tugas jarkom

46
KATA PENGANTAR Puji Syukur Kepada Tuhan atas selesainya tugas praktek untuk mata kuliah Jaringan Komputer dengan judul “ Analisa Sistem Jaringan Lokal Area Network (LAN) dan Jaringan Internet Working pada PT. Geoservices”. Yang merupakan salah satu syarat kelulusan mata kuliah Jaringan Komputer I pada semester 4 jurusan Tekhnik Infomatika STMIK Balikpapan. Tugas ini di buat untuk memperdalam pemahaman tentang Jaringan di khususkan di sini adalah Jaringan Local Area Network dan Jaringan Internet Working di PT. Geoservices sebagai perusahaan tempat kami melakukan penelitian. Akhirnya kami berharap semoga laporan ini bermanfaat bagi semua pihak yang membantu, meskipun dalam laporan ini masih banyak kekurangannya. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun tetapkami harapkan. Balikpapan, 17 Juli 2011 Page 1

Transcript of tugas jarkom

Page 1: tugas jarkom

KATA PENGANTAR

Puji Syukur Kepada Tuhan atas selesainya tugas praktek untuk mata kuliah Jaringan Komputer dengan judul “ Analisa Sistem Jaringan Lokal Area Network (LAN) dan Jaringan Internet Working pada PT. Geoservices”. Yang merupakan salah satu syarat kelulusan mata kuliah Jaringan Komputer I pada semester 4 jurusan Tekhnik Infomatika STMIK Balikpapan.

Tugas ini di buat untuk memperdalam pemahaman tentang Jaringan di khususkan di sini adalah Jaringan Local Area Network dan Jaringan Internet Working di PT. Geoservices sebagai perusahaan tempat kami melakukan penelitian.

Akhirnya kami berharap semoga laporan ini bermanfaat bagi semua pihak yang membantu, meskipun dalam laporan ini masih banyak kekurangannya. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun tetapkami harapkan.

Balikpapan, 17 Juli 2011

Page 1

Page 2: tugas jarkom

UCAPAN TERIMA KASIH

Selama melaksanakan Kuliah kerja Praktek dan dalam menyelesaikan laporan ini, kami telah banyak menerima bimbingan, pengarahan, petunjuk dan saran, serta fasilitas yang membantu hingga akhir dari penulisan tugas ini. Untuk itu kami menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-sebesarnya kepada yang terhormat ;

1. Bapak Ian A Setiawan, selaku Dosen mata kuliah Jaringan Komputer I yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan dalam menyelesaikan tugas ini.

2. Bapak Hana Mulyana selaku wakil dirut cabang Balikpapan PT Geoservices3. Bapak Subyanto selaku Manager Coal laboratorium Balikpapan PT Geoservices4. Bapak Piery Efrianto selaku staff IT Balikpapan PT Geoservices

Page 2

Page 3: tugas jarkom

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR 1

UCAPAN TERIMA KASIH 2

DAFTAR ISI 3

DAFTAR GAMBAR 4

DAFTAR TABEL 5

DAFTAR LAMPIRAN 5

BAB I. PENDAHULUAN 6i. Latar Belakang Masalah 6ii. Maksud dan Tujuan 6iii. Identifikasi Masalah 7iv. Batasan Masalah 7v. Metodologi Penelitian 7vi. Sistematika Penulisan 8

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA 10i. Sejarah Instansi 10ii. Landasan Teori 10

BAB III. Analisis Jaringan 25i. Data Jaringan LAN 25ii. Data Jaringan Internet 29

BAB IV. Kesimpulan dan Saran 31i. Kesimpulan 31ii. Saran 31

DAFTAR PUSTAKA 32

LAMPIRAN

Page 3

Page 4: tugas jarkom

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Contoh diagram koneksi dengan switch/hub

Gambar 2. Jenis kabel yang umum di gunakan pada jaringan LAN

Gambar 3. Topologi Ring

Gambar 4. Topologi Linear Bus

Gambar 5. Topologi Star

Gambar 6. Topologi Tree

Gambar 7. Topologi Mesh

Gambar 8. Format IP Address 32 bit

Gambar 9 : Komputer server di PT Geoservices

Gambar 10. Switch yang di gunakan PT Geoservices

Gambar 11. Rak server internet working dan sumber daya dengan UPS

Gambar 12. hasil gambar keseluruhannya installasi LAN

Gambar 13. Susunan My Network place di jaringan computer PT Geoservices

Gambar 14. Contoh Printer Printer Sharing dalam jaringan computer PT Geoservices

Gambar 15. Daftar Printer Sharing dalam jaringan computer PT Geoservices

Gambar 16. Contoh Software Client-Server CoalLab database system

Page 4

Page 5: tugas jarkom

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Format Ip Address

Tabel 2. IP Address kelas A

Tabel 3. IP Address kelas B

Tabel 4. IP Address kelas C

Tabel 5. IP Address Kelas E

DAFTAR LAMPIRAN

Hasil tulisan wawancara dengan staff IT di PT. Geoservices

Page 5

Page 6: tugas jarkom

BAB I. PENDAHULUAN

i. Latar BelakangMasalah

Jaringan komputer bukanlah sesuatu yang baru saat ini. Hampir di setiap perusahaan

terdapat jaringan komputer untuk memperlancar arus informasi di dalam perusahaan

tersebut. Internet yang mulai populer saat ini adalah suatu jaringan komputer raksasa

yang merupakan jaringan komputer yang terhubung dan dapat saling berinteraksi. Hal ini

dapat terjadi karena adanya perkembangan teknologi jaringan yang sangat pesat, sehingga

dalam beberapa tahun saja jumlah pengguna jaringan komputer yang tergabung dalam

Internet berlipat ganda.

