tv ok

12
Memahami macam-macam kerusakan Flyback 001. Nama lain untuk flyback adalah FBT (Flyback Transformer), HVT (High Voltage Transformer), LOPT (Line OutPut Transformer). Tranfo flyback dipasang pada bagian horisontal-ouput yang utamanya berfungsi untuk menghasilkan tegangan tinggi untuk anode tabung gambar yang besarnya antara 20 hingga 30Kv ( tergantung dari besarnya ukuran layar). Disini pulsa horisontal saat retrace dimanfaatkan untuk menghasilkan induksi tegangan tinggi. Tegangan tinggi yang masih berbentuk pulsa-pulsa ini kemudian disearahkan menggunakan diode internal yang sudah terdapat didalam flyback. Sebagai filter tegangan tinggi digunakan lapisan aquadag tabung gambar, oleh karena itu tabung gambar kadang masih menyimpan tegangan jika pesawat dimatikan. Aquadag merupakan lapisan konduktor yang terdapat didalam dan diluar tabung yang membentuk semacam kapasitor tegangan tinggi dengan nilai beberapa ribu pF saja, dengan kaca tabung gambar itu sendiri sebagai isolator. Oleh karena itu lapisan luar tabung gambar harus selalu dihubungkan ke ground. Flyback yang digunakan untuk tabung layar flat biasanya secara internal juga diberi tambahan elko filter tegangan tinggi dengan nilai sekitar 0.05uF. Mendapatkan tegangan tinggi dengan flyback yang bekerja pada frekwensi tinggi, maka hanya dibutuhkan relatip sedikit jumlah lilitan saja, sehingga lebih ekonomis jika dibanding kalau menggunakan tranfo AC 50Hz untuk mendapatkan tegangan tinggi. Kecuali itu flyback juga digunakan untuk menghasilkan tegangan- tegangan rendah lainnya seperti untuk bagian vertikal, heater, dan 180V untuk video driver. VR sebagai pembagi tegangan dipasang secara internal didalam flyback untuk mendapatkan tegangan Fokus dan Screen. 002 Flyback dengan Boost-up. Pada pesawat model lama kadang dijumpai flyback dengan sirkit Boost-up. Fungsi sirkit boost-up adalah untuk menaikkan tegangan suply B+ menjadi tegangan yang lebih tinggi seperti misalnya menjadi dari 90 menjadi 115v untuk kolektor transistor HOT.

description

repair tv china

Transcript of tv ok

Memahami macam-macam kerusakan Flyback

001. Nama lain untuk flyback adalah FBT (Flyback Transformer), HVT (High Voltage Transformer), LOPT (Line OutPut Transformer).Tranfo flyback dipasang pada bagian horisontal-ouput yang utamanya berfungsi untuk menghasilkan tegangan tinggi untuk anode tabung gambar yang besarnya antara 20 hingga 30Kv ( tergantung dari besarnya ukuran layar). Disini pulsa horisontal saat retrace dimanfaatkan untuk menghasilkan induksi tegangan tinggi. Tegangan tinggi yang masih berbentuk pulsa-pulsa ini kemudian disearahkan menggunakan diode internal yang sudah terdapat didalam flyback. Sebagai filter tegangan tinggi digunakan lapisan aquadag tabung gambar, oleh karena itu tabung gambar kadang masih menyimpan tegangan jika pesawat dimatikan. Aquadag merupakan lapisan konduktor yang terdapat didalam dan diluar tabung yang membentuk semacam kapasitor tegangan tinggi dengan nilai beberapa ribu pF saja, dengan kaca tabung gambar itu sendiri sebagai isolator. Oleh karena itu lapisan luar tabung gambar harus selalu dihubungkan ke ground.Flyback yang digunakan untuk tabung layar flat biasanya secara internal juga diberi tambahan elko filter tegangan tinggi dengan nilai sekitar 0.05uF.Mendapatkan tegangan tinggi denganflybackyang bekerja pada frekwensi tinggi, maka hanya dibutuhkan relatip sedikit jumlah lilitan saja, sehingga lebih ekonomis jika dibandingkalaumenggunakan tranfo AC 50Hz untuk mendapatkan tegangan tinggi.Kecuali itu flyback juga digunakan untuk menghasilkan tegangan-tegangan rendah lainnya seperti untuk bagian vertikal, heater, dan 180V untuk video driver. VR sebagai pembagi tegangan dipasang secara internal didalam flyback untuk mendapatkan tegangan Fokus dan Screen.

