Tugas Hukum Acara Mk

8/16/2019 Tugas Hukum Acara Mk

1/24

BAB I

HUKUM ACARA PERDATA

A. PENGERTIAN HUKUM ACARA PERDATA

Hukum acara perdata merupakan bagian dari ukum perdata da!am arti !ua"

#ang terdiri dari ukum perdata materi! dan ukum perdata $%rmi!. Hukum

perdata materaia! !ebi dikena! dengan "ebutan ukum perdata #ang merupaka

ke"e!uruan peraturan atau n%rma ukum #ng mengatur ubungan ukum antar

per%r%ngan #ang "atu dengan #ang !ain. &edngkan ukum perdata $%rmi!

ber$ung"i mempertaankan dan me!ak"anakan ukum perdata materia! bi!a

di!anggar. Hukum acara perdata ada!a ke"e!uruan peraturan atau n%rma ukum

#ang mengatur tatacara "e"e%rang atau badan pribadi da!am mempertaankan ak'

akn#a di peradi!an perdata. Dengan kata !ain ukum acara perdata ada!a ukum

#ang mengatur tatacara ber"engketa di peradi!an perdata. Menurut Pr%$.Dr.

&udikn% Mert%ku"um%( &H. Hukum Acara Perdata ada!a kumpu!an aturan'aturan

%kum #ang mengatur bagaimana cara men)amin ditaatin#a ukum perdata

materi! dengan perantara akim.

Perbedaan ukum acara perdata dengan ukum

acara pidana ada!a Hukum Acara Pidana * ak #ang di!anggar ber"angkutan

dengan kepentingan umum "edangkan Hukum Acara Perdata * ak #ang di!anggar

ber"angkutan dengan kepentingan pribadi.

B. A&A&'A&A& HUKUM ACARA PERDATA

+. Peradi!an di!akukan ,demi Keadi!an Berda"arkan Ketuanan #ang maa

E"a-. Pada kepa!a Putu"an akim. ung"in#a memberi kekuatan

ek"ekut%ria! pada putu"an akim. Kekuatan ek"ekut%ria! ada!a kekuatanuntuk di!ak"anakan apa #ang ditetapkan da!am putu"an itu "ecara pak"a

%!e a!at negara.

/. Peradi!an di!akukan dengan , sederhana-( muda dipaami dan tidak

berbe!it'be!it.,cepat -( tidak ban#ak $%rma!ita" ,biaya ringan-(

ter)angkau %!e rak#at.


2/24

0. Hakim ber"i$at menunggu Ini"iati$ untuk menga)ukan tuntutan ak(

pembuktian di"erakan "epenun#a kepada piak #ang berkepentingan

1. Hakim ber"i$at Pa"i$

Ruang !ingkup atau !ua"n#a p%k%k "engketa #ang dia)ukan kepada akim

untuk diperik"a pada a"a"n#a ditentukan %!e piak #ang berperkara(

bukan akim. Ultra Petita Partium, Hakim an#a mengadi!i apa #ang

dituntut( di!arang mem2%ni" ata" perkara #ang tidak dituntut atau

men)atukan 2%ni" !ebi dari #ang dituntut. Pembuktian di"erakan

kepada para piak( piak #ang berperkara beba" menga)ukan upa#a

ukum.

3. Beracara atau berperkara memer!ukan bia#a #ang me!iputi Bia#a

kepaniteraan( pemanggi!an(( pemberitauan para piak dan bea materai

4. Bia#a perkara dibebankan kepada Piak Penggugat( karena ia menga)ukan

gugatan. 5ika gugatan dikabu!kan( maka bia#a perkara dibebankan kepada

piak #ang ka!a 6tergugat7. 5ika gugatan dit%!ak( bia#a dibebankan

kepada Penggugat 6Penggugat ka!a7. Apabi!a para piak tidak mampu(

maka beracara "ecara grati" 6pr%de%7( bia#a dibebankan kepada negara

6Pa"a! /08 HIR atau /80 RBg7.

8. A"a" Hakim Ma)e!i"( "ekurang'kurangn#a 0 %rang akim.

Mak"ud 9 tu)uann#a untuk men)amin pemerik"aan #ang "e%b)ekti$ n#a

dan memberikan per!indungan HAM di bidang peradi!an. Namun da!am

praktekn#a dapat ditemui pemerik"aan dengan akim tungga! 6Unus

Judex7 untuk mempercepat )a!ann#a pr%"e". C%nt% * putu"an dec!arat%ir(

pe!anggaran !a!u !inta".

:. Hakim aru" mendengarkan kedua piak 6 Audi et Alteram Partem7 Hakimtidak memiak( para piak diper!akukan "ama

;. A"a" &idang Terbuka Untuk Umum( kecua!i ditentukan !ain %!e undang'

undang. Artin#a "etiap %rang diperb%!ekan adir dan mendengarkan

pemerik"aan di per"idangan. Tu)uan a"a" ini ada!a men)amin %b)ekti$ita"

peradi!an( "ebagai social control %!e ma"#arakat. Akan tetapi pada

pembacaan putu"an aru" da!am "idang #ang terbuka untuk umum( apabi!a

putu"an diucapkan da!am "idang #ang tidak din#atakan terbuka untuk


3/24

umum berarti putu"an ter"ebut tidak "a( tidak mempun#ai kekuatan

ukum #ang mengakibatkan bata!n#a putu"an menurut %kum.

+


4/24

8. UU N%. 0 Taun /


5/24

B. Tidak membenarkan praktek pengadi!an #ang memerik"a( memutu"

perkara perdata untuk g%!.Bumiputera menggunakan aturan

g%!.Er%pa tanpa !anda"an UU.