Sejak memasyarakatnya Internet dan dipasarkannya sistem operasi Windows95 oleh

Microsoft, menghubungkan beberapa komputer baik komputer pribadi (PC) maupun

server dengan sebuah jaringan dari jenis LAN (Local Area Network) sampai WAN (Wide

Area Network) menjadi sebuah hal yang biasa. Demikian pula dengan konsep

“downsizing” maupun “lightsizing” yang bertujuan menekan anggaran belanja khususnya

peralatan komputer, maka sebuah jaringan merupakan satu hal yang sangat diperlukan.

ii. Maksud Dan Tujuan

a. Maksud

Untuk mengetahui, mendalami dan menerapkan yang diterima dibangku kuliah

terhadap aplikasi dunia kerja selain itu mahasiswa mampu untuk mengorganisasikan hasil

proses belajar dan menerapkannya dalam bentuk tulisan. Isinya berupa bagaimana kita

mengerti dan memahami tentang jaringan LAN yang terpasang di suatu instansi.

b. Tujuan

Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui / memahami

tentang komputer jaringan dan pemanfaatannya dalam kehidupan sehari-hari lebih

khususnya adalah jaringan Local Area Connection yang terinstall di perusahaan . Di

samping itu kita bias mengetahui dan memahami struktur jaringan LAN yang terinstall di

perusahaan tersebut. Selain itu dengan membaca tulisan ini diharapkan kita bisa lebih

memahami teknologi informasi, karena bangsa yang maju adalah bangsa yang menguasai

Page 6

Page 7: tugas jarkom

teknologi dan informasi. Dengan memahami jaringan komputer maka akan sangat

memudahkan kita dalam menyelesaikan banyak hal dalam kehidupan sehari-hari.

iii. Identifikasi Masalah

Berdasarkan permasalahan yang di bahas, maka masalah yang dapat diidentifikasi

adalah sebagai berikut :

1. Jaringan Komputer (LAN) yang diterapkan tidak efektif dan kemungkinan

manipulasi data sangat tinggi.

2. Topologi jaringan komputer memakai kabel (LAN) yang digunakan tidak memadai

untuk pengiriman data antar biro yang berbeda gedung dan dipisahkan oleh jarak

yang jauh.

3. Hardware yang digunakan dalam pengembangan jaringan (LAN) di perusahaan saat

ini sudah usang.

iv. Batasan Masalah

Mengingat banyaknya permasalahan yang ada pada PT.Geoservices, serta

keterbatasan waktu dan pengetahuan, kami membatasi masalah hanya pada masalah

jaringan LAN yang ada di cabang kota Balikpapan.

v. Metodologi Penelitian

Penyusunan metodologi pada laporan survey ini di maksudkan agar hasil survey ini lebih

terarah.

Metode Wawancara

Yaitu kami melakukan wawancara langsung pada teknisi jaringan dan kepada

pemakai komputer dalam jaringan.

Page 7

Page 8: tugas jarkom

Metode Kepustakaan

Yaitu dengan mencari dan mempelajari buku-buku yang relevan guna memberi

pemahaman lebih baik terhadap topik serta memperkaya pengetahuan kami tentang

jaringan komputer

Metode Observasi

Yaitu kami melakukan pengamatan secara langsung pada sistem jaringan yang ada di

PT. Geoservices Balikpapan

vi. Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah pembahasan materi, digunakan sistematika yang terdiri

sebagai berikut :

BAB 1. PENDAHULUAN

Berisi tentang penjelasan dan penggambaran secara umum tentang permasalahan yang

akan dibahas pada laporan Kerja Praktek yang terdiri dari latar belakang masalah,

maksud dan tujuan, identifikasi masalah, batasan masalah, metodologi penelitian dan

sistematika penulisan.

BAB II . TINJAUAN PUSTAKA

Berisikan tentang teori yang mendukung terhadap masalah yang dibahas dalam

penyusunan Kerja Praktek yang terdiri dari terdiri dari sejarah jaringan yang ada dari

suatu instansi itu sendiri dan landasan teori yang membahas tentang jaringan

.

BAB III. ANALISIS JARINGAN

Berisi tentang keadaan installasi lan di instansi tersebut beserta foto/gambar asli hasil

survey dan data jaringan internet working beserta foto /gambar asli hasil survey.

Page 8

Page 9: tugas jarkom

BAB IV. KESIMPULAN DAN SARAN

Berisikan tentang kesimpulan dari seluruh pembahasan yang disertai dengan

beberapa saran dan hasil penelitian.

