Tutorial Pembuatan PCB Dengan Eagle Part II

20
Tutorial Pembuatan PCB dengan Eagle Part II Menyambung artikel saya tentang Tutorial Pembuatan PCB dengan Eagle Part I . setelah kita berhasil membuat file skematik (*sch) Eagle maka selanjutnya adalah mengkonversikannya ke dalam file (*brd) atau file 'board' yang nantinya akan kita cetak. Sebelum kita mengkonversikan ke dalam board, terlebih dahulu harus kita cek apakah terdapat error yang nantinya bisa berpengaruh pada rangkaian saat diujicoba. Error yang paling sering terjadi adalah wire yang kita hubungkan kadang tidak Konek dengan baik atau biasanya terjadi hubung singkat pada beberapa wire yang seharusnya tidak terhubung. hal tersebut biasa terjadi apabila kita kurang teliti terhadap rangkaian yang kita buat. Untuk cara mengecek rangkaian tersebut sebelum dikonversikan kedalam board adalah sebagai berikut : 1. Dengan cara manual yaitu memanfaatkan tool Show Wire Dengan tools ini kita akan tahu wire mana yang terhubung dan mana yang tidak. untuk wire yang terhubung maka wire akan berwarna lebih terang daripada wire yang lain. Jika ternyata memang ada kesalahan maka delete wire yang hubung singkat tersebut dan atur ulang agar tidak terjadi hubung singkat lagi.

Transcript of Tutorial Pembuatan PCB Dengan Eagle Part II

Page 1: Tutorial Pembuatan PCB Dengan Eagle Part II

Tutorial Pembuatan PCB dengan Eagle Part II

      Menyambung artikel saya tentang  Tutorial Pembuatan PCB dengan Eagle Part I . setelah kita berhasil membuat file skematik (*sch) Eagle maka selanjutnya adalah mengkonversikannya ke dalam file (*brd) atau file 'board' yang nantinya akan kita cetak. Sebelum kita mengkonversikan ke dalam board, terlebih dahulu harus kita cek apakah terdapat error yang nantinya bisa berpengaruh pada rangkaian saat diujicoba.Error yang paling sering terjadi adalah wire yang kita hubungkan kadang tidak Konek dengan baik atau biasanya terjadi hubung singkat pada beberapa wire yang seharusnya tidak terhubung. hal tersebut biasa terjadi apabila kita kurang teliti terhadap rangkaian yang kita buat.Untuk cara mengecek rangkaian tersebut sebelum dikonversikan kedalam board adalah sebagai berikut :

1. Dengan cara manual yaitu memanfaatkan tool Show Wire

Dengan tools ini kita akan tahu wire mana yang terhubung dan mana yang tidak. untuk wire yang terhubung maka wire akan berwarna lebih terang daripada wire yang lain.Jika ternyata memang ada kesalahan maka delete wire yang hubung singkat tersebut dan atur ulang agar tidak terjadi hubung singkat lagi.

Cek konektivitas wire

Page 2: Tutorial Pembuatan PCB Dengan Eagle Part II

2. Dengan menggunakan ERC ( Electrical rule check) .

dengan memanfaatkan tools ini maka kita akan tahu error dan warning yang terjadi. setelah kita klik tool tersebut akan muncul pemberitahuan terjadinya error seperti gambar di bawah

Pemberitahuan ERC

Page 3: Tutorial Pembuatan PCB Dengan Eagle Part II

Peringatan bahwa PORT JP4 tidak diberi nilai (dapat diabaikan)