C. Dengan peraturan Gub)en 5.5.R%cu""en(memerintakan icer"

merancang Reg!ement tentang admini"tra"i P%!i"i( acara perdata

dan acara pidana bagi Bumiputera "eka!igu" g%!.Timur A"ing di

5a=a'Madura. Di"amakan kecerda"an "ama.

D. Rancangan #g te!a di"akan t"b !a>im di"ebut Het Inlandsch

eglement 6HIR7.

E. Men#u"u! kemudian aturan untuk !uar )a=a'madura #ang di"ebut

dengan echtsreglement voor de !uiten"esten 6RBg7( &tb +;/8

N%.//8

/. PADA AMAN 5EPANG

A. UU N%.+ taun +;1/ #ang menentukan ,bah"a untu# sementara

"a#tu segala UU dan peraturan dari pemerintah Hindia !elanda

dahulu terus berla#u, sepan$ang tida# bertentangan dengan

peraturan balatentara Jepang -

B. Tidak ada perubaan da!am ukum materi!!( an#a perubaan

pen#ederanaan "i"tem peradi!an dengan "i"tem akim tungga!(

men)adi * Peradi!an Umum( Peradi!an Agama( Peradi!an &=apra)a(

Peradi!an Adat dan Peradi!an Mi!iter.

0. PADA PERI@DE RI&

A. UU N%. 8 taun +;18 tentang "u"unan ke!ua"aan MA dan

Ke)ak"aan Agung.

B. UU N%./< taun +;18 tentang Banding di )a=a'madura(dan RBgdi!uar 5a=a'madura.

C. 1 !ingkungan peradi!an umum( agama( adat dan mi!iter

1. PADA PERI@DE +;3


6/24

3. PERI@DE 3 5UI +;3;' ++ MARET +;44

A. UU N%.+;+;41 ttg Ket.P%k%k kekua"aan keakiman

B. UU N%.+0 taun +;43 ttg Pengadi!an da!am Peradi!an Umum

C. 1 !ingkungan peradi!an( #aitu * Peradi!an umum(peradi!an agama(

peradi!an mi!iter( peradi!an TUN

D. Namun kedua UU t"b memberikan ek"ekuti$ dapat inter2en"i

perkara(pengadi!an(peradi!an( bertentangan dengan UUD13

E. @rde baru(Digantikan dgn UU N%.+1 taun +;8< ttg P%k%k

Kekua"aan Keakiman dan UU N%./ taun Peradi!an Umum.

. Be!um ada HaPdt #g ber!aku "ecara Uni2er"a!("eperti HaPidana

6UU N%.:+;:+7

. AUR PERKARA PERDATA DI PENGADIAN

Untuk memperuda da!am mempe!a)ari ukum acar perdata "ebaikn#a

ter!ebi dau!u mengetaui bagaimana a!ur perkara itu ber!ang"ung.

+. Pr%"e" dia=a!i dengan penda$taran gugatan %!e penggugat pada

pengadi!an negeri #ang ber=enang dengan memba#ar ter!ebi dau!u

pan)ar bia#a perkara( kemudian %!e panitera( akan diberi n%m%r

regi"tra"i perkara.

/. Gugatan #ang dida$tarkan kemudian di!impakan kepada ketua

pengadi!an negeri #ang ber"angkutan. Ketua pengadi!an negeri akan

menun)uk ma)e!i" akim #ang ditun)uk akan menetukan ari dan

tangga! "idang + dan memerintakan pemanggi!an para piak da!am

"idang +.

0. Pada "aat "idang +( apabi!a para piak #ang tergugat dan penggugatadir maka ma)e!i" akim akan memerintakan para piak menempu

pr%"e" media"i.

1. Para piak #ang berpekara menempu pr%"e" media"i dngan

di$a"i!ita"i %!e "e%rang mediat%r #ang terda$tar di pengadi!an negeri

#ang ber"angkutan da!am )anggka =aktu tertentu.

3. Apabi!a da!am =aktu #ang ditentukan para piak


7/24


8/24

BAB III

HUKUM ACARA MAHKAMAH K@N&TITU&I

A. MAHKAMAH K@N&TITU&I

Ide adan#a MK di dunia dimu!ai "e)ak ka"u" Marbur# 2" Madi"%n pada

taun +:


9/24

%ecretary of %tate mu!ai beker)a "urat'"urat ter"ebut ditaan %!e Madi"%n.

@!e karena itu Marbur# dkk menggugat !ang"ung ke MA #ang diketuai %!e

5%n Mar"a!! #ang meminta agar MA memerintakan pemerinta agar

menge!uarkan "rit of mandamus da!am rangka men#erakan "urat

pengangkatan para penggugat. Teradap gugatan ter"ebut 5%n Mar"a!

memutu"kan men#atakan tidak ber=enang memerintakan aparat pemerinta

men#erakan "urat'"urat ter"ebut. Apa #ang diminta penggugat "ebagaimana

dimak"ud Judiciary Act taun +8:; tidak dapat dibenarkan( karena ketentuan

ter"ebut bertentangan dengan Article III %ection & K%n"titu"i Amerika.

Pendapat MA ini tidak berda"arkan Judiciary Act taun +8:;( me!ainkan

me!a!ui ke=enangan #ang dita$"irkan dari k%n"titu"i. Ini!a cika! baka! MA

"ebagai penga=a! k%n"titu"i 6the Guardian of the 'onstitution of the United

%tate of America7 agar ketentuan'ketentuan k%n"titu" ditaati.

