Tugas Sistem Kardiovaskuler

8/17/2019 Tugas Sistem Kardiovaskuler

1/14

BAB I

KONSEP MEDIS PERIKARDITIS

A. Definisi

Perikardium merupakan lapisan jantung sebelah luar yang merupakan selaput

pembungkkus terdiri dari dua lapisan yaitu lapisan parietal dan viseral yang bertemu di

pangkal jantung membentuk kantung jantung. Diantara dua lapisan jantung ini terdapat

lendir sebagai pelicin untuk menjaga agar pergesekan antara perikardium pleura tidak

menimbulkan gangguan terhadap jantung. Jantung bekerja selama kita masih hidup,

karena itu membutuhkan makanan yang dibawa oleh darah, pembuluh darah yang

terpenting dan memberikan darah untuk jantung dari aorta asendens dinamakan arteri

koronaria.

Perikardium dapat terlibat dalam berbagai kelainan hemodinamika, radang,

neoplasi, dan bawaan. Penyakit perikardium dinyatakan oleh tmbunan cairan (disebut

efusi perikardium, radang (yaitu perikarditis. Perikarditis ialah penyakit sekunder

dimanapun di tubuh contohnya penyebaran infeksi kedalam kantung

perikareritematasus sistemik. !etapi kadang"kadang perikarditis terjadi sebagai kelainan

primer.

Pada perikarditis, ditemukan reaksi radang yang mengenai lapisan perikardiumviseratis dan atau parietalis.ditemukan banyak penyebab tetapi yang paling sering ialah

akut, perikarditis non spesifik vira infark miokard dan uremia.

Perikarditis adalah peradangan pericardium parietal, pericardium viseral, atau

kedua" duanya (Arif #ansyur.

$esimpulannya pericarditis adalah peradangan lapisan paling luar jantung baik pada

parietal atau viseral.

Jenis " jenis pericarditis yaitu%

&. Perikarditis akut Perikarditis Akut ( Acute Pericarditis adalah peradangan

pada perikardium (kantung selaput jantung, yang dimulai secara tiba"tiba dan sering

menyebabkan nyeri. Peradangan menyebabkan cairan dan produk darah ( fibrin, sel

darah merah dan sel darah putih memenuhi rongga perikardium.


2/14

Perikarditis adalah peradangan lapisan luar jantung (membran tipis yang mengelilingi

jantung ('. inter )riffith #.D, &**+.

. -tiologi

Perikarditis akut memiliki bermacam"macam penyebab, mulai dari infeksi virus

sampai kanker. Penyebab lainnya adalah%&. AD/. /erangan jantung (infark miokardial0. Pembedahan jantung+. 1upus eritematosus sistemik2. Penyakit rematik3. $egagalan ginjal4. 5edera6. !erapi penyinaran*. $ebocoran darah dari suatu aneurisma aorta.

0. Patofisiologi Perikarditis

$arena dekatnya pro7imal perikardium dengan beberapa struktur seperti pleura,

paru"paru, sternum, diafragma dan miokardium, perikarditis mungkin diakibatkan oleh

inflamasi atau proses peradangan 8 infeksi. Penyebab yang lain yaitu idiophatic, virus

dan dapat didiagnosa dengan baik. Adanya agent menyebabkan inflamasi pericardial

dan kerjanya meluas sampai terjadi iritasi. $ondisi dibawah normal bila naiknya volume

ciaran di atas 29 ml dalam kantong perikardial. $etika terjadi injury, e7udat fibulu, sel

darah putih dan endothelial sel dilepaskan untuk menutupi lapisan parietal dan viseral

perikardial. )esekan antara lapisan perikardial menyebabkan iritasi dan inflamasi

sekeliling pleura dan jaringan. -7udat fibrin mungkin lokasinya hanya pada satu tempat

di jantung atau mengisi ke seluruh tempat. Perikarditis akut dapat menjadi kering atau

obstruksi vena"vena jantung dan drainage limpha, menyebabkan rembesan fibrin

e7udat dan serous cairan di kantong perikardial yang mana dapat menyebabkan

terjadinya efusi purulent.Proses radang yang terjadi dapat menimbulkan penumpukan cairan efusi dalam

rongga pericardium dan kenaikan tekanan intracardial,kenaikan tekanan tersebut akan

mempengaruhi daya kontraksi jantung,akhirnya menimbulkan proses fibrotic dan

penebalan pericardial,lama kelamaan terjadi kontriksi pericardial dengan pembentukan

cairan,jika berlangsung secara kronis menyebapkan fibrosis dan klasifikasi .