Page 9

Page 10: tugas jarkom

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA

i. Sejarah Instansi

PT Geoservices (Ltd) berdiri sejak tahun 1971 telah beroperasi selama 36 tahun dan

terdiri dari 18 divisi yang bergerak dibidang pengujian kualitas batubara, mineral, minyak

bumi & gas, industri geothermal. Perusahaan ini memiliki semua aspek teknik eksplorasi

sumber daya alam di Indonesia seperti minyak bumi, gas, batubara, mineral, dan tenaga

panas bumi. Berawal dari penyediaan sampling dan analisa kimia untuk industria mineral,

dan sumber daya alam lain, kini PT Geoservices telah melakukan diversifikasi layanan

dan memperluas wilayah usahanya.

Untuk memberikan layanan yang lebih baik di seluruh kepulauan, PT. Geoservices terus

memperluas operasinya. Perusahaan ini sekarang memiliki kantor cabang di Jakarta dan

Singapura serta lokasi-lokasi penting lainnya, termasuk Samarinda (Kalimantan Timur),

Balikpapan (Kalimantan Timur), Banjarbaru (Kalimantan Timur), Pekanbaru (Riau),

Palembang (Sumatera Selatan), Padang (Sumatera Barat) dan Medan (Sumatera Utara).

Salah satu cabang dari Perusahaan ini adalah di Balikpapan yang beralamatkan di Jalan

M.T. Haryono no. 161 – Ring Road.

ii. Landasan Teori

a) Pengertian Jaringan Komputer

Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang

terhubung. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel sehingga memungkinkan

pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada

printer yang sama dan bersama sama menggunakan hardware/software yang terhubung

dengan jaringan. Tiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan

disebut node. Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan atau bahkan

jutaan node. Sebuah jaringan biasanya terdiri dari 2 atau lebih komputer yang saling

berhubungan diantara satu dengan yang lain, dan saling berbagi sumber daya misalnya

CD-ROM, Printer, pertukaran file, atau memungkinkan untuk saling berkomunikasi

secara elektronik. Komputer yang terhubung tersebut, dimungkinkan berhubungan

dengan media kabel, saluran telepon, gelombang radio, satelit, atau sinar infra merah.

Page 10

Page 11: tugas jarkom

b) Jenis-Jenis jaringan

Ada 3 macam jenis Jaringan/ Network yaitu :

a. Local Area Network (LAN)

Local Area Network (LAN), merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah

gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN seringkali di

gunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam

kantor suatu perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama sumberdaya

(resource, misalnya printer) dan saling bertukar informasi.

b. Metropolitan Area Network (MAN)

Jaringan area Metropolitan. Sebuah MAN, biasanya meliputi area yang lebih besar

dari LAN, misalnya antar wilayah dalam satu propinsi. Dalam hal ini jaringan

menghubungkan beberapa buah jaringan-jaringan kecil ke dalam lingkungan area yang

lebih besar, sebagai contoh yaitu : jaringan bank dimana beberapa kantor cabang sebuah

bank di dalam sebuah kota besar dihubungkan antara satu dengan lainnya. Misalnya bank

BNI yang ada di seluruh wilayah Padang atau Surabaya.

c. Wide Area Network (WAN)

Jaringan area skala besar Wide Area Networks (WAN) adalah jaringan yang

lingkupnya biasanya sudah menggunakan sarana Satelit ataupun kabel bawah laut sebagai

contoh keseluruhan jaringan BANK BNI yang ada di Indonesia ataupun yang ada di

Negara-negara lain. Menggunakan sarana WAN, sebuah bank yang ada di Bandung bisa

menghubungi kantor cabangnya yang ada di Hongkong, hanya dalam beberapa menit.

Biasanya WAN agak rumit dan sangat kompleks, menggunakan banyak sarana untuk

menghubungkan antara LAN dan WAN ke dalam Komunikasi Global seperti Internet.

Tapi bagaimanapun juga antara LAN, MAN dan WAN tidak banyak berbeda dalam

beberapa hal, hanya lingkup areanya saja yang berbeda satu diantara yang lainnya.

Page 11

Page 12: tugas jarkom

c) Manfaat Jaringan Komputer

a) Berbagi Sumber Daya (Resource Sharing)

Dapat menggunakan sumberdaya yang ada secara bersama-sama. Misal seorang

pengguna yang berada 100 m jauhnya dari suatu data, tidak mendapatkan kesulitan dalam

menggunakan data tersebut, seolah-olah data tersebut berada di dekatnya. Hal ini sering

di artikan bahwa jaringan komputer mengatasi masalah jarak

b) Reliabilitas Tinggi

Dengan jaringan komputer kita akan mendapatkan reliabilitas yang tinggi dengan

memiliki sumber-sumber alternatif persediaan. Misalnya, semua file dapat di simpan atau

di copy ke dua, tiga atau lebih komputer yang terkoneksi ke jaringan. Sehingga bila salah

satu mesin rusak, maka salinan di mesin yang lain bisa di gunakan.