B. PERUNA MAHKAMAH K@N&TITU&I RI

Pembentukan MK di!akukan karena bang"a kita me!akukan perubaan

UUD +;13. Ka!au dicermati perubaan pertama 6+;;;7 "ampai perubaan

keempat UUD +;13( maka akan di"impu!kan ba=a te!a ter)adi perubaan

paradigma dengan diad%p"in#a prin"ip'prin"ip baru ketatanegaraan. Prin"ip

utama ia!a pemi"aan kekua"aan dan (chec#s and balances) "ebagai keba!ikan

"i"tem "uprema"i par!emen 6MPR "ebagai !embaga tertinggi7 #ang "ebe!umn#a.

Da!am k%n"ep che#s and balances( maka "angat dibutukan adan#a*i. mekani"me pen#e!e"aian "engketa ke=enangan #ang "angat

mungkin ter)adi antar !embaga'!embaga pen#e!enggara negara

ii. !embaga penga=a" pr%duk p%!itik da!am "i"tem dem%kra"i #ang

"emata'mata menda"arkan pada prin"ip (the rule of ma$ority)

6 $udicial revie"7


10/24

iii. !embaga #ang "ama diper!ukan pu!a da!am memutu" "engketa ata"

ketetapan !embaga pen#e!enggara Pemi!u 6"engketa per%!ean a"i!

Pemi!u7

i2. !embaga #ang men)amin mekani"me pembubaran Parp%! #ang

"ebe!umn#a dapat di!akukan %!e pemerinta

2. !embaga #ang men)amin pengu)ian ukum ata" tuntutan

pemberentian teradap Pre"iden danatau aki! Pre"iden.

Perkara'perakara ter"ebut "angat erat kaitann#a dengan )aminan

ter"e!enggaran#a prin"ip'prin"ip dem%kra"i #ang diatur da!am

k%n"titu"i.

Itu!a "ebabn#a mengapa UUD +;13 menentukan ba=a MK diberi

$ung"i berupa 1 ke=enangan k%n"titu"i%na! 6constitutionally entrusted

po"ers7

+. mengu)i UU teradap UUD.

/. memutu"kan "engketa ke=enangan antar !embaga #ang

ke=enangann#a diberikan %!e UUD.

0. memutu"kan "engketa a"i! pemi!ian umum.

1. memutu"kan pembubaran partai p%!itikJ dan "atu tuga" k%n"titu"i%na!

6constitutional obligation7. &edangkan tuga" atau ke=a)iban ia!a

memutu" pendapat DPR ba=a Pre"iden danatau aki! Pre"iden

te!a ber"a!a me!akukan pe!anggaran ukum ataupun tidak !agi

memenui per"#aratan "ebagai Pre"iden danatau aki! Pre"iden

"eperti #ang dimak"ud da!am UUD +;13.

Perbedaan MA dengan MK ada!a MA !ebi merupakan pengadi!ankeadi!an 6court of $ustice7( "edangkan MK !ebi "ebagai !embaga pengadi!an

ukum 6court of la"7. Memang tidak "eratu" per"en dan mut!ak "ebagai (court

of $ustice) 2er"u" court of la". MA "endiri ma"i me!akukan pengu)ian

peraturan perundang'undangan di ba=a UU( artin#a MA ma"i men#andang

$ung"i court of la" )uga. &ementara MK )uga diberi tuga" memutu" dak=aan

DPR teradap Pre"iden danatau aki! Pre"iden. Dengan kata !ain( MA "e!ain

$ung"i utaman#a "ebagai court of $ustice )uga me!ak"anakan $ung"i court of


11/24

la"( demikian )uka MK diberi tuga" "ebagai court of $ustice) "e!ain $ung"i

utaman#a "ebagai (court of la") . Keduan#a "ama'"ama merupakan pe!aku

kekua"aan keakiman menurut ketentuan Pa"a! /1 a#at 6/7 UUD +;13.

C. EENANG MK

+. Pengu)ian Undang'Undang

Ke=enangan mengu)i k%n"titu"i%na!ita" undang'undang( "eperti

dikemukakan ada!a ke=enangan #ang "angat pen#ting bagi ek"i"ten"i

=arganegara. Ke=enangan pengu)ian undang'undanga 6PUU7 ada!a pa!ing

ban#ak mendapat "%r%tan di dunia i!mu pengetauan( karena ban#ak

ber"entuan dengan per"%a!an k==enangan !egi"!at%r #ang n%tabene me=aki!i

!embaga per=aki!an rak#at #ang "e)ak dud!u diipi!i !ang"ung dan ke=enagan

Pre"iden "ebagai !embaga #ang menge"akan RUU #ang "uda di"etu)ui DPR.

PUU memper"%a!kan k%n"titu"i%na!i" UU "eingga t%!%k u)in#a ada!a UUD.

Pengu)ian dapat di!akukan "ecara $%rmi! dan materi!. Pengu)ian $%rmi!

baik men#angkut dengan pr%"edur pembentukan maupun pember!akuan.

Pengu)ian materie! men#angkut pengu)ian ata" materi UU( mengenai bagian

mana dari UU #ang diu)i bertentangan dengan ketentuan mana dari UUD.

Bagian #ang diu)i bi"a "a)a an#a k%ma( "atu kata da!am "atu a#at( "atu a#at(

"atu pa"a!( "atu bab( ke"e!uruan UU( atau bagian dari pen)e!a"an.

