Java EE 6 TutorialDepan | Unduh | PDF | FAQ | Feedback

 

Hak Cipta © 2012, Oracle dan / atau afiliasinya. All rights reserved.

821-1841-15

Juli 2012

500 Oracle Parkway Redwood City, CA 94065 Amerika Serikat

Tutorial ini adalah panduan untuk mengembangkan aplikasi enterprise untuk Java Platform, Enterprise Edition 6 (Java EE 6) menggunakan GlassFish Server Edition Open Source.

Hak Cipta dan Lisensi: The Java EE 6 Tutorial

Tutorial ini adalah panduan untuk mengembangkan aplikasi untuk Java Platform, Enterprise Edition dan berisi dokumentasi ("Tutorial") dan kode sampel. The "contoh kode" dibuat tersedia dengan Tutorial ini dilisensikan secara terpisah kepada Anda oleh Oracle di bawah lisensi Berkeley . Jika Anda men-download kode sampel tersebut, Anda setuju dengan syarat-syarat lisensi Berkeley.

Tutorial ini disediakan kepada Anda oleh Oracle di bawah persyaratan lisensi berikut mengandung pembatasan pada penggunaan dan pengungkapan dan dilindungi oleh hukum kekayaan intelektual. Oracle memberikan kepada Anda terbatas, lisensi non-eksklusif untuk menggunakan Tutorial ini untuk tujuan informasi saja, sebagai bantuan untuk belajar tentang platform Java EE. Kecuali diizinkan secara tersurat dalam persyaratan lisensi ini, Anda tidak boleh menggunakan, menyalin, memperbanyak, menerjemahkan, menyiarkan, memodifikasi, lisensi, mengirim, mendistribusikan, menunjukkan, melakukan, mempublikasikan, atau menampilkan bagian manapun, dalam bentuk apapun, atau dengan cara apapun ini Tutorial. Reverse engineering, pembongkaran, atau dekompilasi dari Tutorial ini dilarang.

Informasi yang terkandung dalam dokumen ini dapat berubah tanpa pemberitahuan dan tidak dijamin bebas dari kesalahan. Jika Anda menemukan kesalahan, silahkan melaporkannya kepada kami secara tertulis.

Jika Tutorial ini berlisensi atas nama Pemerintah AS, pemberitahuan berikut ini berlaku:

HAK PEMERINTAH AS Program, software, database, dan terkait dokumentasi dan data teknis dikirim ke pelanggan Pemerintah AS adalah "perangkat lunak komputer komersial" atau "data teknis komersial" sesuai dengan Peraturan Akuisisi berlaku Federal dan lembaga peraturan spesifik tambahan. Dengan demikian, penggunaan, duplikasi, pengungkapan, modifikasi, dan adaptasi akan tunduk pada pembatasan dan persyaratan lisensi yang ditetapkan dalam kontrak pemerintah yang berlaku, dan, sejauh yang berlaku dengan ketentuan kontrak Pemerintah, hak tambahan yang ditetapkan dalam FAR 52.227-19, Komputer Komersial Software Lisensi (Desember 2007). Oracle USA, Inc, 500 Oracle Parkway, Redwood City, CA 94065.

Tutorial ini tidak dikembangkan atau dimaksudkan untuk digunakan dalam aplikasi inheren berbahaya, termasuk aplikasi yang dapat menciptakan risiko cedera pribadi. Jika Anda menggunakan Tutorial ini dalam aplikasi yang berbahaya, maka Anda bertanggung jawab untuk mengambil semua gagal-aman yang sesuai, backup, redundansi, dan langkah-langkah lain untuk memastikan penggunaan yang aman.

TUTORIAL INI DISEDIAKAN "APA ADANYA" TANPA JAMINAN APAPUN. ORACLE SELANJUTNYA

MENOLAK SEMUA JAMINAN, TERSURAT DAN TERSIRAT, TERMASUK TANPA BATASAN, JAMINAN TERSIRAT DARI DIPERDAGANGKAN, KESESUAIAN UNTUK TUJUAN TERTENTU ATAU NONINFRINGEMENT.

DALAM KEADAAN APA PUN ORACLE TIDAK BERTANGGUNG JAWAB ATAS, TIDAK LANGSUNG INSIDENTAL, KHUSUS, HUKUMAN ATAU AKIBAT, ATAU GANTI RUGI ATAS HILANGNYA KEUNTUNGAN, PENDAPATAN, DATA ATAU PENGGUNAAN DATA, AKIBAT PERBUATAN ANDA ATAU PIHAK KETIGA, BAIK DALAM TINDAKAN DALAM KONTRAK ATAU WANPRESTASI , BAHKAN JIKA ORACLE TELAH DIBERITAHU TENTANG KEMUNGKINAN KERUSAKAN TERSEBUT. KEWAJIBAN SELURUH ORACLE UNTUK TERTERA DI BAWAH KERUSAKAN AKAN DALAM KONDISI TIDAK MELEBIHI SERIBU DOLAR (US $ 1.000).

Tidak ada Dukungan Teknis

Organisasi dukungan teknis Oracle tidak akan memberikan dukungan teknis, dukungan telepon, atau pembaruan Anda.

Oracle dan Java adalah merek dagang terdaftar dari Oracle dan / atau afiliasinya. Nama lainnya mungkin merek dagang dari pemiliknya masing-masing.

Kode sampel dan Tutorial dapat memberikan akses atau informasi tentang konten, produk, dan jasa dari pihak ketiga. Oracle Corporation dan afiliasinya tidak bertanggung jawab dan tegas menyangkal semua jaminan apapun sehubungan dengan konten pihak ketiga, produk, dan jasa. Oracle Corporation dan afiliasinya tidak akan bertanggung jawab atas kerugian, biaya, atau kerusakan yang timbul akibat akses Anda ke atau penggunaan konten pihak ketiga, produk, atau jasa.

 

Hak Cipta © 2012, Oracle dan / atau afiliasinya. All rights reserved. Pernyataan Hukum

Java EE 6 TutorialDepan | Unduh | PDF | FAQ | Feedback

   

Kata pengantarTutorial ini adalah panduan untuk mengembangkan aplikasi enterprise untuk Java Platform, Enterprise Edition 6 (Java EE 6) menggunakan GlassFish Server Edition Open Source.

Oracle GlassFish Server, Java EE server aplikasi yang kompatibel, didasarkan pada Sumber Edition GlassFish Buka Server, platform open-source dan open-masyarakat terkemuka untuk membangun dan menyebarkan aplikasi generasi berikutnya dan jasa. GlassFish Server Edition Sumber Terbuka, yang dikembangkan oleh proyek GlassFish open source masyarakat di http://glassfish.java.net/ , adalah implementasi kompatibel pertama dari spesifikasi Java EE 6 platform. Ini server aplikasi ringan, fleksibel, dan open source memungkinkan organisasi tidak hanya untuk meningkatkan kemampuan baru yang diperkenalkan dalam spesifikasi Java EE 6, tetapi juga untuk menambah kemampuan mereka yang ada melalui pengembangan yang lebih cepat dan lebih ramping dan siklus penyebaran. Oracle GlassFish Server, versi produk, dan GlassFish Server Edition Open Source, versi open-source, yang selanjutnya disebut sebagai Server GlassFish.

Berikut topik yang dibahas di sini:

Sebelum Anda Baca Buku Ini Terkait Dokumentasi Tipografi Konvensi

Standar Jalur dan Nama File Situs Web Referensi Pihak Ketiga

   

Hak Cipta © 2012, Oracle dan / atau afiliasinya. All rights reserved. Pernyataan Hukum

Java EE 6 TutorialDepan | Unduh | PDF | FAQ | Feedback

   

Bagian I PengantarBagian I memperkenalkan platform, tutorial, dan contoh. Bagian ini berisi beberapa bab berikut:

Bab 1, Ikhtisar Bab 2, Menggunakan Contoh Tutorial

   

Hak Cipta © 2012, Oracle dan / atau afiliasinya. All rights reserved. Pernyataan Hukum

Java EE 6 TutorialDepan | Unduh | PDF | FAQ | Feedback

   

Bab 1 IkhtisarPengembang saat ini semakin menyadari kebutuhan untuk aplikasi terdistribusi, transaksional, dan portabel yang memanfaatkan kecepatan, keamanan, dan keandalan teknologi server-side. Aplikasi Enterprise menyediakan logika bisnis untuk perusahaan. Mereka dikelola secara terpusat dan sering berinteraksi dengan perusahaan perangkat lunak lainnya. Dalam dunia teknologi informasi, aplikasi perusahaan harus dirancang, dibangun, dan diproduksi untuk uang kurang, dengan kecepatan yang lebih besar, dan dengan lebih sedikit sumber daya.

Dengan Java Platform, Enterprise Edition (Java EE), pengembangan aplikasi Java enterprise belum pernah lebih mudah atau lebih cepat. Tujuan dari platform Java EE adalah untuk memberikan pengembang dengan kuat set API sementara memperpendek waktu pengembangan, mengurangi kompleksitas aplikasi, dan meningkatkan kinerja aplikasi.

The Java EE platform dikembangkan melalui Java Community Process (JCP), yang bertanggung jawab untuk semua teknologi Java. Ahli kelompok, terdiri dari pihak yang berkepentingan, telah menciptakan Permintaan Spesifikasi Java (JSRs) untuk menentukan Java EE berbagai teknologi. Karya Masyarakat Jawa di bawah program JCP membantu untuk memastikan standar teknologi Java terhadap stabilitas dan lintas-platform kompatibilitas.

Platform Java EE menggunakan model pemrograman yang disederhanakan. Deskriptor penyebaran XML adalah opsional. Sebaliknya, pengembang hanya dapat memasukkan informasi sebagai penjelasan langsung ke sebuah file sumber Jawa, dan server Java EE akan mengkonfigurasi komponen pada penyebaran dan runtime. Penjelasan tersebut umumnya digunakan untuk menanamkan dalam data program yang seharusnya dapat dilengkapi dalam descriptor deployment.Dengan penjelasan, Anda menempatkan informasi spesifikasi dalam kode Anda di samping program elemen terpengaruh.