c) Menghemat uang

Komputer berukuran kecil mempunyai rasio/kinerja yang lebih baik di bandingkan

dengan komputer yang besar. Komputer besar seperti mainframe memiliki kecepatan

kira-kira sepuluh kali lipat kecepatan komputer kecil/pribadi. Akan tetapi, harga

mainframe seribu kali lebih mahal dari komputer pribadi. Ketidakseimbangan rasio

harga/kinerja dan kecepatan inilah membuat para perancang sistem untuk membangun

sistem yang terdiri dari komputer-komputer pribadi.

d) Hardware Jaringan

Untuk membuat suatu jaringan komputer, diperlukan perlengkapan sebagai berikut :

Minimal ada satu komputer yang berlaku sebagai server (pusat data)

Ada komputer workstation (tempat kerja)

Sistem operasi pendukung jaringan seperti Win NT, Netware, Linux, dsb

Peripheral jaringan seperti Network Interface Card (NIC)

Hub/Switch, media penghubung antarkomputer seperti kabel, connector,

terminator, dll

Page 12

Page 13: tugas jarkom

Gambar 1. Contoh diagram koneksi dengan switch/hub

d) Pengkabelan

Setiap jenis kabel mempunyai kemampuan dan spesifikasinya yang berbeda, oleh

karena itu di buatlah pengenalan tipe kabel. Jenis kabel yang di kenal secara umum,

yaitu :

1. UTP (unshielded twisted pair)

2. STP (shielded twister pair)

3. Coaxial cable

Gambar 2. Jenis kabel yang umum di gunakan pada jaringan LAN

Page 13

Page 14: tugas jarkom

e) Topologi

Jaringan komputer adalah jaringan kabel, dimana bentuk dan fungsi dari jaringan

tersebut menentukan pemilihan jenis kabel, demikian juga sebaliknya, ketersediaan kabel

dan harga menjadi pertimbangan utama untuk membangun sebuah network (baik home

network SOHO network ataupun network kelas raksasa seperti MAN – Metropolitan area

network)

Ada banyak topologi jaringan komputer, namun yang sering di dengar pada

umumnya berkisar pada 3 bentuk (topologi) jaringan komputer.

Gambar 3. Topologi Ring

a) Topologi Ring :

Topologi ini memanfaatkan kurva tertutup, artinya informasi dan data serta traffic di

salurkan sedemikian rupa sehingga masing-masing node. Umumnya fasilitas ini

memanfaatkan fiber optic sebagai sarananya (walaupun ada juga yang menggunakan

twisted pair)

Keuntungan

Hemat kabel

Kerugian

Peka kesalahan

Pengembangan jaringan lebih kaku

Page 14

Page 15: tugas jarkom

Gambar 4. Topologi Linear Bus

b) Topologi Linear Bus :

Topologi linear bus merupakan topologi yang banyak di pergunakan pada masa

penggunaan kabel Coaxial menjamur. Dengan menggunakan T-Connector (dengan

terminator 50 ohm pada ujung network), maka komputer atau perangkat jaringan lainnya

bisa dengan mudah diungkan satu sama lain. Kesulitan utama dari penggunaan kabel

coaxial adalah sulit untuk mengukur apakah kabel coaxial yang di pergunakan benar-

benar matching atau tidak. Karena bila tidak sungguh-sungguh di ukur secara benar akan

merusak NIC (network interface card) yang di pergunakan dan kinerja jaringan menjadi

terhambat, tidak mencapai kemampuan maksimalnya. Topologi ini juga sering di

gunakan pada jaringan dengan basis fiber optic (yang kemudian di gabungkan dengan

topplogi star untuk menghubungkan dengan client atau node)

Keuntungan :

Hemat Kabel

Layout kabel sederhana

Mudah di kembangkan

Kerugian :

Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil

Kepadatan lalu lintas

Bila salah satu client rusak, maka jaringan tidak bisa berfungsi

Di perlukan repeater untuk jarak jauh

Page 15

Page 16: tugas jarkom

Gambar 5. Topologi Star

c) Topologi Star

Topologi jaringan ini banyak di pergunakan di berbagai tempat, karena kemudahan

untuk menambah, mengurangi atau mendeteksi kerusakan jaringan yang ada. Selain itu,

permasalahan panjang kabel yang harus sesuai (matching) juga tidak menjadi suatu yang

penting lagi. Pokoknya asal ada (yang masih bagus tentunya) maka bisa terhubungkan

beberapa komputer dan sumber daya jaringan secara mudah.

Dengan berbekal crimping tool, kabel UTP (biasanya CAT5) dan connector,

seseorang dengan mudah membuat sebuah sistem jaringan. Tentu ada beberapa kerugian

karena panjang kabel (loss effect) maupun karena hukum konduksi, namun hampir bisa di

katakana semua itu bisa di abaikan.

Paparan ketiga topologi di atas hanya sebagai sebuah pengantar. Intinya bahwa

sebuah jaringan bisa jadi merupakan kombinasi dari dua atau tiga topologi di atas.

Misalnya saja ada yang menyebut tree topology, dimana sebenarnya topologi ini

merupakan gabungan atau kombinasi dari ketiga topologi yang ada.