002 Flyback dengan Boost-up.Pada pesawat model lama kadang dijumpai flyback dengan sirkit Boost-up. Fungsi sirkit boost-up adalah untuk menaikkan tegangan suply B+ menjadi tegangan yang lebih tinggi seperti misalnya menjadi dari 90 menjadi 115v untuk kolektor transistor HOT. Sirkit boost-up terdiri dari sebuah diode, bagian kumparan boost-up dan sebuah elko.

003. Gejala-gejala atau tanda-tanda yang disebabkan karena kerusakan flyback.Ada macam-macam gejala yang ditunjukkan jika terjadi kerusakan flyback. Gejala yang mungkin terjadi antara lain adalah :

Transistor HOT panas akibat antar gulungan ada yang ssetengah hort Transistor HOT rusak (Kolektor-Emitor short), jika diganti short lagi Tegangan B+ drops akibat flyback menyedot arus terlalu banyak Power suply protek dengan bunyi cit...cit... Lampu indikator stand by nyala kedip-2 (protek) Resistor pada sirkit ABL ada yang terbakar atau gosong. Kapasitor 200V pada pin-ABL tranfo flyback short, kalau diganti short lagi Terjadi loncatan api pada pin-pin dibawah flyback, pada kabel tegangan tinggi yang disertai suara pletek-pletek. Timbul suara ngesessssss.....Kalau diamati pada tempat yang gelap akan nampak ada bagian tertentu yang menyemprotkan lidah api, misalnya pada anode cap, kabel tegangan tinggi, atau sambungan antara kabel dengan bodi flyback. Periksa secara visual dengan seksama bodi flyback. Tanda-tanda seperti ada bagian yang menggelembung, ada benjolan, ada bagian yang retak,ada lubang kecil dan mengeluarkan semacam lelehan, ada bagian yang warnanya berubah menunjukkan tanda kerusakan flyback. Raster mengembang sebagai akibat kerusakan internal diode penyearah, yang mengakibatkan tegangan tinggi drops Raster gelap atau gambar tidak fokus akibat kerusakan pada internal resistor pembagi tegangan.

004. Macam-macam jenis kerusakan yang terjadi pada FBT

Salah satu kumparan ada yang putus, hal ini sangat jarang sekali terjadi. Kumparan primer antara pin-B+ dengan pin-kolektor short sehingga menyebabkan transistor HOR rusak. Kerusakan flyback paling umum disebabkan karena faktor panas yang menyebabkan isolasi kawat email bagian tegangan tinggi isolasinya lama-lama rusak, sehingga meyebabkan terjadinya short antar gulungan. Bagian kawat email yang short lama kelamaan makin meluas dan menyebabkan timbulnya panas sehingga bodi flyback kadang terlihat menggelembung. Bahan isolator setelah lama dipakai mengalami degradasi, sehingga terjadi kebocoran tegangan tinggi atau corona (arching). Biasanya mengeluarkan bau dan suara yang khas. Problem mudah diamati jika tempatnya gelap. Anode cap atau kabel tegangan tinggi mengalami degradasi sehingga dapat menyebabkan terjadinya loncatan tegangan tinggi disertai suara pletek....pletek atau suara desis. Anode cap tidak lagi melekat dengan kuat pada tabung gambar, sehingga lidah api terlihat menyemprot pada bagian pinggir-pinggirnya. Anode cap yang rusak kalau diamati pada bagian dalamnya ada semacam garis goresan-goresan hitam yang diakibatkan terbakar oleh loncatan api. Kerusakan pada bagian pembagi tegangan untuk Fokus dan Screen yang terdapat didalam flyback. Menyebabkan gambar tidak mau fokus atau tidak ada tegangan screen. Kerusakan pada diode penyearah tegangan tinggi yang ada didalam flyback. Tegangan tinggi anode tidak ada atau drops. Raster mengembang (blooming) merupakan tanda bahwa tegangan tinggi drops Beberapa tipe flyback ada yang mempunyai kapasitor filter pada bagian tegangan tinggi. Nilai kapasitor dapat diukur menggunakan kapasitor meter. Kapasitor ini kadang dijumpai rusak, short dengan ground yang dapat diketahui dengan ohm meter (posisi x 10K) Inti ferit retak atau pecah. Dapat dipasang kembali bagian-bagian yang pecah dan tempelkan serapat mungkin. Short antara gulungan primer dengan sekunder. Menyebabkan tegangan B+ short atau bocor ke ground. Kerusakan karena cacat produksi atau cacat kualitas dapat terjadi pada flyback yang masih baru. Kerusakan pada resistor pembagi tegangan pada sirkit kontrol fokus dan screen.