Dalam platform Java EE, injeksi ketergantungan dapat diterapkan ke semua sumber daya yang dibutuhkan komponen, efektif menyembunyikan penciptaan dan pencarian sumber daya dari kode aplikasi. Injeksi ketergantungan dapat digunakan dalam kontainer EJB, kontainer web, dan klien aplikasi. Injeksi ketergantungan memungkinkan wadah Java EE untuk secara otomatis memasukkan referensi ke komponen lain yang diperlukan atau sumber daya, menggunakan penjelasan.

Tutorial ini menggunakan contoh untuk menggambarkan fitur yang tersedia dalam platform Java EE untuk mengembangkan aplikasi enterprise. Apakah Anda seorang pengembang Perusahaan baru atau berpengalaman, Anda harus menemukan contoh dan teks yang menyertainya basis pengetahuan yang berharga dan dapat diakses untuk menciptakan solusi Anda sendiri.

Jika Anda baru untuk pengembangan Java EE aplikasi enterprise, bab ini adalah tempat yang baik untuk memulai. Di sini Anda akan meninjau dasar-dasar pembangunan, belajar tentang Java EE arsitektur dan API, berkenalan dengan istilah dan konsep, dan mencari tahu bagaimana pendekatan Java EE pemrograman aplikasi, perakitan, dan penyebaran.

Berikut topik yang dibahas di sini:

Java EE 6 platform Highlights Java EE Application Model Terdistribusi multitier Aplikasi Java EE Kontainer Web Services Dukungan Java EE Application Majelis dan Deployment Kemasan Aplikasi Pengembangan Peran Java EE 6 API Java EE 6 API dalam Java Platform, Standard Edition 6.0 GlassFish Server Alat

   

Hak Cipta © 2012, Oracle dan / atau afiliasinya. All rights reserved. Pernyataan Hukum

Java EE 6 TutorialDepan | Unduh | PDF | FAQ | Feedback

   

Java EE 6 platform Highlights

Tujuan yang paling penting dari platform Java EE 6 adalah untuk menyederhanakan pengembangan dengan menyediakan landasan umum untuk berbagai jenis komponen dalam platform Java EE. Pengembang

mendapatkan keuntungan dari peningkatan produktivitas dengan penjelasan lebih dan konfigurasi kurang XML, lebih Plain Old Java Objects (POJOs), dan kemasan disederhanakan. The Platform Java EE 6 mencakup fitur-fitur baru berikut:

Profil: konfigurasi dari platform Java EE ditargetkan pada kelas tertentu dari aplikasi. Secara khusus, Platform Java EE 6 Web Profile memperkenalkan ringan ditargetkan pada generasi berikutnya aplikasi web, serta Profil Lengkap yang berisi semua teknologi Java EE dan memberikan kekuatan penuh dari platform Java EE 6 untuk aplikasi enterprise.

Teknologi baru, termasuk yang berikut:o Java API untuk tenang Web Services (JAX-RS)o Dikelola Beanso Konteks dan Dependency Injection untuk Java EE Platform (JSR 299), informal dikenal sebagai CDIo Dependency Injection Java (JSR 330)o Bean Validasi (JSR 303)o Java Authentication Service Provider Interface untuk Containers (JASPIC)

Fitur baru untuk Enterprise (EJB) komponen JavaBeans (lihat Teknologi Enterprise JavaBeans untuk rincian)

Fitur baru untuk servlets (lihat Teknologi Java Servlet untuk rincian) Fitur baru untuk komponen JavaServer Faces (lihat JavaServer Faces Teknologi untuk rincian)

   

Hak Cipta © 2012, Oracle dan / atau afiliasinya. All rights reserved. Pernyataan Hukum

Java EE 6 TutorialDepan | Unduh | PDF | FAQ | Feedback

   

Java EE Application Model

Model aplikasi Java EE dimulai dengan bahasa pemrograman Java dan mesin virtual Java. Portabilitas terbukti, keamanan, dan produktivitas pengembang yang mereka berikan membentuk dasar dari model aplikasi. Java EE dirancang untuk mendukung aplikasi yang mengimplementasikan layanan perusahaan bagi pelanggan, karyawan, pemasok, mitra, dan lain-lain yang membuat tuntutan atau kontribusi ke perusahaan. Aplikasi ini pada dasarnya kompleks, berpotensi mengakses data dari berbagai sumber dan aplikasi mendistribusikan ke berbagai klien.

Untuk kontrol yang lebih baik dan mengelola aplikasi ini, fungsi bisnis untuk mendukung para pengguna berbagai dilakukan di tingkat menengah. Tingkat menengah merupakan lingkungan yang ketat dikontrol oleh departemen teknologi informasi suatu perusahaan. Tingkat menengah biasanya dijalankan pada hardware dedicated server dan memiliki akses ke layanan penuh dari perusahaan.

Model aplikasi Java EE mendefinisikan arsitektur untuk mengimplementasikan layanan sebagai aplikasi multitier yang memberikan skalabilitas, aksesibilitas, dan pengelolaan yang dibutuhkan oleh perusahaan-tingkat aplikasi. Partisi model ini pekerjaan yang diperlukan untuk menerapkan layanan multitier ke bagian-bagian berikut:

Logika bisnis dan presentasi yang harus dilaksanakan oleh pengembang

Layanan sistem standar yang disediakan oleh platform Java EE

Pengembang dapat mengandalkan platform untuk memberikan solusi untuk sistem-tingkat masalah sulit mengembangkan layanan multitier.

   

Java EE 6 TutorialDepan | Unduh | PDF | FAQ | Feedback

   

Terdistribusi multitier Aplikasi

Platform Java EE menggunakan model aplikasi terdistribusi multitier untuk aplikasi enterprise. Logika aplikasi dibagi menjadi komponen-komponen sesuai dengan fungsinya, dan komponen aplikasi yang membentuk sebuah aplikasi Java EE yang diinstal pada berbagai mesin, tergantung pada tier di lingkungan EE multitier Jawa yang komponen aplikasi milik.

Gambar 1-1 menunjukkan dua multitier Java EE dibagi ke dalam tingkatan yang dijelaskan dalam daftar berikut. Bagian aplikasi Java EE ditunjukkan padaGambar 1-1 disajikan dalam Komponen Java EE .

Klien-tier komponen dijalankan pada mesin klien. Web-tier komponen berjalan di server Java EE. Bisnis-tier komponen berjalan di server Java EE. Perusahaan sistem informasi (EIS)-tier software berjalan pada server EIS.

Meskipun aplikasi Java EE dapat terdiri dari tiga atau empat tingkatan yang ditunjukkan pada Gambar 1-1 , Java EE aplikasi multitier umumnya dianggap menjadi tiga-tier aplikasi karena mereka didistribusikan lebih dari tiga lokasi: klien mesin, Java EE mesin server, dan database atau legacy mesin di bagian belakang.Aplikasi bertingkat tiga yang berjalan dengan cara ini memperpanjang dua tingkat standar client-dan-server model dengan menempatkan server aplikasi multithreaded antara aplikasi klien dan penyimpanan back-end.

Gambar Aplikasi multitier 1-1

KeamananMeskipun model-model perusahaan lain aplikasi membutuhkan platform-spesifik langkah-langkah keamanan dalam setiap aplikasi, Java EE lingkungan keamanan memungkinkan kendala keamanan harus didefinisikan pada waktu penyebaran. Platform Java EE membuat aplikasi portabel untuk berbagai implementasi keamanan dengan melindungi pengembang aplikasi dari kompleksitas fitur keamanan pelaksanaan.

Platform Java EE menyediakan aturan standar kontrol akses deklaratif yang didefinisikan oleh pengembang dan diinterpretasikan saat aplikasi ditempatkan di server. Java EE juga menyediakan mekanisme login standar sehingga pengembang aplikasi tidak perlu menerapkan mekanisme ini dalam aplikasi mereka.Aplikasi yang sama bekerja di berbagai lingkungan keamanan tanpa mengubah kode sumber.

Java EE Komponen

Java EE aplikasi terdiri dari komponen. Sebuah komponen Java EE adalah mandiri software unit fungsional yang dirakit menjadi sebuah aplikasi Java EE dengan kelas yang terkait dan file dan yang berkomunikasi dengan komponen lainnya.

Spesifikasi Java EE mendefinisikan Java EE komponen berikut.

Aplikasi klien dan applet adalah komponen yang berjalan pada klien. Java Servlet, JavaServer Faces, dan JavaServer Pages (JSP) adalah komponen teknologi web

komponen yang berjalan di server. Enterprise JavaBeans (EJB) komponen (enterprise beans) adalah bisnis komponen yang berjalan di

server.

Java EE komponen ditulis dalam bahasa pemrograman Java dan disusun dalam cara yang sama seperti setiap program dalam bahasa. Perbedaan antara komponen Java EE dan "standar" kelas Java adalah bahwa Java EE komponen yang dirakit menjadi sebuah aplikasi Java EE, yang diverifikasi untuk menjadi terbentuk dengan

baik dan sesuai dengan spesifikasi Java EE, dan dikerahkan untuk produksi, di mana mereka dijalankan dan dikelola oleh server Java EE.

Java EE Klien

Seorang klien Java EE biasanya baik klien web atau aplikasi client.

Web Klien

Seorang klien web terdiri dari dua bagian:

Dinamis halaman web yang mengandung berbagai jenis markup language (HTML, XML, dan sebagainya), yang dihasilkan oleh komponen web yang berjalan di tingkat web

Sebuah web browser, yang membuat halaman-halaman yang diterima dari server

Seorang klien web kadang-kadang disebut thin client. Thin client biasanya tidak query database, mengeksekusi aturan bisnis yang kompleks, atau terhubung ke aplikasi warisan. Bila Anda menggunakan thin client, operasi kelas berat tersebut off-loaded untuk enterprise bean mengeksekusi pada Java EE server, di mana mereka dapat memanfaatkan keamanan, kecepatan, layanan, dan keandalan Java server-side teknologi EE.