Keuntungan :

Paling fleksibel

Pemasangan / perubahan stasiun sangat mudah dan tidak menggangu bagian jaringan lain

Kontrol terpusat

Page 16

Page 17: tugas jarkom

Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan / kerusakan

Kemudahan pengelola jaringan

Kerugian :

Boros kabel

Perlu penanganan khusus

Kontrol terpusat jadi elemen kritis

Gambar 6. Topologi Tree

d) Topologi Tree:

Nampak pada diagram di atas, backbone memanfaatkan linear bus topology,

sedangkan untuk menghubungkan client atau node memanfaatkan star topology. Jadi

bukanlah menjadi suatu hal yang tabu untuk menggabungkan atau mensinergikan sebuah

topologi jaringan dengan topologi jaringan yang lain.

e) Topologi Mesh

Topologi Mesh adalah suatu topologi yang memang didisain untuk memiliki tingkat

restorasi dengan berbagai alternatif rute atau penjaluran yang biasanya disiapkan dengan

dukungan perangkat lunak atau software. Komponen utama yang digunakan dalam

Page 17

Page 18: tugas jarkom

topologi mesh ini adalah Digital Cross Connect (DXC) dengan satu atau lebih dari dua

sinyal aggregate, dan tingkat cross connect (koneksi persilangan) yang beragam pada

level sinyal SDH. Topologi jaringan mesh ini menerapkan hubungan antar sentral secara

penuh. Jumlah saluran ini harus disediakan untuk membentuk suatu jaringan topologi

mesh adalah jumlah sentral dikurangi 1 (n-1, dengan n adalah jumlah sentral). Tingkat

kerumitan yang terdapat pada jaringan mesh ini sebanding dengan meningkatnya jumlah

sentral yang terpasang. Dengan demikian disamping kurang ekonomis juga relatif mahal

dalam pengoperasiannya.

Gambar 7. Topologi Mesh

Dari Lima topologi fisik di atas, topologi bus, star dan ring merupakan topologi utama

yang di gunakan dalam jaringan komputer. Topologi tree dan mesh di bentuk dari

kombinasi tiga jenis topologi utama.

f) IP Address

IP address di gunakan sebagai alamat dalam hubungan antar host di internet sehingga

merupakan sebuah system komunikasi yang universal karena merupakan metode

pengalamatan yang telah diterima di seluruh dunia. Dengan menentukan IP Address

berarti kita telah memberikan identitas yang universal bagi setiap interface komputer. Jika

Page 18

Page 19: tugas jarkom

suatu komputer memiliki lebih dari satu interface (misalkan menggunakan dua Ethernet)

maka kita harus memberi dua IP address untuk komputer tersebut masing-masing untuk

setiap interfacenya.

IP Address

a) Format IP Address

IP address terdiri dari bilangan biner 32 bit yang di pisahkan oleh tanda titik setiap 8

bitnya. Tiap 8 bit ini di sebut dengan oktet.

Gambar 8. Format IP Address 32 bit

Bentuk IP address dapat di tuliskan sebagai berikut :

xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx

Jadi Ip address ini mempunyai range dari

00000000.00000000.00000000.00000000

sampai

11111111.11111111.11111111.11111111

Notasi IP Address dengan bilangan biner seperti ini susah untuk di gunakan,sehingga

sering di tulis dalam 4 bilangan desimal yang masing-masing di pisahkan oleh 4 buah

titik yang di kenal dengan “notasi desimal bertitik”. Setiap bilangan decimal merupakan

nilai dari satu octet IP Address. Contoh hubungan suatu IP Address dalam format biner

dan desimal :

Page 19

Page 20: tugas jarkom

Tabel 1. Format Ip Address

b) Pembagian kelas IP Address

Jumlah IP Address yang tersedia secara teoritis adalah 255x255x255x255 atau sekitar 4

milyar lebih yang harus dibagikan ke seluruh pengguna jaringan internet di seluruh dunia.

Pembagian kelas-kelas ini di tujukan untuk mempermudah alokasi IP Address, baik untuk

host jaringan tertentu atau keperluan tertentu.

IP Address dapat di pisahkan menjadi 2 bagian, yakni bagian network (network ID) dan

bagian host (host ID). Network ID berperan dalam identifikasi suatu network dari

network yang lain, sedangkan host ID berperan untuk identifikasi host dalam suatu

network . Jadi, seluruh host yang tersambung dalam jaringan yang sama memiliki

network ID yang sama. Sebagian dari bit-bit bagian awal dari IP Address merupakan

network bit/network number, sedangkan sisanya untuk host. Garis pemisah antara bagian

network dan host tidak tetap,bergantung kepada kelas network . IP Address di bagi ke

dalam lima kelas, yaitu kelas A, kelas B, kelas C, kelas D dan kelas E. Perbedaan tiap

kelas adalah pada ukuran dan jumlahnya. Contohnya IP kelas A di pakai oleh sedikit

jaringan namun jumlah host yang dapat di tampung oleh tiap jaringan sangat besar. Kelas

B dan C di gunakan secara umum. Untuk kelas D di gunakan bagi jaringan multicast, dan

kelas E untuk keperluan eksperimental.

