangor. Fasilitas olahraga yang disediakan antara lain lapangan sepak bola, lapangan atletik,

lapangan futsal, lapangan basket, dan lainnya. Kondisi sarana olahraga tersebut dalam keadaan baik dan terawat, dan selalu ramai digunakan oleh

mahasiswa.

Gambar Sarana Olah raga

Untuk menunjang aksesibilitas di dalam kampus Jatinangor, Universitas Padjadjaran menyediakan sarana transportasi penunjang. Sarana

transportasi tersebut berupa minibus dan mobil gandeng dengan jalur yang melewati semua fakultas di Jatinangor. Sarana transportasi tersebut



30




tidak berbayar, atau gratis bagi seluruh civitas academica Universitas Padjadjaran. Adapun jam operasional yang diberlakukan untuk angkutan

gratis tersebut adalah dari pukul 07.00 WIB sampai dengan pukul 16.30 WIB.

Gambar Sarana Transportasi

Universitas Padjadjaran juga menyediakan bangunan asrama bagi mahasiswa, khususnya mahasiswa yang mengikuti program Bidik

Misi. Asrama-asrama tersebut terdiri dari asrama putra dan asrama putri yang tersebar di tiga lokasi antara lain Asrama Padjadjaran 1, Asrama

Padjadjaran 2, dan Asrama Padjadjaran 3.

Gambar Asrama Mahasiswa



31




BAB VI

RISET, PPM DAN KERJASAMA

Kegiatan riset, PPM dan Kerjasama merupakan bagian dari Tri Dharma dalam Perguruan Tinggi yang selama ini dilakukan oleh dosen

Program Studi Administrasi Publik FISIP Universitas Padjadjaran. Dosen yang aktif saat ini adalah 32 orang dosen, dan setiap dosen aktif

melakukan kegiatan tridharma perguruan tinggi (pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat). Kegiatan riset dan pengabdian

kepada masyarakat rutin dilakukan setiap tahun oleh dosen di Program Studi Adminmistrasi Publik FISIP Universitas Padjadjaran. Rata-rata

terdapat 20-30 riset per tahun yang dilaksanakan oleh dosen-dosen di Program Studi Administrasi Publik FISIP Universitas Padjadjaran, baik

secara perorangan maupun kelompok. Sedangkan untuk kegiatan pengabdian pada masyarakat, rata-rata terdapat 10-20 kegiatan per tahun yang

dilaksanakan oleh dosen- baik secara perorangan maupun kelompok.

Kegiatan-kegiatan riset dan PPM tersebut juga melibatkan mahasiswa program studi. Pelibatan mahasiswa ini selaras dengan rancangan

pembelajaran yang diterapkan Program Studi, yaitu kolaboratif antara dosen sebagai peneliti utama dengan mahasiswa sebagai peneliti lapangan.

Dimana, hasil riset dan PPM tersebut diarahkan untuk publikasi sebagai karya bersama antara dosen dan mahasiswa. Saat ini publikasi yang

terdapat di Program Studi Administrasi Publik FISIP Universitas Padjadjaran adalah sebanyak 79 buah, berupa artikel ilmiah jurnal, nasional,

maupun internasional, maupun buku ajar. Selain itu, saat ini juga sudah ada 5 karya dosen yang mendapatkan sertifikat HAKI dan beberapa

karya lainnya sedang dalam proses pengajuan.

Berikut daftar kegiatan riset dan PPM serta Haki yang diperoleh dosen Program Studi Administrasi Publik FISIP Universitas Padjadjaran.

No. Judul Nama-Nama Dosen Dihasilkan/ Dipublikasikan Pada

Tahun

Penyajian/

Publikasi

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Sumber Daya Manusia di Era Globalisasi Prof. Budiman Rusli Artikel, dimuat pada Jurnal Ilmu

Administrasi Publik, Januari 2013 2013

2

Kebijakan Penataan MiniMarket dan

Pemberdayaan Pedagang Tradisonal di Kota

Bandung: Studi di Kawasan Pemukiman Kec.

Antapani

Prof. Budiman Rusli Jurnal Humaniora Vo. 13No 2 Juli

2015 2015

3

Kebijakan Pengentasan Kemiskinan di Jawa

Barat : Studi tentang Sinergitas dan Kontinuitas

Program Penanggulangan Kemiskinan

Prof. Budiman Rusli Jurnal Sosio-humaniora Vo. 16 No. 1

Maret 2014 2014

4 Isu-isu Krusial Ilmu Administrasi Publik

Kontemporer Prof. Budiman Rusli Buku

5

Pengukuran Kepuasan Pelanggan (Consumer

Satisfaction) Pada PDAM Tirtawening Bandung:

Salah Satu Upaya dalam Penilaian Kinerja

Perusahaan

Dr. Nina Karlina Artikel, dimuat pada Jurnal Ilmu

Administrasi Negara, Januari 2013 2013

6

Dinamika Komitmen dan Peraturan Kebijakan

yang Tidak Lengkap (Dinamic Commitment and

Incomplete Policy Rules) Studi Kasus Pada

Perusahaan Daerah Jati Mandiri Cimahi

Dr. Nina Karlina SKIM 2013

7

Optimalisasi Komitmen Pelayanan Publik Para

Penyuluh Pertanian dalam Rangka

Mempertahankan dan Meningkatkan

Swasembada Pangan di Kabupaten Cianjur

Dr. Candradewini Artikel, dimuat pada Jurnal Ilmu


8 Kemiskinan dan Problematikanya dalam

Pembangunan Nasional Darto, M.Si.

