Tugas Proposal Ptk

download Tugas Proposal Ptk

of 9

Transcript of Tugas Proposal Ptk

1

PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELASMeningkatkan Prestasi Belajar Al-Quran Hadits dengan Metode Pembelajaran Jigsaw pada Siswa Kelas VII A di Madrasah Adabiyah Islamiyah Purwakarta Tahun Ajaran 2011/2012 A. Latar Belakang Masalah Berhasilnya tujuan pembelajaran ditentukan oleh Sistem pendidikan di Indonesia ternyata telah mengalami banyak perubahan. Perubahan-perubahan itu terjadi karena telah dilakukan berbagai usaha pembaharuan dalam pendidikan. Akibat pengaruh itu pendidikan semakin mengalami kemajuan. Sejalan dengan kemajuan tersebut, maka dewasa ini pendidikan di sekolahsekolah telah menunjukkan perkembangan yang sangat pesat. Perkembangan itu terjadi karena terdorong adanya pembaharuan tersebut, sehingga di dalam pengajaranpun guru selalu ingin menemukan metode dan peralatan baru yang dapat memberikan semangat belajar bagi semua siswa. Bahkan secara keseluruhan dapat dikatakan bahwa pembaharuan dalam sistem pendidi kan yang mencakup seluruh komponen yang ada. Pembangunan d bidang pendidikan barulah ada artinya apabila dalam pendidiakn dapat dimanfaatkan sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan bangsa Indonesia yang sedang membangun. Pada hakekatnya kegiatan beiajar mengajar adalah suatu proses interaksi atau hubungan timbal balik antara guru dan siswa dalam satuan pembelajaran. Guru sebagai salah satu komponen dalam proses belajar menganjar merupakan pemegang peran yang sangat penting. Guru bukan hanya sekedar penyampai

2

materi saja, tetapi lebih dari itu guru dapat dikatakan sebagai sentral pembelajaran. Sebagai pengatur sekaligus pelaku dalam proses belajar mengajar, gurulah yang mengarahkan bagaimana proses belajar mengajar itu dilaksanakan. Karena itu guru harus dapat membuat suatu pengajaran menjadi lebih efektif juga menarik sehingga bahan pelajaran yang disampaikan akan membuat siswa merasa senang dan merasa perlu untuk mempelajari bahan pelajaran tersebut. Guru mengemban tugas yang berat untuk tercapainya tujuan pendidikan nasional yaitu meningkatkan kualitas manusia Indonesia, manusia seutuhnya yang beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti luhur, berkepribadian, berdisiplin, bekerja keras, tangguh, bertanggung jawab, mandiri, cerdas dan terampil serta sehat jasmani dan rohani, juga harus mampu menumbuhkan dan memperdalam banyak faktor di antaranya adalah faktor guru dalam melaksanakan proses belajar mengajar, karena guru secara langsung dapat mempengaruhi, membina dan meningkatkan kecerdasan serta keterampilan siswa. Untuk mengatasi permasalahan di atas dan guna mencapai tujuan pendidikan secara maksirnal, peran guru sangat penting dan diharapkan guru memiliki cara/model mengajar yang baik dan mampu memilih model pembelajaran yang tepat dan sesuai dengan konsep-konsep mata pelajaran yang akan disampaikan. Berdasarkan penulis dilapangan, bahwa rata-rata kegagalan belajar selain dari motivasi siswa yang rendah juga disebabkan metode mengajar guru yang kurang efektif seperti guru tidak berusaha berinovasi dalam praktek mengajar di sekolah.

3

Sehingga siswa merasa jenuh dan kurang motivasi dalam belajar. Selain itu, guru tidak menggunakan alat peraga dan materi yang disampaikan kurang kronologis. Untuk itu dibutuhkan model pembelajaran yang tepat dalam mengatasi kegagalan belajar di kelas. Penulis mencoba untuk menerapkan salah satu metode pembelajaran yaitu merode jigsaw untuk mengungkapkan apakah dengan metode ini dapat meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran Al-Quran Hadits. Dalam metode pembelajaran ini, maka siswa menjadi lebih aktif belajar dan berdiskusi sedangkan guru berperan sebagai pembimbing atau memberi petunjuk dalam berdiskusi. Dari latar belakang tersebut, maka penulis didalam penelitian ini mengambil judul Meningkatkan Prestasi Belajar Al-Quran Hadits dengan Metode Pembelajaran Jigsaw pada Siswa Kelas VII A di Madrasah Adabiyah Islamiyah Purwakarta Tahun Ajaran 2011/2012 B. Identifikasi dan Rumusan Masalah Dari latar belakang masalah, maka dapat diidentifikasi masalah sebagai berikut: 1. Pembelajaran pengetahuan agama dikelas masih monoton 2. Belum ditemukan strategi pembelajaran yang tepat 3. Rendahnya prestasi siswa untuk mata pelajaran Al-Quran Hadits Sedangkan penulis merumuskan masalah penelitian ini sebagai berikut: 1. Apakah penerapan metode pembelajaran jigsaw dapat meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran Al-Quran Hadits dikelas VII A Madrasah Adabiyah Islamiyah Purwakarta?

