Tugas Biologi Maria

21
Bakteri merupakan salah satu kingkom monera. Bakteri berasal dari kata bakterion (Yunani) yang berarti batang kecil. Namun demikian, kenyataannya tidak semua bakteri berbentuk batang kecil seperti pertama kali ditemukan.

Transcript of Tugas Biologi Maria

Page 1: Tugas Biologi Maria

Bakteri merupakan salah satu kingkom monera. Bakteri berasal dari kata bakterion (Yunani) yang berarti batang kecil. Namun demikian, kenyataannya tidak semua bakteri berbentuk batang kecil seperti pertama kali ditemukan.

Page 2: Tugas Biologi Maria

Ciri-Ciri dan Sifat Bakteri Ciri Bakteri : • Tubuh bakteri tersusun atas satu sel (unisel). • Bersifat prokariotik. •Dapat hidup di semua tempat, yaitu air, tanah, udara, hewan, manusia, dan tumbuhan. •Berkembang biak dengan membelah diri pada lingkungan yang sesuai. Jika kondisi lingkungan buruk, maka beberapa bakteri dapat membentuk spora. • Tidak berklorofil (tetapi ada beberapa jenis bakteri yang memiliki pigmen seperti klorofil sehingga mampu berfotosintesis dan hidupnya autotrof).

Page 3: Tugas Biologi Maria

Bentuk Bakteri Berdasarkan bentuknya, bakteri dibedakan menjadi tiga,

yaitu bakteri berbentuk bulat seperti bola (kokus), batang atau silindris (basilus), dan seperti spiral (spirilum). a) Kokus (coccus)

Berdasarkan koloninya, kokus dibedakan menjadi enam macam, yaitu:

1. Monokokus, yaitu bakteri berbentuk bola tunggal, misalnya Monococcus gonorhoe penyebeb penyakit kencing tanah.

2. Diplokokus, yaitu bakteri berbentuk bola bergandengan dua-dua, misalnya Diplococcus pneumoniae penyebab penyakit pneumonia (radang, paru-paru).

3. Tetrakokus, yaitu bakteri berbentuk bulat yang hidup berkelompok dan setiap kelompok terdiri dari empat bakteri.

4. Sarkina, yaitu bakteri berbentuk bola yang berkelompok empat-empat membentuk kubus, misalnya Sarcina luten.

5. Sterptokokus, yaitu bakteri berbentuk bola yang bergandengan seperti rantai, misalnya Streptococcus thermophilis untuk pembuatan yoghurt (susu asam).

6. Stafilokokus, yaitu bakteri berbentuk bola yang berkoloni seperti buah anggur, misalnya Stafilokukus aureus, penyebab penyakit radang paru-paru.

Page 4: Tugas Biologi Maria
Page 5: Tugas Biologi Maria

b) Bentuk Batang (basil) Bakteri bentuk batang dikenal sebagai basil (berasal dari kata bacillus yang berarti batang). Bakteri ini dibedakan menjadi tiga: 1. Monobasilus, yaitu bakteri berbentuk batang yang hidup mandiri atau soliter. Contoh: Salmonella typhosa penyebab penyakit tipus. 2. Diplobasilus, yaitu bakteri berbentuk batang yang hidup berpasangan dua-dua. Contoh: Bacillus subtilis. 3. Streptobasilus, yaitu bakteri berbentuk batang yang membentuk rantai. Contoh : Bacillus anthracis penyebab penyakit antraks.

Page 6: Tugas Biologi Maria
Page 7: Tugas Biologi Maria

c) Bentuk Spiral Ada tiga macam bentuk bakteri spiral, yaitu: 1. Spiral, yaitu golongan bakteri yang bentuknya seperti spiral, misalnya Sprilium. 2. Vibrio atau bentuk koma, yang dianggap sebagai bentuk spiral tak sempurna, misalnya Vibrio cholerae penyebab penyakit kolera. 3. Spiroseta, yaitu golongan bakteri berbentuk spiral yang dapat bergerak, misalnya Spirochaeta palida, penyebab penyakit sifilis.