3/14

+. #anifestasi $linis

:iasanya perikarditis akut menyebabkan demam dan nyeri dada, yang menjalar ke

bahu kiri dan kadang ke lengan kiri. ;yerinya menyerupai serangan jantung, tetapi pada

perikarditis akut nyeri ini cenderung bertambah buruk jika berbaring, batuk atau

bernafas dalam. Perikarditis dapat menyebabkan tamponade jantung , suatu keadaan

yang bisa berakibat fatal

2. Pemeriksaan Diagnostik

Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala dan hasil pemeriksaan fisik

(mendengarkan bunyi jantung dengan stetoskop.

&. Perikarditis dapat menyebabkan bunyi berderak yang mirip dengan bunyi keriat"

keriut sepatu kulit.

.


4/14

2 Aspirin, ibuprofen atau corticosteroid diberikan kepada penderita yang

mengalami perikarditis berulang yang disebabkan oleh virus.

Pada beberapa kasus diberikan colchicine.

3 Jika penanganan dengan obat"obatan gagal, biasanya dilakukan pembedahan

untuk mengangkat perikardium

. P->5A>D!/ $>?;/

Definisi

Perikarditis Kronis (Chronic Pericarditis)adalah suatu peradangan perikardium (kantung

jantung) yang menyebabkan penimbunan cairan atau penebalan dan biasanya terjadi secara

bertahap serta berlangsung lama.

Pada perikarditis efusif kronis, secara perlahan cairan terkumpul di dalam perikardium.

B. Etiologi

Biasanya penyebabnya tidak diketahui, tetapi mungkin disebabkan oleh kanker, tuberkulosis

atau penurunan fungsi tiroid.

ebelumnya tuberkulosis adalah penyebab terbanyak dari perikarditis kronis di !, tetapi saat

ini hanya "# kasus yang disebabkan oleh tuberkulosis. Di !frika dan $ndia, tuberkulosis masih

merupakan penyebab tersering dari semua bentuk perikarditis.

%. &anifestasi Klinis

'ejala dari perikarditis kronis antara lain

. esak nafas, batuk (karena tekanan tinggi pada *ena paru+paru mendorong cairan masuk ke

dalam kantung+kantung udara)

". Kelelahan (karena kerja jantung menjadi tidak efisien).

. -idak menimbulkan rasa nyeri.

. Bisa terjadi penimbunan cairan di perut dan tungkai.

'ejala+gejala yang dapat menjadi petunjuk penting bah/a seseorang menderita perikarditis

kronis adalah tekanan darah tinggi, penyakit arteri koroner atau penyakit katup jantung.

D. Pemeriksaan Diagnostik

0ntuk memperkuat diagnosis dilakukan " prosedur berikut

http://www.medicastore.com/med/caridatapilih.php?pilih=1&UID=20080516075805125.208.146.2&cari=Aspirinhttp://www.medicastore.com/med/caridatapilih.php?pilih=1&UID=20080516075805125.208.146.2&cari=colchicinehttp://www.medicastore.com/med/caridatapilih.php?pilih=1&UID=20080516075805125.208.146.2&cari=colchicinehttp://www.medicastore.com/med/caridatapilih.php?pilih=1&UID=20080516075805125.208.146.2&cari=Aspirin


5/14

. Kateterisasi jantung digunakan untuk mengukur tekanan darah di dalam bilik jantung dan

pembuluh darah utama

". &1$ scan atau %- scan digunakan untuk mengukur ketebalan perikardium. Dalam keadaan

normal, tebal perikardium kurang dari 2, cm, tetapi pada perikarditis konstriktif kronis tebalnya

mencapai 2,3 cm atau lebih.

E. Penatalaksanaan &edis

. Diuretik (obat yang membuang kelebihan cairan) bisa memperbaiki gejala, tetapi penyembuhan

hanya mungkin terjadi jika dilakukan pembedahan untuk mengangkat perikardium.