/ &engketa Ke=enangan antar embaga Negara

Ada ke"an pemaaman tentang !embaga negara ma"i dipengarui %!e

pemaaman !ama tentang !embaga tertinggi dan tinggi negara. Per"%a!an!ainn#a ia!a !embaga #ang ke=enangann#a diberikan %!e UUD +;13. 5ika

dite!aa arti ke=enangan'ke=enangan #ang diberikan %!e UUD maupun

!embaga%rgan #ang di"ebutkan "ecara tega" atau "ecara ter"irat da!am UUD(

maka per"engketaan da!am pe!ak"anaan ke=enangann#a %!e !embaga%rgan

ter"ebut per!u pengka)ian %!e MK "e!aku !embaga pemutu". Teradap

per"%a!an demikian MK ber=enang mena$"irkann#a apaka terma"uk #ang

dimak"udkan Pa"a! /1C UUD +;13. Da!am perkara "engketa ini( maka


12/24

pem%%n ada!a !embaga negara #ang ke=enangann#a diberikan %!e UUD

+;13 #ang mempun#ai kepentingan !ang"ung teradap ke=enangan #ang

diper"engketakan. &ebagaimana perm%%nan PUU pem%%n =a)ib

menguraikan dengan )e!a" da!am perm%%nann#a tentang kepentingan

!ang"ung pem%%n dan menguraikan ke=enangan #ang diper"engketakan "erta

men#ebutkan dengan )e!a" !embaga negara #ang men)adi term%%n.

Karena perkara ini berkaitan dengan pe!ak"anaan =e=enang( maka MK

men#ampaikan perm%%nan #ang terregi"tra"i kepada term%%n pa!ing !ambat

8 6tu)u7 ari ker)a "e)ak perm%%nan dicatat. &e!an)utn#a MK dapat

menge!uarkan penetapan #ang memerintakan pada pem%%n dan term%%n

untuk mengentikan "ementara pe!ak"anaan ke=enangan #ang

diper"engketakan "ampai ada putu"an MK.

0 Per"e!i"ian Ha"i! Pemi!ian Umum

Pemi!u bertu)uan untuk memi!i pre"iden dan =aki! pre"iden( angg%ta

DPR(DPD( Pre"iden dan aki! Pre"iden( dan DPD #ang dikuti %!e k%nte"tan*

pa"angan ca!%n pre"iden atau =aki! pre"iden( Parp%!( per%rangan ca!%n angg%ta

DPD. Pemi!u di"e!enggarakan %!e K%mi"i Pemi!ian Umum 6KPU7 "ebagai

!embaga #ang pada tingkat terakir menetapkan a"i! Pemi!u.

Apabi!a KPU da!am keputu"ann#a memuncu!kan per"e!i"ian pendapat

antara pe"erta pemi!ian umum dengan KPU tentang per"e!i"ian peritungan

per%!ean "uara dan "e!i"i #ang diper"engketakan berpengaru. teradap

per%!ean kur"i #ang diperebutkan bagi DPD( penentuan pa"angan ca!%n untuk

ma"uk da!am putaran Pi!pre" kedua dan per%!ean "uara bagi pa"angan ca!%n

Pre"iden atau aki! Pre"iden( per%!ean kur"i Parp%!( maka pen#e!e"aiann#ame!a!ui pr%"e" peradi!an di MK.

P%k%k per"%a!an da!am "engketa a"i! peritungan "uara pada intin#a

ke"a!aan a"i! pengitungan "uara #ang diumumkan %!e KPU dibandingkan

dengan a"i! pengitungan #ang benar menurut pem%%n. &e!an)utn#a tentu

"a)a pem%%n meminta pembata!an a"i! pengitungan "uara #ang diumumkan

%!e KPU dan meminta MK menetapkan a"i! pengitungan "uara #ang benar

menurut pem%%n. &upa#a perm%%nan dapat diperik"a %!e MK( maka


13/24

perm%%nan dia)ukan pa!ing !ambat 0 /1 6tiga ka!i dua pu!u empat7 )am

"e)ak KPU mengumumkan penetapan a"i! pemi!ian umum "ecara na"i%na!.

1 Pembubaran Partai P%!itik

Kebeba"an Parp%! dan berpartai ada!a cermin kebeba"an ber"erikat #ang

di)amin da!am Pa"a! /: )% Pa"a! /:E a#at 607 UUD +;13. @!e karena itu(

"etiap %rang( "e"uai ketentuan Undang'Undang beba" mendirikan dan ikut "erta

da!am kegiatan partai p%!itik. @!e karena itu( pembubaran parp%! aru"

di!akukan %!e !embaga #ang diberi =e=enang untuk itu. Dengan kata !ain

pembubaran Parp%! tidak b%!e di!akukan %!e !embaga #ang dibebani %!e

kepentingan !ain "e!ain kepentingan "e!uru bang"a. Per!indungan prin"ip

kebeba"an ber"erikat me"ti!a di"ediakan mekani"me me!a!ui pr%"edur

peradi!an k%n"titu"i. Dengan demikian( prin"ip kemerdekaan ber"erikat #ang

di)amin da!am UUD tidak di!anggar %!e "iapaun terma"uk pengua"a #ang

tidak !ain ada!a parp%! pemenang pemi!u 6parp%! #ang berkua"a7. Mekani"me

ini "eka!igu" untuk mengindarkan pemberangu"an Parp%! %!e pengua"a.

Namun demikian perm%%nan pembubaran Parp%! aru" di!akukan %!e

pemerinta. Pemrinta da!am a! ini da!am kapa"ita"n#a "ebagai

pen#e!enggara pemerintaan "eari'ari 6ek"ekuti$7 #ang berkaitan dengan

$ung"i utaman#a "e!aku pe!ak"ana UU. A!a"an p%k%k pembubaran Parp%!

ada!a ide%!%gi( a"a"( tu)uan( pr%gram( dan kegiatan partai p%!itik #ang

ber"angkutan( #ang dianggap %!e pem%%n bertentangan dengan UUD +;13.