Dari keterangan diatas kita tahu bahwa terjadi 3 warning pada rangkaian skematik yang artinya terjadi missing pada junction NET N$2. nah untuk memastikan apakah pada NET N$2 butuh junction kita dapat mengacu pada cara nomer 1 yaitu dengan cara show wire pada junction yang diindikasikan terjadi Missing junction. jika setelah kita cek ternyata NET tersebut telah konek maka peringatan tersebut dapat kita abaikan.sedangkan untuk peringatan  berikutnya menandakan bahwa jumper nomer 4(JP4) dan PORT USB CONNECTOR tidak diberi nilai. hal tersebut dapat kita abaikan karena Jumper dan konektor memang tidak diberi nilai. Ok.. setelah kita memastikan bahwa rangkaian skematik yang kita buat telah benar dan tidak terdapat error maka selanjutnya adalah mengkonversikan kedalam board PCB.Sebelum itu, ada baiknya kita merencanakan PCB ini nanti-nya akan dibuat dalam ‘single layer’, ‘double layer’, atau ‘multi layer’. Pada EAGLE versi gratis hanya menyediakan ‘single dan 'double layer’ saja dimana pada ‘single layer’ menggunakan PCB dengan satu lapisan tembaga (bawah saja) sedangkan pada ‘double layer’ menggunakan PCB dengan dua lapisan tembaga (atas-bawah). Karena pada tutorial ini akan dibuat rangkaian elektronika sederhana dan tidak memiliki banyak komponen, maka kita pilih ‘single layer’. Yang berarti bagian bawah PCB (yang terdapat tembaga) digunakan sebagai jalur rangkaian, dan bagian atas PCB digunakan sebagai tempat penempatan komponen.

Baiklah sekarang saatnya menyusun komponen dengan memasukkan-nya ke dalam kotak yang ada disamping kanan-nya. Kotak tersebut merupakan ‘Dimension’ atau kotak pembatas dari papan PCB yang akan digunakan. Gunakan perintah ‘Move’ untuk memindahkan setiap komponen. Sebelumnya tekan ‘F6’ pada keyboard untuk menampilkan grid agar mempermudah pekerjaan kita. 

Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :

Page 4: Tutorial Pembuatan PCB Dengan Eagle Part II

Cari pada toolbar Board kemudian klik

Convert to board

biasanya akan muncul notifikasi yang artinya adalah "apakah anda ingin membuat board dari skematik yang telah anda buat?" klik Yes.

Notifikasi

berikutnya akan muncul hasil board yang telah kita buat dari file skematik tadi. selanjutnya adalah move semua komponen ke dalam area kerja (worksheet). caranya adalah klik group > kemudian blog semua komponen tersebut > lalu klik move > kemudian klik kanan pada area komponen > move Group

Page 7: Tutorial Pembuatan PCB Dengan Eagle Part II

Move Group

lalu pindahkan seluruh komponen kedalam area kerja (worksheet) yang kita tentukan.

Worksheet

Nah disinilah anda dituntut untuk berimajinasi untuk penempatan Posisi masing-masing komponen (jangan berimajinasi yang lain)  .ada bagian ini kita akan menyusun komponen-komponen tersebut menurut posisi yang paling proporsional dan rapi.  perkirakanlah jarak antar komponen . Usahakan jangan terlalu dekat,karena biasanya kalau terlalu dekat dapat menyulitkan pemasangan.

Page 8: Tutorial Pembuatan PCB Dengan Eagle Part II

Pengaturan Posisi Komponen

Berikutnya setelah semua komponen tersusun kini saatnya Routing . Eagle memiliki beberapa fasilitas dalam melakukan routing yaitu dengan cara manual atau secara otomatis.untuk memilih sistem routing yang digunakan biasanya dilihat dari tingkat kompleksitas dari rangkaian tersebut. jika rangkaian terlalu rumit dan akan makan waktu lama bila dilakukan secara manual maka pilihlah yang automatis routing.caranya yaitu pilih tools > auto > kemudian akan tampil pengaturan Routing.

Page 9: Tutorial Pembuatan PCB Dengan Eagle Part II

auto Route

Pengaturan Autorouter

Karena disini yag digunakan adalah 'single layer' maka pada setting Preferred Direction kita atur seperti gambar. Pada bagian top layer Pilih 'N/A' dan bagian Bottom Pilih * . Artinya hanya bagian Bottom layer saja yang diaktifkan sedangkan layer lain dinonaktifkan.Untuk setting Routing Grid Pilih 0,8 mm maksudnya adalah jarak minimal antar Routing adalah 0,8 mm ,jika disetting terlalu besar maka tingkat keberhasilan autorouter sangat kecil (banyak Jumper). Untuk via shape (bentuk dari via) Pilih sesuka anda.Setelah itu Pilih OK dan Komputer akan merouting secara Otomatis. Cepat lambatnya Autorouting tergatung dari tingkat kerumitan dari rangkaian.

