Tugas Seni

2
Tugas Seni Karya seni Gunarso yang berjudul “Ironi dalam Sangkar” memang sangat layak untuk dipajang di mata pecinta seni, karena karya tersebut sangat indah dan mengagumkan. Dalam kritikan yang dibuat untuk seni tersebut hampir sedikit sama dengan kritikan seni yang saya buat lkepada teman saya, hal yang mirip yaitu dengan adanya tahap awalan yaitu deskripsi, lalu adanya juga analisis karya, dan dilanjut dengan interpretasi karya. Hal yang berbeda yaitu dalam kritik saya, saya sedikit menambahkan adanya fungsi dari seni tersebut dan hal estetik dari seni atau karya yang dibuat oleh teman saya tersebut. Tahap awal yaitu deskripsi, pada kritikan “Ironi dalam Sangkar” ditulis tentang informasi-informasi ataupun hal-hal umum tentang seni tersebut seperti alat yang digunakan dan juga ada material-material yang membangun seni atau karya tersebut. Pada tahp deskripsi saya juga menulis hal-hal umum tentang seni yang saya kritik mirip seperti kritikan Gunarso tersebut. Pada tahap analisis karya pengkritik menulis tentang unsur-unsur seni yang ada dalam seni

description

my brother's homework

Transcript of Tugas Seni

Page 1: Tugas Seni

Tugas Seni

Karya seni Gunarso yang berjudul “Ironi dalam Sangkar” memang sangat

layak untuk dipajang di mata pecinta seni, karena karya tersebut sangat indah

dan mengagumkan. Dalam kritikan yang dibuat untuk seni tersebut hampir

sedikit sama dengan kritikan seni yang saya buat lkepada teman saya, hal yang

mirip yaitu dengan adanya tahap awalan yaitu deskripsi, lalu adanya juga

analisis karya, dan dilanjut dengan interpretasi karya. Hal yang berbeda yaitu

dalam kritik saya, saya sedikit menambahkan adanya fungsi dari seni tersebut

dan hal estetik dari seni atau karya yang dibuat oleh teman saya tersebut.

Tahap awal yaitu deskripsi, pada kritikan “Ironi dalam Sangkar” ditulis

tentang informasi-informasi ataupun hal-hal umum tentang seni tersebut seperti

alat yang digunakan dan juga ada material-material yang membangun seni atau

karya tersebut. Pada tahp deskripsi saya juga menulis hal-hal umum tentang seni

yang saya kritik mirip seperti kritikan Gunarso tersebut. Pada tahap analisis

karya pengkritik menulis tentang unsur-unsur seni yang ada dalam seni tersebut

seperti permainan garis pada background karya tersebut dan visualisasi gambar

sesuai nyata dan juga kontras atau tidaknya warna dalam seni tersebut,

sedangkan kritikan saya, saya menulis pada tahap ini tentang makna tentang

seni itu hal-hal yang ada pada karya tersebut karena saya mengkritik tentang

karya lagu seseorang jadi sperti tempo dll. Pada tahap interpretasi karya

pengkritik menulis di karya “Ironi dalam Sangkar” ini yaitu makna dari seni

tersebut, pesan yang ingin disampaikan dan juga arti simbol-simbol yang ada

pada karya “Ironi dalam Sangkar tersebut. Pada tahap ini saya juga menulis di

kritikan saya tentang hal-hal tersebut seperti pesan yang ingin disampaikan

pencipta karya dan juga simbol-simbol yang ada dalam karya tersebut.