MK da!am memutu" perkara perm%%nan pembubaran Parp%! tidak b%!e

!ebi dari 4< ari "e)ak perm%%nan diregi"tra"i. &e!ain putu"an di"ampaikankepada Parp%! #ang ber"angkutan( maka putu"an aru" di!ak"anakan dengan

pembata!an penda$taran Parp%! #ang ber"angkutan pada pemerinta dan

"e!an)utn#a dimuat da!am Berita Negara pa!ing !ambat +1 ari "e)ak putu"an

diterima.

3 Dak=aan DPR teradap Pre"iden atau aki! Pre"iden.


14/24

Dak=aan DPR "e!aku pem%%n dapat berupa* Pre"iden danatau aki!

Pre"iden te!a me!akukan pe!anggaran ukum berupa pengkianatan teradap

negara( k%rup"i( pen#uapan( tindak pidana berat !ainn#a atau perbuatan

terce!a danatau pendapat DPR ba=a Pre"iden danatau aki! Pre"iden tidak

!agi memenui "#arat "ebagai Pre"iden danatau aki! Pe"iden. Me"kipun MK

memutu" pendapat DPR bukan!a berati MK ber=enang memberentikan

Pre"iden danatau aki! Pre"iden. Putu"an MK ada!a baan pertimbangan

MPR "ete!a putu"an MK dia)ukan DPR kepada MPR. 5ika MPR berpendapat

putu"an MK dapat di)adikan da"ar pembenentian( maka MPR'!a #ang

menentukan apaka akan memberentikan Pre"iden danatau aki! Pre"iden.

MK an#a akan men#atakan ba=a pendapat DPR ada!a benar dan terbukti

atau "eba!ikn#a tidak terbukti. Namun demikian putu"an MK ber"i$at $ina! dan

mengikat.

D. BERACARA DI MAHKAMAH K@N&TITU&I

+. Ma)e!i" dan &idang'"idang Pemerik"aan

Prin"ip pertama MK memerik"a( mengadi!i( dan memutu" da!am "idang

p!en% MK dengan ; 6"embi!an7 %rang akim k%n"titu"i( kecua!i da!am keadaan

!uar bia"a dengan 8 6tu)u7 %rang akim k%n"titu"i #ang dipimpin %!e Ketua

MK. Da!am a! Ketua MK bera!angan "idang p!en% dipimpin %!e aki!

Ketua MK. 5ika baik ketua maupun =aki! ketua bera!angan "idang p!en%

dipimpin %!e ketua "ementara #ang dipi!i dari dan %!e angg%ta MK.

&ebe!um "idang p!en% "ebagaimana dimak"ud pada a#at 6+7( MK dapat

membentuk pane! akim #ang angg%tan#a terdiri ata" "ekurang'kurangn#a 0

6tiga7 %rang akim k%n"titu"i untuk memerik"a #ang a"i!n#a dibaa" da!am"idang p!en% untuk diambi! putu"an. &idang Pane! di!akukan untuk me!akukan

pemerik"aan pendau!uan #ang dimak"udkan untuk memerik"a "#arat'"#arat

$%rma! dan materi! "erta ke)e!a"an "ega!a "e"uatun#a #ang berkaiutan dengan

perm%%nan. Prin"ip penting !ainn#a putu"an MK diucapkan da!am "idang

terbuka untuk umum. Da!am arti tidak diucapkan da!am "idang terbiuka untuk

umum berakibat putu"an Makama K%n"titu"i tidak "a dan tidak mempun#ai

kekuatan ukum.


15/24

/ Penga)uan Perm%%nan

Da!am perm%%nan dia)ukan "ecara tertu!i" da!am baa"a Ind%ne"ia %!e

pem%%n atau kua"an#a kepada MK #ang ditandatangani %!e pem%%n atau

kua"an#a 6+/ rangkap7.

arat $%rma! perm%%nan =a)ib dibuat dengan uraian #ang )e!a"

mengenai apa #ang dim%%nkan*

a. pengu)ian UU teradap UUD +;13.

b. "engketa ke=enangan !embaga negara #ang ke=enangann#a diberikan

%!e UUD +;13.

c. pembubaran Parp%!.

d. per"e!i"ian tentang a"i! pemi!ian umum.

e. impeacment 6pendapat DPR ba=a Pre"iden danatau aki! Pre"iden

diduga te!a me!akukan pe!anggaran ukum berupa pengkianatan

teradap negara( k%rup"i( pen#uapan( tindak pidana berat !ainn#a( atau

perbuatan terce!a( danatau tidak !agi memenui "#arat "ebagai Pre"iden

danatau aki! Pre"iden "ebagaimana dimak"ud da!am UUD +;13.

&eperti pada umumn#a perm%%nan gugatan memuat a!a"an 6p%"ita

da!am gugatan perdata7 dan permintaan 6tuntutan atau petita da!am gugatan

perdata7( maka perm%%nan "ekurang'kurangn#a aru" memuat* nama dan

a!amat pem%%n( uraian mengenai peria! #ang men)adi da"ar perm%%nan dan

a!'a! #ang diminta untuk diputu". Perm%%nan aru" pu!a di"ertai dengan

a!at bukti #ang mendukung perm%%nan.

0 Penda$taran Perm%%nan dan &idang&etiap perm%%nan #ang dia)ukan !ebi du!u dite!iti %!e Panitera MK

#ang dimak"udkan memerik"a ke!engkapan perm%%nan. 5ika perm%%nan

be!um !engkap =a)ib di!engkapi %!e pem%%n da!am )angka =aktu pa!ing

!ambat 8 6tu)u7 ari ker)a "e)ak pemberitauan kekurang!engkapan ter"ebut

diterima pem%%n. &e"uda din#atakan !engkap baru!a dicatat da!am Buku

Regi"tra"i Perkara #ang memuat catatan tentang ke!engkapan admini"tra"i


16/24

"erta( n%m%r perkara( tangga! penerimaan berka" perm%%nan( nama pem%%n(

dan p%k%k perkara.

