Modul ke:

Fakultas

Program Studi

Tujuan dan Perkembangan Dunia BisnisBisnis yang maju adalah bisnis yang mampu berkembangdi tengah krisis.

Cecep WFAK. EKONOMI & BISNIS

S-1 Manajemenwww.mercubuana.ac.id

TEORI PERMINTAAN

DAN

PENAWARAN

Permintaan

•Albert L Meyers Jumlah barang yang diminta para pembeli yangbersedia membelinya dengan harga yangmungkin pada suatu ketika

•George L Bach Jumlah barang dimana pembeli bersediamembelinya pada berbagai kemungkinan harga

Definisi Permintaan Keinginan seseorang terhadap

suatu barang tertentu, dengan jumlah tertentu, pada

tingkat harga tertentu dan pada waktu tertentu.

Ditinjau dari sudut daya beli:

Demand Potensial

Demand

Demand Effecive

Demand Individual

Sudut Konsumennya

Demand Pasar

HHuukkuumm PPeerrmmiinnttaaaann BBiillaa hhaarrggaa ssuuaattuu bbaarraanngg XX nnaaiikk,,mmaakkaa jjuummllaahh bbaarraanngg XX yyaanngg ddiimmiinnttaa bbeerrkkuurraanngg ddaannsseebbaalliikknnyyaa bbiillaa hhaarrggaa bbaarraanngg XX ttuurruunn,, mmaakkaa jjuummllaahhbbaarraanngg XX yyaanngg ddiimmiinnttaa bbeerrttaammbbaahh (( ddeennggaann aassuummssiicceetteerriiss ppaarriibbuuss ))..

Besar kecilnya jumlah barang yang diminta (permintaan) ditentukan oleh naik turunnya tingkat

harga

Faktor - faktor yang mempengaruhi permintaan (demand) :

a. harga barang itu sendiri ( Px)

b. harga barang lain ( Ps, Pc )

c. tingkat pendapatan ( Y )

d. Jumlah/jumlah penduduk (Σ N )

e. Selera konsumen/taste ( T )

f. Ekspektasi/perkiraan konsumen (E)

g. Iklim, geografi, sosial budaya dll.

Maka Qd = ƒ (Px,Ps,Pc,Y,N,T,E,Ik)

asumsi ceteris paribus : yaitu faktor - faktor lain

(kecuali harga barang tsb) dianggap konstan.

HUBUNGAN ANTARA JUMLAH BARANG YANG DIBELI DENGAN TINGKAT HARGA DISEBUT “DEMAND

FUNCTION”

JUMLAH BARANG

YANG DIBELIHARGA

Demand Function

Qd = f(P)

Pada dasarnya demand konsumen terhadap suatu barang

tertentu ( barang X ) dapat dijelaskan melalui 3 cara :

a. dengan menggunakan tabel

b. dengan grafik/kurve

c. dengan persamaan matematis

ad. a. tabel permintaan harga/unit jumlah barang yang diminta ( Q ) Rp. 0 16 unit 100 14 200 12 300 10 400 8 500 6 600 4 700 2

800 0 ad.b. Garafik/Kurva Demand P 800

16 Q

ad. c. Secara Matematika Qd = f(P) Ceteris Paribus Qd = Jumlah barang yang diminta/dibeli P= Tingkat harga f = Fungsi

Kurva Permintaan

Kurva Permintaan

•Samuelson Paul Hubungan antara harga dan jumlah barang yangdibeli/diminta

•P. Wonnacott Suatu gerak/skala yang menggambarkan sebagaikemungklinan suatu barang atau jasa dimana pembelibersedia membelinya pada berbagai kemungkinan harga

Kurva permintaan adalah suatu garis/skala yang menghubungkan titik-titik kemungkinan tingkat harga dengan berbagai kemungkinan jumlah barang yang

diminta.