Page 10: Tutorial Pembuatan PCB Dengan Eagle Part II

hasil Aoutorouter

Nah jika dilihat dari hasil autorouter diatas terdapat dua wire yang tidak terouting maka anda dapat menambahkan jumper untuk menghubungkan wire tersebut.Jika dilihat dari hasil di atas mungkin sedikit kurang rapi dan kurang memuaskan. saya Pribadi sich lebih suka menggunakan manual routing karena jalur wire dapat kita susun terserah kita walaupun sdikit lama (itung-itung game Puzzle gratis nyusun wire..hehe).

Untuk cara manual dapat dilakukan dengan cara berikut:

Klik route pada Side toolbar sebelah kiri.

untuk pengaturan lebar jalur dan lain-lain dapat diatur pada toolbar bagian atas (Width,Via dll)

Page 11: Tutorial Pembuatan PCB Dengan Eagle Part II

Untuk memilih jenis sudut (45°, 90°, atau melingkar) pada jalur PCB yang akan dibuat hanya klik-kanan pada saat kita membuat jalur, atau dengan menggunakan fitur ‘Wire bend’ pada toolbar yang muncul ketika kita memilih fungsi ‘Route’.

Untuk cara pemberian jumper dapat dilakukan dengan cara :pertama tambahkan via pada jalur yang tidak terouting sehingga kesannya nanti kita membuat PCB double layer.Klik Via pada side toolBar

Kemudian Place dijalur Route yang belum terouting .

Page 13: Tutorial Pembuatan PCB Dengan Eagle Part II

Dan Inilah kurang lebih Hasilnya .

hasil diatas adalah Board tanpa Polygon. Agar hasil PCB yang kita buat lebih istimawa maka biasanya board yang kita buat dalam bentuk blok, untuk membuat blok pada board kita dapat

Page 14: Tutorial Pembuatan PCB Dengan Eagle Part II

memanfaatkan fasilitas “polygon”, Klik pada side toolbar > Polygon atau dengan Script ketik POLYGON kemudian enter. dan jika ingin menggabungkan Wire tertentu dengan Polygon maka Scriptnya adalah POLYGON [diikuti nama Wire] contoh jika ingin menggabungkan dengan wire Ground (GND) yaitu : POLYGON GND

Polygon pada ToolBar

Polygon dengan Script

Pengaturan Polygon

Atur Isolate agar jarak antara Polygon dengan jalur tidak terlalu rapat (semakin kecil ukurannya maka semakin rapat). Disini saya memakai ukuran 1.016 mm.Berikutnya tarik garis polygon mengelilingi Board yang ada.

Page 16: Tutorial Pembuatan PCB Dengan Eagle Part II

Hasil Akhir

Nah akhirnya Board yang anda buat telah selesai , sekarang tinggal bagaimana cara mencetak dalam bentuk PrintOutUntuk mecetak Board maka yang akan ditampilkan hanya  bagian bottom , Vias dan pad untuk pengaturannya ada di bagian side ToolBar > Display

Display

Page 17: Tutorial Pembuatan PCB Dengan Eagle Part II

Unselect semua kecuali bagian Bottom,Vias ,dan Pad

Select part to Display

Hasil Akhir Siap print........

Page 18: Tutorial Pembuatan PCB Dengan Eagle Part II

Note :

1. Tutorial diatas menggunakan beberapa feature dasar saja bila ingin mengetahui fungsi yang lain anda dapat mencoba sendiri (learning by doing)

2. Perintah di dalam Eagle dapat dilakukan dengan Command Script. untuk lebih jelasnya dapat dilihat di bagian help-nya.

3. Bila pada saat Add Component Library tidak muncul maka itu berarti Library belum diaktifkan semua . untuk cara pengaktifannya adalah dengan cara Buka control panel Eagle > Klik kanan Library > Use All. semua library yang ada akan dipakai semua.

4. Eagle secara default tidak menyediakan versi Board 3D, untuk melihat versi 3Dnya maka harus diinstal software tambahan yaitu Eagle 3D dan POVRAY (akan saya jelaskan pada postingan berikutnya).

Page 19: Tutorial Pembuatan PCB Dengan Eagle Part II

5. Eagle menyediakan Fasilitas untuk membuat Library sendiri.6. Pada versi gratisnya Eagle melakukan pembatasan pada area kerja pembuatan PCB. area

board dibatasi hanya 100 x 80 mm (versi profesional 1600 x 1600 mm) dan hanya boleh untuk 2 lapisan/layer atas dan bawah (16 lapisan pada versi profesional). 

Selamat Berkreasi ...!!!