Artikel, dimuat pada Jurnal Ilmu




32





Tahun

Penyajian/

Publikasi

(1) (2) (3) (4) (5)

9 Geopolitik Kebijakan Publik Indonesia Yogi Suprayogi, Ph.D Makalah, disajikan pada Diskusi

Media dengan ARSC 2013

10 Penelitian Survey dalam Ilmu Administrasi

Publik Yogi Suprayogi, Ph.D

Makalah, disajikan pada Seminar

Metodologi Kuantitatif 2013

11 Dirigen dalam Organisasi Dr. Asep Sumaryana JANE-Unpad 2013

12 Reformasi Pelayanan Publik Dr.Asep Sumaryana JANE- Unpad 2013

13 Faktor Lingkungan dalam Managemen Publik Dr.Asep Sumaryana

SOSIOHUMANIORA

Unpad 2013

14 Budaya Demokrasi dan Kesejahteraan Dr.Asep Sumaryana JANE- Unpad 2013

15 BLSM di Karangpawitan Garut Dr.Asep Sumaryana MIMBAR-UNISBA 2014

16 Kebijakan Penataan Industri Kreatif di

Pangandaran Dr.Asep Sumaryana 2014

17

Desain Kebijakan Rancangan Pembangunan

Jangka Menengah Daerah: Studi Kasus di Kota

Bandung

Yogi Suprayogi, Ph.D

Artikel, dimuat pada Buku Prosiding

“Pembangunan Ekonomi dan

Reformasi Sektor Publik Menuju

ASEAN Economic Community

2015”, Oktober 2014

2014

18

Local Organization Capacity In Natural

Disasters Prevention in Bandung Regency West

Java Province

Dr. Ramadhan

Pancasilawan


IAPA Annual Conference 2014 2014

19

Kapasitas Organisasi Lokal dalam

Penanggulangan Bencana Alam di Kabupaten

Bandung Jawa Barat

Dr. Ramadhan

Pancasilawan





2015”, Oktober 2014

20

Implementasi Kebijakan Pelimpahan

Kewenangan dalam Bidang Administrasi

Kependudukan di Kabupaten Bandung

Dedi Sukarno, M.Si.





2015”, Oktober 2014

2014

21 Desentralisasi Kelembagaan Penelitian dan

Pengembangan Kota Bandung Yogi Suprayogi, Ph.D





2015”, Oktober 2014

2014

22

Kebijakan Publik Penerbitan Ijin Lokasi Pusat

Perdagangan dan Perbelanjaan Intan Bisnis

Center di Kabupaten Garut

Dr. R. Ahmad Buchari





2015”, Oktober 2014

2014

23 Jawa Barat e-Government Readiness Index M.D. Enjat Munajat,

M.Ti.





2015”, Oktober 2014

2014



33





Tahun

Penyajian/

Publikasi

(1) (2) (3) (4) (5)

24

Model Kolaborasi Lembaga dalam Pelaksanaan

Program Jaminan Kesehatan Sepintu Sedulang di

Kabupaten Bangka

Dr. Sintaningrum





2015”, Oktober 2014

2014

25

Modelling Strategy Mapping For Health Policy

In West Java

Dr. Sintaningrum AGPA/IIAS (Asian Group For

Public Administration) 2014

26 Model Of Flood Disaster Prevention In Bandung

Regency West Java Province Dr. Candradewini





2015”, Oktober 2014

2014

27 Restrukturisasi Organisasi Pada Perusahaan

Daerah Kebersihan Kota Bandung Dr. Heru Nurasa





2015”, Oktober 2014

2014

28 Analisis Organisasi Pemerintah Daerah Khusus

Ibukota Jakarta Sebagai Sebuah Sistem Terbuka

Sosiohumaniora, Vol. 15 No. 1

Maret 2013

29 Pelayanan Publik dalam Bidang Administrasi

Kependudukan di Kabupaten Bandung Dedi Sukarno, M.Si.