Contoh

Tabel Harga Jumlah yang DimintaA Rp.500,00 9B Rp. 400,00 10C Rp. 300,00 12D Rp. 200,00 15E Rp.100,00 20

BARANG

Kurva Permintaan

Tabel Harga Jumlah yang DimintaA Rp. 500,00 9B Rp. 400,00 10C Rp. 300,00 12D Rp. 200,00 15E Rp. 100,00 20

Penyimpangan hukum permintaan1.Income Exchange jika terjadi perubahan pendapatan (income) akan mengakibakan bergesernya kurva permintaan, income berubah naik kurva bergeser keatas, income berubah turun kurva bergeser ke bawah. Pada normal goods dan superior goods, kenaikan pendapatan menyebabkan jumlah barang yang diminta mengalami peningkatan, sementara inferior goods, kenaikan pendapatan justru menyebabkan turunnya jumlah permintaan

2.Perubahan harga barang lainnya Barang komplimenter (saling melengkapi) contoh gula dengan kopi, jika harga gula naik maka pembelian kopi akan menurun. Barang subsitusi (pengganti), contoh jeruk dengan mangga, jika harga jeruk naik, maka pembeli akan mengalihkan kepembelian mangga, yang mengakibatkan jumlah jeruk yang diminta turun dan beralih ke mangga.

3.Perubahan selera Selera masyarakat berubah, tadinya minum kopi, beralih ke minum teh, maka kurva permintaan teh bergeser naik keatas dan akibatnya harga teh menjadi naik, sedangkan permintaan kopi menjadi berkurang, akibatnya harga kopi menjadi turun.

d1

d2

d2

d

d

d

d

d1

d1

O

P

Jumlah

Jumlah O

P

Qd1 Qd

d

d d1

Jumlah Qd1 Qd

d1

d1

Harga

Harga Jeruk Harga Mangga

d1

d2

d2

d

d

d1

d1

d

d

O

P

Jumlah

Jumlah O

P

Qd1 Qd

d

d d1

Jumlah Qd1 Qd

d1

d1

Harga

Harga Teh Harga Kopi

PENAWARAN

DAN

KURVE PENAWARAN

PenawaranPenawaran adalah sejumlah suatu

barang/jasa dimana penjual bersedia menjual pada suatu atau berbagai tingkat

harga.===============================

JUMLAH BARANG YANG

DITAWARKAN

HARGA

Supply Function

HUBUNGAN ANTARA JUMLAH BARANG YANG DITAWARKAN DENGAN TINGKAT HARGA DISEBUT

“SUPPLY FUNCTION”

Qs = f(P)

Seperti halnya permintaan (demand) konsumen maka

penawaran (supply) barang tertentu ( barang X ) dapat

dijelaskan melalui 3 cara :

a. dengan menggunakan tabel

b. dengan grafik/kurve

c. dengan persamaan matematis

TITIK HARGA QUANTITYA 600 80B 500 60C 400 40D 300 20E 200 0

P

Q0 20

200

300

400

500

600

40 60 80

Qs = f(P)

Kurva Penawaran

Kurva PenawaranKurva penawaran adalah suatu garis yang menunjukkan titik-titik antara berbagai kemungkinan tingkat harga dengan jumlah yang ditawarkan

Tabel Harga Jumlah yang DitawarkanA Rp. 100,00 0B Rp. 200,00 7C Rp. 300,00 12D Rp. 400,00 16E Rp. 500,00 18

KETERANGAN:

Pada sumbu vertikal menunjukkan tingkat harga dan pada sumbu horizontal jumlah barang ditawarkan (quantity supply).

Kurve penawaran diperoleh dengan jalan menarik garis dari Titik A : B : C : D : E, yaitu titik-titik perpotongan antara berbagai kemungkinan tingkat harga dan jumlah barang yang ditawarkan

Dengan demikian besar kecilnya jumlah barang yang ditawarkan ditentukan oleh tingkat harga dimana harga yang tinggi akan menyebabkan jumlah barang yang ditawarkan juga naik/tinggi sebaliknya apabila harga turun/rendah maka jumlah barang yang ditawarkan turun pula

Faktor - faktor yang mempengaruhi penawaran :

1. harga barang tersebut ( Px)

2. harga barang subtitusi (Ps)

3. harga input variabel (P.var)

4. Teknologi (Tek)

5. Adanya perubahan - perubahan produktivitas

6. Ditemukannya sumber - sumber bahan baku baru

7. Perluasan pasar.

1. Besar kecilnya jumlah yang ditawarkan ditentukan oleh tingkat harga, dimana harga yang tinggi akan menyebabkan jumlah yang ditawarkan juga naik/tinggi, sebaliknya apabila harga turun/rendah maka jumlah yang ditawarkan turun pula

2. Kurve penawaran bergerak dari kiri bawah kekanan atas

3. Kurve penawaran tidak akan bergeser/shifting selama hal lainnya tetap (ceteris paribus)

Fungsi PenawaranQs = f(P) = ceteris paribus

Hukum PenawaranBesar kecilnya jumlah barang

ditawarkan ditentukan oleh tingkat harga, dimana harga yang tinggi/naik

akan menyebabkan jumlah barang yang ditawarkan akan tinggi/naik,

sebaliknya apabila harga turun/rendah, maka jumlah barang yang ditawarkan

akan turun/rendah pula

Bentuk kurva penawaran yang tidak tunduk terhadap Hukum

penawaran :

1. Kurva penawaran yang sejajar dengan sumbu harga . Bentuk

Kurva S yang seperti disebut kurva S yang in elastis Sempurna.