Perangkat lunak Internet Protocol menentukan pembagian jenis kelas ini dengan menguji

beberapa bit pertama dari IP Address. Penentuan kelas ini di lakukan dengan cara berikut:

b.1) IP Address Kelas A

Pada jaringan IP Address kelas A, bit pertama dari IP address tersebut adalah 0. Bit

pertama dan 7 bit berikutnya (8 bit pertama) merupakan network ID, sedangkan 24 bit

terakhir merupakan host ID. Maka pada kelas A hanya terdapat 128 network IP Address

Page 20

Page 21: tugas jarkom

dengan jangkauan dari 0.xxx.xxx.xxx sampai 127.xxx.xxx.xxx. Jadi byte pertama IP

Address kelas A mempunyai jangkauan dari 0-127. Jadi pada kelas A terdapat 127

network dengan tiap network dapat menampung sekitar 16 juta host (255x255x255). IP

Address kelas A di berikan untuk jaringan dengan jumlah host yang sangat besar, IP kelas

ini dapat di lukiskan pada gambar berikut ini :

Tabel 2. IP Addres kelas A

Bit-bit Network Bit-bit Host

b.2) Ip Address kelas B :

Dua bit IP Address kelas B selalu di set 10 sehingga byte pertamanya selalu bernilai

antara 128-191. Network ID adalah 16 bit pertama dan 16 bit sisanya adalah host ID

sehingga kalau ada komputer mempunyai IP Address 167.205.26.161, network ID =

167.205 dan host ID = 26.161. Pada IP Address kelas B ini mempunyai jangkauan IP dari

128.0.xxx.xxx sampai 191.155.xxx.xxx, yakni berjumlah 65.255 network dengan jumlah

host tiap network 255x255 host atau sekitar 65 ribu host.

Tabel 3. IP Address kelas B

Bit-bit Network Bit-bit Host

Page 21

Page 22: tugas jarkom

b.3) Ip Address Kelas C :

IP Address kelas C mulanya di gunakan untuk jaringan berukuran kecil seperti LAN.

Tiga bit pertama Ip Address kelas C selalu diset 111. Network ID terdiri dari 24 bit dan

host ID 8 bit sisanya sehingga dapat terbentuk sekitar 2 juta network dengan masing-

masing network memiliki 256 host.

Tabel 4. IP Address kelas C

Bit-bit Network Bit-bit Host

b.4) IP Address Kelas D :

IP Address kelas D di gunakan untuk keperluan multicasting. 4 bit pertama IP Address

kelas D selalu diset 1110 sehingga byte pertamanya berkisar antara 24-247, sedangkan

bit-bit berikutnya diatur sesuai keperluan multicast group yang menggunakan IP Address

ini. Dalam multicasting tidak di kenal istilah network ID danhost ID.

b.5) IP Address kelas E :

IP Address kelas E tidak di peruntukkan untuk keperluan umum. 4bit pertama IP Address

kelas ini di set 1111 sehingga byte pertamanya berkisar antara 248-255.

Tabel 5. IP Address Kelas E

Page 22

Page 23: tugas jarkom

c) Aturan Dasar Pemilihan network ID dan host ID

Berikut adalah aturan –aturan dasar dalam menentukan network ID dan host ID yang di

gunakan :

Network ID tidak boleh sama dengan 127

Network ID 127 secara default di gunakan sebgai alamat loopback yakni IP

Address yang digunakan oleh suatu komputer untuk menunjuk dirinya sendiri.

Network ID dan host ID tidak boleh sama dengan 255

Network ID atau host ID 255 akan di artikan sebagai alamat broadcast. ID ini

merupakan ID alamat yang mewakili seluruh jaringan

Network ID dan host ID tidak boleh sama dengan 0

IP Address dengan host ID 0 di artikan sebagai alamat network. Alamat network

digunakan untuk menunjuk suatu jaringan bukan suatu host.

Host ID harus unik dalam suatu network.

Dalam suatu network tidak boleh ada dua host yang memiliki host ID yang sama.

d) Konsep Dasar TCP/IP

Seperti yang telah dikemukakan di atas TCP/IP hanyalah merupakan suatu lapisan

protocol (penghubung) antara satu komputer dengan yang lainnya dalam network,

meskipun ke dua komputer tersebut memiliki OS yang berbeda. Untuk mengerti lebih

jauh marilah kita tinjau pengiriman sebuah email. Dalam pengiriman e-mail ada beberapa

prinsip dasar yang harus dilakukan. Pertama, mencakup hal-hal umum berupa siapa yang

mengirim email, siapa yang menerima email tersebut serta isi dari email tersebut.

Kedua, bagaimana cara agar email tersebut sampai pada tujuannya.Dari konsep ini kita

dapat mengetahui bahwa pengirim email memerlukan "perantara" yang memungkinkan

emailnya sampai ke tujuan (seperti layaknya pak pos). Dan ini adalah tugas dari TCP/IP.

Antara TCP dan IP ada pembagian tugas masing-masing.

Page 23

Page 24: tugas jarkom

TCP merupakan connection-oriented, yang berarti bahwa kedua komputer yang ikut

serta dalam pertukaran data harus melakukan hubungan terlebih dulu sebelum pertukaran

data ( dalam hal ini email) berlangsung. Selain itu TCP juga bertanggung jawab untuk

menyakinkan bahwa email tersebut sampai ke tujuan, memeriksa kesalahan dan

mengirimkan error ke lapisan atas hanya bila TCP tidak berhasil melakukan hubungan

(hal inilah yang membuat TCP sukar untuk dikelabui).