Seminar Nasional Ilmu Administrasi

Negara “Tantangan dan Prospek

Pemerintahan Baru”, November

2014

2014

30

Koordinasi Pemerintah Pusat dengan Pemerintah

Kabupaten Tasikmalaya dalam Penanganan

Bencana Alam di Kabupaten Tasikmalaya

Dr. Ramadhan

Pancasilawan





2014

2014

31 Reformasi Administrasi Keuangan Daerah di

Kabupaten Bandung

Elisa Susanti, M.Si, Mas

Halimah, M.Si.





2014

2014

32

Evaluasi Kebijakan Pemilihan Gabungan Kepala

Daerah dan Wakil Kepala Daerah Propinsi dan

Kabupaten (Studi Kasus di Kabupaten

Sumedang)

Neneng Weti, M.Si.





2014

2014

33 Bantuan Langsung Sementara Masyarakat

(BLSM) di Karangpawitan Garut Elisa Susanti, M.Si

Jurnal Mimbar : Jurnal Sosial dan

Pembangunan. Volume 30, No,1.

Juni 2014.

2014

34 Modelling Strategy Mapping for Health Policy in

West Java Dr. Sintaningrum

AGPA/IIAS (Asian Group for Public

Administration) 2014



34





Tahun

Penyajian/

Publikasi

(1) (2) (3) (4) (5)

35

Studi Komparasi Model Kelembagaan

Pengelolaan Air Bersih Berbasis Partisipasi

Masyarakat di Kawasan Kaki Gunung

Manglayang

Dr. Ramadhan

Pancasilawan

Sosiohumaniora tahun 2014 vol 16

no 2 2014

36 Reformasi Administrasi Keuangan Daerah di

Kabupaten Bandung Mas Halimah, M.Si.



Negara “Tantangan Dan Prospek


2014

2014

37

Efektifitas Pengangkatan Sekretaris Desa

Menjadi PNS dalam Mendukung

Penyelenggaraan Pemerintahan Desa di

Kabupaten Cirebon

Dr. Nina Karlina, M.Si. Sosiohumaniora, Volume 16 No. 3

Novernlrr 2014' 295- 298 2014

38

Evaluasi Kebijakan Pemilihan Gabungan Kepala

Daerah dan Wakil Kepala Daerah Propinsi dan

Kabupaten (Studi Kasus di Kabupaten

Sumedang)

Sawitri Budiutami, S.IP.,

M.Si



Negara “Tantangan Dan Prospek


2014

2014

39

Rusunawa Management Policy in Order to

Improve the Welfare of People in West Java

Province (Study in Bandung and Cimahi

Dr. Nina Karlina, M.Si. International Journal of Science and

Research (IJSR) ISSN {Online) 2015

40 Local Government Administrative Capacity To

Implement Land Banking In Bandung City Dr. Sintaningrum


Unima IAPA International Seminar

& Annual Conference 2015 “The

Role Of Local Government In Global

Competition”, September 2015

2015

41

Harmonization of Global Governance Oriented

Policies Through the Development Plan Science

and Technology Park in Jatinangor of Educattion

Strategic Area

Dr. Sintaningrum

First Author. International

Conference on Democracy and

Accountability (ICoDA) 2015.p. 423.

ISBN 978-602-18461-3-1.

2015

42

Effectiveness of Evaluation of Electronic Identity

Card (e-ID) Policy In Cimahi City, West Java

Province, Indonesia.

Dr. Sintaningrum

Co-author. Global Journal of

Political Science and Administration

vol. 3, No. 5, pp. 21-31, September

2015. Published by European Centre

for Research Training and

Development UK

2015

43 Discretion in Public Policy in Indonesia Dr. Sintaningrum

The European Conference on the

Social Sciences 2015. UK. Published

ISSN : 2188-1154. www.iafor.org).

Fisrt Author, pp. 271-279

2015

44 Effectiveness of the Organizatioal Structure of

Bandung Municipality Regional Dr. Sintaningrum

(International Journal of Science

and Research (IJSR) published

www.ijsr.net.

2015



http://www.ijsr.net/

35





Tahun

Penyajian/

Publikasi

(1) (2) (3) (4) (5)

45 E-Government Action Plan Provinsi Jawa Barat M.D. Enjat Munajat,

M.Ti

IAPA Seminar and Annual

Conference 2015, Manado 27-29

September 2015

2015

46

Local Government's Policy In Selecting The

Occupants Of Rusunawa (A Study In Fiusuaawa

Cingised Of Bandung City)

Prof. Budiman Rusli

Global Journal of Political Science

and Administration

Vol.3, No.1, pp. 1-9, March 2015

Published by European Centre for

Research Trainins and Development

UK (www.eajournals.ors)

2015

47

Effectiveness Of Evaluation Of Electronic

Identity Card (E-Id) Policy In Cimahi City, West

Java Province, Indonesia

Dr. Entang Adhy Muhtar,

M.S.


and Administration Vol.3, No.5,

pp.21-31, September 2015

___Published by European Centre

for Research Training and

Development UK

(www.eajounals.org)

21 ISSN 2054-6335(Print), ISSN

2054-6343(Online)

2015

48 Model Manajemen Kinerja Pegawai: Sebuah

Pembelajaran dari Provinsi Jawa Barat Yogi Suprayogi, Ph.D

Buku, diterbitkan oleh PT Kiblat

Buku Utama 2015

49 Tendangan Pojok Dr. Asep Sumaryana Buku 2015

50

Communication And Community Empowerment

In National Program For Community

Empowerment(PNPM) Mandiri In Serang City.