Aplikasi Klien

Sebuah aplikasi client berjalan pada mesin klien dan menyediakan cara bagi pengguna untuk menangani tugas-tugas yang memerlukan user interface yang lebih kaya daripada yang bisa disediakan oleh bahasa markup. Sebuah aplikasi client biasanya memiliki antarmuka pengguna grafis (GUI) diciptakan dari Swing atau Jendela Abstrak Toolkit (AWT) API, tapi antarmuka baris perintah tentu mungkin.

Aplikasi klien langsung mengakses kacang perusahaan berjalan di tingkat bisnis. Namun, jika persyaratan aplikasi menjamin itu, sebuah aplikasi client dapat membuka koneksi HTTP untuk menjalin komunikasi dengan servlet yang berjalan di web tier. Aplikasi klien yang ditulis dalam bahasa selain Java dapat berinteraksi dengan Java EE server, memungkinkan platform Java EE untuk beroperasi dengan sistem warisan, klien, dan non-Java bahasa.

Applet

Sebuah halaman web yang diterima dari tingkat web dapat mencakup applet tertanam. Ditulis dalam bahasa pemrograman Java, applet adalah sebuah aplikasi klien kecil yang mengeksekusi dalam mesin virtual Java dipasang di browser web. Namun, sistem klien kemungkinan akan membutuhkan Java Plug-in dan mungkin kebijakan keamanan file untuk applet untuk berhasil mengeksekusi dalam browser web.

Komponen web adalah API disukai untuk membuat sebuah program klien web, karena tidak ada plug-in atau file kebijakan keamanan yang dibutuhkan pada sistem klien. Juga, komponen web memungkinkan desain aplikasi lebih bersih dan lebih modular karena mereka menyediakan cara untuk aplikasi terpisah pemrograman dari desain halaman web. Personil yang terlibat dalam desain halaman web sehingga tidak perlu memahami sintaks bahasa pemrograman Java untuk melakukan pekerjaan mereka.

Arsitektur Komponen JavaBeans

Tingkatan server dan klien mungkin juga termasuk komponen berdasarkan pada arsitektur komponen JavaBeans (JavaBeans komponen) untuk mengelola aliran data antara berikut:

Sebuah aplikasi client atau applet dan komponen yang berjalan pada Java EE Server Server komponen dan database

Komponen JavaBeans tidak dianggap Java EE komponen oleh spesifikasi Java EE.

Komponen JavaBeans memiliki sifat dan telah mendapatkan dan menetapkan metode untuk mengakses properti. Komponen JavaBeans digunakan dengan cara ini biasanya sederhana dalam desain dan implementasi, tetapi harus sesuai dengan konvensi penamaan dan desain yang digariskan dalam arsitektur komponen JavaBeans.

Java EE Communications ServerGambar 1-2 menunjukkan berbagai unsur yang dapat membentuk lapis klien. Klien berkomunikasi dengan bisnis tier berjalan pada server Java EE baik secara langsung atau, seperti dalam kasus klien berjalan di browser, dengan pergi melalui halaman web atau servlet berjalan di web tier.

Gambar 1-2 Communication Server

Komponen web

Java EE web komponen baik servlets atau halaman web dibuat dengan menggunakan JavaServer Faces teknologi dan / atau teknologi JSP (JSP halaman)Servlets adalah kelas bahasa pemrograman Java yang permintaan proses dinamis dan membangun respon. JSP halaman adalah dokumen berbasis teks yang mengeksekusi sebagai servlet. namun memungkinkan pendekatan yang lebih alami untuk menciptakan konten statis. JavaServer Faces teknologi dibangun di atas servlet dan teknologi JSP dan menyediakan kerangka antarmuka pengguna komponen untuk aplikasi web.

Halaman HTML statis dan applet yang dibundel dengan komponen web selama perakitan aplikasi tetapi tidak dianggap komponen web dengan spesifikasi Java EE. Server-side kelas utilitas juga dapat digabungkan dengan komponen web dan, seperti halaman HTML, tidak dianggap komponen web.

Seperti ditunjukkan dalam Gambar 1-3 , tier web, seperti klien tier, mungkin termasuk komponen JavaBeans untuk mengelola input pengguna dan mengirim masukan bahwa untuk kacang perusahaan berjalan dalam bisnis tier untuk diproses.

Gambar 1-3 Tier Web dan Java EE Aplikasi

Bisnis Komponen

Bisnis kode, yang merupakan logika yang memecahkan atau memenuhi kebutuhan domain bisnis tertentu, seperti perbankan, ritel, atau keuangan, ditangani oleh kacang perusahaan berjalan baik dalam bisnis tier atau web tier. Gambar 1-4 menunjukkan bagaimana sebuah kacang perusahaan menerima data dari program client, proses itu (jika perlu), dan mengirimkannya ke sistem informasi perusahaan tier untuk penyimpanan. Sebuah perusahaan kacang juga mengambil data dari penyimpanan, proses itu (jika perlu), dan mengirimkannya kembali ke program klien.

Gambar 1-4 Tiers Bisnis dan EIS

Informasi Enterprise Sistem Tier

Informasi perusahaan sistem lapis menangani software EIS dan termasuk sistem infrastruktur perusahaan, seperti perencanaan sumber daya perusahaan (ERP), proses transaksi mainframe, sistem database, dan sistem warisan informasi lainnya. Misalnya, Java EE komponen aplikasi mungkin perlu akses ke sistem informasi perusahaan untuk konektivitas database.

   

Hak Cipta © 2012, Oracle dan / atau afiliasinya. All rights reserved. Pernyataan Hukum

Hak Cipta © 2012, Oracle dan / atau afiliasinya. All rights reserved. Pernyataan Hukum

Java EE 6 TutorialDepan | Unduh | PDF | FAQ | Feedback

   

Java EE Kontainer

Biasanya, thin-client aplikasi multitiered sulit untuk menulis karena melibatkan banyak baris kode yang rumit untuk menangani transaksi dan manajemen negara, multithreading, sumber daya penyatuan, dan kompleks lainnya rincian tingkat rendah. The Java berbasis-komponen dan platform-independen EE arsitektur membuat aplikasi Java EE mudah untuk menulis karena logika bisnis disusun dalam komponen reusable. Selain itu, server Java EE menyediakan layanan mendasar dalam bentuk wadah untuk setiap jenis komponen. Karena Anda tidak harus mengembangkan layanan ini sendiri, Anda bebas untuk berkonsentrasi pada pemecahan masalah bisnis di tangan.

Kontainer

Wadah adalah antarmuka antara komponen dan tingkat rendah platform-spesifik fungsi yang mendukung komponen. Sebelum dapat dieksekusi, web, kacang perusahaan, atau komponen aplikasi klien harus dirakit menjadi modul Java EE dan dikerahkan ke wadahnya.

Proses perakitan melibatkan menentukan pengaturan wadah untuk setiap komponen dalam aplikasi Java EE dan aplikasi Java EE itu sendiri. Pengaturan kontainer menyesuaikan dukungan yang mendasari disediakan oleh server Java EE, termasuk layanan seperti keamanan, manajemen transaksi, Jawa Penamaan dan Direktori Interface (JNDI) API lookup, dan konektivitas remote. Berikut adalah beberapa highlights.

 The Java EE model keamanan memungkinkan Anda mengkonfigurasi komponen web atau kacang perusahaan sehingga sumber daya sistem yang diakses hanya oleh pengguna yang berwenang.

 Model Java EE transaksi memungkinkan Anda menentukan hubungan antara metode yang membentuk satu transaksi sehingga semua metode dalam satu transaksi diperlakukan sebagai satu kesatuan.

Lookup layanan JNDI menyediakan antarmuka yang seragam untuk penamaan ganda dan layanan direktori dalam perusahaan sehingga komponen aplikasi dapat mengakses layanan ini.

The Java EE jarak jauh Model konektivitas mengelola tingkat rendah komunikasi antara klien dan kacang perusahaan. Setelah perusahaan kacang dibuat, klien memanggil metode di atasnya seolah-olah dalam mesin virtual yang sama.

Karena Java EE arsitektur menyediakan layanan dikonfigurasi, komponen aplikasi dalam aplikasi Java EE yang sama dapat berperilaku berbeda berdasarkan di mana mereka dikerahkan. Sebagai contoh, sebuah perusahaan kacang dapat memiliki pengaturan keamanan yang memungkinkan tingkat tertentu akses ke data database dalam satu lingkungan produksi dan lain tingkat akses database di lain lingkungan produksi.

Wadah juga mengelola layanan nonconfigurable, seperti kacang perusahaan dan siklus hidup servlet, koneksi database sumber daya penyatuan, data ketekunan, dan akses ke Platform Java EE API (lihat Java EE 6 API ).

Kontainer JenisProses penyebaran menginstal Java EE komponen aplikasi di Java EE kontainer seperti yang diilustrasikan pada Gambar 1-5 .

Gambar 1-5 Java EE Server dan Wadah

 Java EE server: Bagian runtime dari produk Java EE. Sebuah Java EE server menyediakan EJB dan kontainer web.

 Enterprise JavaBeans (EJB) kontainer: Mengelola pelaksanaan kacang perusahaan untuk aplikasi Java EE. Perusahaan kacang dan kontainer mereka berjalan di server Java EE.

 Wadah Web: Mengelola pelaksanaan halaman web, servlet, dan beberapa komponen EJB untuk aplikasi Java EE. Web komponen dan kontainer mereka berjalan di server Java EE.

 Aplikasi klien kontainer: Mengelola pelaksanaan komponen aplikasi client. Aplikasi klien dan kontainer mereka berjalan pada klien.

 Applet kontainer: Mengelola pelaksanaan applet. Terdiri dari web browser dan Java Plug-in berjalan pada klien bersama-sama.