Page 24

Page 25: tugas jarkom

BAB III. ANALISIS JARINGAN

i. Data Jaringan LAN

Jaringan komputer LAN di gunakan oleh PT. Geoservices yang terpasang di satu gedung

kantor cabang Balikpapan. Mempunyai sistem jaringan komputer yang terdiri dari sebuah

hub dan terinstall pada gedung itu sendiri.

Kebutuhan akan jaringan komputer pada PT. Geoservices di gunakan untuk berbagai

fungsi di antaranya adalah :

1. Untuk pertukaran informasi

2. Pemakaian secara bersama sumber daya komputer

3. Pemakaian printer secara bersama

4. Mempermudah pengawasan terhadap pemakaian data-data penting atau sebagai

share data

Maka untuk menghubungkan jaringan antara komputer pada PT. Geoservices khususnya

jaringan yang terpasang pada gedung kantor menggunakan hub, dan telah membentuk

suatu jaringan komputer LAN.

Hub yang di pakai untuk jaringan komputer LAN pada PT. Geoservices merupakan

componen jaringan komputer yang memiliki banyak port yang akan menjadi penghubung

bagi banyak titik jaringan atau node sehingga akan membentuk jaringan komputer LAN

sebagai gabungan dari topologi jaringan mesh dan star.

Pada bab ini juga akan di bahas jaringan komputer yang terdapat pada PT. Geoservices.

a. Spesifikasi Jaringan Komputer

Dalam sebuah jaringan dibutuhkan beberapa perangkat keras selain perangkat lunak.

Perangkat keras yang di gunakan oleh PT. Geoservices meliputi Komputer Server, client

atau workstation, switch, router serta access point. Sedangkan perangkat lunak yang di

gunakan adalah Windows based Application Setup, database report dan suatu system

operasi windows (XP dan 7). Untuk server menggunakan windows server 2000

sedangkan kebanyakan system operasi yang di pakai pada komputer client menggunakan

Page 25

Page 26: tugas jarkom

system operasi windows XP dan windows 7. Email Server yang di gunakan

menggunakan adalah M-Daemon. Untuk spesifikasi LAN di perusahaan ini adalah

sebagai berikut :

- Memiliki network address : 192.168.1.0/24

- Memiliki subnetting IP Address : 255.255.255.0

- Model hubungan LAN yang digunakan adalah multipoint yang artinya untuk

penggunaan jaringan komputer yang lebih luas sehingga model topologi yang di

gunakan adalah model multipoint. Model multipoint membutuhkan peralatan dan

media yang lebih banyak di banding mode point-to-point

- Pengelolaan LAN di gunakan untuk pertukaran data dan informasi antar divisi

perusahaan

- Keamanan LAN nya menggunakan firewall, user password dan penggunaan

Antivirus

- Pemeliharaan LAN sendiri tidak ada yang spesifik, hanya ada perawatan jika ada

laporan kerusakan

b. Server

Komputer server adalah komputer dalam jaringan yang memungkinkan sumber seperti

file dan printer untuk dapat di gunakan oleh banyak orang atau user dari komputer client.

Jadi server merupakan perangkat keras yang berfungsi untuk melayani jaringan client

atau workstation yang terhubung padanya melalui switch/hub jaringan.

Pada umumnya server atau komputer server mempunyai sumber daya seperti : misalnya

printer, disk dan sebagainya yang dapat dugunakan secara bersama-sama oleh user pada

tiap client. Sama halnya seperti yang terdapat di gedung kantor PT. Geosevices ini pada

server juga terdapat koneksi printer dan share data yang selalu siap untuk digunakan

bersama. Ukuran ruang server di PT. Geoservices ini adalah 3x4. Sedangkan kapasitas

penyimpanan 250Gb yang di gunakan untuk keperluan database share yang tidak terlalu

massive.

Page 26

Page 27: tugas jarkom

Gambar 9 : Komputer server di PT Geoservices

c. Client dan Workstation

Komputer workstation atau client adalah seebagai tempat login untuk memproses source

data di komputer server, artinya workstation di gunakan sebagai tempat kerja dari

network.

d. Switch

Sebagaimana telah di jelaskan pada bab sebelumnya, untuk menghubungkan suatu

jaringan di butuhkan instalasi jaringan komputer yang tepat agar di hasilkan jaringan

Page 27

Page 28: tugas jarkom

sesuai dengan kebutuhan. Oleh karena itu sangat perlu untuk memilih peralatan yang

tepat dan sesuai baik dari sisi biaya dan mutu agar tidak akan menimbulkan kesulitan di

kemudian hari.

PT. Geoservice menggunakan sebuah switch, router, dan access point untuk

menghubungkan antar PC sehingga saling terkoneksi. Sedangkan media untuk

menggunakan antara port switch dengan lainnya di pakai kabel UTP. Alasan utama untuk

menggunakan switch adalah karena jumlah workstation yang di gunakan di perusaaan ini

berjumlah 35 workstation. Karena di gunakan untuk pertukaran data yang cukup besar

sehingga dapat di layani dengan baik. Jumlah networknya sendiri adalah satu dan jumlah

host network yang di pakai berjumlah 2 host.