Dr. Drs. H. Entang Adhy

Muhtar, M.S.

CIOSR Journal Of Humanities And

Social Science (IOSR-JHSS) Volume

21, Issue 7, Ver. V (July. 2016) PP

140-147 e-ISSN: 2279-0837, p-ISSN:

2279-0845. www.iosrjournals.org

2016

51

The Policy Implementation For Open Source

Software Ministry of Research and Technology

Public Administration and Policy

Dr. Sintaningrum International Journal of Business

Accounting and Management 2016

52 Teori Administrasi Negara Dr. RD Ahmad Buchari,

SIP, M.Si Unpad Press 2016

53 Modul Kepemimpinan Dr. RD Ahmad Buchari,


54 Implementasi Kebijakan Ijin Lokasi Perdagangan

dan Perbelanjaan di Kawasan IBC

Dr. Rd Ahmad Buchari,


55

Gerakan Sosial Melalui Rumah Sehat dan

Imunisasi BCG Sebagai Langkah Menurunkan

Kejadian TB Anak

Yogi Suprayogi Sugandi,

Ph.D

Prosiding Gerakan Sosial Baru

APPSI, Universitas Andalas, Padang 2016

56 Implementasi Kebijakan Pembangunan

Perumahan dan Pemukiman Dr.Entang Adhy Muhtar

Unpad Press

2016

57 Profil Perumahan dan Kawasan Permukiman Kab

Garut dan Pangandaran Raya Dr. Asep Sumaryana

Unpad Press

2016

58 Perumahan dan Kawasan Permukiman Bandung

Raya Dr.Entang Adhy Muhtar

Unpad Press

2016

59 Perumahan dan Kawasan Permukiman Cirebon

Raya Dr. Asep Sumaryana

Unpad Press

2016



36





Tahun

Penyajian/

Publikasi

(1) (2) (3) (4) (5)

60

“Decentralization, participatory planning and the

Anthropocene in Indonesia, with a case example

of the Berugak Dese, Lombok, Indonesia,

Chapter in book, Janet McIntyre-Mills & Yvonne

Corcoran Nantes (Editors), Contemporary

System Thinking: Balancing Individualism &

Collectivism to Support Social and

Environmental Justice

Widianingsih, I,

McLaren, H., & McTyre-

Mills, J.,

Springer, USA. 2016

61

Living Virtuosly and Well: Addressing the Low

Carbon Challenge to Address Wellbeing and

Climate Change Trhough Participatory Design

and Education on Mitigation, Governance and

Accountability, Chapter in book, Janet McIntyre-

Mills & Yvonne Corcoran Nantes (Editors),

Contemporary System Thinking: Balancing

Individualism & Collectivism to Support Social

and Environmental Justice

McTyre-Mills, J.,

Wirawan, R.,

Widianingsih, I, &

Hardini, N,

Springer, USA. 2016

62

Gender Responsive Participation (GRP) in the

Post-Suharto Indonesia: Alternative way to

achieve more Effective development?Dalam

buku “Politik Kesejahteraan: Bunga Rampai Isu-

isu Politik, Tata Pemerintahan dn

Kewarganegaraan Kontemporer Indonesia” editor

Mudiyati Rahmatunnisa & Caroline Paskarina

Ida Widianingsih Unpad Press 2016

63

Training Modul: Public Service Innovation in

Aceh, Studio Driya Media-LOGICA 2 (Local

Governance Innovation for Community in Aceh)

Moh Ikhsan

&Widianingsih, I

Studio Driya Media-LOGICA 2

(Local Governance Innovation for

Community in Aceh).

2013

64

Practical Guide: Public Service Innovation in

Aceh, Studio Driya Media-LOGICA 2 (Local

Governance Innovation for Community in Aceh)

Moh Ikhsan &

Widianingsih, I,

Studio Driya Media-LOGICA 2

(Local Governance Innovation for

Community in Aceh).

65

International Technical Assistance for Local

Governance Reform

in the Post-Suharto Indonesia: Sustaining Aid

Effectiveness?

Ida Widianingsih, Ph.D.

Proceeding International

Conference on Public Administration

(11th ICPA)’New Challenges and

Advances in Public Administration’,

December 9

- 11, 2015,

Universitas

Padjadjaran,

Bandung.

66

Gender Responsive Participation (GRP) in the

Post-Suharto Indonesia: Alternative way to

achieve more Effective development?