   

Hak Cipta © 2012, Oracle dan / atau afiliasinya. All rights reserved. Pernyataan Hukum

Java EE 6 TutorialDepan | Unduh | PDF | FAQ | Feedback

   

Web Services Dukungan

Layanan Web adalah aplikasi enterprise berbasis web yang menggunakan terbuka, XML berbasis standar dan protokol transport untuk bertukar data dengan klien menelepon. Platform Java EE menyediakan API XML dan alat yang Anda butuhkan dengan cepat merancang, mengembangkan, menguji, dan menggunakan layanan web dan klien yang sepenuhnya beroperasi dengan layanan web lainnya dan klien berjalan pada platform berbasis Java atau non-berbasis Java.

Untuk menulis layanan web dan klien dengan Java EE XML API, semua yang Anda lakukan adalah lulus data parameter untuk pemanggilan metode dan memproses data yang dikembalikan, karena dokumen-berorientasi layanan web, Anda mengirimkan dokumen yang berisi layanan data bolak-balik. Tidak pemrograman tingkat rendah diperlukan, karena XML API implementasi melakukan pekerjaan menerjemahkan data aplikasi ke dan dari aliran data berbasis XML yang dikirim melalui protokol berbasis XML standar transportasi. Ini berbasis XML standar dan protokol yang diperkenalkan di bagian berikut.

Penerjemahan data ke aliran XML-data berbasis standar adalah apa yang membuat layanan web dan klien ditulis dengan Java EE XML API sepenuhnya interoperable. Ini tidak berarti bahwa data yang diangkut termasuk tag XML, karena data diangkut sendiri bisa teks biasa, data XML, atau jenis data biner, seperti audio, video, peta, file program, computer-aided design ( CAD) dokumen, dan sejenisnya. Bagian selanjutnya memperkenalkan XML dan menjelaskan bagaimana pihak melakukan bisnis dapat menggunakan tag XML dan skema untuk bertukar data dalam cara yang berarti.

XML

Extensible Markup Language (XML) adalah cross-platform, extensible, berbasis teks standar untuk mewakili data. Pihak yang pertukaran data XML dapat membuat tag sendiri untuk menggambarkan data, menyiapkan skema untuk menentukan tag dapat digunakan dalam jenis tertentu dari dokumen XML, dan menggunakan style sheet XML untuk mengelola tampilan dan penanganan data.

Sebagai contoh, sebuah layanan web dapat menggunakan XML dan skema untuk menghasilkan daftar harga, dan perusahaan yang menerima daftar harga dan skema dapat memiliki lembaran mereka sendiri gaya untuk menangani data dengan cara yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka. Berikut adalah contoh.

Salah satu perusahaan mungkin menempatkan informasi harga XML melalui program untuk menerjemahkan XML untuk HTML sehingga dapat memposting daftar harga ke intranet perusahaan.

Sebuah perusahaan mitra mungkin menempatkan informasi harga XML melalui alat untuk membuat presentasi pemasaran.

Perusahaan lain mungkin membaca informasi harga XML ke aplikasi untuk diproses.

SOAP Transport Protocol

Klien permintaan dan tanggapan layanan web ditransmisikan sebagai Object Access Protocol Simple (SOAP) pesan melalui HTTP untuk memungkinkan pertukaran sepenuhnya interoperable antara klien dan layanan web, semua berjalan pada platform yang berbeda dan di berbagai lokasi di Internet. HTTP adalah standar permintaan-dan-respon yang familiar untuk mengirimkan pesan melalui Internet, dan SOAP adalah protokol berbasis XML yang mengikuti model permintaan-dan-respon HTTP.

Bagian dari pesan SOAP diangkut melakukan hal berikut:

Mendefinisikan sebuah amplop berbasis XML untuk menggambarkan apa yang ada di pesan, dan menjelaskan bagaimana untuk memproses pesan

Termasuk XML berbasis aturan pengkodean untuk mengungkapkan contoh aplikasi-didefinisikan tipe data di dalam pesan

Mendefinisikan sebuah konvensi berbasis XML untuk mewakili permintaan untuk layanan remote dan respon yang dihasilkan

WSDL Standar Format

The Web Services Description Language (WSDL) adalah format XML standar untuk menggambarkan layanan jaringan. Deskripsi meliputi nama layanan, lokasi layanan, dan cara-cara untuk berkomunikasi dengan layanan. WSDL deskripsi layanan dapat dipublikasikan di Web. GlassFish Server menyediakan alat untuk

menghasilkan spesifikasi WSDL dari layanan web yang menggunakan prosedur panggilan jarak jauh untuk berkomunikasi dengan klien.

   

Hak Cipta © 2012, Oracle dan / atau afiliasinya. All rights reserved. Pernyataan Hukum

Depan | Unduh | PDF | FAQ | Feedback

   

Java EE Application Majelis dan DeploymentSebuah aplikasi Java EE dikemas menjadi satu atau lebih satuan standar untuk penyebaran ke sistem EE platform Java-compliant. Setiap unit berisi

Sebuah komponen fungsional atau komponen, seperti kacang perusahaan, halaman web, servlet, atau applet

Sebuah descriptor deployment opsional yang menggambarkan isinya

Setelah Java EE Unit telah diproduksi, sudah siap untuk digunakan. Deployment biasanya melibatkan menggunakan alat penyebaran platform untuk menentukan lokasi informasi khusus, seperti daftar pengguna lokal yang dapat mengaksesnya dan nama database lokal. Setelah digunakan pada platform lokal, aplikasi siap untuk dijalankan.

   

Hak Cipta © 2012, Oracle dan / atau afiliasinya. All rights reserved. Pernyataan Hukum

Java EE 6 TutorialDepan | Unduh | PDF | FAQ | Feedback

   

Kemasan AplikasiSebuah aplikasi Java EE disampaikan dalam sebuah file Java Archive (JAR), sebuah Web Archive (WAR) file, atau Perusahaan Arsip (EAR) file. Sebuah WAR atau EAR file JAR adalah standar (. Jar) file dengan ekstensi perang atau telinga... Menggunakan JAR, WAR, file EAR dan dan modul memungkinkan untuk merakit beberapa yang berbeda aplikasi Java EE menggunakan beberapa komponen yang sama. Tidak ada coding ekstra yang dibutuhkan, melainkan hanya soal perakitan (atau kemasan) berbagai Java EE modul ke Java EE JAR, WAR, atau file EAR.

Sebuah file EAR (lihat Gambar 1-6 ) mengandung Java EE dan modul, opsional, deskriptor deployment. Sebuah deployment descriptor, dokumen XML dengan ekstensi xml., Menjelaskan pengaturan penyebaran dari sebuah aplikasi, modul, atau komponen. Karena penyebaran informasi descriptor adalah deklaratif, dapat diubah tanpa perlu memodifikasi kode sumber. Pada runtime, Java EE server yang membaca deployment descriptor dan bertindak atas aplikasi, modul, atau komponen sesuai.

Gambar 1-6 Struktur EAR file

Kedua jenis deskriptor penyebaran adalah Java EE dan runtime. Sebuah Java EE deployment descriptor didefinisikan oleh spesifikasi Java EE dan dapat digunakan untuk mengkonfigurasi pengaturan penyebaran pada setiap pelaksanaan EE-compliant Jawa. Sebuah deployment descriptor runtime digunakan untuk mengkonfigurasi Java EE pelaksanaan-parameter khusus. Sebagai contoh, Server GlassFish deployment descriptor runtime berisi informasi seperti akar konteks aplikasi web, serta Server GlassFish pelaksanaan-parameter khusus, seperti caching arahan. Server GlassFish runtime deskriptor penyebaran diberi nama GlassFish-moduleType. Xml dan terletak di direktori META-INF sama dengan Java EE descriptor deployment.

Sebuah modul Java EE terdiri dari satu atau lebih komponen Java EE untuk jenis wadah yang sama dan, opsional, salah satu komponen deployment descriptor dari tipe tersebut. Suatu perusahaan kacang modul deployment descriptor, misalnya, menyatakan atribut transaksi dan otorisasi keamanan untuk enterprise bean. Sebuah Java EE modul dapat digunakan sebagai modul yang berdiri sendiri.

Java EE modul adalah dari jenis berikut:

 EJB modul, yang berisi file kelas untuk enterprise bean dan deployment descriptor EJB. Modul EJB dikemas sebagai file JAR dengan ekstensi. Jar.

 Web modul, yang berisi file kelas servlet, file web, file kelas pendukung, GIF dan file HTML, dan aplikasi web descriptor deployment. Modul web dikemas sebagai file JAR dengan perang (web archive) ekstensi..

 Aplikasi client modul, yang berisi file kelas dan klien descriptor deployment aplikasi. Modul aplikasi klien dikemas sebagai file JAR dengan ekstensi. Jar.

 Sumber daya adaptor modul, yang berisi semua antarmuka Java, kelas, perpustakaan asli, dan dokumentasi lainnya, bersama dengan sumber daya adaptor descriptor deployment. Bersama-sama, ini menerapkan arsitektur Connector (lihat Java EE Konektor Arsitektur ) untuk EIS tertentu. Sumber daya modul adaptor dikemas sebagai file JAR dengan ekstensi (sumber daya adaptor arsip) rar..

   

Hak Cipta © 2012, Oracle dan / atau afiliasinya. All rights reserved. Pernyataan Hukum

Java EE 6 TutorialDepan | Unduh | PDF | FAQ | Feedback

   

Pengembangan Peran

Modul Reusable memungkinkan untuk membagi pengembangan aplikasi dan proses penyebaran ke dalam peran yang berbeda sehingga orang yang berbeda atau perusahaan dapat melakukan berbagai bagian dari proses.

Dua yang pertama peran, Java EE produk provider dan penyedia alat, melibatkan pembelian dan pemasangan produk Java EE dan alat-alat. Setelah software dibeli dan diinstal, Java EE komponen dapat dikembangkan oleh penyedia komponen aplikasi, dirakit oleh perakit aplikasi, dan digunakan oleh aplikasi deployers. Dalam organisasi besar, masing-masing peran dapat dilakukan oleh individu yang berbeda atau tim. Pembagian kerja bekerja karena masing-masing dari peran sebelumnya output file portabel yang merupakan masukan untuk peran berikutnya. Misalnya, dalam tahap komponen pengembangan aplikasi, pengembang software enterprise bean memberikan file JAR EJB. Dalam peran perakitan aplikasi, pengembang lain dapat menggabungkan file-file JAR EJB ke aplikasi Java EE dan menyimpannya dalam sebuah file EAR. Dalam peran penyebaran aplikasi, administrator sistem di lokasi pelanggan menggunakan file EAR untuk menginstal aplikasi Java EE ke server Java EE.