005.Tips untuk memastikan kerusakan flybackJika mencurigai ada kerusakan flyback, maka putus hubungan antara pin-flyback dengan kolektor HOT. Kemudian pasang secara seri antara pin-flyback dengan kolektor sebuah bola lampu 100w/220v.

Jika lampu menyala sangat terang dan diukur tidak keluar tegangan screen atau tegangan heater sama sekali, maka hal ini menunjukkan bahwa flyback rusak karena kumparan primer ada bagian yang short Nyala lampu redup, tetapi tegangan screen atau heater atau fokus diukur tidak ada sama sekali. Maka hal ini menunjukkan kerusakan flyback pada short pada bagian tegangan tinggi. Kalau semua ada tegangan keluar (walau hanya kecil), maka kemungkinan flyback tidak rusak

006.Yang perlu diperhatikan dalam mencari persamaan flyback atau modifikasi flyback :

Besarnya tegangan IC Vertikal out. Sistimnya single atau double Besarnya tegangan B+ Apakah menggunakan Boost up Periksa kebutuhan tegangan keluaranlain misalnya 40v, 24v, 16v.

007. Resiko yang mungkin terjadi jika modifikasi flyback dengan tipe lain,

Tegangan heater berubah, bisa kurang - bisa lebih. Jika tegangan heater kurang akan menyebabkan britnes gambar kurang (kecilkan nilai. Tegangan heater jika bertambah besar akan menyebabkan umur pemakaian tabung gambar menjadi lebih pendek.Semuanya itu dapat dikoreksidengan modifikasi nilai resistor heater Raster menjadi kurang penuh kiri-kanan. Hal ini dapat dikoreksi dengan menambah memasang kapasitor secara paralel dengan kapasitor resonan yang lokasinya antara Kolektor-Gnd transistor HOT dengan nilai antara 102nF hingga 502 nF. Ingat kapasitor ini harus mempunyai tegangan kerja minimal 1.6Kv. Tegangan keluaran berubah dan protektor aktip bekerja, disebabkan tegangan keluaran flyback berubah sedikit lebih besar. Dapat dikoreksi dengan merubah nilai resistor pada sirkit tegangan sampel protektor dari flyback. OSD tidak keluar atau bergetar kedip-kedip. Dapat dikoreksi dengan merubah nilai resistor pada sirkit dari pin-H AFC ke mikrokontrol.

008. Kontruksi inti ferit flyback terdiri dari 2 bagian dan mempunyai gap sambungan yang ukurannya kritis. Biasanya gap tersebut dipasang platik spacer tipis. Kembalikan spaser ini jika mengasembling kembali inti ferit flyback. Inti Ferit yang retak dapat diasembling kembali dengan catatan tidak ada bagian yang hilang, dan penyambungannya serapat mungkin jangan sampai menambah besarnya gap yang sudah ada.

009. Flyback yang bocor mengeluarkan corona mungkin dapat diperbaiki dengan cara memberi sealer dari bahan silikon pada bagian yang bocor. Kalau dapat jauhkan bahan-bahan metal dari bagian yang bocor tersebut.

010. Kabel tegangan tinggi yang bocor dapat diperiksa dengan cara penyapuan menggunakan ujung kuas yang kering sepanjang kabel tersebut. Jika ada kebocoran akan tampak corona bunga api pada ujung-ujung kuas. Kerusakan dapat dikoreksi dengan memberikan isolasi tambahan.

011. Beberapa hal yang baik untuk dipahami mengenai flyback.

Bagian kumparan tegangan tinggi menggunakan kawat yang halus serta membutuhkan teknik yang tinggi dalam cara menggulung. Oleh karena itu tidak perlu untuk mencoba merepair atau menggulung flyback yang rusak. Diode tegangan tinggi terdiri dari serial banyak diode dan kerusakan tidak dapat diperiksa dengan ohm meter biasa. Potensio atau VR fokus dan screen mempunyai nilai diatas 10 M. Oleh karena itu tidak dapat diperiksa dengan ohm meter biasa.