Ida Widianingsih, Ph.D.

Proceeding Seminar on the

Cultural Cooperation Between

Malaysia and Indonesia (Seminar

Kebudayaan dan Kerjasama

Indonesia dan Malaysia)

Putrajaya25

– 27

November

2015,

Malaysia

67 Gender Responsive Participation: Succesful

Mechanisms &Practices Ida Widianingsih, Ph.D

Presented at the United Nations

System Staff College“Decentralized

Governance: Community Based

M&E and Citizen Participation”

Hargeisa,

Somaliland,

12 – 15

April 2015



37





Tahun

Penyajian/

Publikasi

(1) (2) (3) (4) (5)

68

Questioning The Role of Highly Position Women

in Indonesian Community-Based Early

Childhood Education, 2015 International

Conference on “Reform, Innovation and

Sustainable Development: Asian Research,

Theory, and Application”

Suminar. I.S &

Widianingsih, I.,

The Asian Association for Public

Administration (AAPA), Xi‟n China,

8-10

January

2015

69

Mapping Poverty Alleviation Policy in the Post

Suharto Indonesia: Achieving Sustainable

Livelihood?

Widianingsih, I., et.al,

Paper dipresentasikan pada the

International Conference on Public

Administration (10th ICPA)’ New

Challenges and Advances in Public

Administration’, October 24 - 26,

2014, UESTC (Qingshuihe Campus),

Chengdu, P.R. China

2014,

70

Contesting Local Governance Reform in the Post

Suharto Indonesia:

Power Dynamic at the Local

Widianingsih, I.,

Paper will be presented at

International Conference on Public

Administration (10th ICPA)’

October 24 - 26, 2014, UESTC

(Qingshuihe Campus), Chengdu,

P.R. China

2014c.,

71

Decentralized Governance and Participatory

Planning in the Post Suharto Indonesia: An

Alternative Strategy to Reduce Conflict Potential

at Local Level, Paper presented at the United

Nations System Staff College Course on

Decentralized Governance and Peacebulding in

Entebbe

Widianingsih, I., Uganda (Video Conference Session)

8-11

September

2014

72

Decentralized Governance and Delivery of

Services: Lessons Learned from Jembrana

District

Widianingsih, I.,

Paper presented in the CIRDAP-

NIRD-NAM CSSTC Collaborative

International Training Programme on

“Decentralized Governance and

Delivery of Services – Way to Good

Governance”, Bali, Indonesia,

9-18

January

2014

73

“In Search of Collaborative Policy Practice at

Local Level: The Case of Safe School Against

Disaster in West Nusa Tenggara, Indonesia’

Widianingsih, I.,

Presented at the KAPS (The Korean

Association for Policy Studies)

international Conference 2013

„Government Transition and Policy

Change’

(http://www.kaps.or.kr/en/src/main.p

hp). Yonsei University, Seoul, Korea

on

June 14th-

15th 2013.



http://www.kaps.or.kr/en/src/main.php

http://www.kaps.or.kr/en/src/main.php

38





Tahun

Penyajian/

Publikasi

(1) (2) (3) (4) (5)

74

Effectiveness Of Evaluation Of Electronic

Identity Card (E-Id) Policy In Cimahi City, West

Java Province, Indonesia

Dr. Entang Adhy

Muchtar


and Administration Vol.3, No.5,

pp.21-31, ___Published by European

Centre for Research Training and

Development UK

(www.eajounals.org)

21 ISSN 2054-6335(Print), ISSN

2054-6343(Online)

September

2015

75

Mengoptimalkan Potensi Daerah Dalam Rangka

Meningkatkan Perekonomian Desa Situraja

Kecamatan Gantar Kabupaten Indramayu

Imanudin Kudus S.IP,

M.Si.

Departemen KS FISIP Unpad /

Prosiding KS

(ISSN 2442-4480)

2016

76

Electronic Job Rotation (e-JR):

The New Challenge of Civil Servant Career

Management in TasikmalayaRegency


M.Si.

11th ICPA (UESTC, Unpad, ASPA)

2015

77

Strategy of Bandung Street Vendor in Facıng

Cıty Government Publıc Polıcy


M.Si. 4th GCBSS, Dubai 2016

78 Editor Buku : Analisis Ekologi Administrasi

Publik (Suatu Pendahuluan)


M.Si.

Unpad Press

(ISBN 978-602-6242-83-9) 2016

79 Editor Buku : CSR Pada Pengembangan Wisata

Taman Bumi (Geopark) Ciletuh


M.Si.