5ika "uda diregi"ter MK "e!an)utn#a menetapkan ari "idang pa!ing

!ambat +1 ari ker)a "e)ak diregi"ter. Hari "idang diberitaukan kepada para

piak dan dipu!ika"ikan kepada ma"#arakat pLada papan pengumuman #ang

ku"u" diperuntukan untuk itu. Me"kipun "uda diregi"ter dan "uda diperik"a

da!am per"idangan abaik "idang pane! maupun "idang p!en% pem%%n tetap

berak menarik kemba!i perm%%nann#a. Penarikan perm%%nan berakibat

perm%%nan #ang "ama tidak dapat dia)ukan kemba!i.

Da!am "idang pane! a!at bukti dapat dia)ukan "ebagai ke!emngkapan

perm%%nan diperik"a %!e ma)e!i" pane!. Namun a!at bukti #ang da!am

per"idangan pane! be!um dia)ukan bi"a "a)a dia)ukan pada "idang p!en%. Agak

berbeda dengan bukti da!am perkara perdata dan pidana. Da!am per"idangan di

MK a!at bukti me!iputi*

a. "urat atau tu!i"an #ang dipertanggung)a=abkan per'%!eann#a "ecara

ukum.

b. keterangan "ak"i.

c. keterangan a!i.

d. keterangan para piak.

e. petun)uk.

$. a!at bukti !ain berupa in$%rma"i #ang diucapkan( dikirimkan( diterima(

atau di"impan "ecara e!ektr%nik dengan a!at %ptik atau #ang "erupa

dengan itu. &a tidakn#a "emua a!at bukti ditentukan %!e MK da!am

per"idangan dengan memperatikan per"e"uaian antara a!at bukti #ang

"atu dengan a!at bukti #ang !ain.Da!am per"idangan di MK para piak( "ak"i( dan a!i =a)ib adir

memenui panggi!an MK. Akan tetapi "urat panggi!an aru" "uda diterima

%!e #ang dipanggi! da!am )angka =aktu pa!ing !ambat 0 6tiga7 ari "ebe!um

ari per"idangan. Bagi piak #ang merupakan !embaga negara dapat di=aki!i

%!e pe)abat #ang ditun)uk atau kua"an#a berda"arkan peraturan perundang'

undangan. MK dapat meminta bantuan kep%!i"ian untuk mengadirkan "ak"i


17/24

"ecara pak"a apabi!a "ak"i tidak adir tanpa a!a"an #ang "a me"kipun "uda

dipanggi! "ecara patut menurut ukum.

1 Pemerik"aan Perkara da!am Per"idangan

&ebe!um mu!ai memerik"a p%k%k perkara( Makama K%n"titu"i

mengadakan pemerik"aan ke!engkapan dan ke)e!a"an materi perm%%nan.

&idang pemerik"aan pendau!uan ini di!akukan da!am "idang pane! 60

akim7. Da!am pemerik"aan ini MK berke=a)iban memberi na"iat kepada

pem%%n untuk me!engkapi danatau memperbaiki perm%%nan da!am )angka

=aktu pa!ing !ambat +1 6empat be!a"7 ari.

Da!am per"idangan pem%%n dan )uga term%%n dapat di=aki!i %!e

kua"an#a berda"arkan "urat kua"a ku"u" untuk itu. 5ika pem%%n danatau

term%%n didampingi %!e "e!ain kua"an#a di da!am per"idangan aru"!a

dibuat "urat keterangan #ang ku"u" untuk keadiran pendamping.

Ada!a prin"ip ba=a "idang MK terbuka untuk umum. &etiap %rang #ang

adir da!am per"idangan =a)ib menaati tata tertib per"idangan. Pe!anggaran

tata tertib per"idangan dikua!i$ika"ikan "ebagai contempt of court . Untuk

kepentingan pemerik"aan( akim k%n"titu"i berke=a)iban memanggi! para

piak #ang berperkara untuk memberi keterangan #ang dibutukan danatau

meminta keterangan "ecara tertu!i" kepada !embaga negara #ang terkait

dengan perm%%nan. embaga negara ter"ebut =a)ib men#ampaikan

pen)e!a"ann#a da!am )angka =aktu pa!ing !ambat 8 6tu)u7 ari ker)a "e)ak

permintaan akim k%n"titu"i "e)ak permintaan MK diterima.

Demikian )uga "ak"i dan a!i #ang dipanggi! =a)ib adir untuk memberikan

keterangan.

3 Putu"an

MK memutu" perkara berda"arkan UUD +;13 "e"uai dengan a!at bukti dan

ke#akinan akim. Untuk putu"an #ang mengabu!kan perm%%nan aru"

dida"arkan pada "ekurang'kurangn#a / a!at bukti dan =a)ib memuat $akta

#ang terungkap da!am per"idangan dan pertimbangan ukum #ang men)adi

da"ar putu"an. &emua putu"an diambi! "ecara mu"#a=ara untuk mu$akat


18/24

da!am "idang p!en% 6RPH7 akim k%n"titu"i #ang dipimpin %!e ketua "idang.

Da!am "idang permu"#a=aratan 6RPH7( "etiap akim k%n"titu"i =a)ib

men#ampaikan pertimbangan atau pendapat tertu!i" 6!ega! %pini%n7 teradap

perm%%nan.

