Tugas Radio

13
CT-SCAN 1. Sejarah CT scan ditemukan pada tahun 1972 oleh seorang insinyur yang bernama Godfrey Hounsfield dan seorang dokter yang bernama Allan Cormack. CT scan awalnya adalah hanya dipakai untuk imaging kepala saja, namun pada tahun 1976 CT scan dapat dipakai untuk imaging seluruh tubuh. CT scan mulai berkembang dengan pesat sejak tahun 1980. 2. Definisi Computer tomography (CT) scan adalah sebuah alat diagnostik dengan teknik radiografi yang menghasilkan gambaran potongan tubuh secara melintang berdasarkan penyerapan sinar-x pada irisan tubuh.

description

X-ray, CT-scan

Transcript of Tugas Radio

Sejarah

CT-SCAN

Sejarah

CT scan ditemukan pada tahun 1972 oleh seorang insinyur yang bernama Godfrey Hounsfield dan seorang dokter yang bernama Allan Cormack. CT scan awalnya adalah hanya dipakai untuk imaging kepala saja, namun pada tahun 1976 CT scan dapat dipakai untuk imaging seluruh tubuh. CT scan mulai berkembang dengan pesat sejak tahun 1980. Definisi

Computer tomography (CT) scan adalah sebuah alat diagnostik dengan teknik radiografi yang menghasilkan gambaran potongan tubuh secara melintang berdasarkan penyerapan sinar-x pada irisan tubuh.

Keunggulan dan Kelemahan

Keunggulan

Cepat Resolusi baik dan akuratTidak infasifStruktur tidak saling overlaping sehingga anatomi bagian tubuh dapat lebih terlihat jelas jika dibandingkan dengan x-rayGambar yang direkontruksi dapat dimanipulasi dengan komputer sehingga dapat dilihat dari berbagai sudut pandangKelemahan

Resiko kanker meningkat karena paparan terhadap radiasi ionisasi (x-ray)Menggunakan dosis radiasi yang lebih besar jika dibaningkan dengan x-rayInjeksi medium kontras dapat menyebabkan gangguan ginjal atau menyebabkan reaksi alergi pada orang tertentuProsedur tertentu perlu menggunakan anestesia

Tidak selalu tersedia CT scan

Apa saja yang diperiksa

Chest CT

- Paru-paru, trakea, esofagus:

Vena lebih anterior dari arterial

Trakea berwrna hitam karena berisi udara, berdiameter 2 cm

Esofagus terletak posterior dari trakea

Vena brakiocephalica yang terletak di belakang sternum

- Aortic arch level:

Arcus aorta

Superior vena cava

Vena azygos

- Aortopulmonary window level

Aorta asendens dan desendens

Vena cava superior

Celah aortopulmoner

- Main pulmonary artery level

Arteri pulmonalis kanan dan kiri

Bronkus utama kanan dan kiri, bronkus intermedius

- High cardiac level

Atrium kiri, atrium kanan

Aortic root

Traktus right ventricular outflow

- Low cardiac level

Atrium kanan

Ventrikel kanan dan kiri

Pericardium

Septum interventricular

- Fisura

Fisura mayor

Fisura minor

Cardiac CT

- Rekonstruksi 3 dimensi arteri koronaria

- Ukur kalsium di arteri koronaria

- Mengukur fase siklus jantung untuk melihat patensi pembuluh darah

Adominal CT

- Hati

Arteri hepatica dan vena porta hepatica

Lobus hepar

- Limpa

- Pankreas

Caput dan caudatus pankreas

Uncinate process

- Ginjal

- Usus besar dan usus kecil

- Vesica urinaria

Pada penyakit/kondisi apa

Menilai kondisi pembuluh darah misalnya pada penyakit jantung koroner, emboli paru, aneurisma (pembesaran pembuluh darah) aorta dan berbagai kelainan pembuluh darah lainnya.

Menilai tumor atau kanker misalnya metastase (penyebaran kanker), letak kanker, dan jenis kanker.

Kasus trauma/cidera misalnya trauma kepala, trauma tulang belakang dan trauma lainnya pada kecelakaan. Biasanya harus dilakukan bila timbul penurunan kesadaran, muntah, pingsan ,atau timbulnya gejala gangguan saraf lainnya.

Menilai organ dalam, misalnya pada stroke, gangguan organ pencernaan dll.

