Tugas Artikel B. Indonesia

2
Peran Mahasiswa Untuk Bangsa Indonesia Ditulis oleh: Gani Muhammad Ramdhan (1404739) Kata Mahasiswa dibentuk dari dua kata dasar yaitu “maha” dan “siswa”. Maha berarti besar atau agung, sedangkan siswa berarti orang yang sedang belajar. Gabungan dua kata ini menunjuk pada suatu kelebihan tertentu bagi yang menyandangnya, karena mahasiswa merupakan tingkatan tertinggi dari seorang siswa, dan dipandang sebagai bagian dari masyarakat yang memiliki kelebihan dibanding anggota masyarakat lain, terlebih dari segi intelektual. Dengan demikian, mahasiswa pun memiliki tanggung jawab yang lebih besar, bukan hanya sekadar belajar, diharapkan juga mahasiswa pun memiliki peran dalam kehidupan bermasyarakat. Lalu, apa saja peran yang harus dimiliki mahasiswa untuk bangsa Indonesia? Pertama, sebagai penerus generasi sebelumnya. Kita sebagai seorang mahasiswa wajib menyiapkan diri untuk mengganti orang-orang, para pejuang bangsa kita dari generasi sebelumnya, dengan memperkaya ilmu pengetahuan, baik itu mengembangkan hard skill maupun soft skillnya. Sehingga kita bisa menjadi pengganti yang lebih baik dari generasi sebelumya dan bisa memperbaiki kekurangan maupun kesalahan yang dilakukan oleh orang-orang sebelum kita . Kedua, kita sebagai mahasiswa adalah sebagai pemegang serta yang bertanggung jawab terhadap nilai-nilai yang ada di masyarakat, tentu saja nilai-nilai yang memiliki kebenaran. Ingat, kita tidak hanya menerima dan menjaga nilai-nilai masyarakat, tetapi kita bertanggung jawab apabila ada nilai-nilai yang terlanjur melekat di masyarakat, sedangkan itu merupakan hal yang tidak baik untuk kelangsungan bermasyarakat. Dengan intelektual seorang mahasiswa, kita teliti apakah sudah sesuai dengan pemikiran kita. Tentu saja, pemikiran kita ini harus bersumber dari Yang Maha Kuasa, norma-norma,serta akal sehat kita. Jika telah sesuai, kita pertahankan. Jika tidak, kita harus mengubah pandangan masyarakat terhadap nilai-nilai tersebut, agar bisa digantikan dengan nilai-nilai lain yang lebih baik diterapkan di dalam masyarakat. Ketiga, mahasiswa sebagai agen perubahan. Sebenarnya, mahasiswa menjadi agen perubahan ataupun tidak sama sekali, perubahan akan tetap terjadi. Namun apakah perubahan itu telah sesuai dengan yang dicita-citakan oleh bangsa, atau malah perubahan itu bersifat merusak bangsa. Bagaimana jika perubahannya bisa membuat Indonesia semakin terpuruk? Apakah kita sebagai bagian dari 5% pemuda yang bisa mengenyam pendidikan tinggi akan diam saja melihat perubahan- perubahan yang mengarah kepada rusaknya bangsa kita sendiri? Ingat Allah SWT telah memperingatkan kita dalam surah Ar-Rad : 11 : " Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada

description

Artikel untuk tugas

Transcript of Tugas Artikel B. Indonesia

Peran Mahasiswa Untuk Bangsa IndonesiaDitulis oleh: Gani Muhammad Ramdhan (1404739)Kata Mahasiswa dibentuk dari dua kata dasar yaitu maha dan siswa. Maha berarti besar atau agung, sedangkan siswa berarti orang yang sedang belajar. Gabungan dua kata ini menunjuk pada suatu kelebihan tertentu bagi yang menyandangnya, karena mahasiswa merupakan tingkatan tertinggi dari seorang siswa, dan dipandang sebagai bagian dari masyarakat yang memiliki kelebihan dibanding anggota masyarakat lain, terlebih dari segi intelektual. Dengan demikian, mahasiswa pun memiliki tanggung jawab yang lebih besar, bukan hanya sekadar belajar, diharapkan juga mahasiswa pun memiliki peran dalam kehidupan bermasyarakat.Lalu, apa saja peran yang harus dimiliki mahasiswa untuk bangsa Indonesia?Pertama, sebagai penerus generasi sebelumnya. Kita sebagai seorang mahasiswa wajib menyiapkan diri untuk mengganti orang-orang, para pejuang bangsa kita dari generasi sebelumnya, dengan memperkaya ilmu pengetahuan, baik itu mengembangkan hard skill maupun soft skillnya. Sehingga kita bisa menjadi pengganti yang lebih baik dari generasi sebelumya dan bisa memperbaiki kekurangan maupun kesalahan yang dilakukan oleh orang-orang sebelum kita .Kedua, kita sebagai mahasiswa adalah sebagai pemegang serta yang bertanggung jawab terhadap nilai-nilai yang ada di masyarakat, tentu saja nilai-nilai yang memiliki kebenaran. Ingat, kita tidak hanya menerima dan menjaga nilai-nilai masyarakat, tetapi kita bertanggung jawab apabila ada nilai-nilai yang terlanjur melekat di masyarakat, sedangkan itu merupakan hal yang tidak baik untuk kelangsungan bermasyarakat. Dengan intelektual seorang mahasiswa, kita teliti apakah sudah sesuai dengan pemikiran kita. Tentu saja, pemikiran kita ini harus bersumber dari Yang Maha Kuasa, norma-norma,serta akal sehat kita. Jika telah sesuai, kita pertahankan. Jika tidak, kita harus mengubah pandangan masyarakat terhadap nilai-nilai tersebut, agar bisa digantikan dengan nilai-nilai lain yang lebih baik diterapkan di dalam masyarakat.Ketiga, mahasiswa sebagai agen perubahan. Sebenarnya, mahasiswa menjadi agen perubahan ataupun tidak sama sekali, perubahan akan tetap terjadi. Namun apakah perubahan itu telah sesuai dengan yang dicita-citakan oleh bangsa, atau malah perubahan itu bersifat merusak bangsa. Bagaimana jika perubahannya bisa membuat Indonesia semakin terpuruk? Apakah kita sebagai bagian dari 5% pemuda yang bisa mengenyam pendidikan tinggi akan diam saja melihat perubahan-perubahan yang mengarah kepada rusaknya bangsa kita sendiri? Ingat Allah SWT telah memperingatkan kita dalam surah Ar-Rad : 11 : " Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. Tentu yang Allah sebutkan sebagai nasib adalah nasib yang baik. Maka hal ini pun menjadi hal yang wajib kita penuhi.Kesimpulannya, mahasiswa harus memiliki peran sosial yang tercermin dalam kepekaan yang tinggi terhadap lingkungan lebih dari sekadar tiga poin yang telah kita bahas sebelumnya tentunya. Di masyarakat, kita adalah harapan bangsa Indonesia yang bisa melepaskan bangsa ini dari keterpurukan, kebodohan, dan hal-hal buruk lain yang selama ini mengekang bangsa kita. Kita harus mengubah Indonesia semakin baik. Karena itu, marilah kita bersama-sama, mulai dari diri sendiri, menjadi seseorang yang lebih baik lagi, dan menjadi generasi emas, generasi terbaik yang akan mengangkat Indonesia menuju Indonesia yang semakin baik, mewujudkan Indonesia emas di masa yang akan datang. Kalau bukan sekarang, kapan lagi? Kalau bukan kita, siapa lagi?Hidup Mahasiswa!