2. Kurva S yang sejajar dengan sumbu kuantitas. Bentuk kurva S

yang seperti ini disebut kurva S yang elastis sempurna.

3. Kurva S yang bergerak dari kiri atas kekanan bawah. Bentuk

kurva S yang seperti ini disebut Backward binding supply curve.

1) 2) 3) 3)

KESEIMBANGAN PERMINTAAN DAN PENAWARAN

EQUILIBRIUM

Yang dimaksud keseimbangan adalah harga yang sebenarnya terjadi dimana terdapat kesamaan antara Qs

dengan Qd. Harga keseimbangan ini dalam istilah ekonomi disebut The Equilibrium Price

Perubahan keseimbangan terjadi bila ada perubahan antara permintaan dan penawaran, jika faktor harga yang

menyebabkan perubahan, maka keseimbangan akan kembali ke titik awal. Tetapi jika yang berubah faktor-faktor ceteris paribus (seperti teknologi misalnya), untuk sisi penawaran, pendapatan dan permintaan keseimbangan tidak kembali

ketitik awal.

S

D

P0

P1

Qd0

Prc

Qty

E0

KelebihanPenawaran

Q00

Prc

QtyQ1

0

Prc

Qty

D

S0

S1E0

E1

Q1

P0P1

S

D1D0

E1E0

Q0

P1P0

Jika harga berubah (misal ke P1) terjadi kelebihan penawaran yang menyebabkan harga turun kembali ke P0. Titik keseimbangan tetap E0

Kurva penawaran bergesar kekanan, karena perubahan teknologi.Titik keseimbangan bergeser dari titik E0 ke E1

Kurva permintaan bergesar kekanan, karena perubahan pendapatan.Titik keseimbangan bergeser dari titik E0 ke E1

Keseimbangan permintaan dan penawaran akan mewujudkan harga yang

seimbang, yaitu harga pasar yang sebenarnya terjadi dimana jumlah barang yang diminta (Qd) sama dengan jumlah

barang yang ditawarkan (Qs)

Excess Supply dan Exess DemandEquilibrum

Keseimbangan akan tercapai pada tingkat harga Pc dengan jumlah permintaan Qcharga yang sebenarnya terjadi kesamaan antara Qs (supply) dan Qd (demand)

D

s

sd

d

AB

E

QcQe QdQb0

P1

Pc

P2

C

Jumlah

Harga

Excess Supply dan Exess Demand1. Pada A dan B terjadi ekses suplai (Excess Supply) atau Surplus of Commodity, harga

yang ditawarkan (P1) lebih besar dari Permintaan (Qd) dapat berdampak terjadipenurunan harga, terjadi persaingan sesama penjual

2. Pada D dan E terjadi ekses permintaan (Excess Demand) atau Shortage of Commodity,dimana tingkat harga (P2), jumlah barang yang diminta (Qd) lebih besar dari jumlahbarang yang ada/disuplai (Qs) berdampak harga naik

D

s

sd

d

AB

E

QcQe QdQb0

P1

Pc

P2

C

Jumlah

Harga

Konsumen & Produsen

Surplus Konsumen kondisi dimana konsumen memliki kelebihan selisih (harga) antara jumlah yang konsumen sedia bayarkan dengan yang harus dibayar.

Sementara Surplus Produsen adalah selisih antara jumlah yang diterima dengan yang mereka harapkan untuk dibayar.

200

160

120

80

40

0100C 150 20050

EA

F

B

D

S

Dalam kasus ini surplus konsumen jumlahnya seluas segi tiga ABE, yang merupakan selisih luas trapesium OBEC dengan segi empat OAEC

Jumlah surplus produsen seluas titik FAE yang merupakan selisih antara luas segi empat OAEC (jumlah konsumen yang dibayarkan) dengan trapesium OFEC (jumlah dimana produsen bersedia dibayar)

Terima KasihCecep W