Page 8: Tugas Biologi Maria

Ukuran Bakteri Bakteri termasuk makhluk renik. Satuannya adalah mikron, (1 mikron = 1/1.000 milimeter). Ukuran tubuh bakteri adalah; lebar 1-2 mikron, sedangkan panjangnya 2-3 mikron. Diamater sel bakteri umumnya adalah 1 µm. (1 mm = 1.000 µm), panjang selnya berkisar antara 0,1-100 µm. Karena ukurannya sangat kecil, maka tidak dapat dilihat dengan mata biasa. Bakteri dapat dilihat dengan menggunakan mikroskop dan sebelumnya perlu dilakukan pewarnaan terlebih dahulu.

Page 9: Tugas Biologi Maria

Struktur Tubuh Bakteri Struktur tubuh bakteri terdiri dari : 1)Kapsul untuk pertahanan diri. 2) Flagela untuk bergerak. 3) Dinding sel untuk perlindungan, tersusun dari

peptidoglikan. 4) Membran sel untuk mengatur keluar masuknya zat. 5) Mesosom untuk menghasilkan energi. 6) Lembar fotosintetik untuk berfotosintesis. 7) Sitoplasma sebagai tempat berlangsungnya reaksi

metabolik. 8) DNA untuk mengatur sintesis protein dan pembawa

sifat. 9) Plasmid membawa gen tertentu, dapat

ditransformasikan ke sel lain. 10) Ribosom sebagai tempat untuk sintesis protein. 11) Endospora untuk mempertahankan diri dari kondisi

buruk.

Page 10: Tugas Biologi Maria
Page 11: Tugas Biologi Maria

Gerak Bakteri Berdasarkan keberadaan dan letak flagelumnya, bakteri dapat dibedakan menjadi lima, yaitu:

1)Atrik, yaitu bakteri yang tidak memiliki flagelum;

2)Monotrik, yaitu bakteri yang memiliki satu flagelum pada salah satu ujung tubuhnya;

3)Amfitrik, yaitu bakteri yang memiliki dua kelompok flagelum yang masing-masing terdapat di kedua ujung tubuhnya;

4)Lofotrik, yaitu bakteri yang memiliki banyak flagelum pada salah satu ujung tubuhnya;

5)Peritrik, yaitu bakteri yang memiliki flagelum di seluruh permukaan tubuhnya.

Page 12: Tugas Biologi Maria

Makanan Bakteri

Berdasarkan cara memperoleh makanan, bakteri dapat dibedakan menjadi dua, yaitu :

1)Bakteri heterotrof, adalah bakteri yang hidupnya tergantung pada makhluk hidup lain. Bakteri ini bersifat saprofit, parasit, patogen, atau apatogen. Contoh: Clostridium sporgeus, Treponema pallidium, Bacillus anthracis, dan Escherichia coli.

2)Bakteri autotrof, adalah bakteri yang mampu membuat makanan sendiri. Terdiri dari bakteri fotoautotrof (memanfaatkan energi cahaya) dan kemoautotrof (memanfaatkan energi kimia). Contoh: Bacteriopurpurin sp., Bacterioviridin sp., Nitrosomonas sp., dan Nitrosococcus sp..

Page 13: Tugas Biologi Maria

Pernapasan Bakteri Untuk memperoleh energi bagi kelangsungan hidupnya, bakteri melakukan pernapasan, yaitu dengan melakukan pemecahan zat makanan. Ada bakteri yang memerlukan oksigen ada juga yang tidak. Berdasarkan hal tersebut bakteri dibedakan menjadi:

1)Bakteri aerob adalah bakteri yang memerlukan oksigen bebas untuk memecah zat pada mediumnya. Bakteri jenis itu sering disebut bakteri obligat aerob. Bakteri yang bersifat aerob senang hidup pada lingkungan lembap dan cukup udara. Contoh: bakteri nitrit, yaitu Nitrosomonas atau Nitrosococcus dan Nitrobacter.

2)Bakterianaerob adalah bakteri yang dalam memecah zat tidak memerlukan oksigen bebas. Bakteri itu sering disebut bakteri obligat anaerob. Untuk memcah zat pada mediumnya, bakteri mengeluarkan zat sejenis fermen tertentu. Contoh: bakteri dinitrifikasi, yaitu Clostridium tetani dan Clostridium desulfuricans.

