Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

31
TUGAS BERKELOMPOK Dari Kelompok 3 Charyezmah Dwi Yuliani XI IA Stella Bakti Lakka

description

SMAN 1 PAREPARE

Transcript of Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

Page 1: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

TUGAS BERKELOMPOK

Dari Kelompok 3CharyezmahDwi Yuliani XI IA 5Stella Bakti Lakka

Page 2: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

KERAJAAN SRIWIJAYA

Page 3: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5
Page 4: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5
Page 5: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

Kerajaan Sriwijaya yang muncul pada abad ke-6, pada mulanya berpusat di sekitar Sunga Batanghari, pantai Timur Sumatra. Wilayah Kerajaan Sriwijaya meluas hingga meliputi wilayah Kerajaan Melayu, Semenanjung Malaya, dan Sunda (JaBar).

Sriwijaya telah menaklukkan dan menguasai kerajaan-kerajaan di sekitarnya. Cukup banyak raja yang pernah memerintah di Sriwijaya. Beberapa raja yang tertulis dalam prasasti adalah Raja Dapunta Hyang, Raja Balaputradewa, dan raja Sri Sanggrama Wijayatunggawarman.

Page 6: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

Kerajaan Sriwijaya mengalami kejayaan pada

masa pemerintahan Raja Balaputradewa. Pada masa itu, kegiatan perdagangan luar negeri ditunjang juga dengan penaklukan wilayah-wilayah sekitar.

Raja kerajaan Sriwijaya yang terakhir adalah Sri Sanggrama Wijayatunggawarman. Pada masa pemerintahan Sri Sanggrama Wijayatunggawarman, hubungan kerajaan Sriwijaya dan kerajaan Chola dari India yang semula sangat erat mulai renggang.

Page 7: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

SILSILAH RAJA Silsilah raja-raja di Kerajaan Sriwijaya

sampai saat ini belum ditemukan secara utuh. Beberapa data yang dihimpun merupakan fragmen yang dirangkai menurut alur waktu dari abad ke-7 sampai menjelang runtuhnya Kerajaan Sriwijaya. Beberapa sumber yang dipakai dalam penulisan inidiambil dari Paul Michel Munoz (2006:175); Marwati Djoenoed Poesponegoro & Nugroho Notosusanto (1993); dan Slamet Muljana//(1981).

Page 8: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

Silsilah raja-raja di Sriwijaya sebagai berikut: 1. Dapunta Hyang Sri Jayanaga (683 M). Selama masa

pemerintahannya, Raja Dapunta Hyang Sri Jayanaga telah menuliskan Prasasti Keduka Bukit , Talang Tuo (684 M), dan Kota Kapur. Selain itu, Dapunta Hyang Sri Jayanaga juga menaklukkan Kerajaan Melayu dan Tarumanegara. 2. Indravarman (702 M). Selama masa kepemimpinan Indravarman, dikirim utusan ke Tiongkok pada 702-716 M,dan 724 M. 3. Rudra Vikraman atau Lieou-t`eng-wei-kong (728 M). Selama masa kepemimpinan Rudra Vikraman, dikirim utusan ke Tiongkok pada 728-748 M.

Page 9: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

4. Dharmasetu (790 M). 5. Wisnu (795 M) dengan gelar Sarwarimadawimathana yang artinyapembunuh musuh-musuh yang sombong tiada bersisa ? (775 M). Selama kepemimpinannya, Raja Wisnu memulai pembangunan Candi Borobudur pada 770 M dan menaklukkan Kamboja Selatan. 6. Samaratungga (792 M). Selama kepemimpinan Raja Samaratungga, Sriwijaya kehilangan daerah taklukannya di Kamboja Selatan pada 802 M.

Page 10: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

7. Balaputra Sri Kaluhunan (Balaputradewa)

(835 M). Raja ini memerintahkan pembuatan biara untuk Kerajaan Cola di India dengan meninggalkan Prasasti Nalanda.