Unpad Press

(ISBN 978-302-6242-74-7) 2016

Total

Sedangkan untuk daftar HaKI seperti pada tabel berikut ini:

No. Nama Karya*

(1) (2)

1 Dr. H. R. Ira Irawati, M.Si. Electronic Remuneration System

2 Drs. Slamet Usman Ismanto, M.Si. Identifikasi Penggunaan Permainan Tradisional dalam Pembelajaran Bahasa

Asing

3 Drs. Slamet Usman Ismanto, M.Si. Membangun Brand Image (Pencitraan) Kota Bandung Sebagai Daerah

Tujuan Wisata (Model Menemukenali Ikon Bandung Masa Kini)

4 Drs. Slamet Usman Ismanto, M.Si. Kontribusi Kompetensi Lokal dalam Upaya Menanggulangi Kemiskinan di

Kecamatan Majalaya Kabupaten Bandung

Masih ada beberapa hasil karya dosen Program Studi Administrasi Publik yang saat ini dalam proses perolehan HaKI.



39




Sedangkan untuk kegiatan kerjasama Program Studi Administrasi Publik FISIP Unpad, sudah dilakukan baik nasional maupun

internasional yang terkait dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Berikut adalah daftar kerjasama nasional:

No. Nama Instansi Jenis

Kegiatan

(1) (2) (3)

1 Pemerintah Provinsi Jawa Barat Praktikum Kearsipan bagi mahasiswa

2 ANRI Praktikum Kearsipan bagi mahasiswa

3 Univ. Brawijaya Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi

4 Univ. Djuanda Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi

5 Pemerintah Kab Sumedang Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi

6 Pemkab Bandung Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi

7 Pemkab Pangandaran Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi

8 Pemkab Sukabumi Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi

9 Pemkab Garut Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi

10 IEDUC Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi

11 Kabupaten Sula Kegiatan Pembangunan Kapasitas (capacity building) Pengelolaan dan Pengurusan

Barang Daerah Pemerintah Kabupaten Sula.

12 Badan Kepegawai-an, Pendidikan dan

Latihan Daerah Kabupaten Tasikmaya

Jasa Konsultasi Panduan Sistem Operasional Assesment Pegawai di Lingkungan

Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya pada Kegiatan Manajemen Assesment

13 LAN R! Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi

14 DPR/MPR RI Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi

Sedangkan bentuk kerjasama dengan Perguruan Tingg atau lembaga dari Luar Negeri antara lain:

No. Nama instansi Jenis

Kegiatan

Kurun waktu

Kerja sama Manfaat yang telah diperoleh

Mulai Berakhir

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Graduate School of

Governance at

Sungkyunkwan University

(GSG-SKKU)

Global e-School

Programme

Student and Lecturing

Program and

Researchs

2011 sekarang Terlaksananya Komparasi Ilmu

Administrasi Publik, Pengenalan dan

pendalaman tentang isu-isu Ilmu

Administrasi negara secara global serta

membangun jaringan (network)

2 Flinders University Penelitian dan pengabdian

bersamadosen tamu

2015 sekarang Peningkatan kerjasama dalam pendidikan

dan penelitian serta pengabdian

3 Malaya University Examining the

Psychometric Properties of

a Bahasa Malaysia Version

of the Eating Disorders

Inventory-3 (EDI-3)

Policy

2016 2018 Kerjasama antara 3 perguruan tinggi di

United Kingdom, Malaysia dan Indonesia

untuk menjadi bahan makalah untuk

masuk dalam jurnal berputasi

Internasional

4 Anglia Ruskin University

Examining the

Psychometric Properties of

a Bahasa Malaysia Version

of the Eating Disorders

Inventory-3 (EDI-3)

Policy

2016 2018 Kerjasama antara 3 perguruan tinggi di

United Kingdom, Malaysia dan Indonesia

untuk menjadi bahan makalah untuk

masuk dalam jurnal berputasi

Internasional



40




BAB VII

KEMAHASISWAAN DAN ALUMNI

Dalam kegiatan kemahasiswaan Program Studi Administrasi Publik FISIP Unpad, dalam beberapa tahun ini terus mengalami peningkatan

baik dari jumlah maupun prestasi yang diraihnya. Tidak hanya nasional tetapi juga prestasi yang diukir juga sampai tingkat internasional. Seperti

yang tercantum dalam tabel berikut ini:

No. Nama Kegiatan dan Waktu Penyelenggaraan

Tingkat (Lokal,

Wilayah, Nasional,

atau Internasional)

Prestasi yang Dicapai

(1) (2) (3) (4)

1 Widdya Rahmawaty, pada “ASEAN Confrence Studens” di Jakarta,

Tahun 2013.

Internasional Delegasi/pemakalah

2 Maya Septiani, pada “Student Exchange Inbound Indonesia-Malaysia”,

Tahun 2014.


3 Wisnu Wicaksono, “South East Asia Governance Forum”, di

Universitas Barwijaya, Malang, Indonesia. 11-12 November 2015.

Internasional Presenter

4 Adi Pratomo dan Wisnu Wicaksono, 2nd Place in term of Creative and

Innovative Ideas “Public Service Development:Two Main Focus

(Transparency and Participation)” pada South Asia Governance

Forum 11-12 November 2015.


