Tugas I Botani Tumbuhan Tinggi

OBSERVASI TANAMAN GYMNOSPERMAE

OLEH

DEASY ARIESTA121 404 1010

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM JURUSAN BIOLOGIUNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR 2014

TUMBUHAN GYMNOSPERMAE

1. Araucaria cunninghamii (Damar laki-laki)

GambarDeskripsi

Pada tanaman yang masih muda seperti yang terlihat pada gambar di samping, susunan cabang-cabang dan ranting-rantingnya teratur rapi.

A. Perawakan

Percabangan plagiotrop. Batang bergetah dan terdapat duri-duri (spina) lunak yang tajam. Struktur batang keras dan berkayu.

B. Batang

Daun majemuk berbentuk seperti jarum-jarum tumpul yang permukaannya halus. Memiliki pertulangan daun menyirip serta bergetah. Tangkai daun tersusun dalam bentuk karangan berjumlah 5 atau 6.

C. Daun

* (Photo by Deasy, GH Biology UNM)2. Thuja orientalis (Cemara Kipas)

GambarDeskripsi

Tanaman Thuja orientalis lebih menyukai kondisi lingkungan yang lembab, merupakan habitus perdu dengan ketinggian kira-kira 3 5 meter.

A. Perawakan

Batang monopodium memiliki tonjolan agak besar, percabangan plagiotrop dan bercabang banyak. Berbentuk bulat, tekstur permukaannya kasar serta berwarna cokelat.

B. Batang

Daun kecil berbentuk sisik, menyatu sehingga menyerupai kipas. Memiliki cabang daun yang mengerucut ke samping. Daun majemuk dan pipih serta berwarna hijau tua.

C. Daun

* (Photo by Deasy, GH Biology UNM)

3. Cycas rumphii (Pakis Haji)

GambarDeskripsi

Tanaman yang merupakan satu-satunya genus dalam suku Cycadaceae. Berhabitus mirip palem, namun sebenarnya sangat jauh kekerabatannya. Kemiripan ini berasal dari susunan anak daunnya yang tersusun berpasangan.

A. Perawakan

Batang monopodial, berbentuk bulat (teres), arah pertumbuhan tegak lurus (erectus), permukaan batang kasar berwarna cokelat kehijauan. Pada kulit batang terdapat saluran lendir.

Daun berbentuk lanset dan licin yang merupakan daun tunggal. Bangun daunnya berbentuk berbagi menyirip (pinnatipartitus), tulang daun sejajar (rectinervis), tepi daun rata dan duduk daun roset batang. Pada pelepah daun terdapat duri-duri kecil.

B. Batang dan Daun

Bunga termasuk tumbuhan berkelamin terpisah berumah dua yang terdiri dari mikrosporofil dan makrosporofil terdapat dalam strobilus. Makrosporofil (strobilus betina) terdapat biji-biji tumbuh di sampingnya, berbetuk seperti keris, terdiri dari 2 ovulum atau lebih terdapat pada tepi permukaan carpelum.

C. Bunga (Strobilus Betina)

4. Gnetum gnemon (Melinjo)

GambarDeskripsi

Gnetum gnemon merupakan tumbuhan tahunan berbiji terbuka, berbentuk pohon. Ketinggian mencapai 15 m. Gnetum gnemon tidak tahan terhadap tanah tergenang air atau yang berkadar asam tinggi.

A. Perawakan

Batang tumbuhan melinjo berkayu, berbentuk bulat, permukaan rata (laevis) dengan percabangan simpodial. Batang ini tidak bergetah.

B. Batang

Daun tunggal berbentuk bulat telur terbalik. Terdiri dari tangkai daun (petiolus) dan helaian daun (lamina), tepi daun integer dan tulang daun menyirip. Duduk daun berhadapan tanpa stipula. Daun, jika dipatahkan atau disobek memperlihatkan serabut daun yang menonjol.

C. Daun

Bunganya uniseksualis dioecus, terletak pada ketiak daun (axilaris), terdapat brachtea pada tiap karangan. Bunga jantan terdiri dari benang sari yang di atasnya terdapat sebaris ovulum yang steril. Bunga betina dalam karangan bulir dengan ovulum yang sebagian fertile dibungkus oleh perigonium yang berdaging.

D. Bunga

5. Zamia curcas (Bunga Dollar)

GambarDeskripsi

Zamia curcas merupakan tanaman pakis yang mempunyai karakter bentuk yang lebih halus dibandingkan familinya. Tanaman ini mudah beradaptasi tapi tidak begitu tahan dengan sinar matahari langsung.

A. Perawakan

Bagian pangkal batang menonjol yang disebut bonggol. Di bagian bawah batang terlihat gemuk dan makin ke atas makin kecil. Zamia curcas tumbuh dari batang yang juga berfungsi sebagai tangkai daun, sebab daun yang tumbuh akan langsung keluar dari batang.

B. Batang

Daun mengkilat pada bagian adaksial maupun abaksial. Memiliki struktur daun kecil dan bangun daun bulat telur dengan ujung runcing. Daging daun tebal tetapi tidak kaku. Arah permukaan daun akan menghadap batang.

C. Daun

* (Photo by Deasy, GH Biology UNM)