Peran yang berbeda tidak selalu dijalankan oleh orang yang berbeda. Jika Anda bekerja untuk sebuah perusahaan kecil, misalnya, atau jika Anda adalah prototipe aplikasi sampel, Anda mungkin melakukan tugas-tugas di setiap tahap.

Java EE Produk ProviderPenyedia Java EE produk adalah perusahaan yang merancang dan membuat tersedia untuk pembelian Platform Java EE API dan fitur lainnya didefinisikan dalam spesifikasi Java EE. Penyedia produk biasanya vendor server aplikasi yang mengimplementasikan platform Java EE sesuai dengan spesifikasi EE Java Platform 6.

Alat ProviderPenyedia alat adalah perusahaan atau orang yang menciptakan pengembangan, perakitan, dan alat-alat kemasan yang digunakan oleh penyedia komponen, perakit, dan deployers.

Aplikasi Komponen Provider

Penyedia komponen aplikasi adalah perusahaan atau orang yang menciptakan komponen web, enterprise bean, applet, atau klien aplikasi untuk digunakan dalam aplikasi Java EE.

Perusahaan Bean PengembangSebuah pengembang kacang perusahaan melakukan tugas-tugas berikut untuk memberikan file EJB JAR yang berisi satu atau lebih perusahaan kacang:

Menulis dan mengkompilasi kode sumber Menentukan deployment descriptor (opsional) Paket file kelas dan deployment descriptor. Ke dalam file JAR EJB

Web Component DeveloperSeorang pengembang komponen web melakukan tugas-tugas berikut untuk memberikan file WAR yang mengandung satu atau lebih komponen web:

Menulis dan mengkompilasi kode sumber servlet Menulis JavaServer Faces, JSP, dan file HTML Menentukan deployment descriptor (opsional) Paket kelas,.. Jsp, dan. File html dan deployment descriptor ke dalam file WAR

Aplikasi Client PengembangSebuah pengembang aplikasi client melakukan tugas-tugas berikut untuk memberikan file JAR yang berisi aplikasi client:

Menulis dan mengkompilasi kode sumber Menentukan deployment descriptor untuk klien (opsional) Paket file kelas dan deployment descriptor. Ke dalam file JAR

Aplikasi AssemblerAssembler aplikasi adalah perusahaan atau orang yang menerima modul aplikasi dari penyedia komponen dan dapat mengumpulkan mereka ke dalam sebuah file aplikasi Java EE EAR. Assembler atau deployer bisa mengedit deployment descriptor secara langsung atau dapat menggunakan alat yang benar menambahkan tag XML sesuai dengan pilihan interaktif.

Seorang pengembang perangkat lunak melakukan tugas-tugas berikut untuk memberikan file EAR yang berisi aplikasi Java EE:

Merakit EJB JAR dan file WAR dibuat dalam tahap sebelumnya menjadi aplikasi Java EE (EAR) file Menentukan descriptor deployment untuk aplikasi Java EE (opsional) Memverifikasi bahwa isi dari file EAR yang terbentuk dengan baik dan sesuai dengan spesifikasi Java EE

Aplikasi Deployer dan AdministratorThe deployer aplikasi dan administrator adalah perusahaan atau orang yang mengkonfigurasi dan menyebarkan aplikasi Java EE, mengelola komputasi dan infrastruktur jaringan di mana Java EE aplikasi berjalan, dan mengawasi lingkungan runtime. Tugas termasuk kontrol transaksi pengaturan dan atribut keamanan dan koneksi menentukan ke database.

Selama konfigurasi, deployer mengikuti instruksi yang diberikan oleh penyedia komponen aplikasi untuk mengatasi dependensi eksternal, tentukan pengaturan keamanan, dan menetapkan atribut transaksi. Selama instalasi, deployer bergerak komponen aplikasi ke server dan menghasilkan wadah khusus kelas dan interface.

Seorang administrator deployer atau sistem melakukan tugas-tugas berikut untuk menginstal dan mengkonfigurasi aplikasi Java EE:

Mengkonfigurasi aplikasi Java EE untuk lingkungan operasional Memverifikasi bahwa isi dari file EAR yang terbentuk dengan baik dan sesuai dengan spesifikasi Java EE Menyebarkan (instalasi) Java EE file aplikasi EAR ke Java EE Server

   

Hak Cipta © 2012, Oracle dan / atau afiliasinya. All rights reserved. Pernyataan Hukum

Java EE 6 TutorialDepan | Unduh | PDF | FAQ | Feedback

   

Java EE 6 API

Gambar 1-7 menunjukkan hubungan antara Java EE kontainer.

Gambar 1-7 Java EE Kontainer

Gambar 1-8 menunjukkan ketersediaan API Java EE 6 dalam wadah web.

Gambar 1-8 Java EE API di Kontainer Web

Gambar 1-9 menunjukkan ketersediaan API Java EE 6 dalam wadah EJB.

Gambar 1-9 Java EE API di EJB Container

Gambar 1-10 menunjukkan ketersediaan API Java EE 6 dalam wadah aplikasi client.

Gambar 1-10 Java EE API di Kontainer Client Application

Bagian berikut memberikan ringkasan singkat dari teknologi yang dibutuhkan oleh platform Java EE dan API yang digunakan dalam aplikasi Java EE.

Enterprise JavaBeans Teknologi

Sebuah Enterprise JavaBeans (EJB) komponen, atau kacang perusahaan, adalah tubuh kode memiliki bidang dan metode untuk mengimplementasikan modul logika bisnis. Anda dapat memikirkan suatu perusahaan kacang sebagai sebuah blok bangunan yang dapat digunakan sendiri atau dengan kacang perusahaan lain untuk mengeksekusi logika bisnis pada server Java EE.

Kacang perusahaan adalah kacang sesi baik atau pesan-driven kacang.

Sebuah sesi kacang merupakan percakapan sementara dengan klien. Ketika klien selesai mengeksekusi, kacang sesi dan data yang hilang.

Sebuah bean pesan-driven menggabungkan fitur dari kacang sesi dan pendengar pesan, memungkinkan komponen bisnis untuk menerima pesan asynchronous. Umumnya, ini adalah Java Message Service (JMS) pesan.

Dalam platform Java EE 6, baru kacang perusahaan fitur meliputi:

Kemampuan untuk paket kacang perusahaan lokal dalam file WAR Singleton sesi kacang, yang menyediakan akses mudah ke negara bersama Sebuah subset ringan dari fungsi Enterprise JavaBeans (EJB Lite) yang dapat disediakan dalam Profil Java

EE, seperti Profile Java EE Web.

The Platform Java EE 6 memerlukan Enterprise JavaBeans 3.1 dan 1.1 pencegat. Spesifikasi pencegat, yang merupakan bagian dari spesifikasi EJB 3.1, membuat lebih umum tersedia fasilitas interceptor awalnya didefinisikan sebagai bagian dari spesifikasi EJB 3.0.

Java Servlet Teknologi

Teknologi Java Servlet memungkinkan Anda menentukan HTTP khusus kelas servlet. Sebuah kelas servlet memperluas kemampuan server yang diakses oleh aplikasi host cara model pemrograman request-respon. Meskipun servlet dapat menanggapi setiap jenis permintaan, mereka biasanya digunakan untuk memperpanjang aplikasi host oleh server web.

Dalam platform Java EE 6, baru Java Servlet fitur teknologi meliputi:

Anotasi dukungan Asynchronous dukungan Kemudahan konfigurasi Perangkat tambahan untuk API yang ada Pluggability

Java EE 6 Platform memerlukan Servlet 3.0.

JavaServer Faces Teknologi

JavaServer Faces teknologi antarmuka pengguna kerangka kerja untuk membangun aplikasi web. Komponen utama dari teknologi JavaServer Faces adalah sebagai berikut:

Sebuah kerangka komponen GUI. Sebuah model yang fleksibel untuk rendering komponen dalam berbagai jenis bahasa markup HTML atau

berbeda dan teknologi. Sebuah objek Renderermenghasilkan markup untuk membuat komponen dan mengubah data yang disimpan dalam sebuah objek model untuk jenis yang dapat diwakili dalam sebuah tampilan.

Sebuah RenderKit standar untuk menghasilkan HTML/4.01 markup.

Berikut adalah beberapa fitur mendukung komponen GUI:

Masukan validasi Acara penanganan Data konversi antara obyek model dan komponen Model Managed pembuatan obyek Navigasi halaman konfigurasi Ekspresi Bahasa (EL)

Semua fungsi ini tersedia menggunakan standar Java API dan berbasis XML file konfigurasi.

Dalam platform Java EE 6, fitur baru dari JavaServer Faces meliputi:

Kemampuan untuk menggunakan penjelasan bukan file konfigurasi untuk menentukan kacang dikelola dan komponen lainnya

Facelets, sebuah teknologi display yang menggantikan JavaServer Pages (JSP) teknologi menggunakan file XHTML

Dukungan Ajax Komposit komponen Implisit navigasi

Java EE 6 Platform memerlukan JavaServer Faces 2.0 dan Ekspresi Bahasa 2.2.

JavaServer Pages TeknologiJavaServer Pages (JSP) teknologi memungkinkan Anda menempatkan potongan kode servlet secara langsung ke dalam dokumen berbasis teks. Halaman JSP adalah dokumen berbasis teks yang berisi dua jenis teks:

Data statis, yang dapat dinyatakan dalam format berbasis teks seperti HTML atau XML JSP elemen, yang menentukan bagaimana halaman membangun konten dinamis

Untuk informasi tentang teknologi JSP, lihat The Java EE 5 Tutorial di http://docs.oracle.com/javaee/5/tutorial/doc/ .