4

C. Cara Memecahkan Masalah Berdasarkan Permasalahan yang penulis susun diatas, maka diperlukan solusi yang tepat untuk mengatasinya. Karenanya penulis mencoba untuk memberikan solusinya yang antara lain : 1. Menggunakan metode yang berbeda dalam mengajar, yang membuat siswa lebih aktif dalam belajar, bukan hanya sebagai pendengar. 2. Mencari metode pembelajaran baru, yang lebih melibatkan siswa untuk secara aktif belajar. 3. Melibatkan siswa secara aktif dalam belajar, menemukan metode pambelajaran baru yang lebih baik, serta meningkatkan kualitas mengajar guru mata pelajaran tersebut. D. Hipotesis Tindakan Hipotesis tindakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Penerapan metode pembelajaran jigsaw dapat meningkatkan prestasi belajar siswa pada kelas VII A Madrasah Adabiyah Islamiyah Purwakarta tahun ajaran 2011/2012. E. Tujuan dan Kegunaan Penelitian Tujuan penelitian tindakan kelas ini adalah ingin mengetahui pengaruh nilai prestasi belajar siswa setelah diterapkan metode pembelajaran Jigsaw pada siswa kelas VII A Madrasah Adabiyah Islamiyah Purwakarta tahun ajaran 2011/2012. Penulis juga mengharapkan dari penelitian ini bermanfaat bagi: 1. Untuk siswa: dapat memberikan motivasi sehingga prestasi belajar siswa menjadi meningkat.

5

2. Untuk guru: kegiatan penelitian ini memotivasi guru untuk menyiapkan materi pembelajaran lebih mendalam dan memberikan informasi tentang metode pembelajaran yang tepat. 3. Untuk sekolah: memberikan masukan bagi sekolah sebagai pedoman untuk mengambil kebijakan di sekolah tersebut. F. Kajian Pustaka Metode atau model pmbelajaran Jigsaw adalah sebuah teknik

pembelajaran kooperatif dimana siswa bukan guru yang memiliki tanggung jawab yang lebih besar dalam pelaksanaan pembelajaran. Adapun tujuan dari model pembelajaran ini adalah untuk mengembangkan kerja tim, keterampilan belajar kooperatif, dan menguasai pengetahuan secara mendalam yang tidak mungkin diperoleh bila mereka mencoba untuk mempelajari semua materi sendirian. Berikut ini adalah cara penggunaan model pembelajaran dengan metode kooperatif: 1. Lima menit pertama, guru akan memberikan penjelasan tentang metode pembelajaran yang akan dilaksanakan dan bidang studi apa yang akan menjadi pokok bahasan. 2. Enam menit kedua, guru akan membagi siswa menjadi beberapa kelompok serta menjelaskan tugas untuk masing-masing kelompok. Kelompok ini disebut kelompok awal.

6

3. Siswa diberi kesempatan untuk membaca materi selama tujuh menit dan diharapkan siswa dapat menyerap informasi sebanyak-banyaknya pada kesempatan ini. 4. Kemudian siswa diberi lembar kerja (LK) dan diberi waktu delapan menit untuk mengerjakan lembar kerja tersebut. 5. Setiap siswa dalam satu kelompok menyebar atau pindah ke kelompok lain untuk mendapatkan informasi sebanyak-banyaknya mengenai materi yang dipelajari oleh kelompok lain. Siswa diberi kesempatan untuk berpindahpindah kelompok selama sepuluh menit dan siswa diharapkan dapat menyerap dan mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya dari kelompok lain. 6. Siswa kembali ke kelompok awal untuk mendiskusikan informasi yang diperoleh selama sepuluh menit. 7. Kemudian salah satu anggota kelompok berlatih untuk memasukan data ke computer dengan menggunakan program inspiration selama dua puluh menit. Setelah itu, siswa akan membuat peta konsep di computer dan kelompok lain akan memasukan informasi ke chart yang telah disediakan. Pada tahap ini, siswa diberikan waktu selama dua puluh menit untuk menyelesaikan tugasnya. 8. Pada lima menit terakhir, guru akan memberikan penguatan dari tugas yang harus dikerjakan siswa dirumah. G. Rencana dan Prosedur Penelitian 1. Waktu dan tempat penelitian

7

Penelitian dilaksanakan di Madrasah Tsanawiyah MAI Purwakarta, selama satu bulan yaitu mulai bulan Mei 2012 sampai bulan Juni 2012. 2. Subjek Penelitian Subjek pada penelitian kali ini adalah siswa kelas VII A Madrasah Tsanawiyah MAI Purwakarta. 3. Teknik dan Alat Pengumpulan Data Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik sebagai berikut: Wawancara. Wawancara awal dilakukan kepada guru dan siswa untuk menentukan tindakan. Wawancara dilakukan untuk mengetahui kondisi awal siswa. Observasi Observasi dilaksanakan untuk memperoleh data kemampuan berpikir siswa yang terdiri dari beberapa deskriptor yang ada selama pembelajaran berlangsung. Observasi ini dilakukan dengan menggunakan lembar observasi yang telah disusun. Obsevasi dilakukan oleh 3 orang observer. Test Test dilaksanakan setiap akhir siklus, hal ini dimaksudkan untuk mengukur hasil yang diperoleh siswa setelah pemberian tindakan. Test tersebut berbentuk multiple choise agar banyak materi tercakup Catatan lapangan.

8

Catatan lapangan digunakan sebagai pelengkap data penelitian sehingga diharapkan semua data yang tidak termasuk dalam observasi dapat dikumpulkan pada penelitian ini

H. Daftar Pustaka file:///C:/Users/AXIOO/Documents/Jigsaw/model_pembelajaran_jigsaw_info.htm l sumber internet

9

PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK) Meningkatkan Prestasi Belajar Al-Quran Hadits dengan Metode Pembelajaran Jigsaw pada Siswa Kelas VII A di Madrasah Adabiyah Islamiyah Purwakarta Tahun Ajaran 2011/2012 Dosen : Akhmad Sulaiman, M.Ag.

Oleh: HENNY NOVIAN NIP: 0101 0901 172

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM (STAI) DR KHEZ MUTTAQIEN PURWAKARTA