". 45# penderita yang menjalani pembedahan mengalami penyembuhan. Pembedahan memiliki

resiko kematian sebesar 5+5#, karena itu pembedahan hanya dilakukan jika penyakit ini telah

sangat mengganggu akti*itas penderita sehari+hari.

PE1$%!1D$-$ K67-1$K-$8

!. Definisi

Perikarditis konstriktif adalah suatu penyakit yang disebabkan inflamasi kronik pada

perikardium yang diikuti oleh penebalan jaringan parut serta kontraktur.

Perikarditis konstriktif kronis adalah penyakit yang jarang, yang biasanya terjadi jika

jaringan fibrosa terbentuk di sekitar jantung. 9aringan fibrosa cenderung untuk menetap selama

bertahun+tahun, menekan jantung dan membuat jantung menjadi mengecil.

B. Etiologi

Etiologi dari perikarditis konstriktif adalah multipel dan sangat ber*ariasi. ebenarnya semua

hal yang menyebabkan perikarditis akut dapat menyebabkan perikarditis konstriktif kecuali

demam rematik. Dari beberapa penelitian, perikarditis konstriktif dapat disebabkan oleh

. 6perasi jantung sebelumnya

". 1adiasi dada

. Pasca infark luas

. arkoidosis

5. -rauma dada

3. $nfeksi *irus akut (adeno*irus dan co:sackie *irus) atau kronis (-B%)

;. Keganasan

%. &anifestasi Klinis

http://www.medicastore.com/med/caridatapilih.php?pilih=1&UID=20080516075805125.208.146.2&cari=Diuretikhttp://www.medicastore.com/med/caridatapilih.php?pilih=1&UID=20080516075805125.208.146.2&cari=Diuretik


6/14

Penemuan klinis yang khas pada pasien perikarditis konstriktif yang paling sering adalah

. Keluhan cepat lelah (fatigue) disertai dyspnoe atau orthopnoe.

". Dari pemeriksaan fisik didapatkan peningkatan tekanan *ena jugularis.

. elain itu sering didapatkan adanya asites dan hepatomegali dengan atau tanpa edema perifer,

serta efusi pleura. Kelainan ini timbul perlahan+lahan dalam perjalanan penyakit sehingga pada

a/alnya sering tidak disadari oleh penderita.

. Dari auskultasi ditemukan mengerasnya bunyi jantung ke+ yang disebut pericardial knock.

D. Pemeriksaan Diagnostik

Dibutuhkan pemeriksaan yang teliti dan menyeluruh untuk menegakkan diagnosis

perikarditis konstriktif dengan baik dan tepat.

. Dari pemeriksaan laboratorium ditemukan hipoproteinemia berat dengan penurunan albumin

maupun gammaglobulin.


7/14

. Kemudian dilakukan pembebasan inflow tract yaitu *ena ka*a superior dan *ena ka*a inferior.


8/14

Pelaksanaan kepera/atan merupakan kegiatan yang dilakukan sesuai dengan rencana yang

telah ditetapkan. elama pelaksanaan kegiatan dapat bersifat mandiri dan kolaboratif. elama

melaksanakan kegiatan perlu dia/asi dan dimonitor kemajuan kesehatan klien

D. E*aluasi Kepera/atan

-ahap e*aluasi dalam proses kepera/atan menyangkut pengumpulan data subyektif dan

obyektif yang akan menunjukkan apakah tujuan pelayanan kepera/atan sudah dicapai atau

belum. Bila perlu langkah e*aluasi ini merupakan langkah a/al dari identifikasi dan analisa

masalah selanjutnya.

Diagnosa

Kepera/atan

76% (-ujuan

Kriteria


9/14

%iptakan lingkungan

yang tenang.

Kolaborasi dengan

dokter untuk

pemberian analgesik

dan antibiotik.

nyeri yang terjadi

akan mengurangi

ketegangan pasien

dan memudahkan

pasien untuk diajak

bekerjasama dalam

melakukan

tindakan.

1angsangan yang

berlebihan dari

lingkungan akan

memperberat rasa

nyeri.

6bat obat

analgesik dapat

membantu

mengurangi nyeri

pasien dan obat

antibiotik dapat

menyembuhkan

infeksi dan

mencegah

terjadinya

perluasan infeksi.