BAGAIMANA CARA MENGETAHUI FLYBACK RUSAK????Seorang teknisi bertanya : Bagaimana cara memeriksa flyback (fbt) yang rusakTidaklah mudah menjawab pertanyaan seperti ini.Sebab ada beberapa macam jenis kerusakan yang terjadi pada sebuah flyback dengan tanda-tanda yang berbeda dan cara me-meriksa-nya tentu juga berbedaJENIS KERUSAKANGE JALAKERUSKAN/TANDA-2/CARA CEK

Kumparan/lilitan didalam ada yang short/terbakar-Menyebabkan transistorhorisontalrusak C-E short. Jika diganti akan rusak lagi-Power supply mengeluarkan bunyi ngiiiik-Resistor ABL ada yang gosong terbakar-Kalau hanya setengah short menyebabkan tegangan B+ drops dan transistor horisontal panas-Bagian bodi ada yang mengelembung, ada semacam lelehan, retak, warna berubah-Kerusakan dapat dicek menggunakan Flyback ringing test

Tegangan tinggi untuk anoda short-Tegangan B+ drops-Kadang flyback mengeluarkan bunyi-Tidak keluar tegangan fokus dan screen-Diukur antara kop anode tegangan tinggi HV dengan pin-Ground atau pin-ABL menggunakan ohm meter (x10), ada kebocoran hubungan.Hal ini sering terjadi pada flyback yang menggunakan internal kapasitor tegangan tinggi HV

Kumparan primer dan sekunder short-Tegangan B+ short atau nol-Dapat dicek menggunakan ohm meter. Antara pin-Kolektor dengan pin-Ground ada hubungan

Kumparan ada yang putus-Hal ini jarang terjadi. Umumnya disebabkan ada pemaksaan saat dicoba untuk melepas-Dapat di cek menggunakan ohm meter

Tegangan tinggi bocor-Hanya dapat diketahui pada kondisi flyback terpasang.-Ada suara pletek-2 dari arah bodi flybackyang disertai loncatan api.-Kalau rusaknya masih ringgan hanya menimbulkan suara desis.Dan kalau diamati pada ruangan gelap, nampak ada bunga api keluar dari bodi flyback

Diode tegangan tinggi rusak-Dapat diketahui pada kondisi terpasang. Atau menggunakan Flyback tester khusus.-Tidak keluar tegangan tinggi HV, Fokus, Screen-Tegangan lain-2 seperti Heater, Vertikal tetap keluar-Kalau masih setengah rusak, gambar tidak bisa terang dan raster mengembang arah vertical maupun horizontal (blooming)

Tegangan tinggi keluar balik kearah bagian bawah flyback-Dapat diketahui pada kondisi terpasang.-Keluar loncatan api dari bagian bawah flyback yang disetai suara pletek-2.-Kapasitor pada pin-ABL short-Kadang dapat merusakan komponen-2 lain

Kabel tegangan tinggi luka/berlubang-Dapat menimbulkan suara pletek-2 dan keluar loncatan bunga api dari bagian yang luka

Kabel tegangan tinggi udah tua sehingga mengalami penurunan kualitas, tidak tahan terhadap tegangan tinggi-Menimbulkan suara ngeses-Ambil kuas kering. Usapkan pada seluruh bagian kabel tegangan tinggi. Suara ngeses akan makin keras. Dan jika ruangan gelap akan nampak bunga api meloncat ke arah kuas.

Screentidak kerja/atau tegangan naik-turun-Dapat diketahui pada kondisi terpasang-Gambar kadang gelap-terang-Diukur tidak ada tegangan screen walaupun posisi VR maks/aatau tegangan naik-turun-Disebabkan kerusakan pada kontak internal VR

Fokus tidak kerja/tegangan naik-turun-Dapat diketahui pada kondisi terpasang-Gambar kadang focus kadang tidak-Disebabkan kerusakan pada kontak internal VR

Karet kop anode bocor-Dapat diketahui pada kondisi terpasang-Keluar api dari sekeliling karet kop anode-Umumnya karena umur sudah tua sehingga mengalamai penurunan kualitas. Tetapi kadang hanya disebabkan karena adanya kotoran antara CRT dengan kop anode.

Langkah Pengukuran Tegangan Tv.