Page 14: Tugas Biologi Maria

Reproduksi Bakteri Umumnya bakteri berkembangbiak secara aseksual, yaitu dengan membelah diri atau pembelahan biner. Bakteri membelah secara langsung menjadi dua sel anakan, pada kondisi normal membelah setiap 20 menit sekali. Jika keadaan kurang menguntungkan untuk bertahan hidup, maka bakteri mmebuat dinding yang kuat disebut kista. Inti bakteri menjadi spora di dalam kista, maka sering disebut endospora. Cara reproduksi generatif bakteri sering disebut paraseksual. Paraseksual berlangsung dengan tiga cara, yaitu konjugasi, transformasi, dan transduksi.

Page 15: Tugas Biologi Maria

Konjugasi: bergandengnya dua bakteri (+ dan -) dengan membentu jembatan untuk pemindahan materi genetik.

Transformasi: pemindahan DNA bakteri ke bakteri lain.

Transduksi: pemindahan DNA bakteri melalui perantara virus.

Konjugasi

Transformasi

Transduksi

Page 16: Tugas Biologi Maria

Peranan Bakteri bagi Kehidupan Manusia Bakteri ada yang menguntungkan dan ada yang merugikan.

1.Bakteri Menguntungkan a) Dalam bidang pertanian, karena menambah kesuburan tanah. Contoh: Acetobacter chroocum, Rhizobium leguminosarum, dan Clostridium pasteurianum (mengikat N2 dari udara);

Nitrosomonas dan Nitrosococcus (mengubah nitrit menjadi nitrat). b) Penghasil antibiotik. Contoh: Streptomyces griceus (penghasil streptomisin), Streptomyces venezuelae (penghasil kloromisin), dan Bacillus brevis (penghasil gramisdin).

Page 17: Tugas Biologi Maria

c) Penghasil bahan makanan dan minuman. Contoh: Lactobacillus casae (pembuatan keju dan minuman nata de coco), Streptococcus lactis dan S. cremoris (pembuatan keju dan mentega), Lactobacillus citrovorum (memberi aroma pada mentega dan keju). d) Dalam proses pembusukan. Contoh: Escherichia coli dan Bacterium sp.. e) Penghasil asam. Contoh: Acetobacter sp. (

penghasil asam cuka dan asam asetat), Clostridium butricum (penghasil asam butirat), dan Propioni bacterium (penghasil asam propionat). f) Peranan bakteri yang lain dapat digunakan untuk pembuatan biogas, pengolahan limbah, rekayasa genetik, dan sebagainya.

Page 18: Tugas Biologi Maria

2. Bakteri Merugikan a) Bakteri Patogen (menimbulkan penyakit) pada manusia, antara lain:

No. Bakteri Peyakit yang

ditimbulkan

1. 2. 3. 4. 5. 6.

7.

Vibrio comma Treponema palidum Salmonella thyposa Pasteurella pestis Neisseria gonorhoe Mycobacterium tuberculose Bordetella pertusis

Kolera Sifilis Tifus Pes/sampar Kencing tanah TBC

Batuk rejan

Page 19: Tugas Biologi Maria

b) Bakteri patogen (menimbulkan penyakit) pada hewan, antara lain:

No. Bakteri Penyakit yang

ditimbulkan

1.

2.

3.

4.

5.

Bacillus antraxis

Brucella abortus

Actynomyces bovis Cytophoga colimnaris Salmonella pollurum

Antraks pada sapi, kerbau, dan domba Bruselosis pada sapi Bengkak pada sapi

Parasit pada ikan

Berak kapur pada ayam

Page 20: Tugas Biologi Maria

c) Bakteri patogen (menimbulkan penyakit) pada tumbuhan, antara lain:

No. Bakteri Penyakit yang

ditimbulkan

1.

2.

3.

Xanthomono

Agrobacterium tumefaciens Erwinia tracheiphila

Kanker pada batang jeruk Kanker pada batang kopi Busuk pada daun labu

Page 21: Tugas Biologi Maria

Tindakan Preventif Terhadap Ancaman Bakteri

1)Sterilisasi Untuk menghindari alat-alat dan bahan makanan dari bakteri maupun mokroorganisme lainnya, dapat dilakukan dengan jalan sterilisasi. Sterilisasi dapat dilakukan dengan cara memanaskan alat/makanan ataupun dengan menggunakan autoklaf.

2)Pengawetan Makanan Pengawetan makan dapat dilakukan dengan jalan, antara lain diberi garam, gula, atau cuka; dikeringkan;didinginkan; dan diberi bahan pengawet, misalnya asam benzoat.