Gambar 10. Switch yang di gunakan PT Geoservices

e. Fungsi Spesifikasi Jaringan Komputer

Jaringan yang di pakai oleh PT. Geoservices berfungsi untuk menghubungkan server

dengan komputer client. Sebagai media penghubung digunakan kabel UTP. Oleh karena

itu jaringan komputer yang di terapkan disini adalah jaringan komputer local (LAN) yang

di rancang berbasis kabel UTP, yang memiliki gabungan dari topologi mesh dan star.

Sedangkan untuk workstation yang berada di luar gedung utama, digunakan koneksi

wireless dengan memanfaatkan beberapa titik Access Point

Page 28

Page 29: tugas jarkom

ii. Data Jaringan internet Working

Untuk jaringan internet working di PT Geoservice ini menggunakan ISP Telkom (speedy)

untuk local dengan tekhnik koneksi ke ISP menggunakan ADSL dan Wireless tertutup

dan VPN via Vsat untuk global WAN. Untuk IP address dan subnetting nya classified

atau tidak di publikasikan untuk informasi umum. Memiliki jumlah server 3 dan host

permasing-masing server 2. Untuk besar bandwitch adalah Up to 3Mbps dan untuk

management bandwitchnya diatur malalui PC-Mikrotik.

Gambar 11. Rak server internet working dan sumber daya dengan UPS

Page 29

Page 30: tugas jarkom

Gambar 12. Berikut hasil gambar keseluruhannya :

Page 30

Page 31: tugas jarkom

Gb. 13. Susunan My

network

place di

jaringan

computer

PT.

Geoservices

Page 31

Page 32: tugas jarkom

Gb. 14. Contoh Printer Sharing di jaringan computer PT Geoservices

Page 32

Page 33: tugas jarkom

Gb 15 Daftar Printer Sharing dalam jaringan computer PT Geoservices

Gb 16. Contoh Software Client-Server CoalLab database system

Page 33

Page 34: tugas jarkom

BAB IV. KESIMPULAN DAN SARAN

i. Kesimpulan

Setelah mempelajari dan menganalisa system jaringan maka kelompok kami dapat menyimpulkan bahwa jaringan komputer yang berada di gedung PT. Geoservices sebagai berikut :

1. Sistem jaringan komputer LAN hanya terdiri dari 5 switch/hub yang berada di gedung utama PT Geoservices.

2. Jaringan komputer LAN yang terinstall pada bangunan gedung kantor ini telah mewujudkan kebutuhan jaringan LAN yang saling terkoneksi pada suatu gedung untuk memenuhi kebutuhan fasilitas komunikasi data guna mengatasi kebutuhan akan cara penanganan pekerjaan yang terkoordinasi bagi hubungan antar department dan staff yang berada di PT. Geoservices.

3. Pada sistem jaringan kabel belum di bangun ruang kabel (wiring closet) sebagai pusat untuk mempermudah dalam hal pendistribusian kabel penghubung dan untuk mempermudah dalam hal melacak kesalahan dalam jaringan sehingga bila terdapat penambahan atau perbaikan akan sedikit rumit

4. Untuk layanan Internet di pasang modem dan menggunakan layanan Telkom speedy untuk local dan VPN via Vsat untuk global WAN.

5. Detil dari struktur keseluruhan jaringan komputer di PT Geoservices tidak dapat dipetakan dengan jelas karena alasan otoritas atau wewenang yang tidak dapat diperoleh begitu saja untuk informasi publik luar.

ii. Saran

Adapun saran-saran yang dapat di sampaikan pada survey ini adalah :

1. Perlu adanya penyampaian Informasi yang lebih detil untuk struktur jaringan yang digunakan sehingga dapat menganalisa kekurangan dan kelebihannya.

2. Perlunya untuk memaksimalkan fungsi jaringan komputer yang digunakan sehingga tujuan dari pertukaran data tidak hanya untuk database sharing dan printer sharing semata. Contohnya komunikasi video antar department dsb.

3. Penanganan pengkabelan yang belum tertata rapi, dikarenakan jumlah staff IT yang masih terbatas (dalam hal ini hanya 1 orang) sehingga tidak memungkinkan melakukan pekerjaan teknis dan non teknis dalam waktu singkat.

Page 34

Page 35: tugas jarkom

DAFTAR PUSTAKA

Anoname, Microsoft Corp., Microsoft Windows 98 Training Kit, Microsoft Press, 1998

Anoname, Microsoft Corp., Networking Essentials Plus 3rd Edition, Microsoft Press, 1999

Anoname, Microsoft Corp., Microsoft Windows 2000 Server Essentials, Microsoft Press,

2000

Suryadi, TCP/IP dan Internet Sebagai Jaringan Kominikasi Global, Elek Media

Komputindo, Jakarta, 1997

Tutang, Kodarsyah, Belajar Jaringan Sendiri, Medikom, Jakarta,2001

Page 35