The Platform Java EE 6 membutuhkan JSP 2.2.

JavaServer Pages Standard Tag Library

The JavaServer Pages Standard Tag Library (JSTL) merangkum fungsionalitas inti umum untuk aplikasi JSP banyak. Alih-alih tag pencampuran dari berbagai vendor dalam aplikasi JSP Anda, Anda menggunakan satu set, tunggal standar tag. Standarisasi ini memungkinkan Anda untuk menggunakan aplikasi Anda pada setiap kontainer JSP yang mendukung JSTL dan membuatnya lebih mungkin bahwa pelaksanaan tag dioptimalkan.

JSTL memiliki tag iterator dan kondisional untuk menangani kontrol aliran, tag untuk memanipulasi dokumen XML, tag internasionalisasi, tag untuk mengakses database menggunakan SQL, dan fungsi umum digunakan.

The Platform Java EE 6 membutuhkan 1,2 JSTL.

Java Persistence API

The Java Persistence API (JPA) adalah Java berbasis standar solusi untuk ketekunan. Kegigihan menggunakan obyek / pendekatan pemetaan relasional untuk menjembatani kesenjangan antara model object-oriented dan database relasional. The Java Persistence API juga dapat digunakan dalam aplikasi Java SE, di luar lingkungan Java EE. Java Persistence terdiri dari bidang-bidang berikut:

The Java Persistence API Bahasa query Obyek / metadata relasional pemetaan

The Platform Java EE 6 membutuhkan Java Persistence API 2.0.

Java Transaksi API

The Java Transaksi API (JTA) menyediakan antarmuka standar untuk demarkasi transaksi. The Java EE Arsitektur menyediakan auto standar berkomitmen untuk menangani transaksi komit dan rollbacks. Sebuah auto berkomitmen berarti bahwa setiap aplikasi lain yang melihat data akan melihat data diperbarui setelah setiap database operasi membaca atau menulis. Namun, jika aplikasi Anda melakukan dua operasi akses database terpisah yang saling bergantung satu sama lain, Anda akan ingin menggunakan API JTA untuk membatasi mana seluruh transaksi, termasuk operasi, dimulai, gulung kembali, dan berkomitmen.

The Platform Java EE 6 membutuhkan Java Transaksi API 1.1.

Java API untuk tenang Web Services

API Java untuk tenang Web Services (JAX-RS) mendefinisikan API untuk pengembangan layanan web yang dibangun sesuai dengan Negara Transfer (REST) gaya arsitektur. Sebuah aplikasi JAX-RS adalah sebuah aplikasi web yang terdiri dari kelas yang dikemas sebagai servlet dalam file WAR bersama dengan perpustakaan yang dibutuhkan.

JAX-RS API baru untuk platform Java EE 6. The Platform Java EE 6 membutuhkan JAX-RS 1.1.

Dikelola Beans

Kacang Managed, ringan kontainer yang dikelola benda (POJOs) dengan persyaratan minimal, mendukung set kecil layanan dasar, seperti injeksi sumber daya, siklus hidup callback, dan pencegat. Kacang Managed merupakan generalisasi dari kacang dikelola ditentukan oleh JavaServer Faces teknologi dan dapat digunakan di mana saja dalam aplikasi Java EE, tidak hanya di modul web.

Spesifikasi Beans Managed merupakan bagian dari spesifikasi Java EE 6 Platform (JSR 316).

Kacang Dikelola baru untuk platform Java EE 6. Java EE 6 Platform membutuhkan Managed Beans 1.0.

Konteks dan Dependency Injection untuk Platform Java EE (JSR 299)

Konteks dan Dependency Injection (CDI) untuk platform Java EE mendefinisikan satu set layanan kontekstual, yang disediakan oleh Java EE kontainer, yang membuatnya mudah bagi pengembang untuk menggunakan kacang perusahaan bersama dengan JavaServer Faces teknologi dalam aplikasi web. Dirancang untuk digunakan dengan benda-benda stateful, CDI juga memiliki kegunaan yang lebih luas banyak, memungkinkan pengembang banyak fleksibilitas untuk mengintegrasikan berbagai jenis komponen dalam cara yang longgar digabungkan tetapi tipe-aman.

CDI baru untuk platform Java EE 6. The Platform Java EE 6 membutuhkan 1,0 CDI.

Dependency Injection Java (JSR 330)

Dependency Injection Java mendefinisikan satu set standar penjelasan (dan satu antarmuka) untuk digunakan pada kelas suntik.

Dalam platform Java EE, CDI menyediakan dukungan untuk Dependency Injection. Secara khusus, Anda dapat menggunakan poin injeksi DI hanya dalam aplikasi CDI-enabled.

Dependency Injection Java baru untuk platform Java EE 6. The Platform Java EE 6 membutuhkan Dependency Injection untuk Java 1.0.

Bean Validasi

Spesifikasi Validasi Bean mendefinisikan model metadata dan API untuk memvalidasi data dalam komponen JavaBeans. Alih-alih mendistribusikan validasi data melalui beberapa lapisan, seperti browser dan sisi server, Anda dapat menentukan kendala validasi di satu tempat dan membaginya di lapisan yang berbeda.

Validasi Bean baru untuk platform Java EE 6. Java EE 6 Platform memerlukan Bean Validasi 1.0.

Java Message Service API

The Java Message Service (JMS) API adalah standar messaging yang memungkinkan Java EE komponen aplikasi untuk membuat, mengirim, menerima, dan membaca pesan. Ini memungkinkan komunikasi didistribusikan yang longgar digabungkan, dapat diandalkan, dan asynchronous.

The Platform Java EE 6 membutuhkan JMS 1.1.

Java EE Konektor Arsitektur

The Java EE Konektor arsitektur digunakan oleh vendor alat dan system integrator untuk menciptakan sumber daya adapter yang mendukung akses ke sistem informasi perusahaan yang dapat terhubung dengan setiap produk Java EE. Sebuah adaptor sumber daya adalah komponen perangkat lunak yang memungkinkan Java EE komponen aplikasi untuk mengakses dan berinteraksi dengan manajer sumber daya yang mendasari EIS. Karena sumber daya adaptor khusus untuk manajer sumber daya nya, adaptor sumber daya yang berbeda biasanya ada untuk setiap jenis sistem informasi database atau perusahaan.

The Java EE Connector arsitektur juga menyediakan integrasi transaksional yang berorientasi pada kinerja, aman, terukur, dan berbasis pesan layanan web berbasis Java EE dengan EIS ada yang dapat berupa sinkron atau asinkron. Aplikasi yang ada dan EIS terintegrasi melalui arsitektur Java EE Connector ke dalam platform Java EE dapat diekspos sebagai XML-layanan berbasis web dengan menggunakan JAX-WS dan Java EE model komponen. Jadi JAX-WS dan Java EE Connector arsitektur adalah teknologi yang saling melengkapi untuk integrasi aplikasi enterprise (EAI) dan end-to-end integrasi bisnis.

Java EE 6 Platform Java EE memerlukan Konektor arsitektur 1.6.

JavaMail API

Java EE aplikasi menggunakan API JavaMail untuk mengirim pemberitahuan email. API JavaMail memiliki dua bagian:

Sebuah antarmuka level aplikasi yang digunakan oleh komponen aplikasi untuk mengirim email Sebuah antarmuka penyedia layanan

Platform Java EE termasuk API JavaMail dengan penyedia layanan yang memungkinkan komponen aplikasi untuk mengirim email internet.

The Platform Java EE 6 membutuhkan JavaMail 1.4.

Java Otorisasi Kontrak untuk Kontainer

Kuasa Java Kontrak Containers (JaCC) mendefinisikan spesifikasi kontrak antara server aplikasi Java EE dan penyedia kebijakan otorisasi. Semua Java EE kontainer mendukung kontrak ini.

Spesifikasi JaCC mendefinisikan kelas java.security.Permission yang memenuhi model Java EE otorisasi. Spesifikasi mendefinisikan mengikat keputusan akses wadah untuk operasi pada contoh kelas-kelas izin. Ini mendefinisikan semantik penyedia kebijakan yang menggunakan kelas izin baru untuk mengatasi kebutuhan otorisasi dari platform Java EE, termasuk definisi dan penggunaan peran.

Java EE 6 Platform memerlukan JaCC 1.4.

Java Authentication Service Provider Interface untuk Kontainer

Otentikasi Java Service Provider Interface untuk Containers (JASPIC) mendefinisikan spesifikasi antarmuka penyedia layanan (SPI) dimana otentikasi penyedia yang menerapkan mekanisme otentikasi pesan dapat diintegrasikan dalam client atau server pesan-pengolahan wadah atau runtimes. Otentikasi penyedia terintegrasi melalui antarmuka ini beroperasi pada jaringan pesan yang diberikan kepada mereka oleh wadah mereka menelepon. Para penyedia otentikasi mengubah pesan keluar sehingga sumber pesan dapat dikonfirmasi oleh wadah penerima, dan penerima pesan dapat dikonfirmasi oleh pengirim pesan.Penyedia otentikasi

mengotentikasi pesan yang masuk dan kembali ke wadah mereka memanggil identitas didirikan sebagai hasil dari otentikasi pesan.

JASPIC baru untuk platform Java EE 6. Java EE 6 Platform memerlukan JASPIC 1.0.

   

Hak Cipta © 2012, Oracle dan / atau afiliasinya. All rights reserved. Pernyataan Hukum

Java EE 6 TutorialDepan | Unduh | PDF | FAQ | Feedback

   

Java EE 6 API dalam Java Platform, Standard Edition 6.0Beberapa API yang diperlukan oleh platform Java EE 6 yang termasuk dalam Java Platform, Standard Edition 6.0 (Java SE 6) platform dan dengan demikian tersedia untuk aplikasi Java EE.