8. Sri Udayadityawarman (960 M). Selama kepemimpinannya, Raja Sri Udayadityawarman mengirimkan utusan ke Tiongkok pada 960 M. 9. Sri Wuja atau Sri Udayadityan (961 M). Selama kepemimpinannya, Raja Sri Udayadityan mengirimkan utusan ke Tiongkok pada 961-962 M.

Page 11: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

10. Hsiae-she (980 M). Selama kepemimpinannya, Raja Hsiae-she mengirimkan utusan ke Tiongkok pada 980-983 M.11. Sri Cudamaniwarmadewa (988 M). Saat beliau memerintah, terjadi penyerangan dari Jawa.12. Sri Marawijayottunggawarman (1008 M). Selama kepemimpinannya, Raja Sri Marawijayottunggawarman mengirimkan utusan ke Tiongkok pada 1008 M.

Page 12: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

13. Sumatrabhumi (1017 M). Selama kepemimpinannya, Raja Sumatrabhumimengirimkan utusan ke Tiongkok pada 1017 M.14. Sri Sanggramawijayottunggawarman (1025). Selama kepemimpinan Raja Sri Sanggramawijayottunggawarman, Sriwijaya dapat dikalahkan oleh Kerajaan Cola dan sang raja sempat ditawan. 15. Sri Deva (1028 M). Selama kepemimpinannya, Raja Sri Deva mengirimkanutusan ke Tiongkok pada 1028 M.

Page 13: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

16. Dharmavira (1064 M).

17. Sri Maharaja (1156 M). Selama kepemimpinannya, Raja Sri Maharaja mengirimkan utusan ke Tiongkok pada 1156 M.18. Trailokaraja Maulibhusana Varmadeva (1178 M). Selama kepemimpinannya, Raja Trailokaraja Maulibhusana Varmadevamengirimkan utusan ke Tiongkok pada 1178 M.19. Pada tahun 1402, Parameswara, pangeran terakhir Sriwijaya mendirikan Kesultanan Malaka di Semenanjung Malaysia.

Page 14: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

KEADAAN SOSIAL, BUDAYA, EKONOMI, &

AGAMA

Page 15: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

BUDAYA Beberapa prasasti Siddhayatra abad ke-7

seperti Prasasti Talang Tuwo menggambarkan ritual Budha untuk memberkati peristiwa penuh berkah yaitu peresmian taman Sriksetra, anugerah Maharaja Sriwijaya untuk rakyatnya.

Prasasti Telaga Batu menggambarkan kerumitan dan tingkatan jabatan pejabat kerajaan, sementara Prasasti Kota Kapur menyebutkan keperkasaan balatentara Sriwijaya atas Jawa.

Page 16: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

Semua prasasti ini menggunakan bahasa Melayu Kuno, leluhur bahasa Melayu dan bahasa Indonesia modern. Sejak abad ke-7, bahasa Melayu kuno telah digunakan di Nusantara. Ditandai dengan ditemukannya berbagai prasasti Sriwijaya dan beberapa prasasti berbahasa Melayu Kuno di tempat lain, seperti yang ditemukan di pulau Jawa.

Hubungan dagang yang dilakukan berbagai suku bangsa Nusantara menjadi wahana penyebaran bahasa Melayu, karena bahasa ini menjadi alat komunikasi bagi kaum pedagang. Sejak saat itu, bahasa Melayu menjadi lingua franca dan digunakan secara meluas oleh banyak penutur di Kepulauan Nusantara.

Page 17: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

Arca Maitreya dari Komering, Sumatera Selatan, seni

Sriwijaya sekitar abad ke-9 M.

Page 18: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

SOSIAL

Masyarakat bersifat sangat majemuk.

Sudah mengenal stratifikasi sosial dalam masyarakat.

Page 19: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

EKONOMISebagai pusat perdagangan internasional.Kerajaan maritim yang bersifat metropolitan.