Membantu proses biopsi jaringan atau proses drainase/pengeluaran cairan yang menumpuk di tubuh. Disini CT scan berperan sebagai mata dokter untuk melihat lokasi yang tepat untuk melakukan tindakan.

Alat bantu pemeriksaan bila hasil yang dicapai dengan pemeriksaan radiologi lainnya kurang memuaskan atau ada kondisi yang tidak memungkinkan anda melakukan pemeriksaan selain CT scan.

BONE SCANNING

History

Definisi

Bone scan/ bone scintigraphy merupakan sebuah pemeriksaan yang mendeteksi area aktivitas tulang yang menurun maupun meningkat dengan cara menyuntikan zat

radiofarmatika tertentu.

Keunggulan & kelemahan

Keunggulan

- whole body evaluation dalam sekali pemeriksaan/ dalam paparan radiasi yang sama

- paparan radiasi rendah

- cukup sensitif

Kelemahan

- memerlukan radiofarmaka dan gamma camera tidak selalu tersedia

- memakai radiasi

- spesifitas rendah

- biaya cukup mahal

Apa saja yang diperiksa

Skeletal axial

- tulang tengkorak( 8 tulang kranium dan 14 tulang muka)

- tulang-tulang yang berhubungan dengan skill (tulang pendegaran dan tulang

hioid)

- thoraks (24 ribs & sternum)

- tulang vertebra (24 vertebra, termasuk sakrum dan coccyx)

Skeletal appedicular

- shoulder girdle: clavivle & scapula

- lengan, tangan

- pelvic girdle

- tungkai bawah, kaki

Pada penyakit/kondisi apa- Neoplasma tulang (primer dan metastasis)

- Stress and/or occult fraktur.

- Trauma accidental dan nonaccidental.

- inflamasi dan infeksi muskuloskeletal.

- Viabilitas tulang (grafts, infarcts, osteonecrosis).

- Metabolic bone disease.

- Arthritides.

- Komplikasi pemakaian/penggantian protesa tulang.

- Nyeri yang disebabkan oleh tulang.

- Heterotopic ossification.

- Complex regional pain syndrome (CRPS)/reflex sympathetic dystrophy (RSD).

- Gambaran radiografi yang abnormal, laboratorium yang abnormal, maupun

penemuan klinis yang abnormal.- Distribusi aktivitas osteoblas

- Penyakit tulang lainnya seperti Paget disease, Langerhans cell histiocytosis, or fibrous dysplasia.

- Congenital or developmental anomalies. DENTAL X-RAY

History

Pentingnya x-ray dalam dunia medis juga disadari bagian kedokteran gigi. Setelah 14 hari Roentgen mempublikasikan penemuannya, dr. Walkhoff, seorang dokter gigi di Jerman, menghasilkan foto radiologi gigi. Foto pertama ini menggunalan intraoral x-ray yang dihasilkan dengan menggunakan glass photographic plate yang dibungkus dengan lembaran kertas hitam dan karet.

Keunggulan & kelemahan (panoramic)

Keunggulan- Ditoleransi dengan baik oleh pasien

- Waktu paparan minimal jika dibandingkan dengn radiografi intraoral

- Broad anatomical coverage- Relatively low patient dose- Tidak ada radiasi yang tertinggal setelah dilakukan pemeriksaan.

- Dapat digunakan pada anak kecil karena film nya tidak perlu diletakkan di dalam mulut

Kelemahan- Resolusi tidak sebagus intraoral film- Hasil tidak terlalu detail (tidak ada gambaran soft tissue)- Distorsi gambar:Gigi yang bertumpuk

MagnifikasiMinifikasi

Apa saja yang diperiksa

Pada penyakit/kondisi apa

- penyakit periodontal- kista oral- tumor dan kanker mulut- impaksi gigi- kelainan temporomandibular joint (TMJ)

- sinusitis

DAFTAR PUSTAKA

Shaw AS, Dixon AK. Multidetector computed tomography. In: Adam A, Dixon AK, 5ed. Grainger & Allison's Diagnostic Radiology: A Textbook of Medical Imaging. Churchill Livingstone;Sutton D. Textbook of radiology and imaging. 2nd edition.London: Elsevier;2003.p.665Herring W. Learning Radiology: recogniing the basics. Philadelphia: Elsevier Saunders, 2012.