Jumpa lagi sobat, kali ini Kharisma akan membahas langkah demi langkah cara cek tegangan tv. Mungkin banyak dari sobat teknisi yang sudah paham. Tapi bukankah kita harus berbagi?, nyataannya ada saja sobat Kharisma yang berkunjung dan mengetikkan kata kunci "cara cek tegangan tv" di kotak pencarian artikel (sebelah kanan atas).Sejak seminggu yang lalu sebenarnya artikel ini sudah masuk di draf Kharisma Elektrtik, karena ada sedikit pembenahan jadi tertunda. Karena itu baru sekarang artikel ini publikasikan.Baiklah Kita menuju ke topik.Tujuan mengukur tegangan tv tentu di maksudkan untuk mengetahui penyebab kerusakan tv dengan melacak tegangan yang tidak normal lantas menentukan tindakan perbaikan, betul...?(btul..btul..btul..)

Cara mengukur tegangan tv dengan menggunakan multi tester/avo meter:Pertama hubungkan pena kabel hitam(-) ke jalur ground negatif mainboard tv/mesin tv disekitar trafo Switching bagian skunder atau bisa dengan cara menyelipkan di kawat yang melintang tanpa pembungkus pada tabung CRT. Lalu gunakan pena kabel merah tempelkan untuk mengukur tegangan positif dan ikuti langkah-langkah dibawah ini:

Tegangan 180v terdapat pada kaki +/positif elko 250v di PCB RGB di belakang tabung. Tv 14"=21" Tegangan 110v terdapat pada kaki/pin B+ Flyback/FBT di jalur yang menghubung ke Elco 160v Tv 25"-29" Tegangan 130v terdapat pada kaki/pin B+ Flyback/FBT di jalur yang menghubung ke Elco 160v Tegangan 12v terdapat pada kaki paling kanan IC 7812. Tegangan 5v terdapat pada kaki paling kanan IC 7805. Tegangan 33v terdapat pada kaki Tuner blog, cari yang ada tulisan B+

Sedangkan untuk tv cina, gunakan ground di mainboard untuk menempelkan pena kabel hitam multi tester agar hasil pengukuran lebih akurat.Posisi knop atau skala multi tester sebagai berikut:

Gunakan skala 250 DCV untuk mengukur 80v-250v. Gunakan skala 50 VDC untuk mengukur 12v-40v. Gunakan skala 10 DCV untuk mengukur tegangan 1v-9v.Cara mengukur tegangan Defleksi yoke/konde adalah:Dari yoke horisontal = Vcc 110v DC, AC-nya bisa 1000v dengan colok pena merah di pindahkan di output dan di gunakan seperti pada dB meter.Dari yoke vertikal 24/DC, untuk IC tegangan 120v/AC (menggunakan dB meter)

Cara mengukur tegangan Flyback dalam hal ini adalah:Pada pin Flayback/FBT Vcc kolector;110v DC, AC-nya bisa 1000v.Pada pin Flyback/FBT Vcc filement/heater sekitar 5v sampai 5,5v/AC.Pada pin Flyback/FBT tegangan anoda 20-32k volt diukur dengan probe HV 40kv yang ditambahkan pada multi tester1000v DC, kalau saran saya untuk yang ini tidak usah diukur bila tidak terpaksa.Pada pin Flyback/FBT tegangan Focus +/- 600v DCPada pin Flyback/FBT tegangan Screen =/- 400v DCPada jenis tv tertentu untuk tegangan RGB 180v mengambil dari kaki/pin out Flyback, dan ada juga yang berasal dari power suply tv. Demikian juga untuk tegangan vertikal 24v sampai 46v, lalu 12v sampai 18v.

Sampai di sini tentu sobat mengerti, untuk mengukur tegangan tv juga di perlukan pemahaman cara kerja tv dan di mana asal dan letak tegangan yang mau di ukur. Mungkin kita akan membahas lebih dalam lain kali.

Sampai disini dulu sobat, semoga artikel ini bermanfaat.Jika belum menemukan apa yang sobat cari, bantu kami dengan mengisi kolom komentar yang ada di bawah agar kami dapat menampilkan artikel yang tepat untuk sobat semua dan bergabunglah dengan menjadi "Pembaca Setia" disebelah kanan.Terima kasih atas kunjungan sobat, dan sampai jumpa.

Kerjasama :KHARISMA: Ukur dan Cek Tegangan Tv