Mengandalkan hegemoni pada kekuatan armada lautnya dalam menguasai alur pelayaran, jalur perdagangan, menguasai dan membangun beberapa kawasan strategis sebagai pangkalan armadanya dalam mengawasi,

Page 20: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

melindungi kapal-kapal dagang, memungut cukai, serta untuk menjaga wilayah kedaulatan dan kekuasaanya.

Komoditas utamanya adalah emas, gading, perak, rempah-rempah, dan damar.

Page 21: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

AGAMA Sebagai pusat pengajaran Buddha Vajrayana,

Sriwijaya menarik banyak peziarah dan sarjana dari negara-negara di Asia. Antara lain pendeta dari Tiongkok I Tsing, yang melakukan kunjungan ke Sumatera dalam perjalanan studinya di Universitas Nalanda, India, pada tahun 671 dan 695, I Tsing melaporkan bahwa Sriwijaya menjadi rumah bagi sarjana Buddha sehingga menjadi pusat pembelajaran agama Buddha. Selain berita diatas, terdapat berita yang dibawakan oleh I Tsing, dinyatakan bahwa terdapat 1000 orang pendeta yang belajar agama Budha pada Sakyakirti, seorang pendeta terkenal di Sriwijaya.

Page 22: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

Pengunjung yang datang ke pulau ini menyebutkan bahwa koin emas telah digunakan di pesisir kerajaan. Selain itu ajaran Buddha aliran Buddha Hinayana dan Buddha Mahayana juga turut berkembang di Sriwijaya. Menjelang akhir abad ke-10, Atiśa, seorang sarjana Buddha asal Benggala yang berperan dalam mengembangkan Buddha Vajrayana di Tibet dalam kertas kerjanya Durbodhāloka menyebutkan ditulis pada masa pemerintahan Sri Cudamani Warmadewa penguasa Sriwijayanagara di Malayagiri di Suvarnadvipa.

Page 23: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

Kerajaan Sriwijaya banyak dipengaruhi budaya India, pertama oleh budaya Hindu kemudian diikuti pula oleh agama Buddha. Peranannya dalam agama Budha dibuktikannya dengan membangun tempat pemujaan agama Budha di Ligor, Thailand.

Arca Buddha dalam langgam Amarawati setinggi 2,77 meter,

ditemukan di situs Bukit Seguntang, Palembang, berasal dari abad ke-7

sampai ke-8 masehi.

Page 24: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

SUMBER KERAJAAN

Page 25: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5
Page 26: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

KERAJAAN SRIWIJAYA ADALAH KERAJAAN MARITIM

PERTAMA DAN KERAJAAN BUDHA TERBESAR DI ASIA TENGGARA PADA SAAT ITU ADAPUN SEBAGIAN PENINGGALANNYA YANG BERBENTUK CANDI DAN PRASASTI YANG MENERANGKAN KERAJAAN ITU ADALAH:

• CANDI MUARA TAKUS (RIAU)• CANDI MUARA JAMBI (JAMBI)

PRASASTI KAPUR DAN PRASASTI TALANG TUO. KRAJAAN INIPUN MEMPUNYAI PRASASTI YANG TERLETAK DI LUAR NEGARA INDONESIA SPERTI PRASASTI YANG ADA DI INDIA.

Page 27: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5
Page 28: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5
Page 29: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

KERUNTUHAN

Page 30: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

KERAJAAN Sriwijaya runtuh pada tahun 1377 setelah muncul Kerajaan Singasari dan kemudian Majapahit di Mojokerto, Jawa Timur. Palembang kemudian dikuasai secara berturut-turut oleh para perompak dari China, Kesultanan Palembang Darussalam, dan pemerintah kolonial Belanda.

Namun, Sriwijaya akan tetap dikenang sebagai kerajaan yang berhasil mengembangkan kekuatan maritim, sosial politik, perdagangan, dan pusat studi agama Buddha yang disegani negara-negara di kawasan Asia Tenggara pada masanya.

Page 31: Tugas kel.3 sejarah xi ia 5

Sekian dan Terimakasih

Kelompok 3 XI IA. 5