$ntolerans

akti*itas

berhubungan

dengan

penurunan

&enunjukkan

peningkatan yang

dapat diukur

dalam toleransi

akti*itas

Kaji respon terhadap

akti*itas, perhatikan

adanya perubahan

dalam keluhan

kelemahan, keletihan,

Penurunan

pengisian dan

curah jantung dapat

menyebabkan

pengumpulan


10/14

curah jantung dan dipsnea berkenaan

dengan akti*itas

Pantau frekuensi atau

irama kjantung, -D

dan frekuensi

pernafasan sebelum

atau setelah akti*itas

Pertahankan tirah

baring selama periode

demam dan sesuai

indikasi

Bantu pasien dalam

program latihan

progresif bertahap

cairan dalam

kantung perikardial

pada perikarditis

&embantu

menentukan derajat

dekompensasi

jantung dan

pulmonal

&eningkatkan

resolusi inflamasi

selama fase akut

dari perikarditis

aat inflamasi atau

kondisi dasar

teratasi, pasien

mungkin

mekakukan

akti*itas yang

diinginkan

1esiko tinggi

penurunan

curah jantung

berhubungan

dengan

akumulasi

cairan dalam

kantung

perikardial

&enunjukkan

penurunan

episode dipsnea,

angina dan

disritmia.

Pantau frekuensi atau

irama jantung

Dipsnea dapat

terjadi saat jantung

berupaya untuk

meningkatkan

curahnya, berespon

pada demam,

hipoksia dan

asidosis karena

iskemia


11/14

!uskutasi bunyi

jantung.

!njurkan tirah baring

dalam posisi semi

fo/ler.

elidiki nadi cepat,

hipotensi, penyempitan

tekanan nadi,

peningkatan %CP,

penurunan tingkat

kesadaran.

Kolaborasi

Berikan oksigen

&emberikan

deteksi dini dari

terjadinya

komplikasi

misalnya '9K,

tamponade jantung.

&enurunkan beban

kerja jantung,

memaksimalkan

curah jantung.

&anifestasi klinis

dari tamponade

jantung yang dapat

terjadi pada

perikarditis bila

akumulasi cairan

atau eksudat dalam

kantung perikardial

membatasi

pengisian dan

curah jantung

&eningkatkan

ketersediaan

oksigen untuk

fungsi pericardium

dan menurunkan

efek metabolisme


12/14

Berikan obat+obatan

sesuai indikasi

( digitalis dan

diuretik )

Bantu dalam

pericardiosintesisdarurat

iapkan pasien untuk

pembedahan bila

diindikasikan

anaerob.

Dapat diberikan

untuk

meningkatkan

kontraktilitas

pericard dn

menurunkan beban

kerja jantung.

Prosedur dapat

dilakukan ditenpat

tidur untuk

menurunkan

tekanan cairan

disekitar jantung

yang dapat dengan

cepat memperbaiki

curah jantung

Pericardektomy

mungkin

diperlukan karena

akumulasi cairan

perikardial

berulang atau

jaringan parut dan

konstriksi fungsi

jantung.

Kurang

pengetahuan

berhubungan

&engungkapkan

pemahaman

tentang kondisi

&andiri

Kaji tingkat

pemahaman klien

&embuat data

dasar pada

penyuluhan


13/14

dengan

kurang

inforamasi

tentang

proses

penyakit.

indi*idu dan

kebutuhan

indi*idu.

tentang kondisi dan

prognosis penyakit.

'unakan komunikasiterapeutik.

Beri informasi yang

akurat tentang proses

penyakit dan anjurkan

pasien untuk ikut serta

dalam tindakan

kepera/atan.

kesehatan.

peningkatan gejala

jantung berat dapat

menandakan

kebutuhan klien

sksn informasi

yang lebih bayak

atau bantuan

pera/atan diri yang

diperlukan.

!gar terbina rasa

saling percaya

antar pera/at+

pasien sehingga

pasien kooperatif

dalam tindakan

kepera/atan.

$nformasi yang

akurat tentang

penyakitnya dan

keikutsertaan

pasien dalam

melakukan

tindakan dapat

meningkatkan

pengetahuan pasien


14/14

Tugas Sistem Kardiovaskuler

Documents

Transcript of Tugas Sistem Kardiovaskuler