Apabi!a RPH tidak dapat menga"i!kan putu"an( mu"#a=ara ditunda

"ampai mu"#a=ara 6RPH7 berikutn#a. Da!am a! mu"#a=ara "ete!a

diu"aakan dengan "unggu'"unggu tidak dapat dicapai mu$akat bu!at(

putu"an diambi! dengan "uara terban#ak. 5ika mu"#a=ara )uga tidak dapat

diambi! dengan "uara terban#ak( "uara terakir ketua "idang p!en% akim

k%n"titu"i menentukan. Putu"an dapat di)atukan pada ari itu )uga atau

ditunda pada ari !ain #ang aru" !ebi diberitaukan kepada para piak.

Da!am a! putu"an tidak tercapai mu$akat bu!at pendapat angg%ta ma)e!i"

akim #ang berbeda 6di"enting %pini%n7 dimuat da!am putu"an.

Putu"an MK tentang PUU dapat beri"i* )ika pem%%n danatau

perm%%nan tidak memenui "#arat( maka perm%%nan din#atakan tidak

dapat diterima 6niet ontvan#eli$# ver#laard 7. Apabi!a perm%%nan dini!ai

bera!a"an( maka perm%%nan dikabu!kan. Untuk PUU #ang dikabu!kan( maka

din#atakan dengan tega" materi muatan a#at( pa"a!( danatau bagian dari UU

#ang bertentangan dengan UUD +;13. Teradap PUU( maka putu"an PUU

dapat berupa* amar putu"an men#atakan perm%%nan tidak dapat diterima(

)ika pem%%n danatau perm%%nan tidak memnui "#arat. Apabi!a

perm%%nan dini!ai bera!a"an( maka perm%%nan dikabu!kan. Da!am a!

perm%%nan dikabu!kan( maka din#atakan dengan tega" materi muatan a#at(

pa"a!( danatau bagian dari UU #ang bertentangan dengan UUD +;13. Untuk

PUU $%rmi! dan tern#ata menurut MK pembentukann#a tidak memenuiketentuan pembentukan UU berda"arkan UUD +;13( maka amar putu"an

men#atakan perm%%nan dikabu!kan. 5ika UU #ang diu)i menurut MK tidak

bertentangan dengan UUD +;13( baik mengenai pembentukan maupun

materin#a "ebagian atau ke"e!uruan( maka amar putu"an men#atakan

perm%%nan dit%!ak.

Da!am Putu"an MK #ang amar putu"ann#a men#atakan ba=a materi

muatan a#at( pa"a!( danatau bagian undang'undang bertentangan dengan


19/24

UUD +;13( materi muatan a#at( pa"a!( danatau bagian UU ter"ebut tidak

mempun#ai kekuatan ukum mengikat. Demikian pu!a putu"an MK #ang

amar putu"ann#a men#atakan ba=a pembentukan UU #ang diu)i tidak

memenui ketentuan pembentukan UU berda"arkan UUD +;13( maka UU

ter"ebut tidak mempun#ai kekuatan ukum mengikat. Ku"u" putu"an MK

#ang mengabu!kan =a)ib dimuat da!am Berita Negara da!am )angka =aktu

pa!ing !ambat 0< 6tiga pu!u7 ari ker)a "e)ak putu"an diucapkan. Per!u

men)adi catatan ba=a Undang'undang #ang diu)i %!e MK tetap ber!aku(

"ebe!um ada putu"an #ang men#atakan ba=a undang'undang ter"ebut

bertentangan dengan UUD +;13. Putu"an MK tentang PUU di"ampaikan

kepada DPR( DPD( Pre"iden( dan MA. Pen#ampaian ini ada ubungann#a

dengan $ung"i ma"ing'ma"ing !embaga 6!egi"!at%r "e!aku pembentuk UU(

ek"ekuti$ "e!aku pe!ak"ana dan #udikati$ "e!aku !embaga #ang mengadi!i

pe!anggaran UU7. Catatan penting bagi pem%%n maupun piak !ain ia!a

materi muatan a#at( pa"a!( danatau bagian da!am UU #ang te!a diu)i( tidak

dapat dim%%nkan pengu)ian kemba!i( kecua!i dengan a!a"an #ang berbeda.

Putu"an da!am "engketa ke=enangan antar !embaga negara dapat beri"i*

Pertama( )ika pem%%n dan atau perm%%nann#a tidak memenui "#arat(

maka amar putu"an men#atakan perm%%nan tidak dapat diterima. Apabi!a

perm%%nan bera!a"an , maka amar putu"an men#atakan perm%%nan

dikabu!kan. K%n"ekuen"in#a MK men#atakan dengan tega" ba=a term%%n

tidak mempun#ai ke=enangan untuk me!ak"anakan ke=enangan #ang

diper"engketakan. @!e karena itu "e!an)utn#a term%%n =a)ib me!ak"anakan

putu"an ter"ebut da!am )angka =aktu pa!ing !ambat 8 6tu)u7 ari ker)a "e)ak

putu"an diterima. Apabi!a putu"an mengabu!kan ter"ebut tidak di!ak"anakan%!e term%%n da!am )angka =aktu ter"ebiut( pe!ak"anaan ke=enangan

term%%n bata! demi ukum. &eba!ikn#a )ika perm%%nan tidak bera!a"an(

amar putu"an men#atakan perm%%nan dit%!ak.

Putu"an da!am per"e!i"ian a"i! Pemi!u dapat berupa* apabi!a "e!i"i #ang

diper"engketakan memang berpengaru teradap per%!ean kur"i bagi Parp%!

pem%%n( ak pem%%n 6per%rangan7 terpi!i berda"arkan )um!a per%!e

"uara( ak para pem%%n 6pa"angan ca!%n7 terppi!i "ebagai Pre"idenaki!