Java Database Connectivity API

Database Java Connectivity (JDBC) API memungkinkan Anda menjalankan perintah SQL dari metode bahasa pemrograman Java. Anda menggunakan API JDBC dalam kacang perusahaan ketika Anda memiliki kacang sesi mengakses database. Anda juga dapat menggunakan API JDBC dari servlet atau halaman JSP untuk mengakses database secara langsung tanpa melalui perusahaan kacang.

API JDBC memiliki dua bagian:

Sebuah antarmuka level aplikasi yang digunakan oleh komponen aplikasi untuk mengakses database Sebuah penyedia layanan antarmuka untuk melampirkan driver JDBC ke platform Java EE

Java SE 6 Platform membutuhkan JDBC 4.0.

Java Penamaan dan Direktori Antarmuka API

The Penamaan Jawa dan Directory Interface (JNDI) API menyediakan penamaan direktori dan fungsi, yang memungkinkan aplikasi untuk mengakses beberapa penamaan dan layanan direktori, termasuk penamaan yang ada dan layanan direktori, seperti LDAP, NDS, DNS, dan NIS. API JNDI menyediakan aplikasi dengan metode untuk melakukan operasi direktori standar, seperti bergaul dengan atribut objek dan mencari objek menggunakan atribut mereka. Menggunakan JNDI, aplikasi Java EE dapat menyimpan dan mengambil semua jenis objek Java bernama, yang memungkinkan aplikasi Java EE untuk hidup berdampingan dengan aplikasi warisan banyak dan sistem.

Java EE penamaan layanan menyediakan klien aplikasi, kacang perusahaan, dan komponen web dengan akses ke lingkungan penamaan JNDI. Lingkungan penamaan memungkinkan komponen yang akan disesuaikan tanpa perlu mengakses atau mengubah kode sumber komponen. Sebuah kontainer mengimplementasikan lingkungan komponen dan memberikan kepada komponen sebagai konteks penamaan JNDI.

Sebuah komponen Java EE dapat menemukan konteks lingkungan penamaan nya dengan menggunakan antarmuka JNDI. Sebuah komponen dapat membuat objek javax.naming.InitialContext dan mencari lingkungan penamaan konteks di InitialContext dengan nama java: comp / env. Sebuah

komponen lingkungan penamaan disimpan secara langsung dalam konteks penamaan lingkungan atau di salah satu subcontexts yang langsung atau tidak langsung.

Sebuah Java EE komponen dapat mengakses nama sistem disediakan dan pengguna didefinisikan objek. Nama-nama dari sistem yang disediakan obyek, seperti obyek UserTransaction JTA, disimpan dalam lingkungan penamaan konteks java: comp / env. Platform Java EE memungkinkan komponen untuk nama pengguna didefinisikan objek, seperti kacang perusahaan, entri lingkungan, JDBC DataSource benda, dan koneksi pesan. Sebuah benda harus dinamai dalam subcontext dari lingkungan penamaan sesuai dengan jenis objek. Misalnya, kacang-kacangan perusahaan diberi nama dalam java subcontext: comp / env / EJB, dan JDBC DataSource referensi diberi nama dalam java subcontext: comp / env / jdbc.

JavaBeans Activation Framework

Aktivasi JavaBeans Framework (JAF) yang digunakan oleh API JavaMail. JAF menyediakan layanan standar untuk menentukan jenis sepotong sewenang-wenang data, merangkum akses ke sana, menemukan operasi yang tersedia di atasnya, dan membuat komponen JavaBeans yang tepat untuk melakukan operasi-operasi.

Java API untuk XML Processing

Java API untuk XML Processing (JAXP), bagian dari platform Java SE, mendukung pengolahan dokumen XML menggunakan Document Object Model (DOM), Simple API untuk XML (SAX), dan Transformasi Bahasa Extensible Stylesheet (XSLT). JAXP memungkinkan aplikasi untuk mengurai dan mengubah dokumen XML secara independen dari implementasi pengolahan tertentu XML.

JAXP juga menyediakan dukungan namespace, yang memungkinkan Anda bekerja dengan skema yang lain mungkin konflik penamaan. Dirancang untuk menjadi fleksibel, JAXP memungkinkan Anda menggunakan parser XML-compliant atau prosesor XSL dari dalam aplikasi Anda dan mendukung Worldwide Web Consortium (W3C) skema. Anda dapat menemukan informasi mengenai skema W3C di URL ini: http://www.w3.org/XML/Schema .

Java Arsitektur untuk XML Binding

Arsitektur Java untuk XML Binding (JAXB) menyediakan cara yang nyaman untuk mengikat skema XML ke perwakilan di program bahasa Jawa. JAXB dapat digunakan secara terpisah atau dalam kombinasi dengan JAX-WS, di mana ia menyediakan data standar yang mengikat untuk pesan layanan web. Semua Java EE kontainer aplikasi client, wadah web, dan kontainer EJB mendukung API JAXB.

The Platform Java EE 6 membutuhkan JAXB 2.2.

SOAP dengan Lampiran API untuk Java

The SOAP dengan Lampiran API untuk Java (Saaj) adalah API tingkat rendah yang JAX-WS tergantung. Saaj memungkinkan produksi dan konsumsi pesan yang sesuai dengan SOAP 1.1 dan 1.2 spesifikasi dan SOAP dengan catatan Lampiran. Kebanyakan pengembang tidak menggunakan API Saaj, bukannya menggunakan tingkat yang lebih tinggi JAX-WS API.

Java API untuk XML Web Services

Java API untuk XML spesifikasi Web Services (JAX-WS) menyediakan dukungan untuk layanan web yang menggunakan API JAXB untuk data XML mengikat ke objek Java. JAX-WS mendefinisikan spesifikasi API klien untuk mengakses layanan web serta teknik untuk menerapkan endpoint layanan web. The Enterprise Pelaksana Layanan Web spesifikasi menggambarkan penyebaran JAX-WS layanan berbasis dan klien. EJB dan spesifikasi Java Servlet juga menggambarkan aspek penyebaran tersebut. Itu harus mungkin untuk menyebarkan JAX-WS-aplikasi berbasis menggunakan salah satu model penyebaran.

Spesifikasi JAX-WS menggambarkan dukungan untuk penangan pesan yang dapat memproses permintaan pesan dan tanggapan. Secara umum, ini penangan pesan mengeksekusi dalam wadah yang sama dan dengan hak yang sama dan konteks eksekusi sebagai klien JAX-WS atau komponen endpoint dengan yang mereka terkait. Ini penangan pesan memiliki akses ke java JNDI yang sama: comp / env namespace sebagai

komponen yang terkait. Serializers kustom dan deserializers, jika didukung, diperlakukan dengan cara yang sama seperti penangan pesan.

The Platform Java EE 6 membutuhkan JAX-WS 2.2.

Java Otentikasi dan Otorisasi Layanan

Otentikasi Jawa dan Layanan Otorisasi (JAAS) menyediakan cara untuk aplikasi Java EE untuk otentikasi dan otorisasi pengguna tertentu atau kelompok pengguna untuk menjalankannya.

JAAS adalah bahasa pemrograman Java versi Authentication Module standar Pluggable (PAM) kerangka kerja, yang memperpanjang arsitektur Java Platform keamanan untuk mendukung pengguna berbasis otorisasi.

   

Hak Cipta © 2012, Oracle dan / atau afiliasinya. All rights reserved. Pernyataan Hukum

Java EE 6 TutorialDepan | Unduh | PDF | FAQ | Feedback

   

GlassFish Server Alat

Server GlassFish adalah implementasi sesuai dari platform Java EE 6. Selain mendukung semua API dijelaskan dalam bagian sebelumnya, Server GlassFish mencakup sejumlah alat Java EE yang bukan merupakan bagian dari platform Java EE 6 tetapi disediakan untuk kenyamanan pengembang.

Bagian ini secara singkat merangkum alat yang membentuk Server GlassFish. Instruksi untuk memulai dan menghentikan Server GlassFish, memulai Konsol Administrasi, dan memulai dan menghentikan server Java DB berada di Bab 2, Menggunakan Contoh Tutorial .

Server GlassFish berisi alat yang tercantum dalam Tabel 1-1 . Penggunaan informasi dasar untuk banyak alat-alat muncul di seluruh tutorial. Untuk informasi rinci, lihat bantuan online di alat GUI.

Tabel 1-1 GlassFish Server Alat

Alat Deskripsi

Administrasi Konsol

Sebuah web berbasis GUI GlassFish Server administrasi utilitas. Digunakan untuk menghentikan Server GlassFish dan mengelola pengguna, sumber daya, dan aplikasi.

asadmin Sebuah baris perintah GlassFish Server administrasi utilitas. Digunakan untuk memulai dan menghentikan Server GlassFish dan mengelola pengguna, sumber daya, dan aplikasi.

appclient Sebuah alat baris perintah yang meluncurkan wadah aplikasi klien dan memanggil aplikasi klien dikemas dalam file JAR aplikasi client.

capture-schema

Sebuah alat baris perintah untuk mengekstrak informasi skema dari database, menghasilkan sebuah file skema yang Server GlassFish dapat digunakan untuk kontainer yang dikelola ketekunan.

Paket-appclient

Sebuah alat baris perintah untuk paket aplikasi perpustakaan kontainer client dan file JAR.

Java DB Database

Salinan server DB Jawa.

xjc Sebuah alat baris perintah untuk mengubah, atau mengikat, sumber XML skema untuk satu set kelas JAXB konten dalam bahasa pemrograman Java.

schemagen Sebuah alat baris perintah untuk membuat file skema untuk setiap namespace dirujuk dalam kelas Java anda.

wsimport Sebuah alat baris perintah untuk menghasilkan JAX-WS artefak portabel untuk file WSDL yang diberikan. Setelah generasi, artefak ini dapat dikemas dalam sebuah file WAR dengan WSDL dan dokumen skema, bersama dengan pelaksanaan endpoint, dan kemudian dikerahkan.

wsgen Sebuah alat baris perintah untuk membaca kelas layanan web endpoint dan menghasilkan semua yang dibutuhkan JAX-WS artefak portabel untuk penyebaran layanan web dan doa.