5 Hana Khairunnisa Koersin, “Democratic People‟s Republic of Korea in

The Commitee on World Food Security” pada FAO Model Confrence

,21 - 25 September 2015.

Internasional Delegasi Indonesia

Dan Presenter

6 Indah Ulfariani Lopa, “Singapore in The Commitee on World Security”

pada FAO Model Confrence, 21 - 25 September 2015.


Dan Presenter

7 Widi Rahma Dayanti Darmadi, “Argentina in The Commitee on World

Food Security” pada FAO Model Confrence, 21 - 25 September 2015.


Dan Presenter

8 Adi Pratomo Moerdiono, “Venezuela in The Commitee on World Food

Security” pada FAO Model Confrence, 21 - 25 September 2015.


Dan Presenter

9 Subagja Abdullah, pada “Pocari Sweat Futsal Competition” di Kuala

Lumpur, Malaysia. Tahun 2015.

Internasional Juara 2

10 Septiani, dalam kegiatan ICPA (International Coference on Public

Administration). Pada Tahun 2015.


11 Regi Pratama Putra dan Ismi, Mahasiswa Summer Semester di SKKU

(Korean Foundation)

Internasional Peserta/Delegasi

12 Ajou Spring Exchange Program, 2016 Internasional Peserta/Delegasi

13 HIMA Administrasi Publik, pada Temu Administrator Muda Indonesia

2013 di Universitas Brawijaya .

Nasional Delegasi/pemakalah

14 Temu Administrator Muda Indonesia, di Universitas Negeri Surabaya,

Tahun 2014.


15 Maya Septiani, pada Musyawarah Nasional Forum Lembaga Legislatif

Mahasiswa Indonesia, di Banjarmasin, Tahun 2014

Nasional Delegasi UNPAD

16 Maya, Dalam Forum Lembaga Legislatif Mahasiswa di Universitas

Lambung Mangkurat Kalimantan Selatan Pada Tahun 2015


17 Maya septiani Dalam Training Legislatif DPM Rema UPIPada Tahun

2015




41




No. Nama Kegiatan dan Waktu Penyelenggaraan

Tingkat (Lokal,

Wilayah, Nasional,

atau Internasional)

Prestasi yang Dicapai

(1) (2) (3) (4)

18 Wisnu Wicaksono, pada acara Temu AdministratorMuda Indonesia,

serta “Seminar Nasional Pemanfaatan ASEAN Community untuk

Mendukung Kemajuan Daerah”. Pada tahun 2015


19 Jupri, pada acara Temu Administrastor Muda Indonesia. Pada tahun

2015

Nasional Delegasi Terbaik

20 Maya Septiani, juara 2 Lomba Debat Nasional di Universitas Sriwijaya

14 maret 2015.

Nasional Juara 2

21 Septiani, dalam kegiatan Kompetisi Essay Nasional Kime On Ideas

Competition di Fakultas Ekonomi Universitas Negeri semarang. Pada

tahun 2015

Nasional Finalis

22 Maya S, Dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah Yang diselenggarakan Oleh

Sekolah Tinggi Sandi Negara. Pada tahun 2015

Nasional Peserta

23 Kurnia Muhamad Ramdhan, Maya Septiani, Refianasyah, Dalam

Lomba Karya Tulis Ilmiah Yang diselenggarakan Oleh Sekolah Tinggi

Sandi Negra.Pada tahun 2015

Nasional Peserta

24 Maya Dalam Seminar Nasional Yang diselenggarakan oleh MPR RI

dan Bekerjasama Dengan Universitas Padjadjaran Pada tahun 2015

Nasional Peserta

25 Maya septiani Dalam Seminar Nasional Pekan Ekonomi Nasional

Universitas Sriwijaya. Pada tahun 2015.

Nasional Peserta

26 Arief Rahman, YusufAbdullah , dan Regi Pratama Putra, Juara 1 dalam

kegiatan Publik Class Action yang diselenggarakan di UGM Tahun

2015

Nasional Juara 1 Best Paper

27 Delegasi Unpad (Jupri, Yusuf) Best Paper dalam acara Temu

Administrator Muda Indonesia Tahun 2016

Nasional Delegasi dan Juara 1

28 Maya Novitasari, Juara 1 poster Lomba Karya Tulis Nasional di

Universitas Brawijaya, Tahun 2016

Nasional Juara 1 Poster

29 Stefanie Ningrum, pada kegiatan “Creativology” Pada Tahun 2013 Lokal Juara 3

30 Maya Septiani, Dalam Lomba Menulis Artikel. Pada tahun 2015 Lokal Pemenang

31 Mei Anggraini, pada Lomba Karya Tulis BEM FISIP Unpad 2013 Lokal Juara 1

32 Jupri dan Dwi Ayu Lestari, pada FORSI (Festival Olah Raga Seni)

Universitas Padjadjaran. Pada tahun 2015

Lokal Juara 2 Badminton Ganda

Campuran

33 FORSI (Festival Olah Raga Seni) Universitas Padjadjaran. Pada tahun

2015

Lokal Juara 1 Futsal Putra dan Juara 1

Putri

34 Maya Septiani, Dalam Lomba Essay Attack. Pada tahun 2013 Lokal Juara 1

35 Maya Septiani, Dalam Rangka Kegiatan Mahasiswa Berprestasi.Pada

tahun 2015

Lokal Peserta

Pada tahun 2016 mahasiswa Program Studi Administrasi Publik dapat menyelengerakan seminar mahasiswa Tingkat Nasional (Temu