20/24

Pre"iden dan di"ertai bukti'bukti #ang kuat dan bera!a"an( maka perm%%nan

dikabu!kan dan per%!ean "uara #ang benar ditetapkan %!e MK. Namun )ika

perm%%nan tidak bera!a"an atau da!i!'da!i! #ang dia)ukan tidak terbukti(

maka perm%%nan dit%!ak. Apabi!a tidak memenui "#arat tentu "a)a MK

akan men#atakan tidak dapat diterima. Per!u dicatat putu"an MK mengenai

"engketa per"e!i"ian a"i! Pemi!u pa!ing !amabt +1 6empat be!a"7 ari ker)a

"e)ak perm%%nan dicatat da!am buku regi"tra"i untuk perkara Pemi!u

Pre"iden dan aki! Pre"iden. Untuk "engketa a"i! Pemi!u egi"!ati$ pa!ing

!ambat 0< ari "e)ak perm%%nan diregi"tra"i di MK.

Putu"an da!am perkara pembubaran Parp%!( "eperti pada perm%%nan

!ainn#a #ang di"ebut terdau!u. Perm%%nan pembubaran Parp%! #ang tidak

memenui "#arat din#atakan perm%%nan tidak dapat diterima. Apabi!a

bera!a"an tentu "a)a MK men#atakan mengabu!kan( "eba!ikn#a )ika

perm%%nan tidak bera!a"an MK men#atakan men%!ak perm%%nan.

E. A&A& A&A& HUKUM ACARA MAKAMAH K@N&TITU&I

A"a" ukum acara MK( ped%man dan prin"ip da"ar #ang me)adi panduan

bagi Hakim k%n"titu"i dan piak'piak terkait da!am peradi!an kn"titu"i #ang

aru" dipenui. A"a" ukum MK ada #ang ber"i$at umum dan terdapat pada

"etiap !embaga peradi!an dan ada )uga #ang ber"i$at ku"u" "e"uai dengan

karakteri"tik peradi!an MK.

+. IU& CURIA N@?IT

Pengadi!an tidak b%!e men%!ak untuk memerik"a( mengadi!i dan

memutu" "uatu perkara #ang dia)ukan dengan da!i ba=a ukum tidak ada

atau kurang )e!a". Hakim aru" memerik"a dan mengadi!i perkara #angdia)ukandim%%nkan. A"a" ini ditega"kan da!am Pa"a! +4 UU Kekua"aan

Keakiman.

/. PER&IDANGAN TERBUKA UNTUK UMUM

A"a" ini ber!aku bagi "emua )eni" pengadi!an dan "ebagai "#arat "an#a

per"idangan( kecua!i din#atakan !ain %!e UU. A"a" ini ditega"kan da!am

Pa"a! +0 UU N. 1: taun /


21/24

tran"paran"i pub!ik da!am pr%"e" per"idangan agar akim bertindak %b)ekti$

"erta pub!ik dapat meni!ai dan menerima putu"an akim. A"a" ini tidak

ber!aku untuk rapat permu"#a=aratan akim 6aru" tertutup7. &idang tertutup

bia"an#a karena a!a"an ke"u"i!aan.

0. INDEPENDEN DAN IMPAR&IA

A"a" ini mempertega" prin"ip kekua"aan keakiman #ang mandiri dan

merdeka dari pengaru dan inter2en"i %!e piak manapun. Hakim da!am

memerik"a( mengadi!i( dan memutu" "etiap perkara #ang dia)ukan padan#a

=a)ib ber"ikap independen dan tidak memiak. A"a" ini din#atakan da!a

Pa"a! /1 a#at 6+7 UUD +;13( Pa"a! / UU N%. /1 Taun /


22/24

in$%rma"i baik dari a!at bukti( "ak"i( a!i( maupun piak terkait 6pemerik"aan

in*uisitorial 7.

8. PRADUGA KEAB&AHAN 6 PA%U/P-IO IU%-A 'AU%A7

A"a" ini men#atakan ba=a tindakan pengua"a dianggap "a dan benar

"e"uai aturan ukum "ampai din#atakan "eba!ikn#a %!e putu"an MK. A"a"

ini tercermin dari "i$at putu"an MK #ang ber"i$at pr%"pekti$( #aitu ber!aku

e$ekti$ "e)ak putu"an "e!e"ai dibacakan da!am "idang p!en%.

. &UMBER HUKUM ACARA MAKAMAH K@N&TITU&I

&eperti badan peradi!an !ain( MK )uga memi!iki ukum acara( Hukum

Acara Makama K%n"titu"i. Hukum acara MK ada!a ukum $%rmi! untuk

menegakkan ukum materii! 6ke=enangan MK7. Pengaturan ukum acara

MK da!am UU ma"i "umir( "eingga MK mengatur "endiri detai! ukum

acaran#a.

Karakter ku"u" ukum acara MK #aitu Meru)uk pada k%n"titu"i(

bukan UU. Hukum acara MK "ecara mutatis mutandis mengad%p"i a!

re!e2an dari ukum acara peradi!an !ain 6peradi!an pidana( perdata( tata u"aa

negara( dan ukum acara peradi!an negara !ain7. Perkara pemak>u!an %!e

ukum acara pidana(Perkara PUU %!e ukum acara perdata( Perkara &KN

%!e ukum acara PTUN.

&umber ukum acara MK me!iputi *

+. UUD NRI Taun +;13

/. UU tentang MK 6N%. /1 Taun /


23/24

/. UU N%. +< Taun /


24/24

;. PMK N%. /+PMK/

Tugas Hukum Acara Mk

Documents

Transcript of Tugas Hukum Acara Mk