   

Hak Cipta © 2012, Oracle dan / atau afiliasinya. All rights reserved. Pernyataan Hukum

Java EE 6 TutorialDepan | Unduh | PDF | FAQ | Feedback

   

Bab 2 Menggunakan Contoh Tutorial

Bab ini memberitahu Anda segala sesuatu yang perlu Anda ketahui untuk menginstal, membangun, dan menjalankan contoh. Berikut topik yang dibahas di sini:

Diperlukan Software Memulai dan Menghentikan Server GlassFish Menjalankan Konsol Administrasi Memulai dan Menghentikan Java DB Server Membangun Contoh Tutorial Contoh Struktur Direktori Mendapatkan Update Terbaru untuk Tutorial Debugging Aplikasi Java EE

   

Hak Cipta © 2012, Oracle dan / atau afiliasinya. All rights reserved. Pernyataan Hukum

Java EE 6 TutorialDepan | Unduh | PDF | FAQ | Feedback

   

Diperlukan Software

Perangkat lunak berikut diperlukan untuk menjalankan contoh:

Java Platform, Standard Edition Java EE 6 Software Development Kit Java EE 6 Tutorial Komponen NetBeans IDE Apache Ant

Java Platform, Standard EditionUntuk membangun, menyebarkan, dan menjalankan contoh, Anda memerlukan salinan dari Java Platform, Standard Edition 6.0 Development Kit (JDK 6) atau Java Platform, Standard Edition 7.0 Development Kit (JDK 7). Anda dapat men-download JDK 6 atau 7 JDK perangkat lunak darihttp://www.oracle.com/technetwork/java/javase/downloads/index.html .

Download update JDK saat ini yang tidak termasuk perangkat lunak lainnya, seperti NetBeans IDE atau Java EE SDK.

Java EE 6 Software Development KitGlassFish Server Edition Sumber Terbuka 3.1.2 ditargetkan sebagai membangun dan lingkungan runtime untuk contoh tutorial. Untuk membangun, menyebarkan, dan menjalankan contoh, Anda memerlukan salinan Server GlassFish dan, opsional, NetBeans IDE. Untuk mendapatkan Server GlassFish, Anda harus menginstal Java EE 6 Software Development Kit (SDK), yang dapat Anda download darihttp://www.oracle.com/technetwork/java/javaee/downloads/index.html . Pastikan Anda men-download Java EE 6 SDK, bukan Java EE 6 Web Profile SDK.

SDK Instalasi TipsSelama instalasi SDK, lakukan langkah berikut.

Konfigurasi Server GlassFish administrasi nama pengguna sebagai admin, dan tentukan password. Ini adalah pengaturan default.

Menerima nilai-nilai port default untuk Pelabuhan Admin (4848) dan Port HTTP (8080). Biarkan installer untuk men-download dan mengkonfigurasi Update Tool. Jika anda mengakses internet

melalui firewall, memberikan host proxy dan port.

Tutorial ini disebut sebagai-install-orang tua, direktori di mana Anda menginstal Server GlassFish. Misalnya, instalasi default direktori pada Microsoft Windows adalah C: \ glassfish3, sehingga-install-orang tua adalah C: \ glassfish3. Server GlassFish sendiri dipasang di as-install, direktori GlassFish bawahsebagai orangtua-install-. Jadi pada Microsoft Windows, as-install adalah C: \ glassfish3 \ GlassFish.

Setelah Anda menginstal Server GlassFish, tambahkan direktori berikut untuk PATH Anda untuk menghindari harus menentukan path lengkap ketika Anda menggunakan perintah:

as-install-orang tua / bin as-install / bin

Java EE 6 Tutorial KomponenSumber Contoh tutorial yang terkandung dalam komponen tutorial. Untuk mendapatkan komponen tutorial, gunakan Tool Update.

Untuk Mendapatkan Komponen Tutorial Menggunakan Tool Update

1. Mulai Update Tool dengan melakukan salah satu dari berikut:o Dari baris perintah, ketik perintah updatetool.o Pada sistem Windows, dari menu Start, pilih All Programs, kemudian pilih Java EE 6 SDK,

kemudian pilih Start Update Tool.2. Memperluas Java EE 6 simpul SDK.3. Pilih node Pembaruan Tersedia.4. Dari daftar, pilih Java EE 6 kotak centang Tutorial.5. Klik Install.6. Menerima perjanjian lisensi.

Setelah instalasi, Java EE 6 Tutorial muncul dalam daftar komponen terpasang. Alat ini dipasang di as-install / docs / JavaEE-tutorial direktori.Direktori ini berisi dua subdirektori: docs dan contoh. Direktori contoh berisi subdirektori untuk setiap teknologi yang dibahas dalam tutorial.

Langkah Berikutnya

Update ke Tutorial Java EE 6 yang diterbitkan secara berkala. Untuk memperoleh pembaruan ini, lihat Mendapatkan Update Terbaru untuk Tutorial .

NetBeans IDE

The NetBeans lingkungan pengembangan terpadu (IDE) adalah gratis, open-source IDE untuk mengembangkan aplikasi Java, termasuk aplikasi perusahaan.NetBeans IDE mendukung platform Java EE. Anda dapat membangun, paket, menyebarkan, dan menjalankan contoh tutorial dari dalam NetBeans IDE.

Untuk menjalankan contoh tutorial, Anda memerlukan versi terbaru dari NetBeans IDE. Anda dapat men-download NetBeans IDE darihttp://www.netbeans.org/downloads/index.html . Pastikan bahwa Anda men-download bundel Java EE.

Install NetBeans IDE tanpa GlassFish ServerKetika Anda menginstal NetBeans IDE, tidak menginstal versi Server GlassFish yang datang dengan NetBeans IDE. Untuk melewatkan instalasi Server GlassFish, ikuti langkah-langkah.

1. Pada halaman pertama dari NetBeans IDE Installer Wizard, hapus kotak centang untuk Server GlassFish dan klik OK.

2. Menerima baik Perjanjian Lisensi dan Perjanjian Lisensi Junit.

Beberapa contoh tutorial menggunakan perpustakaan Junit, sehingga Anda harus menginstalnya.

3. Lanjutkan dengan instalasi NetBeans IDE.

Untuk Tambahkan Server GlassFish sebagai Server di NetBeans IDEUntuk menjalankan contoh tutorial di NetBeans IDE, Anda harus menambahkan Anda Server GlassFish sebagai server di NetBeans IDE. Ikuti petunjuk untuk menambahkan Server GlassFish ke NetBeans IDE.

1. Dari menu Tools, pilih Server.

Server wizard akan terbuka.

2. Klik Add Server.3. Dalam Pilih Server, pilih Server GlassFish 3 + dan klik Next.4. Dalam Lokasi Server, browse ke lokasi dari Java EE 6SDK dan klik Next.5. Dalam Lokasi Domain, pilih Daftar Domain Lokal.6. Klik Finish.

Apache Ant

Ant adalah berbasis teknologi Java membangun alat yang dikembangkan oleh Apache Software Foundation ( http://ant.apache.org/ ) dan digunakan untuk membangun, paket, dan menyebarkan contoh tutorial. Untuk menjalankan contoh tutorial, Anda perlu Ant 1.7.1 atau lebih tinggi. Jika Anda belum memiliki Ant, Anda dapat menginstalnya dari Update Tool yang merupakan bagian dari Server GlassFish.

Untuk Mendapatkan Apache Ant

1. Mulai Update Tool.o Dari baris perintah, ketik perintah updatetool.o Pada sistem Windows, dari menu Start, pilih All Programs, kemudian pilih Java EE 6 SDK,

kemudian pilih Start Update Tool.2. Memperluas Java EE 6 simpul SDK.3. Pilih node Pengaya Tersedia.4. Dari daftar, pilih Apache Ant Build kotak Alat cek.5. Klik Install.6. Menerima perjanjian lisensi.

Setelah instalasi, Apache Ant muncul dalam daftar komponen terpasang. Alat ini dipasang di as-install-orang tua / direktori semut.

Langkah Berikutnya

Untuk menggunakan perintah semut, tambahkan as-install-orang tua / ant / bin ke variabel lingkungan PATH Anda.

   

Hak Cipta © 2012, Oracle dan / atau afiliasinya. All rights reserved. Pernyataan Hukum

Java EE 6 TutorialDepan | Unduh | PDF | FAQ | Feedback

   

Memulai dan Menghentikan Server GlassFishUntuk memulai Server GlassFish, membuka jendela terminal atau command prompt dan jalankan perintah berikut:

asadmin start-domain - verbose

Sebuah domain adalah satu set dari satu atau lebih Server contoh GlassFish dikelola oleh satu server administrasi. Terkait dengan domain adalah sebagai berikut:

Server GlassFish itu nomor port. Standarnya adalah 8080. Server administrasi nomor port. Standarnya adalah 4848. Sebuah administrasi pengguna name dan password.

Anda menetapkan nilai-nilai ini ketika Anda menginstal Server GlassFish. Contoh dalam tutorial ini berasumsi bahwa Anda memilih port default.

Tanpa argumen, perintah start-domain memulai domain default, yang merupakan domain1. The - verbose flag menyebabkan semua output logging dan debugging muncul pada jendela terminal atau command prompt. Output juga masuk ke dalam log server, yang terletak di domain-dir / log / server.log.

Atau, pada Windows, dari menu Start, pilih All Programs, kemudian pilih Java EE 6 SDK, kemudian pilih Start Server Aplikasi.

Setelah server telah menyelesaikan urutan startup, Anda akan melihat output sebagai berikut:

Domain domain1 dimulai.

Untuk menghentikan Server GlassFish, membuka jendela terminal atau command prompt dan jalankan:

asadmin stop-domain domain1

Atau, pada Windows, dari menu Start, pilih All Programs, kemudian pilih Java EE 6 SDK, kemudian pilih Berhenti Application Server.

Ketika server telah berhenti, Anda akan melihat output sebagai berikut:

Domain domain1 berhenti.

   

Hak Cipta © 2012, Oracle dan / atau afiliasinya. All rights reserved. Pernyataan Hukum