AdMI) yang saat itu dibukan oleh Wakil Presiden RI dan dihadiri beberapa menteri. Dalam ajang tersebut juga delegasi mahasiswa Program

Studi Administrasi Publik FISIP Universitas Padjadjaran meraih juara best paper. Kemudian prestasi yang diukir adalah mahasiswa Program

Studi Administrasi Publik FISIP Universitas Padjadjaran, menjadi peserta perkuliahan kelas internasional di Universitas Ajou Korea dan

SungKyunKwan University Korea Selatan tiap tahunnya. Pada Tahun 2016 dua mahasiswa mengikuti kelas E-Global Class yang dibiayai oleh

Korean Foundation.



42




Gambar Mahasiswa Prodi Administrasi Publik FISIP Unpad

mengikuti e-Global Class di SKKU Korea dibiayai oleh Korean Foundation Tahun 2016

Gambar Mahasiswa Prodi Administrasi Publik FISIP Unpad

e-Global Class di SKKU Korea dan juara pertama dalam ISS Global Forum pada Tahun 2017

Pada ahun 2017, Prodi Administrasi Publik FISIP Unpad kembali diminta oleh Korean Foundation untuk mengirimkan dua mahasiswa

untuk mengikuti e-Global Class (summer semester) di SKKU Korea pada bulan Juni-Juli. Mereka memiliki kesempatan untuk mengikuti lomba

ISS Global Forum dan menjuarainya.

Sedangkan untuk Alumni, saat ini Program Studi Administrasi Publik sudah memiliki jejaring Alumni Administrasi Publik FISIP Unpad,

dengan dilakukannya pertemuan Alumni di Jakarta (Jakarta Chapter) pada 26 Agustus 2016. Kemudian selanjutnya akan dilakukan pertemuan

alumni di lokasi-lokasi lainnyan agar dapat menjangkau alumni.

Peran alumni sangat strategis sebab alumni sudah berada di berbagai instansi pemerintah pusat dan daerah, kementerian dan lembaga

Negara, perusahaan swasta, bank pemerintah maupun swasta, BUMN dan BUMD, entrepreneur, bahkan ada yang sebagai trainer sukses. Alumni

menjadi mitra bersama-sama dengan Program Studi untuk membangun dan mengembangkan keilmuan dan juga jejaring untuk kemajuan

program studi dan tentunya untuk mahsiswa. Beberapa bentuk kemitraan yang dilakukan dengan alumni adalah: kegiatan akademik seperti

keterlibatan dalam praktikum, pemberian materi dalam mata kuliah, kemudian penelitian dan juga pengabdian kepada masyarakat. Selain itu juga

alumni memiliki kontribusi begitu besar dalam meningkatkan kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh mahasiswa.



43




LAMPIRAN

1. Peraturan Rektor Nomor 46 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Pendidikan di Universitas Padjadjaran

2. Peraturan Rektor Nomor 33 Tahun 2016 Tentang Penyelenggaraan E-Learning di Universitas Padjadjaran

3. Peraturan Rektor Nomor 43 Tahun 2016 Tentang Pengelolaan Pusat Riset dan Pusat Studi dilingkungan Unpad

4. Peraturan Rektor Nomor 25 Tahun 2016 Tentang Penyelenggaraan Program Fast Track Jenjang Sarjana dan sarjana

Terapan Universitas Padjadjaran

5. Peraturan Rektor Nomor 26 Tahun 2016 Tentang Penyelenggaraan Program Fast Track Jenjang Magister Atau

Magister Terapan Atau Spesialis ke jenjang Doktor atau Doktor Terapan di lingkungan Unpad

6. Peraturan Rektor Nomor 23 Tahun 2016 Tentang Penulisan Tugas Akhir Pada Jenjang Pendidikan Sarjana dan Sarjana

Terapan di Lingkungan Universitas Padjadjaran

7. Peraturan Rektor Nomor 24 Tahun 2016 Tentang Penulisan Tugas Akhir Pada Jenjang Pendidikan Pascasarjana dan

Spesialis di Lingkungan Universitas Padjadjaran



admpublik.fisipunpad Twitter: @admpublik...

Documents

Transcript of admpublik.fisipunpad Twitter: @admpublik...